ABSTRAK
Implementasi Ionic Framework dimaksudkan untuk membangun sistem berbasis mobile phone application yang akan digunakan oleh Harian Umum Bandung Ekspres guna mepermudah wartawan dan staff redaksi dalam mengumpulkan, menyunting dan menerbitkan sebuah informasi berita dengan cara yang lebih efektif dan lebih mobile dalam penggunaannya dilhat dari impelementasi yang memfokuskan pada perangkat lunak yang akan dibangun pada perangkat Smartphone. Dalam pengembangannya staff redaksi dapt menggunakan aplikasi ini sehingga bisa menyunting data berita yang sudah diterbitkan oleh wartawan di halaman utama Harian Umum Bandung Ekspres.
Implmentasi Ionic Framework ini dimanfaatkan untuk dapat mempermudah pengembangan sebuah perangkat lunak berbasis lintas platform. Teknologi ini sangatlah membantu para pengembang dalam menggunakannya dan juga bersifat open source sehingga bisa dikembangkan lagi oleh pengembang lain.
Kata Kunci : Ionic Framework, Hybrid Application, AngularJS, Mobile Cross Platform.
1.
PENDAHULUAN
Harian Umum Bandung Ekspres terbit perdana 7 Februari 2009 di Bandung, Jawa Barat. Terbit 20 halaman, isi halaman yang ditampil kan rata-rata beritanya lokal. Walaupun koran baru, tetapi Bandung Ekspres secara perlahan dapat menyaingi koran-koran lokal yang ada di Kota Bandung, harian Umum Bandung Ekspres merupakan salah satu surat kabar harian yang terbit di kota Bandung. Koran Bandung Ekspres dalam masalah pemberitaan Bandung Ekspres mencoba menyajikan berita-berita secara tersaji cepat, akurat, dan faktual, oleh karena itu Harian Umum Bandung Ekspres mencoba untuk menjadi koran yang ekslusif, dengan menghadirkan atau menyajikan kategori rubrik Olahraga, Ekonomi Bisnis, Hukum, Kriminal, Politik.
Wartawan yang bekerja di Harian Umum Bandung Ekspres melakukan peliputan berita dengan cara yang masih tergolong cara lama yaitu wartawan mendatangi tempat kejadian yang informasinya perlu dikaji untuk dijadikan sebuah berita kemudian berita tersebut di ketik dengan menggunakan email dan berita tersebut dikirimkan kepada staff bagian redaksi.
Staff Redaksi mengalami kesulitan saat mengurutkan berita yang dikirim oleh semua wartawan yang bekerja di Harian Umum Bandung Ekspres karena di dalam email masuk terdapat banyak berita yang juga berasal dari kategori yang berbeda, dan juga staff redaksi harus mengunduh email yang berisi berita terlebih dahulu yang kemudian akan disunting, proses seperti ini tentunya kurang tepat, seharusnya data berita yang sudah diliput tersebut cepat diterbitkan di media Internet sehingga Harian Umum Bandung Ekspres menjadi surat kabar harian yang memiliki kecepatan dalam proses penerbitan sebuah berita mulai dari proses pengumpulan data berita sampai berita tersebut diterbitkan.
Proses yang dilakukan oleh wartawan di Harian Umum Bandung Ekspres tentunya kurang tepat karena prosesnya menghabiskan waktu yang cukup banyak padahal seharusnya informasi berita itu bersifat aktual yaitu masih baru dan juga harus cepat disajikan kepada kalangan masyarakat umum yang ada di kota bandung.
Tujuan dari penelitian ini yaitu Membangun perangkat lunak khusus untuk staff redaksi agar dapat melakukan proses penyuntingan, pengurutan, dan penerbitan berita secara langsung di dalam sistem yang ada di Harian Umum Bandung Ekspres. Membangun perangkat lunak khusus yang terhubung dengan Website Utama Harian Umum Bandung Ekspres sehingga wartawan dapat mengumpulkan data berita, mengelola data berita dan menerbitkan berita tersebut secara langsung. Sehingga Wartawan dan Starff Redaksi dapat melakukan pengelolaan data berita dan penyuntingan data berita sebelum diterbitkan di situs utama Harian Umum Bandung Ekspres.
IMPLEMENTASI IONIC
FRAMEWORK
PADA PEMBANGUNAN
APLIKASI DI
MOBILE CROSS PLATFORM
DI HARIAN UMUM
BANDUNG EKSPRES
Elvis Tenth June Tanaem
1, Taryana Suryana
2Program Studi Teknik Informatika - Universitas Komputer Indonesia
Jl. Dipatiukur No. 112-116, Bandung, Jawa Barat
1.1 Metodologi Penelitian
Metodologi penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif-kualitatif yaitu penggambaran atau penulisan secara sistematis, aktual dan akurat mengenai fakta-fakta, serta hubungan antar fenomena yang diteliti.
1.1.1 Metode Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
a. Observasi adalah metode pengumpulan data dengan cara pengamatan secara langsung ke kantor Harian Umum Bandung Ekspres yang ada di Jl.Soekarno Hatta No. 627, Kota Bandung. b. Wawancara adalah suatu metode pengumpulan
data berupa serangkaian pertanyaan yang diajukan kepada responden di Harian Umumu Bandung Ekspres untuk mendapatkan jawaban. c. Studi Literatur adalah metode pengumpulan data
dengan cara mengumpulkan jurnal, dan bacaan yang ada kaitannya dengan judul penelitian.
1.1.2 Metode Pembangunan Perangkat Lunak
Metode pembangunan perangkat lunak yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode Waterfall. Metode Waterfall adalah suatu proses pembangunan perangkat lunak berurutan, di mana kemajuan dipandang sebagai terus mengalir ke bawah (seperti air terjun) melewati fase-fase yang ada seperti yang terlihat pada gambar 1.1 berikut :
Gambar 1. Metode Waterfall[1]
a. Analisis Kebutuhan
Mengumpulkan kebutuhan untuk Implementasi Ionic Framework Pada Pembangunan Aplikasi Portal Berita Di Harian Umum Bandung Ekspres ini secara lengkap kemudian dianalisis dan didefinisikan, untuk bisa menghasilkan desain yang lengkap.
b. Desain Sistem
Desain Implementasi Ionic Framework Pada Pembangunan Aplikasi Portal Berita Di Harian Umum Bandung Ekspres ini dikerjakan setelah Analisis dan kebutuhan dikumpulkan secara lengkap. Proses pencarian kebutuhan diitensifkan dan di fokuskan pada aplikasi Untuk
mengetahui desain dan sifat dari program yang akan dibuat. Seperti Fungsi yang dibutuhkan, UserInterface, dsb.
c. Implementasi dan Pengujian Unit
Desain program diterjemakan kedalam kode-kode dengan menggunakan Bahasa AngularJS. Program yang dibangun langsung diuji dengan ketentuan yang sudah dibuat.
d. Integrasi dan Pengujian Sistem
Penyatuan bagian-bagian agar menjadi program yang utuh kemudian diuji secara keseluruhan. e. Pemeliharaan Sistem
Sesuatu yang dibuat haruslah diujicoba. Demikian juga dengan aplikasi. Semua fungsi-fungsi aplikasi harus diujicoba, agar aplikasi bebas dari error, dan hasilnya sesuai dengan kebutuhan yang sudah didefinisikan sebelumnya. Pemeliharaan suatu aplikasi diperlukan, termasuk di dalamnya adalah pengembangan, karena aplikasi yang dibuat tidak selamanya hanya seperti itu.
2.
ISI PENELITIAN
2.1 Konsep Integrasi
Konsep Integrasi sistem adalah yaitu suatu konsep sistem yang dapat saling berhubungan satu dengan yang lain dengan berbagai cara yang sesuai dengan keperluan. Hal ini sangat bermanfaat bila suatu data dalam file suatu sistem diperlukan juga oleh sistem yang lainnya atau output sustu sistem menjadi Input sistem lainnya.
Keuntungan dari integrasi sistem ini adalah membaiknya suatu arus informasi dalam sebuah organisasi. Suatu pelaporan biasanya memang memerlukan waktu, namun demikian akan semakin banyak informasi yang relevan dalam kegiatan manajerial yang dapat diperoleh bila diperlukan. Keuntungan ini merupakan alasan yang kuat untuk mengutamakan (mengunggulkan) sistem informsi terintegrasi karena tujuan utama dari sistem informasi adalah memberikan informasi yang benar pada saat yang tepat.
2.2 Aplikasi Hybrid
Aplikasi hybrid adalah aplikasi web yang ditransformasikan menjadi kode native pada platform seperti iOS atau Android. Aplikasi hybrid biasanya menggunakan browser untuk mengijinkan aplikasi web mengakses berbagai fitur di device mobile seperti Push Notification, Contacts, atau Offline Data Storage. Beberapa tools untuk mengembangkan aplikasi hybrid antara lain Phonegap, Rubymotion dan lain-lain.
Gambaran ini menjelaskan tentang bagaimana cara kerja pada bagian pertukaran data yang digunakan pada sistem yang dibangun.
Gambar 2. Proses PHP JSON MySql[5]
2.4 Basic PHPRequest Response Client Server
Pada bagian menggambarkan tentang bagaimana cara kerja bahasa pemrograman php dalam menangani proses request response antara client server.
Gambar 3. Basic PHP Request Response[5]
2.5 SQL
SQL (Structured Query Language) adalah bahasa yang digunakan untuk mengelola data pada RDBMS. Sql awalnya dikembangkan berdasarkan teori aljabar relasional dan kalkulus. Sql mulai berkembang pada tahun 1970-an. Sql mulai digunakan sebagai standar resmi pada tahun 1986 oleh ANSI (American National Standards Institute) dan pada tahun 1987 oleh ISO (International Organization for Standarization) dan disebut sebagai Sql-86[9].
Tabel 1. Perintah Dasar Sql
No Perintah Deskripsi
1 Insert Perintah ini digunakan untuk memasukkan data ke dalam sebuah tabel yang ada di dalam basisdata.
2 Update Perintah ini digunakan untuk memperbaharui atau
mengubah data yang ada di dalam tabel dalam sebuah basisdata.
3 Delete Perintah ini digunakan untuk menghapus data yang ada di dalam sebuah tabel yang ada di dalam basisdata.
4 Create Perintah ini digunakan untuk membuat sebuah database dan tabel.
5 Select Perintah ini diggunakan untuk menampilkan data yang ada di dalam sebuah tabel dalam basisdata.
2.6 Penjelasan Arsitektur Frmework AngularJS
Arsitektur Framework AngularJS adalah kerangka yang diadopsi dari JavaScript dengan MVC berbasis Client-Side yang relatif baru. AngularJs memiliki pendekatan baru untuk pengadopsian dan pengikatan data dua arah yang membuat angularjs sangat kuat dan mudah digunakan. AngularJS adalah menekankan pengujian dan kualitas kode, praktik terbaik untuk keseluruhan sistem JavaScript. AngularJS tidak memerlukan proses refresh DOM secara eksplisit, karena AngularJS mampu melacak tindakan pengguna, aksi yang terjadi dalam sebuah browser, dan perubahan model untuk mengetahui kapan dan tempalate browser bagian mana yang akan di refresh[4].
Gambar 4. Arsitektur FrameworkAngularJS[4]
penjelasanya sebagai berikut :
a. Smartphone berguna untuk melakukan request data untuk ditampilkan pada aplikasi yang telah di implementasi dalam perangkat keras Smartphone.
proses pertukaran data yang terjadi, proses ini berupa web-service yang tidak memiliki tampilan antarmuka.
c. Database MySql ini berfungsi untuk menyimpan semua data yang ada di dalam sistem.
2.7 Analisis Sistem yang dibangun
Analisis sistem yang akan dibangun adalah gambaran umum tentang aturan dan proses dalam perangkat lunak yang akan dibangun pada Harian Umum Bandung Ekspres, diantaranya sebagai berikut :
Gambar 5. Prosedural Sistem yang dibangun
Penjelasannya adalah sebagai berikut :
1. Perangkat lunak pada smartphone yang dibangun akan digunakan oleh wartawan untuk meliput data berita sehingga wartawan langsung memasukan informasi data berita dan menerbitkan berita tersebut.
2. Proses yang ada pada sistem yang akan dibangun ini juga termasuk proses penyuntingan yang bisa dilakukan sendiri oleh wartawan.
3. Staff bagian Redaksi bertugas untuk memeriksa berita yang sudah diterbitkan di website halaman Utama Harian Umum Bandung Ekspres dan juga staff Redaksi dapat langsung melakukan perubahan pada konten berita yang sudah terbit. 4. Perangkat lunak yang akan dibangun dirancang
untuk terintegrasi dengan sistem yang sudah ada saat ini sehingga data dan informasi berita yang ada di kedua sistem berasal dari satu sumber yang sama.
2.8 Arsitektur Alur Transaksi Data
Arsitektur alur transaksi data bertujuan untuk menggambarkan alur proses pertukaran data yang akan dibangun pada perangkat lunak di Harian Umum Bandung Ekspres.
Gambar 6. Arsitektur Alur Transaksi Data
Penjelasan dari setiap proses adalah sebagai berikut :
5. Wartawan memasukan informasi berita menggunakan perangkat lunak yang ada pada Smartphone kemudian langsung menerbitkan berita tersebut di situs utama Harian Umum Bandung Ekspres manggunakan koneksi internet.
6. Staff bagian Redaksi dapat menggunakan perangkat lunak yang ada di Smartphone untuk melihat data berita yang ada di dalam sistem. 7. Staff bagian Redaksi dapat menggunakan
perangkat lunak backend yang ada di komputer untuk menyunting data berita yang di terbitkan oleh wartawan.
8. Admin menggunakan komputer yang bertugas untuk mengelola data pengguna sebagai diantaranya menambah data admin, mengubah data admin, melihat data admin, mencari data admin, melihat data kritik saran.
9. Komputer digunakan oleh Staff Redaksi agar dapat menyunting informasi berita yang sudah diterbitkan oleh wartawan pada Situs Harian Umum Bandung Ekspres.
10.Handphone atau Smartphone yang digunakan oleh Wartawaan, Staff Redaksi, Pengguna Umum agar dapat menampilkan perangkat lunak yang digunakan di Harian Umum Bandung Ekspres.
11.Database yang digunakan untuk menyimpan data berupa data informasi berita.
12.Koneksi Internet digunakan agar dapat menghubungkan komputer dengan basis data yang ada di server, dan juga agar dapat menghubungkan Smartphone dengan situs Harian Umum Bandung Ekspres melalui web service.
13.Web Service yang ada di server berguna sebagai penghubung antara perangkat lunak yang ada di Smartphone dengan database yang ada di server.
2.9 Arsitektur Ionic Framework yang digunakan
mobile Cross Platform Di Harian Umum Bandung Ekspres, analisis Ionic Framework sebagai berikut :
Gambar 8. Arsitektur Ionic Framework
A. Ionic
1. Pada implementasi bagian desain tampilan halaman aplikasi disini Ionic menggunakan CSS yang terbaru yaitu CSS 3 yang digunakan untuk merancang tampilan aplikasi berbasis Smartphone di Harian Umum Bandung Ekspres. 2. Ng-Module, modul dari AngularJS ini digunakan untuk injeksi dari kontroller AngularJS ke dalam HTML sehingga sebuah fungsi dapat diinisialisasikan sesuai dengan kebutuhan pada saat pembangunan aplikasi Smartphone.
3. keyboard plugin, digunakan dalam pembangunan aplikasi di Harian Umum Bandung Ekspres berbasis Smartphone agar saat aplikasi dijalankan dapat menggunakan masukan dari keyboard.
4. CLI (Command Line User Interace), ini berbentuk sebuah terminal atau console yang dibutuhkan saat pemasangan Ionic dan perintah perintah agar dapat menggunakan plugin yang dibutuhkan dan yang sesuai dengan kebutuhan dalam pembangunan aplikasi di Harian Umum Bandung Ekspres.
B. AngularJS, berperan sebagai Controller dari fungsionalitas-fungsionalitas yang digunakan dalam aplikasi berbasis Smartphone di Harian Umum Bandung Ekspres.
C. Cordova
1. Plugins, yang ada digunakan dalam pembangunan aplikasi Smartphone di Harian Umum Bandung Ekspres adalah File-Transfer-Plugin yang berfungsi untuk mengirimkan gambar dari aplikasi client ke direktori yang ada di sisi server.
2.10 Teknologi yang digunakan
Teknologi yang digunakan pada penelitian ini meliputi penggunaan teknologi yang terdapat pada sistem berbasis Mobile yaitu :
2.10.1 Teknologi Google APIGeolocation
Teknologi Google APIGeolocation digunakan untuk mendapatkan koordinat berupa Longitude dan
Latitude dari posisi keberadaan Wartawan yang bekerja di lapangan dalam proses pengumpulan data berita yang akan diolah kemudian diterbitkan pada Situs Utama Harian Umum Bandung Ekspres. Arsitektur teknologi GPS yang digunakan dalam aplikasi Smartphone ini dapat digambarkan dan dijelaskan sebagai berikut :
Gambar 9. Arsitektur Teknologi Google API Geolocation
Penjelasannya adalah sebagai berikut :
1. Wartawan bertugas untuk memasukan data berita menggunakan perangkat lunak yang ada di Smatphone.
2. Smartphone digunakan untuk memasang dan menjalankan perangkat lunak yang berfungsi untuk mengelola data berita.
3. Koneksi internet berfungsi untuk mengubungkan Smartphone dengan web service untuk mengirim dan meminta data yang ada di Server Harian Umum Bandung Ekspres dan Google Maps Server.
4. Web Service digunakan sebagai penghubung antara perangkat lunak yang ada di Smartphone dengan database.
5. Database digunakan untuk menyimpan data berita yang dikirim oleh Wartawan melalui perangkat lunak.
6. Google Maps Geolocation API bekerja dengan cara memeriksa API key yang ada di perangkat lunak Smartphone dan kemudian mengirimkan data berupa koordinat Latitude dan Longitude posisi dimana wartawan berada ke web service yang kemudian akan disimpan di dalam database.
7. Google Maps Server digunakan untuk menerima permintaan dari Geolocation API dan kemudian mengirimkan data yang diminta oleh Geolocation API.
2.10.2 Teknologi Nexmo API SMS
akan dikirimkan ke nomor HP pengguna yang sudah mendaftar sehingga pengguna tersebut dapat masuk ke dalam sistem menggunakan username dan password.
Gambar 10. Arsitektur Teknologi Nexmo API SMS
1. Wartawan sebagai pengguna yang melakukan registrasi untuk terdaftar kedalam sistem. 2. Redaksi sebagai pengguna yang melakukan
registrasi untuk terdaftar kedalam sistem. 3. Smartphone yang digunakan untuk memasang
perangkat lunak yang dibangun.
4. Koneksi internet digunakan sebagai penghubung antara Smartphone dengan data yang ada di Server dan API.
5. Web Service berfungsi untuk menghubungkan Smartphone dengan Database server.
6. Nexmo SMS API digunakan untuk mengirimkan pesan berupa teks kepada perangkat lunak di Smartphone sebagai informasi verifikasi akun registrasi.
7. Database berfungsi untuk menyimpan data registrasi Wartawan dan Redaksi sebagai pengguna Smartphone.
2.11 Kebutuhan Perangkat Lunak Smartphone
Kebutuhan perangkat lunak smartphone dilakukan untuk mengetahui kebutuhan minimum perangkat lunak pada smartphone yang digunakan untuk menggunkan aplikasi yang akan dibangun pada Harian Umum Bandung Ekspres, kebutuhan yang diperlukan yaitu :
Tabel 2. Kebutuhan Perangkat Lunak
Smartphone
2.12 Kebutuhan Perangkat Keras Smartphone
Kebutuhan perangkat keras smartphone dilakukan untuk mengetahui kebutuhan minimum perangkat keras pada smartphone yang digunakan untuk menggunkan aplikasi yang akan dibangun
pada Harian Umum Bandung Ekspres, kebutuhan yang diperlukan yaitu :
Tabel 3. Kebutuhan Perangkat Keras
Smartphone
No Kebutuhan Minimum
1 Processor Intel Atom Z2520 1.2 Ghz 2 Kapasitas Memori Penyimpanan Internal 850
MB
3 Kapasitas Memori Penyimpanan Eksternal 1 GB
4 Kapasitas RAM 512 MB
2.13 Implementasi Aplikasi pada Smartphone
Implementasi ini merupakan tahap yang menerapkan perancangan yang telah dilakukan terhadap sistem sehingga perangkat lunak dapat dioperasikan pada perangkat keras yang mencakupi kebutuhan pemasangan, implemantasinya adalah sebagai berikut :
Tabel 4. Implementasi Aplikasi Pada
Smartphone
No Nama Perangkat Deskripsi
1 Android Version KitKat API-19 2 Processor 2.26Ghz Quad-Core
Krait 400 3 RAM Memory 2GB LPDDR3 4 Internal Storage 32GB
5 Screen Size 6 Inci
6 Network 4G
7 GPS A-GPS
GeoTagging
2.14 Pengujian yang Digunakan
Pengujian Black-box adalah pengujian yang dilakukan hanya mengamati hasil eksekusi melalui data uji dan memeriksa fungsional dari perangkat lunak. Jadi dianalogikan seperti kita melihat suatu koatak hitam, kita hanya bisa melihat penampilan luarnya saja, tanpa tau ada apa dibalik bungkus hitam nya. Sama seperti pengujian black-box, mengevaluasi hanya dari tampilan luar(interface ) , fungsionalitasnya tanpa mengetahui apa sesungguhnya yang terjadi dalam proses detilnya (hanya mengetahui input dan output).
Pengujian Black-box adalah metode pengujian perangkat lunak yang menguji fungsionalitas aplikasi yang bertentangan dengan struktur internal atau kerja (lihat pengujian white-box). Pengetahuan khusus dari kode aplikasi / struktur internal dan pengetahuan pemrograman pada umumnya tidak diperlukan. Uji kasus dibangun di sekitar spesifikasi dan persyaratan, yakni, aplikasi apa yang seharusnya dilakukan. Menggunakan deskripsi eksternal perangkat lunak, termasuk spesifikasi, persyaratan, dan desain untuk menurunkan uji kasus. Tes ini dapat menjadi fungsional atau non-fungsional, meskipun biasanya fungsional. Perancang uji memilih input yang valid dan tidak valid dan
No Kebutuhan Minimum
1 Sistem Operasi Android 4.4.2 (KitKat) Api Level 19
menentukan output yang benar. Tidak ada pengetahuan tentang struktur internal benda uji itu.
2.14.1 Pengujian Perangkat Lunak Pada
Smartphone Untuk Pengguna Sebagai Staff
Redaksi
Pengujian perangkat lunak pada Smartphone untuk pengguna sebagai Staff Redaksi dalam bentuk tabel adalah sebagai berikut :
Tabel 5. Pengujian Perangkat Lunak
Smartphone Staff Redaksi
No Item Uji Deskripsi
2.14.2 Pengujian Perangkat Lunak Pada
Smartphone Untuk Pengguna Sebagai Wartawan
Pengujian perangkat lunak pada Smartphone untuk pengguna sebagai wartawan dalam bentuk tabel adalah sebagai berikut :
Tabel 6. Pengujian Perangkat Lunak
Smartphone Wartawan
Berdasarkan Hasil yang didapat dalam penelitian ini dan penyusunan skripsi ini serta disesuaikan dengan tujuannya maka diperoleh kesimpulan yang dapat diambil yaitu :
Utama Harian Umum Bandung Ekspres sehingga informasi berita tersebut bersifat aktual, terbaru. 2. Staff Redaksi dapat menyunting data berita yang
sudah diterbitkan oleh wartawan pada Situs Utama Harian Umum Bandung Ekspres dengan ketentuan penyuntingan yang telah disesuaikan dari aturan yang ada.
3. Implementasi Live Streaming tidak dapat dilakukan dikarenakan terbatasnya sarana yang dibutuhkan pada saat proses penelitian berlangsung.
4. Penelitian ini masih belum sempurna dikarenakan terdapat kendala dari kedua pihak yang bersangkutan, untuk penelitian berikutnya diharapkan agar dapat mengembangkan aplikasi dan sistem ini dengan lebih baik lagi.
DAFTAR PUSTAKA
[1] Sommerville Ian, 2011, “Software Engineering Edisi 9”, Published by Pearson Education, Inc., publishing as Addison-Wesley.
[2] Aarush Gupta, Abdul Gaffar H, Maret 2016, “Hybrid Application Development Using Ionic Framework & AngularJS”. Volume 4, No. 2. [3] Brad Green, Shyam Seshadri, 2013,
“AngularJS”, Published by O’Reilly Media, Inc., 1005 Gravenstein Highway North, Sebastopol, CA 95472.
[4] Pawel Kozlowski, Bacon Darwin P, 2013, “Mastering Web Application Development with AngularJS”, Published by Packt Publishing Ltd. Livery Place 35 Livery Street, Birmingham B3 2PB, UK.
[5] Nixon Robin, 2014, “Learning PHP, MySql, JavaScript, CSS & HTML5 Third Edition”, Published by O’Reilly Media, Inc., 1005 Gravenstein Highway North, Sebastopol, CA 95472.
[6] Roger S Pressman, 2012, ”Rekayasa Perangkat Lunak Pendekatan Praktisi Edisi 7”,
Yogyakarta : Andi.
![Gambar 1. Metode Waterfall[1]](https://thumb-ap.123doks.com/thumbv2/123dok/3927722.1871142/2.595.72.281.442.605/gambar-metode-waterfall.webp)
