PENGARUH KOMITE AUDIT TERHADAP VOLUNTARY
DISCLOSURE (Studi Kasus pada Perusahaan yang
Terdaftar di Jakarta Islamic Indeks)
Nispa Sari
(Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Muhammadiyah Palopo)
Pembimbing: 1Tadjuddin
2Sapar
ABSTRAK
Komite audit memiliki peran yang sangat penting untuk mengawasi pelaporan keuangan suatu perusahaan karena salah satu informasi penting yang tersedia untuk publik dan digunakan investor untuk menilai perusahaan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh komite audit yang terdiri dari tiga proksi yaitu ukuran komite audit (Size), independensi komite audit (Indp), dan pertemuan komite audit (Meet) berpengaruh terhadap voluntary disclosure pada laporan tahunan.
Data yang digunakan dalam penelitian ini merupakan data sekunder, yaitu laporan tahunan perusahaan yang terdaftar di Jakarta Islamic Indeks periode Desember 2010-Mei 2011. Sebanyak 30 perusahaan yang digunakan sebagai sampel dan terdapat 50 item pengungkapan untuk mendeteksi pengungkapan sukarela. Analisis statistik yang digunakan yaitu analisis regresi linier berganda dilakukan untuk pengujian data meliputi uji t dan uji F. uji t. Sebelum dilakukan regresi, data terlebih dahulu diuji menggunakan uji asumsi klasik.
Secara parsial, hasil penelitian ini menunjukkan bahwa variabel ukuran komite audit (Size), independensi komite audit (Indp), dan pertemuan komite audit (Meet) tidak berpengaruh signifikan terhadap voluntary disclosure. Hasil uji F menunjukkan bahwa secara simultan variabel independen ukuran komite audit (Size), independensi komite audit (Indp), dan pertemuan komite audit (Meet) tidak berpengaruh signifikan terhadap voluntary disclosure. Hal ini dapat dilihat pada nilai signifikansi sebesar Fhitung (0,604) < Ftabel (2,975) dan signifikansi penelitian
lebih besar dari 0,05 (0,618 > 0,05).
Kata Kunci: Voluntary Disclosure, Ukuran Komite Audit, Independensi Komite Audit, Pertemuan Komite Audit