• Tidak ada hasil yang ditemukan

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP MENGHADAPI SINDROM PRE-MENSTRUASI Hubungan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Terhadap Sikap Menghadapi Sindrom Pre-Menstruasi Pada Remaja Putri Siswi X Dan XI MAN 2 Madiun.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP MENGHADAPI SINDROM PRE-MENSTRUASI Hubungan Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi Terhadap Sikap Menghadapi Sindrom Pre-Menstruasi Pada Remaja Putri Siswi X Dan XI MAN 2 Madiun."

Copied!
13
0
0

Teks penuh

(1)

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP MENGHADAPI SINDROM PRE-MENSTRUASI

PADA REMAJA PUTRI KELAS X DAN XI MAN 2 MADIUN

SKRIPSI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan

Mencapai Derajat Sarjana Kedokteran

DIAJUKAN OLEH : EKKI DITA ANGGARIKSA

J 500 090 104

FAKULTAS KEDOKTERAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)

DAFTAR ISI

BAB II TINJAUAN PUSTAKA A. Pengetahuan ... 5

1. Definisi ... 5

2. Tingkatan Pengetahuan ... 5

B. Kesehatan Reproduksi Remaja... 6

1. Definisi ... 6

2. Perkembangan Reproduksi Remaja ... 7

C. Konsep Sikap... 9

1. Definisi ... 9

2. Komponen Pokok Sifat ... 9

3. Ciri – ciri Sikap ... 9

4. Fungsi Sikap ... 10

5. Tingkatan Sikap Berdasarkan Intensitasnya... 10

(4)

7. Mengukur Sikap ... 11

BAB III METODE PENELITIAN A. Rancangan Penelitian ... 18

L. Pelaksanaan Penelitian ... 23

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN A. Hasil Penelitian ... 24

1. Deskripsi Responden ... 24

a. Distribusi Data Responden Berdasarkan Usia ... 24

b. Distribusi Data Responden Berdasarkan Sumber Informasi Kesehatan Reproduksi ... 25

(5)

d. Distribusi Data Responden Berdasarkan Siklus

Menstruasi... 26

e. Distribusi Data Responden Berdasarkan Lama

Menstruasi... 26

f. Distribusi Data Responden Berdasarkan Keluhan

Psikis ... 27

g. Distribusi Data Responden Berdasarkan Keluhan

Fisik ... 27

2. Deskripsi Pengetahuan Tentang Kesehatan Reproduksi ... 28

3. Deskripsi Sikap Menghadapi Sindrom Pre-Menstruasi .... 29

4. Hasil Uji Analisis Hubungan ... 30

B. Pembahasan ... 31

BAB V SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan... 35

B. Saran ... 35

DAFTAR PUSTAKA

(6)

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1. Data responden berdasarkan usia ... 25

Tabel 4.2. Data responden berdasarkan sumber informasi ... 26

Tabel 4.3. Data responden berdasarkan usia menarche ... 26

Tabel 4.4. Data responden berdasarkan siklus menstruasi ... 27

Tabel 4.5. Data responden berdasarkan lama menstruasi ... 27

Tabel 4.6. Data responden berdasarkan keluhan psikis ... 28

Tabel 4.7. Data responden berdasarkan keluhan fisik ... 28

Tabel 4.8. Deskripsi pengetahuan tentang kesehatan reproduksi ... 29

Tabel 4.9. Deskripsi sikap menghadapi sindrom pre-menstruasi ... 30

Tabel 4.10. Hasil analisa sebaran data ... 31

(7)

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1. Kerangka Teori ... 17

Gambar 3.1. Jalannya Penelitian ... 23

(8)

DAFTAR LAMPIRAN Lampiran 1 Surat permohonan

Lampiran 2 Data umum dan petunjuk pengisian

Lampiran 3 Kuesioner pengetahuan tentang kesehatan reproduksi

Lampiran 4 Kuesioner sikap menghadapi sindrom pre-menstruasi

Lampiran 5 Hasil uji validitas dan reliablilitas kuesioner sikap

Lampiran 6 Data responden

Lampiran 7 Surat pengantar ijin penelitian

Lampiran 8 Surat rekomendasi pembuatan kuesioner

Lampiran 9 Surat keterangan telah melakukan uji validitas dan reliabilitas

(9)

PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya

yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu Perguruan

Tinggi, sepanjang pengetahuan saya tidak terdapat karya atau pendapat yang

pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali dalam naskah ini dan

disebutkan dalam pustaka.

Surakarta, Januari 2013

(10)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Yang Maha Pengasih atas

karunia dan kasih sayangNya sehingga penyusunan skripsi ini dapat terselesaikan. Skripsi dengan judul “Hubungan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi terhadap sikap menghadapi sindrom pre-menstruasi pada remaja putri kelas X dan XI MAN 2 Madiun” ini diajukan dalam rangka memenuhi syarat untuk meraih gelar sarjana kedokteran di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

Dengan selesainya penyusunan skripsi ini, penulis mengucapkan terima

kasih kepada :

telah meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, saran, dan

masukan dalam penyusunan skripsi ini.

4. dr. Dewi Nirlawati, selaku pembimbing II yang telah memberikan saran,

kritik, serta dukungan dalam penyusunan skripsi ini.

5. dr. Yusuf Alam Romadhon, M.Kes, yang telah meluangkan waktu sebagai

penguji dan memberikan kritik serta saran untuk skripsi ini.

6. Seluruh dosen dan staf pengajar Fakultas Kedokteran Universitas

Muhammadiyah Surakarta yang telah memberikan ilmu kepada penulis

dan seluruh mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah

Surakarta.

7. Segenap keluarga besar MAN 2 Madiun yang telah memberikan ijin

sebagai tempat penelitian dan membantu kelancaran penelitian ini.

8. Ayahanda Mayor Inf. Kusnomo, S.H, ibunda Erna Kartika, A. Md. Kep,

(11)

Purwaka yang telah memberikan semangat, kasih sayang, serta doa yang

tidak pernah berhenti untuk penulis.

9. Keluarga besar yang ada di Banyuwangi dan Madiun yang selalu memberi

semangat untuk penulis.

10.Bapak Imam, S. Pd dan Ibu Yani, S. Pd, M. Pd, yang memberikan

masukan untuk melakukan penelitian di MAN 2 Madiun.

11.Fiftin Desy Auliafadina yang selalu memberikan motivasi, dukungan, serta

bantuan kepada penulis dalam pembuatan skripsi ini.

12.Teman-teman seperjuangan dalam pembuatan skripsi Ilmu Kesehatan

Masyarakat : Fahmi, Daru, Fury, Rara, Oly, Santi, dan Andini untuk

saran dan bantuan dalam penyusunan skripsi ini.

13.Teman – teman kost biru : Rizki, Nugroho, Andi, Wahab, Anto, Hanri,

Ulum dan Yus yang telah memberikan dukungan kepada penulis.

14.Sahabat baik semasa SMA, Thomas Peter Wijaya, Terry Nugraha

Istiaputra yang telah memberikan saran, bantuan, dan dukungan kepada

penulis.

15.Semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi ini.

Semoga Allah swt membalas semua kebaikan mereka baik didunia

maupun di akherat kelak. Penulis menyadari sepenuhnya atas segala kekurangan

skripsi ini, oleh karena itu penulis sangat mengaharapkan kritik serta saran yang

membangun untuk peningkatan skripsi ini. Semoga penelitian ini dapat

memberikan manfaat bagi semua.

Surakarta, Januari 2013

(12)

ABSTRAK

HUBUNGAN PENGETAHUAN TENTANG KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP SIKAP MENGHADAPI SINDROM PRE-MENSTRUASI

PADA REMAJA PUTRI SISWI X DAN XI MAN 2 MADIUN

Ekki Dita Anggariksa, Burhannudin Ichsan, Dewi Nirlawati, Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta

Latar Belakang : Sekitar 1 miliar manusia atau setiap 1 di antara 6 penduduk dunia adalah remaja, 85% di antaranya hidup di negara berkembang. Pengetahuan remaja di Indonesia tentang kesehatan reproduksi masih sangat rendah. Masalah reproduksi remaja selain berdampak secara fisik, juga dapat berpengaruh terhadap kesehatan mental, emosi, keadaan ekonomi dan kesejahteraan sosial dalam jangka panjang. Sindrom pre-menstruasi sering menimbulkan gangguan secara fisik maupun emosional. Pelajar SMA yang masuk dalam kategori remaja sering mengalami gangguan ini, sekitar 75,8% dari berbagai jenis gangguan menstruasi. Tujuan : Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan tentang kesehatan reproduksi terhadap sikap menghadapi sindrom pre-menstruasi pada remaja putri siswi kelas X dan XI MAN 2 Madiun.

Metode : Jenis penelitian adalah analitik cross sectional, pengambilan sampel menggunakan cluster sampling, dilanjutkan pencuplikan subyek penelitian dengan metode random sampling. Pencuplikan random dilakukan secara seimbang antara kelas X dan kelas XI MAN 2 Madiun.

Hasil : Sebanyak 32 responden (62 %) memiliki nilai pengetahuan diatas rata-rata (mean). Sebanyak 27 responden (54 %) memiliki nilai sikap diatas rata-rata. Data analisis pada uji Pearson didapatkan nilai p = 0,000 yang secara statistik bermakna dikarenakan nilai p < 0,05 dan didapatkan nilai r (kekuatan korelasi) sebesar 0,740. Dimana jika nilai r dalam rentang 0,60 - 0,799 adalah bermakna kuat.

Kesimpulan : Terdapat hubungan bermakna antara pengetahuan tentang kesehatan reproduksi terhadap sikap menghadapi sindrom pre-menstruasi pada remaja putri kelas X dan XI MAN 2 Madiun.

(13)

ABSTRACT

THE CORRELATION OF REPRODUCTION HEALTH KNOWLEDGE TOWARD THE ATTITUDE TO FACE PRE-MENSTRUAL SYNDROME

OF FEMALE TEENAGE IN X AND XI GRADE IN MAN 2 MADIUN Ekki Dita Anggariksa, Burhannudin Ichsan, Dewi Nirlawati, Medical Faculty,

Muhammadiyah University of Surakarta

Background: Approximately 1 billion people or 1 out of every 6 people in the world are teenagers, where 85% of them live in developing countries. The knowledge of adolescents about reproduction health in Indonesia is still very low. Adolescent reproduction problems not only give impact physically but also can affect mental health, emotion, economical condition and social welfare in long term. Premenstrual syndrome often leads to physical and emotional disorders. Students entering high school who are on adolescent period often suffer from this disorder, with approximately 75,8% of different types of menstrual disorders. Objective: The objective of this research is to know the correlation of reproduction health knowledge toward the attitude to face pre-menstrual syndrome of female students on X and XI grade in MAN 2 Madiun.

Methods: The study was cross sectional analytic, sampling using cluster sampling, sampling continued research subjects by the method of random sampling. Random sampling in a balanced manner between grade X and XI in MAN 2 Madiun.

Results: As much as 32 respondents (62%) had higher reproduction knowledge value compared to the average value (mean). 27 respondents (54%) had higher values above the average of attitude values. Data analysis of the obtained Pearson test p value = 0.000, which is statistically significant because p <0.05 and r values (correlation strength) as much as 0,740 is obtained, whereas the value of r in the range of 0,60 to 0,799 indicates strong significance.

Conclusion: There was a significant correlation between reproductive health knowledge toward attitude to face pre-menstrual syndrome of female students in X and XI grade in MAN 2 Madiun.

Gambar

Tabel   4.1.  Data responden berdasarkan usia ...............................................

Referensi

Dokumen terkait

Kesimpulan penelitian adalah: (1) Tingkat pengetahuan remaja tentang kesehatan reproduksi sebagian besar adalah rendah, (2) sikap remaja tentang seks pranikah

Tujuan penelitian untuk mengetahui hubungan status gizi dengan sindrom pre menstruasi pada remaja putri di SMA Frater Don Bosco Manado.. Desain penelitian survei

Dari hasil penelitian yang dilakukan mengenai pengetahuan dan sikap remaja putri tentang sindrom pra menstruasi di SMA Negeri 2 Kejuruan Muda tahun 2015 yang

Hubungan Pengetahuan Remaja Tentang Kesehatan Reproduksi Dengan Tindakan Kebersihan Menstruasi pada siswi Kelas VI di SD Santo Thomas 2 Medan Tahun 2014.. xii + 45 hal + 4

Penelitian ini dapat memberikan gambaran informasi dan masukan mengenai pengetahuan kesehatan reproduksi dengan perilaku higienis remaja putri pada saat menstruasi, sehingga

a. Terdapat hubungan antara peran guru dalam pendidikan kesehatan reproduksi dengan sikap remaja dalam menghadapi pubertas di SMP N 2 Dukun Magelang tahun

Gambar 2.3 Konsep Pemikiran Pada Penelitian Hubungan Pengatahuan dan Sikap dengan Personal Hygiene saat Menstruasi pada Remaja Putri Dikutip : Metodologi Penelitian Kesehatan 2.3

Kegiatan pengabdian diakhiri dengan penyerahan media promosi kesehatan banner mengenai kesehatan reproduksi remaja dan perilaku personal hygiene remaja putri selama menstruasi, beserta