• Tidak ada hasil yang ditemukan

Estimasi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Amerika di Indonesia dengan Pendekatan Adaptive Neuro Fuzzy

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "Estimasi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Amerika di Indonesia dengan Pendekatan Adaptive Neuro Fuzzy"

Copied!
21
0
0

Teks penuh

(1)

JUDUL SKRIPSI : JUDUL SKRIPSI :

Estimasi Nilai Tukar Rupiah Terhadap Dollar Amerika di Indonesia dengan Pendekatan Adaptive Neuro Fuzzy

Disusun oleh:

Nama : ANNA FIRYANA

NPM : 10208156

Jurusan : Manajemen / S1

Pembimbing : DR. Armaini Akhirson,SE.,MMA

(2)

Rumusan Masalah

Latar Belakang Masalah

Tahun Brunei

D ll

Singapura Malaysia Indonesia

Bagaimana bentuk inferensi fuzzy nilai tukar dengan

metode Adaptive Neuro Fuzzy

Darusallam

31/1/2011 7084 7084 2978 9191

28/2/2011 6953 6953 2903 9027 metode Adaptive Neuro Fuzzy

Bagaimana nilai tukar Rp terhadap USD metode ANFIS apabila dibandingkan dengan

28/2/2011 6953 6953 2903 9027

31/3/2011 6944 6945 2894 8987

30/4/2011 7025 7025 2899 9047 apabila dibandingkan dengan

nilai tukar Rp terhadap USD aktual

Bagaimana tingkat

31/5/2011 6964 6964 2853 9399

30/6/2011 7020 7020 2861 9211

Bagaimana tingkat

keakurasian dari ANFIS dalam mempengaruhi nilai tukar

31/7/2011 7101 7101 2895 9271

31/8/2011 7141 7141 2886 9385

S b BI BNM MAS BOT

30/9/2011 6832 6832 2895 9036

Sumber : BI,BNM,MAS,BOT

(3)

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data makro ekonomi Indonesia dari tahun 20061sampai 20123.

Variable yang menjadi perhatian dalam penelitian ini adalah: Inflasi, Besaran Moneter

BATASAN MASALAH

Variable yang menjadi perhatian dalam penelitian ini adalah: Inflasi, Besaran Moneter (M2), Suku Bunga (SBI), dan nilai Impor.

Logika penalaran menggunakan Himpunan Fuzzy.

Metode yang digunakan dalam memodelkan input‐output adalah Adaptive Neuro Fuzzy  Inference System (ANFIS).

Inference System (ANFIS).

Mengetahui bentuk inferensi fuzzy nilai tukar

TUJUAN

Mengetahui bentuk inferensi fuzzy nilai tukar dengan metode Adaptive Neuro Fuzzy.

Mengetahui perbandingan antara nilai tukar

TUJUAN

PENELITIAN

dengan metode ANFIS dan nilai tukar aktual.

Mengetahui seberapa besar tingkat keakurasian

dari logika Fuzzy dalam mempengaruhi nilai tukar

dari logika Fuzzy dalam mempengaruhi nilai tukar

(4)

LANDASAN TEORI

KURS INFLASI INFLASI

JUMLAH UANG BEREDAR SUKU BUNGA

NILAI IMPORT

ANFIS (ADAPTIVE NEURO  FUZZY INFERENCE SYSTEM)

(5)

KERANGKA BERPIKIR

INFLASI BI RATE

INFLASI Ivan Haryanto, Diana

Wibisono dan Wang Sutrisno, 2000

M2 Triyono,2008

BI RATE

Triyono,2008 IMPORT

Jusuf Kasrori, 2006

TINGGI  ATAU

BERTAMBAH  TINGGI

ATAU

BERTAMBAH ATAU  ATAU

RENDAH

ATAU

BERKURANG

ATAU RENDAH

ATAU BERKURANG

g g ,

ADAPTIVE NEURO FUZZY INFERENCE SYSTEM (ANFIS) Eng Agus Naba, 2009

RUPIAH/DOLLAR Triyono,2008

(6)

SAMPEL

Variabel Output

KURS VARIABEL

Variabel Input

Jumlah sampel total selama periode  penelitian tahun 2006‐2012 sebanyak 75 penelitian tahun 2006‐2012 sebanyak 75

JUB BI RATE

INFLASI BI RATE IMPORT

INFLASI IMPORT

(7)

METODE ANALISIS DATA

Setelah variabel terkumpul, selanjutnya adalah melakukan analisis data yaitu melakukan proses permodelan nilai tukar sehingga bisa diestimasi. Proses permodelan dilakukan dengan bantuan aplikasi Matlab R2008a Pada penelitian ini metode yang digunakan delam dengan bantuan aplikasi Matlab R2008a. Pada penelitian ini metode yang digunakan delam

memprediksi nilai tukar adalah metode ANFIS (Adaptive Neuro Fuzzy Inference System).

(8)

TAHAP IMPLEMENTASI ANFIS 

Persiapan Data  Time series

Pembentukan Jumlah Pusat Cluster

Training dan Checking Data  Input‐Outputp p

P b k R l

Pembentukan Rule

Keakurasian ANFIS

(9)

Nilai Tukar Fuzzy Inference System

(10)

Hasil Penelitian

Permodelan  Output Subtractive Clustering

Input 1 Input 2 Input 3 Input 4 Output 1

Input 1 Input 2 Input 3 Input 4 Output 1

Cluster 1 5.5400 2.5230     6.7500 1.3880 9.2110

Cluster 2 3.8100 2.0660 6.5000 7.9840 8.4060

Cluster 3 6.2900 1.3840 9.0000     4.2670 7.5600

Cluster 4 15.1500     1.2480    12.2500     3.7870 6.9810

Cluster 5 6.5900 1.6430     8.0000     5.6560 8.2710

Cluster 6 11.0300 1.6990     6.5000     1.1440 8.9240

Cluster 7 11.7700 1.8030    9.5000     8.5070 7.8840

Dari hasil permodelan terdapat 7 pusat cluster. Cluster 1 berada pada vektor Mei (2011), cluster 2 pada Januari (2010), cluster 3 pada Desember (2008), cluster 4 pada Juli (2006) cluster 5 pada Desember (2007) cluster 6 pada Juni (2008) dan pada Juli (2006), cluster 5 pada Desember (2007), cluster 6 pada Juni (2008) dan cluster 7 pada September (2008)

(11)

Hasil Penelitian

Dari hasil learning adaptive neuro fuzzy terlihat output yang dihasilkan sistem fuzzy tampak mengikuti arah training. Output ditunjukan dengany p g g p j g simbol bintang berwarna merah dan data training dengan simbol lingkaran berwarna biru.

(12)

Hasil Penelitian

Selanjutnya dari proses training data akan dibentuk fuzzy rule sesuai Selanjutnya dari proses training data akan dibentuk fuzzy rule sesuai dengan jumlah pusat cluster yang ada yaitu 7 fuzzy rule.

(13)

Hasil Penelitian

(14)

Grafik diatas menunjukkan perbandingan hasil output nilai tukar aktual dengan nilai tukar model adaptive neuro fuzzy, terlihat hanya sedikit perbedaan pengaruh antar metode ANFIS dengan aktual Namun perbedaan pengaruh antar metode ANFIS dengan aktual. Namun secara keseluruhan model ini dapat menerangkan hubungan input‐

output dengan baik. Hal ini dapat dilihat dengan pergerakan garis merah yang mengikuti arah gerak garis biru. Selisih error yang terjadi, dipicu oleh adanya krisis ekonomi yang terjadi di wilayah eropa gangguan dari oleh adanya krisis ekonomi yang terjadi di wilayah eropa, gangguan dari pasokan bahan makanan yang meningkat tajam akibat cuaca yang tidak menentu akibat aomalia baik ditinggal global maupun domestik, kondisi tersebut memicu lonjakan harga baik di pasar global maupun di pasar global maupun di pasar domestik komoditias bahan pokok pasar global maupun di pasar domestik, komoditias bahan pokok seperti beras dan aneka bumbu memberi kontribusi kenaikan harga yang cukup signifikan.

(15)

Hasil Penelitian

Keakurasian Hasil Asumsi Anfis

Dari hasil data yang telah di checking terdapat selisih error negatif terkecil sebesar ‐ 0.00051 dan error positif terbesar adalah 0.2563 terjadi

d kt M t 2011 d A t 2011

pada vektor Maret 2011 dan Agustus 2011.

(16)

Hasil Penelitian

Selisih dari error yang terjadi, dipicu oleh adanya  gangguan dari pasokan bahan makan yang menigkat 

tajam akibat anomali cuaca baik ditingkat global tajam akibat anomali cuaca, baik ditingkat global  maupun ditingkat domestik. Kondisi tersebut memicu 

lonjakan komoditas harga pangan seperti beras dan  aneka bumbu memberikan kontribusi kenaikan harga g

yang cukup signifikan.

(17)

Hasil Penelitian

Analisis Error

Secara keseluruhan, Adaptive Neuro Fuzzy Inference System (ANFIS) mampu melakukan training atas data dan memodelkan kelakuan hubungan input output dengan baik hal ini dibuktikan dengan rata rata hubungan input-output dengan baik, hal ini dibuktikan dengan rata-rata

tingkat error mampu mencapai 0 yaitu sebesar 0,1567.

(18)

K E

Permodelan ANFIS menghasilkan 7 aturan fuzzy yang bisa memodelkan 

kelakuan variabel input terhadap

E S I M

A N

kelakuan variabel input terhadap  variabel output . 

Perbandingan keakurasian antara asumsi 

ANFIS d i AKTUAL d h

hasil perhitungan variabel inflasi,  jumlah uang beredar, suku bunga, 

import dan kurs pada sampel M

P U L

N F

I S

ANFIS  dengan asumsi AKTUAL sudah   baik, hal ini dibuktikan dengan rata‐rata  tingkat selisih error mampu mencapai 0 

yaitu sebesar 0,1567.

import dan kurs pada sampel  penelitian ini secara keseluruhan 

menunjukan hasil yang baik.

L A N

S ya tu sebesa 0, 56 .

Data training berhasil diuji dengan baik,  hal ini ditunjukan dengan hasil output  checking data yaitu selisih error negatif checking data yaitu selisih error negatif 

terkecil sebesar  ‐0,1865 dan error  positif terkecil sebesar 0,2563.

S

1. Meski tingkat keakurasian hasil pengaruh cukup baik dengan tingkat error yang kecil yaitu sebesar 0,1567, namun masih terdapat beberapa pasang input‐output yang mengalami error  yang tinggi, namun masih terdapat beberapa pasang input‐output yang meniliki error tinggi.

A R A

2. Dari pembahasan diketahui bahwa error yang tinggi disebabkan oleh variable diluar variable  makro seperti terjadinya krisis ekonomi di wilayah Eropa. Kedepannya peneliti selanjutnya juga dapat melibatkan variable‐variabel diluar variable makro ekonomi tersebut.

3. Diharapkan para peneliti selanjutnya dapat menambahkan variabel makro lainnya pada

N

p p p j y p y p

penelitian yang sejenis.

(19)

T i K ih

Terima Kasih

(20)

Matrik Matrik

No Nama, Thn Judul & Analisis Kesimpulan

1 Ivan Haryanto, Diana

Wibi d W

Penentuan Nilai Tukar Mata

U A i d

Konsep paritas daya beli baru benar-benar dapat

dit k d t t jik

Wibisono dan Wang Sutrisno, 2000

Uang Asing dengan Menerapkan

Konsep Paritas Daya Beli

diterapkan dengan tepat jika,

pertama, biaya transportasi dan hambatan perdagangan turut dihitung dalam

perhitungan konsep ini. Kedua, kondisi pasar yang kondusif untuk menerapkan konsep

kondusif untuk menerapkan konsep

tersebut dengan tepat adalah pasar persaingan sempurna, bukan monopolistik maupun

oligopolistik. Ketiga, barang dan jasa yang dihitung harus merupakan barang dan jasa yang dihitung harus merupakan barang dan jasa yang diperdagangkan secara internasional,

disamping itu, keempat, setiap negara harus memiliki komoditi acuan yang sama.

(21)

2. Triyono, 2008 ANALISIS PERUBAHAN KURS  RUPIAH

TERHADAP DOLLAR  AMERIKA

Hasil analisis dengan uji t diketahui bahwa regresi jangka pendek variabel inflasi, SBI dan impor tidak signifikan terhadap kurs pada α = 5%, sementara variabel JUB berpengaruh secara signifikan variabel JUB berpengaruh secara signifikan terhadap kurs pada α = 5%. Dalam

regresi jangka panjang variabel inflasi, JUB, SBI, dan impor berpengaruh secara signifikan terhadap kurs pada α = 5%.

3. Jusuf Kasrori, 2006 Analisis tentang

Pengaruh Perubahan Kurs pada Bisnis Internasional

Perubahan mata uang/kurs mata uang pada umumnya ada empat macam, yaitu: devaluasi, depresiasi, revaluasi, apresiasi.

Gambar

Grafik diatas menunjukkan perbandingan hasil output nilai tukar aktual dengan nilai tukar model adaptive neuro fuzzy, terlihat hanya sedikit perbedaan pengaruh antar metode ANFIS dengan aktual Namunperbedaanpengaruh antarmetode ANFIS dengan aktual

Referensi

Dokumen terkait

Dengan penelitian ini, diharapkan siswa menjadi lebih berani dalam memberi tanggapan, siswa dapat menghargai pendapat orang lain, penalaran siswa menjadi lebih baik,

kat merealisasikan perasaannyaVt"idak jelas menggambar- kan obyek yang dituju, sehingga untuk dapat mengetahui maks,;ldnya perlu pemahaman terhadap apa :yang

● BMKG menginformasikan Peringatan Dini Cuaca Jawa Barat tanggal 9 Januari 2021 pk 14.10 WIB: berpotensi terjadi hujan sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin

Upaya Hukum Kasasi terhadap Ganti Kerugian dalam pembangunan Pelebaran Jalan Kampung Tambaklorok, Kota Semarang merupakan upaya hukum yang pertama dan terakhir

Perkembangan kemampuan dengar-bicara meliputi sembilan indikator, yakni: (1) mendengar tapi tidak bicara, (2) memberikan jawaban satu kata, (3) memberikan respon frasa singkat,

Terdapat beberapa genotipe M1 yang memiliki keragaan kualitatif tipe helai daun, letak petiole, susunan bunga, tangkai bunga, dan karakter hasil yang berbeda

20 Namun harus diperhatikan, bahwa krisis pangan yang terjadi di Indonesia ini bukanlah sebab yang akan berdampak pada hal lain (kemiskinan, pengangguran dan yang

UD ACHMAD JAYA berdiri pada 23 November 1996 hingga saat ini, UD ACHMAD JAYA melakukan pemesanan alat tulis kantor ke produsen dengan cara menggunakan data