• Tidak ada hasil yang ditemukan

PENGKAJIAN KEPERAWATAN ASSESSMENT IN NURSING PROCESS

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "PENGKAJIAN KEPERAWATAN ASSESSMENT IN NURSING PROCESS"

Copied!
7
0
0

Teks penuh

(1)

PENGKAJIAN KEPERAWATAN ASSESSMENT IN NURSING

PROCESS

(2)

PENGKAJIAN KEPERAWATAN A Assessment t In I Nursing N i Process P By: Edi Purwanto

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG 1

2

Assessment..

3

Learning Objectives 1. 1 2. 3 3. 4.

Sources for Data Types of Data T Types off Assessments A t Organization of Data

4

Assessment.. • Pada dasarnya tujuan pengkajian adalah mengumpulkan data objektif dan subjektif dari klien. Adapun data yang terkumpul mencakup klien, keluarga, masyarakat, lingkungan, atau k b d kebudayaan. (M Farland (Mc F l d & mc Farlane, F l 1997) • Pengkajian adalah tahap awal dari proses keperawatan dan merupakan satu proses yang sistematis dalam pengumpulan data dari berbagai sumber data untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi status kesehatan klien (Lyer et al al.., 1996)) 1996

5

Tujuan : (Taylor, 1996) • Menentukan diagnosa keperawatan • Menentukan perencanaan keperawatan yang di berikan • Mengevaluasi asuhan keperawatan yang sudah di berikan • Menentukan perawatan tahap lanjut

6

• Pengkajian g j merupakan p tahap pp pertama dalam proses asuhan keperawatan Æ penentu keberhasilan • Pengkajian P k ji tidak id k h hanya dil dilakukan k k oleh l hd dokter k

• Komponen p dasar yyangg harus dimiliki perawat dalam pengkajian : (Taylor, 1996) 1. Pemeriksaan Fisik 2. Kebutuhan Dasar Manusia 3. Patofisiologi Penyakit 7

Etika pengkajian keperawatan : • Dilakukan dengan sebenar-benarnya • Menjaga privasi klien saat pengkajian • Data pengkajian yang di peroleh merupakan data yang harus dilindungi kerahasiannya. Hanya boleh ketahui petugas kesehatan d pasien. dan i • Jika digunakan untuk pendidikan, maka identitas pasien disamarkan. Dengan menuliskan inisial nama pasien dan data rekam k medis. di Contoh C t h : Tn. T P dengn d N RM No. 01042xxx

8

• Pengkajian dimulai sejak klien masuk ke rumah sakit (initial assessment), t) selama l kli klien di dirawat t secara terus-menerus (ongoing assessment), serta pengkajian ulang g untuk menambah,, mengevaluasi/melengkapi data (reassessment). assessment) 9

(3)

PENGKAJIAN KEPERAWATAN Fokus pada kebutuhan dasar manusia : oksigenasi, nutrisi, eliminasi (terwujud dalam klasifikasi kelas diagnosa NANDA))

Data dasar

Data dasar dan data fokus

Hasil pengkajian medis melengkapi pengkajian keperawatan

Hasil pengkajian keperawatan melengkapi pengkajian medis

10

Sources for Data • The primary source for information is the client. • Secondary sources include the client’s family, y reports, p test results, information in current and past medical records, records and discussions with other health care workers. 11

Types of Assessments Terdiri dari 2 komponen : 1. Data Dasar : identitas, status kesehatan ((riwayat y kesehatan lalu,, riwayat y kejadian j penyakit/penyakit sekarang, riwayat kesehatan keluarga, terapi sebelumnya, konsultasi medis yang diberikan) 2. Data Fokus : respon khusus pasien terhadap k b h dasar kebutuhan d manusia i

12

COMPARISON OF DATA BASE AND FOCUS ASSESSMENTS DATA BASE ASSESSMENT

FOCUS ASSESSMENT

Diperoleh p p pada masuk

Disusun seluruh p perawatan berikutnya y

Terdiri dari pertanyaan yang telah ditentukan dan sistematis pemeriksaan head-to-toe

Terdiri dari pertanyaan terstruktur dan pengumpulan penilaian fisik

Dilakukan sekali

Dilakukan berulang setiap shift atau lebih sering

Menunjukkan masalah yang mungkin

Menegaskan masalah selanjutnya

Temuan didokumentasikan pada formulir penilaian masuk

Temuan didokumentasikan di daftar atau di catatan perkembangan

Memakan waktu, mungkin memakan waktu 1 jam atau lebih

(4)

Kebutuhan volume, luas komprehensif data

Mengumpulkan data yang terbatas

Menyediakan luas untuk perbandingan masa depan

Menambah kedalaman ke dasar data awal

Mencerminkan kondisi klien memasuki sistem perawatan kesehatan

Menyediakan tren perbandingan untuk mengevaluasi respons klien terhadap pengobatan

13

Type of data Data Subyektif Di dapatkan d tk dari d i kli klien Melalui proses interaksi/komunikasi dg px maupun keluaga px maupun tenaga kesehatan lainnya

Data Obyektif Di observasi b id dan di diukur k perawat Melalui pemeriksaan fisik : inspeksi, palpasi, perkusi, auskultasi

14

Contoh..

15

Stop, Think, and Respond Manakah dari berikut ini merupakan data yang y obyektif? A. tingkat nyeri klien sebagai 8 pada skala 0 to10, dengan 10 menjadi yang paling sakit yang pernah ia

berpengalaman. B. Klien memiliki bekas luka insisi di kanan bawah kuadran dari perut. perut C. Klien mengatakan dia tidur sangat baik dan merasa beristirahat. D. Tekanan darah klien adalah 165/86 mm Hg. E. Denyut jantung tidak teratur klien. 16

Organization g of Data • Interpreting p g data is easier if information is organized. • Organization involves grouping related i f information. ti • Nurses organize assessment data in much the same way. way Using knowledge and past experiences, they cluster related data. • Data organized into small groups is more easy to analyze and takes on more significance than when the nurse considers each fact separately or examines the entire group at once. 17

Organization g of Data ASSESSMENT FINDINGS • Lassitude; distended abdomen; dry, hard stool passed with difficulty; fever; weak cough; thick sputum RELATED CLUSTERS • Lassitude, fever • Weak cough, cough thick sputum • Distended abdomen; dry, hard stool passed with difficulty 18

Format Pengkajian Keperawatan 1. 14 Pola fungsi Gordon : pola makan, pola kebersihan diri, dst 2. Head to toe : kepala p sampai p jjari kaki 3. Per sistem (B1= breath, B2= blood, B3= brain, B4= bladder, B5= bowel, B6= bone)

19

Karakteristik Data 1. Lengkap : detail dan menyeluruh 1 2. Akurat : data tepat sesuai pengukuran 3. Nyata : data benar-benar di peroleh dari pengukuran buka data siluman 4. Relevan : data nyambung dengan diagnosa keperawatan yang akan dilakukan 20

(5)

Metode Pulta Komunikasi ... verbal non verbal Observasi • • Sight Smell : : • Hearing :

kelainan fisik. fisik faeces, urine, alkohol, obat. tekanan darah, heart rate... 21

Pemeriksaan Fisik • Atau pengkajian fisik ada 4 : • Inspeksi. I k i • Phalpasi. • Perkusi. • Auscultasi Auscultasi.

22

Inspeksi • Dengan indera penglihatan, pendengaran, penciuman. penciuman • Ukuran, bentuk, warna, posisi, k i ti kesimetrisan. • Bandingkan dengan yang normal.

23

Phalpasi • Dengan indera peraba. • Temperatur, T t tugor, t b t k kelembaban, bentuk, k l b b vibrasi, ukuran. • Lingkungan kondusif, nyaman dan santai. • Tangan g kering, g, kuku p pendek. • Bagian yang nyeri terakhir. 24

Perkusi • Dengan mengetuk, membandingkan kanan dan kiri. • Identifikasi ukuran, lokasi, konsistensi jaringan. • Sonor, redup, hypersonor. Auskultasi g suara dengan g stetoskope. p • Mendengarkan 25

Adapun hal-hal yang perlu diperhatikan selama pengkajian antara lain: • Memahami secara keseluruhan situasi yang sedang dihadapi oleh klien dengan cara memperhatikan kondisi fisik, psikologi, emosi, sosialkultural, dan spiritual yg bisa mempengaruhi status kesehatannya. •

Mengumpulkan semua informasi yang bersangkutan dengan masa lalu, lalu saat ini bahkan bahkan sesuatu yang berpotensi menjadi masalah bagi klien guna membuat suatu database yang lengkap. Data yang terkumpul berasal dari perawat perawat-klien klien selama berinteraksi dan sumber yang lain. (Gordon, 1987;1994)

26

Validasi data • Perawat memvalidasi data yang ada secara akurat yang dilakukan bersama klien/keluarga dan atau masyarakat. masyarakat • Validasi tersebut dilaksanakan denga

mengajukan pertanyaan dan pernyataan yang reflektif kepada klien/keluarga tentang kejelasan interpretasi data. data

27

Critical Thinking Question • Assessment Are the data complete? • What other data do I need? • What are some possible sources of those data? • What assumptions or biases do I have in this

(6)

situation? • What Wh iis the h client’s li ’ point i off view? i ? • Are there other points of view? 28

Masalah assessment • • • • • • • •

Ketidakmampuan mengorganisir data. Kehilangan data. Data tidak relevan relevan. Duplikasi. Mi Mispersepsi. i Tidak lengkap. Interpretasi data yang keliru. Kegagalan pengambilan data dasar. 29

• The p principal p g goal of education is to create men and women . . .who have minds which can be critical, can verify, and d nott acceptt everything thi th they are offered. Jean Piaget • The most important thing in communication is TO HEAR WHAT ISN ISN’T T BEING SAID. Peter Drucker 30

TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAAT….

(7)

Referensi

Dokumen terkait

Pengambilan sampel yang tidak mencukupi dikarenakan waktu proses produksi yang lama, pekerja harus menyelesaikan produksi untuk produk lain selain pintu triplek

4.. Histogram adalah grafik yang digambarkan berdasarkan data yang sudah disusun dalam tabel distribusi frekuensi. Grafik tersebut berupa persegi panjang yang saling berimpit pada

Kita akan menjadi malas jika tidak bersukan dengan cergas.. Kecergasan sewaktu bersukan dapat

 Peserta didik berdiskusi atau melakukan kegiatan secara berkelompok untuk mengidentifikasi dan menganalisis ragam informasi yang diperoleh, kemudian dijadikan bahan

mengatasi kelemahan tersebut, di antaranya melalui pelatihan permainan tradisional eduka- tif bagi orang tua yang dikembangkan dan di rekomendasikan, mengigat hasil

Seperti halnya pada hasil penelitian ini yang menunjukkan bahwa aksesi Bogor 80-II-5 dan Medan yang memiliki cabang produktif lebih banyak dibandingkan aksesi lainnya ternyata

Salah usaha mempertahankan hubungan baik tersebut yaitu dengan adanya pembentukan dan pemeliharaan citra baik organisasi di mata publik, yaitu agar publik tetap percaya dan

Tipe penelitian yang digunakan dalam penelitian skripsi ini adalah penelitian yuridis normatif, yaitu penelitian hukum yang ditinjau dari peraturan perundang- undangan yang