• Tidak ada hasil yang ditemukan

MODUL AJAR. Aku Rajin Belajar Karena Allah

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2022

Membagikan "MODUL AJAR. Aku Rajin Belajar Karena Allah"

Copied!
14
0
0

Teks penuh

(1)

MODUL AJAR

Aku Rajin Belajar Karena Allah

A. Informasi Umum

Nama Wenti Elvita, S. Pd Jenjang/Kelas TK/TKB

Asal Sekolah PAUD TERPADU

I’AANATUTH THALIBIIN Mata Pelajaran - Alokasi Waktu 1-4 pertemuan

210 menit Jumlah Siswa 23 anak

Model Pembelajaran Tatap Muka

Fase Pondasi

Tema/SubTema/Topik Perawang Kota Industri/sekolahku di TKIT AITI Perawang/Aku Rajin Belajar Karena Allah

Tujuan Pembelajaran  Anak dapat menunjukkan perasaan bangga terhadap identitas diri dan keluarganya

 Anak dapat menunjukkan rasa ingin tahu melalui observasi di lingkungan nya

 Anak mengamalkan keberagaman dan menunjukkan sikap menghargai

 Anak mampu mengkomunikasikan pikiran dan perasaan secara lisan , tulisan atau menggunakan berbagai media serta membangun percakapan

Tujuan Kegiatan  Anak menghargai lingkungan sebagai rasa syukur kepada Tuhan

 Anak dapat mengetahui perbedaan tempat tinggal, kebiasaan, dan lingkungan sekitar

 Anak dapat menggerakkan jari tangan dengan lentur

 Anak dapat melakukan observasi dan eksperimen dengan alat sederhana

 Anak dapat menggunakan angka dan huruf dalam berkegiatan

 Anak dapat bekerja sama dalam aktivitasnya.

Anak dapat mengendalikan emosinya dengan baik

Kata Kunci Lingkungan sekolah, Kegiatan sekolah, perlengkapan sekolah

(2)

B. KOMPONEN INTI

1. Bercerita/Berdiskusi gambar

Sumber Contoh sumber:

Buku cerita aku rajin belajar karena Allah Penulis Sandro Jaya Aktivitas kreatif JSIT Indonesia

Ringkasan cerita :

Sepulang sekolah Budi terlihat bersedih, karena nilai ulangan nya jelek. Lalu Ibu memberitahu Budi jika ingin mendapatkan nilai yang bagus, maka ia harus lebih rajin belajar.

Deskripsi Umum Kegiatan Pada kegiatan ini, anak diajak untuk mengenal kegiatan belajar di sekolah Anak mengenal tokoh Budi dan untuk mengembangkan sosial emosi anak berimajinasi tentang belajar di sekolah dan di rumah.

Kegiatan yang dilakukan meliputi kegiatan membaca buku cerita, dan memahami bahwa rajin belajar bisa meningkatkan prestasi.

Alat dan Bahan Alat perlengkapan sekolah, buku cerita, Pewarna, pensil. Foto ustadzah, kartu nama, pensil dan kertas Gambar mainan, krayon, Kertas, pensil, sarung, tali, penjepit kertas.

Sarana Prasarana Ruangan kelas

(3)

2. Peta Konsep

3. Curah Ide Kegiatan

Berisi jenis-jenis kegiatan yang bisa dikembangkan dari hasil bacaan atau tema yang dipilih.

a. Kegiatan awal untuk memantik ide atau imajinasi anak seperti:

● Membaca buku cerita yang berkaitan dengan rajin belajar (Aku rajin belajar)

● Mentaati Tata Tertib sekolah

● Mengekpslor lingkungan sekolah

b. Kegiatan Main

● Berdoa sebelum dan sesudah melakukan kegiatan

● Bermain Bersama

● Belajar Bersama

● Mencari tahu nama-nama warga sekolah

● Mencari tahu perbedaan buku tulis dan buku gambar

● Bermain lompat gelas

● Menyusun kartu huruf dan kartu angka

● Percobaan pensil ajaib

● Mengelompokkan lego

● Membuat klipping

(4)

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN PAUDIT I”AANATUTH THALIBIIN

TAHUN AJARAN 2022/2023 Kelompok/ Usia : B/ 5-6 Tahun

Tema/sub tema/topik : Perawang Kota Industri/Sekolah ku TKIT AITI Perawang/Aku Rajin Belajar Karena Allah

Semester/Minggu : I/ 1

Hari/Tanggal : Senin-Kamis/25 Juli-28 Juli 2022 Tujuan Kegiatan

Tujuan yang ingin dicapai dalam kegiatan bermain ini antara lain :

 Anak menghargai lingkungan sebagai rasa syukur kepada Tuhan

 Anak dapat mengetahui perbedaan tempat tinggal, kebiasaan, dan lingkungan sekitar

 Anak dapat menggerakkan jari tangan dengan lentur

 Anak dapat melakukan observasi dan eksperimen dengan alat sederhana

 Anak dapat menggunakan angka dan huruf dalam berkegiatan

 Anak dapat bekerja sama dalam aktivitasnya.

 Anak dapat mengendalikan emosinya dengan baik Alat dan Bahan

Pastikan bahwa di kelas telah tersedia bahan-bahan yang dapat digunakan anak untuk mendukung kegiatan bermain anak.

Alat dan bahan yang diperlukan antara lain :

Alat perlengkapan sekolah, buku cerita, Pewarna, pensil. Foto ustadzah, kartu nama, pensil dan kertas Gambar mainan, krayon, Kertas, pensil, sarung, tali, penjepit kertas.

Kegiatan :

Bergerak Melakukan gerakan motoric kasar

Pembukaan

1. Ahlan Wa Sahlan

 Baris, salam, ikrar dan do’a.

 Kegiatan motoric kasar (upacara bendera, sains, gerak dan lagu, senam)

 Sirah nabawiyah

2. Morning Time (Muroja’ah surah pendek, hadits tentang menuntut ilmu, doa-doa harian)

3. Mengekpslorasi lingkungan sekolah 4. Diskusi dan tanya jawab tentang sekolah.

5. Penjelasan aturan dan kegiatan main yang dapat dipilih anak

6. Membaca buku cerita yang berkaitan dengan rajin belajar (Aku rajin belajar) 7. Mentaati Tata Tertib sekolah

8. Mengekpslor lingkungan sekolaH

(5)

Inti

1. Mencari tahu nama-nama warga sekolah 2. Memancing nama teman

3. Menjemur nama ustadzah 4. Bermain peluk ustadzah

5. Mencari tahu perbedaan buku tulis dan buku gambar 6. Bermain lompat gelas

7. Menyusun kartu huruf dan kartu angka 8. Percobaan pensil ajaib

9. Mengelompokkan lego 10. Membuat klipping

Penutup

1. Anak menceritakan pengalaman main yang berkesan.

2. Refleksi perasaan dan apresiasi.

3. Menguatkan konsep yang didapat anak saat bermain.

4. Rutinitas penutupan yang disesuaikan dengan sekolah masing-masing (Qiroati dan sholat dhuha berjamaah)

Perawang, Juli 2022

Mengetahui,

Kepala PAUD IT I’Aanatuth Thalibiin Guru Kelas

Linatul Mulaikah, SE, M. Pd Wenti Elvita, S. Pd

(6)

Rencana pembelajaran Alat dan bahan

Pembukaan

T

Istirahat

Ahlan wa sahlan (30 Menit/ 07.00-07.30) 1. Baris, ikrar, do’a salam

Skenario Pembelajaran :

Guru mengajak anak untuk berbaris, dan memimpin ikrar, doa dan salam 2. Kegiatan motoric kasar (upacara bendera, sains, gerak dan

lagu, senam

Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan peralatan untuk motoric kasar.

Anak mengikuti guru melaksanakan motoric kasar 3. sirah nabawiyah

Skenario Pembelajaran :

Guru menceritakan siroh nabawiyah

Anak mendengarkan cerita guru dan menceritakan kembali dengan bahasa yang sederhana.

TERANGKAN

1. Morning Time (07.30-08.00) (Muroja’ah surah pendek, hadits

tentang menuntut ilmu, doa-doa harian) Skenario Pembelajaran

Guru mengatur posisi tempat duduk anak

Guru mengajarkan lafaz surah pendek, hadist menuntut ilmu, dan doa sebelum belajar

2. Mengeksplorasi lingkungan sekolah Skenario Pembelajaran :

Guru dan anak bertanya jawab tentang sekolah

3. Diskusi dan tanya jawab tentang sekolah Scenario Pembelajaran :

Guru menstimulus anak untuk menceritakan tentang sekolah

“Apa saja yang kamu temui di lingkungan sekolah?”

“Bagaimana perasaan kamu setelah mengeksplorasi lingkungan sekolah?”

4. Penjelasan aturan dan kegiatan main yang dapat dipilih anak.

Skenario Pembelajaran :

Guru menjelaskan tata tertib kelas.

Anak membaca tata tertib kelas.

“Apakah kamu sudah paham semua tata tertib kelas?”

“Apakah kamu sudah mentaati peraturan kelas?”

Bermain Terbimbing (30 Menit / 08.00-08.30)

Audio, spekear, buku panduan, al-qur’an, buku sirah nabawi.

Buku panduan, gedung sekolah dan lingkungan nya. gambar sekolah, tata tertib kelas.

(7)

Anak terbiasa bermain dengan tertib, antri, dan mendengarkan instruksi ustadzah

Inti

E

Eksplorasi (60 menit / 08.30-09.30)

1.Mencari tahu nama-nama warga sekolah Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan kartu nama-nama warga sekolah Anak mencari nama-nama warga sekolah

“Apakah kamu sudah tau nama semua ustadzah yang ada di sekolah?”

“Dari mana kamu mengetahui nama-nama ustadzah tersebut?”

2.Memancing nama teman Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan nama-nama teman satu kelas dan alat pancing mainan.

Anak memancing nama-nama teman dan memberikan teman yang mempunyai nama tersebut.

“Apakah kamu sudah hafal semua nama teman yang ada di kelas kamu?”

“Siapakah nama teman terdekat kamu di kelas?”

3.Menjemur nama ustadzah Skenario pembelajaran :

Guru menyediakan nama-nama ustadzah satu kelas dan tali rapia dan jepit jemuran.

Anak menjemur nama-nama ustadzah

4.Bermain peluk ustadzah Skenario Pembelajaran:

Ustadzah berbaris di depan kelas.

Anak dan ustadzah bernyanyi bersama, setelah lagu berhenti anak diminta untuk meeluk ustadzah sesuai kata perintah (Misalnya : peluk ustadzah dengan jilbab kuning).

5.Mencari tahu perbedaan buku tulis dan buku gambar Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan buku tulis dan buku gambar, dan menyediakan lembar kerja anak

Anak diminta untuk menyebutkan perbedaan buku tulis dan buku gambar.

Anak memberi tanda perbedaan buku tulis dan buku gambar di lembar kerja nya.

“Apa saja perbedaan yang kamu temui dari buku tulis dan buku gambar?”

1. Kartu nama, foto warga sekolah dan warga sekolah langsung.

2. Kartu nama teman, alat pancingan mainan.

3. Kartu nama ustadzah, tali rapia, penjepit jemuran.

4. Anak dan ustadzah 5. Buku tulis dan

buku gambar, lembar kerja anak.

6. Kartu Huruf dan kartu angka 7. Pensil, plastic

dan air 8. Lego

9. Koran, Kertas Hvs,gunting dan lem

(8)

“Berapa jumlah perbedaan yang kamu temukan?”

5.Bermain lompat gelas Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan gelas plastik, kemudian disusun menjadi bentuk garis horizontal dan vertical.

Anak diminta untuk melompati gelas berdua dengan teman.

Anak diminta untuk merapikan kembali gelas-gelas yang digunakan

“Apakah sulit melompati gelas-gelas nya ?”

“Apa yang kamu lakukan jika lompatan mu mengenai gelas nya?”

7.Menyusun kartu huruf dan kartu angka Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan kartu huruf dan kartu angka, kemudian guru meminta anak untuk menyusun huruf menjadi bentuk kata sekolah

Anak diminta menyebutkan huruf-huruf yang telah disusun nya.

8.Percobaan pensil ajaib Skenario pembelajaran :

Guru menyediakan pensil beserta air yang telah dimasukkan ke dalam plastik.

Guru mencoba mencontohkan kepada anak untuk menusuk plastic yang berisi air.

Guru bertanya apa yang terjadi pada air yang ada di dalam plastic Anak menceritakan proses sains sederhana tersebut dengan bahasa sendiri.

“Kenapa air yang di plastic tidak tumpah?”

“Apa saja sifat air yang kamu ketahui?”

9. Mengelompokkan lego Skenario Pembelajaran : Guru menyediakan lego.

Anak diminta untuk menyusun lego

Anak menceritakan tentang bentuk bangunan yang telah dibuatnya.

“Bentuk bangunan apa yang kamu buat dari susunan lego?”

“Kenapa kamu ingin membuat bangunan ini?”

10.Membuat klipping Skenario Pembelajaran :

Guru menyediakan Koran, gunting, kertas hvs dan lem.

Guru menjelaskan tentang cara membuat klipping kepada anak dan mencontohkan nya.

Anak diminta untuk menggunting gambar yang ada di Koran dan menempelkan nya di kertas HVS.

“Gambar apa saja yang kamu temui di Koran untuk dijadikan klipping?”

“Berapa buah gambar yang berhasil kamu gunting dan tempel?”

(9)

R

Respon Guru menggali potensi anak untuk merespon pembelejaran hari ini dengan cara diskusi dan tanya jawab

Guru merespon positif setiap pendapat anak

1. Membaca buku cerita yang berkaitan dengan rajin belajar (Aku rajin belajar)

2. Mentaati Tata Tertib sekolah 3. Mengekpslor lingkungan sekolah

4. Mencari tahu nama-nama warga sekolah 5. Memancing nama teman

6. Menjemur nama ustadzah 7. Bermain peluk ustadzah

8. Mencari tahu perbedaan buku tulis dan buku gambar 9. Bermain lompat gelas

10. Menyusun kartu huruf dan kartu angka 11. Percobaan pensil ajaib

12. Mengelompokkan lego 13. Membuat klipping

P

Pembiasaan

Anak terbiasa berdoa sebelum dan sesudah belajar Anak mengenal adab terhadap guru

Anak terbiasa melakukan kegiatan pembelajaran dengan senang Makan Terbimbing (30 Menit / 09.30-10.00)

Mencuci tangan

Guru menjelaskan adab makan seperti yang diajarkan rasulullah

Membaca hadist adab makan dan hadist larangan meniup makanan dan minuman

Membaca doa sebelum dan sesudah makan

Bekal anak

A

Afirmasi (30 Menit / 10.00-10.30)

Guru memberi reward pada anak untuk menyemangati anak belajar.

D

Duniawi Menjaga diri dan rajin beribadah sebagai bentuk rasa syukur kepada Allah.

Penutup

Kegiatan Ukhrawi (10.30-11.00)

(10)

Perawang, Juli 2022

Mengetahui,

Kepala PAUD IT I’Aanatuth Thalibiin Guru Kelas

Linatul Mulaikah SE, M. Pd Wenti Elvita, S. Pd

7. Asesmen

Guru melakukan observasi dan dokumentasi terhadap kegiatan bermain anak.

Jumlah anak yang didokumentasikan sesuai dengan kemampuan guru, misalnya 3-5 anak. Guru mendokumentasikan perilaku, celoteh, karya dan kemampuan yang muncul pada anak berupa pencatatan, pemotretan atau merekam video aktivitas anak.

a. Anekdot

Tempat Peristiwa Analisis Umpan Balik

Di kelas Ketika mengeksplorasi lingkungan sekolah anak mengenal nama-nama warga sekolah dan mengenali lingkungan sekolah.

Mas hiko dapat menyebutkan nama teman dan ustadzah di kelas

Ajak mas hiko berkenalan langsung dengan ustadzah lain di luar kelasnya Akhir

U

Membaca doa kedua orang tua

Membaca hadits surga di telapak kaki ibu Kegiatan SIT akhir 30 menit (11.00-11.30) Qiro’ati

Sholat dhuha berjamaah Persiapan pulang

Refleksi

Guru memikirkan pembelajaran yang telah dilakukannya dengan mencoba menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut :

1. Apa yang diminati anak ketika anak mengeksplorasi lingkungan sekolah? Mengapa?

2. Kegiatan bermain apa yang kurang diminati anak? Mengapa?

3. Kemampuan apa saja yang muncul pada anak?

4. Alat atau bahan apa saja yang perlu saya tambahkan?

5. Apakah proses pembelajaran membuat partisipasi yang tinggi pada anak anak?

6. Kegiatan apa yang bisa dilakukan sebagai kelanjutan dari kegiatan main hari ini?

7. Tantangan apa yang dialami guru dalam merencanakan pembelajaran hari ini?

8. Tantangan apa yang dialami guru untuk memfasilitasi pembelajaran hari ini?

(11)

Di kelas Afif mengambil salah satu foto ustadzah, kemudian menyebutkan nya dengan benar

Afif belum dapat mengenali ustadzah sesuai kartu nama nya

Afif diajak untuk mencoba lagi kartu nama sesuai ustadzahnya Di kelas Aira dalam menjemur huruf

belum tersusun dengan benar

Aira belum mengenali huruf abjad dengan benar

Aira berlatih membaca dan mengenali huruf abjad secara berulang-ulang.

Dst

b. Foto Berseri :

Dokumentasi Keterangan Analisis Capaian Umpan Balik

Rafif menyusun lego bentuk dan ukuran yang berbeda lalu menyambungnya menjadi bentuk kapal pesiar. “Rafif ingin naik kapal”

Analisisis Capaian : Jati Diri

 Menunjukkan sikap cinta Indonesia

 Dasar literasi dan STEAM

 Mengenal lingkungan sekolah

 Mengenal konsep bilangan

Mengenal huruf

 Menunjukkan ide membuat klipping

Kegiatan ini dapat dikembangkan menjadi kegiatan berkelanjutan dengan memantik ide anak membuat bentuk- bentuk bangunan utuh dari kepingan-kepingan lego atau bahan lainnya.

Naura dan Rui bermain lompat gelas dengan senang dan

kompak serta dapat menghitung gelas yang ada di permainan lompat gelas

Analisisis Capaian : Jati Diri

 Menunjukkan sikap cinta Indonesia

 Dasar literasi dan STEAM

 Mengenal lingkungan sekolah

 Mengenal konsep bilangan

Mengenal huruf

Mengenal angka

 Menunjukkan sikap bisa bekerja sama

Kegiatan ini dapat dikembangkan untuk meningkatkan motorik anak menjadi kegiatan berkelanjutan dengan mencoba permainan edukatif

(12)

Rui dan naura bermain lompat gelas dengan senang dan

kompak serta dapat menghitung gelas yang ada di permainan lompat gelas.

Analisisis Capaian : Jati Diri

 Menunjukkan sikap cinta Indonesia

 Dasar literasi dan STEAM

 Mengenal lingkungan sekolah

 Mengenal konsep bilangan

Mengenal huruf

Mengenal angka

 Menunjukkan sikap bisa bekerja sama.

Kegiatan ini dapat dikembangkan untuk meningkatkan motorik anak menjadi kegiatan berkelanjutan dengan mencoba permainan edukatif

c. Ceklis

Nama : Afif Kelas : Raudhah

Tujuan Kegiatan Kemunculan Tempat &

tanggal kegiatan Perilaku yang diamati BB MB BSH BSB

Anak menghargai lingkungan sebagai rasa syukur kepada Tuhan

25 Juli 2022

Di kelas Membuang sampah pada tempat nya

Afif selalu membuang sampah pada tempat nya.

Anak dapat mengetahui perbedaan tempat tinggal, kebiasaan, dan lingkungan sekitar

25 Juli 2022

Di kelas Diskusi Afif mampu menyebutkan kebiasaan nya di rumah Anak dapat menggerakkan jari

tangan dengan lentur 25Juli 2022

Di kelas Menjemur

nama ustadzah Afif dapat menjemur nama

ustadzah nya dengan tepat dan rapi Anak dapat melakukan

observasi dan eksperimen dengan alat sederhana

26 Juli 2022

Di kelas Memancing Afif dapat memancing nama teman nya dengan menggunakan pancingan sederhana Anak dapat menggunakan

angka dan huruf dalam berkegiatan

27 Juli 2022

Di kelas Bermain kartu huruf dan kartu angka

Afif bisa membedakan huruf yang satu dengan yang lainnya

(13)

Anak dapat bekerja sama

dalam aktivitasnya 28 Juli 2022

Di kelas Bermain

lompat gelas Afif dapat bekerja sama dengan teman nya untuk mengikuti permainan lompat gelas Anak dapat mengendalikan

emosinya dengan baik 28 Juli 2022

Di halaman kelas

Bermain pensil

ajaib Afif sangat antusias mengikuti permainan pensil ajaib, ia terlihat tertawa bahagia ketika permainan pensil ajaib berlangsung

Rencana Tindak Lanjut Kelas :

- Guru akan menyiapkan kegiatan main keesokan hari berdasarkan catatan tindak lanjut. Untuk kelengkapan bahan dapat menyesuaikan dengan kebutuhan anak.

Contoh :

1. Mengajak anak mengenal lingkungan sekolah lebih dalam lagi melalui eksplorasi langsung ke tempat bermain, ruangan kelas, dan musholla 2. Memberi tantangan menulis cerita karya untuk anak yang sudah dapat

menulis sendiri, dan lain sebagainya

Nama Anak Rencana Kegiatan Alat dan Bahan

Azka, Raisa dan yumna

Mengajak eksplorasi mainan di taman bermain lebih lanjut

Mainan yang ada di sekolah

Zhafran dan haziq Memberi tantangan untuk menyebutkan beberapa ustadzah dari kelas lain

Foto ustadzah dan kartu nama.

Hanum Memberi tantangan menggunting gambar di Koran

Koran, dan gunting

Raisa Meminta raisa untuk menggambar bebas dan

menceritakan nya Buku gambar, pewarna

8. Pelibatan Orang Tua

Beberapa hal yang dapat dilakukan orang tua untuk mendukung proses pembelajaran anak antara lain:

- Orang tua dapat mengajak anak untuk mengeksplorasi lingkungan sekolah

(14)

- Orang tua dapat mengajak anak untuk mencari tahu lebih jauh tentang nama-nama ustadzah dari kelas lain.

- Orang tua dapat menjadi volunteer atau nara sumber tentang orang-orang yang bekerja di sekolah (orang tua yang berprofesi sebagai guru)

- Orang tua dan anak dapat membuat klipping bersama di rumah.

- dan lain-lain.

Referensi

Dokumen terkait

1) Guru memberikan penguatan dengan pertanyaan “sudahkah anak-anak melaksanakan apa dilakukan dalam cerita ini?”. Guru meminta peserta didik untuk meneladani cerita bergambar

Saat temantemannya menulis, peserta didik yang belum lancar membaca dapat didampingi untuk mengenali abjad dengan bantuan gambar pada kartu kata dan kartu huruf.. Pada

2.6.1 Melalui kegiatan berdiskusi berpasangan peserta didik mampu mengurutkan kartu huruf sehingga menjadi kata berawalan huruf h dengan tepat.(C3) 2.6.2 Melalui kegiatan

Guru memperlihatkan cara menyebutkan jumlah gambar mobil 1-5 dengan kartu angka.. Anak menyebutkan jumlah gambar mobil dengan

BHS 3.11- 4.11 Menunjukkan bahasa ekspresif Anak tidak dapat menyebutkan huruf pada kata “mangga” Anak mampu menyebutkan huruf pada kata “mangga” dengan bantuan

Diharapkan dengan adanya alat permainan seperti kartu angka dapat meningkatkan kemampuan anak dalam membilangan, mengurutkan dan menyebutkan bunyi angka dan bunyi

1) Guru memperkenalkan kepada anak kartu kata bergambar tersebut. 2) Kemudian guru akan menyusun kartu-kartu tersebut, yang dipegang setinggi dada atau disusun di atas

kata menjadi kata “pisang goreng” dengan bantuan guru Anak mampu melihat video proses pertumbuhan pisang dan menyusun kartu. kata menjadi kata “pisang goreng” tanpa