• Tidak ada hasil yang ditemukan

SEJARAH LAUTAN 9/17/2012. Teori Pembentukan. Dasar Teori Big Bang. 3 pengamatan mendukung Teori Big Bang

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "SEJARAH LAUTAN 9/17/2012. Teori Pembentukan. Dasar Teori Big Bang. 3 pengamatan mendukung Teori Big Bang"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

SEJARAH LAUTAN

Eko Efendi BDI 207 1

Eko Efendi BDI 207 2

Teori Pembentukan

Teori “Big Bang”, paling banyak diterima para astronomi.

•Teori diusulkan pada dekade tahun 1920 dan 1930. •Dengan dasar sifat-sifat fisik

alam, alam terbentuk antara 12 dan 15 milyar tahun lalu. •Teori “Big Bang” ledakan

materi ukuran sangat-sangat kecil dan padat.

Eko Efendi BDI 207 3

Dasar Teori “Big Bang”

3 pengamatan mendukung Teori “Big Bang”

oPengamatan 1929, jarak galaksi menjauh dari bumi. oTahun 1948, George Gamow prediksi “deteksi level

radiasi microwave sisa dari Big Bang”

(2)

Eko Efendi BDI 207 4

Pengamatan Kedua

•Terkait dengan kelimpahan unsur-unsur kimiawi benda angkasa.

Model Big Bang memprediksi kira-kira 75% Hidrogen (H), 25% Helium (He), dan sebagian kecil unsur-unsur lebih berat.

•Walaupun sangat tergantung pada kondisi awal benda angkasa yang sulit dihitung secara tepat, umumnya komposisi mencapai 3/4 Hidrogen and 1/4 Helium, termasuk sejumlah kecil unsur-unsur berat.

Eko Efendi BDI 207 5

Pembentukan Tata Surya

Eko Efendi BDI 207 6

Awal Pembentukan Matahari

Didasarkan teori “gravitational collapse” atau teori “nebular” atau teori “dust-cloud” (terjadi dalam puluhan juta tahun pada 4,6 milyar tahun lalu)

A. Ruang angkasa yang mengandung sejumlah gas (hydrogen dan helium) membentuk awan (nebula)

B. Awan berkontraksi dan membentuk cakram, kontraksi 99% massanya di pusat dan sisanya memutar berlawanan arah jarum jam membentuk piringan mendatar.

C. Saat cakram berputar, terjadi turbulensi yang menyebabkan pemadatan piringan ke arah eddies tubular kecil. Kondisi terus membesar saat bersamaan

(3)

Eko Efendi BDI 207 7

Awal Pembentukan Matahari

•D. Protoplanet terus membesar membentuk planet dalam tata surya

Matahari membesar dan menarik sebagian besar massanya. Saat proses akumulasi ini terjadi, suhu dan tekanan menyebabkan permulaan fusi termonuklir yang menyediakan sumber energi di kehidupan bumi.

Saat akresi panas planetesimal, unsur-unsur kaya besi akan memadat lebih dahulu, membentuk inti (inti bagian dalam dan luar).

Selanjutnya silikat berdensitas rendah memadat dan menyatu membentuk mantel dan kerak. Pemisahan lanjut kerak karena output energi dari peluruhan radioaktif dalam bumi.

Eko Efendi BDI 207 8

Penyatuan awan gas dan debu

Eko Efendi BDI 207 9

Kondensasi Protomatahari dan

Protoplanet

(4)

Eko Efendi BDI 207 10

Pembentukan Bumi

Diduga Bumi berevolusi dari kecil hingga sebesar sekarang, sehingga tidak bisa mempertahankan atmosfir awalnya. BUKTINYA:

• Komposisi atmosfir bumi berbeda dibanding dengan atmosfir planet lain, dan komposisi kosmik

• Senyawa „rare gases’ atmosfir bumi sekitar 10-10 - 10-6 atmosfir

kosmik

• Gas He dan H di (Surya dan Planet2 besar) relatif > planet2 dalam. Artinya, planet2 dalam kehilangan senyawa2 gas tersebut lebih banyak

Bukti2 ini menunjukkan bahwa atmosfir bumi berasal dari sumber lain

Eko Efendi BDI 207 11

Awal Pembentukan Atmosfir (1)

Kegiatan vulkanik diduga menjadi sumber utama pembentukan atmosfir awal.

Emisi gas: H2O, CO2, N2, SO2, SO3, H2, dan Cl2 terjadi dalam jumlah yang sangat besar (gas O2 tidak ada)

Pada saat yang bersamaan lahar padat juga membentuk daratan dengan laju 1-3 km2 per tahun

Dominasi gas di atmosfir awal adalah CO2 adalah mirip dengan yang ditemui di planet Venus dan Mars

Eko Efendi BDI 207 12

Awal Pembentukan Atmosfir (2)

Bagaimana dari atmosfir dengan dominasi CO2 BISA BERUBAH

menjadi atmosfir sekarang (dominasi N2 - O2)

?

Ini merupakan pertanyaan inti tentang teori

evolusi atmosfir bumi

(5)

Eko Efendi BDI 207 13

Awal Pembentukan Atmosfir (3)

Dari mana asal gas O2 tersebut, dan bagaimana CO2 bisa menghilang dari atmosfir bumi?

Pada atmosfir awal diduga Oksigen ada karena penguraian senyawa H2O oleh sinar uv, seperti H2O + uv H + OH

H + OH + uv 2H2 + O

O + O O2

Eko Efendi BDI 207 14

Awal Pembentukan Atmosfir (4)

Proses awal tersebut akan menghasilkan kosentrasi O2 sekitar 10-4 dari kandungan O2 di atmosfir kini

Tapi ini sangat sedikit

Kemungkinan lain dari meningkatnya O2 hanya dari proses fotosintesis, yaitu

6H2O + 6CO2 + uv C6H12O6 + 6O2

O2 ini akan teroksidasi oleh lingkungan sekeliling Hanya jika produksi > konsumsi O2 itu bisa ber +

Eko Efendi BDI 207 15

Awal Pembentukan Atmosfir (5)

Begitu kosentrasi O2 mencapai 10 % dari kandungan O2 di atmosfir kini

(6)

Eko Efendi BDI 207 16

Awal Pembentukan Lautan (1)

Proses pembentukan Lautan erat kaitanya dengan evolusi atmosfir

Ini disebabkan karena posisi bumi terhadap matahari yang unik, sehingga mempunyai tekanan dan suhu tertentu, yang menyebabkan H2O dapat hadir di alam dalam bentuk cair

Di suhu dan tekanan tinggi (seperti di Venus), H2O hanya hadir dalam bentuk uap.

Di suhu dan tekanan rendah (seperti di Mars), H2O juga tidak dapat hadir dalam bentuk cair.

Eko Efendi BDI 207 17

Awal Pembentukan Lautan (2)

Darimana air itu berasal ??

Diduga ini berasal dari proses kristalisasi dari magma yang membeku menjadi batuan. Volumenya

diperkirakan sebanyak dengan volume lautan yang sekarang ini.

Dari mata air panas yang disemburkan oleh sumber air panas dan vulkanik, diperkirakan diperlukan hanya sekitar 1 % dari jumlah tersebut masuk menjadi air tanah dan lautan. Waktu yang diperlukan sekitar 4 x 109 tahun

Eko Efendi BDI 207 18

•As a result of density stratification, water for the oceans is outgassed from inside Earth

(7)

Eko Efendi BDI 207 19

Awal Pembentukan Lautan (3)

Umur cekungan lautan relatif muda dibanding dengan umur bumi (4.6m tahun)

Sedimen di cekungan laut berumur 190jt tahun. 50 % berumur < 75jt tahun

Janin lautan diduga berada di Laut Merah dan Teluk Aden yang mulai terbentuk sekitar 20jt tahun

Eko Efendi BDI 207 20

Continental Drift

Continental drift salah satu gagasan tentang

tektonik yang diusulkan akhir abad 19 dan awal

abad 20.

Alfred Wegener (1915): benua satu daratan

“Pangea”

Akibat rotasi bumi Pangea terpisah “Lurasia”

(bagian utara) dan “Gondwanaland” (bagian

selatan)

Teori ini masih menjadi catatan dalam bidang

geologi

I. Continental Drift

•Theory proposed by Alfred Wegener •1912

•“super-continent” named Pangaea •Continents drifted across oceans •No evidence for

(8)

A. Pangaea

• 240 mya • Evidence:

1. puzzle like fit of continents 2. Fossils 3. Glacial deposits 4. Mountain belts

B. Separation of Pangaea

• 2 land masses 1. Laurasia 2. Gondwana

• Rift forms to create the Atlantic Ocean

II. Plate tectonics

• Various plates comprise ocean floor and land masses • Seven major plates

1. Pacific 2. African 3. Antarctic 4. Indian-Australian 5. Eurasian 6. N. American 7. S. American • Plates in motion

(9)

Plate Boundaries

There are 3 types of Plate Boundaries:

1.

Convergent

2.

Divergent

3.

Transform

1. Convergent

Colliding

a. Oceanic-oceanic: subduction

occurs, earthquakes occur due to friction, deep trenches form, subducting plate melts and magma rises to surface (volcano)

b. Oceanic-continental: ocean

plate subducts under continental, forms trench, earthquakes and volcanoes

c. Continental-continental: friction

causes rocks to bend, fold, mountain chains form

2. Divergent

Moving in opposite directions

Causes sea floor spreading

Growth of the plates

Forms ridges

(10)

3. Transform

Plates sliding past each other

Occur at regions between ridge

sediments with motion in

opposite directions

Forms faults

Cause friction and earthquakes

B. Hot spots

Hot, solid rock rises to the hot spot from greater depths. Due to the lower pressure at the shallower depth, the rock begins to melt, forming magma. The magma rises through the Pacific Plate to supply the active volcanoes. The older islands were once located above the stationary hot spot but were carried away as the Pacific Plate drifted to the northwest.

Other places which earthquakes and volcanoes occur (not always at plate boundaries)

Huge chamber of melted rock deep within mantle

C. Other changes

1. Seamounts - Volcanic islands which have sunk below the surface

2. Trenches – dip in the ocean floor from plates colliding 3. Ridges – rises in the ocean floor from plates colliding

(11)

D. Driving forces for these changes

•Thermal convection hypothesis

High temperature from the core heats the mantle; decreased density causes movement closer to the crust (lower density above is heated and starts moving due to heat below); circular motion occurs called thermal convection cells

III. SC Ocean Basin Changes

• Coastline is thought to have moved over time A.

Blue ridge region may once have been a

coast; piedmont an island

B.

Ice age – coast line 100 miles out from

Charleston, sea level falls, higher salinity

C.

Non-ice-age – coast line at boundary of

Sandhills and Piedmont, sea level rises, lower

salinity

D.

Evidence – marine fossils and land fossils

(12)

Eko Efendi BDI 207 34

Covenction Cells

Teori baru ttg gaya penyebab Continental Drift:

oGerakan memutar di mantel bumi, akibat pemanasan material oleh radioaktive bumi.

oGerakan menghasilkan gunung, palung laut (trench), perluasan dasar laut, pusat-pusat sebaran, dan zona subduksi (subduction zones)

Eko Efendi BDI 207 35

Eko Efendi BDI 207 36

Teori

Pemanasan material dalam bumi yang lebur

menimbulkan suatu aliran. Jika aliran lapisan

bergerak ke atas mencapai litosfir, aliran

membelok di bawah lapisan tersebut dan

selanjutnya mengalami pendinginan. Material

dingin menjadi pekat dan menurun ke arah

pusat bumi. Selanjutnya material terangkat

kembali ke atas karena proses pemanasan

(13)

Eko Efendi BDI 207 37

Gerakan Convection Cell

Terbentuk gunung api (menembus litosfir) Terbentuk gerakan lateral (bergerak di bawah

litosfir)

Eko Efendi BDI 207 38

Bukti Gerakan Kerak Bumi

Adanya gradien panas dari parit laut (mid-ocean

ridge)

Dasar laut di bawah lapisan sediment: bukan

berupa granite seperti umumnya di daratan

Ketebalan sedimen di kerak muda dekat parit laut

lebih tipis dibandingkan sedimen di kerak tua

Hasil interpretasi medan magnetik bumi

(misalnya pola sama dengan bentuk parit bumi)

(14)

Eko Efendi BDI 207 40

Pengertian Plate Tectonic

Teori geologi dikembangkan untuk menerangkan

kejadian gerakan kerak bumi berskala luas.

Teori ini mencakup dan menggantikan teori lama

continental drift (pertengahan awal abad 20) dan

konsep seafloor spreading selama dekade 1960.

continental drift (keberadaan satu daratan

benua).

seafloor spreading (pergerakan lateral).

Eko Efendi BDI 207 41

Permulaan Plate Tektonik

Continental drift bergerak lambat tapi pasti dalam skala waktu 10-100 million years.

•Kerak bumi tipis (tebal 10 km di daratan, < 10 km di laut). Kerak dan mantel jadi bagian lithosphere (tebal 50-100 km dan terpisah sebagai lempeng besar di atas aesthenosphere.

Aesthenosphere relatif lembek karena panas dari peluruhan radioaktif (khususnya, isotop radioaktif unsur ringan, Al dan Mg. Sumber panas ini kecil (1/6000 energy matahari di permukaan bumi), namun cukup membuat kondisinya lembek karena sifat batuan bumi.

Eko Efendi BDI 207 42

(15)

Eko Efendi BDI 207 43

Plate Tectonic

Ada 7 lempeng utama:

Lempeng Pasifik, Lempeng Eurasia, Lempeng Afrika, Lempeng Australia, lempeng Amerika Utara, Lempeng Amerika Selatan dan Lempeng Antartika).

Sejumlah lempeng kecil:

lepas Amerika Selatan dan Tengah, Laut Tengah, Hindia Timur (East Indies), sepanjang Amerika barat laut, Filipina.

Eko Efendi BDI 207 44

Eko Efendi BDI 207 45

Batas Lempeng

•Lempeng bagian litosfir berupa kerak benua/laut atau kepingan-kepingan. •Batas lempeng trenches,

ridges dan faults.

•Arah gerakan: menjauh (ridges); menyatu (trenches); sejajar

(16)

Eko Efendi BDI 207 46

Eko Efendi BDI 207 47

(17)

Eko Efendi BDI 207 49

Rift Zone

Gerakan tektonik dari dua lempeng bergerak

memisah, lelehan batu naik ke permukaan,

mendingin dan membeku (padat).

Rift Zone, lokasi batuan terbentuk dari

pembekuan batuan magma. Apabila batuan

muda dari lava muncul, batuan ini akan

mengeras akan dideposit pada batuan magma

yang sudah mengeras sebelumnya.

Rift zone utama: mid-oceanic ridges dan rise

Eko Efendi BDI 207 50

•Zona Subduksi, dimana dua lempeng kerak berbeturan, yang menimbulkan satu lempeng turun di bawah lempeng lainnya

•Dapat meningkatkan aktivitas gunung api:

oKarena pemanasan di dalam mantel, terjadi pengeluaran air dan

menyebabkan batuan di atasnya meleleh.

oLelehan magma menjadi lebih ringan dari batuan sekitarnya dan bergerak ke permukaan jika berada di ruang magma.

oLetusan terjadi jika magma ke permukaan berulang kali tertumpuk

di atas lempeng.

Subduction Zone

(18)

Eko Efendi BDI 207 52

Hot Spot

Akibat pergeseran kerak bumi dapat terbentuk island arch (gugusan/rakaian pulau gunung).

Gugusan pulau gunung berasal dari satu sumber magma, secara berulang-ulang akibat pergeseran bagian lapisan litosfer, dimana endapan berada.

Eko Efendi BDI 207 53

TUGAS I IS NOW AVAILABLE

Referensi

Dokumen terkait

Program Acara Trans TV dalam, ³ Janji Suci Raffi dan Gigi ´ cenderung menampilkan gaya hidup dan perilaku selebritis dalam kehidupan kelas atas, menjadi cermin budaya

Aktifitas tubuh atau kegiatan tubuh dapat mempengaruhi pertumbuhan apabila dilakukan dalam jangka waktu yang lama2. Hal ini dapat dilihat pada pertumbuhan otot seorang binaragawan

Melihat kondisi yang seperti ini, maka pihak dari pengelola Salwa House Kafe harus melakukan evaluasi dan inovasi baru yang harus diperbaiki untuk diberikan

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, diperoleh kondisi paling baik untuk minyak pirolisis 1 (MP1) pada kecepatan pengadukan 150 rpm dengan rasio perbandingan

Hasil dapatan kajian itu telah menunjukkan bahawa kewujudan masalah dalam aspek yang dikaji iaitu masalah pembelajaran, masalah kurang mahir dalam Bahasa Inggeris, masalah

Joskus maahanmuuttajatausta voi kuitenkin olla erityisten asiakasryhmien parissa työskennellessä tietynlainen rasite: ”(…) huonopuoli siinä oli se että ihmiset

Hal ini berarti bahwa anak yang memiliki konsep diri positif memilik karakteristik, antara lain: yakin akan kemampuan sendiri, mampu menerima penghargaan dan kesalahan

Document Management System (DMS) adalah koleksi dokumen digital tersusun secara sistematis dan konsisten yang dapat dipergunakan untuk menyimpan dokumen secara