K KA K A AT T TA A A P P P E EN E N N G G G A A A N N N T T T A A A R R R
Alhamdulillah Wasyukurillah dipanjatkan ke hadirat Allah SWT, sehingga kami telah dapat menyelesaikan penyusunan Rencana Strategis (Renstra) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun Tahun 2016 - 2021. Perencanaan pembangunan di SKPD yang dilaksanakan oleh SKPD merupakan satu kesatuan dalam sistem perencanaan pembangunan Daerah. Sangat penting bagi SKPD untuk melakukan perencanaan pembangunan yang sesuai dengan potensi sumber daya SKPD dengan pemilihan alternatif-alternatif program untuk menjawab isu-isu strategis pembangunan SKPD.
Dengan terpilihnya Kepala Daerah Kabupaten Karimun untuk periode tahun 2016-2021 yang dilantik pada bulan Maret 2016, maka SKPD perlu menyusun dan menetapkan Rencana Srategis setelah Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) selesai . Dokumen RPJMD ini merupakan salah satu kunci agar upaya pembangunan daerah yang dicita-citakan dapat diwujudkan.
Kegiatan Penyusunan Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PIntu Kabupaten Karimun 2016-2021 merupakan kerjasama Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dengan Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah (BAPERLITBANG) Kabupaten Karimun dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) - Institut Pertanian Bogor (IPB).
Demikian dokumen Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PIntu Kabupaten Karimun 2016-2021 ini kami sampaikan. Semoga dapat bermanfaat bagi pembangunan Kabupaten Karimun menuju pencapaian Visi Kabupaten Karimun “Terwujudnya Kabupaten Karimun sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi berbasis Maritim yang Terdepan Berlandaskan Iman dan Taqwa”.
Hormat kami,
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
4 3 TKATA PENGANTAR4 3 T ... i
4 3 TDAFTAR ISI43 T ... iii
4 3 TDAFTAR TABEL4 3 T ... iv
4 3 TBAB I PENDAHULUAN4 3 T ... 1
4 3 T1.1.4 3 T4 3 TLatar Belakang43 T ... 1
4 3 T1.2.4 3 T4 3 TLandasan Hukum43 T ... 3
4 3 T1.3.4 3 T Maksud dan Tujuan ... 3
4 3 T1.4.4 3 T4 3 TSistematika Penulisan43 T ... 5
4 3 TBAB II GAMBARAN 4 3 T PELAYANAN SKPD ... 7
4 3 T2.1.4 3 T Tugas, Fungsi, dan Struktur Organisasi SKPD ... 7
4 3 T2.2.4 3 T Sumber Daya SKPD ... 15 4 3 T2.3.4 3 T Kinerja Pelayanan SKPD ... 16
4 3 T2.4.4 3 T Tantangan dan Peluang Pengembangan Pelayanan SKPD ... 30
4 3 TBAB III PERMASALAHAN DAN 4 3 TISU-ISU STRATEGIS SKPD ... 31
4 3 T3.1.4 3 T Identifikasi Permasalahan Berdasarkan Tugas dan Fungsi Pelayanan SKPD ... 31
4 3 T3.2.4 3 T Telaah Visi, Misi, dan Program Kepala daerah dan Wakil Kepala Daerah Terpilih ... 32
4 3 T3.3.4 3 T Penentuan Isu-isu Strategis ... 33
4 3 T3.4.4 3 T Telaah Rencana Tata Ruang Wilayah dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis ... 34
4 3 TBAB IV 4 3 TTUJUAN, DAN SASARAN ... 37
4 3 T4.1.4 3 T Tujuan Jangka Menengah SKPD ... 37
4 3 T4.2.4 3 T4 3 TTujuan, Sasaran dan Indikator Sasaran4 3 T ... 38
4 3 TBAB V 4 3 TSTRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN ... 41 54 3 T.1.4 3 T Strategi ... 41
4 3 T5.2.4 3 T Kebijakan ... 42
4 3 TBAB VI 4 3 TRENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN, DAN PENDANAAN ... 45
4 3 TBAB VII 4 3 TKINERJA SKPD YANG MENGACU PADA TUJUAN DAN SASARAN RPJMD .. 74
4 3 TBAB VIII ... 4 3 TPENUTUP 76
DAFTAR TABEL
4 3 TTabel 2.1.4 3 T ... 4 3 TJumlah Pegawai DMPMTSP Kab.Karimun Tahun 20174 3 T 15
4 3 TTabel 2.2.4 3 T ... 4 3 TJumlah Pegawai DPMPTSP Berdasarkan Status Golongan4 3 T 15
4 3 TTabel 2.3...4 3 T.4 3 TPengukuran Kinerja Tahun 2012 s/d 2016
4 3 T19
4 3 TTabel 2.4.4 3 T ... ...4 3 TJumlah Perizinan dan Retribusi Tahun 20154 3 T 16
4 3 TTabel 2.5.4 3 T4 3 TDaftar Perusahaan PMA di Kawasan FTZ Kab.Karimun Tahun 20154 3 T 18
4 3 TTabel 2.6.4 3 T ... 4 3 TDaftar Perusahaan PMA di Luar Kawasan FTZ Tahun 20154 3 T 19
4 3 TTabel 2.7.4 3 T ... 4 3 TDaftar Perusahaan PMDN di Kawasan FTZ Tahun 20154 3 T 19
4 3 TTabel 2.8.4 3 T ... 4 3 TDaftar Perusahaan PMA di Luar Kawasan FTZ Tahun 20154 3 T 22
4 3 TTabel 2.9.4 3 T ... 4 3 TDaftar Perizinan pada DPMPTSP4 3 T 30
4 3 TTabel 4.1.4 3 T ... Tujuan dan Sasaran Jangka Menengah Pelayanan OPD 54
4 3 TTabel 6.1.4 3 T ... 4 3 TRumusan Perencanaan Program DPMPTSP4 3 T 56
4 3 TTabel 6.2.4 3 T ... Rumusan Rencana Kegiatan DPMPTSP 64
4 3 TTabel 7.1…4 3 T.Indikator Kinerja Yang Mengacu pd Tujuan dan Sasaran RPJMD 70
4 3 TTabel 7.2.4 3 T ... Indikator Kinerja Utama 70
BAB I
1.1. LATAR BELAKANG
encana Strategis organisasi Perangkat Daerah ( Renstra OPD) Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun tahun 2016 – 2021 disusun dengan maksud untuk menyediakan sebuah dokumen perencanaan yang komprehensif berwawasan lima tahunan, yang akan digunakan sebagai acuan dalam penyusunan Rencana Kerja Tahunan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu mulai tahun 2016 sampai dengan tahun 2021. Hal ini sebagai implementasi dari Undang- undang nomor 25 tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, Undang-undang nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah. Disamping itu, Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu merupakan penjabaran dari Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD ) Kabupaten Karimun tahun 2016 – 2021 yang berkedudukan sebagai dokumen perencanaan induk di Kabupaten Karimun.
SebagaImana yang tertuang pada Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 7 Tahun 2016, tugas dan fungsi Dinas Penanam Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun adalah yaitu merumuskan kebijakan teknis pelayanan terpadu dibidang perizinan, non perizinan dan penanaman modal, baik untuk masyarakat maupun aparatur/pegawai yang berbasis pada potensi daerah. Masing-masing daerah didorong tidak saja untuk lebih mampu mengambil peran dan prakarsa dalam perencanaan pembangunan, tetapi juga untuk lebih jeli mengeksplorasi dan mengeksploitasi sumber daya yang bertujuan untuk mensejahterakan rakyat setempat. Dengan kemampuan itu maka Pemerintah Daerah benar-benar dapat menjadi pelaku utama pembangunan.
Dengan adanya Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu di Kabupaten Karimun diharapkan dapat mempercepat upaya mensejahterakan rakyat karimun, baik masyarakat maupun aparatur pemerintah melalui perluasan kesempatan dibidang usaha yang sifatnya dalam kegiatan mempermudah pelayanan kepada masyarakat, yang
PPPaaadddaaa bbbaaabbbiiinnniiibbbeeerrriiisssiiittteeennntttaaannnggglllaaatttaaarrrbbbeeelllaaakkkaaannnggg pppeeennnyyyuuusssuuunnnaaannnmmmaaakkksssuuuddd dddaaannn tttuujujjuuuaaannn,,,llalaannndddaaasssaanann pppeenennyyyuusussuuunnanaannn hhuhuubbbuuunnngggaanann dddeeennngggaanann dddookokkuumummeeennn ppepeerrreeennncccaanannaaaaaannn lllaaiaiinnnnnnyyyaa,a,, pppooolllaaa pppiiikkkeererr pppeeennnyyyuusussuununnaaannn
dddaaannn sssiiisssttteeemmmaaatttiiikkkaaa pppeeennnuuullliiisssaaannn...
masyarakat yang dibutuhkan guna meningkatkan profesionalisme pegawai dan masyarakat untuk mampu bekerja sebagai wira usaha yang mandiri.
Untuk mencapai harapan tersebut diperlukan suatu pelayanan yang mudah, cepat, transparan dan pasti serta konsekuen, komprehensif dan sistematis yaitu perencaaan strategis ( RENSTRA ) guna memberi arah kebijakan dalam jangka waktu 1 hingga 5 tahun kedepan.
Dengan basis kondisi dan potensi daerah yang akurat, maka pemanfaatan dan pengalokasian sumber daya yang tersedia dapat direncanakan secara lebih efektif dan efisien demi peningkatan kesejahteraan masyarakat dan pencapaian visi pembangunan daerah Kabupaten Karimun Tahun 2016-2021 yaitu “Terwujudnya Kabupaten Karimun Sebagai Pusat Pertumbuhan Ekonomi Berbasis Maritim yang Terdepan Berlandaskan Iman dan Taqwa”.
Penyusunan Revisi Rencana Strategis Dinas penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun Tahun 2016-2021 telah diselaraskan dengan kebijakan Bupati Karimun terpilih yang tertuang dalam Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 8 Tahun 2017 Tentang Revisi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karimun Tahun 2016-2021 yang berisi program dan kegiatan dalam rangka menunjang implementasi kebijakan dengan menselaraskan sasaran strategisnya khususnya aspek pengawasan pembangunan, kemasyarakatan dan pemerintahan sebagaimana dimaksud dalam misi ke - 7 (tujuh) Bupati Karimun terpilih yaitu mewujudkan birokrasi yang profesional, bersih, dan melayani (TERDEPAN DALAM PELAYANAN BIROKRASI). Dengan terbitnya Peraturan Presiden Nomor 2 Tahun 2015 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional Tahun 2015- 2019 jo. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 54 Tahun 2010 tentang Pelaksanaan Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan, Tata Cara Penyusunan, Pengendalian, dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah, yang mengamanatkan harmonisasi rencana pembangunan yang terintegrasi baik dari tingkat pusat, tingkat provinsi maupun tingkat Kabupaten.
Terhadap adanya kelemahan dan permasalahan yang ditemukan yang diperkiranakan akan mengganggu pencapaian tujuan organisasi, Inspektorat Daerah Kabupaten Karimun tentunya harus dapat berfungsi sebagai early warning system baik terhadap kepala OPD pelaksanan kegiatan/program maupun Bupati jika koreksi tidak dilakukan oleh kepala SKPD dengan segera, dalam rangka meyakinkan tercapainya tujuan-tujuan pemerintah daerah yang telah ditetapkan.
1.2. LANDASAN HUKUM
Landasan hukum yang melatar belakangi kegiatan Penyusunan Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun 2016-2021 ini adalah :
a. Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi dan Kota Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 1999 Nomor 3902), sebagaiman telah diubah beberapa kali terakir dengan Undang-undang Nomor 34 Tahun 2008 tentang Perubahan Ketiga Atas Undang-Undang Nomor 53 Tahun 1999 tentang Pembentukan Kabupaten Pelalawan, Kabupaten Rokan Hulu, Kabupaten Rokan Hilir, Kabupaten Siak, Kabupaten Karimun, Kabupaten Natuna, Kabupaten Kuantan Singingi dan Kota Batam (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 107, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4880);
b. Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2003 tentang Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2003 Nomor 47, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4286);
c. Undang-Undang Nomor 15 Tahun 2004 tentang Pemeriksaan Pengelolaan dan Tanggung Jawab Keuangan Negara (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 66, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4400);
d. Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional (Lembaran Negara Republik IndonesiaTahun 2004 Nomor 104, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4421);
e. Undang-Undang Nomor 33 Tahun 2004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 126, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4438);
f. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 244, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5587) sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang- Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 246, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5589);
g. Peraturan Pemerintah Nomor 56 Tahun 2005 tentang Sistem Informasi Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 138, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4576);
h. Peraturan Pemerintah Nomor 58 Tahun 2005 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2005 Nomor 140, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4578);
(Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2006 Nomor 96, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4663);
j. Peraturan Pemerintah Nomor 8 Tahun 2008 tentang Tahapan Tata Cara Penyusunan, Pengendalian dan Evaluasi Pelaksanaan Rencana Pembangunan Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2008 Nomor 21, Tambahan lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4817);
k. Peraturan Pemerintah Nomor 18 Tahun 2016 tentang Perangkat Daerah (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 114, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5887);
l. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 21 Tahun 2011 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 13 Tahun 2006 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2011 Nomor 310);
m. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Pembangunan Daerah, Tata Cara Evaluasi Rancangan Perda Tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah dan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah, serta Tata Cara Perubahan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah, Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2017 Nomor 1312);
n. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 06 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Kabupaten Karimun 2006-2025;
o. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 19 Tahun 2007 tentang Pokok-pokok Pengelolaan Keuangan Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Tahun 2007 Nomor 19);
p. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pelaksanaan Penggarustaman Gender Dalam Pembangunan (lembaran Daerah Kabupaten Karimuntahun 2015 nomor 6);
q. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 7 Tahun 2016 tentang Pembentukan dan Susunan Perangkat Daerah (Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Tahun 2016 Nomor 7, Tambahan Lembaran daerah Kabupaten Karimun Nomor 3);
r. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 7 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 6 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJPD) Kabupaten Karimun 2006-2025 (Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Tahun 2017 Nomor 7, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Nomor 3);
s. Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 8 Tahun 2017 tentang Perubahan atas Peraturan Daerah Kabupaten Karimun Nomor 5 Tahun 2016 tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Karimun 2016-2021 (Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Tahun 2017 Nomor 8, Tambahan Lembaran Daerah Kabupaten Karimun Nomor 4);
t. Peraturan Bupati Karimun Nomor 36 Tahun 2016 tentang Susunan Organisasi dan Uraian Tugas Dinas Daerah (Berita Daerah Kabupaten Karimun Tahun 2016 Nomor 38).
1.3. MAKSUD DAN TUJUAN
Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang disusun berdasarkan Visi, Misi dan Program strategis dari Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, berkedudukan dan sekaligus berfungsi sebagai dokumen perencanaan yang mengakomodasi berbagai aspirasi yang ada di lingkungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu baik perkantoran, masyarakat perkotaan, masyarakat pedesaan, masyarakat pesisir (hinterland) dan stakeholder untuk jangka waktu lima tahun.
Penyusunan Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dimaksudkan sebagai pedoman resmi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dalam menyusun Rencana kerja tahunan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan sekaligus penentuan pilihan-pilihan program kegiatan yang sangat strategis bidang Pelayanan dan Penanaman modal di Kabupaten Karimun.
Berdasarkan pertimbangan di atas, maka Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu tahun 2017 – 2021 disusun dengan maksud sebagai berikut :
1. Menyediakan satu acuan resmi bagi seluruh komponen di lingkungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dalam menentukan prioritas program dan kegiatan;
2. Menyediakan satu tolok ukur untuk mengukur dan mengevaluasi kinerja tahunan;
3. Menjabarkan gambaran umum tentang kondisi Pelayanan Terpadu dan Penanaman Modal di Kabupaten Karimun sekaligus memahami arah dan tujuan yang ingin dicapai dalam rangka mewujudkan visi misi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu;
4. Memudahkan seluruh jajaran di lingkungan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dalam mencapai tujuan dengan menyusun program dan kegiatan;
5. Memudahkan penilaian dari hasil program dan kegiatan yang telah dilakukan untuk mengetahui keberhasilan yang telah dicapai.
1.4. SISTEMATIKA PENULISAN
Rencana Strategis Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu PIntu Kabupaten Karimun Tahun 2016-2021, disusun melalui sistematika sebagai berikut :
BAB I. PENDAHULUAN.
Pada bab ini berisi tentang latarbelakang penyusunan Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, maksud dan tujuan penyusunan, landasan normatif penyusunan, hubungan dengan dokumen perencanaan lainnya, pola pikir penyusunan dan sistematika penulisan.
BAB II. GAMBARAN PELAYANAN SKPD
Pada Bab ini, diuraikan tentang tugas pokok dan fungsi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu berdasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Karimun tentang Organisasi dan Tata Kerja Perangkat Daerah serta Sampai sejauh mana kinerja yang telah dilaksanakan,sehingga menjadikan kondisi kinerja awal didalam merencanakan capaian kinerja untuk lima tahun mendatang.
BAB III. PERMASALAHAN DAN ISU- ISU STRATEGIS SKPD
Pada Bab ini menguraikan statistik dan gambaran umum masa kini masing-masing bidang dan atau fungsi pemerintahan yang menjadi sektor binaan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupatan Karimun. Di samping menggunakan statistik sektoral, juga menguraikan statistik tentang proyeksi kondisi yang diharapkan lima tahun ke depan, sehingga kondisi masa kini dapat dibandingkan dengan kondisi yang diharapkan lima tahun ke depan.
BAB IV. TUJUAN DAN SASARAN
Pada bab ini dijelaskan tujuan dan sasaran jangka menengah Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupatan Karimun.
BAB V. STRATEGI DAN ARAH KEBIJAKAN
Pada Bab ini diuraikan rumusan strategi dan kebijakan untuk mencapai sasaran, dalam menyusun program yang dilaksanakan melalui kegiatan-kegiatan yang telah ditentukan sebagai action dalam pemenuhan organitation progress
BAB VI. RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN SERTA PENDANAAN.
Pada Bab ini di kemukakan rencana program dan kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, dan pendanaan indikatif BAB VII. INDIKATOR KINERJA YANG MENGACU PADA RPJMD
Pada Bagian ini di kemukakan indiKator kinerja OPD yang secara langsung mengacu pada kinerja yang akan di capai daerah dalam lima tahun kedepan sekaligus sebagai komintmen untuk
mendukung pencapaian tujuan dan sasaran RPJMD BAB VIII. PENUTUP
Ringkasan renstra serta langkah-langkah yang akan dilaksanakan dalam mengimplementasikan Renstra Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun Tahun 2016-2021
BAB II
erdasarkan Peraturan Daerah tentang Susunan Organisasi dan tata Kerja Perangkat Daerah. Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu adalah instansi daerah yang dipimpin oleh seorang Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu satu Pintu yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Bupati.
2.1 TUGAS POKOK DAN PUNGSI
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu mempunyai tugas membantu bupati di dalam penyelenggaraan pemerintahan daerah di bidang pelayanan perizinan terpadu dan pelayanan penanaman modal, dengan tugas dan fungsi sebagai berikut:
3.2.1 Tugas Pokok
a. Merumuskan perencanaan kebijakan teknis operasional daerah pelaksanaan koordinasi, pengendalian di bidang bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;
b. Melaksanakan teknis operasional pembinaan dan pengembangan di bidang bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintu;
c. Melaksanakan pelayanan teknis administrasi ketatausahaan;
dan
d. Melaksanakan kegiatan lain di bidang bidang penanaman modal dan pelayanan terpadu satu pintuyang ditugaskan oleh Bupati.
2.1.2. Fungsi
a. Pengawasan secara teknis pelaksanaan pelayanan umum sesuai dengan lingkup tugasnya; dan
b. Perumusan Kebijakan teknis sesuai dengan lingkup bidang tugasnya.
Pada Bab ini, diuraikan tentang Tufoksi serta Sampai sejauh mana kinerja yang telah dilaksanakan
2.1.3. Struktur Organisasi
Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu, terdiri dari:
a. Kepala Dinas;
b. Sekretariat;
c. Bidang Perizinan Jasa Usaha;
d. Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan;
e. Bidang Promosi Dan Penanaman Modal;
f. Bidang Perizinan Tertentu; dan g. UPTD.
Susunan Organisasi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun sesuai Peraturan Daerah Nomor : 36 Tahun 2016. Untuk menjalankan tugas yang telah dibebankan, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun di pimpin oleh seorang Kepala Dinas (Pejabat eselon II), Sekretaris (Pejabat eselon III), 4 (empat) Kepala Bidang, 2 (Dua) Kepala Sub Bagian, 8 (delapan) Kepala Sub Bidang.
Secara garis besar pelaksanaan tugas pokok masing-masing bagian/bidang adalah sebagai berikut :
a. USekretariat
Sekretariat mempunyai tugas melaksanakan pengelolaan teknis administrasi umum, perencanaan, keuangan, kepegawaian serta pelaporan dinas;
Dengan Uraian tugas sebagai berikut:
a. Melaksanakan penyelenggaraan administrasi umum;
b. Melaksanakan perencanaan dinas;
c. Melaksanakan pengelolaan keuangan dinas;
d. Melaksanakan penyelenggaraan administrasi kepegawaian;
e. Menyelenggarakan urusan rumah tangga dinas;
f. Menyelenggarakan pembinaan organisasi dan tata laksana;
g. Melaksanakan pelaporan dinas; dan
h. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
Sekretariat, terdiri dari dua sub bagian Masing-masing Sub Bagian dipimpin oleh seorang Kepala Sub Bagian yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Sekretaris. Adapun sub bagian tersebut adalah :
1. Sub Bagian Umum dan Kepegawaian; dan
mempunyai tugas melaksanakan urusan surat menyurat, kearsipan, administrasi kepegawaian, kerumahtanggaan, organisasi dan tata laksana serta tugas lain di bidang administrasi umum dinas, dengan uraian tugas sebagai berikut :
a. Melaksanakan urusan surat-menyurat dan kearsipan dinas;
b. Melaksanakan urusan kebutuhan perlengkapan, pemeliharaan dan inventarisasi kerumahtanggaan dinas;
c. Melaksanakan urusan organisasi dan tata laksana;
d. Melaksanakan urusan administrasi kepegawaian; dan
e. Melaksanakan tugas lain sejenis yang ditugaskan pimpinan.
2. Sub Bagian Perencanaan dan Keuangan.
mempunyai tugas melakukan perumusan perencanaan, pengelolaan keuangan dan pelaporan Dinas dengan uraian tugas sebagai berikut
a. Melakukan perumusan perencanaan di lingkungan Dinas yang menjadi kewenangan Dinas;
b. Melakukan pengelolaan keuangan Dinas;
c. Melaksanakan kerjasama dengan instansi lain menunjang pelaksanaan penyusunan rencana dan pengelolaan keuangan Dinas;
d. Menyiapkan pelaporan Dinas; dan
e. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh pimpinan.
b. UBidang Perizinan Jasa Usaha
Bidang Perizinan Jasa Usaha mempunyai tugas pokok menyusun perumusan kebijakan daerah dalam upaya pelaksanaan Perizinan Jasa Usaha yang menjadi kewenangan daerah dengan uraian tugas sebagai berikut :
a. Menyusun perumusan pedoman dan petunjuk teknis di Bidang Perizinan Jasa Usaha;
b. Menyusun rencana dan proram kerja di Bidang Perizinan Jasa Usaha;
c. Melaksanakan pembinaan di Bidang Perizinan Jasa Usaha;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi lainnya dalam rangka pelaksanaan tugas Bidang Perizinan Jasa Usaha;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan di Bidang Perizinan Jasa Usaha; dan
f. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
Bidang Perizinan Jasa Usaha, terdiri dari dua seksi Masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Perizinan Jasa Usaha.
1. Seksi Perizinan Jasa Usaha I
tugas pokok melakukan penyusunan dan penyiapan bahan kebijakan teknis pelaksanaan operasional pelayanan Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi; dengan uraian tugas sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi;
b. Menyiapkan bahan rencana dan program kerja Seksi Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi;
c. Melaksanakan kegiatan pelayanan adminisrasi Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi terkait dalam rangka pelaksanaan pelayanan administrasi Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelayanan Perizinan Jasa Usaha di bidang industri, perdagangan, koperasi dan ekonomi;
f. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan. dan
2. Seksi Perizinan Jasa Usaha II.
mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan dan penyiapan bahan kebijakan teknis pelaksanaan operasional pelayanan Perizinan Jasa Usaha di bidang perhubungan dan pariwisata, Uraian tugas sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Perizinan Jasa Usaha di bidang perhubungan dan pariwisata;
c. Melaksanakan kegiatan pelayanan adminisrasi Perizinan Jasa Usaha di bidang perhubungan dan pariwisata;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi terkait dalam rangka pelaksanaan pelayanan administrasi Perizinan Jasa Usaha di bidang perhubungan dan pariwisata;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelayanan Perizinan Jasa Usaha di bidang perhubungan dan pariwisata; dan
f. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
c. UBidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan
Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan kebijakan teknis pelaksanaan operasional, pengendalian dan evaluasi pelayanan, dengan Uraian tugas sebagai berikut:
a. Melaksanakan penyusunan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan;
b. Menyusun rencana dan progam kerja di Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan;
c. Melaksanakan pelayanan dalam penyampaian data dan informasi baik berupa lisan, tulisan maupun elektronik;
d. Melaksanakan pelayanan loket penerimaan dan pendaftaran, penerimaan administrasi retribusi, penyerahan dokumen dan atau legalisasi perizinan serta penerimaan pengaduan;
e. Melaksanakan pengendalian dan evaluasi pelayanan;
f. Melaksanakan kegiatan pengendalian (pembinaan, monitoring dan evaluasi) perizinan dan penanaman modal/ investasi;
g. Mengelola kegiatan survey kepuasan masyarakat;
h. Menyusun dan melaksanakan kegiatan peningkatan mutu pelayanan; dan
i. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan, terdiri dari dua seksi masing-masing Seksi dipimpin oleh seorang Kepala Seksi yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Bidang Pengendalian Dan Evaluasi Pelayanan, yaitu :
1. Seksi Pengendalian Pelayanan dan Data
mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan petunjuk teknis operasional pelaksanaan pengendalian pelayanan dan data, dengan Uraian tugas yang dimaksud pada ayat (1) pasal ini, sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan penyusunan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Seksi Pengendalian Pelayanan dan Data;
b. Menyiapkan bahan penyusunan rencana kerja Seksi Pengendalian Pelayanan dan Data;
c. Melaksanakan pengendalian pelayanan dalam penyampaian informasi baik berupa lisan, tulisan maupun elektronik;
d. Melaksanakan pengendalian pelayanan loket penerimaan dan pendaftaran, penerimaan administrasi retribusi, penyerahan dokumen dan atau legalisasi perizinan serta penerimaan pengaduan;
e. Menyiapkan data dan informasi berkenaan pelayanan; dan f. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
2. Seksi Evaluasi Pelayanan
Seksi Evaluasi Pelayanan mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan petunjuk teknis operasional pelaksanaan evaluasi pelayanan dengan uraian tugas sebagai berikut :
a. Menyiapkan bahan penyusunan perumusan pedoman dan petunjuk teknis kegiatan Seksi Evaluasi Pelayanan;
b. Menyiapkan bahan rencana dan program kerja Seksi Evaluasi Pelayanan;
c. Mengelola kegiatan survey kepuasan masyarakat;
d. Melaksanakan kegiatan peningkatan mutu pelayanan;
e. Menyiapkan bahan kegiatan pengendalian (pembinaan, monitoring dan evaluasi) perizinan dan penanaman modal/
investasi;
f. Menindaklanjuti pengaduan yang diterima dari petugas loket penerimaan pengaduan;dan
g. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
d. UBidang Promosi Dan Penanaman Modal
Bidang Promosi Dan Penanaman Modal mempunyai tugas pokok menyusun perumusan kebijakan dalam upaya pelaksanaan promosi dan penanaman modal yang menjadi kewenangan daerah. Dengan Uraian tugas sebagai berikut:
a. Menyusun perumusan pedoman dan petunjuk teknis di Bidang Promosi Dan Penanaman Modal;
b. Menyusun rencana dan program kerja di Bidang Promosi Dan Penanaman Modal;
c. Melaksanakan kegiatan promosi dan penanaman modal untuk dalam dan luar negeri;
d. Memberikan pelayanan dan informasi potensi penanaman modal kepada investor yang berkunjung ke Kabupaten Karimun;
e. Melaksanakan pelayanan perizinan dan non perizinan, verifikasi dan peninjauan lapangan serta berkoordinasi dengan SKPD dan instansi teknis lainnya;
f. Melaksanakan fungsi SPIPISE (Sistem Pelayanan Informasi dan Perizinan Secara Elektronik);
g. Melaksanakan monitoring, evaluasi dan pelaporan di Bidang Promosi dan Penanaman Modal; dan
h. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
Bidang Promosi Dan Penanaman Modal, terdiri dari dua seksi : 1. Seksi Promosi Penanaman Modal
Mempunyai tugas pokok menyusun petunjuk teknis operasional dalam pelaksanaan kegiatan promosi penanaman modal dengan Uraian tugas sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan dan menyusun pedoman sebagai petunjuk teknis pelaksanaan kegiatan Seksi Promosi Penanaman Modal;
b. Menyiapkan bahan rencana dan program kerja Seksi Promosi
c. Melaksanakan promosi dalam rangka menarik investor dalam dan luar negeri;
d. Menyiapkan sarana dan prasarana yang menunjang pelaksanaan kegiatan promosi dalam rangka pembinaan penanaman modal;
e. Melaksanakan pengelolaan administrasi pelayanan perizinan meliputi pemeriksaan kelengkapan administrasi dan persyaratan teknis, melakukan verifikasi dan peninjauan lapangan serta berkoordinasi dengan SKPD dan instansi teknis lainnya; dan
f. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
2. Seksi Pelaksanaan Dan Pengendalian Penanaman Modal.
Seksi Pelaksanaan Dan Pengendalian Penanaman Modal mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis serta perencanaan dalam rangka pelaksanaan dan pengendalian penanaman modal.Uraian tugas yang sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan penyusunan pedoman dan petunjuk teknis kegiatan Seksi Pelaksanaan Dan Pengendalian Penanaman Modal;
b. Menyiapkan bahan penyusunan rencana dan program kerja Seksi Pelaksanaan Dan Pengendalian Penanaman Modal;
c. Melaksanakan pengelolaan administrasi pelayanan perizinan dengan menggunakan SPIPISE meliputi pemeriksaan kelengkapan administrasi dan persyaratan teknis;
d. Menyiapkan bahan rekomendasi bagi penanaman modal asing;
e. Melakukan pengendalian penanaman modal melalui Laporan Kegiatan Penanaman Modal (LKPM);
f. Membuat data rekapitulasi laporan perizinan yang melalui SPIPISE; dan
g. Melaksanakan tugas kedinasan lain atas petunjuk pimpinan.
g. UBidang Perizinan Tertentu
Bidang Perizinan Tertentu mempunyai tugas pokok menyusun perumusan kebijakan daerah dalam upaya pelaksanaan Perizinan Tertentu yang menjadi kewenangan daerah.Uraian tugas sebagai berikut:
a. Menyusun perumusan pedoman dan petunjuk teknis di Bidang Perizinan Tertentu;
b. Menyusun rencana dan proram kerja di Bidang Perizinan Tertentu;
c. Melaksanakan pembinaan di Bidang Perizinan Tertentu;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi lainnya dalam rangka pelaksanaan tugas Bidang Perizinan Tertentu;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan di Bidang Perizinan Tertentu; dan
f. Melaksanakan tugas lain sejenis yang ditugaskan oleh kepala Dinas.
Bidang Perizinan Tertentu terdiri dari:
1. Seksi Perizinan Tertentu I
Seksi Perizinan Tertentu I mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan dan penyiapan bahan kebijakan teknis pelaksanaan operasional pelayanan Perizinan Tertentudi bidang kesehatan dan lingkungan hidup, dengan uraian tugas sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Perizinan Tertentu di bidang kesehatan dan lingkungan hidup;
b. Menyiapkan bahan rencana dan program kerja Seksi Perizinan Tertentu di bidang kesehatan dan lingkungan hidup;
c. Melaksanakan kegiatan pelayanan adminisrasi Perizinan Tertentu di bidang kesehatan dan lingkungan hidup;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi terkait dalam rangka pelaksanaan pelayanan administrasi Perizinan Tertentu di bidang kesehatan dan lingkungan hidup;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelayanan Perizinan Tertentu di bidang kesehatan dan lingkungan hidup; dan
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
2. Seksi Perizinan Tertentu II.
Seksi Perizinan Tertentu II mempunyai tugas pokok melakukan penyusunan dan penyiapan bahan kebijakan teknis pelaksanaan operasional pelayanan Perizinan Tertentudi bidang pekerjaan umum, dengan Uraian tugas sebagai berikut:
a. Menyiapkan bahan perumusan pedoman dan petunjuk teknis Perizinan Tertentu di bidang pekerjaan umum;
b. Menyiapkan bahan rencana dan program kerja Seksi Perizinan Tertentu di bidang pekerjaan umum;
c. Melaksanakan kegiatan pelayanan adminisrasi Perizinan Tertentu di bidang pekerjaan umum;
d. Melaksanakan koordinasi dengan unit kerja dan instansi terkait dalam rangka pelaksanaan pelayanan administrasi Perizinan Tertentu di bidang pekerjaan umum;
e. Melaksanakan kegiatan verifikasi, evaluasi dan pelaporan dalam rangka pelaksanaan kegiatan pelayanan Perizinan Tertentu di bidang pekerjaan umum; dan
f. Melaksanakan tugas lain yang diberikan oleh Kepala Bidang.
f. Unit Pelaksana Teknis Dinas
Unit Pelaksana Teknis Dinas merupakan unsur pelaksana teknis operasional Dinas Pelayanan Terpadu Satu Pintu Dinas dipimpin oleh seorang Kepala yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Kepala Dinas
2.2 SUMBER DAYA SKPD
2.2.1 Keadaan Pegawai
Dalam melaksanakan tugas dan fungsinya tersebut Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun didukung oleh 46 orang pegawai yang terdiri dari pegawai negeri sipil 25 orang dan 21 orang tenaga kontrak, adapun Kondisi pegawai Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun Tahun 2017 adalah sebagai Berikut:
Tabel.2.1
Jumlah Pegawai DPMPTSP Kabupaten Karimun Tahun 2017
22.2 Kondisi Pegawai Berdasarkan Status Golongan dan Pendidikan : Tabel.2.2
Jumlah Pegawai DPMPTSP Berdasarkan Status Golongan dan Pendidikan
22.3 Kondisi Pegawai Berdasarkan Gender
Adapun Kondisi Pegawai Berdasarkan Gender adalah sebagai berikut : Tabel 2.3
Kondisi Pegawai Berdasarkan Gender
NO JUMLAH PEGAWAI JENIS KELAMIN
LAKI-LAKI PEREMPUAN 1.
54 Pegawai 29 Pegawai 25 Pegawai
Jumlah % 53.70 % 46,30 %
Perbedaan Gender 7.40 %
No Uraian Struktural
Fungsional Ket II III IV Staf
1 Kepala Dinas 1 - - -
2 Sekretaris 1 - -
3 Kabid - 4 - -
4 Kasubbid/Kasubbag - - 10 -
5 Staf - - - 38
Jumlah Pegawai
Golongan Pendidikan
Honor II III IV
CPNS SLTA D III S1 S2 S3
54 22 11 15 6 0 25 3 22 3 1
2.3 KINERJA PELAYANAN SKPD
Pelayanan Perizinan yang mudah, cepat, transparan dan menjamin adanya kepastian waktu serta kepastian biaya merupakan perombakan system, pengembangan SDM dan pemanfaatan teknologi IT maka pelayanan perizinan dapat dilaksanakan dengan sangat efektif dan efisien serta menjamin adanya transparansi dan akuntabilitas yang tinggi.
Dari sisi waktu masyarakat bisa mengontrol atau memonitor status perizinan sampai dimana melalui tracking document yang bisa diakses melalui touch screen, dari hasil evaluasi internal waktu penyelesaian perizinan 68 % lebih cepat dari waktu standar. Dari sisi akuntabilitas keuangan, uang yang diterima kasir bisa diakses oleh dinas teknis atau pimpinan yang lebih tinggi setiap hari (Daily report) sehingga sangat akuntabel.
Kinerja Pelayanan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu yang telah dilaksanakan didalam mencapai tujuan dan sasaran yang telah direncanakan masih jauh dari yang diharapkan, seperti yang tertera dibawah ini tujuan, sasaran dan indikator kinerja sasaran yang ingin dicapai masih belum memuaskan dan ini akan dijadikan kondisi kinerja awal didalam menyusun capaian kenerja untuk lima tahun mendatang.
Sebagai instansi pemerintah daerah yang berkewajiban mempertanggung jawabkan akuntabilitas kinerja instansi pemerintahannya, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Karimun sebelumnya telah menetapkan Perencanaan Strategis (RENSTRA) 2012-2016, yang berisikan visi, misi, tujuan, sasaran dan arah kebijakan guna mencapai tujuan Organisasi perangkat Daerah, untuk lebih jelasnya kinerja pelayanan selama lima tahun ke belakang (2012-2016) akan di tampilkan pada tabel berikut ini :
Tabel.2.3
U
PENGUKURAN KINERJA TAHUN 2012 S/D 2016
Tujuan Sasaran Indikator sasaran
TARGET REALISASI DAN CAPAIAN AKHIR RENSTRA
2012 2013 2014 2015 2016
Target Real
isasi Capai
an Targ
et Real
isasi Capaia
n Target Realis
asi Capaian Target Realisasi Capaian Target Realis
asi Capaia
n
❶
Meningkatkan kemudahan
pelayanan melalui keterpaduan
layanan.
Meningkat Kemudahan nya
Pelayanan melalui keterpadua
n Layanan
Persentase proses perizinan yang bisa di selesaikan tepat
waktu
na na na na na na na na na 80% 97% 121.67 85% 86% 101.53
% Persentase
perizinan yang di keluarkan oleh
BPMPT
na na na na na na na na na 95% 97.54
% 102.67 95% 97% 101.49
%
❷
Menciptakan iklim kondusif
bagi para investor
Terciptanya kondisi usaha yang
kondusif bagi perkemban
investasi gan
Jumlah Investasi 1 ,5
T 1,5 T 100% 3 T 9.75
T 325% 11,5 T 12.8 T 111,3% 11.5 T 20.5 T 178.00 20,5 T 21, 5 T 105.11
Jumlah Investor
Baru 2 8 400% 2 28 1400% 5 9 198% 5 94 1880.00 5 92 1840%
Jumlah Kontribusi PAD sektor Perijinan jasa usaha
dan Perizinan Tertentu
M 1 1.92
3 M 192,3
7 % 1 M 2,2
M 202,% 1,5 M 1.755
M 113,64
% 2,285
M 2,88
M 126.44 2.8 M 3,09 M 110.65 %
Persentase Kenaikan Investasi
di Kabupaten Karimun
na na na na na na na na na 70% 160% 228.00 80% 102,90
% 129%
Mewujudkan
❸
sumberdaya aparatur yang
professional
Peningkata n kinerja Sumber Daya Apratur
Persentase Kehadiran Pegawai
dalam hari Kerja
95% 90% 94,73% 95% 90% 94,73
% 95% 93% 97,89% 70% 95% 135.00 80% 98,78
% 123,47
%
Peningkatan
❹
Mutu Pelayanan
perizinan yang mudah
tepat dan transfaran
Mengoptim alkan Mutu Pelayanan Perizinan yang mudah
Tepat dan Transfaran
Persentase Izin yang telah terlayani dengan sistem pelayanan Informasi secara
Elektronik (SPIPISE)
na na na 100
% 80% 80% 100% 80% 80% 70% 100% 142.00 80% 100% 125%
Meningkat nya kualitas
pelayanan publik
Indeks Kepuasan Masyarakat Terhadapap Pelayanan Publik
>3,
00 3.7 102,3
3 % >3,0
0 3.12 104% > 3.00 3.12 104,6% > 3.00 3.12 104.00 3,00 3.36 112%
Jumlah Perizinan yang dikeluarkan sesuai dengan
standard
95% 100
% 105,2
6% 95% 100
% 105% 95% 100% 105% 100% 100% 100.00 100% 100% 100%
Jumlah hari dibutuhkan untuk mengurus perizinan
Usaha
4,5 H 3.07
9 H 131,5
7 % 4,5 H 4.5 H 100% 3 H 2.56 H 114% 4.5 H 3.2 H 140.00 3,2
Hari 5.3
Hari 148%
Jumlah Pengaduan permasalahan izin
yang diselesaikan 2 2 100% 2 2 100% 2 7 400% 2 4 200.00 2 9 450
Jumlah Penyelesaian Izin
Lokasi 2 9 450% 2 3 150% na na na 5 9 380.00 2 2 100
Tabel.2.4
Jumlah Perizinan dan Retribusi Tahun 2017
NO PERIZINAN / NON PERIZINAN JUMLAH
IZIN RETRIBUSI
1 Izin Prinsip Penanaman Modal Dalam Negeri 66 -
2 Izin Prinsip Perluasan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
3 Izin Prinsip Perubahan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
4 Izin Prinsip Penggabungan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
5 Izin Usaha Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
6 Izin Usaha Perluasan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
7 Izin Usaha Perubahan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
8 Izin Usaha Penggabungan Penanaman Modal Dalam Negeri 0 -
9 Izin Usaha Jasa Konstruksi (IUJK) Nasional 95 -
10 Surat Izin Tempat Usaha (SITU) 996 -
11 Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP) 628 -
12 Surat Usaha Pusat Perbelanjaan (IUPP) 0 -
13 Izin Usaha Toko Modern (IUTM) 0 -
14 Tanda Daftar Perusahaan ( TDP ) 619 -
15 Tanda Daftar Industri ( TDI ) 22 -
16 Tanda Daftar Gudang ( TDG ) 61 -
17 Izin Usaha Industri (IUI) 0 -
18 Izin Pengelolaan dan Pengusahaan Burung Walet 96 -
19 Izin Usaha Kepariwisataan ( IUK ) 79 -
20 Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS) 22 -
21 Izin Bengkel Kendaraan Bermotor 4 -
22 Izin Penggunaan Lahan Perairan 0 -
23 Izin Penimbunan Sementara Bahan Bakar Minyak (IPS-BBM) 7 - 24 Izin Tempat Penjualan Minuman Beralkohol (ITP-MB) 8 42.500.000,- 25 Surat Izin Usaha Perdagangan Minuman Beralkohol (SIUP-BM) Untuk
Pengecer atau Penjual Langsung 0 -
26 Izin Usaha Ketenagalistrikan Untuk Kepentingan Sendiri (IUKS) 2 -
27 Izin Pengelolaan Air Bawah Tanah dan Permukaan 0 -
28 Izin Pengambilan Tanah Urug 12 -
29 Persetujuan Prinsip Untuk Mendapatkan Izin Usaha Industri 0 -
30 Izin Mendirikan Bangunan (IMB) 215 2.390.107.132,
7
31 Izin Gangguan / Hinder Ordonantie (HO) 275 429.697.208,-
32 Surat Izin Apotik (SIA) 5 -
33 Izin Perdagangan Eceran Obat / Toko Obat (TO) 17 -
34 Izin Rumah Bersalin (RB) 2 -
35 Surat Izin Balai Pengobatan (BP) 2 -
36 Izin Optical (OPT) 3 -
37 Izin Laboratorium Kesehatan Swasta (Labkes) 0 -
38 Surat Terdaftar Pengobatan Tradisional (STPT) 8 -
39 Sertifikasi Produksi Pangan Industri Rumah Tangga (SPP-IRT) 170 -
T O T A L 3414 2.862.304.341
Untuk mendukung pengembangan Kawasan Perdagangan bebas dan pelabuhan bebas peran promosi investasi sangat di kedepankan dan hal ini menampakan hasil yang baik, dapat di lihat dari tabel gambaran investasi perusahaan PMA dan PMDN di kabupaten Karimun dapat dilihat dalam table berikut :
Tabel.2.5
Daftar Perusahaan PMA di Kawasan FTZ Tahun 2015
Tabel.2.6
Daftar Perusahaan PMA di Luar Kawasan FTZ Kabupaten Karimun Tahun 2015
NO NAMA PERUSAHAAN NILAI INVESTASI BIDANG KEGIATAN
1 2 3 4
1 PT. Island Connection
International 3.350.000.000 Restoran dan Hotel
2 PT. Bakti Tani Nusantara 9.190.000.000 Pembibitan dan Pembenihan
TOTAL 12.540.000.000
NO NAMA PERUSAHAAN NILAI INVESTASI BIDANG KEGIATAN
1 2 3 4
1 PT.Boskalis Internasional Indonesia 4.750.000.000 Kontruksi Bangunan Sipil
2 PT. Trimegah Perkasa Utama 55.353.663.419 Pertambangan Batu Granit
3 PT.Aneka Mining Sukses 66.012.419.487 Jasa Penunjang Pertambangan Umum dan Perdagangan 4 PT. Karimun Sembawang Shipyard 1.131.723.600.000 Galangan Kapal dan Pabrikasi
5 PT. Saipem Indonesia 5.736.800.140.608 Industeri Galangan
6 PT.Piacentini Turch ndonesia 202.165.732.037 Jasa Pelaksana konsultasi Kontruksi
7 PT.Oil Tanking 3.050.875.602.600 Minyak dan Gas
8 Aker solution & PT.Leighton
Contractor indonesia 2.700.000.000.000 Outshore & Offshore 9 PT. McConnel Dowel Indonesia 207.500.000 Konstruksi Bangunan Sipil
10 PT. IOT EPC Indonesia 19.854.000.000 Enginering Procurement Construction (EPC) 11 PT. Karimun Granit 150.930.000.000 Pertambangan Umum
12 PT. Sumatra Karimun Shipyard 191.660.000.000 Perdagangan Besar Alat Transportasi laut, Suku Cadang dan Perlengkapan 13 PT. Karimun Storage Terminal 196.140.000.000 Jasa Pertambangan Minyak Bumi dan Gas Alam 14 PT. Air Liquide Riau Island 26.789.400.000 Perdagangan Besar Bahan Bakar Padat, Cair dan Gas dan Produk YBDI
15 PT. Hempel Indonesia 12.000.000.000 Perdagangan Besar Cat
16 PT. Bangka Mining Service 13.338.000.000 Perdagangan Besar dan Pertambangan 17 PT. Pasific Granita 223.333.769.673 Pertambangan Batu Granit
18 PT. Karimun Teknologi Gas 123.930.000.000 Industri Kimia Dasar Anorganik Gas Industri 19 PT. Grace Rich Marine 114.000.000.000 Industri Pembuatan Kapal dan Perahu 20 PT. Cahaya Karimun Perkasa 53.000.000.000 Industri Galangan Kapal
TOTAL 14.072.863.827.824
Tabel.2.7
Daftar Perusahaan PMDN di Kawasan FTZ Kabupaten Karimun Tahun 2015
NO NAMA
PERUSAHAAN NILAI
INVESTASI BIDANG
KEGIATAN
1 2 3 4
1 PT. Harmonis Karimun 500.000.000 Perdagangan Besar 2 PT. Sejati Karimun 1.000.000.000 Perdagangan Besar
3 PT. Kawasan Dinamika Harmonitama 1.000.000.000 Pertambangan Batu Granit
4 PT. Karimun Power Plant 2.000.000.000 KetenagaListrikan 5 PT. Karimun Marine Shipyard 10.000.000.000 Industri Galangan Kapal 6 PT. Mega Dinasti 40.000.000.000 Pertambangan Biji Timah
7 PT. Bahtera Anugerah Mandiri 1.000.000.000 Pelayaran Nasional
8 PT. Bangun Belana Jaya 1.000.000.000 Perdagangan Besar, Mesin, Peralatan dan Perlengkapan 9 PT. Mitra Sejati Karimun 200.000.000 Perdagangan Umum dan Ekspor Impor
10 PT. Karimun Agung Perkasa 1.000.000.000 Perdagangan Besar
11 CV. Castle Electronic 750.000.000 Perdagangan Eceran Peralatan Listrik dan Elektronik
12 PT. Djay Sukses Mandiri Karimun 1.000.000.000 Perdagangan Besar
13 PT. Karimun Hijau Sejahtera 1.000.000.000 Perdagangan Besar
14 PT. Dwi Bintang Kepindo Jaya 1.000.000.000 Perdagangan Besar Rokok dan Tembakau
15 CV. Echa Mandiri 600.000.000 Perdagangan Umum Barang dan Jasa
16 PT. Multi Ocean Shipyard 420.000.000.000 Pembuatan Kapal, Perahu dan Bangunan Terapung 17 PT. Sandico Samudra Perkasa 1.214.300.000.000 Industri Pembuatan Kapal, Perahu dan Bangunan Terapung 18 PT. Karimun Indo Marine 10.400.000.000 Industri Pembuatan Kapal, Perahu dan Bangunan Terapung 19 PT. Wira Penta Kencana 47.522.199.300 Pertambangan Batu Granit
20 PT. Wijaya Karya Rekayasa
Konstruksi 42.896.000.000 Jasa Konstruksi
21 PT. Meral Asli Anugerah 1.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya 22 PT. Trio Bintang Persada 1.000.000.000 Perdagangan Besar Rokok dan Tembakau 23 CV. Nadjwan Amalsyah 650.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya
24 PT. Sredo 2.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya
25 PT. Pulau Indah Karimun 3.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya 26 CV. Energie 1.700.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya 27 PT. Riau Windu Indonesia 3.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya 28 PT. Prima Interglobal 1.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya 29 PT. Karya Karimun Mandiri 2.000.000.000 Jasa Pelayaran Kepelabuhan
30 PT. Eunindo Usaha Mandiri 1.500.000.000 Jasa Pertambangan dan Pengolahan Timah 31 PT. Adiartha Swabuana 15.000.000.000 Perdagangan Khusus Lainnya
32 PT. Multi Teknik Abadi Jaya 2.000.000.000 Perdagangan Besar Khusus Lainnya
