• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengendalian Internal dan Akuntansi untuk Kas

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2018

Membagikan "Pengendalian Internal dan Akuntansi untuk Kas"

Copied!
42
0
0

Teks penuh

(1)

AKUNTANSI 2

(2)

Pengendalian Internal (Internal Control)

(3)

Pengendalian Internal

Pengendalian internal dibedakan menjadi 2 yaitu:

1. Pengendalian akuntansi

Pengendalian ini dirancang untuk mencapai tujuan

mengamankan aset perusahaan, dan menjamin

ketepatan dan dapat dipercayainya catatan-catatan

akuntansi.

2. Pengendalian administratif

(4)

Elemen – elemen dalam pengendalian Internal

Lingkungan pengendalian

Penilaian risiko (risk assessment)

Prosedur Pengendalian

Pengawasan

(5)

Lingkungan pengendalian

(6)

Penilaian Risiko

(7)

Prosedur Pengendalian

Pemisahan tanggung jawab untuk operasi yang

berkaitan

Operasional, penyimpanan aset, & Akuntansi

(8)

Pengawasan

(9)

Informasi & Komunikasi

(10)

Prinsip – Prinsip Pengendalian Akuntansi

Penetapan tanggung jawab

Pemisahan tugas

Penggunaan peralatan mekanik dan elektronik

Prosedur dokumentasi

Verifikasi internal dan independen

(11)

Kas

Aktiva lancar pertama yang ditulis pada

neraca sebagian besar perusahaan.

Aset yang menjadi permulaan siklus operasi

perusahaan.

Alat pertukaran (pembayaran).

Uang logam, uang kertas, cek, giro, wesel,

(12)

Pos-pos yang tidak dikelompokkan sebagai Kas

Deposito ataupun sekuritas utang, deposito ataupun

sekuritas utang ini dianggap sebagai setara kas jika

pemilikannya bertujuan untuk managemen kas.

Cek mundur, cek yang yang baru dapat diuangkan

pada tanggal tertentu dimasa yang akan datang

sehingga cek ini diklasifikasi sebagai piutang

Cek kosong, cek yang tidak cukup dananya sehingga

cek ini diperlakukan sebagai piutang

Perangko dan materai, diklasifikasi sebagai bahan

(13)

Pengendalian Internal Kas

Kas menjadi aset yang paling mungkin untuk dicuri &

disalahgunakan oleh karyawan karena mudah

dipindahtangankan.

Contoh praktik untuk menyelewengkan kas:

1. Penerimaan kas dicatat lebih rendah dari yang

seharusnya dan selisihnya dimasukkan ke kantong

pribadi.

2. Piutang yang timbul dari penjualan kredit tidak

dicatat. Kas yang diterima dari piutang ini

(14)

Pengendalian Internal Kas

Contoh praktik untuk menyelewengkan kas:

3. Cek untuk kepentingan pribadi dibebankan sebagai

beban perusahaan.

4. Menunda posting (

lapping

), yaitu tidak mencatat

penerimaan kas dari debitor tertentu dan kas

(15)

Prinsip-prinsip Pengendalian Kas

Pemisahan tugas, tugas mencatat penerimaan dan

pengeluaran kas harus dipisahkan dari tugas

menyimpan dan menyetujui pengeluaran kas.

Penyetoran ke bank, semua penerimaan kas harus

segera disetor ke bank dalam rekening giro.

Pemeriksaan mendadak, pemeriksaan terhadap

catatan dan fisik kas harus dilakukan secara

mendadak dan tidak dalam interval waktu tertentu.

Menggunakan cek, semua pengeluaran kas (kecuali

(16)

Prosedur pengendalian internal atas penerimaan kas

Perusahaan secara berhati-hati memilih pegawai.

Perusahaan harus mengeluarkan banyak uang untuk

melakukan program pelatihan.

Pekerja tertentu akan ditugaskan sebagai kasir,

pengawas kasir, atau akuntan untuk penerimaan kas.

Register kas berfungsi untuk mencatat transaksi.

Pelanggan

menerima

kwitansi

sebagai

bukti

terjadinya transaksi

Rekening koran akan merinci penerimaan kas untuk

(17)

Prosedur pengendalian internal atas penerimaan kas

Audit internal untuk memeriksa transaksi yang

dilakukan perusahaan, untuk mengetahui apakah

kebijakan perusahaan telah dilaksanakan

Audit

eksternal

untuk

memeriksa

proses

pengendalian

internal

perusahaan

terhadap

penerimaan kas.

Kasir dan pegawai bagian surat menyurat yang

(18)

Prosedur pengendalian internal atas penerimaan kas

Hanya pegawai yang ditentukan seperti manajer dari

(19)

Prosedur pengendalian internal atas pengeluaran kas

Pengeluaran kas dipercayakan pada pegawai tingkat atas.

Petugas tertentu yang akan memberi persetujuan pada

dokumen pembelian, sehingga pembelian tersebut dapat

dibayar.

Pengeluaran yang besar harus disetujui oleh pemilik

perusahaan atau dewan direksi untuk menjamin adanya

kesesuaian dengan tujuan perusahaan.

Operator komputer dan pegawai lainnya yang menangani

(20)

Prosedur pengendalian internal atas pengeluaran kas

Audit internal akan memeriksa terhadap transaksi

yang

dilakukan

perusahaan

untuk

melihat

kesesuaian transaksi tersebut dengan kebijakan

perusahaan.

Pemasok mengeluarkan faktur yang memperlihatkan

jumlah yang harus dibayar

Cek yang belum diisi disimpan dalam brankas dan

(21)

Rekonsiliasi Bank

Dalam pengelolaan kas perusahaan, setiap penerimaan

perusahaan sebaiknya harus disetorkan ke bank dan

sebaliknya pengeluaran perusahaan harus menggunakan

cek. Praktik tersebut sering menyebabkan timbulnya

perbedaan antara saldo kas menurut catatan perusahaan dan

saldo kas menurut catatan bank. Pada waktu akan

menyusun laporan keuangan, perusahaan harus tahu saldo

kas (termasuk kas kecil) yang tepat untuk dilaporkan di

Neraca.

Apabila terjadi perbedaan saldo kas menurut catatan

(22)

Rekonsiliasi Bank

(23)

Rekonsiliasi Bank

Penyebab perbedaan tersebut pada dasarnya

ada 2 yaitu :

(24)

Berikut penjelasan mengenai penyebab perbedaan tersebut :

No Keterangan Buku Perusahaan Buku Bank 1 Deposit in transit (setoran

dalam perjalanan) :

Setoran perusahaan yang belum diterima oleh bank atau perusahaan mencatat setoran ini tetapi bank belum mencatatnya.

Sudah menambah

saldo kas Belum menambah saldo kas

2 Outstanding check (cek yang sudah dikeluarkan oleh perusahaan tetapi belum dibayar oleh bank)

Sudah mengurangi

saldo kas Belum mengurangi saldo kas

3 Tagihan wesel & bunga

langsung ditagihkan bank Belum menambah saldo kas Sudah menambah saldo kas

4 Bunga giro bank Belum menambah

(25)

Berikut penjelasan mengenai penyebab perbedaan tersebut :

No Keterangan Buku Perusahaan Buku Bank 5 Biaya administrasi bank Belum mengurangi

saldo kas Sudah mengurangi saldo kas

6 Cek kosong Sudah menambah

saldo kas, harus dikurangi

Tidak mempengaruhi

7 Kekeliruan memasukkan setoran rekening giro oleh bank

Sudah menambah

(26)

Contoh rekonsiliasi bank

1.

Setoran dalam perjalanan Rp 1.591.630

2.

Kesalahan bank, menambah Rp 100.000 ke rekening bank

perusahaan

3.

Cek-cek dalam peredaran :

(27)

Contoh rekonsiliasi bank

5.

Penagihan oleh bank Rp 2.114.000 termasuk pendapatan

bunga Rp 214.000

6.

Bunga yang dihasilkan dari rekening bank Rp 28.010

7.

Kesalahan pada buku perusahaan menambahkan Rp

360.000 ke nilai sisa bank

8.

Biaya administrasi bank Rp 14.250

9.

Cek kosong dari Rosita Lubis Rp 52.000

10.

Pembayaran asuransi secara Electronic Fund Transfer Rp

361.000

11.

Saldo menurut bank per 31 januari Rp 5.931.510

(28)

Contoh rekonsiliasi bank

Laporan Rekonsiliasi Bank Saldo menurut bank per 31 januari

Rp 5.931.510 Saldo per perusahaan per 31 januari Rp 3.294.210 Ditambah :

Setoran dalam perjalanan

Rp 1.591.630

Ditambah :

Pendapatan sewa secara Electronik Fund Transfer

Rp 904.030 Koreksi terhadap kesalahan bank. Cek

salah dibebankan pada rekening koran perusahaan

Rp 100.000

Penagihan oleh bank atas wesel tagih termasuk pendapatan bunga

Rp 214.000

Rp 2.114.000 Pendapatan bunga yang dihasilkan dari rekening bank

Rp 28.010 Koreksi terhadap kesalahan perusahaan

(29)

Contoh rekonsiliasi bank

Cek kosong dari Rosita Lubis

Rp 52.000 Pembayaran asuransi secara Electronic Fund Transfer

Rp 361.000 Nilai sisa bank yang disesuaikan

(30)
(31)

Mencatat ayat-ayat jurnal dari rekonsiliasi

Tanggal Keterangan Debet Kredit

Jan 31 Piutang Rp 52.000

Kas Rp 52.000

31 Biaya Asuransi Rp 361.000

(32)

Kas Kecil (Petty Cash)

Dana yang terdiri dari sejumlah kecil uang kas yang

digunakan untuk membayar pengeluaran yang kecil

jumlahnya.

Cash yang yang khusus dibuka untuk melayani

(33)

Pembukuan Petty Cash

1.

Metode imprest (dana tetap), metode yang

menentukan jumlah petty cash yang selalu

konstan.

(34)

Pembukuan Petty Cash

Point Metode Imprest Metode Fluktuasi Pembelanjaan kas kecil Tidak ada jurnal, hanya

membuat bukti

pembayaran sebagai bukti pengeluaran kas

Harus di jurnal sesuai dengan expensenya

Pengisian kembali Sesuai dengan rekening ledger, sehingga

pengisianya harus sesuai dengan kebijakan

perusahaan dan sesuai dengan jumlah kas kecil saat pertama kali

dibentuk

(35)

Cara Penjurnalan

Keterangan Metode Imprest Metode Fluktuasi

Debet Kredit Debet Kredit

Pembentukan kas kecil Kas Kecil Kas Kas Kecil Kas

Pemakaian kas kecil - - Biaya Kas Kecil

Penambahan kas kecil Kas Kecil Kas Kas Kecil Kas

(36)

Contoh Soal Petty Cash

PT Astria Bersama menetapkan kas kecil untuk

pembayaran pengeluaran dalam nominal yang kecil.

Kas kecil tersebut dimulai pada tanggal 1 Januari

2015 dengan menerima uang sebesar Rp 2.500.000

dari akun kas.

Berikutnya, kas kecil akan diisi lagi pada setiap

(37)

Contoh Soal Petty Cash

03 januari Dibeli materai Rp 300.000

08 januari Pembayaran beban listrik Rp 320.000 dan air

Rp 280.000

11 januari Dibayar biaya iklan di koran jawa pos Rp 250.000

14 januari Kas kecil dianggap terlalu besar Rp 500.000

sehingga disetor kembali ke kas

15 januari Dana kas kecil diisi kembali.

19 januari Dibayar biaya angkut pembelian Rp 240.000

21 januari Dibayar biaya telepon Rp 360.000

29 januari Dibayar untuk biaya pengobatan staf yang sakit

Rp 200.000

(38)
(39)

Cara Penjurnalan Metode Imprest

Tanggal Keterangan Debet Kredit

19/01/2015 Tidak ada jurnal

21/01/2015 Tidak ada jurnal

29/01/2015 Tidak ada jurnal

30/01/2015 Biaya angkut pembelian Rp 240.000 Biaya telpon Rp 360.000 Biaya pengobatan karyawan Rp 200.000

(40)
(41)
(42)

Referensi

Dokumen terkait

Sungguh merupakan suatu kebahagiaan yang besar bagi penulis dengan tersusunnya skripsi dengan judul MEMENEJ PEMBELAJARAN AL-QUR’AN SEBAGAI UPAYA MENINGKATKAN KUALITAS BACA

Menurut Marsono dan Said (2008), pupuk kandang memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan pupuk kimia, yakni : (1) Aman digunakan dalam jumlah besar, bahkan dalam

Hasil Pengujian SPSS Antar Parameter Peningkatan Kadar NaCl di dalam Kuning Telur. Tests of

Saudara-saudara diundang untuk mengikuti acara Pembuktian Kualifikasi dalam Rangka Pemilihan Penyedia Jasa Konsultansi Paket Pekerjaan Penyusunan Rencana Induk SPAM

Rekan-rekan mahasiswa Program Studi Magister Matematika FMIPA Universitas Sumatera Utara khususnya angkatan reguler tahun 2011, dan semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan

Salah satu sasaran dalam mewujudkan pembangunan yang lebih merata dan berkeadilan adalah terpenuhinya kebutuhan hunian yang dilengkapi dengan prasarana dan sarana

Pengembangan infrastruktur permukiman Kabupaten Tana Toraja yang diusulkan adalah adanya keserasian dan keseimbangan pembangunan infrastruktur permukiman perkotaan dan

Hipotesis VII ada pengaruh positif yang signifikan antara kualitas trainer pelatihan terhadap kompetensi peserta didik dengan efektivitas pelatihan sebagai variabel