HUBUNGAN KEJADIAN FOTOFOBIA DENGAN PENGGUNAAN ALAT PELINDUNG MATA PADA PEKERJA LAS
DI KELURAHAN TANJUNG SELAMAT
Oleh :
DEDI IMANUEL DEPARI 120100247
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
KARYA TULIS ILMIAH
Karya Tulis Ilmiah ini diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh kelulusan sarjana kedokteran
Oleh :
DEDI IMANUEL DEPARI 120100247
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
ABSTRAK
Fotofobia adalah suatu sensasi subjektif yang dirasakan sebagai terang berlebihan. Pekerja las memiliki resiko yang besar untuk menderita fotofobia karena paparan dari sinar ultraviolet saat proses pengelasan. Kejadian fotofobia dipengaruhi beberapa faktor, salah satunya adalah faktor penggunaan alat pelindung mata.
Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat hubungan antara kejadian fotofobia dengan penggunaan alat pelindung mata pada pekerja las. Penelitian analitik observasi ini menggunakan desain cross sectional dengan sampel berjumlah 45 pekerja las dengan metode pengambilan sampel secara consecutive sampling.
Hasil penelitian menunjukkan 20 responden (57,14%) mengalami fotofobia sedangkan 15 responden (42,86%) responden tidak mengalami fotofobia. Pekerja las yang menggunakan alat pelindung mata tidak sesuai dengan standar yaitu 22 responden (62,9%) dan 13 responden (37,1%) menggunakan alat pelindung mata yang sesuai dengan standar. Hasil penelitian menunjukkan 20 responden yang mengalami fotofobia didapatkan data 17 responden (85%) diantaranya tidak memakai alat pelindung diri yang sesuai standar dan dari 15 responden yang tidak mengalami fotofobia, 10 responden (66,67%) responden menggunakan alat pelindung mata sesuai standar.
Berdasarkan uji hipotesis Chi-square didapatkan hasil pvalue 0,002. Hasil uji hipotesis yang menghasilkan p value < 0,05 menunjukkan adanya hubungan antara kejadian fotofobia dengan penggunaan alat pelindung mata pada pekerja las.
Kata kunci: fotofobia, alat pelindung mata, pekerja las
iii
ABSTRACT
Photophobia is a subjective sensation that feels as excesive intensity of light. Welders have a high risk to experiencing photophobia due to an exposure of ultraviolet light from a welding process. Incident of photophobia can be affected by many factors, one of them is a factor of using an eyes protective equipment.
The aim of this study is to observe a relation between photophobia with using an eyes protection equipment on welders. This is an observation analityc study with a cross-sectional design involving of 35 respondents that assigned by consecutive sampling method.
This study represent 20 respondents (57,14%) have a photophobia and 15 respondents (42,86%) have not a photophobia. There are 22 respondents (62,9%) using a standardized eyes protective equipment and 13 respondents (37,1%) using a non standardized eyes protective equipment. There are 17 respondents (85%) that have a photophobia did not using a standardized eyes protective equipment and 10 respondents (66,67%) that have not a photophobia using a standardized eyes protective equipment.
The result from data analyzing shows p value 0,002 (p value < 0,05) that confirm there is a relation between photophobia with using an eyes protective equipment on welders.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan yang Maha Esa yang
telah memberikan rahmat dan karunia-Nya yang begitu besar sehingga penulis
dapat menyelesakan penyusunan proposal penelitian ini. Sebagai salah satu area
kompetensi dasar yang harus dimiliki oleh seorang dokter umum, proposal
penelitian ini disusun sebagai rangkaian tugas akhir dalam menyelesaikan
pendidikan di program studi Sarjana Kedokteran, Pendidikan Dokter Fakultas
Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
Penulis mengucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya
kepada semua pihak yang telah turut serta membantu penulis dalam
menyelesaikan hasil penelitian ini, diantaranya:
1. Kepada Prof. dr. Gontar Alamsyah Siregar, Sp.PD-KGEH, selaku Dekan
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
2. Kepada dosen pembimbing dalam penyusunan proposal penelitian Dr. dr.
Rodiah Rahmawaty Lubis, M.Ked (Oph), Sp.M yang dengan sepenuh hati
telah meluangkan segenap waktu untuk membimbing dan mengarahkan
penulis dalam penyusunan proposal karya tulis ilmiah ini.
3. Kepada Dr. dr. Bintang Y M Sinaga, M.Ked(Paru), Sp.P (K) dan Dr. dr.
Oke Rina Ramayani, Sp.A(K) sebagai dosen penguji yang telah
memberikan saran dan masukan untuk penelitian ini. Penulis juga
mengucapkan terima kasih kepada dr. Aldy S. Rambe, Sp.S(K) yang telah
menjadi dosen penasehat akademik penulis selama menjalani pendidikan
di Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara.
4. Kepada kedua orangtua penulis, Antoni Depari dan Sri Mita Sebayang
yang senantiasa mendukung dan memberikan bantuan dalam
menyelesaikan proposal penelitian ini.
5. Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada seluruh
sahabat-sahabat yang luar biasa, atas bantuan, masukan, dukungan dan motivasi
v
Cakupan belajar sepanjang hayat dan mengembangkan pengetahuan baru
telah memotivasi penulis untuk menyusun hasil penelitian yang berjudul “Hubungan Kejadian Fotofobia dengan Pengguanaan Alat Pelindung Mata pada Pekerja Las di Kelurahan Tanjung Selamat” ini. Penulis menyadari bahwa
penelitian ini masih belum sempurna, baik dari segi materi maupun tata cara
penulisannya. Oleh karena itu, dengan segala kerendahan hati, penulis
mengharapkan kritik dan saran membangun demi perbaikan penelitian ini
dikemudian hari.
Medan, 1 Juni 2015
DAFTAR ISI
BAB 1 PENDAHULUAN ...1
1.1. Latar Belakang ...1
1.2. Rumusan Masalah ...3
1.3. Tujuan Penelitian ...3
1.4. Manfaat Penelitian ...4
BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA ...5
2.1. Mata ...5
2.1.1. Anatomi Mata ...5
2.1.2. Histologi Mata ...7
2.1.3. Fisiologi Penglihatan ...9
2.2. Fotofobia ...13
2.2.1. Definisi Fotofobia ...13
2.2.2. Etiologi Fotofobia ...13
2.2.3. Mekanisme Fotofobia ...14
2.2.4. Tanda dan Gejala Fotofobia ...15
2.3. Pengelasan ...15
2.3.1. Definis Pengelasan ...15
2.3.2. Efek Sinar Ultraviolet Pengelasan bagi Mata ...15
2.3.3. Faktor yang Memengaruhi Pajanan Sinar Ultraviolet ...16
vii
BAB 3 KERANGKA KONSEP DAN DEFINISI OPERASIONAL ...23
3.1. Kerangka Konsep Penelitian ...23
3.2. Kerangka Operasional ...23
3.3. Definisi Operasional ...24
3.4. Hipotesis ...24
BAB 4 METODE PENELITIAN ...25
4.1. Jenis Penelitian ...25
4.2. Waktu dan Tempat Penelitian ...25
4.3. Populasi dan Sampel Penelitian ...25
4.4. Teknik Pengumpulan Data ...27
4.5. Analisis Data ...28
BAB 5 HASIL DAN PEMBAHASAN ...29
5.1Hasil Penelitian ...29
5.2Pembahasan ...34
BAB 6 KESIMPULAN DAN SARAN ...37
6.1 Kesimpulan...38
6.2 Saran ...38
DAFTAR PUSTAKA ...40
DAFTAR TABEL
Tabel 2.1. Rekomendasi Alat Pelindung Mata ...21
Tabel 3.1. Definisi Operasional Variabel Dependen...24
Tabel 3.2. Definisi Operasional Variabel Independen...24
Tabel 5.1. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Kelamin di Kelurahan
Tanjung Selamat ...30
Tabel 5.2. Distribusi Responden Berdasarkan Usia di Kelurahan Tanjung
Selamat...31
Tabel 5.3. Distribusi Responden Berdasarkan Jenis Las di Kelurahan Tanjung
Selamat...32
Tabel 5.4. Distribusi Kejadian Fotofobia Responden di Kelurahan Tanjung
Selamat...32
Tabel 5.5. Distribusi Penggunaan Alat Pelindung Mata Responden di Kelurahan
Tanjung Selamat...33
Tabel 5.6. Tabulasi Silang Responden Berdasarkan Kejadian Fotofobia dengan
ix
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1. Anatomi Mata ...5
Gambar 2.2. Alat Pelindung Mata ...21
Gambar 3.1. Kerangka Konsep ...23
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Daftar Riwayat Hidup
Lampiran 2 Lembar Penjelasan Penelitian
Lampiran 3 Lembar Informed Consent
Lampiran 4 Lembar Kuesioner Penelitian
Lampiran 5 Surat Ethical Clearance
Lampiran 6 Surat Izin Penelitian
Lampiran 7 Surat Keterangan Telah Melakukan Penelitian
Lampiran 8 Data Induk
Lampiran 9 Output SPSS Distribusi Frekuensi Penelitian
Lampiran 10 Output SPSS Hasil Analisis Chi-Square