RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN Oleh : AGUNG KURNIAWAN, S.Pd
Satuan Pendidikan : SMK DHARMA UTAMA Kelas / Semester : XI / Genap
Tema : Teks eksplanasi
Sub Tema : Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi Pembelajaran ke : 12
Alokasi waktu : 10 Menit A. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pembelajaran dengan menggunakan model Problem Based Learning peserta didik diharapkan dapat menganalisisi struktur dan kebahasaan teks eksplanasi serta menyajikan informasi dan data dalam bentuk teks eksplanasi secara lisan dan tulis dengan baik
B. KEGIATAN PEMBELAJARAN 1. Pendahuluan (3 Menit)
a. Pendidik menyapa peserta didik dengan ucapan salam dan mengajak seluruh peserta didik untuk berdoa sebelum memulai pembelajaran
b. Pendidik mengecek kehadiran peserta didik dalam pembelajran c. Pendidik menyampaikan kompetensi dasar yang akan dipelajari
d. Pendidik memberi motivasi kepada peserta didik dengan cara menyampaikan tujuan materi yang akan dipelajari
e. Peserta didik membentuk kelompok belajar 2. Inti (5 menit)
a. Pendidik menampilkan gambar tentang fenomena alam yang berkaitan dengan teks eksplanasi
b. Peserta didik mencermati gambar tentang fenomena alam yang ditampilkan
c. Peserta didik diberikan kesempatan untuk bertanya/ menjawab mengenai gambar fenomena alam yang diamati
d. Pendidik menampilkan contoh teks eksplanasi hasil analisis struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi
e. Pendidik meminta peserta didik untuk mengerjakan LKPD yang sudah dipersiapkan sebelumnya kemudian dibagikan
f. Peserta didik menganalisis dan menyimpulkan struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi yang terdapat LKPD (HOTS)
g. Mengumpulkan hasil diskusi kelompok yang tertuang pada LKPD
h. Pendidik memberikan pujian kepada peserta didik yang aktif dalam mengikuti pelajaran 3. Penutup (2 menit)
a. Dengan sikap jujur tanggung jawab, dan santun peserta didik bersama guru menyimpulkan pembelajaran
b. Bersama guru, peserta didik mengidentifikasi hambatan- hambatan yang dialami saat kegiatan pembelajaran
c. Peserta didik merefleksi penguasaan materi yang telah dipelajari
d. Peserta didik dan guru menentukan dan merencanakan tindak lanjut pembelajaran di pertemuan berikutnya
e. Pendidik mengajak peserta didik berdoa untuk mengakhiri pelajaran f. Menutup pembelajaran dengan ucapan salam
C. PENILAIAN PEMBELAJARAN 1. Teknik Penilaian:
a. Penilaian Sikap : Observasi b. Penilaian Pengetahuan : Tes Tertulis 2. Bentuk Penilaian:
a. Observasi : jurnal penilaian sikap b. Tes tertulis : uraian
c. Praktik : lembar penilaian presentasi 3. Instrumen Penilaian (terlampir)
4. Remedial
Pembelajaran remedial dilakukan bagi peserta didik yang capaian KD-nya belum tuntas dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Jika lebih dari 50% peserta didik tidak tuntas, maka remedial dilakukan dengan cara pembelajaran ulang tentang materi yang tidak tuntas, baru kemudian diberikan soal remedial
b. Jika kurang dari 50% peserta didik tidak tuntas, maka remedial dilakukan dengan cara pembelajaran tutor sebaya, baru kemudian diberikan soal remedial
c. Peserta didik hanya dapat melakukan remedial sebanyak 2 kali. Jika setelah 2 kali remedial peserta didik masih belum tuntas, guru memberikan tugas untuk diselesaikan
5. Pengayaan
Pengayaan diakukan bagi peserta didik yang capaian KD-nya sudah tuntas dengan ketentuan sebagai berikut:
a. Peserta didik yang memiliki nilai n (ketuntasan) < n < n (maksimum) diberikan materi yang masih dalam cakupan KD dengan pendalaman sebagai materi tambahan
b. Peserta didik yang memiliki nilai n = n (maksimum) diberikan materi melebihi cakupan KD sebagai materi tambahan
c. Pengayaan diberikan untuk menambah wawasan peserta didik mengenai materi pembelajaran
Lampung selatan, Desember 2021 Mengetahui
Kepala SMKS DHARMA UTAMA Guru Mata Pelajaran,
ANDRI SUGIARTO, S.Pd AGUNG KURNIAWAN, S.Pd
NUPTK. 0654746648200012 NUPTK. 7139762663110063
LAMPIRAN
PENILAIAN SIKAP Instrumen Penilaian Sikap
NO WAKTU NAMA KEJADIAN/
PERILAKU BUTIR
SIKAP +/- TINDAK LANJUT 1
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
PENILAIAN PENGETAHUAN Teknik : Tes tertulis Bentuk : Uraian Instrumen Tes Tertulis
Kelompok : ...
Kelas : ...
Anggota Kelompok :
1. ………
2. ………
3. ………
4. ………
5. ………
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK Penugasan!
Bacalah teks eksplanasi yang telah disediakan!
Lakukan analisis struktur terhadap isi teks eksplanasi dengan mengisi kolom yang telah disediakan!
Lakukan presentasi hasil diskusi di depan kelompok lainnya. Kelompok yang belum tampil dapat menanggapinya!
NO
STRUKTUR TEKS EKSPLANASI
PARAGRAF
KE- TEKS EKSPLANASI
1
2
3
NO UNSUR KEBAHASAAN
TEKS EKSPLANASI CONTOH KATA
1
2
3
4
Skor Penilaian
No Aspek Skor
1 Ketepatan penentuan struktur teks eksplanasi Tepat tiga struktur skor 3
Tepat dua struktur skor 2 Tepat satu struktur skor 1 Tidak tepat skor 0
3
2 Ketepatan penentuan unsur kebahasaan teks eksplanasi Tepat empat unsur skor 4
Tepat tiga unsur skor 3 Tepat dua unsur skor 2 Tepat satu unsur skor 1 Tidak tepat skor 0
4
3 Kejelasan isi pemaparan Sangat jelas skor 4 Cukup jelas skor 3 Kurang jelas skor 2 Tidak jelas skor 1
4
4 Keefektifan kalimat dalam penyampaian Sangat efektif skor 4
Cukup efektif skor 3 Kurang efektif skor 2 Tidak efektif skor 1
4
5 Kekompakan kelompok Sangat kompak skor 4 Cukup kompak skor 3 Kurang kompak skor 2 Tidak kompak skor 1
4
Jumlah 19
Skor = X 100 Nilai yang diperoleh
Skor maksimal
Satuan Pendidikan : SMKS DHARMA UTAMA Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester
: XI/1
Materi Pokok : Teks Eksplanasi Alokasi Waktu : 6 X 25 Menit
KOMPETENSI DASAR
3.4 Menganalisis struktur dan kebahasaan teks eksplanasi berkaitan dengan bidang pekerjaan.
4.4 Memproduksi teks eksplanasi berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan atau tulis dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan.
INDIKATOR
3.4.1 Peserta didik mampu menganalisis struktur teks eksplanasi
3.4.2 Peserta didik mampu menganalisis kebahasaan teks eksplanasi
4.4.1 Pesrta didik mampu mengkonstruksi teks
eksplanasi
sesuai dengan struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi dari media gambar atau video secara tertulis.Pada pertemuan sebelumnya kita sudah membahas tentang pengertian teks eksplanasi, ciri teks eksplanasi dan mengidentifikasi teks esplanasi. Teks eksplanasi merupakan teks yang berisi tentang menjelaskan sebab akibat suatu fenomena, baik itu peristiwa alam, ilmu pengetahuan, sosial, budaya, dan lainnya. Teks eksplanasi berisi fakta yang dapat menjawab pertanyaan tentang “bagaimana” dan “mengapa” suatu fenomena terjadi.
Pada materi ini kita akan mempelajari tentang struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi. Setelah proses pembelajaran hari ini, Ananda diharapkan mampu menentukan struktur teks eksplanasi dan mampu menentukan unsur kebahasaan teks eksplanasi. Dan dapat menuliskan Kembali teks eksplanasi sesuai struktur dan unsur kebahasaannya.
ORIENTASI
Kata Teknis / Istilah Kata Benda Fenomena Konjungsi Kronologis Konjungsi Kausalitas Ulasan
Struktur Teks Eksplanasi
Rangkaian Peristiwa Identifikasi Fenomena
Menceritakan Kembali Teks Eksplanasi Unsur Kebahasaan
Teks Eksplanasi
Teks Eksplanasi
Peta Konsep
rkan sebelumnya.
STRUKTUR TEKS EKSPLANASI
Teks eksplanasi dibentuk oleh bagian-bagian tertentu. Struktur tersebut diawali dengan identifikasi fenomena, rangkaian peristiwa, hingga ulasan.
a. Identifikasi fenomena
Mengidentifikasi sesuatu yang akan diterangkan. Biasanya berkaitan dengan fenomena alam, sosial, budaya, dan fenomena-fenomena lainnya.
b. Rangkaian peristiwa
Perincian atas kejadian yang relevan dengan identifikasi fenomena. Bagian ini dapat disusun dengan pola kausalitas (sebab-akibat) ataupun kronologis (urutan waktu).
c. Ulasan
Beberapa komentar atau penilaian tentang konsekuensi atas kejadian yang dipapa
Prtemuan 1
Materi
BANJIR
Banjir di Indonesia merupakan masalah yang kompleks, terutama di kota besar seperti Jakarta. Masalah banjir harus dicarikan solusi sehingga efeknya tidak merusak dan merugikan masyarakat. Tapi kita tidak dapat memberikan tanggung jawab hanya kepada pemerintah.
Karena masyarakat memiliki peran besar dalam menyelesaikan masalah banjir.
Banjir di Jakarta dikarenakan lokasi geografis Jakarta yang lebih rendah. Selain itu, kepadatan penduduk di Jakarta juga tergolong tinggi.
Hal ini mengakibatkan lahan kosong diubah menjadi lahan perumahan, sehingga tidak ada tempat untuk penyerapan air.
Tidak hanya itu, warga masih banyak yang membuang sampah ke sungai sehingga menghalangi aliran sungai. Poin tersebut merupakan penyebab utama banjir di Jakarta saat hujan datang.
Kemudian untuk mencegah dan menanggulangi banjir harus dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat pada umumnya.
Dibutuhkan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak untuk menghindarkan Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia dari terjadinya banjir. Tindakan yang dapat dilakukan di antaranya adalah:
1. Membuat lubang serapan air 2. Menambah ruang terbuka hijau
3. Mengubah perilaku masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya
Partisipasi seluruh elemen masyarakat harus dilakukan dengan koordinasi yang baik agar dapat berjalan efektif. Penanggulangan banjir dilakukan secara bertahap, mulai dari pencegahan, selama banjir dan pemulihan pasca banjir.
Sumber : notepam.com
Identifikasi Fenomena
Banjir di Indonesia merupakan masalah yang kompleks, terutama di kota besar seperti Jakarta. Masalah banjir harus dicarikan solusi sehingga efeknya tidak merusak dan merugikan masyarakat. Tapi kita tidak dapat memberikan tanggung jawab hanya kepada pemerintah. Karena masyarakat memiliki peran besar dalam menyelesaikan masalah banjir.
Rangkaian Peristiwa
Banjir di Jakarta dikarenakan lokasi geografis Jakarta yang lebih rendah. Selain itu, kepadatan penduduk di Jakarta juga tergolong tinggi. Hal ini mengakibatkan lahan kosong diubah menjadi lahan perumahan, sehingga tidak ada tempat untuk penyerapan air.
Tidak hanya itu, warga masih banyak yang membuang sampah ke sungai sehingga menghalangi aliran sungai.
Poin tersebut merupakan penyebab utama banjir di Jakarta saat hujan datang.
Kemudian untuk mencegah dan menanggulangi banjir harus dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat pada umumnya. Dibutuhkan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak untuk menghindarkan Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia dari terjadinya banjir. Tindakan yang dapat dilakukan di antaranya adalah:
1. Membuat lubang serapan air 2. Menambah ruang terbuka hijau
3. Mengubah perilaku masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya
Ulasan
Partisipasi seluruh elemen masyarakat harus dilakukan dengan koordinasi yang baik agar dapat berjalan efektif.
Penanggulangan banjir dilakukan secara bertahap, mulai dari pencegahan, selama banjir dan pemulihan pasca banjir.
STRUKTUR TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN TEKS BANJIR
UNSUR KEBAHASAAN TEKS EKSPLANASI
1. Menggunakan konjungsi kausalitas, seperti sebab, karena,
oleh sebab itu, oleh karena itu, sehingga.2. Menggunakan konjungsi kronologis (hubungan waktu), seperti kemudian, lalu, setelah itu, pada akhirnya.
3. Menggunakan kata benda yang merujuk pada jenis fenomena, bukannya pada kata ganti penceritanya.
Contoh : gerhana, kesenian daerah, banjir, tanah longsor.
4. Kata teknis atau peristilahan, sesuai dengan topik yang
dibahas.
BANJIR
Banjir di Indonesia merupakan masalah yang kompleks, terutama di kota besar seperti Jakarta. Masalah banjir harus dicarikan solusi sehingga efeknya tidak merusak dan merugikan masyarakat. Tapi kita tidak dapat memberikan tanggung jawab hanya kepada pemerintah.
Karena masyarakat memiliki peran besar dalam menyelesaikan masalah banjir.
Banjir di Jakarta dikarenakan lokasi geografis Jakarta yang lebih rendah. Selain itu, kepadatan penduduk di Jakarta juga tergolong tinggi.
Hal ini mengakibatkan lahan kosong diubah menjadi lahan perumahan, sehingga tidak ada tempat untuk penyerapan air.
Tidak hanya itu, warga masih banyak yang membuang sampah ke sungai sehingga menghalangi aliran sungai. Poin tersebut merupakan penyebab utama banjir di Jakarta saat hujan datang.
Kemudian untuk mencegah dan menanggulangi banjir harus dengan kolaborasi antara pemerintah dan masyarakat pada umumnya.
Dibutuhkan komitmen dan kerjasama dari berbagai pihak untuk menghindarkan Jakarta dan kota-kota lain di Indonesia dari terjadinya banjir. Tindakan yang dapat dilakukan di antaranya adalah:
1. Membuat lubang serapan air 2. Menambah ruang terbuka hijau
3. Mengubah perilaku masyarakat agar membuang sampah pada tempatnya
Partisipasi seluruh elemen masyarakat harus dilakukan dengan koordinasi yang baik agar dapat berjalan efektif. Penanggulangan banjir dilakukan secara bertahap, mulai dari pencegahan, selama banjir dan pemulihan pasca banjir.
Sumber : notepam.com
UNSUR KEBAHASAAN TEKS EKSPLANASI BERDASARKAN TEKS BANJIR
NO UNSUR KEBAHASAAN KATA
1 Konjungsi kausalitas Karena, sehingga 2 Konjungsi kronologis Kemudian 3 Kata benda merujuk fenomena Banjir
4 Kata teknis / istilah Kompleks, kolaborasi, komitmen, partisipasi
Satuan Pendidikan : SMKS DHARMA UTAMA Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia Kelas/Semester
: XI/1
Materi Pokok : Teks Eksplanasi Alokasi Waktu : 6 X 25Menit
LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK (LKPD)
KOMPETENSI DASAR
3.4 Menganalisis struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi berkaitan dengan bidang pekerjaan
4.4 Memproduksi teks eksplanasi berkaitan dengan bidang pekerjaan secara lisan atau tulis dengan memperhatikan struktur dan kebahasaan.
INDIKATOR
3.4.1 Peserta didik mampu menganalisis struktur kebahasaan teks eksplanasi yang dibaca
3.4.2 Peserta didik mampu menganalisis unsur kebahasaan teks eksplanasi yang dibaca
4.4.1 Peserta didik mampu mengkonstruksi teks eksplanasi sesuai dengan struktur dan unsur kebahasaan teks eksplanasi dari media gambar atau video secara tertulis.
TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui pembelajaran dengan menggunakan model Problem Based Learning peserta didik diharapkan dapat menganalisisi struktur dan kebahasaan teks eksplanasi serta menyajikan informasi dan data dalam bentuk teks eksplanasi secara lisan dan tulis dengan baik
Kompetensi Dasar
Usahakan jangan melihat bahan ajar lagi saat mengisi Terima kasih.
KELOMPOK 1 PERHATIAN
Untuk mengerjakan LKPD ini, Anda harus sudah membaca, memahami, dan menelaah bahan ajar “Menelaah Teks Eksplanasi”.
LKPD ini ya...
Tugas, Anda amati dan bacalah teks eksplanasi berikut ini!
Teks Eksplanasi Banjir di Jalan Betung
Dengan mengucapkan “Basmallah”
Kita mulai menyelesaikan LKPD berikut.
EVALUASI
BANJIR DI JALAN BETUNG
Banjir merupakan salah satu bencana alam yang menjadi langganan tahunan bagi sebagian daerah di Indonesia. Banjir sendiri mempunyai arti sebuah ketidaksanggupan sungai, danau, drainase maupun aliran air lainnya.
Agar menampung air hujan, dengan air hujan yang jumlahnya begitu besar akan meluap serta menggenangi tempat-tempat di sekitar tampungan air tersebut.
Banjir sendiri umum terjadi di tempat-tempat seperti daerah pinggiran sungai, pemukiman yang berdiri di tempat resapan air, serta tempat yang drainasenya juga bermasalah. Banjir sering terjadi pada saat musim penghujan dimana intensitas air yang turun cukup banyak, hal ini disebabkan ada 2 yaitu faktor alam serta faktor sosial.
Faktor alam adalah faktor yang disebabkan atau berasal dari alam itu sendiri, misalnya terjadi hujan deras dengan durasi yang cukup lama sehingga membuat tempat penampungan air menjadi meluap dan menggenangi tempat- tempat di sekitarnya, selain itu ada juga erosi dan sedimentasi yang menyebabkan terjadinya penyempitan sungai sehingga daya tampungnya berkurang. Pada akhirnya, hal-hal tersebut menyebabkan banjir. Faktor kedua yaitu faktor sosial dimana penyebabnya tidak lain dan tidak bukan adalah manusia itu sendiri. Ya faktor sosial ini menjadi faktor yang menjadi penyebab utama terjadinya banjir. Kebiasaan membuang sampah di sungai, membangun bangunan di tempat resapan air, menggunduli hutan, membuat tanggul yang tinggi sekeliling lahan perkebunan, dan lainnya mengakibatkan terjadinya banjir.
Dari ulasan tersebut, banjir merupakan bencana alam yang disebabkan oleh 2 faktor yaitu faktor alam dan faktor sosial. Bagi penulis sendiri faktor sosiallah yang menjadi penyumbang terbesar adanya bencana banjir ini. Oleh karena itu, manusia sebagai mahluk sosial seharusnya dapat menjaga keseimbangan alam sekitar agar mengurangi terjadinya bencana alam.
Setelah mengamati dan membaca teks eksplanasi di atas, analisis kemudian tuliskan bagian teks eksplanasi tersebut berdasarkan strukturnya di kolom yang telah sediakan berikut ini
Identifikasi Fenomena Rangkaian
Peristiwa
Setelah mengamati dan membaca teks eksplanasi di atas, Hal yang harus dilakukan slanjutnya yaitu menganalisis unsur kebahasaan teks eksplanasi dan tuliskan contoh katanya pada kolom berikut ini.
Unsur Kebahasaan
Teks eksplanasi Contoh kata
Konjungsi kausalitas
Konjungsi Kronologis
Kata benda yang merujuk pada jenis fenomena
Kata teknis / istilah
Ulasan
Tugas, Ananda amati dan bacalah teks eksplanasi berikut ini!
Teks Eksplanasi Budaya
EVALUASI
BUDAYA INDONESIA HARUS DILESTARIKAN
Indonesia merupakan bangsa yang kaya akan budaya. Kita sebagai warga harus prihatin bahwa orang Indonesia tidak dapat memegang erat budayanya dari genggamannya. Meskipun budaya kita adalah budaya yang non-modern, kita harus melestarikannya dan memberitahukan kepada bangsa lain.
Kebudayaan Indonesia mulai tersisihkan oleh kebudayaan yang datang dari Barat. Sehingga Budaya Indonesia banyak yang diakui oleh negara lain.
Pertama, budaya Indonesia merupakan budaya yang terbanyak di dunia dari Sabang sampai Merauke. Dari ujung timur hingga ujung barat terbentang beribu-ribu pulau. Agar bisa mempertahankannya perlu memahami apa makna dari budaya tersebut.
Kedua, untuk menonjolkan budaya kita agar tidak lagi di klaim oleh negara lain, kita perlu belajar mengenai beberapa budaya kita dengan cara memakai pakaian adat di hari-hari tertentu ataupun mementaskannya. Selain itu, agar negara lain tidak sewenang-wenang terhadap budaya kita, kita harus bertindak tegas kepada negara lain.
Terakhir, kita harus bangga terhadap bangsa kita yang mempunyai beragam suku dan budaya, dengan cara mempelajari budaya Indonesia dengan baik dan benar, tinggalkan budaya negatif dari luar agar negara kita tetap menonjol dengan kebudayannya. Boleh mempelajari budaya Barat asalkan sudah disaring terlebih dahulu yang sesuai dengan kebudayaan Indonesia dan tetap melestarikan budaya Indonesia.
Setelah kita memperhatikan beberapa alasan itu, kita semua sepakat bahwa orang Indonesia harus belajar, melestarikan budaya Indonesia agar kebudayaannya tidak hilang di klaim oleh negara lain.
KELOMPOK 2
Setelah Anda mengamati dan membaca teks eksplanasi di atas, analisis kemudian tuliskan bagian teks eksplanasi tersebut berdasarkan strukturnya di kolom yang bapak sediakan berikut ini
Identifikasi Fenomena Rangkaian Peristiwa
Setelah Anda mengamati dan membaca teks eksplanasi di atas, hal yang harus Anda berikutnya lakukan yaitu menganalisis unsur kebahasaan teks eksplanasi dan tuliskan contoh katanya pada kolom berikut ini.
Unsur Kebahasaan
Teks eksplanasi Contoh kata
Konjungsi kausalitas
Konjungsi Kronologis
Kata benda yang merujuk pada jenis fenomena
Kata teknis / istilah
Ulasan