• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR RIAS WAJAH SEHARI-HARI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 1 BERINGIN.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR RIAS WAJAH SEHARI-HARI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 1 BERINGIN."

Copied!
27
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN MOTIVASI BELAJAR DAN HASIL BELAJAR RIAS WAJAH SEHARI-HARI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA

SISWA TATA KECANTIKAN KULIT SMK NEGERI 1 BERINGIN

SKRIPSI

Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Syarat Sidang Meja Hijau Memperoleh Gelar Sarjana Pendidikan (S1)

Jurusan Pendidikan Tata Rias

Oleh

ISMA MAISARAH RANGKUTI 5123144014

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN TATA RIAS JURUSAN PENDIDIKAN KESEJAHTERAAN KELUARGA

FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

(2)
(3)
(4)
(5)

ABSTRAK

ISMA MAISARAH RANGKUTI, 5123144014, Hubungan Motivasi Belajar dan Hasil Belajar Rias Wajah Sehari-hari dengan Minat Berwirausaha Siswa Tata Kecantikan Kulit SMK Negeri 1 Beringin, Skripsi, Fakultas Tekhnik Universitas Negeri Medan, 2016

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin. Untuk mengetahui hubungan hasil belajar rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dan hasil belajar Rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin

Penelitian ini dilakukan pada siswa kelas Xdan Kelas XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin menggunakan keseluruhan siswa kelas X dan XI Jurusan Tata Kecantikan Kulit dengan jumlah sampel populasi 60 orang. Angket yang digunakan dalam penelitian iniuntuk memperoleh data motivasi belajar dan minat berwirausaha siswa serta tes untuk memperoleh data hasil belajar siswa.

Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi ganda. Hasil penelitian diperoleh bahwa(1) Tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin cenderung cukup yaitu sebanyak 88,33%.(2) Tingkat kecenderungan hasil belajar siswa cenderung cukup yaitu sebanyak 75%. (3) Tingkat kecenderungan minat berwirausaha siswa cenderung cukup yaitu sebanyak 65%. (4) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana .(5) Terdapat hubungan yang signifikan antara hasil belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana .(6) Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dan hasil belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana . Uji signifikansi korelasi R diperoleh dimana . Maka dapat disimpulkan Ho ditolak dan Ha diterima.

(6)

i

KATA PENGANTAR

Dengan nama Allah yang maha pengasih lagi maha penyayang, puji syukur penulis ucapkan kehadirat Allah SWT dengan rahmat dan hidayahNYA, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini yang merupakan slah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Tata Rias S1 pada Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan.

Teristimewa penulis sampaikan ucapan terima kasih kepada Ayahanda Dr. Irsan Rangkuti, M.Pd dan Ibunda Rahmayanti Siregar, S.Pd yang selalu memberikan dorongan dan motivasi serta berkorban demi kesuksesan dan kebahagiaan anak-anaknya.

Selama dalam proses penyelesaian skripsi ini banyak kendala yang dihadapi penulis namun semua itu dapat diatasi karena bantuan yang tulus dari berbagai pihak terutama Ibu Dra. Siti Wahidah, M.Si selaku Dosen Pembimbing Skripsi yang penuh perhatian dan kesabaran dalam membimbing dan memotivasi penulis untuk menyempurnakan penelitian yang dilakukan.

Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih kepada semua pihak atas bantuan maril serta doa dalam penulisan skripsi ini , terkhusu penulis ucapkan kepada :

1. Bapak Prof. Dr. Harun Sitompul M.Pd, selaku dekan Fakultas Teknik UNIMED.

(7)

ii

3. Ibu Dra. Rohana Aritonang, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Akademik serta selaku dosen penguji yang telah memberikan bimbingan, arahan serta motivasi kepada penulis sehingga dapat menyelesaikan studi.

4. Ibu Dra. Fatma Tresno Ingtyas, M.Si selaku dosen penguji yang sudah banyak memberikan masukan yag bersifat membangun dalam penyelesaian skripsi ini serta selaku Sekertaris jurusan PKK Fakultas Teknik UNIMED.

5. Ibu Dra. Sulistiawikarsih, M.Pd selaku dosen penguji yang sudah banyak memberikan masukan yag bersifat membangun dalam penyelesaian skripsi ini.

6. Bapak Ilyas, M.Pd selaku kepala sekolah SMK Negeri 1 Beringin yang memberi izin penelitian, Ibu Novika Rahmadani, S.Pd dan Ibu Retni Triramasari, S.Pd selaku guru kelas X dan XI yang memberikan masukan, bimbingan selama penelitian di SMK Negeri 1 Beringin.

7. Seluruh Dosen PKK dan staf pegawai terima kasih atas saran, petunjuk serta arahan dalam proses yang telah dilakukan penulis demi kelancaran menyelesaikan skripsi.

8. Untuk yang kakak tersayang Khairunnisa Rangkuti, S.E, M.SE dan adik Ahmad Munawar Rangkuti, terima kasih untuk doa, motivasi, dukungan, kasih sayang, perhatian yang diberikan demi kesuksesan penulis.

(8)

iii

10.Keluarga besar mahasiswa Reguler dan Ekstensi 2012 Tata Rias UNIMED, serta seluruh pihak yang telah membantu yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.

Penulis menyadari masih banyak kekurangan dalam penyusunan skripsi ini, untuk itu penulis mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca untuk kesempurnaan skripsi ini bermanfaat bagi pembaca untuk kesempurnaan skripsi ini. Kiranya skripsi ini bermanfaat bagi pembaca dan dunia pendidikan.

Medan, 28 juni 2016 Penulis,

(9)

iv

DAFTAR ISI

Halaman

KATA PENGANTAR ... i

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vi

DAFTAR GAMBAR ... vii

DAFTAR GRAFIK ... ix

DAFTAR LAMPIRAN ... x

BAB I PENDAHULUAN ... 1

A. Latar Belakang Masalah... 1

B. Identifikasi Masalah ... 6

C. Pembatasan Masalah ... 6

D. Rumusan Masalah ... 6

E. Tujuan Penelitian ... 7

F. Manfaat Penelitian ... 8

BAB II KAJIAN PUSTAKA DAN HIPOTESIS ... 9

A. Deskripsi Teori ... 9

1. Motivasi Belajar ... 9

1.1pengertian motivasi belajar ... 9

1.2ciri-ciri motivasi ... 10

1.3fungsi motivasi dalam belajar ... 10

1.4macam-macam motivasi ... 11

1.5bentuk-bentuk motivasi di sekolah ... 13

1.6indikator motivasi belajar ... 17

2. Hasil Belajar Rias Wajah Sehari-hari ... 17

2.1Pengertian hasil belajar rias wajah sehari-hari ... 17

2.2Rias Wajah Sehari-hari ... 18

3. Minat Berwirausaha ... 41

3.1pengertian minat berwirausaha ... 41

(10)

v

4. Hubungan Motivasi Belajar Dan Hasil Belajar Rias Wajah Sehari-hari

Dengan Minat Berwirausaha ... 45

B. Penelitian yang Relevan ... 47

C. Kerangka Berfikir ... 47

D. Hipotesis Penelitian ... 49

BAB III METODOLOGI PENELITIAN ... 51

A. Desain Penelitian ... 51

B. Populasi dan Sampel ... 51

1. Populasi ... 51

2. Sampel ... 51

C. Defenisi Operasional ... 52

D. Instrumen Penelitian ... 53

E. Uji Coba Instrumen ... 55

F. Teknik Analisis Data ... 56

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN …………...……. 67

A. Hasil Penelitian ………..……...…67

1. Deskripsi Hasil Penelitian ……….. 67

a. Deskripsi motivasi belajar ………....67

b. Deskripsi hasil belajar ………... 70

c. Deskripsi minat berwirausaha ………. 72

B. Pembahasan ……….. 81

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ………...……….. 84

A. Kesimpulan ……….. 84

B. Saran ……… 85

(11)

vi

[image:11.595.94.520.110.544.2]

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

1. Kisi-kisi angket motivasi belajar ... 53

2. Kisi-kisi tes rias wajah sehari-hari ... 54

3. Kisi-kisi angket minat berwirausaha ... 55

4. Variabel rata-rata (Mi) dan Standar Deviasi Ideal (SDi) ……… 63 5. Data statistik motivasi belajar siswa ... 67

6. Distribusi frekuensi data motivasi belajar ... 69

7. Tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa ……….. 69

8. data statistic hasil belajar siswa ……….…………....…. 70

9. Distribusi frekuensi data hasil belajar siswa ………...….. 70

10. Tingkat kecenderungan hasil belajar siswa ………...…….……. 71

11.data statistic minat berwirausaha siswa ………..….…… 73

12. distribusi frekuensi data minat berwirausaha siswa ……….…... 73

13. tingkat kecenderungan data minat berwirausaha siswa …………..….…... 74

14. uji chi kuadrat data motivasi belajar siswa ……….….... 75

15.uji chi kuadrat data hasil belajar siswa ………..….…… 76

(12)

vii

[image:12.595.82.537.111.770.2]

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

1. Milk cleanser ... 26

2. Face toner ... 26

3. Pelembab ... 27

4. Foundation ... 27

5. Bedak padat ... 27

6. Bedak tabur ... 28

7. Eyeshadow ... 28

8. Blush-on ... 28

9. Eye liner ... 29

10.Mascara ... 29

11.Pinsil alis ... 29

12.Lipstick ... 30

13.Handuk kecil ... 30

14.Tissu ... 30

15.Kapas ... 31

16.Cottonbuds ... 31

17.Spons foundation ... 31

18.Spons bedak tabur ... 32

19.Spons bedak padat ... 32

20.Kuas kosmetik ... 32

21.Membersihkan wajah ... 33

22.Pengaplikasian pelembab ... 33

23.Meratakan foundation ... 34

24.Pengaplikasian highlight .. ... 34

25.Pengaplikasian shading ... 35

26.Pengaplikasian bedak tabor degngan kuas ……….… 35

(13)

viii

28.Menyisir alis mata ... . 36

29.Pengaplikasian eyeshadow ... . 37

30.Pengaplikasian garis bawah mata ……….………37

31.Pengaplikasian eyeliner ... . 38

32.Pengaplikasian mascara ... . 38

33.Pengaplikasian bulu mata ... . 39

34.Pengaplikasian blush-on... . 39

35.Pengaplikasian lipstik ... . 40

36.Sebelum dan sesudah ... . 40

37.Penulis membagikan tes kepada siswa ... 174

38.Penulis Membagikan angket ... 174

39.Penulis Memperhatikan siswa mengerjakan ... 174

40.Penulis membagi tes dan angket kepada siswa ... 175

41.Siswa sedang membaca dan menjawab tes dan angket yang diberikan penulis ... 176

42.Penulis sedang menjelaskan keterangan yang terdapat pada tes dan angket sebelum para siswa mengerjakan ... 176

43.Penulis sedang menjelaskan keterangan yang terdapat pada tes dan angket sebelum para siswa mengerjakan ... 177

(14)

ix

[image:14.595.92.519.109.576.2]

DAFTAR GRAFIK

Grafik halaman

1. Data motivasi belajar siswa ………...………...………... 67

2. Tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa ………...…....… 69

3. Hasil beajar siswa ………...……... 71

4. Tingkat kecenderungan hasil belajar siswa ………...……... 72

5. Data minat berwirausaha siswa ………...……... 74

(15)

x

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran Halaman

1. Silabus ……….…. 88

2. RPP ... 90

3. Angket motivasi belajar (Penelitian) ………..…. 99

4. Angket motivasi belajar ( Instrumen) ... 103

5. Tes rias wajah sehari-hari (Peelitian ) .………..….. 106

6. Tes rias wajah sehari-hari (Instrumen) ... 114

7. Angket minat berwirausaha (Peelitian )…...………..…... 124

8. Angket minat berwirausaha (Instrumen) ... 128

9. Data siswa uji instrument angket motivasi belajar…………... 131

10.Hasil uji coba instrument penelitian angket motivasi belajar ... 132

11.Data siswa uji instrument tes hasil belajar ... 135

12.Hasil uji coba instrument penelitian tes hasil belajar ... 136

13.Data siswa uji instrument angket minat berwirausaha ... 143

14.Hasil uji coba instrument penelitian angket minat berwirausaha ... 144

15.Data motivasi belajar siswa ……….……… 147

16.Data hasil belajar siswa ………... 149

17.Data minat berwirausaha siswa ……….……….…. 151

18.Tingkat kecendrungan variabel penelitian ………... 153

19.Uji normalitas data ……….……….……. 156

20.Ananlisis regresi ganda ……….………... 159

21.Dokumentasi uji Instrumen ……….……... 177

(16)

1 BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Lembaga pendidikan (sekolah) merupakan wadah para siswa dalam menggali ilmu pengetahuan, salah satu factor penting yang dapat mempengaruhi tingkat hasil belajar siswa adalah motivasi belajar yang ada pada diri siswa. Adanya motivasi belajar yang kuat membuat siswa belajar dengan tekun yang pada akhirnya terwujud dalam hasil belajar siswa tersebut, oleh karena itulah motivasi belajar hendaknya ditanamkan pada diri siswa agar dengan demikian siswa akan dengan senang hati akan mengikuti materi pelajaran yang diajarkan oleh guru di sekolah. Perlu ditanamkan pada diri siswa bahwa dengan belajarlah akan mendapatkan pengetahuan yang baik, siswa akan mempunyai bekal menjalani kehidupannya di kemudian hari.

Hal-hal yang dapat mempengaruhi motivasi belajar pada diri siswa dapat timbul dari dirinya sendiri, lingkungan sekolah maupun dari lingkungan keluarga. Dari lingkungan sekolah misalnya guru di samping mengajar juga hendaknya menanamkan motivasi belajar kepada siswa, karena masih terdapat siswa yang tidak termotivasi untuk belajar sehingga mengakibatkan hasil belajar siswa rendah. Oleh karena itu sekolah hendaknya mengkondisikan lingkungannya sedemikian rupa sehingga siswa dapat termotivasi untuk lebih giat belajar.

(17)

2

minat; dorongan dan kebutuhan; harapan dan cita-cita; penghargaan dan penghormatan. Seseorang itu akan berhasil dalam belajar, kalau pada dirinya sendiri ada keinginan untuk belajar. Keinginan atau dorongan untuk belajar inilah yang disebut dengan motivasi, sebab motivasi sebagai sesuatu yang kompleks dan dapat menyebabkan suatu perubahan energi yang ada pada diri manusia, sehingga akan berkaitan dengan persoalan perasaan dan emosi untuk bertindak atau melakukan sesuatu. Semua ini karena ada tujuan, dorongan dan kebutuhan.

Briggs (dalam Alphafiani dan Kahfi : 2012) mengemukakan “hasil belajar

yang sering disebut dengan istilah scholastic achievement atau academic achievement adalah seluruh kecakapan dan hasil yang dicapai melalui proses belajar mengajar di sekolah yang dinyatakan dengan angka-angka atau nilai-nilai berdasarkan tes hasil belajar”. Berdasarkan pengertian hasil belajar yang telah

diuraikan diatas, dapat diambil kesimpulan bahwa prestasi belajar rias wajah sehari-hari adalah nilai yang dicapai dari hasil tes prestasi belajar setelah mengikuti pelajaran rias wajah sehari-hari yang dinyatakan dalam bentuk nilai atau skor yang diperoleh dari hasil tes atau evaluasi belajar siswa.

(18)

3

bagaimana dapat menciptakan lapangan kerja baru yang dapat menampung karyawan, tidak lagi berpikir untuk mempersiapkan diri menjadi calon karyawan yang mencari pekerjaan.(https://beritagar.id/artikel/berita/data-bps-pengangguran-di-indonesia-756-juta-orang)

Hal itu akan teratasi apabila orang tersebut mempunyai usaha untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri yaitu dengan berwirausaha bekerja sesuai keterampilan dan pengetahuan yang dimiliki. Wirausaha merupakan faktor pendukung yang menentukan maju mundurnya perekonomian suatu negara. Bagi lulusan SMK, dimana di sekolah telah dibekali pengetahuan dan keterampilan hendaknya berani untuk menciptakan lapangan pekerjaan sendiri dengan memanfatkan keterampilan yang dimilikinya sesuai dengan bidangnya masing masing.

Menurut Kasmir (2009), bahwa: Jiwa kewirausahaan mendorong minat seseorang untuk mendirikan dan mengelola usaha secara profesional. Hendaknya minat tersebut diikuti dengan perencanaan dan perhitungan yang matang. Misalnya, dalam hal memilih atau menyeleksi bidang usaha yang akan dijalankan sesuai dengan prospek dan kemampuan pengusaha.

(19)

4

Berdasarkan kurikulum SMK 2006 (KTSP) ditegaskan dalam SISDIKNAS pasal 15 UU menjelaskan bahwa, pendidikan menengah yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidang tertentu. Mampu bekerja mandiri, sesuai dengan program keahlian yang telah dipilih. Sama halnya dengan SMK N 1 Beringin salah satu tujuannya yaitu: Menyiapkan siswa untuk memasuki lapangan kerja serta mengembangkan sikap profesional, mampu memilih karier dan mengembangkan diri. Menyiapkan tenaga kerja untuk mengisi kebutuhan dunia Usaha yang sesuai bidangnya. Membina dan meningkatkan jaringan kerjasama bersama masyarakat dunia usaha, dunia industri, dan luar negeri.

Sesuai dengan tujuan SMK N 1 Beringin tersebut maka siswa lulusan SMKN 1 Beringin akan dapat mengembangkan kemampuan lulusannya untuk dapat berkarir pada bidang-bidang keahliannya. SMKN 1 Beringin juga mampu menciptakan tenaga siap pakai, bekerja secara mandiri dengan bakat dan ketrampilan yang telah didapatkan selama dibangku sekolah. Tidak menutup kemungkinan lulusan sekolah menengah kejuruan dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru (berwirausaha), menciptakan sesuatu yang baru dan bermanfaat bagi orang banyak.

(20)

5

beradaptasi dengan lingkungan industri dan mempunyai minat untuk berwirausaha.

Berdasarkan observasi yang dilakukan pada bulan Mei 2016 dengan Guru bidang studi Jurusan Kecantikan SMK 1 Beringin pada mata pelajaran Rias wajah sehari-hari diperoleh bahwa, motivasi belajar yang dimiliki oleh siswa cenderung rendah, hal ini terlihat dari sebagian siswa kurang aktif dalam proses pembelajaran, semangat belajar rendah, sebagian siswa tidak membawa alat praktek sehingga hasil belajar yang diperoleh siswa rendah. Berdasarkan kumpulan nilai siswa pada mata pelajaran rias wajah sehari-hari kelas XI program tata kecantikan kulit tahun ajaran 2013/2014 dan 2014/2015, diperoleh nilai siswa yang mendapat nilai 90-100 sebanyak 3 siswa, nilai 80-89 sebanyak 8 siswa, nilai 70-79 sebanyak 17, dan 0-69 sebanyak 5 siswa. Dari perolehan hasil nilai siswa dinyatakan bahwa masih terdapat siswa yang belum mencapai nilai standar Kriteria Ketuntasan Minimum (KKM) yaitu 70. Hal ini menunjukan bahwa hasil belajar siswa pada mata pelajaran rias wajah sehari-hari belum mencapai tujuan dari standar kompetensi.

(21)

6

arti kata mengarahkan siswa dalam memilih karir setelah menamatkan pendidikan.

Berdasarkan uraian latar belakang masalah yang telah dipaparkan di atas, maka penulis tertarik mengadakan penelitian dengan judul “Hubungan Motivasi Belajar Dan Hasil Belajar Rias Wajah Sehari-hari Dengan Minat Berwirausaha siswa Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin”.

B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang di atas dapat diidentifikasi masalahnya sebagai berikut :

1. Motivasi belajar pada siswa belum terbentuk dengan baik, sehingga mutu dan produktivitas yang dihasilkan belum memuaskan.

2. Hasil belajar Rias wajah sehari-hari siswa yang rendah

3. Nilai hasil belajar siswa terdapat siswa yang masih belum mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal ( KKM)

4. Peluang pekerjaan belum sesuai dengan lapangan kerja yang tersedia. 5. Minat berwirausaha dari siswa masih belum siap

C. Batasan Masalah

Dengan keterbatasan waktu, biaya, dan tenaga, maka penelitian ini hanya dibatasi pada :

(22)

7

4. Siswa yang diteliti merupakan siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK N 1 Beringin

D. Rumusan Masalah

1. Bagaimana motivasi belajar siswa tata kecantikan SMK N 1 beringin ?

2. Bagaimana hasil belajar Rias wajah sehari-hari siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin ?

3. Bagaimana minat berwirausaha dibidang salon kecantikan siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin ?

4. Bagaimana hubungan motivasi belajar dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin ?

5. Bagaimana hubungan hasil belajar rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin ?

6. Bagaimana hubungan motivasi belajar dan hasil belajar Rias wajah Sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin ? E. Tujuan Penelitian

Adapun tujuan penelitian ini adalah :

1. Untuk mengetahui motivasi belajar siswa tata kecantikan SMK N 1 beringin 2. Untuk mengetahui hasil belajar Rias wajah sehari-hari siswa tata kecantikan

SMK N 1 Beringin

3. Untuk mengetahui minat berwirausaha dibidang salon kecantikan siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin

(23)

8

5. Untuk mengetahui hubungan hasil belajar rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin

6. Untuk mengetahui hubungan motivasi belajar dan hasil belajar Rias wajah sehari-hari dengan minat berwirausaha siswa tata kecantikan SMK N 1 Beringin

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah :

1. Manfaat Teoritis Bagi para peneliti kependidikan diharapkan dapat digunakan sebagai literatur dalam penelitian yang lebih lanjut yang relevan di masa datang.

2. Manfaat Bagi sekolah dan guru penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan pertimbangan terhadap masala-masalah yang dapat mempengaruhi minat berwirausaha anak didiknya saat melaksanakan kegiatan belajar mengajar, praktik kejuruan, pendidikan ketrampilan, dan lain sebagainya.

(24)

84 BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat diambil kesimpulan sebagai berikut :

1. Tingkat kecenderungan motivasi belajar siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin cenderung cukup yaitu sebanyak 88,33%.

2. Tingkat kecenderungan hasil belajar siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin cenderung cukup yaitu sebanyak 75%.

3. Tingkat kecenderungan minat berwirausaha siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin cenderung cukup yaitu sebanyak 65%.

4. Terdapat hubungan yang signifikan antara motivasi belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana .

5. Terdapat hubungan yang signifikan antara hasil belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana ..

(25)

85

belajar dengan minat berwirausaha pada siswa kelas X dan XI Tata Kecantikan SMK Negeri 1 Beringin. Hal ini dibuktikan dari nilai dan nilai dimana . Uji signifikansi

korelasi R diperoleh dimana . Maka

B. Saran

1. Bagi para guru diharapkan semakin banyak memberikan motivasi untuk berwirausaha dan menerapkan keaktifan siswa dalam proses pembelajaran agar hasil belajar siswa semakin baik.

2. Bagi para siswa tata kecantikan diharapkan untuk lebih meningkatkan motivasi belajar dan cara belajar agar siswa lebih berprestasi.

(26)

86

DAFTAR PUSTAKA

Alphafiani, Mineil dan M. Shohibul Kahfi. (2012). Penerapan Pembelajaran Kontekstual Melalui Strategi React Untuk Meningkatkan Motivasi Dan Hasil Belajar Siswa. Di http://jurnal-online.um.ac.id/

Andiyanto. 2015, The Make Over : PT. Gramedia Pustaka Utama

Aprilia, Ade. 2015, Every Day Make-up, Jl.Palmerah Barat 29-37. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama.

Arikunto, Suharsimi, 2008.Prosedur Penelitian. Jakarta : Rineka Cipta Azzuransantika, umi. 2013, Perawatan Kulit Wajah, (blogspot.com)

Baharuddin dan Esa Nur Wahyuni, 2012.Teori Belajar dan Pembelajaran.Yogyakarta: Ar Ruz Media.

Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran.Jakarta: Rineka Cipta Gavinda. 2013, Tata Rias, (blogspot.com)

Ginting . (2010). Esensi Praktis Belajar dan Pembelajaran. Jakarta : Humaniora

Gusnaldi. 2013, The Masterpiece Make-Up Of Gusnaldi, Jl.Palmerah Barat 29-37. Jakarta : PT. Gramedia Pustaka Utama

Hamzah B. Uno. (2010). Teori Motivasi Dan Pengukurannya: Analisis Bidang Pendidikan. Jakarta : Bumi Aksara

Hasibuan, Malayu S.P. 2005. Organisasi dan Motivasi. Jakarta: Bumi Aksara http://www.biutiva.com/316/ciri-ciri-jenis-kulit-produk-perawatan-yang-sesuai/

https://beritagar.id/artikel/berita/data-bps-pengangguran-di-indonesia-756-juta-orang

https://www.tinayong.com

Kasmir. 2009. Kewirausahaan. Jakarta: Raja Grafido Persada Mardiyatmo. 2006. Kewirausahaan. Surakarta: Yudhistira.

Marta, puspita. 2012,Make-up 101 Basic Personal Make-up. Jl. Palmerah Barat 29-37. Jakarta :PT.Gramedia Pustaka Utama

(27)

87

Nasution, Haris. 2013 Instrumen Untuk Mengukur Minat Berwirausaha(Pendidikan.com)

Notoatmodjo, 2010.Metode penelitian kesehatan.Jakarta : Rineka Cipta.

Purnomo, B.H. 2005.Membangun Semangat Kewirausahaan. Yogyakarta : Laksbang Pressindo.

Purwanto, Ngalim. 2011. Psikologi Pendidikan. Bandung : Remaja Rosdakarya. Remania. 2014, Tutorial Make Up Cantik : Prima. Jakarta

Riadi, Muchlisin. 2016 Psikologi Pendidikan(pendidikan.com)

Sardiman A.M. 2012. Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Sardiman, 2012.Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: PT Rajawali Pers.

Slameto.2013. Belajar dan Faktor Yang Mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta. Sugiono (2012), Metode Penelitian Administrasi, Bandung: Alfabeta.

Sutikno, sobry (2009). Belajar dan Pembelajaran , Prospect. Bandung.

Gambar

Tabel     Halaman
Gambar                                                                                                        Halaman
Grafik

Referensi

Dokumen terkait

[r]

[r]

Ketegangan berlanjut ketika kedua belah pihak mengirim tentara di perbatasan kedua negara. Insiden tembak menembakpun terjadi pada tanggal 17 September 1980. Selanjutnya

Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah menganugerahkan rahmat dan hidayah-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan

Sistem Informasi Agroindustri Belimbing Dewa Depok (Sisagribingwa) merupakan sistem informasi yang dibangun berbasis web. Sisagribingwa dibangun untuk menyediakan informasi

Aktivitas perekonomian mikro, pertanian, industri (industri kecil sampai industri besar) maupun pertambangan merupakan tulang punggung perekonomian Kota Padang. Akan tetapi,

[r]

[r]