• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung Terhadap Optimalisasi Kegiatan Masyarakat Dusun Nyalindung Desa Masawah

N/A
N/A
Noneng Irma Susanti

Academic year: 2022

Membagikan "Peran Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung Terhadap Optimalisasi Kegiatan Masyarakat Dusun Nyalindung Desa Masawah"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

Peran Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam Mengoptimalkan Potensi Kegiatan Masyarakat Dusun Nyalindung Desa Masawah Kabupaten Pangandaran

Noneng Irma Susanti1, Rahima Nugraha2, Sidik Ramdhan Arrasyid3

1 Program Studi Manajemen Dakwah, Fakultas Dakwah dan Komunikasi, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, email: nonengirma19@gmail.com

2 Program Studi Pendidikan Bahasa Arab, Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, email: rahimanugraha4@gmail.com

3 Program Ekonomi Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam, Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung, email: arrasyidramdhan@gmail.com

Abstrak

Desa membutuhkan peran aktif mahasiswa, dalam memajukan dan mengawal dinamika pemerintahan Desa. Relasi mahasiswa dan universitas memiliki sejarah panjang dalam usaha pengembangan dan pemberdayaan masyarakat desa. Salah satunya dalam program Kuliah Kerja Nyata (KKN). Program pengabdian universitas kepada Desa sebagai mata kuliah, KKN mahasiswa diharapkan mampu mengimplementasikan, gagasan dan keilmuannya secara praksis kepada masyarakat dalam satuan tema tertentu. Gagasan tentang pengabdian, berperan dalam mengoptimalkan potensi lingkungan, serta pengawalan terhadap dinamika harus diletakan dalam kerangka terhadap refleksi aktual, dan Partisipatif. Penulisan artikel ini bertujuan untuk mengungkap peran mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam mengoptimalkan potensi kegiatan masyarakat dusun Nyalindung Desa Masawah Kabupaten Pangandaran. Penelitian ini dilakukan melalui empat tahapan yaitu refleksi sosial, perencanaan kegiatan, pelaksanaan program, dan evaluasi.

Adapun metode yang digunakan dalam penulisan artikel ini ialah menggunakan metode deskriptif – kualitatif untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah.

Kata Kunci: Peran, Mahasiswa, Potensi, Masyarakat

(2)

A. PENDAHULUAN 1. Latarbelakang

Sebagai kaum intlektual dan sosok yang mempunyai nilai plus di masyarakat, mahasiswa diharapkan mampu memperankan diri secara profesional dan proporsional di masyarakat ataupun di dunia pendidikan. Peran mahasiswa tidak hanya kegiatan pembelajaran dibangku perkuliahan, di perpustakaan dan akses internet yang ada kaitannya dengan disiplin ilmu yang sedang ia tempuh. Mahasiswa memiliki tempat tersendiri di lingkungan masyarakat, namun bukan berarti memisahkan diri dari masyarakat. Karenanya, perlu dirumuskan perihal peran, fungsi, dan posisi mahasiswa untuk menentukan arah perjuangan dan kontruibusi mahasiswa tersebut.

Setidaknya ada empat peran penting yang merupakan harapan dari masyarakat yakni peran sebagai agent of change (agen perubahan), social control (kontrol sosial), iron stock (generasi penerus yang tangguh), dan moral force (suri tauladan). Peran tersebut tentu saja untuk tidak diartikan sebagai peran berat ataupun disalah artikan yang pada ujungnya masyarakat antipati dengan kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa. Ide dan pemikiran cerdas seorang mahasiswa diharap mampu merubah paradigma yang berkembang dan menjadikannya terarah sesuai kepentingan bersama. Mahasiswa bukan hanya sekedar agen perubahan tapi mahasiswa sepantasnya menjadi pelaku perubahan sekaligus agen pemberdayaan setelah perubahan yang berperan dalam pembangunan non fisik sebuah bangsa yang kemudian ditunjang dengan fungsi mahasiswa selanjutnya yaitu social control, control budaya, kontrol masyarakat dan kontrol individu sehingga menutup adanya celah celah penyimpangan. Mahasiswa bukanlah pengamat dalam peran ini melainkan mahasiswa dituntut ssebagai pelaku dalam masyarakat, karena tidak dapat di pungkiri bahwa mahasiswa merupakan bagian dari masyarakat itu sendiri.

Idealnya mahasiswa menjadi panutan dalam masyarakat berlandaskan dengan pengetahuannya, dengan tingkat pendidikannya, norma – norma yang berlaku disekitarnya dan pola berpikirnya. Namun kenyataan dilapangan berbeda dari yang diharapkan, mahasiswa cenderung hanya mendalami ilmu – ilmu teori di bangku perkuliahan dan sedikit sekali diantarannya yang berkontak dengan masyarakat, walaupun ada sebagian mahasiswa yang mulai melakukan pendekatan dengan masyarakat melalui program – program pengabdian masyarakat. Hal tersebut dapat menjadi rujukan untuk mengikutsertakan mahasiswa pada kegiatan-kegiatan yang mengarah pada hal yang bersifat positif, salah satunya adalah kegiatan perkuliahan yang diintergrasikan melalui pengabdian kepada masyarakat Desa sebagai implementasi dari tri dharma Perguruan

(3)

tinggi. Dengan keterlibatan mahasiswa tersebut, diharapkan dapat membantu mengoptimalkan potensi yang dimiliki masyarakat desa, agar mampu mengimbangi perkembangan zaman khususnya di era digital ini.

Desa Masawah secara administratif berada di Kecamatan Cimerak Kabupaten Pangandaran, terletak antara 7°45’22” LS – 7°47’56” LS dan 108°25’50” BT – 108°30’20” Bujur Timur, dengan batas-batas wilayah , Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Batukaras Kecamatan Cijulang Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Cimerak Kecamatan Cimerak, disebelah timur berbatasan dengan Samudera Indonesia dan disebelah Selatan Desa Legokjawa dan Desa Batumalang Kec. Cimerak. Luas Desa Masawah yaitu 1.847,9 Ha, dengan kondisi topografis dataran dan perbukitan. Bentuk morfologi desa di bagian timur berupa dataran pantai, dataran rendah dan semakin ke barat merupakan dataran bergelombang dan perbukitan. Ketinggian wilayah antara 0-350 meter di atas permukaan laut (dpl).

Secara geografis Desa Masawah berada pada posisi strategis yang dilalui jalan nasional lintas Garut-Pangandaran. Dalam kontek pengembangan wilayah, Desa Masawah mempunyai kawasan andalan yaitu kawasan wisata pantai dengan kegiatan unggulan pengembangan kepariwisataan dan bisnis kelautan. Kawasan resapan air dan sempadan sungai yang ada di Desa Masawah yaitu Sungai Walagaran, Ciranggon dan Singkil. Sedangkan sempadan pantai terbentang di wilayah timur desa Masawah yaitu di sepanjang pantai Madasari.

Dusun Nyalindung merupakan salah satu dusun yang terletak di desa Masawah dengan luas terkecil dan terdapat dua Rukun Warga yaitu RW 09 dan RW 10 dengan karakteristik warga yang agamis dan pemuda karang taruna yang aktif yang di nahkodai oleh Hamzah Hamdan Puadi beserta Posyandu yang aktif untuk memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. Mayoritas pekerjaan masyarakatnya adalah bertani dan berkebun, serta sebagian kecil menjadi seorang pengajar dan buruh. Fasilitas umum masyarakat terbilang lengkap, seperti lapangan olahraga, posyandu di tiap RW, fasilitas pendidikan yaitu SD Negeri 02 Masawah dan SMK Miftahul Ulum Cimerak yang menjadi fokus penulis dalam melakukan kegiatan pengabdian. Dengan fasilitas dan karakteeistik yang ada di desa Masawah penulis dalam pengabdiannya membantu menginovasi kegiatan–kegiatan yang ada di dusun Nyalindung untuk menjadikan kegiatan di dusun Nyalindung lebih kreatif dan inovatif.

(4)

Berdasarkan latarbelakang diatas, diketahui bahwa pemuda khususnya mahasiswa dengan segala kelebihannya diharapkan dapat menjadi problem solving dalam menghadapi problematika serta mengoptimalkan potensi-potensi yang ada di masyarakat Desa. Mengingat pentingnya peran mahasiswa di masyarakat, menarik minat penulis untuk menelaah lebih dalam topik penelitian yang berjudul “Peran Mahasiswa Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung Dalam Mengoptimalkan Potensi Kegiatan Masyarakat Dusun Nyalindung Desa Masawah Kabupaten Pangandaran”.

B. METODE PENGABDIAN

Pada penelitian tentang Peran Mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung dalam Mengoptimalkan Potensi Kegiatan Masyarakat Dusun Nyalindung ini menggunakan pendekatan kualitatif yang hasilnya akan disajikan secara deskriptif.

Penelitian kualitatif bersifat deskriptif merupakan langkah kerja untuk mendeksripsikan suatu objek, fenomena, atau latar sosial sasaran penelitian dalam tulisan naratif. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-deskriptif bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subyek penelitian, misalnya perilaku, persepsi, motivasi, tindakan dan lain-lain secara holistik dan dengan cara deskripsi dalam bentuk kata-kata dan bahasa, pada suatu konteks khusus yang alamiah dan dengan memanfaatkan berbagai metode ilmiah.

Pengabdian ini dilakukan melalui empat tahap yaitu refleksi sosial, perencanaan kegiatan, pelaksanaan program, dan evaluasi. Pada tahapan yang pertama, dilakukan refleksi sosial pada Kamis (28/07/2022) di Aula Desa Masawah yang melibatkan tokoh- tokoh setempat yaitu seluruh Perangkat desa dan satu perwakilan Karang Taruna dari tiap dusunnya. Pada tahap refleksi sosial, seluruh anggota KKN SISDAMAS memperkenalkan diri, maksud dan tujuan pengabdian kepada masyarakat yang ada disana. Kemudian dilanjutkan rembug warga yang berisi pemaparan program kerja yang akan dilakukan selama kegiatan KKN berlangsung, dimana di sesi ini kami mendapati keluhan permasalahan dan problematika yang terjadi di masyarakat, salah satunya masalah sampah. Selain di Desa, karena fokus garapan kami adalah Dusun jadi refleksi sosial juga dilakukan di dusun Nyalindung dengan bersilaturahmi kepada kepala Dusun, RW serta warga setempat dengan mengunjungi rumah-rumah mereka. Tahapan kedua, yaitu perencanaan kegiatan berdasarkan permasalahan- permasalahan yang terjadi pada kegiatan rutinan di Dusun Nyalindung. Tahapan ini berlangsung selama tiga hari dari

(5)

tanggal 1- 5 Agustus 2022. Dimana kelompok KKN SISDAMAS 355 menyusun kegiatan yang akan dilakukan bersama Karang Taruna Wiranata. Perencanaan tersebut melibatkan ketua RW dan anggota Karang Taruna Wiranata yang dinilai memiliki vokal atau pengaruh yang besar didalamnya. Kemudian, Tahapan ketiga yaitu pelaksanaan kegiatan dengan menyusun jadwal yang telah ada di karang taruna maupun RW, posyandu dan ibu-ibu PKK. Tahapan keempat yaitu evaluasi dengan melibatkan seluruh elemen masyarakat di Dusun Nyalindung untuk memberikan evaluasi atau tanggapan terhadap Peningkatan inovasi dan kreativitas dari kegiatan yang ada di dusun Nyalindung.

C. PELAKSANAAN KEGIATAN

Pelaksanaan kegiatan selama pengabdian ini dibagi beberapa bagian, ada kegiatan rutinan, program tambahan, dan juga program unggulan. Kegiatan yang rutinan ialah kegiatan yang sudah ada dan rutin dilakukan oleh masyarakat setempat sehingga kami hanya membantu dan berpartisipasi untuk turut meramaikan kegiatan mereka, seperti mengajar Sekolah Dasar (SD) dan mengajar di Madrasah Diniyah/DTA, mengikuti pengajian mingguan dan bulanan, kerja bakti, serta membantu kegiatan lainnya.

Selanjutnya program tambahan yaitu program pelengkap untuk mengoptimalkan serta memeriahkan kegiatan yang sudah biasa dilakukan warga setempat, seperti mengadakan acara PHBI dan PHBN, mengemas dan membuat acaranya semenarik dan semeriah mungkin agar memberi kesan positif serta menjadi kegiatan yang memorable dihati masyarakat, serta mengadakan alamiah class atau kelas minat bakat bagi anak-anak yang bertujuan untuk mengasah skill dan minat mereka agar lebih baik lagi, minat bakat yah diajarkan meliputi tari, MSQ, hafidz, puisi, dan solawat. Dan terakhir adalah program unggulan, yaitu program besar yang kami gagas dengan harapan dapat memberikan manfaat serta feedback berkepanjangan pada masyarakat setempat, dan program unggulan kami adalah pemilihan duta lingkungan yang bertujuan untuk mengelola dan mengordinir kebersihan, dan keamanan lingkungan di Desa Masawah khususnya Dusun Nyalindung, kemudian edukasi atau seminar terkait bisnis marketplace guna mengembangkan dan mendorong kemajuan bisnis masyarakat, serta memberikan inovasi agar masyarakat mampu berimprovisasi, mengimbangi kemajuan teknologi dengan memanfaatkan bisnis online, serta plangisasi sebagai sarana untuk memudahkan wisatawan mencari/mengetahui petunjuk arah menuju tempat-tempat wisata yang ada di Desa Masawah.

(6)

D. HASIL DAN PEMBAHASAN Analisis Potensi Masyarakat

Analisa potensi masyarakat desa Masawah yaitu salah satunya di bidang pertanian.

Mayoritas penduduk desa Masawah bermata pencaharian sebagai tani meski tidak semua memiliki lahan sendiri. Tapi dari mata pencaharian tersebut bisa memenuhi kebutuhan keluarga dan menciptakan lapangan kerja bagi penduduk lainnya yang tidak memiliki lahan. Karena terletak di daerah pesisir pantai, Desa Masawah terdapat banyak sekali pohon kelapa. Dimana hal ini menjadi salah satu pekerjaan dan penghasilan mereka, sehingga kopra menjadi salah satu usaha yang banyak ditemui di desa ini. Ratusan masyarakat meraup rezeki sebagai buruh dari usaha ini, bapak-bapak sebagai kuli angkut dan memanen kelapa, dan mayoritas ibu-ibu bekerja sebagai kuli congkel buah kelapa yang akan di kopra, masyarakat yang sudah lansia memanfaatkan lidi kelapa untuk dijadikan sapu, ibu-ibu muda dusun ini juga memanfaatkan lidi sebagai kerajinan piring yang biasa digunakan dalam acara hajatan, pengajian akbar, dan sebagainya, air kelapa di jual untuk dijadikan nata de coco, dan batoknya digunakan untuk membuat beberapa kerajinan sebagai cenderamata atau kadang di jual sebagai bahan kerajinan juga. Selain kelapa, Desa ini juga cukup terkenal dengan buah sawo nya. Dimana akan banyak kita temui pohon sawo hampir di tiap rumah dan kebun disekitar rumah mereka.

Selain itu, masyarakat Desa Masawah khususnya dusun Nyalindung ini juga banyak yang membudidayakan ikan lele dan ikan gabus. Salah satunya kang Hamzah selaku ketua karang taruna Wiranata dan pak Ukon selaku ketua RW dusun ini, mereka juga memiliki usaha dibidang budidaya ikan. Dan menariknya, masyarakat dusun Nyalindung masih memiliki faham dan tradisi agama yang cukup kental, mereka juga masih melestarikan salah satu tradisi seni islam yakni kosidah dan hadhroh yang senantiasa digunakan dan ditampilkan di berbagai acara yang ada di dusun ini.

Realisasi Program Kerja

Sesuai program kerja yang telah di paparkan di atas, adapun realisasinya sebagai berikut:

1. Kegiatan yang dilakukan berdasarkan dari hasil refleksi sosial. Langkah pertama yang kami lakukan yaitu berkoordinasi dengan tokoh setempat seperti ketua RW, ketua DKM, karang taruna dan ibu-ibu PKK. Dari pertemuan tersebut didapatkan rumusan- rumusan masalah yang harus diselesaikan terkhususnya mengenai kepemudaan.

Setelah menerima informasi tersebut kami berusaha untuk mengumpulkan karang

(7)

taruna RT. 02/09 untuk membentuk sebuah panitia perayaan HUT-RI sekaligus mengajak aktif kembali dengan memperbaiki struktur organisasi yang belum terorganisir dengan baik. Dalam kegiatan ini, kami memfungsikan kembali peran dan fungsi struktur organisasi karang taruna Wiranata dusun Nyalindung, serta mengajak mereka berkolaborasi untuk turut memeriahkan acara peringatan HUT RI ke – 77 baik tingkat desa maupun di dusun Nyalindung itu sendiri. Alhamdulillah acara berjalan dengan meriah dengan pastisipasi warga yang luar biasa antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Adapun kegiatan serta lomba yang kami adakan ialah: lomba anak-anak, outbound, lomba masak ibu-ibu, sepak bola daster ibu-ibu, lomba tarik tambang bapak-bapak, lomba panjat pinang pemuda dan bapak-bapak, jalan santai yang diikuti semua warga, dan sebagainya. Selain peringatan PHBN, kami juga turut membantu membersamai karang taruna serta ibu-ibu patayat dalam setiap kegiatannya.

Diantaranya adalah acara peringatan tahun baru Islam 1 Muharram 1444 H yang dimeriahkan dengan adanya pawai obor serta ditutup dengan acara perlombaan anak- anak dan penampilan kosidah ibu-ibu patayat, kemudian acara muslimat patayat Desa yang diselenggarakan di Dusun Nyalindung sebagai tuan rumah acara ini, acara hajatan warga juga turut kami ikuti dikarenakan permintaan pemilik hajat itu sendiri meminta kami berpartisipasi dalam mensukseskan acara mereka, disini kami membantu menjadi MC acara, penerima tamu, dan juga menjadi pengisi acara yakni hiburan lagu-lagu religi yang juga diikuti oleh ibu-ibu kosidah dusun Nyalindung. Di acara kepemudaan, kami turut serta berpartisipasi dalam kegiatan perlombaan antar desa salah satunya olahraga voli dan sepak bola.

2. Membantu di DTA Nurul Falah untuk mengajari membaca Al Qur’an, dan mata pelajaran sesuai kurikulum yang tersedia. Realisasi program kerja di awali dengan program pendidikan dengan merealisasikan kegiatan mengajar anak-anak di DTA Nurul Falah Desa Masawah. Dengan kegiatan mengajar ngaji iqra dan Al-Qur'an, serta mata pelajaran sesuai kurikulum yang tersedia. Kegiatan DTA tersebut dilaksanakan setiap hari selasa dan jum'at dari pukul 14.00- 15.30 WIB. Selain mengajar DTA kami juga membantu guru SD 2 Masawah untuk mengajar, karena kebetulan mereka sedang kekurangan tenaga pengajar dimana sekolah ini hanya memiliki 6 guru sedangkan satu gurunya sudah beberapa lama sakit, sehingga setiap harinya selalu ada kelas yang kosong karena kekurangan tenaga pendidik. Mengajar di SD ini dilakukan setiap hari disesuaikan dengan jadwal sekolah. Kemudian kami

(8)

juga mengadakan program alamiah class atau kelas minat bakat yang bertujuan untuk mengasah minat dan bakat anak-anak dusun Nyalindung agar lebih baik lagi, dimana hasil dari latihan mereka juga ditampilkan dalam acara penutupan KKN kami.

Adapun minat dan bakat yang diajarkan meliputi: tari, sholawat, menyanyi, puisi, tahfidz, dan MSQ.

3. Sosialisasi optimalisasi digital marketing terhadap UMKM. Awalnya untuk program ini berencana untuk mengadakan sosialisasi dengan mengumpulkan orang-orang sekitar tempat UMKM. Kami merealisasikan kegiatan sosialisasi optimalisasi digital marketing terhadap masyarakat Desa Masawah yang memiliki UMKM. Kegiatan sosialisasi ini ditujukan guna menciptakan lapangan kerja khususnya bagi yang sudah berumumah tangga sehingga bisa membantu pereknomian keluarga. Dengan memanfaatkan media sosial maupun digital marketing untuk membantu memasarkan produk home industry agar di kenal masyarakat luas.

4. Selanjutnya untuk menindaklanjuti keluhan masyarakat terkait sampah, kami mengusung program unggulan untuk mengadakan rekruitmen pemilihan duta lingkungan dengan menjadikan para anak muda sebagai kandidatnya. Adapun tahapan pemilihan duta lingkungan ini meliputi : Pendaftaran, seleksi berkas, wawancara, pelatihan fashion show dan table manner, pembuatan serta presentasi hasil hastakarya berbahan dasar sampah yang di daur ulang berdasar kreativitas masing-masing peserta, penyampaian karya tulis yang bertema lingkungan, dan sesi tanya jawab dengan oleh dewan juri. Kandidat terpilih yang lolos tahap seleksi berasal dari SMK Miftahul Ulum Cimerak dengan 1 orang peserta terbaik yang diraih oleh Eva Fatimah, dan enam orang terpilih yang lolos tahap Grand final yaitu terdiri dari:

1) Eva Fatimah 2) Wilda Rahmayanti 3) Asep Nursoleh 4) Aldo Rifan Fadilah 5) Sigit Hamdani 6) Aji Maulana

Setelah pemilihan dilakukan, tentu dalam sebuah organisasi ataupun komunitas perlu diterapkannya fungsi manajemen yang diantaranya terdiri dari organizing

(9)

/pengorganisasian. Adapun struktur organisasi duta lingkungan adalah sebagai berikut:

 Ketua : Aldo Rifan Fadilah

 Sekretaris : Wilda Rahmayanti

 Bendahara : Eva Fatimah

 Program management :

 Leader : Asep Nursoleh

 Member : Sigit Hamdani : Aji Maulana

Dimana semua nama ini akan bertanggungjawab dalam mengkoordinir, mengelola, mengajak, sekaligus menjadi brand ambassador untuk menyuarakan akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, melestarikan lingkungan, serta menyelenggarakan kegiatan-kegiatan positif yang berkaitan dengan lingkungan.

Wilayah fokus utama kegiatan para duta lingkungan ini adalah SMK Miftahul Ulum Cimerak, dan kawasan pantai yang terletak di Desa Masawah yakni pantai Madasari.

Dengan adanya penganugerahan duta lingkungan yang dilakukan secara resmi serta dihadiri oleh kepala desa Masawah, kepala sekolah SMK MU Cimerak, Dinas Lingkungan Hidup kabupaten Pangandaran serta berbagai tokoh masyarakat di Desa Masawah, besar harapan kami terhadap para duta lingkungan ini agar mampu menjadi role model sekaligus agent of change yang akan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk sadar dan turut serta bersama-sama membuat lingkungan Desa Masawah khususnya SMK MU Cimerak dan pantai Madasari menjadi lebih baik, lebih bersih, lebih indah, lebih hijau, dan lebih sehat.

5. Selain program diatas, mengingat Desa Masawah ini juga merupakan Desa Wisata maka kami juga memutuskan untuk membuat plangisasi untuk mempermudah akses para pengunjung/wisatawan dalam mengetahui arah dan lokasi. Plang-plang tersebut dibuat di beberapa titik yang memang diperlukan dan bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat khususnya yang belum mengetahui lokasi wilayah Desa Masawah.

Adapun tempat wisata yang terletak di desa ini adalah pantai Madasari dan Situ Ciranggon. Selain plangisasi, kami juga rutin melakukan eksplore alam dan mempublikasikan nya di sosial media sebagai implementasi dari ekonomi kreatif guna

(10)

menarik minat dan perhatian wisatawan untuk berkunjung ke tempat-tempat wisata di Desa ini.

E. PENUTUP

Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan kegiatan pengabdian kepada masyarakat berbasis hasil-hasil penelitian, hasil observasi maupun pendampingan yang pernah dilakukan atau dimiliki oleh mahasiswa sebelumnya. Dengan adanya KKN ini, diharapkan mahasiswa dapat berperan dan berpartisipasi secara aktif dalam masyarakat sebab di masyarakat tidak hanya ilmu yang perlu diterapkan tetapi bagaimana cara mahasiswa menyatu dengan lingkungan masyarakat. Pelaksanaan program KKN di Dusun Nyalindung, Desa Masawah, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran dilaksanakan selama satu bulan di mulai 25 Juli sampai 26 Agustus 2022 dengan serangkaian kegiatan diantaranya membantu di SD, DTA, sosialisasi media sosial dan marketplace di UMKM, pemilihan duta lingkungan, plangisasi di beberapa titik menuju lokasi wisata, membantu menjaga kebersihan lingkungan Desa khususnya daerah pantai Madasari, serta membantu dan turut berpartisipasi dalam setiap kegiatan guna mengoptimalkan potensi yang ada di masyarakat. Untuk itu dari program KKN ini diharapkan dapat bermanfaat untuk mahasiswa dan masyarakat di waktu yang akan datang. Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

F. KESIMPULAN

Dari adanya kegiatan KKN mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung di atas kami dari mahasiswa dapat melaksanakan program KKN dengan mengimplementasikan prinsip Tri Dharma perguruan tinggi yaitu, pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat yang dikemas secara strategis untuk menyelesaian permasalahan secara tuntas dan dilaksanakan bersama masyarakat dengan memerankan masyarakat sebagai pelaku penting dan utama serta melibatkan para pemangku kepentingan lain yang terkait. Dari adanya kegiatan KKN tersebut diharapkan mahasiswa mampu mengaplikasikannya dalam kegiatan bermasyarakat.

(11)

G. DAFTAR PUSTAKA

Acep Wahyu Hermawan. (2015). Peran Pemuda dalam Masyarakat. Diakses dari http://acepwahyuhermawan79.blog.com/peran-pemuda-dalammasyarakat/, pada hari Kamis tanggal 13 September 2022, Jam 11:04 WIB

Andi Prastowo. (2012). Metode Penelitian Kualitatif dalam Perspektif Rancangan Penelitian. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media.

Cahya. 2009. Peran Mahasiswa dalam Pembangunan Daerah. (Online).

(http://www.mitimahasiswa.com/berita29_peran_mahasiswa_dalam_pembangunan_daera h.html, diakses 13 September 2022)

Hanif. 2010. Fungsi dan Peran Mahasiswa. (Online).

(http://www.hanifmuslim.co.cc/2010/12/fungsi-dan-peran-mahasiswadalam.html, diakses 13 September 2022)

Triwibowo, Arief. 2017. Dari Mahasiswa untuk Desa. Sai Wawai Publishing. Jl. Ashoka Blok Q Perumnas Jurai Siwo Metro

http://ugm.ac.id/id/node/2320-kuliah.kerja.nyata

(12)

H. DOKUMENTASI

(13)
(14)

Referensi

Dokumen terkait

Puji dan syukur senantiasa penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang senantiasa melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami sehingga penulis dapat

Berdasarkan hasil penelitian manajemen strategi peningkatan mutu pendidikan di SMK Negeri 5 Medan sudah berjalan dengan baik, jika dilihat dari kerja sama tim yang

Berdasarkan data tabel tersebut, maka produk pengembangan akan berakhir saat skor penilaian terhadap media pembelajaran ini telah memenuhi syarat kelayakan dengan tingkat kesesuaian

Logika fuzzy dapat digunakan untuk menggambarkan suatu sistem dinamika yang kacau, dan logika fuzzy dapat berguna untuk sistem yang bersifat dinamis yang kompleks

Setelah melakukan analisis mengenai penelitian tentang audit atas fungsi sumber daya manusia sub bagian keuangan pada Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi Kabupaten

Organisasi merupakan alat manajemen pada praktek penyelenggara tugas dan kewajiban untuk mencapai suatu sasaran atau tujuan. Terkaitdengan hal tesebut, dlam menjalankan

berorientasi kepada manusia, dan memberikan bimbingan yang efisien kepada pengikutnya. Terdapat koordinasi pekerjaan pada semua bawahan, dengan penekanan pada