• Tidak ada hasil yang ditemukan

LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS IV SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI SD 2 JURANG KUDUS TAHUN PELAJARAN 20132014

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2019

Membagikan "LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS IV SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS DI SD 2 JURANG KUDUS TAHUN PELAJARAN 20132014"

Copied!
201
0
0

Teks penuh

(1)

153

LEMBAR WAWANCARA DENGAN GURU KELAS IV SEBELUM MELAKUKAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

DI SD 2 JURANG KUDUS TAHUN PELAJARAN 2013/2014 Nama Guru : Masturi Nasikun, S.Pd

Tujuan : Memperoleh informasi mengenai pembelajaran Matematika sebelum menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe

Jigsaw

Hari/tanggal : Sabtu, 08 Februari 2014 Pukul : 09.00 – Selesai

Tempat : Kantor SD 2 Jurang Kudus

No Pertanyaan Wawancara Jawaban

1 Bagaimana cara mengajar yang Bapak terapkan selama ini?

Selama ini saya berusaha menerapkan pembelajaran yang menarik. Namun dalam

pelaksanaanya masi kesulitan dan memakan waktu belajar yang lebih lama. Dalam mengajar biasanya saya mengajar menggunakan metode konvensional/ceramah. 2 Adakah kesulitan yang Bapak temui

dalam mengajarkan Matematika khususnya pada materi penjumlahan pecahan?

Ada, saya kesulitan dalam

menggunakan model pembelajaran inovatif yang dapat membangkitkan keaktifan siswa. Saya lebih suka menggunakan model konvensional seperti ceramah dan menghafal. Karena dengan cara itu, siswa tidak ramai dan tidak memakan waktu belajar yang lama.

(2)

sudah baik? belajarnya sudah memenuhi KKM. Namun ada juga yang dibawah KKM yaitu nilainya 50. Padahal KKM mata pelajaran Matematika di SD 2 Jurang termasuk rendah yakni 65.

4 Apakah siswa aktif dalam pembelajaran?

Ada beberapa siswa yang aktif dalam pembelajaran, misalnya ada yang aktif bertanya. Namun kebanyakan siswa tidak mau bertanya apabila mengalami kesulitan belajar. Terkadang juga ada beberapa siswa yang ramai dan bicara sendiri saat saya sedang menjelaskan materi.

5 Apakah dalam pembelajaran Matematika, Bapak pernah

menerapkan metode diskusi dalam kelompok?

Saya pernah menggunakan metode diskusi kelompok. Tapi dalam pelaksanaannya memakan waktu yang lama. Siswa justru ramai sendiri dan kurang bisa

bekerjasama dalam kelompok. Sehingga apabila diterapkan pembelajaran tidak akan efektif. 6 Menurut Bapak, bagaimana cara

untuk meningkatkan prestasi belajar siswa dalam mata pelajaran

Matematika?

(3)

KKM, harus mendapat perhatian khusus. Guru juga bisa

menggunakan model pembelajaran yang dapat membangkitkan minat siswa dalam belajar. Agar nantinya siswa mudah memahami materi yang diajarkan.

KESIMPULAN/CATATAN:

Kudus, 08 Februari 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

NIP. 19600417 198012 100 3 NIM. 201033293

(4)

DATA SISWA KELAS IV SD 2 JURANG GEBOG KUDUS TAHUN PELAJARAN 2013/2014

Nomor

Nama Siswa Jenis Kelamin Kehadiran

Urut Induk 1 2

1 1867 VD Laki-laki

2 1849 MAC Laki-laki

3 1861 R Perempuan

4 1870 AFR Laki-laki

5 1875 DY Perempuan

6 1879 INA Perempuan

7 1886 R Perempuan

8 1892 AL Perempuan

9 1893 TR Laki-laki

10 1894 SAS Laki-laki

11 1895 AD Perempuan

12 1896 FA Perempuan

13 1897 DS Laki-laki

14 1898 EJ Perempuan

15 1899 MF Laki-laki

16 1900 AL Perempuan

17 1901 UHU Perempuan

18 1902 CA Perempuan

19 1905 MA Laki-laki

20 1906 RTM Perempuan

21 1907 W Perempuan

Keterangan:

L= Laki-laki 8

P= Perempuan 13

Jumlah Siswa 21

Kudus, 8 Februari 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

(5)

156

LEMBAR OBSERVASI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS . . . . PERTEMUAN . . . . Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi : Penjumlahan pecahan Hari/Tanggal : Sabtu, 8 Februari 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia!

No Aspek yang Diamati

Jenis aktivitas

Nomor Absen Siswa Rat

a-rata

K 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

I. Kegiatan awal

1 Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Mental activities

2 Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/apersepsi.

Oral activities 3 Kemampuan siswa memperhatikan guru

menyampaikan tujuan pembelajaran.

Visual activities, Listening activities

LAMPIRAN 3

(6)

II. Kegiatan Inti

Eksplorasi

4 Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

Motor activities

5 Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

Oral activities

6 Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

Visual activities, Listening activities

7 Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya.

(Pembentukan Kelompok Asal)

Motor activities

8 Kemampuan siswa dalam

mempertanggungjawabkan subbab yang didapat. (Pembagian Subbab)

Motor activities

Elaborasi

9 Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan. (Penugasan Subbab)

Mental activities

10 Kemampuan siswa untuk bersosialisai dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat. (Pembinaan Kelompok Ahli)

Motor activities

11 Kemampuan siswa berdiskusi

berdasarkan sub bab yang didapatkan

Mental activities

(7)

dengan melengkapi LKS. (Diskusi) 12 Kemampuan siswa mengajar subbab

yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

Oral activities

13 Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

Emotional activities

Konfirmasi

14 Kemampuan siswa menjawab soal kuis individual. (Kuis)

Oral activities

III. Penutup

15 Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran.

Writing activities,

Drawing activities

Total Skor Skor Rata-rata Kualifikasi Total Skor Rata-rata Klasikal Rata-rata Klasikal Kualifikasi

Kudus, 8 Februari 2014

Observer,

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

(8)

Pedoman penskoran atau penjabaran I. Kegiatan Pendahuluan.

1. Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang siap, kurang antusias dan kurang bersemangat dalam mengikuti proses pembelajaran

1 2. Siswa cukup siap, cukup antusias dan cukup bersemangat

dalam mengikuti proses pembelajaran

2 3. Siswa siap, antusias dan bersemangat dalam mengikuti

proses pembelajaran

3 4. Siswa sangat siap, sangat antusias dan sangat bersemangat

dalam mengikuti proses pembelajaran

4

2. Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/apersepsi.

No Aktivitas Skor

1. Siswa menjawab 2 kali pertanyaan 1

2. Siswa menjawab 3 kali pertanyaan 2

3. Siswa menjawab 4 kali pertanyaan 3

4. Siswa menjawab 5 kali pertanyaan 4

3. Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang memperhatikan tujuan pembelajaran dengan cermat

1 2. Siswa cukup cermat memperhatikan tujuan pembelajaran 2 3. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran dengan

cermat

3 4. Siswa memperhatikan tujuan pembelajaran dengan sangat

cermat

4

II.Kegiatan Inti Eksplorasi

(9)

161

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang bisa memprakktikan alat peraga 1 2. Siswa cukup bisa mempraktikkan alat peraga 2

3. Siswa bisa mempraktikkan alat peraga 3

4. Siswa sangat bisa mempraktikkan alat peraga 4 5. Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi

1 2. Siswa cukup mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan

dengan materi

2 3. Siswa mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan

materi

3 4. Siswa sangat mampu menjawab pertanyaan yang berkaitan

dengan materi

4

6. Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang memperhatikan penjelasan dari guru 1 2. Siswa cukup memperhatikan penjelasan dari guru 2

3. Siswa memperhatikan penjelasan dari guru 3

4. Siswa sangat memperhatikan penjelasan dari guru 4 7. Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya.

(Pembentukan Kelompok Asal)

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya 1 2. Siswa cukup mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya 2 3. Siswa mampu bersosialisai dengan kelompok asalnya 3 4. Siswa sangat mampu bersosialisasi dengan kelompok asalnya 4

(10)

No Aktivitas Skor 1. Siswa kurang mempertanggungjawabkan subbab yang didapat 1 2. Siswa cukup mempertanggungjawabkan subbab yang didapat 2 3. Siswa mempertanggungjawabkan subbab yang didapat 3 4. Siswa sangat mempertanggungjawabkan subbab yang didapat 4

Elaborasi

9. Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan. (Penugasan Subbab)

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugakan

1 2. Siswa cukup bertanggung jawab mempelajari subbab yang

ditugakan

2 3. Siswa bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugakan 3 4. Siswa sangat bertanggung jawab mempelajari subbab yang

ditugakan

4

10.Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat. (Pembinaan Kelompok Ahli)

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli untuk membahas subbab yang didapat

1 2. Siswa cukup mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli untuk

membahas subbab yang didapat

2 3. Siswa mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli untuk

membahas subbab yang didapat

3 4. Siswa sangat mampu bersosialisasi dengan kelompok ahli

untuk membahas subbab yang didapat

4

11.Kemampuan siswa berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan melengkapi LKS. (Diskusi)

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang mampu mendiskusikan tugas yang diberikan guru dengan kelompoknya

(11)

163

guru dengan kelompoknya

3. Siswa mampu mendiskusikan tugas yang diberikan guru dengan kelompoknya

3 4. Siswa sangat mampu mendiskusikan tugas yang diberikan guru

dengan kelompoknya

4

12.Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang bisa mengajar subbab yang didapat kepada teman-temanya didalam kelompok asal

1 2. Siswa cukup bisa mengajar subbab yang didapat kepada

teman-temanya didalam kelompok asal

2 3. Siswa bisa mengajar subbab yang didapat kepada

teman-temanya didalam kelompok asal

3 4. Siswa sangat bisa mengajar subbab yang didapat kepada

teman-temanya didalam kelompok asal

4

13.Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas.

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas

1 5. Siswa cukup bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan

kelas

2 6. Siswa bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas 3 7. Siswa sangat bisa mempresentasikan hasil diskusinya di depan

kelas

4 Konfirmasi

14.Kemampuan siswa menjawab soal kuis individual dan soal evaluasi. (Kuis)

No Aktivitas Skor

8. Siswa kurang bisa menjawab soal kuis individual yang diberikan guru

1 9. Siswa cukup bisa menjawab soal kuis individual yang diberikan

guru

(12)

diberikan guru III. Kegiatan Penutup

15.Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran

No Aktivitas Skor

1. Siswa kurang bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran 1 2. Siswa cukup bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran 2 3. Siswa bisa menulis kesimpulan hasil pembelajaran 3 4. Siswa sangat bisa menuli kesimpulan hasil pembelajaran 4

Penilaian :

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1 skorratarata1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika kurang baik

1,75skorratarata2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika cukup baik

2,5 skorratarata3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika baik

(13)

165

LEMBAR PENGELOLAAN PEMBELAJARAN GURU KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS . . . . PERTEMUAN . . . .

Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah

Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan Hari, Tanggal Observasi : Sabtu, 8 Februari 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia.

No Aktivitas Guru

Penilaian 1 2 3 4 I. Pendahuluan

Guru menciptakan kesiapan belajar siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai oleh setiap siswa.

II.Kegiatan inti Eksplorasi LAMPIRAN 4

(14)

Guru mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

5Guru bertanya tentang materi yang akan dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara heterogen. (Pembentukan Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian Subbab)

Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung jawabkan atas subbab yang didapatkan. (Penugasan Subbab)

10 Guru membimbing siswa dimana setiap anggota kelompok asal yang mendapat subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli)

11 Guru mengajukan pertanyaan kepada setiap siswa sesuai subbab yang didapat dalam bentuk LKS. (Diskusi)

12 Guru meminta setiap siswa kembali ke kelompok asalnya untuk mengajar subbab yang didapat kepada teman-temanya.

4

(15)

167

13 Guru meminta beberapa kelompok asal untuk menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.

Konfirmasi

14

Guru memberikan soal kuis individual yang mencakup subbab keseluruhan. (Kuis)

III.Kegiatan penutup

15 Guru bersama siswa bersama membuat kesimpulan dari pembelajaran.

Total Skor Skor Akhir Skor Rata-rata Kualifikasi

Keterangan penskoran:

Skor Kriteria Penilaian

(16)

Penilaian

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran pengelolaan pembelajaran guru:

1 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika kurang baik

1,75 < skor rata – rata ≤ 2,5 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika cukup baik

2,5 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika baik

3,25 < skor rata – rata ≤ 4 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika sangat baik

Kudus, 8 Februari 2014

Observer,

(17)

169

MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN SIKLUS I PERTEMUAN 1

1. Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama Pertemuan 1

a. Membandingkan pecahan

Bagian kue A =2

5 Bagian kue B = 3 6

Bagian kue A lebih kecil daripada bagian kue B.

Maka 2

b. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama

4 pembilangnya. Berdasarkan urutan pembilangnya, pecahan-pecahan itu dapat diurutkan.

1

(18)

Jadi, urutan yang terkecil adalah

1 8,

2 8,

3 8,

4 8,

5 8,

6 8,

(19)

SILABUS

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : IV / 2

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Siklus : I pertemuan 1

Kompetensi Dasar

Materi

pokok Kegiatan Pembelajaran

Indikator

a. Guru menampilkan contoh alat peraga berupa roti yang berbentuk lingkaran untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa. b. Siswa mengamati dan

melakukan tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan. c. Guru menggali pengetahuan

siswa mengenai materi membandingkan pecahan dan mengurutkan pecahan

berpenyebut sama. d. Kelas dibagi menjadi 7

kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara

1. Membandingka n pecahan. 2. Mengurutkan

pecahan

Lembar Kuis Individual

Lembar Kerja Siswa (LKS)

1. Lembar Kerja Siswa (LKS) 2. Roti

Sumber Belajar

1. Gunarto, Dedi. 2006.

Matematika untuk SD/MI

Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen LAMPIRAN 6

(20)

heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

e. Setiap kelompok asal dibagi menjadi 2 bagian:

(Pembagian Subbab)

1. Bagian pertama mendapat subbab tentang

membandingkan pecahan. 2. Bagian kedua mendapat

subbab tentang mengurutkan pecahan berpenyebut sama. f. Setiap anggota kelompok

asal membaca subbab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya.

(Penugasan Subbab)

g. Setiap anggota kelompok asal yang mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli.

(Pembinaan Kelompok Ahli)

h. Tiap kelompok ahli berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar

Kerja Siswa (LKS). (Diskusi) i. Setiap kelompok ahli setelah

Pendidikan Nasional. 2. Kusnandar,

Achmad dan Entin

Supriatin. 2009.

Matematika untuk SD/MI

Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 3. Mustaqim,

Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika untuk SD/MI Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

(21)

kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

j. Siswa mengerjakan Lembar Kuis Individual. (Kuis)

Nasional.

Kudus, 8 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

NIP. 19600417 198012 100 3 NIM. 201033293

(22)

R

REENNCCAANNAA PPEELLAAKKSSAANNAAAANN PPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN (

(RRPPPP)) Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Penjumlahan Pecahan Kelas / Semester : IV / 2

Alokasi waktu : 2 x 35 menit

Pelaksanaan : Siklus I (pertemuan 1)

A. STANDAR KOMPETENSI

6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah. B. KOMPETENSI DASAR

6.3Menjumlahkan pecahan. C. INDIKATOR

1. Membandingkan pecahan.

2. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui diskusi, siswa dapat membandingkan pecahan.

2. Melalui diskusi, siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama. E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Membandingkan pecahan.

Bagian kue A =2

5 Bagian kue B = 3 6

Bagian kue A lebih kecil daripada bagian kue B. Maka 2

5 lebih kecil dari 3 6 atau

3

6 lebih besar dari 2 5

(23)

175

2. Mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

4 pembilangnya. Berdasarkan urutan pembilangnya, pecahan-pecahan itu dapat diurutkan.

1

Jadi, urutan yang terkecil adalah

1

F. KARAKTER SISWA YANG DIHARAPKAN 1. Religius.

2. Rasa ingin tahu. 3. Tekun.

4. Displin. 5. Kreatif. 6. Kerjasama.

7. Bersahabat/komunikatif. 8. Tanggung jawab.

9. Keberanian. 10.Mandiri.

G. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan Pembelajaran : SCL (Student Center Learning).

Metode Pembelajaran : Ceramah, Kelompok, Tanya jawab, Penugasan. H. MODEL PEMBELAJARAN

(24)

I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahapan

Kegiatan

Pengalaman Belajar Alokasi Waktu

Nilai Karakter Pengelolaan Kelas I.Kegiatan

Pendahuluan

1. Guru mengawali kegiatan

pembelajaran dengan salam kemudian berdo’a sesuai keyakinan masing -masing.

2. Guru mengkondisikan siswa untuk persiapan pembelajaran.

3. Guru menginformasikan model pembelajaran yang akan digunakan dan kegiatan belajar yang akan dilalui. 4. Memotivasi dan melakukan apersepsi

dengan tanya jawab mengenai materi yang lalu (Bilangan Bulat).

a) Apa itu bilangan bulat? b) Terdiri dari apa bilangan bulat

itu?

5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yakni:

a. Melalui diskusi, siswa dapat membandingkan pecahan. b. Melalui diskusi, siswa dapat

mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

10 menit

Religius

Disiplin

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Klasikal

Klasikal

Klasikal

Klasikal

(25)

177

II. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a. Guru menampilkan contoh alat peraga berupa roti yang berbentuk lingkaran untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa.

b. Siswa mengamati dan melakukan tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan.

c. Guru menggali pengetahuan siswa mengenai materi membandingkan pecahan dan mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

d. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang materi membandingkan pecahan dan mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

e. Kelas dibagi menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

f. Setiap kelompok asal dibagi menjadi 2 bagian: (Pembagian Subbab) 1. Bagian pertama mendapat subbab

tentang membandingkan pecahan. 2. Bagian kedua mendapat subbab

tentang mengurutkan pecahan berpenyebut sama.

g. Masing-masing siswa dalam kelompok asal dibagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai subbab yang didapatkan.

50

menit Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Kreatif

Rasa ingin tahu

Bersahabat/ komunikatif

Tanggung jawab

(26)

h. Guru memberikan pengarahan

mengenai subbab yang akan dibahas. 2. Elaborasi

a. Setiap anggota kelompok asal membaca subbab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya. (Penugasan

Subbab)

b. Setiap anggota kelompok asal yang mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli.

(Pembinaan Kelompok Ahli)

c. Tiap kelompok ahli berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

d. Setiap kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

e. Guru berkeliling membimbing dan mengamati pekerjaan siswa serta melakukan penilaian proses. f. Beberapa kelompok asal maju

mempresentasikan hasil diskusi Lembar Kerja Siswa (LKS) yang telah dikerjakan.

g. Guru memberi penguatan terhadap hasil pekerjaan kelompok asal yang maju.

3. Konfirmasi

a. Siswa mengerjakan Lembar Kuis

Rasa ingin tahu

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Toleransi

Toleransi

Rasa ingin tahu

(27)

179

Individual. (Kuis)

b. Guru memberikan umpan balik dan penguatan berupa pertanyaan secara lisan.

c. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi melalui beberapa sumber.

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Klasikal

Klasikal

III. Kegiatan Penutup

1. Bersama-sama siswa membuat rangkuman atau simpulan pelajaran. 2. Guru menyampaikan kesan pesan atau

kritik saran pembelajaran. 3. Salam.

10 menit

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Religius

Klasikal

Klasikal

Klasikal

J. SUMBER BELAJAR 1. Sumber Belajar

4. Gunarto, Dedi. 2006. Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

5. Kusnandar, Achmad dan Entin Supriatin. 2009. Matematika untuk

SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

Nasional.

6. Mustaqim, Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika

untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen

Pendidikan Nasional. 2. Media Pembelajaran

Lembar Kerja Siswa (LKS). 3. Alat Peraga

Roti.

(28)

1. Aspek Penilaian 1. Aktivitas siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa. 2. Proses Penilaian

1. Aktivitas siswa dinilai menggunakan lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa dinilai melalui: 1. Hasil Lembar Kerja Siswa.

2. Soal Kuis individual. 3. Bentuk Instrumen

1. Lembar unjuk kerja, poin-poin indikator aktivitas siswa terlampir di dalam lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Lembar Kerja Siswa (LKS). Lembar Kuis Individual

Kudus, 8 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

(29)

181

LEMBAR KERJA SISWA MEMBANDINGKAN PECAHAN

Kelas / Semester : IV / 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu! 2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Isilah tabel titik-titik dibawah dan berilah tanda <, >, atau = dengan jawaban yang sesuai!.

No Soal Tanda

Bilangan Soal

1 Gambar

*****SELAMAT MENGERJAKAN*******

NILAI

Tujuan

1. Siswa dapat membandingkan pecahan Prasyarat

1 bagian dari 4 bagian 2 bagian dari 4 bagian

Jadi nilai pecahannya 𝟏𝟒 Jadi nilai pecahannya 𝟐𝟒

Bagian yang berwarna kuning merupakan pembilang, dan bagian yang berwarna putih merupakan penyebut. Lebih besar manakanah dari gambar pecahan disamping?

Maka dapat dituliskan :

𝟏

Dalam membandingkan pecahan yeng berpenyebut sama, yang perlu

diperhatikan adalah … LAMPIRAN 8

Nama Kelompok :

(30)

LEMBAR KERJA SISWA MENGURUTKAN PECAHAN

BERPENYEBUT SAMA Kelas / Semester : IV / 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu! 2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Urutkan pecahan-pecahan berikut ini dari yang terkecil.

No Soal Urutan

1 Gambar Gambar Gambar

******SELAMAT MENGERJAKAN******

NILAI

Tujuan

2. Siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama

Bagian yang berwarna merupakan pembilang, dan bagian yang tidak berwarna merupakan penyebut

Berapakah masing–masing gambar pecahan di samping ?

Maka urutan dari terkecil dari pecahan gambar disamping adalah

, ,

. . .

. . .

. . .

. . .

Prasyarat

Kesimpulan:

Cara mengurutkan pecahan berpenyebut sama adalah…

, ,

. . .

. . .

Nilai Pecahan

= …

Nilai Pecahan

= …

Nilai Pecahan

(31)

183

LEMBAR KERJA SISWA MENGURUTKAN PECAHAN

BERPENYEBUT SAMA Kelas / Semester : IV / 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu!

2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Urutkan pecahan-pecahan berikut ini dari yang terbesar.

No Soal Urutan

1 Gambar Gambar Gambar

******SELAMAT MENGERJAKAN******

NILAI

Tujuan

2. Siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut sama

. . .

Cara mengurutkan pecahan berpenyebut sama adalah … ,

Bagian yang berwarna merupakan pembilang, dan bagian yang tidak berwarna merupakan penyebut

Berapakah masing–masing gambar pecahan di samping ?

Maka urutan dari terbesar dari pecahan gambar disamping adalah

Nama Kelompok :

(32)

DAFTAR NILAI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS I PERTEMUAN 1 Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi : Penjumlahan pecahan Hari/Tanggal : Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia!

No Aspek No Absen Siswa Kelas IV

Rata-rata Ket 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 2 2 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 3 3 3 3 2 2 1 53 2,52 B

2 3 2 2 2 4 2 2 2 4 2 3 4 2 3 4 3 3 2 2 3 2 56 2,67 B

3 4 2 3 3 2 3 3 2 3 3 3 3 3 3 2 2 3 2 2 2 2 55 2,62 B

4 2 1 2 2 2 2 3 2 3 1 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 41 1,95 C

5 3 2 2 2 3 3 3 2 3 2 2 3 3 3 2 2 2 1 2 2 2 49 2,33 C

6 1 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 2 41 1,95 C

7 2 2 1 2 1 2 3 1 1 2 1 1 2 1 1 3 3 1 1 1 2 34 1,61 K

8 2 2 2 2 2 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 41 1,95 C

9 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 41 1,95 C

10 2 2 1 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 1 42 2 C

11 2 1 2 2 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 42 2 C

(33)

185

12 2 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 1 2 3 41 1,95 C

13 2 2 2 2 1 1 3 2 3 3 3 2 1 3 2 3 3 2 2 2 1 45 2,14 C

14 1 2 2 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 2 2 2 3 2 2 3 3 46 2,19 C

15 2 2 2 2 2 1 3 2 3 2 2 2 2 3 2 1 3 2 2 3 1 44 2,09 C

Total Skor 32 26 30 31 32 31 38 30 38 33 33 34 31 34 32 33 38 29 26 32 28

Siklus I Pertemuan 1 Skor Rata-rata 2,13 1,73 2 2,07 2,13 2,07 2,53 2 2,53 2,2 2,2 2,27 2,07 2,27 2,13 2,2 2,53 1,93 1,73 2,13 1,87

Kualifikasi C K C C C C B C B C C C C C C C B C K C C

Total Skor

Rata-rata Klasikal 44,73

Rata-rata Klasikal 2,13

Kualifikasi CUKUP

Kudus, 8 Mei 2014

Observer,

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

(34)

Keterangan aspek yang diamati:

Aspek 1: Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Aspek 2: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/ apersepsi.

Aspek 3: Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Aspek 4: Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

Aspek 5: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

Aspek 6: Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

Aspek 7: Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya. Aspek 8: Kemampuan siswa dalam mempertanggungjawabkan subbab yang

didapat.

Aspek 9: Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan.

Aspek 10: Kemampuan siswa untuk bersosialisai dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat.

(35)

187

Aspek 12: Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

Aspek 13: Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Aspek 14: Kemampuan siswa menjawab soal kuis individual.

Aspek 15: Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran. Keterangan Penskoran:

Skor 1: kurang, siswa belum mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, siswa masih ragu-ragu dalam melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, siswa mampu dan aktif melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik. Penilaian :

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

(36)

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1 skorratarata1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika kurang baik

1,75skorratarata2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika cukup baik

2,5 skorratarata3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika baik

3,25skorratarata4 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran

(37)

189

DAFTAR NILAI PENGELOLAAN PEMBELAJARANGURU KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS I PERTEMUAN 1

Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan

Hari, Tanggal Observasi : Kamis, 8 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia.

No Aktivitas Guru

Penilaian 1 2 3 4 IV.Pendahuluan

Guru menciptakan kesiapan belajar

siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai oleh setiap siswa.

IV. Kegiatan inti Eksplorasi

1

(38)

Guru mempraktikkan alat peraga yang

berkaitan dengan materi.

5Guru bertanya tentang materi yang akan

dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara heterogen. (Pembentukan Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian Subbab)

Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung jawabkan atas subbab yang didapatkan. (Penugasan Subbab)

10 Guru membimbing siswa dimana setiap anggota kelompok asal yang mendapat subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli)

11 Guru mengajukan pertanyaan kepada setiap siswa sesuai subbab yang didapat dalam bentuk LKS. (Diskusi)

12 Guru meminta setiap siswa kembali ke kelompok asalnya untuk mengajar subbab yang didapat kepada teman-temanya.

4

(39)

191

13 Guru meminta beberapa kelompok asal untuk menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.

Konfirmasi

14

Guru memberikan soal kuis individual yang mencakup subbab keseluruhan. (Kuis)

VI.Kegiatan penutup

15 Guru bersama siswa bersama membuat

kesimpulan dari pembelajaran.

Total Skor 0 10 12 24 Skor Akhir 46

Skor Rata-rata 3,07 Kualifikasi Baik

Kudus, 8 Mei 2014 Observer,

(40)

Keterangan penskoran:

Skor 1: kurang, guru belum mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, guru masih ragu-ragu dalam mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, guru mampu dan aktif mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik. Penilaian

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran pengelolaan pembelajaran guru:

1 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika kurang baik

(41)

193

2,5 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika baik

(42)

SOAL KUIS SIKLUS I PERTEMUAN 1

MEMBANDINGKAN PECAHAN DAN MENGURUTKAN PECAHAN

BERPENYEBEBUT SAMA

SD 2 JURANG KUDUS KELAS IV SEMESTER 2

Kerjakan soal dibawah ini dengan tepat!

1. Tentukan lambang < , =, atau > dari pecahan 3

4…

7

9 agar bernilai benar …

2. Tentukan lambang <, =, atau > dari pecahan 57

100 …

42

50 agar bernilai benar …

3. Tentukan lambang <, =, atau > dari pecahan 9

15 …

3

5 agar bernilai benar …

4. Tentukan urutan pecahan 2

8, 1 8,

5 8,

3 8,

6

8dari yang terkecil adalah …

5. Tentukan urutan pecahan 1

12, 9 12,

7 12,

3 12,

5

12 dari yang terbesar adalah …

(43)

195

KUNCI JAWABAN SOAL KUIS SIKLUS I PERTEMUAN 1

Kunci Jawaban:

1. > 2. < 3. = 4. 1

8, 2 8,

3 8,

5 8,

6 8

5. 9

12, 7 12,

5 12,

3 12,

1 12

Prosedur Penilaian

(44)

MATERI PENJUMLAHAN PECAHAN SIKLUS I PERTEMUAN 2

2. Penjumlahan Pecahan Berpenyebut Sama Pertemuan 2

a. Menyederhanakan pecahan

12 24=

Penyelesaian:

Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana dari pecahan di atas, carilah FPB dari pembilang dan penyebut.

Faktor dari 12 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12 Faktor dari 24 adalah 1, 2, 3, 4, 6, 12, 18 Faktor persekutuan dari 12 dan 24 adalah 12

Pembilang dan penyebut dari pecahan tersebut masing-masing dibagi dengan FPB:

12 24 =

12∶ 12 24∶ 12 =

1 2

b. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama

Penjumlahkan pecahan berpenyebut sama dapat diperoleh hasilnya dengan menjumlahkan pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap. Contoh: 2

9+ 4

9=

6 9

3

16+ 6 16+

2 16=

(45)

197

SILABUS

Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika Kelas / Semester : IV / 2

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Siklus : I pertemuan 2

Kompetensi Dasar

Materi

pokok Kegiatan Pembelajaran

Indikator

k. Guru menampilkan contoh alat peraga berupa tempe untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa. l. Siswa mengamati dan

melakukan tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan.

m.Guru menggali pengetahuan siswa mengenai materi

menyederhanakan pecahan dan menjumlahkan pecahan

berpenyebut sama. n. Kelas dibagi menjadi 7

kelompok, tiap kelompok terdiri

3. Menyederha nakan pecahan. 4. Menjumlahk

an pecahan berpenyebut Kerja Siswa (LKS)

3. Lembar Kerja Siswa (LKS) 4. Tempe

Sumber Belajar

7. Gunarto, Dedi. 2006.

Matematika untuk SD/MI

Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen LAMPIRAN 14

(46)

dari 3 orang secara heterogen.

(Pembentukan Kelompok Asal)

o. Setiap kelompok asal dibagi menjadi 2 bagian: (Pembagian

Subbab)

3. Bagian pertama mendapat subbab tentang

menyederhanakan pecahan. 4. Bagian kedua mendapat

subbab tentang

menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

p. Setiap anggota kelompok asal membaca subbab yang

ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya.

(Penugasan Subbab)

q. Setiap anggota kelompok asal yang mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli)

r. Tiap kelompok ahli berdiskusi berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

Pendidikan Nasional. 8. Kusnandar,

Achmad dan Entin

Supriatin. 2009.

Matematika untuk SD/MI

Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional. 9. Mustaqim,

Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika untuk SD/MI Kelas IV.

Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

(47)

199

s. Setiap kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

t. Siswa mengerjakan Lembar Evaluasi. (Kuis)

Nasional.

Kudus, 15 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

NIP. 19600417 198012 100 3 NIM. 201033293

(48)

R

REENNCCAANNAA PPEELLAAKKSSAANNAAAANN PPEEMMBBEELLAAJJAARRAANN (

(RRPPPP)) Nama Sekolah : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika

Materi Pokok : Penjumlahan Pecahan Kelas / Semester : IV / 2

Alokasi waktu : 2 x 35 menit

Pelaksanaan : Siklus I (pertemuan 2)

A. STANDAR KOMPETENSI

6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah. B. KOMPETENSI DASAR

6.4Menjumlahkan pecahan. C. INDIKATOR

1. Menyederhanakan pecahan.

2. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama. D. TUJUAN PEMBELAJARAN

1. Melalui diskusi, siswa dapat menyederhanakan pecahan.

2. Melalui diskusi, siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama. E. MATERI PEMBELAJARAN

1. Menyederhanakan pecahan.

12 24=

Penyelesaian:

Untuk memperoleh pecahan yang paling sederhana dari pecahan di atas, carilah FPB dari pembilang dan penyebut.

(49)

201

Pembilang dan penyebut dari pecahan tersebut masing-masing dibagi dengan FPB:

12 24 =

12∶ 12 24∶ 12 =

1 2

2. Menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

Penjumlahkan pecahan berpenyebut sama dapat diperoleh hasilnya dengan menjumlahkan pembilangnya, sedangkan penyebutnya tetap. Contoh: 2

9+ 4

9=

6 9

3

16+ 6 16+

2 16=

11 16

F. KARAKTER SISWA YANG DIHARAPKAN 1. Religius.

2. Rasa ingin tahu. 3. Tekun.

4. Displin. 5. Kreatif. 6. Kerjasama.

7. Bersahabat/komunikatif. 8. Tanggung jawab.

9. Keberanian. 10.Mandiri.

G. PENDEKATAN DAN METODE PEMBELAJARAN Pendekatan Pembelajaran : SCL (Student Center Learning).

Metode Pembelajaran : Ceramah, Kelompok, Tanya jawab, Penugasan. H. MODEL PEMBELAJARAN

(50)

I. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN Tahapan

Kegiatan

Pengalaman Belajar Alokasi Waktu

Nilai Karakter Pengelolaan Kelas I.Kegiatan

Pendahuluan

1. Guru mengawali kegiatan

pembelajaran dengan salam kemudian berdo’a sesuai keyakinan masing -masing.

2. Guru mengkondisikan siswa untuk persiapan pembelajaran.

3. Guru menginformasikan model pembelajaran yang akan digunakan dan kegiatan belajar yang akan dilalui. 4. Memotivasi dan melakukan apersepsi

dengan tanya jawab mengenai materi yang lalu.

c) Bagaimana membandingkan pecahan?

d) Bagaimana mengurutkan pecahan berpenyebut sama?

5. Menyampaikan tujuan pembelajaran yakni:

a. Melalui diskusi, siswa dapat menyederhanakan pecahan. b. Melalui diskusi, siswa dapat

menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

10 menit

Religius

Disiplin

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Klasikal

Klasikal

Klasikal

Klasikal

(51)

203

II. Kegiatan Inti

1. Eksplorasi

a. Guru menampilkan contoh alat peraga berupa tempe untuk menemukan konsep pecahan dengan melibatkan siswa.

b. Siswa mengamati dan melakukan tanya jawab dengan guru tentang alat peraga yang ditunjukkan.

c. Guru menggali pengetahuan siswa mengenai materi menyederhanakan pecahan dan menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

d. Siswa memperhatikan penjelasan guru tentang materi menyederhanakan pecahan dan menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

e. Kelas dibagi menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara heterogen. (Pembentukan

Kelompok Asal)

f. Setiap kelompok asal dibagi menjadi 2 bagian: (Pembagian Subbab) 1. Bagian pertama mendapat subbab

tentang menyederhanakan pecahan.

2. Bagian kedua mendapat subbab tentang menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

g. Masing-masing siswa dalam kelompok asal dibagikan Lembar Kerja Siswa (LKS) sesuai subbab

50

menit Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Kreatif

Rasa ingin tahu

Bersahabat/ komunikatif

Tanggung jawab

(52)

yang didapatkan.

h. Guru memberikan pengarahan

mengenai subbab yang akan dibahas. 2. Elaborasi

a. Setiap anggota kelompok asal membaca subbab yang ditugaskan dan bertanggung jawab untuk mempelajarinya. (Penugasan

Subbab)

b. Setiap anggota kelompok asal yang mendapatkan subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli) c. Tiap kelompok ahli berdiskusi

berdasarkan subbab yang didapatkan dengan bantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). (Diskusi)

d. Setiap kelompok ahli setelah kembali ke kelompoknya bertugas mengajar teman-temanya.

e. Guru berkeliling membimbing dan mengamati pekerjaan siswa serta melakukan penilaian proses. f. Beberapa kelompok asal maju

mempresentasikan hasil diskusi Lembar Kerja Siswa (LKS) yang telah dikerjakan.

g. Guru memberi penguatan terhadap hasil pekerjaan kelompok asal yang maju.

Rasa ingin tahu

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Toleransi

Toleransi

Rasa ingin tahu

(53)

205

3. Konfirmasi

a. Siswa mengerjakan Lembar Evaluasi. (Kuis)

b. Guru memberikan umpan balik dan penguatan berupa pertanyaan secara lisan.

c. Guru memberikan konfirmasi terhadap hasil eksplorasi dan elaborasi melalui beberapa sumber.

Mandiri

Tanggung jawab

Tanggung jawab

Individu

Klasikal

Klasikal

III. Kegiatan Penutup

1. Bersama-sama siswa membuat rangkuman atau simpulan pelajaran. 2. Guru menyampaikan kesan pesan atau

kritik saran pembelajaran. 3. Salam.

10 menit

Rasa ingin tahu

Rasa ingin tahu

Religius

Klasikal

Klasikal

Klasikal

J. SUMBER BELAJAR 1. Sumber Belajar

1. Gunarto, Dedi. 2006. Matematika untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan Nasional.

2. Kusnandar, Achmad dan Entin Supriatin. 2009. Matematika untuk

SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen Pendidikan

Nasional.

3. Mustaqim, Burhan dan Ary Astuty. 2008. Ayo Belajar Matematika

untuk SD/MI Kelas IV. Jakarta: Pusat Perbukuan, Departemen

Pendidikan Nasional. 2. Media Pembelajaran

Lembar Kerja Siswa (LKS). 3. Alat Peraga

Tempe.

(54)

1. Aspek Penilaian 1. Aktivitas siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa. 2. Proses Penilaian

1. Aktivitas siswa dinilai menggunakan lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Kemampuan kognitif siswa dinilai melalui: 1. Hasil Lembar Kerja Siswa.

2. Soal Pilihan Ganda. 3. Bentuk Instrumen

1. Lembar unjuk kerja, poin-poin indikator aktivitas siswa terlampir di dalam lembar observasi aktivitas belajar siswa.

2. Lembar Kerja Siswa (LKS). Lembar Evaluasi.

Kudus, 15 Mei 2014 Mengetahui

Guru Kelas IV, Peneliti,

Masturi Nasikun, S.Pd Rizqi Amalia

(55)

207

LEMBAR KERJA SISWA MENYEDERHANAKAN PECAHAN

Kelas / Semester : IV / 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu! 2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Sederhanakanlah pecahan-pecahan dibawah ini.

No Soal Pecahan Sederhana

1 Gambar Nilai Pecahan = …

Gambar Nilai Pecahan

= … = …

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

NILAI

Tujuan

1. Siswa dapat menyederhanakan pecahan

Prasyarat

2 4

1 2

Bagian yang berwarna hijau merupakan pembilang, dan bagian yang berwana putih merupakan penyebut.

A sama dengan luas B

Jadi, 𝟐

𝟒dapat disederhanakan

menjadi 𝟏

𝟐 . B

A

Nama Kelompok :

1. ……… 5. ……… 2. ……… 6. ……… 3. ……… 7. ……… 4. ………

Kesimpulan:

(56)

LEMBAR KERJA SISWA MENJUMLAHKAN PECAHAN

BERPENYEBUT SAMA Kelas / Semester : IV/ 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu! 2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Jumlahkan pecahan-pecahan berpenyebut sama dibawah ini.

No Soal Jumlah Pecahan

1 Gambar Nilai Pecahan

+

= …

+

… …

Gambar Nilai Pecahan

= … = …

………

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

NILAI

Tujuan

2. Siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama Prasyarat

Lingkaran warna orange menandakan pembilang, dan jumlah keseluruhan lingkaran menandakan penyebut. Gambar disamping dibaca 𝟏

𝟒 angka 1 merupakan

pembilang dan angka 4 merupakan penyebut.

Kesimpulan:

Jika ada penjumlahan pecahan dengan penyebut sama, maka rumus penjumlahan pecahan tersebut adalah

𝑎 𝑏+

𝑐 𝑏=

(57)

209

LEMBAR KERJA SISWA MENJUMLAHKAN PECAHAN

BERPENYEBUT SAMA Kelas / Semester : IV / 2

Materi : Penjumlahan Pecahan Hari / Tanggal : Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Kerja!

1. Bacalah materi ajar yang diberikan gurumu! 2. Diskusikan bersama kelompokmu.

a. Jumlahkan pecahan-pecahan berpenyebut sama dibawah ini.

No Soal Jumlah Pecahan

1 Gambar Nilai Pecahan

+

= …

+

… …

Gambar Nilai Pecahan

= … = …

………

******SELAMAT MENGERJAKAN*******

NILAI Nama Kelompok :

5. ……… 5. ……… 6. ……… 6. ……… 7. ……… 7. ……… 8. ………

Tujuan

2. Siswa dapat menjumlahkan pecahan berpenyebut sama Prasyarat

Lingkaran warna merah menandakan pembilang, dan jumlah keseluruhan lingkaran menandakan penyebut. Gambar disamping dibaca 1

4 angka 1 merupakan

pembilang dan angka 4 merupakan penyebut.

Kesimpulan:

Jika ada penjumlahan pecahan dengan penyebut sama, maka rumus penjumlahan pecahan tersebut adalah 𝑎

𝑏+ 𝑐 𝑏=

(58)

DAFTAR NILAI AKTIVITAS BELAJAR SISWA KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS I PERTEMUAN 2 Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan

Materi : Penjumlahan pecahan Hari/Tanggal : Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah sesuai dengan aspek yang diamati berdasarkan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia!

No Aspek No Absen Siswa Kelas IV

Rata-rata Ket 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18 19 20 21

1 2 2 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 3 61 2,90 B

2 2 1 2 4 2 2 4 4 3 3 3 4 4 3 3 3 4 4 3 4 1 63 3 B

3 3 2 2 4 2 3 3 2 2 2 3 2 3 3 3 4 3 3 3 3 2 57 2,71 B

4 1 2 2 2 2 2 4 2 2 3 2 3 3 4 3 2 4 3 3 4 2 55 2,62 B

5 2 2 3 3 2 2 3 3 3 3 3 3 3 2 2 4 4 4 2 2 4 59 2,80 B

6 3 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 45 2,14 C

7 2 2 2 2 2 2 2 2 4 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 44 2,09 C

8 2 2 2 2 2 2 3 3 3 3 2 3 3 4 3 3 4 3 2 2 2 55 2,61 B

9 2 3 2 2 2 2 3 2 2 2 3 3 3 3 2 2 2 2 2 2 3 49 2,33 C

10 3 2 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 3 47 2,24 C

11 2 2 2 2 2 2 2 3 3 3 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 45 2,14 C

(59)

12 2 2 2 3 2 1 4 2 3 3 2 2 2 4 2 3 4 3 2 4 1 53 2,52 B Pertemuan 2 Skor Rata-rata 2,2 2,0

Total Skor

Rata-rata Klasikal 52,93

Rata-rata Klasikal 2,52

Kualifikasi BAIK

Eka Fuji Lestari NIM. 201033277

(60)

Keterangan aspek yang diamati:

Aspek 1: Kemampuan siswa dalam kesiapan, antusias, dan semangat dalam mengikuti pembelajaran.

Aspek 2: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan/ apersepsi.

Aspek 3: Kemampuan siswa memperhatikan guru menyampaikan tujuan pembelajaran.

Aspek 4: Kemampuan siswa mempraktikkan alat peraga yang berkaitan dengan materi.

Aspek 5: Kemampuan siswa menjawab pertanyaan yang berkaitan dengan materi.

Aspek 6: Kemampuan siswa memperhatikan/ mendengarkan penjelasan dari guru.

Aspek 7: Kemampuan siswa untuk bersosialisasi dengan kelompok asalnya. Aspek 8: Kemampuan siswa dalam mempertanggungjawabkan subbab yang

didapat.

Aspek 9: Kemampuan siswa untuk bertanggung jawab mempelajari subbab yang ditugaskan.

Aspek 10: Kemampuan siswa untuk bersosialisai dengan kelompok ahli sesuai dengan subbab yang didapat.

(61)

213

Aspek 12: Kemampuan siswa mengajar subbab yang didapat ke teman-temanya didalam kelompok asal.

Aspek 13: Kemampuan siswa mempresentasikan hasil diskusinya di depan kelas. Aspek 14: Kemampuan siswa menjawab soal evaluasi.

Aspek 15: Kemampuan siswa menulis kesimpulan hasil pembelajaran. Keterangan Penskoran:

Skor 1: kurang, siswa belum mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, siswa masih ragu-ragu dalam melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, siswa mampu dan aktif melaksanakan aspek dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik. Penilaian :

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

(62)

Kriteria penskoran aktivitas belajar siswa :

1 skorratarata1,75 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika kurang baik

1,75skorratarata2,5 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika cukup baik

2,5 skorratarata3,2 : aktivitas belajar siswa dalam pembelajaran Matematika baik

(63)

215

DAFTAR NILAI PENGELOLAAN PEMBELAJARANGURU KELAS IV SEMESTER II SD 2 JURANG KUDUS

SIKLUS I PERTEMUAN 2

Mata Pelajaran : Matematika

Standar Kompetensi : 6. Menggunakan pecahan dalam pemecahan masalah Kompetensi Dasar : 6.3 Menjumlahkan pecahan

Hari, Tanggal Observasi : Kamis, 15 Mei 2014

Petunjuk Pengisian : Berilah tanda cek (√) di skor 1, 2, 3, atau 4 pada tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman penskoran yang tersedia.

No Aktivitas Guru

Penilaian 1 2 3 4 VII. Pendahuluan

Guru menciptakan kesiapan belajar

siswa.

2 Guru melakukan apersepsi dengan bertanya jawab tentang materi yang akan dibahas.

3 Guru menyampaikan tujuan

pembelajaran yang akan dicapai oleh setiap siswa.

VI. Kegiatan inti Eksplorasi

1

(64)

Guru mempraktikkan alat peraga yang

berkaitan dengan materi.

5Guru bertanya tentang materi yang akan

dibahas.

6 Guru menyampaikan cakupan materi dan pembelajaran yang akan

dilaksanakan.

7 Guru membagi siswa menjadi 7 kelompok, tiap kelompok terdiri dari 3 orang secara heterogen. (Pembentukan Kelompok Asal)

8 Guru membagi setiap kelompok menjadi dua bagian. (Pembagian Subbab)

Elaborasi

9 Guru menugaskan siswa untuk mempelajari dan mempertanggung jawabkan atas subbab yang didapatkan. (Penugasan Subbab)

10 Guru membimbing siswa dimana setiap anggota kelompok asal yang mendapat subbab yang sama bertemu dalam kelompok ahli. (Pembinaan Kelompok Ahli)

11 Guru mengajukan pertanyaan kepada setiap siswa sesuai subbab yang didapat dalam bentuk LKS. (Diskusi)

12 Guru meminta setiap siswa kembali ke kelompok asalnya untuk mengajar subbab yang didapat kepada teman-temanya.

4

(65)

217

13 Guru meminta beberapa kelompok asal untuk menyampaikan hasil diskusinya di depan kelas.

Konfirmasi

14

Guru memberikan soal evaluasi yang

mencakup subbab keseluruhan. (Kuis)

IX.Kegiatan penutup

15 Guru bersama siswa bersama membuat

kesimpulan dari pembelajaran.

Total Skor 0 8 12 28 Skor Akhir 48

Skor Rata-rata 3,2 Kualifikasi Baik

Kudus, 15 Mei 2014 Observer,

(66)

Keterangan penskoran:

Skor 1: kurang, guru belum mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 2: cukup, guru masih ragu-ragu dalam mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai.

Skor 3: baik, siswa mampu mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw yang dinilai dengan baik.

Skor 4: sangat baik, guru mampu dan aktif mengelola pembelajaran dari model pembelajaran kooperatif tipe Jigaw yang dinilai dengan sangat baik. Penilaian

Skor Maksimal : 15 x 4 = 60 Skor Minimal : 15 x 1 = 15

Persentase = ∑ Skor yang diperoleh

∑ Skor maksimal x 100%

Kriteria penskoran pengelolaan pembelajaran guru:

1 < skor rata – rata ≤ 1,75 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika kurang baik

(67)

219

2,5 < skor rata – rata ≤ 3,25 : pengelolaan guru dalam pembelajaran matematika baik

(68)

KISI-KISI TES UJI KELAYAKAN SOAL SIKLUS I

Satuan Pendidikan : SD 2 Jurang Mata Pelajaran : Matematika

Kurikulum : Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan Materi Pokok : Penjumlahan Pecahan

Kelas / Semester : IV (Empat) / 2 (dua)

Dasar Materi Indikator

Bentuk

pecahan berpenyebut sama,

menyederhanakan pecahan, dan menjumlahkan pecahan berpenyebut sama.

Siswa dapat membandingkan pecahan.

Tertulis C4

1, 2, 3, 4, 5, 11, 12, 13 Siswa dapat mengurutkan pecahan berpenyebut

sama. Tertulis C6

6, 7, 8, 9, 10, 14, 15 Siswa dapat menyederhanakan pecahan.

(69)

221

Siswa dapat menjumlahan pecahan berpenyebut

sama. Tertulis C6

21, 22, 23, 24, 25, 28, 29 ,30.

(70)

SOAL UJI KELAYAKAN

SIKLUS I

PENJUMLAHAN PECAHAN

SD 2 JURANG KUDUS KELAS IV SEMESTER 2

Nama : ……… No. absen : ………

Berilah tanda silang (x) pada huruf a, b, c, atau d di depan jawaban yang paling tepat!

1. Pilihlah lambang dibawah ini dari pecahan 1

2 dan 1

7 agar bernilai benar …

a. < c. ≤ b. > d. ≥

2. Lambang dibawah ini dari pecahan 1

2 dan 2

3 agar bernilai benar adalah …

a. < c. ≤ b. > d. ≥

3. Lambang dibawah ini dari pecahan 2

5 dan 4

10 agar bernilai benar adalah …

a. < c. ≤ b. > d. ≥

4. Pilihlah lambang dibawah ini dari pecahan 7

9 dan 3

4 agar bernilai benar …

a. < c ≤ b. > d. ≥

5. Pilihlah lambang dibawah ini dari pecahan 3

4 dan 1

13 agar bernilai benar …

a. < c. ≤ b. > d. ≥

(71)

223

6. Urutan pecahan dari yang terkecil berikut ini yang benar adalah … a. 3

7. Urutan pecahan dari yang terkecil berikut ini yang benar adalah … a. 3

8. Pecahan dibawah ini jika diurutkan dari yang terkecil adalah … a. 3

9. Pecahan dibawah ini jika diurutkan dari yang terkecil adalah … a. 3

10. Urutan pecahan dari yang terkecil berikut ini yang benar adalah … a. 3

11. Nilai pecahan dibawah ini yang lebih besar dari pecahan 2

5 adalah …

12. Nilai pecahan dibawah ini yang lebih kecil dari pecahan5

2adalah …

13.Bandingkan pecahan berikut !

a. < c. ≤ b. > d. ≥

(72)

14. Pecahan dibawah ini jika diurutkan dari yang terbesar adalah…

15. Pecahan dibawah ini jika diurutkan dari yang terbesar adalah …

a. 2

16. Bentuk sederhana pecahan dari 4

6…

17.Pecahan yang paling sederhana dari 12

15adalah …

18. Pecahan yang paling sederhana dari 20

30 adalah…

19. Bentuk sederhana pecahan dari 24

32adalah …

20. Pecahan yang paling sederhana dari 12

(73)

225

23.Hasil penjumlahan dari 8

15 dan

24.Berapakah hasil penjumlahan dari 9

9 dan

25.Hasil penjumlahan dari 8

6 dan

26.Tentukan hasil penjumlahan paling sederhana dari 3

12+

27.Pecahan yang paling sederhana dari 16

32adalah …

28.Hasil penjumlahan dari 2 6 dan

(74)

b. 8

8 d. 6 4

30.Tentukan penjumlahan dari 6 14 dan

2

14adalah … a. 4

7 c. 4 14

b. 8

(75)

227

KUNCI JAWABAN SOAL UJI KELAYAKAN

SIKLUS I

1. A 2. A 3. A 4. B 5. B 6. A 7. D 8. C 9. D 10.B

11.D 12.B 13.A 14.B 15.C 16.A 17.A 18.A 19.C 20.D

21.D 22.A 23.B 24.C 25. D 26.D 27.D 28.C 29.C 30.A

PEDOMAN PENILAIAN

Untuk mengetahui nilai siswa dari soal evaluasi, dapat dicari dengan rumus berikut:

Catatan :

Jawaban benar = 1 Jawaban salah = 0 Nilai maksimal = 100 Nilai minimal = 0

Nilai siswa = 𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎 ℎ𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑏𝑒𝑛𝑎𝑟

(76)

Kriteria Penilaian Soal Evaluasi

Kriteria Ketuntasan Individu Kualifikasi

≥ 65 Tuntas

< 65 Tidak Tuntas

KKM = 65

Gambar

tabel di bawah dengan keterangan pada pedoman
gambar  pecahan disamping?
Gambar        Gambar Nilai
gambar pecahan di samping ?
+7

Referensi

Dokumen terkait

yang melaksanakan kegiatan usaha secra konvensional dan /atau berdasarkan prinsip.. syariah yang dalam kegiatannya memberikan jasa dalam lalu-lintas pembayaran. Kegiatan-kegiatan

Pada masyarakat Simalungun dikenal suatu jenis Tari Topeng yang dipertunjukkan pada upacara kematian usia lanjut, yang disebut huda-huda/toping-toping.. Masyarakat Simalungun

Dalam analisis dokumen ini, data yang dibutuhkan yaitu mengenai kondisi lingkungan, dihubungkan dengan penerapan moving class (evaluasi context); jumlah siswa dan kualifikasi

Masuk Perguruan Tinggi

Instrumen pengukuran kelelahan subyektif, berbasis kuesioner, merupakan alat ukur yang cukup banyak digunakan karena alasan kepraktisan dan hasil pengukuran dapat diperoleh

Hal ini menunjukkan bahwa sistem cerdas berbasis CBR mampu memberikan hasil diagnosa dengan sangat baik ketika sistem cerdas pernah menyelesaikan permasalahan yang

(2) Dikecualikan dari subyek retribusi sebagaimana dimaksud pasal 3 ayat (1) Peraturan Daerah ini adalah penderita keluarga miskin yang dapat dibuktikan dengan

didapatkan hasil bahwa ada hubungan antara tingkat stres dengan penurunan sistem imun pada mahasiswa tingkat II A Akademi Keperawatan Panti Kosala