Aturan Baru Cara Mendikbud Pantau Kerja Guru Selama 8 Jam
Disekolah
Menurut Mendikbud, aturan itu akan berlaku untuk seluruh guru, baik di sekolah negeri
maupun swasta. Apalagi, dalam waktu dekat full day school atau yang disebut sebagai
program penguatan pendidikan karakter (PPPK) diterapkan.
“Pokoknya semua guru yang sudah PNS dan sudah mendapat tunjangan profesi, maupun
guru swasta bersertifikat, otomatis dia guru profesional dan harus mempertanggungjawabkan
profesionalitasnya. Delapan jam minimum dia harus berada di sekolah,” cetus Muhadjir.
Yang jelas, dia berujar, bagi guru yang tidak melaksanakan aturan itu akan dikenakan sanksi.
Mulai sanksi administrasi hingga penundaan dana sertifikasi.
Untuk menerapkan itu, Mendikbud sudah meminta jajarannya membuat absensi nasional bagi
guru. “Kami minta dirjen membuat absensi nasional,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Mendikbud Muhadjir tengah berupaya memperbaiki sistem pengelolaan di
sekolah. Setiap kepala sekolah akan dibebaskan dari mengajar sehingga fokus mengelola
sekolah.
”Jadi kepala sekolah merupakan guru yang kebetulan disuruh menjadi kepala sekolah saja,”
jelasnya.
Sejatinya, wacana penerapan delapan jam kerja bagi guru, sudah lama didengar sebagian
guru, termasuk di Kalsel. Seperti disampaikan, Deni Ranoptri yang mengajar di kelas I SDN
1 Nawin Hilir Kecamatan Haruai Kabupaten Tabalong.
Deni mengaku sudah mendengar wacana itu, namun untuk penerapan belum mengetahui
Bagi dia, sebagai guru, bila memang sudah menjadi aturan maka harus siap menjalaninya.
Namun, menurut Deni, untuk di daerah terpencil bisa mendapat dispensasi terlebih dulu.
“Sebaiknya jangan diterapkan serentak, cari sekolah yang jadi pilot project dulu,” ujarnya
Soalnya, sebut dia, bila diterapkan langsung, sekolah di kota bisa cepat menyesuaikan. Tapi