• Tidak ada hasil yang ditemukan

Menyusun Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Menyusun Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan"

Copied!
44
0
0

Teks penuh

(1)

Menyusun Kurikulum Operasional Satuan

Pendidikan

(2)

Oleh :

Nur Muflikhah, M.Pd

(3)

Ceritakan pengalaman saat kita terlibat dalam kegiatan

penyusunan visi, misi dan tujuan satuan

pendidikan.

(4)

Apa ituKurikulum Operasional?

Seluruh rencana proses belajar yang diselenggarakan di satuan pendidikan.

Pedoman seluruh penyelenggaraan

pembelajaran.

(5)

Mengapa Kurikulum Operasional Berbeda antar Satuan Pendidikan?

Agar bermakna, kurikulum operasional satuan pendidikan dikembangkan sesuai

dengan konteks dan kebutuhan peserta

didik dan satuan pendidikan.

(6)

Prinsip

Pengembangan

Kurikulum Operasional

Berpusat pada Peserta Didik

Kontekstual

Esensial

Akuntabel

Melibatkan Berbagai Pemangku

Kepentingan

(7)

Prinsip Pengembangan Kurikulum

Operasional Sekolah di Satuan Pendidikan

Pembelajaran harus memenuhi potensi,

kebutuhan perkembangan dan tahapan belajar, serta kepentingan peserta didik. Profil Pelajar

Pancasila selalu menjadi rujukan pada semua

tahapan dalam penyusunan kurikulum operasional sekolah.

Berpusat Pada Peserta didik

Menunjukkan kekhasan dan sesuai dengan karakteristik satuan pendidikan, konteks sosial budaya dan lingkungan, serta dunia kerja dan industri

Kontekstual 1/3

(8)

Semua unsur informasi penting/utama yang dibutuhkan oleh para pemegang kepentingan tentang kurikulum yang digunakan di satuan pendidikan dapat diperoleh di dokumen tersebut. Bahasanya lugas dan mudah dipahami, tidak mengulang naskah/kutipan yang sudah ada di naskah lain. Dokumen tidak perlu memuat kembali misalnya lampiran Kepmendikbud seperti CP, struktur, dll., dalam dokumen kurikulum operasional

Esensial

Dapat dipertanggungjawabkan karena berbasis data dan aktual

Akuntabel

Pengembangan kurikulum satuan pendidikan melibatkan komite satuan

pendidikan dan berbagai pemangku kepentingan antara lain orang tua, organisasi, berbagai sentra, serta industri dan dunia kerja untuk SMK, di bawah koordinasi dan supervisi dinas Pendidikan atau kantor kementerian yang menyelenggarakan

urusan pemerintahan di bidang agama sesuai dengan kewenangannya

Melibatkan berbagai pemangku kepentingan

3/3

(9)

Profil Pelajar Pancasila

Merupakan Acuan dalam Penyusunan

Visi, Misi, dan Tujuan diSatuanPendidikan

(10)

DIMENSI PROFIL PELAJAR PANCASILA

{ Lagu pelangi pelangi }

BERIMAN BERTAQWA BERAKHLAK MULIA

MANDIRI KREATIF

BERGOTONG-ROYONG BERNALAR KRITIS KEBHINEKAAN GLOBAL

ITULAH PROFIL PELAJAR PANCASILA

(11)

Profil Pelajar Pancasila

Pelajar Indonesia merupakan Pelajar sepanjang hayat yang kompeten, berkarakter, dan berperilaku sesuai nilai-nilai Pancasila.

Tidak hanya fokus pada kemampuan kognitif, tetapi juga sikap dan perilaku sesuai jati diri sebagai bangsa

Indonesia

sekaligus warga dunia.

(12)

Posisi Profil Pelajar Pancasi dalam Kurikulum Operasional Sekolah

Tujuan jangka panjang segala proses pembelajaran yang berlangsung di sekolah.

Kompetensi dan karakter yang perlu dikembangkan oleh setiap warga

sekolah.

Benang merah yang menyatukan segala praktik yang

dijalankan di sekolah.

(13)

Posisi dan peran Profil Pelajar Pancasila Dalam kurikulum

File Edit View

Tujuan jangka panjang segala proses

pembelajaran yang

berlangsung di sekolah

Kompetensi dan karakter yang perlu

dikembangkan oleh setiap

warga sekolah

Benang merah yang

menyatukan segala praktik yang

dijalankan di

sekolah

(14)

Komponen Kurikulum Operasional Sekolah

Karakteristik Satuan Pendidikan

- Menggambarkan keunikan satuan pendidikan dalam hal peserta didik, sosial, budaya, guru, dan tenaga kependidikan.

- Untuk Sekolah Menengah Kejuruan, tidak saja menggambarkan keunikan satuan pendidikan tapi juga program keahliannya.

● Visi, Misi, dan Tujuan Satuan Pendidikan

- Visi: Menggambarkan bagaimana peserta didik menjadi subjek

dalam tujuan jangka panjang satuan pendidikan dan nilai-nilai yang dituju; menggambarkan nilai-nilai yang mendasari

penyelenggaraan pembelajaran agar peserta didik dalpat mencapai Profil Pelajar Pancasila.

- Misi: Menjawab bagaimana satuan pendidikan mencapai visi;

memegang nilai-nilai penting dalam menjalankan misi.

- Tujuan: Pada akhirnya berdampak pada peserta didik;

menggambarkan tahapan-tahapan penting dan selaras dengan misi; berisi strategi satuan pendidikan untuk mencapai tujuan pendidikannya; menargetkan kompetensi/karakteristik sekolah yang menjadi kekhasan lulusan satuan pendidikan selaras

dengan Profil Pelajar Pancasila.

(15)

Kerangka Dasar Kurikulum Merdeka

.

(16)

Kerangka Dasar dan Struktur

Kurikulum Merdeka dan Kurikulum Operasional Satuan Pendidikan

Tetap - ditetapkan oleh Pemerintah Pusat

Fleksibel dan dinamis - menjadi otonomi di

satuan pendidikan

(17)

Proses Berpikir untuk Menganalisis Karakteristik Satuan Pendidikan dan Merumuskan Visi, Misi, dan Tujuan Satuan

Pendidikan (untuk Sekolah Menengah Kejuruan)

Visi dan misi disusun untuk lingkup sekolah.

Tujuan disusun untuk lingkup program keahlian berdasarkan analisis kebutuhan dunia kerja.

Dikembangkan lewat proses reversibel (bolak balik) antara analisis karakteristik lingkungan belajar satuan pendidikan, visi-misi satuan pendidikan, serta tujuan dan strategi program keahlian.

Direncanakan dengan mengumpulkan berbagai data untuk informasi yang komprehensif.

Digunakan berbagai cara yang sesuai dengan kebutuhan

berproses dari tiap sekolah dan program keahlian, selama hasilnya selaras antarkomponen.

(18)

Pilihan Cara Pengumpulan Informasi guna Analisis

Karakteristik dan Lingkungan Belajar

Kuesioner

Wawancara

Diskusi kelompok terpumpun (FGD)

Observasi

Rapor pendidikan

(19)

Contoh Proses Analisis Karakteristik Satuan Pendidikan: Analisis

Lingkungan Belajar

Sumber Daya Alam, Sosial, dan Budaya

● Bagaimana mendokumentasikan semua informasi sistem, sumber daya dan fasilitas, serta mitra yang ada?

● Apakah ada sumber daya dari lingkungan sekitar yang dapat dimanfaatkan oleh satuan pendidikan dalam proses belajar?

Sumber Pendanaan

● Bagaimana proses pendanaan satuan pendidikan?

● Bagaimana penggunaan dana ini?

Sistem dan Kebijakan Daerah

● Apa saja visi, misi, dan tujuan daerah?

● Apa saja kebijakan satuan pendidikan terkait indikator?

Kemitraan

● Siapa sajakah pihak-pihak yang dapat dilibatkan untuk mendukung program satuan pendidikan? (organisasi, komunitas, tokoh, dll.)

(20)

Visi, Misi, danTujuan SatuanPendidikan harus Berpusat pada Peserta Didik

Visi: Gambaran masa depan, realistis

Misi: Tindakan

Tujuan: Hasil yang diinginkan

pada peserta didik

(21)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

(22)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

(23)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

(24)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

(25)

Tips Merumuskan Tujuan yang Berpusat pada Peserta Didik

Fokus untuk memahami dan membantu peserta didik mengenal diri dan cara belajar mereka.

Memungkinkan peserta didik melihat kemajuan mereka, merefleksikan cara dan kekuatan belajar mereka, dan menetapkan tujuan individu.

Berefleksi dan meninjau kembali berdasarkan Profil Pelajar

Pancasila. Peserta didik akan berubah dan bertumbuh sepanjang tahun; memberikan ruang bagi peserta didik untuk merekam

refleksi diri secara teratur.

(26)

Prinsip dalam Merumuskan Tujuan yang Berpusat pada Peserta Didik

Menambahkan kompetensi peserta didik sesuai karakteristik satuan pendidikan selama

tidak bertentangan dengan Profil Pelajar Pancasila.

Mengevaluasi secara kritis lingkungan belajar di satuan pendidikan dan membuat perubahan yang diperlukan bagi peserta didik dan guru guna mengembangkan Nilai-nilai Profil Pelajar Pancasila.

Menjadikan Profil Pelajar Pancasila sebagai prinsip utama tiap program pembelajaran

untuk membantu peserta didik berkembang sesuai keragaman potensi.

Menggunakan Profil Pelajar Pancasila sebagai alat refleksi dan analisis seluruh program pembelajaran di satuan pendidikan

.

Melakukan refleksi berkala untuk mengetahui keberhasilan dalam

pembelajaranguna memenuhi Profil Pelajar Pancasila yang dideskripsikan.

(27)

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi

(28)

Profil Pelajar Pancasila

File Edit View

Ada 6 Dimensi

Beriman,Bertakwa

Kepada Tuhan Yang Maha Esa, Berakhlak mulia

Berkebhinekaan Global

Bergotong Royong

Mandiri

Bernalar Kritis

Kreatif

(29)

Menentuk an

Pengorga nisasian Pembelaj

aran

Profil Pelajar Pancasila SNP Tujuan Pendidikan

Nasional

Struktur kurikulum,prinsip pembelajaran dan asesmen, capaian pembelajaran

Menganalisis kontek karakteristik

satuan

pendidikan Merumus kan

Visi,Misi dan Tujuan

Menyusun Rencana Pembelaja

ran

Merancang Pendamping

an,evaluasi profesional

Evaluasi Jangka pendek Evaluasi jangka panjang

(30)

Karakteristik satuan Pendidikan Visi, Misi dan Tujuan

Pengorganisasian pembelajaran Rencana Pembelajaran

Evaluasi Belajar Pendampingan dan pengembangan profesional

Lampiran-lampiran

Komponen utama yang ditinjau

(31)

LEMBAR PENGESAHAN

SURAT PENETAPAN KURIKULUM KATA PENGANTAR DAFTAR ISI

I. Karakteristik TK Bintang II. Visi

III. Misi IV. Tujuan

V. Pengorganisasian Pembelajaran TK Bintang VI. Rencana Pembelajaran

A. Tujuan Pembelajaran Elemen Capaian B. Pembelajaran

B. Program Ekstrakurikuler dan Intrakurikuler C. Tujuan Kegiatan

D. Pengaturan Jam Belajar VII. Evaluasi Pembelajaran

VIII. Pendampingan dan Pengembangan Profesional IX. Penutup

DAFTAR ISI KURIKULUM OPERASIONAL (TK BINTANG CONTOH)

(32)
(33)

Contoh Visi TK Bintang:

“Membentuk generasi beriman, bertakwa, bangga atas jati diri dan budaya masyarakat Sunda, serta mencintai pertanian dan menguasai literasi teknologi pertanian.”

Contoh misi TK Bintang:

1. Menyiapkan lingkungan belajar yang menumbuhkan keimanan dan ketakwaan pada Allah SWT.

2. Menciptakan budaya sekolah yang membentuk karakter silih asih (kemanusiaan), silih asah (mencerdaskan), silih asuh (mendampingi), dan silih wawangi (menyampaikan hal-hal positif).

3. Menyiapkan lingkungan belajar yang menumbuhkan kecintaan anak pada sektor pertanian.

4. Menyiapkan lingkungan belajar yang menumbuhkan kemampuan anak untuk menguasai teknologi pertanian.

Contoh Tujuan TK Bintang:

1. Terbentuknya peserta didik yang mampu melaksanakan kegiatan ibadah sesuai ajaran islam serta menghargai perbedaan kepercayaan yang ditemuinya.

2. Terbentuknya peserta didik yang memiliki sikap saling menyayangi kepada sesama makhluk dengan menjaga dan merawat apa yang ada di lingkungan sekitarnya.

3. Terwujudnya peserta didik yang memiliki sikap menghargai budaya Sunda yang merupakan bagian dari kesehariannya.

4. Terwujudnya peserta didik yang mengenal lingkungan pertanian, cara bertani, dan teknologi yang digunakan dalam pertanian.

(34)

V. Pengorganisasian Pembelajaran TK Bintang:

• Intrakurikuler

• Ekstrakurikuler

CATATAN:

• Topik pembelajaran masih dapat disesuaikan dengan minat anak yang muncul dan mempertimbangkan hasil evaluasi pembelajaran

• Tujuan Pembelajaran masih dapat disesuaikan dengan minat anak yang muncul dan mempertimbangkan hasil evaluasi

pembelajaran

• Durasi pelaksanaan setiap topik pembelajaran disesuaikan dengan kebutuhan anak.

(35)

Pembelajaran Alokasi Waktu

Semester 1

Semester I (17 Minggu) Topik :

● Panca Indera

● Syukuran Peringatan HUT RI (Pendekatan Projek)

● Makanan dan minuman tradisional sehat bergizi

● Festival hasil bumi (Pendekatan Projek)

● Pasar Ikan di Kampungku

Semester 2

Semester II (17 Minggu) Topik :

● Sungaiku bersih

● Saluran air (pendekatan projek)

● Ramadhan Ceria

● Beduk Masjid

● Pentas Akhirussanah (pendekatan projek)

Intrakurikuler

(36)

Program Alokasi Waktu

Seni budaya khas Sunda

Semester I - II

• Angklung

• Tarian Sunda

• Olah raga beladiri: Silat

Ekstrakurikuler

(37)

Satuan PAUD menentukan Tujuan Pembelajaran untuk tiap elemen CP yang mengacu pada Capaian Pembelajaran (CP) dengan mempertimbangkan:

. visi dan misi satuan PAUD . Profil pelajar Pancasila

. Karakteristik peserta didik

. Karakteristik lokal dan budaya setempat

MENENTUKAN

TUJUAN PEMBELAJARAN

(38)

ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN 1. NILAI AGAMA DAN BUDI PEKERTI

Anak percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa,mulai mengenal

dan mempraktikkan ajaran pokok sesuai dengan agama dan

kepercayaanNya. Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga

kebersihan, kesehatan dan keselamatan diri sebagai bentuk

rasa saying terhadap dirinya dan rasa syukur pada Tuhan

Yang Maha Esa. Anak menghargai sesama manusia dengan

berbagai perbedaan dan mempraktikkan perilaku baik dan

berakhlak mulia. Anak menghargai alam dengan cara

merawatnya dan menunjukkan rasa sayang terhadap

makhluk hidup yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha

Esa.

(39)

ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN 2. JATI DIRI

Anak mengenali , mengekspresikan , dan mengelola diri serta membangun hubungan sosial secara sehat . Anak mengenal dan memiliki perilaku positif terhadap diri dan lingkungan

(keluarga, sekolah, masyarakat, Negara dan dunia) serta rasa bangga sebagai anak Indonesia yang berlandaskan Pancasila.

Anak menyesuaikan diri dengan lingkungan , aturan, dan norma yang berlaku. Anak menggunakan fungsi gerak

(motorik kasar, halus, dan taktil) untuk mengeksplorasi dan

manipulasi berbagai objek dan lingkungan sekitar sebagai

bentuk pengembangan diri.

(40)

ELEMEN CAPAIAN PEMBELAJARAN 3. DASAR-DASAR LITERASI DAN STEAM

Anak mengenali dan memahami berbagai informasi, mengomunikasikan perasaan dan pikiran secra lisan , tulisan, atau menggunakan berbagai media serta membangun percakapan. Anak menunjukkan minat, kegemaran, dan berpartisipasi dalam kegiatan pramembaca dan pramenulis.

Anak mengenali dan mengggunakan konsep pramatematika untuk memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari hari.

Anak menunjukkan kemampuan dasar berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif.Anak menunjukkan rasa ingin tahu melalui observasi, eksplorasi, dan eksperimen dengan menggunakan lingkungan sekitar dan media sebagai sumber belajar, untuk mendapatkan gagasan mengenai fenomena alam dan sosial. Anak menunjukkan kemampuan awal menggunakan dan merekayasa serta untuk mencari informasi, gagasan, dan ketrampilan secara aman dan bertangggung jawab. Anak mengeksplorasi berbagai proses seni, mengekspresikannya serta mengapresiasi karya seni.

(41)

1. NILAI AGAMA DAN BUDI PEKERTI

Anak percaya kepada Tuhan Yang Maha Esa,mulai mengenal dan mempraktikkan ajaran pokok sesuai dengan agama dan kepercayaanNya. Anak berpartisipasi aktif dalam menjaga kebersihan, kesehatan dan keselamatan diri sebagai bentuk rasa saying terhadap dirinya dan rasa syukur pada Tuhan Yang Maha Esa. Anak menghargai sesama manusia dengan berbagai perbedaan dan mempraktikkan perilaku baik dan berakhlak mulia. Anak menghargai alam dengan cara merawatnya dan menunjukkan rasa sayang terhadap makhluk hidup yang merupakan ciptaan Tuhan Yang Maha Esa.

CAPAIAN PEMBELAJARAN PAUD

(42)

2. JATI DIRI

Anak mengenali , mengekspresikan , dan mengelola diri serta membangun hubungan sosial secara sehat . Anak mengenal dan memiliki perilaku positif terhadap diri dan lingkungan (keluarga, sekolah, masyarakat, Negara dan dunia) serta rasa bangga sebagai anak Indonesia yang berlandaskan Pancasila.

Anak menyesuaikan diri dengan lingkungan , aturan, dan

norma yang berlaku. Anak menggunakan fungsi gerak (motorik

kasar, halus, dan taktil) untuk mengeksplorasi dan manipulasi

berbagai objek dan lingkungan sekitar sebagai bentuk

pengembangan diri.

(43)

3. DASAR-DASAR LITERASI DAN STEAM

Anak mengenali dan memahami berbagai informasi, mengomunikasikan perasaan dan pikiran secra lisan , tulisan, atau menggunakan berbagai media serta membangun percakapan. Anak menunjukkan minat, kegemaran, dan berpartisipasi dalam kegiatan pramembaca dan pramenulis. Anak mengenali dan mengggunakan konsep pramatematika untuk memecahkan masalah di dalam kehidupan sehari hari. Anak menunjukkan kemampuan dasar berpikir kritis, kreatif, dan kolaboratif.Anak menunjukkan rasa ingin tahu melalui observasi, eksplorasi, dan eksperimen dengan menggunakan lingkungan sekitar dan media sebagai sumber belajar, untuk mendapatkan gagasan mengenai fenomena alam dan sosial.

Anak menunjukkan kemampuan awal menggunakan dan merekayasa serta untuk mencari informasi, gagasan, dan ketrampilan secara aman dan bertangggung jawab. Anak mengeksplorasi berbagai proses seni, mengekspresikannya serta mengapresiasi karya seni.

(44)

TERIMA KASIH

Referensi

Dokumen terkait

At this subsection the layout used in this mobile application will be designed, including layout design for splash screen page, main menu page, diabetes risk

Petunjuk Teknis Penataan Organisasi Perangkat Daerah sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 56 Tahun 2010 tentang Perubahan atas Peraturan

Semua metode dalam mengajar, sebenarnya telah ada dalam Al-Quran. Al- Quran menyebutkan bahwa metode mengajar ada tiga macam, yakni, al-hikmah, al-mau’izzah hasanah dan

[r]

Demikian Berita Acara Aanweijzing (penjelasan) pada Pengadaan Eartag Set, Balai. Veteriner Medan dibuat dengan sesungguhnya dan sesuai dengan

pembelajaran. Hasil penelitian ini adalah CD sumber belajar materi guling depan dan guling belakang untuk peserta didik keal VII SMP N 1 Salam. Berdasarkan hasil validasi

 Bisa dilakukan pengeditan jika seandainya ada titik di luar zona dan biasanya itu terjadi akibat kesalahan penulisan koordinat dapat di cek dan langsung bisa di edit

Nilai sentral atau nilai rata-rata juga disebut nilai tengah dari sekumpulan data statistik adalah suatu nilai dalam kumpulan atau rangkaian data yang dapat