45 BAB III
METODE PENELITIAN
3.1 Jenis dan Pendekatan Penelitian
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis
penelitian deskriptif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan tentang
framing Dualisme Kepemimpinan PSSI di portal online mediaindonesia.com,
detik.com, suaramerdeka.com dan krjogja.com terkait pemberitaan KLB 17 Maret
2013. Peneliti menggunakan interpretasi subjektif dari peneliti sendiri tanpa
mengabaikan data-data yang ada, yaitu pemberitaan yang dimuat dalam portal
online yang kaitannya dengan bagaimana pemberitaan itu memperlihatkan
orientasi sebuah media dengan cara tertentu dalam memperlakukan suatu realitas
atau fakta..
Penelitian ini dibantu dengan metode analisis framing model Zhongdang
Pan dan Gerald M. Kosicki. Zhongdang Pan dan Gerald M. Kosicki melihat
framing sebagai cara untuk mengetahui bagaimana suatu media mengemas
berita dan mengkonstruksi realitas melalui pemakaian strategi kata, kalimat, lead,
hubungan antar kalimat, foto, grafik, dan perangkat lain untuk membantu dirinya
mengungkapkan pemaknaan mereka sehingga dapat dipahami oleh pembaca.
3.2 Populasi dan sampel
46 Sehubungan dengan penelitian ini maka populasi dalam penelitian ini adalah teks berita dalam portal online mengenai dualisme kepemimpinan PSSI pada KLB 17 maret 2013 di mediaindonesia.com, detik.com, suaramerdeka.co dan krjogja.com pada bulan februari 2013 – maret 2013.
Teknik sampling dalam penelitian kualitatif jelas berbeda dengan yang nonkualitatif. Pada penelitian nonkualitatif sampel itu dipilih dari suatu populasi sehingga dapat digunakan untuk mengadakan generalisasi. Jadi, dalam penelitian ini dilakukan dengan sample purposive yang diambil berdasarkan dari tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui framing pemberitaan portal mediaindonesia.com ,detik.com, suaramerdeka.com dan krjogja.com tentang dualisme kepemimpinan PSSI pada KLB 17 Maret 2013. Penulis mengamati dan memilih berita-berita tersebut kemudian didapat berita-berita tersebut dengan tema yang sama, yang terpilih sebagai sampel. Sampel yang terpilih berjumlah 27 berita mengenai dualisme kepemimpinan PSSI, kemudian dibagi menjadi 9 berita dari detik.com, 8 berita dari mediaindonesia.com, 5 berita dari suaramerdeka.com dan 5 berita krjogja.com.
3.3 Unit Analisis dan Unit Amatan
47 penelitian ini adalah 4 struktur perangkat framing Zhongdang Pan dan Gerald M.
kosicki yaitu struktur sintaksis, struktur skrip, struktur tematik dan struktur retoris.
3.4 Metode Pengumpulan Data
Jenis sumber data yang digunakan pada penelitian ini dibagi menjadi dua,
diantaranya yaitu :
a. Data Primer
Data primer adalah data yang diperoleh dari sumber data utama di lapangan.
Dalam penelitian ini data primer adalah pemberitaan pada portal online di
mediaindonesia.com, detik.com, suaramerdeka.com dan krjogja.com
b. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang diperoleh dari sumber kedua. Data sekunder
adalah teknik pengumpulan data dan masukan lain dengan melakukan
pengkajian terhadap literatur, baik buku-buku ilmiah maupun
sumber-sumber lain yang relevan dengan penelitian ini.
3.5 Teknik Analisis Data
Data yang telah dikumpulkan kemudian akan dianalisis berdasarkan
teori analisis framing yang dikemukakan oleh Zhondang Pan dan Gerald M.
Kosicki. Teori ini terbagi kedalam empat struktur utama yaitu, struktur
sintaksis, struktur skrip, struktur tematik, dan struktur retoris.. Ada empat
48 1. Membaca berulangkali pada objek penelitian (seluruh artikel pemberitaan
dualisme kepemimpinan pssi pada klb 17 maret di media online
detik.com, mediaindonesia.com, suaramerdeka.com dan krjogja.com
selama periode bulan fenruari 2013 – maret 2013). Kemudian menandai
dan memilah pemberitaan yang menonjol dan mempunyai kesamaan.
2. Data yang sudah terkumpul pada pemberitaan dualisme kepemimpinan
pssi, kemudian penulis analisis dengan menggunakan model Framing Pan
dan Kosicki, dengan mengacu kepada empat struktur yang sudah ada
dalam model Framing Pan dan Kosicki.
3. Dari analisis tersebut, data kemudian penulis interprestasikan dengan
acuan 4 struktur model Framing Pan dan Kosicki
4. Dari data yang sudah penulis interprestasikan tersebut, kemudian penulis
menarik sesuatu kesimpulan tentang pemberitaan dualisme
kepemimpinan PSSI yang terdapat dalam media online detik.com,
