commit to user
EVALUASI PEDOMAN PENANGGULANGAN KEADAAN
DARURAT DI PT PERTAMINA (Persero)
REFINERY
UNIT
IV CILACAP
TUGAS AKHIR
Untuk Memenuhi Persyaratan
Memperoleh Gelar Ahli Madya
Pratidina Nur Rachmani Alkadianla
R.0012073
PROGRAM DIPLOMA 3 HIPERKES DAN KESELAMATAN KERJA
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS SEBELAS MARET
Surakarta
commit to user
ABSTRAK
EVALUASI PEDOMAN PENANGGULANGAN KEADAAN DARURAT DI PT PERTAMINA (Persero)REFINERY UNITIV CILACAP
‘Pratidina Nur Rachmani Alkadianla1, Yeremia Rante Ada’2
Latar Belakang: Keadaan darurat dapat muncul kapan saja yang dapat menyebabkan kecelakaan dan berakibat kerugian, sehingga diperlukan pedoman penanggulangan keadaan darurat sebagai acuan saat menghadapi keadaan darurat. PT Pertamina sebagai industri padat modal mengharuskannya memiliki pedoman penanggulangan keadaan darurat yang sangat baik guna mengantisipasi dampak kerugian akibat suatu keadaan darurat. Pedoman tersebut wajib diuji dan ditinjau ulang sesuai peraturan perundangan terkait. Tujuan penelitian ini adalah untuk
mengevaluasi pedoman penanggulangan keadaan darurat
No.A-016/E14000/2014-S9 di PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap guna mengetahui kesesuaian antara pedoman dengan implementasinya dan peraturan perundangan terkait.
Metode Penelitian: penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode
deskriptif yang memberikan gambaran mengenai evaluasi pedoman
penanggulangan keadaan darurat di PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap. Pengambilan data mengenai penelitian ini dilakukan dengan cara observasi langsung ke lapangan, wawancara dengan tenaga kerja serta studi kepustakaan. Data yang diperoleh dari hasil penelitian kemudian dibahas dengan membandingkan Peraturan Perundang-Undangan.
Hasil Penelitian:data yang diperoleh kemudian dibahas dengan membandingkan dengan Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Proses (Sistem MKP) dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 50 tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja.
Simpulan Penelitian: Pedoman Penanggulangan Keadaan Darurat PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV Cilacap No.A-016/E14000/2014-S9 berisi identifikasi keadaan darurat, organisasi keadaan darurat, prosedur keadaan darurat, pembinaan dan pelatihan, komunikasi, investigasi, pelaporan, dan pemulihan keadaan darurat. Isi dari prosedur tersebut telah sesuai dengan peraturan perundangan terkait. Namun masih terdapat beberapa ketidaksesuaian dalam penerapannya. Saran yang diberikan adalah supaya perusahaan menerapkan pedoman keadaan darurat sesuai dengan peraturan terkait.
Kata kunci : pedoman penanggulangan keadaan darurat
1. Program Diploma 3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.
2. Dosen Program Diploma 3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja, Fakultas
commit to user ABSTRACT
EVALUATION GUIDELINES FOR EMERGENCY RESPONSE IN PERTAMINA COMPANY REFINERY UNITIV CILACAP
‘Pratidina Nur Rachmani Alkadianla1, Yeremia Rante Ada’2
Background: Emergencies can occur at any time that can lead to accidents and cause losses, so that the necessary emergency response guidelines as a reference when faced with emergencies. Pertamina company as a capital intensive industry requires it to have an emergency response guidelines are very good to anticipate the impact of losses due to an emergency. These guidelines shall be tested and reviewed in accordance related regulations. The purpose of this study was to evaluate emergency response guidelines No.A-016/E14000/2014-S9 in Pertamina company Refinery Unit IV Cilacap to determine the compatibility between the implementation guidelines and related legislation.
Methods: This research is done by using descriptive method that provides an overview of the evaluation guidelines for emergency response to Pertamina company Refinery Unit IV Cilacap. Collecting data on the research done by direct observation to the field, interviews with workers and library research. Data obtained from the results of the research are then discussed by comparing Laws and Regulations.
Results: The data obtained is then discussed by comparing with the Guidelines Process Safety Management System (System MKP) and the Indonesian Government Regulation Number 50 of 2012 on the Application Management System Occupational Health and Safety.
Conclusion: Emergency Response Guidelines of Pertamina company Refinery Unit IV Cilacap No.A-016/E14000/2014-S9 contains the identification of an emergency, an emergency organization, emergency procedures, coaching and training, communication, investigation, reporting, and recovery situation emergency. The contents of the procedures are in compliance with the relevant legislation. However there are still some discrepancies in its application. The advice given is that companies implement the guidelines state of emergency in accordance with relevant laws.
Keywords: guidelines for emergency response
1. Industrial Higiene, Occupational Health and Safety Program, Faculty of Medicine, Sebelas Maret University,Surakarta.
commit to user
PRAKATA
Assalamu’alaikumwarohmatullahi wabarokatuh
Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Allah SWT atas berkah, rahmat, karunia, kesehatan, kekuatan dan kemudahan dalam pelaksanaan Tugas Akhir
serta penyusunan laporan Tugas Akhir dengan judul “Evaluasi Pedoman
Penanggulangan Keadaan Darurat di PT Pertamina (Persero) Refinery Unit IV
Cilacap”.
Laporan ini disusun sebagai syarat untuk menyelesaikan pendidikan Program Diploma 3 Hiperkes dan Keselamatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
Keberhasilan penulisan laporan ini tidak lepas dari dukungan, bimbingan, dan bantuan berbagai pihak. Oleh karena itu, perkenankan penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada :
1. Bapak Prof. Dr. dr. Hartono, M.Si., selaku Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.
2. Ibu Yeremia Rante Ada’, S.Sos., M.Kes., selaku Kepala Prodi Diploma 3
Hiperkes dan Keselamatan Kerja Universitas Sebelas Maret Surakarta dan
pembimbing yang telah memberikan bimbingan serta saran dalam
penyusunan laporan ini.
3. Ibu Reni Wijayanti, dr. M.Sc., selaku penguji yang telah bersedia menguji serta memberikan saran yang membangun bagi penulis.
4. Bapak Leodan Hadiin selaku HSE ManagerPT Pertamina (Persero)Refinery
Unit IV Cilacap yang telah memberikan ijin dan dukungan selama
pelaksanaan Praktek Kerja Lapangan.
5. Bapak Achmad Thamrin selaku Fire and Insurance Section Head yang telah
memberikan saran dan dukungan.
6. Bapak Sjahru Sjakbani selaku pembimbing lapangan sekaligus Coordinator Fire and Insurance yang telah banyak membantu, membimbing dan memberikan ilmu serta pengalaman yang bermanfaat selama kegiatan Praktek Kerja Lapangan.
7. Bapak Kokoh Riyanto, Bapak Iskandar, Bapak Sulung Maulana, Bapak Sulistiyanto, Bapak Waslan Subang, dan Bapak Hermawan yang telah memberikan banyak penjelasan mengenai fire and insurance section serta selalu mengajak saya untuk berkeliling kilang, dermaga dan area 70, naik tanki, naik tug boat dan foto-foto.
8. Papa Sudjarwo Alkarim (Alm) dan Mama Wahyu Rachmawati, Kakak Ivan Ruditya Adhi Alkautsar, Adik Pratidini Aldinila Nur Rachmi dan Bambang Sutipnyo (InsyaAllah calon suami) atas segala do’a dan dukung yang telah
diberikan pada saya. Kalian adalah motivasi terbaik dalam hidup saya, semoga kalian selalu dalam lindungan Allah SWT.
commit to user
UII (Mami Oggy A. Asfari dan Hendra Cenul), STIKES Bina Cipta Husada Purwokerto (Mbak Prisna dan Mbak Hilda), POLTEKES Semarang (Vivi, Ita, Dini, dan Ratih).
10. Semua pihak yang telah membantu dalam melaksanakan kerja praktik.
Saya menyadari bahwa masih banyak kekurangan dalam penyusunan laporan tugas akhir ini. Untuk itu, saya mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk perbaikan laporan ini. Semoga laporan ini bermanfaat untuk pembaca.
Wassalamu ‘alaikum warohmatullahi wabarokatuh
Surakarta,... 2015
Penulis,
commit to user
BAB II LANDASAN TEORI... 5
A. Tinjauan Pustaka... 5
B. Kerangka Pemikiran... 21
BAB III METODE PENELITIAN... 22
A. Jenis Penelitian... 22
B. Lokasi dan Waktu Penelitian... 22
C. Objek dan Ruang Lingkup Penelitian... 22
D. Sumber Data... 23
E. Teknik Pengumpulan Data... 23
F. Analisa Data... 24
BAB IV HASIL………...... 25
A. Kebijakan Tanggap Darurat... 25
B. Identifikasi Keadaan Darurat... 27
C. Organisasi Keadaan Darurat...……….... 31
D. Prosedur Keadaan Darurat...………. 56
E. Pembinaan dan Pelatihan……….... 73
F. Komunikasi………. 76
G. Investigasi………... 80
H. Pelaporan……….... 81
I. Pemulihan Keadaan Darurat...……… 83
BAB V PEMBAHASAN……….. 86
A. Kebijakan Tanggap Darurat... 86
B. Identifikasi Keadaan Darurat... 87
C. Organisasi Keadaan Darurat...……….... 88
D. Prosedur Keadaan Darurat...………. 89
E. Pembinaan dan Pelatihan……….... 90
F. Komunikasi………. 91
G. Investigasi………... 92
H. Pelaporan……… 94
commit to user
BAB VI SIMPULAN DAN SARAN... 97
A. Simpulan... 98
B. Saran... 98
commit to user
DAFTAR GAMBAR
commit to user
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1. Surat Penerimaan Magang
Lampiran 2. Jadwal Kegiatan Magang
Lampiran 3. Daftar Hadir Pembimbing
Lampiran 4. Daftar Hadir Mahasiswa Kerja Praktek
Lampiran 5. Surat Keterangan Melaksanakan Kerja Praktek
Lampiran 6. Struktur Organisasi PT PertaminaRUIV Cilacap
Lampiran 7. Struktur OrganisasiHSE
Lampiran 8. Struktur Organisasi Keadaan Darurat PT PertaminaRUIV Cilacap
Lampiran 9. Kebijakan K3
Lampiran 10. Diagram Penanggulangan Keadaan Darurat PT PertaminaRUIV
Cilacap
Lampiran 11. Diagram Penanggulangan Keadaan Darurat di Perairan PT
PertaminaRUIV Cilacap
Lampiran 12. Diagram Penanggulangan Keadaan Darurat FungsiHSE
Lampiran 13. Peta Area KilangRUIV
Lampiran 14. Peta Area 70RUIV
Lampiran 15. Peta Area New Plan 38RUIV
Lampiran 16. Surat Perintah Tentang Tim Bantuan Penanggulangan Keadaan
Darurat (TBKD) RU IV
Lampiran 17. Jadwal Pelatihan Rutin Regu TBKD Tahun 2015
Lampiran 18. Jadwal Pelatihan Rutin Pekerja HSE dan OS Tahun 2015
Lampiran 19. Data Kehadiran Pelatihan TBKD Regu I, II, III, dan IV Tahun 2015
Lampiran 20. Data Kehadiran Pelatihan Pekerja Fire Shift dan OSFire and
Insurance SectionTahun 2015