• Tidak ada hasil yang ditemukan

PROPOSAL KKN ALTERNATIF MAHASISWA UNIVER

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "PROPOSAL KKN ALTERNATIF MAHASISWA UNIVER"

Copied!
47
0
0

Teks penuh

(1)

PROPOSAL KKN ALTERNATIF

MAHASISWA UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM GRIYA SRIKANDI (SEHAT, PRESTASI, KREATIF, MANDIRI DAN ASRI) SEBAGAI

UPAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI KELURAHAN MANGUNSARI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG

OLEH :

Bagus Purwo Nugroho NIM 4201410014 Dewi Mulya Castrawati NIM 1301410040 Laela Mufida NIM 2601410025 Rizky Dian Buana NIM 3101410054 Eka Kurnia Sari NIM 3201410111 Laela Shofiana NIM 4001410027 Ratna Devi Cahyanti NIM 4201410025 Nihla Nurul Laili NIM 4201410030 Zuniar Musrifin NIM 4201410034

Alvian NIM 4201410047

Ida Fahru Roziyah NIM 4301410070 Dwi Asmaraning M. NIM 5302410091 Hermin Kusumaningtyas NIM 5302410209 Siti Hanifah NIM 6101410118

LEMBAGA PENELITIAN DAN PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN TAHUN 2013

(2)

HALAMAN PENGESAHAN KKN ALTERNATIF

1. Nama Kegiatan : Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat melalui Program Griya Srikandi (Sehat, Prestasi, Kreatif, Mandiri dan Asri) sebagai Upaya Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia di Kelurahan

Mangunsari Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. 2. Koordinator Mahasiswa

a. Nama Lengkap : Bagus Purwo Nugroho

b. NIM : 4201410014

c. Fak/Jurusan/Prodi/Semester : FMIPA/ Fisika/ Pend.Fisika/VI 3. Jumlah Anggota Pengusul : 13 orang

4. Waktu Pelaksanaan : mulai 24 Oktober 2013 s/d 7 Desember 2013 (Gel.B) 5. Lokasi Kegiatan : RW IV Kel.Mangunsari Kec.Gunungpati

6. Sumber Biaya

a. Iuran Mahasiswa : Rp 1.537.500 b. Dana dari UNNES : Rp 525.000 c. Sponsor dan Donatur : Rp 2.574.500

Semarang, 10 Juni 2013 Menyetujui,

Kepala Pusat Pengembangan KKN Koordinator Mahasiswa,

Drs. Hamonangan Sigalingging, M. Si. Bagus Purwo Nugroho

(3)

PROPOSAL KEGIATAN KULIAH KERJA NYATA ALTERNATIF

UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG

A. Judul

PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM GRIYA SRIKANDI (SEHAT, PRESTASI, KREATIF, MANDIRI DAN ASRI) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI KELURAHAN MANGUNSARI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG

B. Analisis Situasi

1. Letak Geografis dan Keadaan Lokasi Kelurahan Mangunsari

Kelurahan Mangunsari merupakan salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Gunungpati Kota Semarang. Berdasarkan topografinya, Kelurahan Mangunsari terletak di daerah dataran tinggi.

2. Luas Wilayah dan Penggunaannya

(4)

Kelurahan Mangunsari memiliki luas wilayah dengan rincian penggunaan lahan sebagai berikut :

Tanah sawah : 122.170 Ha Tanah kering : 99.116 Ha Tambak / Kolam : -3. Iklim

Kondisi iklim tidak menentu yang dirasakan secara global juga terjadi di wilayah Kelurahan Mangunsari. Namun, secara umum suhu di wilayah ini sekitar 22°C - 33°C dengan tingkat kelembaban udara sedang.

4. Wilayah Administratif

Kelurahan Mangunsari terdiri atas 5 RW dan 23 RT ditambah dengan Lembaga Pemberdayaan Masyrakat Pedesaan (LPMK).

5. Kondisi Warga

Jumlah penduduk dapat dikelompokkan berdasarkan usia, keyakinan yang dianut, jenjang pendidikan dan jenis mata pencaharian. Data selengkapnya dapat dilihat pada halaman lampiran.

Berdasarkan analisis tersebut serta mengacu pada empat pilar program posdaya(pos pemberdayaan masyarakat) melalui Kuliah Kerja Nyata (KKN) yakni pendidikan, ekonomi, kesehatan,infrastruktur, dan lingkungan hidup maka beberapa potensi yang kami petakan antara lain :

1. Di Kelurahan Mangunsari, terdapat tempat untuk menunjang kegiatan belajar di sekolah. Proses belajar di sekolah yang ditunjang dengan kegiatan di luar sekolah dapat mengasah keterampilan siswa sejak dini. Keterampilan yang terbentuk nantinya dapat digunakan untuk meningkatkan kualitas hidup sebagai dasar persiapan menuju ke desa unggulan. Akan tetapi sarana dan prasarana untuk pembelejaran di luar sekolah belum memadai. Berdasarkan alasan tersebut, kami mengusulkan program “Griya Prestasi”, dimana mencakup kegiatan pelatihan rebana, BTQ(Baca Tulis Al Qur’an), dan bimbingan belajar bagi anak-anak usia sekolah.

(5)

Berdasarkan alasan tersebut kami menawarkan program “Griya Kreatif” untuk meningkatan perekonomian masyarakat di Kelurahan Mangunsari yang bertujuan untuk membentuk desa unggulan, yaitu :

a. Keterampilan mengolah, mengemas, dan memasarkan kain perca menjadi produk home industry yang kreatif sebagai peluang usaha baru untuk meningkatkan keterampilan dan kemandirian remaja putri di Kelurahan Mangunsari yang dapat menjadi produk bagi desa unggulan.

b. Memberikan pelatihan cara mendaur ulang, mengemas, dan memasarkan sampah plastik dan kertas menjadi keranjang serbaguna bernilai ekonomis guna meningkatkan keterampilan dan kemandirian ekonomi ibu-ibu PKK di Kelurahan Mangunsari.

3. Kesadaran hidup sehat di Kelurahan Mangunsari tergolong rendah, terlihat dari belum adanya respon warga untuk memisahkan sampah organik dan anorganik. Oleh sebab itu kami mengusulkan program “Griya Sehat” yang programnya mencakup:

a. Penyuluhan budaya hidup sehat berbasis Reduce, Reuse and Recycle kepada warga sebagai upaya menumbuhkan kesadaran terhadap timbulnya penyakit akibat sampah. b. Membantu program Posyandu yang telah berjalan di Kelurahan Mangunsari yang

bertujuan untuk memajukan program kerja Posyandu.

c. Pelaksanaan kegiatan donor darah yang ditujukan pada warga Kelurahan Mangunsari untuk menumbuhkan kepedulian terhadap sesama.

d. Pemberian penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) kepada ibu-ibu PKK untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan ibu-ibu PKK.

4. Poskamling di Kelurahan Mangunsari termasuk kriteria belum terorganisir dengan baik. Oleh sebab itu kami mengusulkan program “Griya Mandiri” yaitu kami berencana memperbaiki sistem organisasi dan administrasi Poskamling. Kegiatan yang akandilakukan meliputi pembentukan kepengurusan Poskamling, penjadwalan ronda malam, pembuatan buku administrasi Poskamling (buku presensi, buku kas) dan pengadaan iuran (jimpitan) di setiap rumah.

5. Lingkungan hidup merupakan aspek vital dalam mendukung pembangunan suatu daerah. Berkaitan dengan itu kami mengusulkan program “Griya Asri” yang diwujudkan melalui kegiatan:

(6)

b. Program penyuluhan pembuatan pupuk kompos, melihat adanya sampah daun dan kotoran kambing yang belum dimanfaatkan.

c. Pengembangan pengelolaan lahan TOGA (tanaman obat keluarga) di Kelurahan Mangunsari yang dikelola oleh ibu-ibu PKK hasil binaan KKN Unnes tahun 2012. Hal ini dikarenakan, tanaman obat yang ada di lahan toga masih sedikit, hanya berupa jahe, kencur, kunci, dan kunyit.

d. Pengadaan lomba kebersihan lingkungan di Kelurahan Mangunsari sebagai upaya perwujudan lingkungan sehat dan asri.

e. Penanaman pohon sebagai usaha pemanfaatan lahan kosong dan perwujudan lingkungan asri.

C. Arahan Alternatif Solusi 1. Bidang Pendidikan

Kelurahan Mangunsari memiliki penduduk usia antara 7-12 tahun sejumlah 627 anak, oleh karena itu diperlukan program pelaksanaan KKN alternatif untuk memberikan peran sertanya dalam bidang pendidikan untuk meningkatkan prestasi dan mengembangkan keterampilansiswa sejak diniagar dapat mempersiapkan masyarakat Mangunsari menjadi masyarakat desa unggulan. Untuk itu kami mengusulkan untuk membuat program “Griya Prestasi”.

Griya Prestasi terdiri dari beberapa kategori, yaitu kegiatan pelatihan rebana, BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an), dan pelatihan bimbingan belajar. Penjelasan mengenai kategori-kategori tersebut adalah sebagai berikut :

a. “Griya Prestasi” untuk Meningkatkan Keterampilan Anak

Di Kelurahan Mangunsari sudah tersedia alat rebana akan tetapi pelaksanaannya terhenti, karena antusiasme dari masyarakat Kelurahan Mangunsari untuk mendayagunakan peralatan rebana masih kurang. Pelatihan rebana ini diharapkan dapat memanfaatkan alat rebana yang telah tersedia dan dapat memotivasi anak belajar rebana. Sehingga, anak-anak mempunyai keterampilan lain di luar pendidikan akademik.

b. “Griya Prestasi” untuk Meningkatkan Prestasi Anak Kegiatan BTQ (Baca Tulis Al-Qur’an)

(7)

kurangnya tenaga pendidik. Oleh karena itu, melalui penyediaan perlengkapan pembelajaran dan bantuan tenaga pendidik diharapkan siswa TPQ dapat belajar lebih maksimal sehingga dapat meningkatkan prestasi siswa TPQ Baitussalam di RW IV Kelurahan Mangunsari.

Kegiatan Bimbingan Belajar

Pada kegiatan bimbingan belajar berisi kegiatan bimbingan belajar bagi siswa sekolah dasar. Program ini akan membantu siswa untuk lebih mendalami materi pelajaran di sekolah dengan dibimbing oleh tim KKN yang secara bergantian akan menjadi tentor bagi siswa sekolah dasar di Kelurahan Mangunsari.

2. Bidang Ekonomi

Di Kelurahan Mangunsari kami melihat adanya potensi ekonomi yang dapat dikembangkan, antara lain darisampah plastik, kertas bekas, dankain perca yang merupakan limbah dari usaha jahit rumahan yang belum dikelola dengan baik. Oleh karena itu diperlukan suatu program KKN alternatif agar dapat memberikan peran sertanyadalam bidang ekonomi terutama dalam mengembangkan kemampuan kreasi masyakat Keluarahan Mangunsari, khususnya ibu-ibu PKK dan remaja putri untuk meningkatkan nilai jual benda yangtidak bernilai/bernilai rendah.

“Griya Kreatif” ini terdiri atas dua kategori, yaitu kegiatan pengolahan sampah plastik dan kertas menjadi barang bernilai ekonomis dan kegiatan pengolahan kain perca menjadi produk home industry yang kreatif. Penjelasan mengenai kategori-kategori tersebut adalah sebagai berikut :

a. “Griya Kreatif” untuk Melatih Keterampilan Mengolah, Mengemas, dan Memasarkan Kain Perca Menjadi Produk Home Industry yang Kreatif

(8)

b. “Griya Kreatif” untuk Melatih Cara Mendaur Ulang, Mengemas, dan Memasarkan Sampah Plastik dan Kertas Menjadi Barang Keranjang Serbaguna Bernilai Ekonomis

Sebagian besar warga Kelurahan Mangunsari berprofesi sebagai petani, ini menyebabkan kurangnya penghasilan warga apabila sedang tidak musim panen. Hal ini mendorong kami untuk mengusulkan peluang usaha baru berupa pelatihan cara mendaur ulang, mengemas, dan memasarkan sampah plastik dan sampah kertas menjadi keranjang serbaguna bernilai ekonomis yang ditujukan untuk ibu-ibu PKK agar mereka mempunyai keterampilan berwirausaha. Sehingga, melalui kegiatan ini diharapkan warga mempunyai penghasilan tambahan yang dapat meningkatkan taraf perekonomian masyarakat.

3. Bidang Kesehatan

Aspek kesehatan ikut berperan dalam peningkatan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu diperlukan suatu program KKN alternatif agar dapat memberikan peran sertanya dalam bidang kesehatan untuk memberikan penyuluhan tentang hidup sehat, memajukan program kerja Posyandu, melakukan kegiatan donor darah , dan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga).

a. “Griya Sehat” untuk Memberikan Penyuluhan Budaya Hidup Sehat melalui Reduce, Reuse and Recycle Sampah

Pemahaman akan pentingnya gaya hidup sehat harus dimulai dari hal yang kecil. Oleh karena itu, tim KKN alternatif melakukan kegiatan penyuluhan budaya hidup sehat dengan mengurangi sampah dan mendaurulangnya menjadi produk baru yang bernilai ekonomi tinggi. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran hidup sehat untuk menanggulangi timbulnya penyakit akibat sampah. Kegiatan ini juga bertujuan untuk menunjang proses pengembangan keterampilan, karena untuk menjadi terampil diperlukan sikap terampil merawat diri sendiri dan lingkungan terlebih dahulu.

b. “Griya Sehat” untuk Memajukan Program Kerja Posyandu yang Telah Ada di Mangunsari

(9)

kesehatan masyarakat khususnya pada balita dan anak-anak. Oleh sebab itu, kami mengusulkan memajukan kegiatan Posyandu untuk meningkatkan taraf kesehatan bagi masyarakat Mangunsari.

c. “Griya Sehat” Kegiatan Donor Darah untuk Menumbuhkan Kepedulian kepada Sesama

Kesadaran masyarakat tentang pentingnya donor darah masih rendah, hal ini dikarenakan kurangnya sosialisasi kepada masyarakat dan kurangnya kesadaran masyarakat tentang manfaat kesehatan yang diperoleh setelah melakukan donor darah. Melalui kegiatan donor darah diharapkan kesadaran masyarakat untuk melaksanakan kegiatan donor darah dapat meningkat dan dapat menumbuhkan sikap kepedulian terhadap sesama.

d. “Griya Sehat” Kegiatan Penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) untuk Memberikan Pengetahuan kepada Ibu-Ibu PKK

Kegiatan ibu-ibu PKK di Kelurahan Mangunsari berjalan rutin, akan tetapi kegiatan di dalamnya kurang memberikan manfaat yang berarti. Melalui kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) diharapkan ibu-ibu PKK di Kelurahan Mangunsari dapat mempunyai pengetahuan dan keterampilan tambahan tentang merawat keluarga.

4. Bidang Infrastruktur

“Griya Mandiri”dalam Pengelolaan Poskamling

(10)

5. Bidang Lingkungan Hidup

a. “Griya Asri” dengan Pengadaan Bak Sampah

Di Kelurahan Mangunsari perlu dibangun suatu tempat penampungan sampah keluarga dan pengolahan sampah masyarakat yang sesuai dengan jenisnya pada ”Bak Sampah”. Di Bak Sampah ini, masing-masing jenis sampah akan diolah dan dimanfaatkan sesuai dengan sifatnya agar menjadi produk yang lebih berguna untuk masyarakat Kelurahan Mangunsari. Misalnya, dengan mengolah sampah organik menjadi pupuk dan pembuatan kerajinan tangan dari sampah kertas, sedangkan sampah anorganik berupa plastik dimanfaatkan sebagai bahan dasar untuk produk kerajinan dari sampah.

Pemilahan sampah dapat dilakukan dengan berdasar penggolongan sampah sebagai berikut:

1) Sampah Organik

Sampah organik adalah segala jenis sampah yang dapat terurai oleh tanah.Untuk mempermudah pengolahan, sampah organik dapat dikelompokan menjadi sampah dedaunan dan sampah selain dedaunan. Sampah dedaunan selanjutnya dapat diolah menjadi pupuk kompos organik. Penjelasan tentang cara pembuatan pupuk kompos ada pada bagian lampiran. Sementara sampah organik selain dedaunan jika tidak digunakan akan tetap aman jika dibuang di alam.

2) Sampah Anorganik

Sampah anorganik adalah segala jenis sampah yang tidak dapat diuraikan oleh tanah. Sampah anorganik terdiri dari sampah plastik, sampah gelas atau kaca, dan sampah logam. Sampah plastik dapat dipilah menjadi sampah botol plastik dan sampah plastik berupa lembaran seperti bungkus deterjen, bungkus pewangi pakaian, bungkus snack dan sejenisnya.

Kami berencana menggunakan sampah plastik yang berupa lembaran untuk pembutan kerajinan tangan seperti yang telah dijelaskan pada bidang ekonomi. Dengan begitu sampah plastik yang tidak berguna dan dapat mencemari lingkungan dapat lebih bermanfaat.

(11)

meminimalisir kuantitas dan efek negatif sampah, sehingga tercipta suatu daerah dengan lingkungan yang sehat dan asri.

b. “Griya Asri” melalui Kegiatan Penanaman Pohon

Di “Griya Asri”akan dilakukan program penanaman pohon. Program ini diharapkan dapat menjadikan desa Mangunsari lebih terlihat asri dan teduh serta dapat menjadi upaya pemanfaatan lahan kosong di Kelurahan Mangunsari khususnya RW IV.

c. “Griya Asri” melalui Kegiatan Pembuatan Pupuk Kompos

Di kelurahan Mangunsari RW IV terdapat peternakan kambing yang dimiliki oleh kelompok warga. Kotoran kambing yang dihasilkan dari ternak kambing tersebut belum dimanfaatkan. Melalui kegiatan pembuatan pupuk kompos diharapkan kotoran kambing dapat dimanfaatkan sebagai campuran daun kering untuk pupuk kompos. Hasil dari pupuk kompos tersebut dapat digunakan untuk pemupukan tanaman warga, salah satunya untuk pupuk TOGA (Tanaman Obat Keluarga) yang dimiliki oleh ibu-ibu PKK yang ada di sebelah kandang kambing tersebut, dan pupuk dapat digunakan untuk memupuk pohon agar dapat hidup subur. Sehingga, Kelurahan Mangunsari akan terlihat lebih asri.

d. “Griya Asri” dalam Pengembangan TOGA (Tanaman Obat Keluarga)

“Griya Asri” merupakan program lanjutan dari program KKN alternatif UNNES 2012 yaitu berupa pemanfaatan lahan milik Kelurahan Mangunsari yang digunakan untuk menanam TOGA.Jenis TOGA di tempat tersebut masih terbatas, hanya berupa kunci, kunyit, jahe, dan lengkuas. Kegiatan penanaman dan perawatan TOGA tersebut dikelola oleh ibu-ibu PKK yang hasilnya selama ini digunakan oleh mayarakat yang membutuhkan.

(12)

A. Rumusan Masalah

1. Bagaimana upaya mengembangkan prestasi akademik dan keterampilan nonakademik anak-anak di Kelurahan Mangunsari melalui wadah “Griya Prestasi”?

2. Bagaimana upaya mengembangkan kreatifitas masyarakat Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati dalam menciptakan produk home industry melalui wadah “Griya Kreatif”?

3. Bagaimana memberdayakan masyarakat Kelurahan Mangunsari dalam menerapkan budaya hidup sehat sebagai penunjang kesejahteraan masyarakat melalui wadah “Griya Sehat”?

4. Bagaimana upaya memberdayakan masyarakat dalam mewujudkan infrastruktur di Kelurahan Mangunsari melalui wadah “Griya Mandiri”?

5. Bagaimana upaya memberdayakan masyarakat Mangunsari agar tercipta lingkungan sehat dan asri di Kelurahan Mangunsari melalui wadah “Griya Asri”?

B. Tujuan Kegiatan

Tujuan yang ingin dicapai dalam KKN Alternatif ini adalah sebagai berikut :

1. Mengembangkan prestasi dan keterampilan akademik maupun nonakademik anak-anak melalui wadah ”Griya Prestasi” untuk mempersiapkan generasi baru yang siap bersaing di era globalisasi.

2. Memberdayakan masyarakat Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati untuk menciptakan produk home industry sebagai upaya pengembangan kreatifitas masyarakat melalui wadah “Griya Kreatif”.

3. Memberdayakan masyarakat dalam mewujudkan budaya hidup sehat di Kelurahan Mangunsari dengan penerapan budaya hidup sehat sebagai penunjang kesejahteraan masyarakat melalui wadah “Griya Sehat”.

4. Memberdayakan masyarakat dalam mewujudkan infrastruktur di Kelurahan Mangunsari dengan kegiatan pembenahan sistem Poskamling melalui wadah “Griya Mandiri”.

5. Memperdayakan masyarakat untuk mewujudkan lingkungan yang sehat dan asri di Kelurahan Mangunsari melalui wadah “Griya Asri”.

C. Manfaat Kegiatan

Beberapa manfaat yang dapat diperoleh dengan adanya KKN alternatif di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati adalah sebagai berikut :

1. Bagi akademisi

(13)

lingkungan masyarakat, serta sebagai upaya pengabdian mahasiswa kepada masyarakat dalam wujud Tri Dharma Perguruan Tinggi.

2. Bagi Pemerintah

Memberikan kontribusi terhadap negara dengan meningkatkan taraf ekonomi dan membantu pemerintah meningkatkan potensi masyarakat atas sumber daya alam yang ada di daerah masing-masing tanpa harus bergantung dengan bantuan dari pihak di luar Kelurahan Mangunsari khususnya.

3. Bagi Masyarakat

Prinsip setiap manusia yang selalu bertahan hidup dimaksimalkan dengan memanfaatkan setiap sumber daya yang ada disekelilingnya. Bahkan hal-hal yang pada awalnya dianggap tidak berharga bisa menjadi barang yang bernilai ekonomi. Meningkatkan taraf ekonomi dengan memanfaatkan potensi yang sudah ada, membantu meningkatkan pola pikir sumber daya manusia, dan mengenalkan teknologi baru yang akan bermanfaat bagi masa depan.

D. Khalayak dan Sasaran Kegiatan

Sasaran kegiatan KKN alternatif ini adalah seluruh masyarakat di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati.

E. Metode Pelaksanaan Program

Sebelum pelaksanaan program kerja, perlu dirancang pembagian kerja dan rencana kegiatan selama 6 minggu tersebut. Langkah-langkah yang dimaksud ditujukan untuk mempermudah koordinasi dan memperlancar jalannya program yang direncanakan dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) alternatif.

Untuk mewujudkan tujuan yang diharapkan, maka perlu dilakukan beberapa kegiatan yang terprogram dan berkesinambungan. Adapun langkah-langkah tersebut adalah sebagai berikut:

1. Tahap Persiapan

Pada tahap persiapan ini meliputi hal-hal sebagai berikut: a. Pembentukan kelompok KKN alternatif dari mahasiswa

b. Survei dan analisis situasi kelurahan yang berpotensi menjadi lokasi KKN alternatif c. Setelah mendapatkan lokasi KKN alternatif yang potensial, langkah selanjutnya

(14)

d. Koordinasi antar personil yang tergabung dalam tim KKN alternatif untuk merancang program selama 6 minggu

(15)

2. Tahap Pelaksanaan

KATEGORI BIDANG

PENDIDIKAN EKONOMI KESEHATAN INFRASTRUKTUR LINGKUNGAN HIDUP

PROGRAM pengemasan, dan pemasaran

pernak-pernik dari kain perca

1. Kegiatan donor

darah untuk

menumbuhkan

kepedulian kepada sesame

1. Memperbaiki sistem organisasi dan Administrasi

Poskamling

1. Penyuluhan pembuatan pupuk kompos pengemasan, dan pemasaran

keranjang serba guna dari sampah (Perawatan Keluarga) kepada ibu-ibu PKK

(16)

Pada tahap pelaksanaan akan dilakukan hal-hal sebagai berikut: a. Sosialisasi Kegiatan

1) Perkenalan tim KKN alternatif dengan warga Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati Kota Semarang

2) Memberikan gambaran program-program yang akan dilaksanakan

3) Permohonan kerjasama dengan masyarakat agar program dapat terlaksana dengan baik dan lancar

b. Bidang Pendidikan

1) “Griya Prestasi” untuk meningkatkan keterampilan anak

“Griya prestasi” untuk meningkatkan keterampilan anak melalui pelatihan rebana, dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut:

a) Sosialisasi pelatihan rebana bagi anak usia sekolah di RW IV Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

b) Menentukan tempat dan waktu pelaksanaan c) Pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan

d) Pembentukan tim pengelola pelatihan rebana “Griya Prestasi” dari pemuda-pemudi di RW IV Kelurahan Mangunsari untuk kesinambungan program 2) “Griya Prestasi” untuk meningkatkan prestasi anak

Kegiatan BTQ

Kegiatan BTQ dilaksanakan di TPQ Baitussalam dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut :

a) Perkenalan tim KKN kepada siswa TPQ Baitussalam di RW IV di Keleruhan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

b) Tim KKN ikut membantu kegiatan belajar mengajar di TPQ Baitussalam c) Tim KKN memberikan bantuan sarana dan prasarana yang dapat mendukung

kegiatan pembelajaran di TPQ Baitussalam Bimbingan Belajar

Kegiatan bimbingan belajar ditujukkan untuk anak-anak usia sekolah dasar dengan langkah-langkah kegiatan sebagai berikut :

a) Sosialisasi pelaksanaan bimbingan belajar “Griya Prestasi” bagi anak usia sekolah dasar di RW IV Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati b) Menentukan tempat dan waktu pelaksanaan

c) Pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan

d) Tim KKN mengadakan bimbingan belajar kepada anak-anak usia sekolah dasar

(17)

1) “Griya Kreatif” untuk melatih keterampilan mengolah, mengemas, dan memasarkan kain perca menjadi produk home industry yang kreatif dan inovatif

Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan pelatihan membuat pernak-pernik dari kain perca menjadi barang bernilai ekonomis yang memiliki harga jual tinggi dengan modal yang rendah. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam pelatihan ini adalah sebagai berikut:

a) Tim KKN alternatif menemui ketua Karng Taruna Kelurahan Mangunsari untuk koordinasi tentang pelatihan membuat pernak-pernik dari kain perca b) Tim KKN alternatif mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam

pelatihan

c) Tim KKN alternatif memandu proses pembuatan pernak-pernik kain perca d) Pembentukan Tim pengelola pelatihan dari remaja putridi RW IV Kelurahan

Mangunsari untuk kesinambungan program

2) “Griya Kreatif” untuk melatih cara mendaur ulang, mengemas, dan memasarkan sampah plastik dan kertas menjadi keranjang serbaguna bernilai ekonomis

Tujuan dari program ini adalah untuk memberikan pelatihan mendaur ulang sampah menjadi barang bernilai ekonomis yang memiliki harga jual tinggi dengan modal yang rendah. Adapun langkah-langkah yang dilakukan dalam pelatihan ini adalah sebagai berikut:

a) Tim KKN alternatif menemui ketua PKK di RW IV Kelurahan Mangunsari untuk koordinasi tentang pelatihan

b) Tim KKN alternatif mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pelatihan

c) Tim KKN alternatif memandu proses pembuatan daur ulang sampah plastik dan kertas.

b) Menentukan waktu pelaksanaan

c) Pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan

(18)

a) Sosialisasi dan penyuluhan kegiatan Posyandu kepada masyarakat Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati.

b) Persiapan sarana dan prasarana kegiatan

c) Tim KKN ikut membantu kegiatan Posyandu di RW IV Kelurahan Mangunsari Kecamatan Mangunsari

3) “Griya Sehat” Kegiatan donor darah untuk menumbuhkan kepedulian kepada sesama.

Kegiatan donor darah dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a) Tim KKN mengadakan perjanjian dengan PMI Kota Semarang untuk mengadakan kegiatan donor darah

b) Sosialisasi kegiatan donor darah kepada masyarakat Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

c) Pengurusan tempat dan waktu pelaksanaan

d) Persiapan sarana dan prasarana kegiatan donor darah e) Tim KKN ikut membantu kegiatan donor darah

4) “Griya Sehat” kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) untuk memberikan pengetahuan kepada ibu-ibu PKK dengan langkah-langkah sebagai berikut

1) Tim KKN mengadakan perjanjian dengan PMI Kota Semarang untuk mengadakan kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga)

2) Tim KKN meminta izin kepada ketua PKK untuk pengadaan penyuluhan di RW IV Kelurahan Mangunsari

3) Sosialisasi kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) kepada masyarakat RW IV di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

4) Pengurusan tempat dan waktu pelaksanaan 5) Persiapan sarana dan prasarana kegiatan

6) Tim KKN membantu PMI dalam kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga)

e. Bidang Infrastruktur

“Griya Mandiri” dalam pengelolaan Poskamling meliputi kegiatan memperbaiki sistem organisasi dan administrasi Poskamling dengan langkah-langkah sebagai berikut:

1) Tim KKN melakukan sosialisasi tentang sistem baru (Jadwal jaga dan aturan pemberian jimpitan/ iuran pada setiap rumah) yang akan dilaksanakan kepada anggota Poskamling

2) Tim KKN membuat jadwal jaga baru

(19)

4) Tim KKN bersama anggota Poskamling menjalan kegiatan yang telah direncanakan

f. Bidang Lingkungan Hidup

1) “Griya Asri” dengan pengadaan bak sampah dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a) Tim KKN meminta kerjasama dengan BLH (Badan Lingkungan Hidup) untuk pengadaan bak sampah organik dan anorganik.

b) Sosialisasi penggunaan bak sampah kepada warga di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati.

c) Bekerjasama dengan warga dalam pengelolaan bak sampah yang sudah tersedia.

2) “Griya Asri” melalui kegiatan penanaman pohon dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a) Tim KKN bekerjasama dengan Dinas Perhutani terkait pengadaan pohon b) Tim KKN mensosialisasi kegiatan kepada masyarakat kelurahan Mangunsari. c) Pengurusan perizinan tempat dan waktu pelaksanaan.

d) Penanaman pohon peneduh bersama warga di lahan kosong.

3) “Griya Asri” melalui kegiatan pembuatan pupuk kompos dengan langkah-langkah sebagai berikut:

a) Tim KKN melakukan sosialisasi pembuatan pupuk kompos kepada bapak-bapak dan pemuda di RW IV Kelurahan Mangunsari

b) Menentukan waktu pelaksanaan

c) Pengadaan sarana dan prasarana yang diperlukan

d) Tim KKN bersama dengan warga melakukan pembuatan pupuk kompos 4) “Griya Asri” dalam Pengembangan TOGA (Tanaman Obat Keluarga) dengan

langkah-langkah sebagai berikut:

a) Tim KKN melukukan pertemuan dengan anggota PKK untuk membahas tentang cara mengembangkan TOGA yang sudah ada di RW IV Kelurahan Mangunsari

b) Tim KKN dan anggota PKK menyiapkan tanaman yang akan ditanam di lahan TOGA

c) Tim KKN, anggota PKK dan masyarakat melakukan penanaman TOGA di lahan yang sudah disiapkan.

(20)

3. Tahap Evaluasi

a. Pembenahan akhir dan pemantauan pelaksanaan tugas yang telah dilaksanakan. b. Membuat dokumentasi evaluasi atas kelemahan dan kelebihan program yang

dilaksanakan baik dalam bentuk gambar, video, dan/atau tulisan.

4. Penyusunan Laporan

Laporan disusun setelah seluruh program selesai dilaksanakan dan evaluasi telah dijalankan.

F. Rencana Kegiatan dan Jadwal Kerja

No Bentuk Kegiatan

Waktu pelaksanaan

(Minggu ke-) Koordinator Anggota

1 2 3 4 5 6

Sosialisasi Kegiatan 1. Perkenalan tim KKN

alternatif dengan warga Kelurahan Mangunsari

√ Bagus PurwoN Tim KKNAlternatif 2. Memberikan gambaran

program-program yang akan dilaksanakan

3. Permohonan kerjasama dengan masyarakat agar program dapat terlaksana dengan baik dan lancar

“Griya Prestasi” untuk Meningkatkan Keterampilan Anak

Alvian Laela Mufida

4. Sosialisasi pelatihan rebana bagi anak usia sekolah di RW IV Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati 7. Pembentukan tim pengelola

pelatihan rebana “Griya Prestasi” dari pemuda-pemudi di RW IV Kelurahan Mangunsari untuk kesinambungan program

√ √ √ √ √ √

8. Evaluasi √

“Griya Prestasi” untuk meningkatkan prestasi anak melalui kegiatan BTQ

Laela Mufida Tim KKN 9. Perkenalan tim KKN kepada

siswa TPQ Baitussalam di RW IV di Keleruhan Mangunsari Kecamatan

(21)

Gunungpati bantuan sarana dan prasarana yang dapat mendukung kegiatan pembelajaran di TPQ Baitussalam

12 Evaluasi √

“Griya Prestasi” untuk meningkatkan prestasi anak

melalui kegiatan Bimbel Nihla NurulLaili Tim KKN

13. Sosialisasi pelaksanaan bimbingan belajar “Griya Prestasi bagi anak usia

sekolah dasar di RW IV

bimbingan belajar kepada anak-anak usia sekolah dasar

√ √ √ √ √ √

17. Evaluasi √

“Griya Kreatif” untuk melatih keterampilan mengolah, mengemas dan memasarkan kain perca menjadi produk home Industry yang kreatif dan 18. Tim KKN alternatif menemui

ketua Karng Taruna Kelurahan Mangunsari untuk koordinasi tentang pelatihan membuat pernak-pernik dari kain perca

19. Tim KKN alternatif mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pelatihan

20. Tim KKN alternatif memandu proses pembuatan pernak-pernik kain perca

√ √ √

21. PembentukanTim pengelola pelatihan dari remaja putridi

RW IV Kelurahan

(22)

yang bernilai ekonomis 23. Tim KKN alternatif menemui

ketua PKK di RW IV Kelurahan Mangunsari untuk koordinasi tentang pelatihan

24. Tim KKN alternatif mempersiapkan bahan-bahan yang dibutuhkan dalam pelatihan

25. Tim KKN alternatif memandu proses pembuatan daur ulang sampah plastik dan kertas.

√ √ √

26. Evaluasi. √

“Griya Sehat” untuk memberikan penyuluhan budaya hidup sehat melalui reduce, reuse and recycle

sampah

Zuniar Musrifin

Tim KKN

27. Tim KKN melakukan sosialisasi program kepada seluruh masyarakat prasarana yang diperlukan √

30. Evaluasi √

“Griya Sehat” untuk memajukan program kerja Posyandu yang telah ada di Kelurahan Mangunsari

Dewi Mulya Castrawati

Tim KKN 31. Sosialisasi dan penyuluhan

kegiatan Posyandu kepada masyarakat Kelurahan

kegiatan Posyandu di RW IV Kelurahan Mangunsari Kecamatan Mangunsari

√ √

34. Evaluasi. √

“Griya Sehat” Kegiatan donor darah untuk menumbuhkan kepedulian kepada sesama.

Ratna Devi

36. Sosialisasi kegiatan donor darah kepada masyarakat Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

37. Pengurusan tempat dan waktu pelaksanaan

(23)

38. Persiapan sarana dan prasarana kegiatan donor darah

“Griya Sehat” kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) untuk memberikan pengetahuan kepada

ibu-ibu PKK

Laela Mufida Tim KKN

41. Tim KKN mengadakan pengadaan penyuluhan di RW IV Kelurahan Mangunsari

43. Sosialisasi kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) kepada masyarakat RW IV di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati

44. Pengurusan tempat dan waktu pelaksanaan

dalam kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga)

47. Evaluasi √

“Griya Mandiri” dalam Pengelolaan Poskamling meliputi kegiatan memperbaiki sistem organisasi

dan administrasi Poskamling

Bagus Purwo Nugroho

Tim KKN

(24)

direncanakan

Evaluasi √

“Griya Asri” dengan Pengadaan Bak Sampah Siti Hanifah Tim KKN 52. Tim KKN meminta

kerjasama dengan BLH (Badan Lingkungan Hidup) untuk pengadaan bak sampah organik dan anorganik.

53. Sosialisasi penggunaan bak sampah kepada warga di Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati.

54. Bekerjasama dengan warga dalam pengelolaan bak sampah yang sudah tersedia.

55. Evaluasi. √

“Griya Asri” melalui Kegiatan Penanaman Pohon Riski Dian Buana

57. Tim KKN mensosialisasikan kegiatan kepada masyarakat Kelurahan Mangunsari.

58. Pengurusan perizinan tempat dan waktu pelaksanaan.

“Griya Asri” melalui Kegiatan Pembuatan Pupuk Kompos

Ida Fahru Roziyah

Tim KKN 61. Tim KKN melakukan

sosialisasi pembuatan pupuk kompos kepada bapak-bapak dan pemuda di RW IV

“Griya Asri” dalam Pengembangan TOGA (Tanaman Obat Keluarga)

Eka Kurnia Sari

Tim KKN 66. Tim KKN melukukan

pertemuan dengan anggota PKK untuk membahas tentang cara mengembangkan

(25)

TOGA yang sudah ada di RW IV Kelurahan Mangunsari. 67. Tim KKN dan anggota PKK

menyiapkan tanaman yang akan ditanam di lahan TOGA

68. Tim KKN, anggota PKK dan masyarakat melakukan penanaman TOGA di lahan yang sudah disiapkan.

69. Tim KKN, anggota PKK dan masyarakat melakukan pemupukan dan perawatan TOGA

√ √ √ √

70. Evaluasi √

Penarikan KKN Alternatif Dwi

Asmaraning Tim KKNAlternatif 71. Pamitan tim KKN alternatif

dengan masyarakat Kelurahan Mangunsari.

√ 72. Pemberian kenang-kenangan

dan ucapan terima kasih. √

73. Penyusunan laporan KKN

(26)

PERIZINAN

Meminta izin kepada pihak yang berwenang di kelurahan Mangunsari

OBSERVASI

Pemantauan lokasi dan permasalahan yang ada

PLANNING

Pembuatan Proposal dan rencana kegiatan

PERSIAPAN KELENGKAPAN Mempersiapkan kebutuhan KKN

PELAKSANAAN Pelaksanaan kegiatan KKN

EVALUASI

Evaluasi terhadap hasil kegiatan

PENYUSUNAN LAPORAN G. Skema Rancang Bangun Kegiatan

Skema Rancang Bangun Secara Umum

(27)

A. Pemasukan

N

o Sumber Estimasi

1. Iuran Mahasiswa 15 @ 100,000 1.537.500

2. Dana dari Unnes 15 x @37.500 525.000

3. Sponsorship 2.574.500

Jumlah Pemasukan 4.637.000

B. Pengeluaran

1. Griya Prestasi 846.000

2. Griya Sehat 200.000

3. Griya Kreatif 201.000

4. Griya Asri 865.000

5. Griya Mandiri 75.000

6. Biaya operasional kegiatan 2.450.000

Total 4.637.000

Dengan Rincian Tiap Kegiatan Sebagai Berikut

1. Griya Prestasi

N

o Nama Barang Jumlah SatuanHarga HargaTotal

1. Whiteboard 2 buah 100.000 200.000

2. Spidol hitam

boardmarker 4 buah 5.000 20.000

4. Karpet 2 buah 60.000 120.000

5. Buku-buku bacaan 50 10.000 500.000

6. Penghapus

whiteboard 2 buah 3.000 6.000

Total 846.000

2. Griya Sehat

N

o Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total 1. Kelengkapan

Posyandu - - 200.000

Total 200.000

3. Griya Kreatif

N

o Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total

1. Gunting 5 buah 5.000 25.000

2. Pistol tembak 2 buah 22.500 50.000

(28)

4. Lilin 1 pak 8.000 8.000

5. Manik-manik - 25.000 25.000

6. Kapur 1 pak 10.000 10.000

7. Plastik

kemasan 1 pak 14.000 14.000

8. Label 1 pak 5.000 5.000

9. Benang jahit 5 buah 2.000 10.000

1

0. Jarum jahit 2 pak 3.000 6.000

1

1. Jarum pentul 2 pak 1.500 3.000

1

2. Straples 2 buah 10.000 20.000

1

3. Isi Srtraples 1 pak besar 15.000 15.000

Total 201.000

4. Griya Asri

N

o Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total

1. Pohon 100 bibit 3.000 300.000

2. Tanaman obat 50 bibit 3.000 150.000

3. Bioaktivator 3 buah 20.000 60.000

4. Pisau besar 3 bauh 30.000 90.000

5. Cangkul 3 buah 50.000 150.000

6. Gayung 3 buah 5.000 15.000

7. Terpal 100.000

Total 865.000

5. Griya Mandiri

N

o Nama Barang Jumlah Harga Satuan Harga Total

1. Buku

administrasi 4 15.000 60.000

2. Alat tulis 15.000

Total 75.000

6. Biaya Operasional Kegiatan

N

o Nama Barang MinumanSnack/ Jumlah SatuanHarga HargaTotal

(29)

rebana

Snack ringan 50 5000

100.000

9. Spanduk/ MMT 500.000

Total 2.450.00

0

I. Personalia dan Biodata Lengkap Tim Pelaksana

Kegiatan ini akan dilaksanakan oleh 15 orang mahasiswa yang berasal dari Program Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa, Pendidikan Geografi, Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer, Pendidikan Sejarah, Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam, Pendidikan Fisika, Bimbingan Konseling, Pendidikan Jasmani Keolahragaan dan Rekreasi.

Adapun susunan keanggotaan dalam pelaksanaan KKN Alternatif ini adalah sebagai berikut :

1. Nama : Bagus Purwo Nugroho

NIM : 4201410014

Prodi : Pendidikan Fisika Jenis Kelamin : Laki-laki

TTL : Cilacap, 29 Juni 1992

Alamat Semarang : Jl. Banaran, Sekaran, Gunungpati Alamat Asal : Majenang

No. Telp : 085726445432

(30)

NIM : 4201410047 Prodi : Pendidikan Fisika Jenis Kelamin : Laki-laki

TTL : Batang, 10 Februari 1992

Alamat Semarang : Kos Hamdallah, Gg.Manggis, Sekaran, Gunungpati Alamat asal : Batang

No. Telp : 08976532751 3. Nama : Zuniar Musrifin

NIM : 4001410034

Prodi : Pendidikan Fisika Jenis Kelamin : Laki-laki

TTL : Purbalingga, 27 Juni 1992

Alamat Semarang : Tegal Rejo RT 02/RW 05, Lerep, Ungaran Kabupaten Semarang

Alamat Asal : Purbalingga No. Telp : 08579959121

4. Nama : Rizky Dian Buana

NIM : 3101410054

Prodi : Pendidikan Sejarah Jenis Kelamin : Laki-laki

TTL : Kendal, 22 Juli 1992 Alamat Semarang : Markas Menwa Alamat Asal : Kendal

No. Telp : 08987334308 5. Nama : Dwi Asmaraning M.

NIM : 5302410091

Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jenis Kelamin : Laki-laki

TTL : Batang, 8Mei 1992

Alamat Semarang : Cempakasari Timur III Beta House Alamat Asal : Batang

No. Telp : 085726821054 6. Nama : Laela Mufida

(31)

Prodi : Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Pekalongan, 1 Desember 1991

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati

Alamat Asal : Coprayan Petir No.106 RT 05/RW 02, Buaran, Pekalongan 7. Nama : Eka Kurnia Sari

NIM : 3201410111

Prodi : Pendidikan Geografi Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Klaten, 12 November 1993

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati Alamat Asal : Sendang RT 08/RW 03, Ngerangan, Bayat, Klaten No. Telp : 085799056889

8. Nama : Laela Shofiana

NIM : 4001410027

Prodi : Pendidikan IPA Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Pekalongan, 3 Maret 1992

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati

Alamat Asal : CoprayanPetir No.66 RT 04/RW 02 Buaran, Pekalongan No. Telp : 085642569685

9. Nama : Ratna Devi Cahyanti

NIM : 4201410025

Prodi : Pendidikan Fisika Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Grobogan, 23 Mei 1992 Alamat Semarang : Aulia kos, Gg. Pisang Alamat Asal : Purwodadi

No. Telp : 085641250811 10. Nama : Nihla Nurul Laili

NIM : 4201410030

Prodi : Pendidikan Fisika Jenis Kelamin : Perempuan

(32)

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati Alamat : Bligo RT 02/RW 01, Buaran, Pekalongan No. Telp : 085641251201

11. Nama : Ida Fahru Roziyah

NIM : 4301410070

Prodi : Pendidikan Kimia Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Kudus, 29 Juni 1992

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati Alamat Asal : Kudus

No. Telp : 08985541554

12. Nama : Hermin Kusumaningtyas

NIM : 5302410209

Prodi : Pendidikan Teknik Informatika dan Komputer Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Karanganyar, 16 Maret 1992

Alamat Semarang : Kos Sejuk, Gg. Setanjung, Sekaran, Gunungpati Alamat Asal : Karanganyar

No. Telp : 085702367200

13. Nama : Dewi Mulya Castrawati

NIM : 1301410040

Prodi : Bimbingan Konseling Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Cirebon, 27 Agustus 1992 Alamat Semarang : Jalan Cempakasari Raya

Alamat Asal : Jalan Pramuka Gg. Kasih Ibu 19 Cirebon No. Telp : 083862706020

14. Nama : Siti Hanifah

NIM : 6101410118

Prodi : Pendidikan Jasmani Keolahragaan dan Rekreasi Jenis Kelamin : Perempuan

TTL : Banjarnegara, 3 Desember 1991

(33)

J. Penutup

Demikian proposal ini kami susun agar dapat disetujui dan digunakan sebagaimana mestinya. Semoga apa yang kami rencanakan dapat membawa manfaat bagi banyak pihak.

Semarang, 10 Juni 2013 Koordinator KKN

(34)

LAMPIRAN

1. Lampiran Data Pendukung Monografi Kelurahan Mangunsari Kecamatan Gunungpati Kota Semarang

a. Ekonomi Petani

- Petani Pemilik Tanah : 741 orang - Petani Penggarap Tanah : 398 orang

- Buruh Tani : 378 orang

Nelayan :

-Pengusaha Sedang/Besar : 8 orang Pengrajin/Industri kecil : 8 orang Buruh Industri : 290 orang Buruh Bangunan : 298 orang Buruh Pertambangan : 45 orang

Buruh Perkebunan :

-Pedagang : 131 orang

Pengangkutan : 61 orang

Pegawai Negeri Sipil : 133 orang

ABRI : 51 orang

Pensiunan (ABRI/PNS) : 82 orang Peternak

- Sapi Perah : 18 orang

- Sapi Biasa : 13 orang

- Kerbau : 18 orang

- Kambing : 36 orang

- Domba :

-- Kuda :

-- Ayam : 3 orang

(35)

1. Pendidikan Terakhir Masyarakat Tidak Tamat Sekolah Dasar :

-Tamat SD/sederajat : 1253 orang Tamat SLTP/sederajat : 644 orang Tamat SLTA/sederajat : 615 orang Tamat Akademi/sederajat : 96 orang Tamat Perguruan Tinggi/sederajat : 103 orang 2. Sarana/Prasarana Pendidikan

a. PAUD : 1buah

b. TK : 1buah

c. SD : 1buah

d. MI : 2 buah

3. Sarana/Prasarana Kesehatan

Tempat paktik dokter :

-Posyandu : 6 buah

4. Peribadatan

Islam : 4305 orang

Katolik : 10 orang

Protestan : 17 orang

5. Sarana/Prasarana Peribadatan

Jumlah Masjid : 6 buah

Jumlah Mushola : 16 buah

(36)

Ketua : Bagus Purwo Nugroho Wakil : Ida Fahru Roziyah Sekretaris : Nihla Nurul Laili Bendahara : Ratna Devi Cahyanti

“Griya Prestasi” untuk Meningkatkan Keterampilan Anak Koordinator : Alvian

Anggota tim : Laela Mufida

“Griya Prestasi” untuk meningkatkan prestasi anak melalui kegiatan BTQ Koordinator : Laela Mufida

Anggota tim : Siti Hanifah

“Griya Prestasi” untuk meningkatkan prestasi anak melalui kegiatan Bimbel Koordinator : Nihla Nurul Laili

Anggota tim : Zuniar Musrifin

“Griya Kreatif” untuk melatih keterampilan mengolah, mengemas dan memasarkan kain perca menjadi produk home Industry yang kreatif dan inovatif

Koordinator : Ida Fahru Roziyah Anggota tim : Laela Sofiana

“Griya Kreatif” untuk melatih keterampilan mengolah, mengemas dan memasarkan sampah kertas dan plastik menjadi keranjang serbaguna yang bernilai ekonomis Koordinator : Laela Sofiana

Anggota tim : Hermin Kusumaningtyas

“Griya Sehat” untuk memberikan penyuluhan budaya hidup sehat melalui reduce, reuse and recycle sampah

Koordinator : Zuniar Musrifin Anggota tim : Nihla Nurul Laili

“Griya Sehat” untuk memajukan program kerja Posyandu yang telah ada di Kelurahan Mangunsari

Koordinator : Dewi Mulya Castrawati Anggota tim : Ratna Devi Nurcahyanti

“Griya Sehat” Kegiatan donor darah untuk menumbuhkan kepedulian kepada sesama.

Koordinator : Ratna Devi Cahyanti Anggota tim : Dwi Asmaraning

“Griya Sehat” kegiatan penyuluhan PK (Perawatan Keluarga) untuk memberikan pengetahuan kepada ibu-ibu PKK

(37)

“Griya Mandiri” dalam Pengelolaan Poskamling meliputi kegiatan memperbaiki sistem organisasi dan administrasi Poskamling

Koordinator : Bagus Purwo Nugroho Anggota tim : Riski Dian Buana

“Griya Asri” dengan Pengadaan Bak Sampah Koordinator : Siti hanifah

Anggota tim : Risky Dian Buana

“Griya Asri” melalui Kegiatan Penanaman Pohon Koordinator : Risky Dian Buana

Anggota tim : Dwi Asmaraning

“Griya Asri” melalui Kegiatan Pembuatan Pupuk Kompos Koordinator : Ida Fahru Roziyah

Anggota tim : Alvian

(Tanaman Obat Keluarga) Koordinator : Eka Kurnia Sari

Anggota tim : Zuniar Musrifin

3. Cara Pembuatan Pupuk Kompos dengan Menggunakan Sampah Daun dan Kotoran Kambing

Alat :

1. Keranjang sampah

2. Alat pencacah daun (pisau besar/golok) 3. Bak penampung

4. Gayung

5. Pengayak pasir 6. Sekop

Bahan :

1. Sampah daun kering

2. Kotoran ternak kambing, diutamakan yang telah hancur/yang tidak utuh 3. Cairan bioaktifator EM4

4. Air

Cara Pembuatan :

1. Sortir daun kering yang telah dikumpulkan, pisahkan dari kotoran seperti batu dan kerikil.

(38)

4. Campurkan air bersih dengan cairan bioaktifator EM4, dengan perbandingan tiap 7 liter air 2 tutup EM4.

5. Siram dan aduk hingga rata campuran daun dan kotoran kambing dengan air yang telah dicampur dengan cairan bioaktifator EM4.

6. Simpan hasil dari langkah nomor 5 di atas dalam wadah bak penampung selama 2 minggu.

7. Tiap 2 hari sekali siramkan campuran cairan EM4 pada kompos setengah jadi sampai pada H-2.

8. Setelah melalui proses selama 2 minggu, pupuk kompos tersebut dapat digunakan.

4. Cara Mengubah Sampah Plastik Menjadi Keranjang Serbaguna Alat :

1. Gunting 2. Penggaris Bahan :

1. Sampah plastik alumunium foil 2. Lem

(39)

1. Potong kardus bekas dengan ukuran 5,5 x 12 cmyang digunakan untuk pola ketika memotong plastik. (gambar 1-4)

2. Potong plastik menjadi beberapa bagian dengan ukuran yang sama, ukuran yang diperoleh berbentuk persegi panjang (gambar 5 dan 6)

3. Lipat plastik dari sisi kanan dan sisi kiri menuju pada garis tengah sehingga kedua sisi sejajar, kemudian pertemukan kedua sisi baru tersebut. Lipat kembali untuk sisi bawah dan sisi atas(gambar 7 dan 8). Ulangi kegiatan sampai dihasilkan lipatan sesuai dengan kebutuhan

4. Menghubungkan plastik satu dengan lainnya sehingga membentuk lingkaran. Untuk mengaitkan lingkaran satu dengan lainnya dapat menggunakan plastik yang sudah di lipat menjadi persegi panjang.

5. Memotong kardus bekas sebagai alas dan mengaitkan kertas dengan plastik yang sudah terbentuk tabung terbuka menggunakan lem.

5. Cara Membuat Keranjang Serbaguna dari Kertas Alat:

(40)

Bahan:

1. Kertas koran 2. Lem

3. Cat

(41)

1. Potong kertas koran menjadi dua bagian yang memanjang (gambar 1 dan 2) 2. Gulung kertas dengan bantuan lidi dari salah satu ujungnya (gambar 3) 3. Pada ujung gulungan terakhir lekatkan dengan lem (gambar 4)

(42)

5. Potong kardus bekas (bentuk dan ukuran) sesuai dengan kebutuhan (gambar 7)

6. Tata gulungan kertas seperti gambar 8. Rekatkan masing-masing bagian dengan alasnya (gambar 9-12)

7. Rangkai gulungan sehingga membentuk keranjang (gambar 13-17)

8. Untuk mempermanis tampilan, cat keranjang sesuai dengan keinginan (gambar 18)

6. Cara Membuat Pernak-Pernik dari Kain Perca Alat:

1. Gunting 2. Jarum

3. Tembakan lem Bahan:

e) Kain perca f) Benang g) Lem tembak h) Lilin

i) Kancing j) Peniti

k) Jepitan rambut l) Korek

(43)

1. Jiplak kain dengan pola (gambar 1)

2. Gunting kain sesuai dengan pola (gambar 2 dan 3)

3. Ulangi langkah no.1 dan 2 pada kain yang berbeda motif (misal putih polos dan motif bunga), masing-masing berjumlah lima.

4. Ambil masing-masing 1 potongan kain yang telah dipotong, gabungkan (gambar 4) 5. Jahit jelujur pada tepinya (gambar 5)

6. Tarik ujung benang diakhir kemudian kencangkan, tali (gambar 5-7)

(44)

Dokumentasi Observasi BTQ Baitussalam

(45)

Foto kondisi ruangan TPQ Baitussalam Foto kondisi ruangan TPQ Baitussalam

(46)
(47)

SURAT KERJASAMA

Yang bertanda tangan di bawah ini,

Nama lengkap : Bagus Purwo Nugroho

Jabatan : Koordinator Tim KKN

Alamat : Abimanyu Kos, Gg. Abimanyu no.4 Banaran, Kelurahan Sekaran, Gunungpati

Perwakilan : Tim KKN Alternatif II Universitas Negeri Semarang (UNNES) Selanjutnya disebut sebagai Pihak Pertama

dan

Nama lengkap : Eko S. Riyanto, S.H.

Jabatan : Lurah

Alamat : Kelurahan Mangunsari, Kecamatan Gunungpati Perwakilan : Kelurahan Mangunsari

Selanjutnya disebut sebagai Pihak Kedua.

Pihak Pertama mengadakan kerjasama dengan Pihak Kedua untuk melaksanakan program-program KKN bersama tim KKN Alternatif II UNNES yang berjudul:

“PEMBANGUNAN DAN PEMBERDAYAAN MASYARAKAT MELALUI PROGRAM GRIYA SRIKANDI (SEHAT, PRESTASI, KREATIF, MANDIRI DAN ASRI) SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN KUALITAS SUMBER DAYA MANUSIA DI KELURAHAN MANGUNSARI KECAMATAN GUNUNGPATI KOTA SEMARANG”

dengan ketentuan sebagai berikut:

1. Pihak Kedua memfasilitasi dan membantu pelaksanaan program KKN Alternatif II UNNES tersebut dalam bentuk dukungan partisipasi dan izin kegiatan;

2. Pihak Pertama beserta tim KKN Alternatif II UNNES melaksanakan program-program yang telah disusun seoptimal mungkin di Kelurahan Mangunsari;

3. Ketentuan-ketentuan yang tidak diatur dalam surat perjanjian ini akan ditentukan kemudian, dan apabila terjadi kesalahan akan diselesaikan secara kekeluargaan.

Referensi

Dokumen terkait

Pemeriksaan variasi periode kawin pertama postpartus dikumpulkan dari data reproduksi sapi FH dara dan induk di kedua lokasi yang dikumpulkan oleh stasiun bibit BPTU

Analisis kebijakan merupakan salah satu metode dalam penelitian yang ditujukan untuk memperoleh pemahaman yang lebih mendalam terhadap isu sosial teknis dan diarahkan

Baik media dasar MS maupun ½ MS tidak ber- pengaruh nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah buku per tanaman, jumlah tunas per tanaman, jumlah akar per tanaman dan panjang

Dari hasil penelitian secara keseluruhan persepsi atlet sepak bola PSIS Semarang terhadap pemanfaatan sport massage sebelum bertanding tahun 2009 dengan menggunakan

Peserta didik menuliskan ciri umum teks cerita fantasi berupa keajaiban-keajaiban yang terjadi pada cerita fantasi di atas.. Peserta didik mengidentifikasi unsur cerita

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana penentuan sewa tanah bengkok sebagai peningkatan pendapatan perangkat desa yang digunakan Desa Tawangrejo, yaitu

• Dan pada 1989, formasi International Council of Chemical Association (ICCA), badan dunia industri kimia yang mewakili produsen kimia dari seluruh dunia, tengah memimpin

Penempatan kerja Penempatan kerja, konseling kerja, pengembangan tawaran kerja Tunjangan asuransi ketenagakerjaan - Pembayaran tunjangan asuransi ketenagakerjaan - Pengajaran