Pertemuan 12
MICROSOFT EXCEL XP
1. PENDAHULUAN
Microsoft Excel XP adalah merupakan salah satu program Spreadsheet (pengolah tabel), sebagai pengolah table Microsoft Excel memiliki kemampuan yang sangat baik, seperti : membuat table, menghitung analisa berbagai perhitungan matematis, statistic, membuat grapfik dan banyak lagi. Selain itu menu yang disajikan bisa berbentuk Pull Down Menu (Menu Sorot yang tersusun kebawah), folder-folder menu, ataupun dengan menggunakan keyboard.
Tujuan Kuliah Ms-Excel XP adalah
I. Menguasai, memahami dan mampu melakukan pembuatan table dengan sangat baik
2. Mampu mempraktekkan dan mengetahui fasilitas OLE guna mendukung fasilitas Copy (menggandakan dokumen), Edit (merubah dokumen) dan Delete (menghapus dokumen) yang ada pada Ms. Excel.
3. Mampu melakukan DDE guna mendukung fasilitas pertukaran data untuk mendukung Automatisasi Perkantoran
4. Menguasai tools-tools yang ada pada Ms-Excel, sebagai pendukung fasilitas kerja
5. Mampu melakukan pembuatan table dengan fungsi, vlookup dan hlookup
2. PENGENALAN DASAR MICROSOFT EXCEL XP
Untuk Memulai Ms-Excel’XP sebaiknya Anda mengenali elemen-elemen khusus Excel XP yang terdapat pada lembar kerja, untuk memulainya Anda cukup menekan File New (Ctrl+N) atau click tombol toolbar New , maka akan
ditampilkan lebar kerja sebagai berikut
Gambar 3.1. Elemen Dasar Jendela Kerja Excel XP
Lembar kerja Excel terdiri dari 256 kolom (coloumns) dan 65536 baris (rows). Kolom pada Excel diwakili huruf A, B, C …sampai dengan IV, sedangkan baris diwakili 1,2,3… sampai dengan 65536.
Perpotongan antara baris dan sel disebut sebagai sel (cell). Sel diberinama menurut atas posisi kolom dan baris. Sebagai contoh di atas merupakan sel A1, berarti kolom A, baris 1. Sedangkan kumpulan sel disebut sebagai range, cara menggunakannya cukup dengan menggunakan mouse, kegunaan range digunakan untuk memblok data yang akan dipilih selanjutnya menghapus, mengedit, memindahkan ataupun mengkopi data.
Adapun isi di dalam lembar kerja Excel antara lain :
1. Baris Toolbar Standard, Menu standar yang dimiliki Microsoft Excel berupa New, Open, Save, …dan seterusnya
2. Baris Rumus, Merupakan informasi pengetikan setiap isi sel yang akan kita jadikan rumus
3. Baris Toolbar Formating, Merupakan menu format untuk kebutuhan format pemakaian huruf, ukuran huruf, pewarnaan huruf, membuat bingkai, model cetakan, dan seterusnya.
4. Baris (Row) 5. Kolom (Coloumn)
6. Penunjuk Sel (Cell pointer), merupakan tempat berada posisi sel
7. Tab Lembar Kerja, melihat kebutuhan lembar kerja yang memungkinkan membuat lebih dari satu lembar
8. Baris Toolbar Drawing, adalah beberapa menu tambahan untuk kebutuhan menggambar
9. Menu Taskpane, adalah salah satu menu baru yang dimiliki windows versi xp, adapun adalah menu Bantu disaat Anda memproses data, dilengkapi dengan menu step by step.
Menetapkan Sel
Cara 1
Dengan Mouse
Arahkan Mouse ke tempat sel yang akan ditetapkan, Click pada sel tersebut
Cara 2
Dengan Keyboard
Gerakan Tombol Íleft(cursor ke kiri) atau Î/right(cursor ke kanan) atau Ï/Up(cursor ke atas),atau Ð/ Down (cursor ke bawah) + ke tempat sel yang akan ditetapkan. TOMBOL Keyboard lainnya
Nama Range : dari sel pojok kiri alas, : (titik dua) untuk menyatakan sama dengan sel pojok kanan bawah
Contoh :
RANGE A 1:A I : adalah sebuah range yang terdiri atas I sel yaitu sel A 1
dengan sel D8 Note
Ms. Excel memiliki kelebihan dapat memiliki lebih dari satu range, misalnya : pembentukan range lembar kerja dengan RANGE AI:AI dan RANGE D4:D8, bahkan kita dapat menambahkan range lainnya. dan Pembentukan range biasanya bujur sangkar atau empat persegi panjang, namun dapat juga sesuai keinginan kita.
Menetapkan Range Cara 1
Dengan Mouse
Arahkan Mouse ke tempat awal Range yang akan ditetapkan Drag ke tempat akhir Range yang akan ditetapkan, untuk penambahan range lainnya arahkan Mouse ke tempat awal Range lainnya yang akan ditetapkan, Keyboard Ctrl + Mouse Drag yang ketempat akhir Range lainnya yang akan ditetapkan
Cara 2
Dengan Keyboard
Gerakan Tombol Í/left(cursor ke kiri) atau Î/right(cursor ke kanan) atau Ï/Up(cursor ke atas),atau Ð/Down(cursor ke bawah) + ke tempat awal Range yang akan ditetapkan, Tombol Shift + Tombol Í /left(cursor ke kiri) atau Î/right(cursor ke kanan) atau Ï/Up(cursor ke atas),atau Ð /(cursor ke bawah) sampai ke akhir Range yang akan ditetapkan dan Enter, maka akan terbentuk range tersebut.
3. DATA YANG DIOLAH MICROSOFT EXCEL XP
3.1. Label
Adalah data yang terdiri dari A-Z, a-z, 0-9 dan special karakter lainnya. Data yang berbentuk label adalah data yang tidak dapat/diinginkan dengan hitungan matematika.
Ketentuan Penempatan Data Label.
1. Data yang diketik berada pada Formula Bar.
2. Masukan sel rata kiri : Jika data lebih panjang dari panjang sel maka lebihnya akan mengisi sel disebelah kanannya yang kcnong, jika sel sebelah kanan terisi maka data akan terpotong.
3. Masukan sel rata kanan : Jika data lebih panjang dari panjang sel maka lebihnya akan mengisi sel disebelah kirinya yang kosong, jika sel sebelah kiri terisi maka data akan terpotong.
4. Masukan sel rata tengah : Jika data lebih panjang dari panjang sel maka lebihnya akan mengisi sel disebelah kanan dan kirinya yang kosong, jika sel sebelah kanan dan kiri terisi maka data akan terpotong.
PRAKTIKUM 2
Tutorial ini akan membahas secara praktek tentang pengolahan file, menggunakan FUNGSI DAN FORMAT SEL untuk perhitungan Matematika pada Excel serta formula menurut versi Excel yang telah diberikan pada teori di atas
FUNGSI : IF(KEPUTUSAN, BENAR,SALAH)
A B 1 25 2 15 B 1:=IF(A 1>20,"BENAR","SALAH") B2:=IF(A2>20,"BENAR","SALAH") MAKA : B1= BENAR B2 = SALAH SOAL:
Dalain undang-undang pajak tahun 1984 disebutkan bahwa besar Penghasilan Tidak Kena Pajak (PTKP) adalah
Selisih antara penghasilan setahun dan PTKP disebut Pendapatan Kena Pajak (PKP). Bila pendapatan satu tahun kurang dari PTKP maka PKP adalah 0
Besar Pajak Peughasilan (PPM yang harus dibayar oleh seorang wajib pajak ditentukan sebagai berikut :
PKP sampai dengan Rp. 10 Juta 15% PKP diatas Rp. 10 Juta s/d Rp. 50 Juta 25% PKP diatas Rp. 50 Juta 35%
contoh :
Hartono berpenghasilan Rp. 82880000 pertahun. Hartono menikah dan memiliki 3 orang anak. Maka PTKP Hartono adalah :
Untuk wajib pajak Rp. 960.000 ,- Untuk istri Rp. 480.000 ,- Untuk 3 orang anak @Rp. 480.000 Rp. 1,440.000
,-Total PTKP Rp. 2.880.000 ,-
PKP adalah : Penghasilan setahun – total PTKP 82.880.000 – 2.880.000 = Rp. 80.000.000 ,-
Pajak Penghasilan yang terhutang (PPH) :
15 % x Rp. 10.000.000 Rp. 1.500.000 ,- 25% x Rp. 40.000.000 Rp. 10.000.000 ,- 35% x Rp. 30.000.000 Rp. 10.500.000
Rp. 22.000.000 ,-
Pada soal di atas akan membahas mengenai penggunaan format, melakukan pemrosesan data dengan menggunakan fungsi if.
Nama Status Jumlah Peng PTKP PTKP PTKP PTKP PKP PPH Kawin/ Anak hasilan Diri Istri Anak Total
Tidak Danu Y 2 600000 Nunung T 0 9000000 Jasman Y 0 10000000 Yakub Y 1 9000000 Sinta T 3 25000000 Lisa Y 2 3000000 Inez Y 4 12000000
Dewa T 0 5000000 Budi Y 4 30000000 Agus T 0 7500000 Hartono Y 3 82880000 Total PPH Soal :
1. Untuk PTKP diri Wajib Pajak dikenakan biaya Rp. 960.000 ,-
2. Untuk PTKP istri bagi yang memiliki status kawin atau menikah Rp. 480.000 ,-
3. Untuk PTKP anak memiliki 3 orang anak dikenakan @ Rp. 480.000 ,-
4. Untuk PTKP total adalah penjumlahan : PTKP Diri + PTKP Istri + PTKP Anak 5. Untuk PKP adalah penghasilan setahun – PTKP total, jika kurang dari 0, maka PKP = 0
6. Untuk PPH =
* PKP sampai dengan Rp 10 juta 15 % * PKP diatas Rp. 10 juta s/d 50 juta 25 % * PKP diatas Rp. 50 juta 35 %
7. Kerjakan laporan menggunakan format document surat Ms. Word (menggunakan kop surat berupa logo, nama dan alamat perusahaan), selanjutnya masukan laporan pajak dengan Judul
“LAPORAN PAJAK PENGHASILAN” PT. Ojo Lali
Jl. Raya Serang Km-20 Tangerang - Banten
Selamat mengerjakan Jawaban :
e4 = 960.000
g4 = if(c4<=3, c6*480000,3*480000) h4 = c4+f4+g4 i4 = if(d4-h4>0;d4-h4;0) j6 =if(i4<10000000;0.15*i6;if(i4<50000000;0.15*10000000+(i6-10000000)*0.25; 0.15*10000000+0.25*40000000+(i6-50000000)*0,35)) j17 = sum(j4:j14)