vi
!!" #
$
" %&%
' ( " )*!
' )* !+
%, -+
vii
!!" #
$
%
" &'& ' (
" )*!
+
)* !, - &. /,
+
viii !
" " #$ %!% $ &
& & ! " &
& ' ( )
& * + )
& ) ,
" " $ % $ % - #. $ #/. - #. $ #( .
$-$ #$-$ #(" $-$ $-$ / # 0
' & + 0
' & & 0
xi
) ' * & & %+ 5 6 ( 8(9 ,4
) ' * & ' %+ 5 6 5 8 (9 ,'
) ' * & * %+ 5 6 8 9 ,*
) ' * & ) %+ 5 6 5 5 8 9 ,,
) ' * & , %+ 5 6 8 9 ,1
) ' * ' %+ 7 0&
) * 0'
) ) ( + 0,
" " 6 # ( %! $- . $- $ # #." $ 01
, & 01
, ' 14
, * 1&
1*
xiii
) '' %+ 5 7 6 ( 5 ,4
) '* ,&
) ') %+ 5 7 6 5 ,'
) ', %+ 5 7 6 5 ,*
) '0 ,)
) '1 %+ 5 7 6 5 5 ,,
) '2 ,0
) '3 %+ 5 7 6 5 ,1
) *4 ,2
) *& ,3
) *' %+ 5 7 0&
xiv
' & " 5 &*
' ' " &,
xv
! & 5 10
! ' %+ 12
! * %+ 6 . 2,
! ) %+ 30
! , %+ 5 32
1
Semakin hari perkembangan teknologi semakin canggih, terbukti bermunculan yang beraneka ragam yang menawarkan berbagai fitur canggih. Beberapa tahun silam dunia diramaikan dengan berbagai jenis merek dan yang paling fenomenal adalah merek Blackberry. Blackberry adalah perangkat selular yang memiliki kemampuan layanan , telepon, sms, menjelajah internet,
(Blackberry Messenger/BBM), dan berbagai kemampuan lainnya. Penggunaan canggih ini begitu fenomenal sampai menjadi suatu kebutuhan untuk fashion. Blackberry pertama kali diperkenalkan pada tahun 1999 oleh perusahaan Kanada, Research In Motion (RIM). (www.wikipedia.com)
2
Dalam hal ini konsumen akan dimanjakan dengan berbagai produk yang sangat menarik. Disinilah loyalitas konsumen teruji. Menghadapi persaingan yang semakin ketat, Blackberry terus berupaya menciptakan inovasi,inovasi baru yang dapat menarik konsumen. Seperti menciptakan model terbaru dengan kualitas kamera yang lebih canggih,OS yang lebih tinggi,jaringan yang lebih luas, serta penambahan fitur,fitur yang baru.
Kemunculan Blackberry di Indonesia bisa dikatakan sangat sukses, pertumbuhan pasar Blackberry memang mengejutkan dalam tempo empat bulan setelah layanan Blackberry diluncurkan Indosat, jumlah pelanggan bertambah 15ribu. Kurun waktu tahun 2004,2005 pertumbuhannya 25%. Tahun 2006 naik 50%. Tahun 2006,2007 tumbuh 100%. Tahun 2007,2008 berkembang 250%. Hingga tahun ini mengalami terus peningkatan penjualan Blackberry yang sangat pesat. Data Juli 2012, secara keseluruhan jumlah pengguna BlackBerry di Indonesia ada sekitar 7 juta orang dan jumlah itu menempatkan Indonesia di peringkat keempat sebagai negara terbanyak pengguna BlackBerry. Sementara di Malaysia sendiri, pengguna BlackBerry hanya sebesar 1,5 juta orang. Teknologi BlackBerry ditinggalkan di Malaysia seiring dengan adanya produk iPhone atau Samsung yang menggunakan teknologi layar sentuh. (www.merdeka.com)
3
masyarakat terhadap BlackBerry. Harga yang tergolong ekonomis serta
kemudahan dalam menggunakan beragam fitur,fitur di BlackBerry
membuatnya memilih tipe ponsel ini dibandingkan ponsel pintar lainnya. Hal tersebut
menggambarkan konsumsi atas produk Blackberry di Indonesia yang sangat tinggi.
Dalam hal memposisikan produknya, ternyata Blackberry tidak hanya
memposisikan produknya berdasarkan harga, tetapi juga berdasarkan atribut produk,
manfaat, pemakai produk, pesaing, dan kategori produk. Menurut Pretty (2009:2)
adalah proses membangun dan mempertahankan tertentu di benak
konsumen tentang apa yang ditawarkan perusahaan. James (2005:93) menggambarkan
proses ini dimana perusahaan yang paling sukses adalah mereka yang mampu
mempertahankan untuk mencapai posisi tertentu yang berbeda dengan posisi
pesaingnya. Mereka membedakan dirinya dengan mengubah karakteristik tertentu
sehingga perbedaan itu menjadi posisi perusahaan di pasar semakin meningkat.
Citra sebagai produk yang terjangkau untuk kalangan bawah hingga
kalangan atas mengakibatkan orang,orang memutuskan untuk menggunakan
Blackberry ini. Sampel yang akan diambil adalah mahasiswa/i Fakultas Ekonomi
Universitas Kristen Maranatha, karena penulis menemukan banyak sekali yang
menggunakan Blackberry dengan alasan unik fiturnya dan harga terjangkau.
Berdasarkan uraian diatas, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian
dengan judul “Pengaruh terhadap Keputusan Pembelian pada konsumen
4
Berdasarkan latar belakang penelitian diatas, maka penulis merumuskan masalah
penelitian sebagai berikut:
a. Bagaimana yang terdiri dari atribut produk, manfaat, pemakai,
pesaing, kategori produk dan harga yang dilakukan Blackberry?
b. Bagaimana keputusan pembelian konsumen terhadap Blackberry?
c. Apakah terdapat pengaruh yang terdiri dari atribut produk, manfaat,
pemakai, pesaing, kategori produk dan harga Blackberry terhadap
keputusan pembelian konsumen Blackberry?
Adapun tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
a. Mengetahui yang terdiri dari atribut produk, manfaat, pemakai,
pesaing, kategori produk dan harga yang dilakukan Blackberry.
b. Mengetahui keputusan pembelian konsumen terhadap Blackberry.
c. Mengetahui pengaruh yang terdiri dari atribut produk, manfaat,
pemakai, pesaing, kategori produk dan harga Blackberry terhadap
5 ! "
Selain sebagai syarat kelulusan untuk menempuh siding sarjana Strata 1 (S,1) Jurusan
Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Maranatha, diharapkan penelitian ini juga
bermanfaat bagi :
a. Perusahaan
Hasil penelitian ini diharapkan mampu memberikan tambahan informasi
yang bermanfaat dan dapat dijadikan masukan dalam melaksanakan kegiatan
perusahaan di masa sekarang maupun di masa yang akan datang. Serta
informasi yang dihasilkan dapat di implementasikan dalam menyusun
strategi perusahaan dalam meningkatkan keputusan pembelian konsumennya.
b. Pihak lain
Penelitian ini diharapkan bermanfaat dalam memberikan bahan acuan atau
referensi tentang pengaruh strategi terhadap keputusan pembelian
konsumen blackberry.
c. Penulis
Untuk memperoleh pengetahuan yang luas dalam bidang pemasaran
71
5
" $
% "
&
$
%
$ &
- " )*
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat ditarik
kesimpulan sebagai berikut:
a. yang terdiri dari atribut produk (AP) berdasarkan hasil penelitian
yaitu Blackberry cukup penting dalam keseharian konsumen,
terdapat keunikan yang tinggi sehingga konsumen tetap memilih
Blackberry, dan konsumennya mengenal logo Blackberry dengan sangat cepat.
yang terdiri dari manfaat produk (M) berdasarkan hasil penelitian
yaitu Blackberry merupakan kebutuhan yang penting bagi
konsumen, membeli Blackberry merupakan keinginan konsumen,
72
yang terdiri dari pemakai produk (PM) berdasarkan hasil penelitian
yaitu Blackberry cukup terkenal sebagai bagi segmen
menengah ke atas, memakai Blackberry cukup mempengaruhi status
sosial konsumen, dan memiliki Blackberry membuat konsumen
cukup bangga dan senang.
yang terdiri dari pesaing produk (PS) berdasarkan hasil penelitian
yaitu Blackberry cukup memiliki kualitas yang lebih baik dibanding
merek lain yang sejenis, pelayanan Blackberry cukup baik dibanding merek lain
sejenis, dan desain Blackberry cukup baik dibanding merek lain
sejenis.
yang terdiri dari kategori produk (KP) berdasarkan hasil penelitian
yaitu Blackberry yang muncul dalam ingatan konsumen ketika mengatakan
, varian Blackberry banyak dan dapat disesuaikan
dengan selera konsumen, dan terdapat bermacam,macam bentuk
Blackberry yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan konsumen.
yang terdiri dari harga produk (H) berdasarkan hasil penelitian yaitu
harga yang ditawarkan oleh Blackberry relatif terjangkau konsumen,
Blackberry cukup sering memberikan diskon kepada konsumen, dan Blackberry
73
b. Keputusan pembelian konsumen (KPB) berdasarkan hasil penelitian yaitu
Blackberry cukup memberikan alternatif merek ketika konsumen
akan membeli produk Blackberry, konsumen akan merekomendasikan
Blackberry kepada orang lain, membeli Blackberry akan
menjadi kebiasaan bagi konsumen, dan konsumen akan membeli produk
Blackberry lagi.
c. dari atribut produk (AP) tidak memiliki pengaruh positif terhadap
keputusan pembelian konsumen (KPB) , karena saat uji reabilitas hasilnya nilai
0,464 dibawah kriteria 0,60 sehingga kesimpulannya tidak
reliabel sehingga tidak bisa diuji lebih lanjut.
dari manfaat produk (M) memiliki pengaruh yang positif terhadap
keputusan pembelian konsumen (KPB) dengan koefisien sebesar 0,515. Hal ini
berarti semakin tinggi Blackberry meningkatkan strategi nya
berdasarkan manfaat produk, maka semakin tinggi keputusan pembelian
konsumen.
dari pemakai produk (PM) tidak memiliki pengaruh yang positif
terhadap keputusan pembelian konsumen (KPB) dengan nilai koefisien sebesar
0,117. Hal ini berarti semakin tinggi Blackberry meningkatkan strategi
74
keputusan pembelian konsumen. Ini disebabkan karena dengan memperjelas
segmennya, segmen lain akan ragu untuk mencoba produk tersebut.
dari pesaing produk (PS) memiliki pengaruh yang positif terhadap
keputusan pembelian konsumen (KPB) dengan nilai koefisien sebesar 0,339. Hal
ini berarti semakin tinggi Blackberry meningkatkan strategi nya
berdasarkan pesaing produknya, maka semakin tinggi keputusan pembelian
konsumen terhadap produk Blackberry dibandingkan dengan produk lain sejenis.
dari kategori produk (KP) memiliki pengaruh yang positif terhadap
keputusan pembelian konsumen (KPB) dengan nilai koefisien sebesar 0,180. Hal
ini berarti semakin tinggi Blackberry meningkatkan strategi nya
berdasarkan kategori produknya, maka semakin tinggi keputusan pembelian
konsumen terhadap produk Blackberry dibandingkan dengan produk lain sejenis,
karena Blackberry menyediakan varian spesifikasi produk yang dapat
disesuaikan dengan kebutuhan dan selera konsumen.
dari harga produk (H) memiliki pengaruh yang positif terhadap
keputusan pembelian konsumen (KPB) dengan nilai koefisien sebesar 0,231. Hal
ini berarti semakin tinggi Blackberry meningkatkan strategi nya
berdasarkan harga yang terjangkau bagi segmen pasarnya, maka semakin tinggi
keputusan pembelian konsumen terhadap produk Blackberry dibandingkan
75
- " +
Variabel Atribut Produk (AP) hasilnya tidak reliabel sehingga tidak dilakukan pengujian
lebih lanjut. Variabel Pemakai Produk (PM) setelah diuji hasilnya tidak memiliki
pengaruh secara parsial terhadap keputusan pembelian.
- $
Berdasarkan hasil pembahasan dan kesimpulan yang diperoleh, maka diajukan beberapa
saran yang dapat diterapkan bagi pengembangan kebijakan pemasaran Blackberry
antara lain sebagai berikut:
a. Hal,hal berupa atribut pada produk Blackberry perlu diperhatikan
lebih lanjut karena apabila atribut tersebut semakin tersimpan dalam memori
konsumen, keputusan pembelian pada Blackberry akan meningkat.
b. Masyarakat Indonesia lebih mengenal Blackberry dibanding merek
lainnya, jika Blackberry bisa mengkomunikasikan produk lain selain
dan menkomunikasikan pula manfaat dari produk tersebut, keputusan pembelian
76
c. Realita kesenjangan sosial yang terjadi di masyarakat Indonesia, seharusnya
mejadi hal yang perlu dipertimbangkan oleh Blackberry bahwa semakin jelas
segmen Blackberry untuk golongan tertentu, semakin menurun
keputusan pembelian. Blackberry juga perlu mempertimbangkan segmen lain
yang menjadi peluang.
d. Lebih baik Blackberry tidak membuat produknya lebih baik daripada produk
pesaing sejenis, tetapi membuat produknya berbeda dan unik daripada produk
pesaing sejenis. Dengan perbedaan dan keunikan tersebut, keputusan pembelian
konsumen akan meningkat.
e. Blackberry juga tetap mempertahankan varian spesifikasi dan varian desain
produk. Karena hal itu yang membuat meningkatnya keputusan pembelian
konsumen. Konsumen pun memiliki banyak pilihan sesuai dengan
kebutuhannya.
f. Walaupun Blackberry memang untuk segmen golongan menengah ke atas,
Blackberry tetap harus memperhatikan harga yang ditetapkan untuk suatu
73
!" "
# $ %
&'() " *% % + ! " #
$ % &() " ( " #
, (
& ' # $ % , (-" .( /* ( '0 123
" ' +220 # %4" " " ( (
5 % & " "
( 6 )! " " 4 5 5
& % "
# " , 7 +
& ** % ! "- " ( (%" 1+ ". "
, " #
% * ( (
+ ,
!" " # $ %
2
75 <<< 9 "4 9(%
<<< % " 9(%