• Tidak ada hasil yang ditemukan

S JRM 1003166 Chapter3

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S JRM 1003166 Chapter3"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

37

Susmawaty , 2016

ANALISIS PENGGUNAAN KONJUNKTIV II DALAM ROMAN TUPOLEW 134 KARYA STRUBEL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Berdasarkan permasalahan dan tujuan penelitian, metode yang digunakan

dalam penelitian ini adalah metode analisis deskriptif. Metode analisis deskriptif ini

bertujuan untuk membuat gambaran mengenai situasi atau kejadian, sehingga

berkehendak mengadakan akumulasi data dasar (Hikmat, 2011: 44).

Melalui metode ini, data tidak hanya dikumpulkan dan disusun, tetapi juga

diinterpretasikan sebagai upaya untuk kemudian data-data yang diperoleh dapat

diuraikan. Langkah-langkah yang terdapat dalam metode analisis deskriptif berupa

proses mengumpulkan, mengidentifikasi dan menganalisis data, dan kemudian

menarik kesimpulan mengenai Konjunktiv II dalam roman yang diteliti.

B. Partisipan dan Tempat Penelitian

Objek yang dianalisis dalam penelitian ini adalah kalimat-kalimat bahasa

Jerman yang menggunakan Konjunktiv II yang terdapat dalam roman Tupolew 134

karya Antje Ravic Strubel. Roman ini terbit pada tahun 2004 dan terdiri dari 348

halaman. Roman tersebut dipilih karena di dalamnya terdapat cukup banyak verba

Konjunktiv II yang dapat berdiri sendiri serta verba utama yang membutuhkan

Hilfsverb ‘verba bantu’ Konjunktiv II yang menjadi fokus penelitian ini. Isi cerita

roman tersebut juga menarik dan bahasa yang digunakan tidak sulit dipahami.

C. Pengumpulan Data

Pada tahap ini peneliti mencari, mengumpulkan dan mencatat data-data

mengenai kalimat yang di dalamnya terdapat verba Konjunktiv II yang dapat berdiri

sendiri serta verba utama yang membutuhkan Hilfsverb ‘verba bantu’ Konjunktiv II

dalam roman yang diteliti. Instrumen yang digunakan sebagai alat pengumpul data

(2)

38

Susmawaty , 2016

ANALISIS PENGGUNAAN KONJUNKTIV II DALAM ROMAN TUPOLEW 134 KARYA STRUBEL Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

D. Analisis Data

Untuk mendapatkan data dan informasi yang diperlukan dalam penelitian ini,

digunakan langkah-langkah sebagai berikut :

1. Studi kepustakaan

Peneliti terlebih dahulu menentukan berbagai buku yang relevan guna

mendapatkan data dan informasi yang berhubungan dengan masalah yang diteliti

yaitu verba Konjunktiv II.

2. Pengolahan data

Data yang sudah terkumpul berupa kalimat-kalimat yang di dalamnya terdapat

verba Konjunktiv II kemudian dianalisis agar data tersebut dapat diidentifikasi dan

diklasifikasikan sesuai dengan bentuk fungsi kata tersebut dalam kalimat.

3. Penarikan Kesimpulan

Pada tahap ini peneliti menyimpulkan hasil analisis verba Konjunktiv II pada

kalimat-kalimat yang terdapat dalam roman Tupolew 134 karya Antje Ravic

Referensi

Dokumen terkait

➢ Siswa berdiskusi mengumpulkan data-data yang ada di LKS (dengan menyelesaikannya) yang berkaitan dengan cara mengkonversi koordinat kutub menjadi koordinat kartesius ➢

Mengingat pentingnya return saham bagi investor untuk menentukan apakah investor tersebut akan menanamkan modalnya atau tidak, serta adanya fenomena dan kesenjangan

Tubektomi (Metode Operasi Wanita/ MOW) adalah metode kontrasepsi mantap yang bersifat sukarela bagi seorang wanita bila tidak ingin hamil lagi dengan cara mengoklusi tuba

posisi fitur pada wajah seperti mata, hidung, dan mulut sehingga peran dari blok pre- processing cukup vital dalam sistem pengenalan wajah yang telah dibuat,

Republik Indonesia, Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: Kep- 117/M-MBU/2002 tentang Penerapan Praktik Good Corporate Governance.. pada Badan Usaha

Skripsi ini disusun sebagai salah satu syarat dalam menyelesaikan pendidikan Sarjana Keperawatan di Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara Tahun 2016 dengan

Penerapan Teknik Jarimatika dalam Tema Kesehatan untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Tentang Penjumlahan dan Pengurangan.. Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

Keputusan hakim yang menyatakan seseorang bersalah atas perbuatan pidana yang dimaksud dalam pasal 13, menentukan pula perintah terhadap yang bersalah untuk