ARUS DANA
INTERNASIONAL
(
International Fund Flows
)
ARUS DANA
INTERNASIONAL
(
International Fund Flows
)
2
2
ChapterChapter
Keti Purnamasari
Neraca Pembayaran (Balance of Payment)
Ringkasan transaksi pada suatu negara tertentu antar warga domestic dan asing pada suatu
periode tertentu.
Mencerminkan akuntansi dari transaksi
internasional suatu negara pada suatu periode, biasanya selama satu kuartal atau satu tahun. Mencatat transaksi usaha, individu maupun
negara.
Komponen neraca pembayaran yaitu : Neraca berjalan
Neraca Berjalan (
Current Account
)
Mencerminkan ringkasan arus dana antara suatu negara tertentu dengan negara-negara lainyang disebabkan oleh pembelian barang atau jasa,
atau cadangan laba dalam bentuk asset keuangan.
Komponen neraca berjalan :
1. Neraca perdagangan (balance of trade) 2. Neraca jasa (factor income)
Komponen Neraca Berjalan (Current Account)
1. Neraca perdagangan (balance of trade)
Merupakan selisih dari ekspor dan impor.
Ekspor dan impor barang mencerminkan produk yang berwujud, seperti
computer dan pakaian, yang dipindahkan antar negara.
Ekspor dan impor jasa mencerminkan pariwisata dan jasa-jasa lainnya, seperti jasa hukum,asuransi dan konsultasi, yang bersedia untuk pelanggan di negara lain.
Ekspor jasa AS menghasilkan arus masuk dana ke AS, sementara impor jasa
AS menghasilkan arus keluar dana.
Defisit neraca perdagangan berarti nilai barang dan jasa yang diekspor oleh AS lebih sedikit dibandingkan nilai barang dan jasa yang diimpor AS.
2. Neraca jasa (factor income)
Mencerminkan pendapatan (pembayaran bunga dan dividen) yang diterima
investor dari investasi asing dalam bentuk asset keuangan (sekuritas). Karenanya, neraca jasa yang diterima oleh investor AS mencerminkan arus masuk dana ke AS. Neraca jasa yang dibayar oleh AS mencerminkan arus keluar dana dari AS.
3. Transfer pembayaran
Contoh Transaksi Neraca Berjalan
JC Penney membeli stereo yang diproduksi di Indonesia yang akan dijual ditoko-toko ritel AS.
Arus kas keluar AS
Debit Beberapa warga AS membeli cd melalui internet dari perusahaan di Cina. Arus kas
keluar AS
Debit Pemerintah Meksiko membayar perusahaan konsultan AS atas jasa
konsultasi yang diberikan.
Arus kas keluar AS
Kredit Kantor pusat IBM di AS membeli chip computer dari Singapura yang
digunakan IBM untuk dipasang pada komputernya.
Arus kas Wisatawan AS membeli perhiasan di Budapest, Hungaria. Arus kas
keluar AS
Contoh Transaksi Neraca Berjalan
Neraca berjalan dihitung dari selisih total ekspor AS dan penerimaan jasa dengan total impor AS dan pembayaran jas, dengan penyesuaian untuk transfer bersih.
Ekspor dan penerimaan jasa AS mencerminkas arus kas masuk. Impor dan pembayaran jasa mencerminkan arus kas keluar.
Saldo neraca berjalan negatif berarti bahwa perdagangan, pendapatan jasa, dan pembayaran transfer yang dikeluarkan AS lebih besar dari yang diterima selama tahun 2003.
Transaksi Jasa Internasional Investor AS menerima pembayaran dividen dari perusahaan di Prancis atas
saham yang dimilikinya.
Arus kas keluar AS
Kredit Kantor Kas negara AS (US Treasury) mengirim pembayaran bunga ke
perusahaan asuransi Jerman yang membeli obligasi pemerintah AS tahun lalu.
Arus kas keluar AS
Debit Perusahaan Meksiko yang meminjam uang dari bank AS mengirim
pembayaran bunga ke bank tersebut.
Arus kas keluar AS
Neraca Modal
Komponen dari neraca modal adalah
1. Modal asing langsung (direct foreign investment) mencerminkan investasi pada aktiva tetap pada negara asing yang dapat digunakan untuk melakukan operasi usaha. Contoh investasi asing langsung mencakup akuisisi perusahaan asing, pembangunan pabrik baru, atau perluasan pabrik yang telah ada di negara asing.
2. Investasi portofolio mencerminkan transaksi terkait asset keuangan jangka panjang (seperti saham dan obligasi) antar negara yang tidak memengaruhi adanya transfer pengendalian. 3. Komponen neraca modal ketiga terdiri atas investasi modal lain,
Arus Perdagangan Internasional
Beberapa negara lebih tergantung pada
perdagangan dibandingkan dengan negara lain.
Volume perdagangan negara eropa biasanya berkisar antara 30%-40% dari total GDP masing-masing negara, sementara volume perdagangan AS dan jepang di antara 10%-20% dari GDP. Proporsi total impor AS dari berbagai negara
Volume perdagangan terus meningkat
Distribusi Ekspor dan Impor AS
Nilai dolar ekspor AS ke berbagai negara selama tahun 2003 diperlihatkan pada gambar di bawah ini. Jumlah ekspor AS dibulatkan ke dalam angka miliar terdekat. Misalnya, ekspor ke Kanada bernilai $170 miliar.
Proporsi total ekspor AS ke berbagai negara
Sebanyak 24 persen dari total ekspor AS ditujukan ke Kanada, sementara 14 persen ekspor AS ditujukan ke Meksiko.
Proporsi total impor AS dari berbgai negara
Distribusi
Ekspor dan
Kesepakatan Perdagangan
Januari 1988, Amerika Serikat dan Kanada menyepakati suatu fakta perdagangan bebas yang secara bertahap selesai di tahun 1998. Perjanjian ini mengurangi batasan perdagangan pada beberapa produk dan meningkatkan kompetisi global pada sebagian industri.
Desember 1993 perjanjian General Agreement on Triffs and Grade (GATT) yang disepakati oleh 117 negara berisi tentang kesepakatan bea masuk
(tariff) yang lebih rendah di seluruh penjuru dunia.
Perjanjian North American Free Trade Agreement (NAFTA) disepakati,yang berisi penghapusan batasan-batasan perdagangan antara Kanada, Meksiko, dan Amerika Serikat.
Tahun 1990-an
Batasan perdagangan antara negara-negara Eropa dihapuskan. Standarisasi spesifikasi produk di seluruh Eropa .
Digunakannya euro sebagi mata uang tunggal di sebagian besar negara Eropa.
Ketidaksepakatan dalam
Perdagangan
Perusahaan pada suatu negara tidak terkena batasan lingkungan
dan karenanya, dapat berproduksi dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan perusahaan di negara lain.
Perusahaan pada suatu negara tidak terkena undang-undang
tenaga kerja anak dan dapat berproduksi dengan biaya yang lebih rendah dibandingkan perusahaan pada negara lain dengan mengandalkan tenaga kerja anak-anak pada proses produksinya.
Perusahaan pada suatu negara memperoleh izin pemerintah
untuk menyuap pelanggan, besar saat berusaha memperoleh transaksi bisnis pada industri tertentu. Mereka memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan perusahaan di negara lain yang tidak diperkenankan melakukan suap.
Perusahaan pada suatu negara memperoleh subsidi dari
pemerintahnya, selama perusahaan mengekspor produknya. Ekspor produk yang diproduksi dengan bantuan subsidi pemerintah biasanya disebut dumping. Perusahaan dapat menjual produknya dengan harga yang lebih rendah dibandingkan pesaingnya di negara lain.
Perusahaan pada suatu negara menerima potongan pajak khusus
Menggunakan Kurs Mata Uang
Sebagai Suatu Kebijakan
Pada satu waktu tertentu, sekelompok
eksportir dapat menyatakan bahwa mereka
diperlakukan dengan tidak layak serta
melobi
pemerintah
mereka
untuk
menyesuaikan kurs mata uang sehingga
produk ekspor mereka tidak menjadi terlalu
mahal untuk pembeli asing.
Penggunaan Pihak Luar
(
outsourcing)
Outsourcing
mempengaruhi
neraca
perdagangan karena hal ini berarti adanya
pembelian jasa dan negara lain. Bentuk
perdagangan internasional ini membuat
MNC dapat beroperasi dengan biaya yang
lebih
murah.
Namun,
outsourcing
memindahkan lapangan kerja ke negara lain
dan
dikritik
oleh
masyarakat
yang
kehilangan pekerjaan mereka. Beberapa
orang menentang
outsourcing
, namun
sering kali hal tersebut tidak sejaln dengan
apa yang sesungguhnya mereka lakukan.
Menggunakan Kebijakan
Perdagangan Untuk Alasan
Politik
Setiap perjanjian perdagangan internasional
saat ini menarik sejumlah besar protes, yang
memiliki
agenda
tersendiri.
Perdagangan
internasional mungkin tidak menjadi pusat
protes, namun sering kali dianggap sebagai
kemungkinan solusi masalah (paling tidak
untuk pihak yang protes). Meskipun pihak yang
melakukan konsesus mengenai bagaimana
seharusnya bentuk kebijakan perdagangan.
Perbedaan pandangan ini serupa dengan
ketidaksepakatan antarperwakilan pemerintah
saat
melakukan
negoisasi
kebijakan
perdagangan internasional.
Pertentangan dalam Uni Eropa
Pada tahun 2004, sepuluh negara Eropa Timur bersatu dalam Uni Eropa atau UE (European Union-EU). Perusahaan pada sepuluh negara yang tergabung dalam UE tersebut harus mengurangi batasan perdagangan terkait perdagangan antar UE. Namun negara-negara tersebut juga terkena bea masuk UE atas produk yang masuk ke UE. Misalnya, UE mengenakan 75 persen pajak (bea masuk) atas pisang yang diimpor oleh seluruh negara UE. Akibatnya, harga eceran pisang akan meningkat karena pajak ini harus dibayar oleh konsumen. Jenis bea masuk ini telah menimbulkan pertentangan antar negara-negara UE yang biasa mengimpor produk dengan negara UE lainnya.
Faktor Arus Perdagangan
Internasional
Karena perdagangan internasional dapat secara
signifikan memengaruhi perekonomian suat
negara,
maka
penting
untuk
mengidentifikasikan dan mengawasi
faktor-faktor yang memengaruhinya. Faktor-faktor-faktor
yang memiliki pengaruh penting adalah :
Inflasi
Pendapatan nasional
Batasan pemerintah
Dampak Inflasi
Jika inflasi suatu negara meningkat relatif
dibandingkan
negara-negara
rekanan
Dampak Pendapatan Nasional
Jika tingkat pendapatan suatu negara
(pendapatan nasional) meningkat dalam
persentase yang lebih tinggi dibandingkan
dengan negara lain, maka neraca berjalan
akan turun, jika faktor lain tidak berubah.
Ketika pendapatan riil meningkat (setelah
disesuaikan dengan inflasi), maka konsumsi
barang
akan
meningkat.
Persentase
peningkatan konsumsi kemungkinan besar
mencerminkan
peningkatan
permintaan
Dampak Batasan Pemerintah
Pemerintah suatu negara dapat membatasi atau menghalangi impor dari negara lain. Dengan menggunakan batasan tersebut, pemerintah mengacaukan arus perdagangan. Batasan perdagangan yang paling sering digunakan antara lain adalah bea masuk dan kuota.
Bea Masuk dan Kuota
Jika pemerintah suaru negara mengenakan pajak atas barang impor (sering kali disebut bea masuk (tariff), harga barang asing untuk konsumen secara efektif meningkat. Bea masuk yang dikenakan oleh pemerintah AS secara rata-rata lebih rendah dibandingkan dengan pemerintah lain. Namun beberapa industri lebih dilindungi oleh bea masuk dibandingkan dengan industri lain. Produk pakaian dan produk pertanian AS sejak dulu mendapatkan proteksi dari pesaing asing yang lebih banyak melalui bea masuk tinggi atas impor produk tersebut.
Dampak Kurs Mata Uang
Interaksi Antarfaktor
Karena faktor-faktor yang memengaruhi neraca perdagangan saling berinteraksi,pengaruh simultan mereka terhadap neraca perdagangan cukup rumit. Misalnya, saat tingkat inflasi AS menyebabkan neraca berjalan turun, inflasi ini akan menekan nilai
dolar. Karena dolar yang melemah dapat
Memperbaiki Defisit Neraca
Perdagangan
Defisit neraca perdagangan tidak selalu menjadi masalah, karena hal ini memungkinkan konsumen negara tersebut memperoleh manfaat karena produk impor menjadi lebih murah dibandingkan dengan produk domestik. Namun, pembelian
produk impor menyebabkan berpindahnya
Mengapa Lemahnya Mata Uang
Domestik Bukan Solusi yang
Sempurna
Meskipun mata uang domestik suatu negara melemah namun defisit neraca perdagangan tidak selalu dapat terkoreksi karena beberapa alas an.
Tindakan Balasan Pesaing
Jika mata uang suatu negara melemah, harga produk negara tersebut menjadi lebih menarik bagi konsumen asing, dan beberapa perusahaan asing akan menurunkan harga mereka untuk tetap dapat bersaing di negara tersebut.
Dampak Melemahnya Mata Uang Lain
Mata uang suatu negara tidak selalu melemah atas seluruh mata uang lain pada saat yang sama.
Transaksi Internasional yang Telah Diatur Sebelumnya
Beberapa transaksi internasional telah diatur sebelumnya dan tidak dapat diubah segera.
Perdagangan Antar Perusahaan
Beberapa perusahaan membeli barang yang diproduksi anak perusahaannya, yang disebut perdagangan antar perusahaan
Distribusi Investasi Asing
Langsung oleh Perusahaan AS
Beberapa MNC AS akhir-akhir ini telah
Investasi Asing Langsung di AS
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Investasi Asing
Langsung
Perubahan Batasan
Selama tahun 1990-an, beberapa negara
Privatisasi
Beberapa pemerintahan melakukan privatisasi, atau penjualan beberapa usaha mereka pada perusahaan atau investor lain. Privantisasi juga dilakukan di Brasil dan Meksiko, negara-negara Eropa Timur seperti Polandia dan Hungaria, dan pada beberapa wilayah Karibia seperti kepulauan Virgin. Privatisasi mendorong bisnis internasional karena perusahaan asing dapat mengakuisi usaha yang dijual oleh pemerintah setempat.
Potensi Pertumbuhan Ekonomi
Tarif Pajak
Nilai Tukar
Perusahaan cenderung lebih suka melakukan
investasi di negara yang mata uangnya
Faktor-Faktor yang
Mempengaruhi Investasi
Portofolio Internasional
Keinginan investor individu atau institusi untuk melakukan investasi portofolio asing langsung di suatu negara dipengaruhi faktor-faktor berikut :
1. Tarif Pajak atas Bunga atau Dividen. Investor umumnya lebih suka melakukan investasi pada negara yang tarif pajak atas pendapatan bunga atau dividen relatif rendah. Investor akan menilai potensi laba setelah pajak dari investasi pada sekuiritas asing.
2. Tingkat Bunga. Investasi portofolio juga dipengaruhi tingkat bunga. Uang cenderung mengalir ke negara dengan tingkat bunga tinggi, selama mata uang domestik diperkirakan tidak melemah.
3. Kurs Mata Uang. Ketika para investor berinvestasi dalam sekuritas di negara asing, tingkat pengembalian mereka dipengaruhi oleh perubahan nilai sekuiritas dan perubahan nilai tukar dari satuan mata uang sekuritas tersebut. Jika mata uang negara setempat diperkirakan akan menguat, investor asing mungkin akan berinvestasi dalam sekuritas negara tersebut untuk mendapatkan manfaat dari pergerakan kurs. Sebaliknya, jika mata uang negara setempat diperkirakan melemah, investor asing mungkin akan membeli sekuritas di negara lain.