PERAN PERSEPSI KEHARMONISAN KELUARGA DAN KONSEP DIRI TERHADAP KECENDERUNGAN KENAKALAN REMAJA
Teks penuh
Gambar
Dokumen terkait
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kecenderungan perilaku delinkuen pada remaja, untuk mengetahui tingkat dukungan
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan keluarga dengan kecenderungan perilaku delinkuen pada remaja, untuk mengetahui tingkat dukungan keluarga,
Hasil penelitian Soetjiningsih (2006) menunjukkan bahwa faktor-faktor yang mempengaruhi perilaku seks pranikah remaja adalah hubungan orangtua-remaja, tekanan negatif
Berdasarkan hasil penelitian Sari (2009) dalam jurnalnya “Harga Diri Pada Remaja Putri Yang Telah Melakukan Hubungan Seks Pranikah”, disimpulkan bahwa alasan
Berdasarkan uraian diatas, menunjukkan bahwa diperlukaannya persepsi remaja terhadap keharmonisan keluarga yang diwujudkan dalam hubungan keluarga yang baik dan suasana
Kutub keluarga (rumah tangga), dalam berbagai penelitian yang telah dilakukan dikemukakan bahwa anak/remaja yang dibesarkan dalam lingkungan sosial keluarga yang kurang
Remaja yang memiliki banyak teman dan merasa dirinya diterima di dalam kelompok sebaya cenderung mempersepsikan diri positif sehingga akan menunjukkan perilaku positif di
Sejalan dengan keharmonisan keluarga, berdasarkan hasil penelitian diperoleh subjek memiliki tingkat kenakalan remaja terhadap remaja SMA di Kota Padang berada pada taraf rendah, hal