• Tidak ada hasil yang ditemukan

TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENGENAI PNEUMONIA PADA BALITA DI DESA JATIMUKTI DAN DESA JATIROKE KECAMATAN JATINANGOR.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TINGKAT PENGETAHUAN IBU MENGENAI PNEUMONIA PADA BALITA DI DESA JATIMUKTI DAN DESA JATIROKE KECAMATAN JATINANGOR."

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

iv ABSTRAK

Pneumonia atau inflamasi parenkim paru merupakan penyebab utama kematian anak di bawah usia 5 tahun. Di Jatinangor, pneumonia merupakan salah satu masalah kesehatan. Menurut data puskesmas Jatinangor tahun 2010, angka temuan kasus pneumonia balita di Desa Jatiroke adalah 13, sementara target temuan kasus yang ditetapkan adalah 75 sedangkan di Desa Jatimukti adalah 13 dari target yang ditetapkan 60.

Penelitian deskriptif ini bertujuan untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu mengenai pneumonia pada balita. Diteliti sebanyak 161 ibu di Desa Jatiroke dan 124 ibu Desa Jatimukti Kecamatan Jatinangor Kabupaten Sumedang. Proses pengambilan data di lapangan menggunakan wawancara terpimpin yang dipandu kuesioner berlangsung dari bulan Februari hingga Maret 2011.

Simpulan penelitian ini menunjukkan bahwa di Desa Jatiroke, sebagian sebagian besar ibu (78.9 %) memiliki pengetahuan mengenai pneumonia pada balita yang tergolong ke dalam kategori cukup. Sebagian besar ibu (70.2 %) di Desa Jatimukti juga memiliki pengetahuan yang cukup mengenai pneumonia pada balita. Mayoritas ibu memiliki tingkat pengetahuan yang kurang mengenai faktor risiko pneumonia, cara paling mudah mengetahui sesak napas pada anak, tanda bahaya pneumonia, dan pencegahan pneumonia sehingga diperlukan peningkatan pengetahuan mengenai pneumonia, khusunya mengenai hal-hal tersebut.

(2)

v

ABSTRACT

Pneumonia or inflammation of lung parenchyma is the main cause of death of children under five years of age. In Jatinangor, pneumonia was one of health problems. According to data from Jatinangor’s primary health center in 2010, the number of pneumonia case in under-five children in Jatiroke Village was 13, while the target of case findings was 75. In Jatimukti Village, the number of cases was 13 while the target of case findings was 60.

The research objective was to determine the knowledge of mother about pneumonia in under-five children. This descriptive study with cross sectional design was conducted to 161 mothers from Jatiroke Village and 124 mothers from Jatimukti Village. Data was collected using guided interview from February to March 2011.

Conclusion of the research was, the majority of mother (78.9 %) had fair knowledge level of pneumonia in under-five children in Jatiroke. Most mothers (70.2 %) in Jatimukti Village also had fair level of knowledge about pneumonia in under-five children. Majority of mother has poor knowledge about risk factor of pneumonia, main symptom of pneumonia (dyspnea), danger signs of pneumonia, and prevention of pneumonia. Thus, knowledge improvement about pneumonia, especially about things mentioned above, is needed.

Referensi

Dokumen terkait

Purwanto, 2002 Elemen-elemen utama yang signifikan pada jalur pedestriandi penggal jalan ahmadyani, womosobo Mendapatkan alternative solusi konflik kepentingan di jalur

Penghitungan selengkapnya mengenai analisis daya pembeda soal dapat dilihat pada lampiran 15, sedangkan penghitungan secara umum untuk uji validitas, reliabilitas,

PEGADUNGAN I KALI DERES Peta Utara Rt.. PEGADUNGAN II KALI

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Good Corporate Governance berpengaruh terhadap rasio profitabilitas pada perusahaan manufaktur dimana Good Corporate

memberikan keefektifan lebih besar antara penggunaan nebulizer terapi combivent dan terapi bisolvon terhadap peningkatan patensi jalan nafas pada pasien

penduduk di sana telah masuk Islam. mengutus Mu’adz RA ke Yaman seraya bersabda, “Serulah mereka kepada persaksian bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah kecuali

Dalam penelitian ini, digunakan tipe penelitian yang bersifat kualitatif, artinya penelitian tidak hanya memberikan suatu gambaran dan analisa obyek yang menajadi

Tetapi cakupan ANC (K4), linakes dan KF tidak menunjukkan bahwa region IBT lebih rendah dari region lainnya mengapa demikian? PPP adalah kasus komplikasi yang membutuhkan