UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MENGGIRING BOLA DALAM PERMAINAN SEPAK BOLA MELALUI VARIASI
PEMBELAJARAN MEDIA TIANG PADA SISWA KELAS VIII SMP YAYASAN PENDIDIKAN SABILINA
TEMBUNG TAHUN AJARAN 2012/2013
SKRIPSI
Diajukan Untuk Memenuhi Sebagaian Syarat-syarat Memperoleh Gelar
Sarjana Pendidikan
OLEH
PRASIDONI ARIEF RITONGA NIM : 071266120206
FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
v
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur pertama sekali penulis ucapkan kehadirat Allah SWT atas segala nikmat dan karunia yang telah diberikan-Nya, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini dengan judul “ Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Menggiring Bola Dalam Permainan Sepak Bola Melalui Variasi Pembelajaran Media Tiang Pada Siswa Kelas VIII SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013. Dalam kesempatan ini penulis menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :
1.Prof. Dr Ibnu Hajar M.Si Rektor Universitas Negeri Medan 2.Drs. Basyaruddin Daulay, M.Kes Dekan FIK UNIMED 3.Drs. Suharjo, M.Pd Pembantu Dekan I FIK UNIMED 4.Drs. Mesnan, M.Kes Pembantu Dekan II FIK UNIMED 5.Drs. Budi Valianto, M.Pd Pembantu Dekan III FIK UNIMED 6.Dr. Tarsyad Nugraha, M.Kes Ketua Jurusan PJKR FIK UNIMED
7.Drs. Suryadi Damanik, M.Kes Sekretaris Jurusan PJKR FIK UNIMED 8.M. Irfan S.Pd, M.Or Ketua Prodi PJS FIK UNIMED
9.Samsuddin Siregar, S.Pd, M.Or selaku pembimbing skripsi yang telah memberikan arahan dan masukan dalam penyempurnaan skripsi ini yang telah meluangkan waktu untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada peneliti sehingga skripsi dapat diselesaikan. 10.Terima kasih kepada pihak perpustakaan yang telah banyak membantu dalam
penyelesaian dalam skripsi ini.
11.Bapak/Ibu Dosen FIK UNIMED yang juga turut serta dalam membantu penyelesaian skripsi ini
12. Terima kasih kepada Bapak Kepala Sekolah SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung yang telah memberikan izin melakukan penelitian di sekolah tersebut. Bapak Jumirin, S.Pd, MM dan Bapak Anwar Ginting, S.Pd selaku Guru Olahraga, serta Bapak/Ibu Dewan Guru dan Staf Tata Usaha yang telah banyak membantu selama melakukan penelitian. 13.Teristimewa penulis ucapkan terima kasih kepada Ibunda (Hj. Rosnah Siregar) dan
Ayahanda (H. Julfan Arief Ritonga) tercinta yang dengan sepenuh hati telah banyak memberikan doa dan dukungan yang tak henti-henti kepada penulis untuk menyelesaikan skripsi ini, kalian adalah inspirasi dan semangat hidup Ku.
vi
15.Tidak lupa penulis juga mengucapkan terima kasih kepada Ramlan sahputera sagala S.Pd, Saripuddin Hasibuan, S.Pd , Heri suhendra, S.Pd, Ardiansyah Padang, M. Ilyas Marpaung, S.Pd, Rama ramadhan Siregar, dan Josef, S.Pd dan juga terima kasih kepada rekan-rekan mahasiswa FIK UNIMED khusunya PKR Ekst’07 yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu, yang telah membantu dalam penyelesaian skripsi ini.
Penulis telah berupaya semaksimal mungkin dalam menyelesaikan skripsi ini, namun penulis menyadari bahwa skripsi ini belum sempurna, baik dari segi isi, tulisan maupun kualitasnya. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun untuk memperbaiki skripsi ini. Akhirnya, semoga segala kebaikan yang telah diberikan kepada penulis menjadi amal ibadah yang diterima oleh Allah SWT. Selanjutnya tulisan ini dipersembahkan untuk pengembangan ilmu pengetahuan dan semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi semua pihak.
Medan, Januari 2013 Penulis,
iv ABSTRAK
PRASIDONI ARIEF RITONGA, Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Menggiring Bola Dalam Permainan Sepak Bola Melalui Variasi Pembelajaran Media Tiang Pada Siswa Kelas VIII SMP Yayasan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013.
(Pembimbing : SAMSUDDIN SIREGAR S.Pd M.Or ) Skripsi : Fakultas Ilmu Keolahragaan UNIMED 2013
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Peningkatan Hasil Belajar Menggiring Bola Dengan Kaki Bagian Dalam Pada Permainan Sepak Bola Melalui variasi pembelajaran media tiang Pada Siswa Kelas VIII-6 SMP Yayasan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013. Dari hasil pre-test yang dilakukan diketahui bahwa kemampuan siswa dalam melakukan menggiring bola dengan kaki bagian dalam masih tergolong rendah.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif (nilai hasil belajar siswa) yang dapat dianalisis secara deskriptif. Dalam hal ini peneliti menggunakan analisis statistik deskriptif. Misalnya mencari nilai rerata, presentase keberhasilan belajar, dan lain-lain.
Sampel dalam penelitian ini adalah siswa putera dan puteri kelas VIII-6 SMP Yayasan Sabilina Tembung T.A 2012/2013 yang berjumlah 40 orang. Untuk mengumpulkan data menggunakan lembar pengamatan, yang selanjutnya dianalisis dengan cara deskriptif secara persentase.
Hasil penelitian yang diperoleh bahwa hasil belajar menggiring bola dengan kaki bagian dalam pada siklus I sebesar 67.5%, kemudian meningkat menjadi 87.5% pada siklus II. Hasil belajar nilai rata-rata menggiring bola dengan kaki bagian dalam siswa siklus I secara keseluruhan masih mencapai 72.5%. Kemudian pada siklus II berdasarkan hasil refleksi ternyata membawa peningkatan menjadi 80%.
vii
B. Identifikasi masalah ... 5
C. Batasan masalah ... 6
1.1. Hakekat Pendidikan Jasmani ... 8
1. ... Idealism e ...8
2. Realisme ... 9
3. Pragmatism ... 9
4. Naturalism ... 9
5. Eksistensialisme ... 10
1.2Hakekat Hasil Belajar ... 12
1.3Hakekat Permainan Bepak Bola ... 14
1.4Hakekat Menggiring Bola ... 17
1.5Hakikat Variasi Pembelajaran... 22
1.6Manfaat Variasi pembelajaran ... 24
viii
B. Kerangka berfikir ... 31
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Lokasi Dan Waktu Penelitian ... 33
1. Lokasi penelitian ... 33
2. Waktu penelitian ... 33
B. Populasi Dan Sampel ... 33
1. Populasi ... 33
2. Sampel dan teknik pengambilan sampel ... 34
C. Metode Penelitian ... 35
D. Desain Penelitian ... 35
E. Instrument Penelitian ... 40
F. Tehnik Analisis Data ... 43
1. Reduksi data ... 43
2. Paparan data ... 44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data Penelitian ... 46
1. Deskripsi Data Penelitian Siklus I ... 47
2. Deskripsi Data Penelitian Siklus II ... 54
B. Hasil Penelitian ... 58
C. Pembahasan Hasil Penelitian ... 59
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 62
B. Saran ... 62
ix
DAFTAR TABEL
Tabel Hal
1. Jumlah Kelas Siswa Sebagai Populasi ... 34
2. Format Penilaian Peoses menggiring Bola Dengan Kaki Bagian Dalam 42
3. Deskripsi Penilaian ... 44
4. Deskripsi Hasil Pre tes siklus I, dan siklus II ... 46
5. Deskripsi Hasil Pre tes menggiring bola dengan kaki bagian dalam .... 48
6. Deskripsi Hasil Belajar Menggiring Bola Pada Siklus I ... 51
7. Prekuensi Nilai Tes Hasil Belajar Menggiring Bola Siklus II ... 56
8. Nilai Hasil Belajar Menggiring Bola Pre tes ... 76
9. Data Awal Ketuntasan Hasil Belajar Pre tes ... 78
10. Nilai Data Awal Hasil Belajar Menggiring Bola Siklus I... 81
11. Data Awal Ketuntasan Hasil Belajar Siklus I ... 83
12. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus I... 85
13. Nilai Data Awal Hasil Belajar Menggiring Bola Siklus II ... 86
14. Data Awal Ketuntasan Hasil Belajar Siklus II ... 88
15. Lembar Observasi Proses Pembelajaran Siklus II ... 90
16. (Pre test) format penilaian proses menggiring bola ... 91
17. (Pos test siklus I) ... 93
x
DAFTAR GAMBAR
Gambar Hal
1. Lapangan sepak bola ... 15
2. Bola Dalam Permainan Sepak Bola ... 16
3. Menggiring Bola Dengan Kaki Bagian Dalam ... 20
4. Media Tiang ... 27
5. Menggiring Bola Mengelilingi Satu Tiang ... 28
6. Menggiring Bola Mengelilingi Dua Tiang ... 29
7. Menggiring Bola melewati Tiang ... 30
8. Skema Siklus Dalam Penelitian Tindakan Kelas ... 36
9. Grafik nilai ketuntasan hasil belajar pre test, siklus I, siklus II ... 47
10.Grafik nilai ketuntasan hasil belajar pre test ... 49
11.Grafik nilai ketuntasan hasil belajar siklus I ... 52
12.Grafik nilai ketuntasan hasil belajar siklus II ... 57
13.Foto plank sekolah tempat penelitian ... 97
14.Guru Dan Peneliti Memberikan Arahan Pembelajaran ... 97
15.Peneliti Dan Memberikan Pemanasan ... 98
16.Sampel Melakukan Tes Dribling Menggunakan Variasi I Tiang ... 98
17.Sampel Melakukan Tes Dribling Menggunakan Variasi II Tiang... 99
18.Sampel Melakukan Tes Dribling Menggunakan Variasi IV Tiang ... 99
19.Sampel Melakukan Tes Dribling ... 100
1
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi belakangan ini semakin cepat menyentuh aspek kehidupan manusia. Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tersebut sangat bergantung pada pendidikan dan pengajaran di sekolah. Sekolah sebagai lembaga pendidikan, tempat membina ilmu pengetahuan, turut berperan dalam meletakkan dasar-dasar kemampuan, keterampilan dan moral berkualitas.
Pendidikan merupakan upaya untuk meningkatkan kualitas setiap individu. Secara langsung atau tidak langsung dipersiapkan untuk menopang dan mengikuti laju perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, dalam rangka mensukseskan pembangunan yang sejalan dengan kebutuhan manusia. Dalam upaya peningkatan mutu pendidikan sejalan dengan proses belajar mengajar itu harus mempunyai berbagai unsur-unsur yakni materi, kurikulum, metode pengajaran, sarana dan prasarana yang tersedia, tenaga pendidik serta evaluasi.
Pendidikan jasmani merupakan pendidikan yang dilakukan melalui aktivitas fisik sebagai media untuk mencapai tujuan. Bentuk-bentuk aktivitas fisik yang lazim dilaksanakan di SMP sesuai dengan muatan tercantum dalam kurikulum adalah bentuk gerakan-gerakan olahraga, sehinga Pendidikan Jasmani SMP memuat cabang Olahraga.
2
Sebagai salah satu cabang olahraga yang terpopuler didunia sampai saat ini permainan sepak bola telah banyak mengalami perubahan, dari permainan primitif dan sederhana sampai permainan sepak bola modern seperti sekarang ini. Permainan sepak bola disukai dan disenangi oleh hampir seluruh tingkatan umur, mulai dari anak-anak sampai sudah usia tua sekalipun. Bahkan tidak saja disukai di kaum laki-laki tetapi juga di senangi oleh para wanita.
Di Indonesia dapat kita lihat dimana orang selalu memainkan permainan sepak bola baik di desa-desa maupun dikota-kota besar. Banyak tanah kosong dipergunakan untuk permainan sepak bola, dan tidak jarang kita lihat di jalan-jalan kecil dimanfaatkan untuk bermainan sepak bola. Mereka dengan senang setiap sore menyepak si kulit bundar ini dalam bentuk dan porsi mereka masing-masing.
Walau sederhana dalam bentuk kegiatannya, seorang hanya dapat bermain sepak bola dengan baik bila dirinya melakukan gerakan-gerakan yang benar sesuai dengan peraturan permainan, pengembangan kualitas teknik permainan sepak bola mengacu pada tingkat pengasahan teknik dasar pada awalnya. Karena itu pengasahan teknik dasar dalam permainan sepak bola mestinya sudah sejak dini mendapat perhatian serius oleh guru olahraga, pembina dan pelatih sepak bola.
3
tipu, menyundul bola, lemparan ke dalam, penjaga gawang, gerakan dasar akan berkembang menuju gerakan lanjut yang kompleks.
Mengiring bola adalah salah satu satu teknik dasar dalam permainan sepak bola. Pada saat proses pembelajaran sepak bola materi menggiring bola siswa melakukan menggiring bola masih kurang baik dengan kaki bagian dalam. Posisi bola dari kaki masih terlalu jauh, penempatan bola ke kaki masih kurang tepat sehingga lebih sulit dalam mengontrol bola. Berdasarkan hasil observasi atau survey awal pada tanggal 27 Februari 2012, Hal ini dapat dilihat pada hasil belajar siswa yaitu rendahnya nilai-nilai siswa yang terlihat pada kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditetapkan sekolah untuk mata pelajaran Pendidikan Jasmani adalah 70. Namun masih banyak siswa yang mempunyai nilai rata-rata di bawah 70. Seperti halnya dari 40 siswa kelas VIII-6 di SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung, hanya 30% siswa yang mencapai ketuntasan dan 70% siswa lainya belum mencapai ketuntasan ( Sumber: Guru Pendidikan Jasmani ).
4
lapangan sebenarnya juga banyaknya siswa dan jumlahnya bola yang tersedia disekolah hanya 3 buah sementara jumlah siswa keseluruhan kurang lebih 492.
Untuk mencapai tujuan tersebut, guru Pendidikan Jasmani harus dapat merancang dan melaksanakan pembelajaran Pendidikan Jasmani sesuai dengan tahap-tahap perkembangan dan karakteristik siswa SMP serta harus bijak dalam menerapkan variasi-variasi pembelajaran agar siswa tidak mudah jenuh dan bosan.
Variasi pembelajaran merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan guru Pendidikan Jasmani SMP, agar tujuan pembelajaran dapat tercapai dengan baik. Salah satu contoh variasi yang dapat diterapkan dengan menggunakan media pembelajaran pada teknik menggiring bola (dribbling) dalam sepak bola yaitu menggunakan alat bantu berupa tiang sebagai rintangan dalam teknik menggiring bola agar tujuan pembelajaran dapat tercapai.
Dalam hal ini penulis merancang tiang yang terbuat dari fiber atau pipa yang berfungsi sebagai rintangan yang digunakan siswa dalam penerapan teknik menggiring bola. Didalam kegiatan aktivitas olahraga, tiang sudah sering digunakan, pada pembelajaran sepak bola materi menggiring bola merupakan teknik dasar dalam sepak bola, tiang tersebut dapat digunakan sebagai media pembelajaran untuk melatih kecepatan, ketepatan, penguasaan dalam berbagai teknik menggiring bola.
5
materi menggiring pada permainan sepak bola. Media tiang sebagai pembelajaran menggiring dalam permainan sepak bola diharapkan siswa mampu menggiring bola lebih baik. Seperti perkenaan bola ke kaki, jarak bola ke kaki, dan kecepatan saat menggiring bola. Dengan Variasi pembelajaran media tiang sebagai alat bantu pelatihan diharapkan siswa dapat menggiring bola dengan lebih baik.
Dari uraian di atas, untuk mempermudah dan menambah penjelasan khususnya dalam upaya meningkatkan hasil belajar siswa, maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul : “Upaya meningkatkan hasil belajar menggiring bola dalam permainan sepak bola melalui variasi pembelajaran media tiang pada siswa kelas VIII SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013”.
B. Identifikasi Masalah
6
terhadap peningkatan hasil belajar menggiring bola? Seberapa besar pengaruh variasi pembelajaran media tiang dapat meningkatkan hasil belajar menggiring bola SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013? C. Pembatasan Masalah
Untuk menghindari interpensi yang berbeda dalam penelitian ini, maka perlu kiranya menentukan pembatasan masalah pada hal-hal pokok saja untuk mempertegas sasaran yang akan dicapai. Adapun yang menjadi pembatasan masalah terdapat dalam variabel bebas yaitu “ variasi pembelajaran dengan menggunakan media tiang pada siswa kelas VIII SMP Yayasan Pendidikan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013”. Sedangkan variabel terikatnya
adalah “ Hasil Belajar Menggiring bola dengan Kaki Bagian Dalam Pada
Permainan Sepak Bola”
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah, dan batasan masalah di atas maka permasalahan dalam penelitian ini adalah: Apakah Melalui Variasi Pembelajaran Media Tiang Dapat Meningkatkan Belajar Siswa Terhadap Hasil Belajar Pada Menggiring Dengan Kaki Bagian Dalam SMP Kelas VIII Yayasan Sabilina Tembung Tahun Ajaran 2012/2013.
E. Tujuan Penelitian
7
F. Manfaat Penelitian
Berdasarkan tujuan penelitian di atas dapat diperoleh manfaat penelitian sebagai berikut:
1. Memberikan informasi tentang perlunya pengajaran melalui variasi pembelajaran dengan menggunakan media tiang bagi siswa SMP
2. Menjadi masukan bagi para guru pendidikan jasmani dalam upaya meningkatkan pengajaran bagi siswa.
3. Untuk memberikan informasi yang praktis bagi penelitian mahasiswa selanjutnya dalam penelitian dibidang pendidikan.
4. Menambah wawasan, pengalaman dan kecerdasan penulis dalam belajar sepak bola khususnya dalam menggiring bola.
5. Dapat dijadikan perbandingan bagi pembaca yang akan mengadakan penelitian, khususnya tentang variasi pembelajaran media tiang dalam proses pembelajaran.
63
DAFTAR PUSTAKA
Arsyad, A. (2005). Media Pengajaran. Jakarta, Raja Grafindo Persada.
Arikunto. S, Suharjono, Supriadi (2008). Penelitian Tindakan Kelas. Jakarta:Bumi Aksara.
Adang, Suherman. (2000). Dasar-Dasar Penjaskes. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Guru SLTP Setara D-III.
Armah, Abdoellah. (1985). Olahraga Untuk Pelatih Pembina dan Penggemar. Jakarta:Sastra Hudaya.
Baharuddin, H. (2007). Teori Belajar dan Pembelajaran. Jogjakarta:Ar-Ruzz Media. Djamarah, S. B dan Aswan Zain. (1996). Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka
Cipta
FIFA. (2009). Laws Of The Game (Peraturan Permainan sepak Bola). .
Hamalik, Oemar. (2008). Kurikulum dan Pembelajaran. Jakarta:PT Bumi Aksara. Husdarta dan Saputra Y.M. (2000). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta Departemen
Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal.Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran Setara D-III.
Lutan, Rusli (2000). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta. Departemen Pendidikan Nasional. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah. Bagian Proyek Penataran Setara D-III. Mielke, Danny. (2007). Dasar Dasar Sepak Bola. Bandung:Pakar Raya Pakarnya Pustaka.
Muchtar, Romy. (1992). Sepak Bola Pembinaan Pemain. Medan: IKIP Muhajir. (2004). Pendidikan Jasmani Teori dan Praktek.Jakarta. Erlangga.
64
Nusri, Ardi. (2003). Diktat Sepak Bola. Medan. Unimed Medan.
Sarumpaet, dkk. (1992). Permainan Besar. Jakarta:Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Ibrahim, sembiring, (2008) Bahan Ajar Sepak Bola. Medan: UNIMED.
Slameto. (2003). Belajar dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta:Rineka Cipta.
Sucipto, dkk. (2000). Sepak Bola. Jakarta. Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek Penataran D-III.
Sudjana. (1992). Metode Statistik. Bandung:Tarsito.
Supandi. (1992). Strategi Belajar Mengajar Pendidikan Jasmani dan Kesehatan Jakarta. DEPDIKBUD.
Suryosubroto, B. (1997). Proses Belajar Mengajar Di sekolah. Jakarta:Rineka Cipta..
