KEMENTERIAN KEUANGAN REPUBLIK INDONESIA
DIREKTORAT JENDERAL PERBENDAHARAAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN
NOMOR PER- 70 /PB/2011 TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN NOMOR PER-7/PB/2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN
PEMINDAHBUKUANITRANSFER SURAT PERINTAH PENCAIRAN DANA (SP2D) DENGAN LAMPIRAN LEBIH DARI100 (SERATUS) REKENING PENERIMA
Menimbang
Mengingat
Menetapkan
DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN,
a. bahwa penyaluran dana Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima perlu dilakukan secara sederhana, cepat, transparan, dan akuntabel;
b. bahwa dalam rangka mewujudkan penyaluran dana sebagaimana dimaksud dalam huruf a, dipandang perlu melakukan perubahan terhadap petunjuk pelaksanaan pemindahbukuan/transfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima; c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud dalam huruf a
dan huruf b, perlu menetapkan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan tentang Perubahan Atas Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-7/PB/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemindahbukuan/Transfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima;
Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-7/PB/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan PemindahbukuanlTransfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima;
MEMUTUSKAN:
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN TENTANG
PERUBAHAN ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL
PERBENDAHARAAN NOMOR PER-7/PB/2011 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMINDAHBUKUANITRANSFER SURAT PERINTAH PENCAIRAN DANA (SP2D) DENGAN LAMPIRAN LEBIH DARI 100 (SERATUS) REKENING PENERIMA.
Pasall
Beberapa ketentuan dalam Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-7/PB/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemindahbukuan/ Transfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima diubah sebagai berikut:
1. Ketentuan Pasal 3 ayat (1) dan ayat (3) diubah, dan ayat (2) dan ayat (4) dihapus, sehingga Pasal 3 berbunyi sebagai berikut:
Pasal3
(1) Pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima dilaksanakan pada tanggal yang sama dengan tanggal SP2D dan dilakukan dalam waktu:
a. Paling lama 2 (dua) jam setelah SP2D diterima oleh BO I Mitra Kerja KPPN; atau
b. Sesuai ketentuan sebagaimana diatur dalam Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-14/PB/20 10 tentang Petunjuk Pelaksanaan Penyaluran Dana Melalui Bank Operasional I Mitra Kerja Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara.
(2) Dihapus
(3) Dalam hal BO I tidak dapat melaksanakan pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima sebagaimana dimaksud pada ayat (1), pelaksanaan pemindahbukuan/transfer SP2D-nya dilaksanakan sesuai dengan Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
(4) Dihapus
2. Ketentuan Pasal 4 ayat (1) sampai dengan ayat (6) diubah dan ditambah 1 (satu) ayat yakni ayat (7), sehingga Pasal 4 berbunyi sebagai berikut:
Pasal 4
(1) Pada setiap awal tahun anggaran, KPPN berkoordinasi dengan
80
I mitra kerjanya untuk mendapatkan kepastian atas kemampuan80
I dalam melaksanakan pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1).(2) BO I menyampaikan Surat Pernyataan atas kemampuan sebagaimana dimaksud pada ayat (1) ke KPPN dengan tembusan ke Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan.
(3) Dalam hal BO I menyatakan mampu melaksanakan pemindahbukuan/ transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1), Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan tidak perlu menerbitkan Ketetapan.
(4) Dalam hal BO I menyatakan tidak mampu melaksanakan pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima sebagaimana dimaksud dalam Pasal 3 ayat (1), Kepala KPPN menyampaikan surat permintaan kepada Pimpinan
80
I agar mengajukan permohonan dispensasi pelaksanaan pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima kepada Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan dengan dilampiri kerangka waktu penyelesaian pemindahbukuan/transfer SP2D.(5) Berdasarkan permohonan dispensasi dari
80
I sebagaimana dimaksud pada ayat (4), Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan menetapkan batas waktu penyelesaian pemindahbukuan/transfer SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima dalam Ketetapan Kepala Kantor Wi/ayah(6) Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan sebagaimana dimaksud pada ayat (5) memuat antara lain:
a. Kewajiban BO I untuk melakukan pemindahbukuan/transfer SP2D kepada rekening yang berhak berdasarkan Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan paling lambat pada akhir hari kerja berkenaan.
b. Kewajiban BO I untuk melakukan pemindahbukuan/transfer sisa dana yang ada di RPKBUN KPPN ke RPK-BUN-P paling cepat puku116.30 waktu setempat dan paling lambat puku117.30 WIB. c. Tahapan waktu pelaksanaan penyaluran dana SP2D.
(7) Format Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan sebagaimana dimaksud pad a ayat (5) adalah sebagaimana ditetapkan dalam Lampiran Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini.
3. Diantara BAB V dan BAB VI disisipkan 1 (satu) BAB yakni BAB VA, sehingga berbunyi sebagai berikut:
BAB VA
KETENTUAN LAIN-LAIN Pasal5a
Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan yang telah diterbitkan sebelum berlakunya Peraturan Direktur Jenderal
Perbendaharaan ini agar disesuaikan dengan ketentuan dalam Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini.
Pasalll
Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan ini mulai berlaku pad a tanggal ditetapkan. Ditetapkan di Jakarta padatanggal 24 Oktober
-
-
..•. /'/~....----
-'7DI~EKTUR JENDERAL,"\
,~ \- ?\liJ,J)
~A9US SUPRIJANTO_I.
,NIP 19530814 197507 1 001 2011LAMPI RAN
PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERBENDAHARAAN
NOMOR PER- 70 /PB/2011 TENTANG PERUBAHAN
ATAS PERATURAN DIREKTUR JENDERAL
PERBENDAHARAAN NOMOR PER-7/PB/2011 TENTANG
PETUNJUK PELAKSANAAN PEMINDAHBUKUAN/
TRANSFER SURAT PERINTAH PENCAIRAN DANA (SP2D)
DENGAN LAMPIRAN LEBIH DARI 100 (SERATUS)
REKENING PENERIMA <KOP SURAT> Nomor Lampiran Hal Yth. 1. KepalaKPPN .
2. Pimpinan Cabang Bank Selaku
BO I Mitra Kerja KPPN .
di. .
Tanggal, bulan, tahun
Dalam rangka pelaksanaan pemindahbukuan/transfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima yang diterbitkan
KPPN dan dengan memperhatikan:
a. Kontrak Kerja antara Direktorat Jenderal Perbendaharaan dengan BO I Nomor .
tanggal. .
b. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-14/PB/201 0 tentang Pelaksanaan Penyaluran Dana Melalui Bank Operasional I Mitra Kerja Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara;
c. Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-7/PB/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemindahbukuan/Transfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER- ./PB/2011;
dengan ini kami sampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Pemindahbukuan/transfer atas dana SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima, meliputi SP2D yang dananya dipindahbukukan/ditransfer langsung oleh BO I dan tidak dalam rangka pembayaran gaji.
2. Pemindahbukuan/transfer atas dana SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima dilakukan dengan ketentuan sebagai berikut:
a. BO I melaksanakan pemindahbukuan/transfer dana SP2D kepada rekening yang berhak berdasarkan tahapan waktu pelaksanaan penyaluran dana SP2D sebagaimana dimaksud dalam Ketetapan Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi ini, dan paling lambat pad a akhir hari kerja berkenaan.
1) SP2D dengan lampiran rekening penerima 101 s.d , dananya dipindahbukukan/ditransfer melalui BI RTGS/SKN BIIOver Booking ke rekening yang berhak paling lambat jam setelah SP2D diterima;
2) SP2D dengan lampiran rekening penerima s.d , dananya dipindahbukukan/ditransfer melalui BI RTGS/SKN BIIOver Booking ke rekening yang berhak paling lambat jam setelah SP2D diterima;
3. KPPN menyampaikan SP2D dengan lampiran lebih dari 100 (seratus) rekening penerima dengan mempertimbangkan tahapan waktu pemindahbukuan/transfer sebagaimana dimaksud pada angka 2 huruf c.
4. Dalam hal terdapat sanksi denda, agar dilaksanakan dengan berpedoman pada Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-7/PB/2011 tentang Petunjuk Pelaksanaan PemindahbukuanlTransfer Surat Perintah Pencairan Dana (SP2D) dengan Lampiran Lebih dari 100 (Seratus) Rekening Penerima sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER- .IPB/2011.
Demikian kami sampaikan, untuk dilaksanakan sebagaimana mestinya.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Perbendaharaan Provinsi. . (Nama Lengkap) NIP . \\~MGAfJm~,KTURJENDERAL, ~.;9.'~