01 konsep penelitian ok

(1)

Disampaikan Oleh Disampaikan Oleh

ERWIN SETYO KRISWANTO ERWIN SETYO KRISWANTO

FAKULTAS

FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAANILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

(2)

Kegiatan pencarian atas sesuatu secara sistimatis, terkendali, empiris, dan kritis untuk mendapatkan kebenaran ilmiah

PENGERTIAN PENELITIAN

(3)

Prosesnya dilakukan dari suatu tahap ke tahap berikutnya secara berurutan

SISTEMATIS

TERKENDALI

Perumusan masalah dan hipotesis secara operasional merupakan kendali dalam

(4)

Masalah yang akan diteliti adalah masalah yang bersifat empiris.

Semua konsep yang tercakup dalam penelitian harus terhubung secara operasional dalam dunia nyata

EMPIRIS

(5)

Ada tolok ukur (kriteria) yang dipakai untuk menentukan sesuatu yang dapat diterima:

_{Tolok ukur dalam menetapkan hipotesis,} _{Tolok ukur dalam menetapkan besarnya}

sampel,

_{Tolok ukur dalam memilih metode}

pengumpulan data,

_{Tolok ukur dalam memilih analisis data} KRITIS

(6)

1. Berfikir skeptis: peneliti harus selalu menanyakan bukti atau fakta yang dapat mendukung setiap pernyataan.

2. Berfikir analitis: peneliti selalu menganalisa setiap persoalan, mana yang pokok mana yang tidak pokok, mana yang relevan mana yang tidak relevan.

3. Berfikir kritis: peneliti harus selalu mendasarkan pikiran dan pendapatnya pada logika dan mampu menimbang berbagai hal secara obyektif berdasarkan data dan mendasarkan pada analisa akal sehat

KONSEP ILMIAH

(7)

Fungsi Penelitian

 Menemukan kejelasan hubungan fakta, Menemukan kejelasan hubungan fakta,

data, dan informasi => Pemecahan masalah

 Menemukan keteraturan berupa Menemukan keteraturan berupa

(prinsip,dalil,teori) => Pengembangan ilmu

(8)

Berpikir Ilmiah (Berpikir Reflektif)

 Mengidentifikasi masalah.Mengidentifikasi masalah.

 Merumuskan dan membatasi Merumuskan dan membatasi

masalah.

 Merumuskan hipotesis / Merumuskan hipotesis /

pertanyaan penelitian

 Mengumpulkan dan mengolah Mengumpulkan dan mengolah

data.

 Menguji hipotesisMenguji hipotesis

(9)

Bersikap Ilmiah

 Obyektif terhadap hasil penelitianObyektif terhadap hasil penelitian

 Selektif dalam memilih masalahSelektif dalam memilih masalah

 Percaya atas fakta / temuan Percaya atas fakta / temuan

(10)

1. Koheren: konsisten dengan pernyataan sebelumnya yang dianggap benar.

2. Koresponden: suatu pernyataan dianggap benar, jika materi pengetahuan yang terkandung dalam

pernyataan tersebut berhubungan dengan objek yang dituju oleh pernyataan tersebut.

3. Pragmatis: pernyataan dipercayai benar karena pernyataan tersebut mempunyai sifat fungsional dalam kehidupan praktis

KEBENARAN ILMIAH

(11)

MAN IS CURIOUS PEOPLE

HASRAT INGIN TAHU (CARI KEBENARAN)

NON ILMIAH

ILMIAH

= KEBETULAN

= AKAL SEHAT (COMMON SENSE) = WAHYU

= INTUISI

= TRIAL AND ERROR = SPEKULASI Problems dan Landasan Teori

Metodologi Penelitian Rancangan

(12)

Ciri-ciri penelitian ilmiah

 Purposivenes (memiliki tujuan)Purposivenes (memiliki tujuan)

 Systematic (sistematis)Systematic (sistematis)

 Empirical (Empiris)Empirical (Empiris)

 Objectivity (Objektif)Objectivity (Objektif)

 Critics (Kritis)Critics (Kritis)

 Generalizability (Generalibilitas)Generalizability (Generalibilitas)

(13)

Mengapa Diperlukan Penelitian?

a. Bertanya kepada orang lain

b. Membaca buku

c. Mengadakan pengamatan

d. Melakukan penelitian

(14)

Manusia ingin memecahkan masalah Manusia ingin memecahkan masalah

a. Dogmatis : menerapkan ajaran secara mutlak a. Dogmatis : menerapkan ajaran secara mutlak b. Tradisional : pemecahan melalui kebiasaan b. Tradisional : pemecahan melalui kebiasaan c. Intuitif : pemecahan berdasarkan bisikan hati c. Intuitif : pemecahan berdasarkan bisikan hati

d. Emosional : pemecahan berdasarkan gejolak perasaan d. Emosional : pemecahan berdasarkan gejolak perasaan e. Spekulatif : pemecahan dgn mencoba-coba (

e. Spekulatif : pemecahan dgn mencoba-coba (trial and errortrial and error)) f.

f. Penelitian Penelitian : pemecahan dengan mengadakan kajian : pemecahan dengan mengadakan kajian

berencana, sistematis, teliti, kritis menggunakan metode berencana, sistematis, teliti, kritis menggunakan metode

(15)

Dari penelitian ditemukan

a. Fakta, data, dan informasi

b. Generalisasi

c. Prinsip-prisip

d. Dalil / kaidah-kaidah

e. Teori-teori

(16)

CIRI –CIRI PENELITIAN YANG BAIK (COOPER AND EMORY, 1996)

1.MASALAH DIDEFINISIKAN DAN DIRUMUSKAN DENGAN JELAS 2.PROSEDUR PENELITIASN HARUS DIURAIKAN SECARA TERPERINCI 3.DESAIN PENELITIAN JELAS

4.PENELITI MELAPORKAN HASIL PENELITIAN SECARA JUJUR TERMASUK BILA ADA KELEMAHAN 5.ANALISIS DATA HARUS SESUAI DENGAN HIPOTESIS DAN DESAIN PENELITIAN

6.KESIMPULAN HARUS BERDASARKAN DATA YANG TELAH DIUJI DAN SINKRON DENGAN RUMUSAN MASALAH YANG DIAJUKAN

7.KULIFIKASI PENELITI HARUS MEMENUHI PERSYARATAN

SYARAT YANG HARUS DIMILIKI SEORANG PENELITI

1.KOMPETEN : MENGUASAI ILMU PENGETAHUAN DAN TRAMPIL UNTUK MELAKUKAN PENELITIAN 2.JUJUR

3.OBJEKTIF : TIDAK MEMASUKKAN KEINGINAN PRIBADI TERHADAP HASIL PENELITIAN 4.FAKTUAL : BEKERJA BERDASARKAN FAKTA

(17)

Metode atau Metodologi?

METODE

 Metode => methodos (Yun), berarti cara Metode => methodos (Yun), berarti cara atau jalan

atau jalan

 Metode penelitian berarti cara dan prosedur Metode penelitian berarti cara dan prosedur yang sistematis untuk menyelidiki masalah

yang sistematis untuk menyelidiki masalah

dan menemukan solusinya

(18)

Metode atau Metodologi?

METODOLOGI

 Metodologi => methodos + logos, berarti Metodologi => methodos + logos, berarti ilmu tentang metode

ilmu tentang metode

 Metodologi penelitian berarti ilmu yang Metodologi penelitian berarti ilmu yang mempelajari cara-cara yang digunakan

mempelajari cara-cara yang digunakan

untuk menyelidiki masalah-masalah yang

memerlukan solusi.

(19)

TAHAPAN KEGIATAN PENELITIAN TAHAPAN KEGIATAN PENELITIAN

MEMILIH MASALAH PENELITIAN STUDI PENDAHULUAN

MENENTUKAN VARIABEL MENENTUKAN SUMBER DATA MENENTUKAN DAN MENYUSUN INSTRUMEN

MENGUMPULKAN DATA ANALISIS DATA MENARIK KESIMPULAN

(20)