• Tidak ada hasil yang ditemukan

TUGAS AKHIR DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Dasar Program Perencanaan Dan Perancangan Arsitektur (DP3A) Youth Center Di Sragen Dengan Penekanan Arsitektur High Tech.

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "TUGAS AKHIR DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN Dasar Program Perencanaan Dan Perancangan Arsitektur (DP3A) Youth Center Di Sragen Dengan Penekanan Arsitektur High Tech."

Copied!
0
0
0

Teks penuh

(1)

TUGAS AKHIR

DASAR PROGRAM PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

ARSITEKTUR (DP3A)

YOUTH CENTER DI SRAGEN

DENGAN PENEKANAN ARSITEKTUR HIGH TECH

Diajukan Sebagai Pelengkap dan Syarat Guna Mencapai Gelar Sarjana Teknik Arsitektur Universitas Muhammadiyah Surakarta

Disusun oleh :

Kuncoro Harsono D 300 100 006

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

(2)
(3)
(4)
(5)
(6)
(7)
(8)
(9)

viii

ABSTRAKSI

Latar belakang secara umum Youth Center di Sragen Dengan Penekanan

Arsitektur High tech bisa sebagai sebuah bangunan High tech di Sragen yang

digunakan sebagai wadah atau tempat penyaluran bakat atau keterampilan seseorang untuk menuju kepada suatu prestasi yang dapat memajukan remaja berusia 12 sampai dengan 21 tahun.

Permasalahan dari Youth Center di Sragen antara lain :

Bagaimana menciptakan Youth center yang mampu memperluas wawasan dan

memacu semangat remaja untuk berkreasi di dalam permainan dengan pendekatan

arsitektur Hightech Building.

Tujuan dari penulisan ini adalah membuat konsep perencanaan dan

perancangan Youth center yang menekankan pada Hightech Building agar dapat

memperluas wawasan dan memacu semangat remaja dalam berkreasi dalam

permainan, mengetahui fungsi/ kebutuhan ruang dalam sebuah Youth Center

sebagai fasilitas bagi kaum remaja, dan merancang sebuah pusat remaja yang dapat mewadahi seluruh kegiatan dalam menyalurkan bakat dan bersosialisasi, dan mengoptimalkan fungsi site yang ada didalamnya.

Keluaran yang ingin dicapai adalah Mendapatkan suatu wadah Youth

Center yang dikhususkan bagi remaja, pembahasannya diarahkan pada jenis kegiatan yang perlu diwadahi, macam dan bentuk pola ruang, jumlah dan besaran ruang untuk kegiatan remaja yang diwujudkan dalam bentuk organisasi ruang, dalam konsep perencanaan dan perancangan yang secara fungsional dan arsitektural.

(10)

ix

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...

LEMBAR PERSETUJUAN ... i

LEMBAR PENILAIAN ... ii

LEMBAR PENGESAHAN ... iii

PERNYATAAN ... iv

MOTTO ... v

KATA PENGANTAR ... vi

ABSTRAKSI ... viii

DAFTAR ISI ... ix

DAFTAR GAMBAR ... xiii

DAFTAR TABEL ... xvi

BAB I PENDAHULUAN ... 1

1.1Pengertian Judul ... 1

1.2Latar Belakang ... 2

1.2.1 Kondisi Remaja Indonesia Saat Ini ... 2

1.2.2 Remaja di Sragen ... 5

1.2.3 Seni Budaya di Sragen ... 5

1.2.4 Gagasan awal ... 6

1.3 Permasalahan ... 12

1.4 Tujuan dan Sasaran ... 14

1.4.1 Tujuan ... 14

1.4.2 Sasaran ... 14

1.5 Batasan dan Lingkup Pembahasan ... 15

1.5.1 Batasan ... 15

1.5.2 Lingkup Pembahasan ... 15

1.6 Metode Pengumpulan Data dan Pembahasan ... 15

(11)

x

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ... 18

2.1Tinjauan Remaja ... 18

2.1.1 Pengertian Remaja ... 18

2.1.2 Ciri atau Karakteristik Remaja ... 20

2.1.3 Tugas Perkembangan Remaja... 23

2.1.4 Karakteristik Mental dan Sosial Remaja ... 24

2.1.5 Karakter dan Aspirasi Remaja ... 24

2.2Arsitektur HIGH TECH ... 26

2.2.1 Pengertian ... 26

2.2.2 Karakteristik Arsitektur High Tech ... 30

2.2.3 Metode Perancangan Arsitektur High Tech ... 34

2.3Tinjauan Dasar Perencanaan dan Perancangan Bangunan ... 36

2.3.1 Studi Bentuk menurut Neufert ... 36

2.4.4 Struktur Organisasi Gelanggang Remaja (Youth Center) ... 39

2.4.5 Klasifikasi Gelanggang Remaja ... 39

2.5 Studi Komparasi Youth Center ... 41

BAB III TINJAUAN UMUM ... 49

3.1 Tinjauan Umum Kabupaten Sragen... 49

3.1.1 Letak Geografis Kabupaten Sragen ... 49

3.1.2 Kelurahan Desa masing-masing kecamatan yang ada di Kabupaten Sragen ... 50

3.2 Kebijakan dan Rencana Pengembangan Kota ... 53

3.2.1 Rencana Pembangunan Dan Pengembangan wilayah kota ... 53

(12)

xi

3.2.3 Pengembangan Prasarana dan Sasaran Kota Sragen ... 56

3.3 Tinjauan Umum Kecamatan Karangmalang ... 58

3.3.1 Tinjauan Fisik ... 58

3.2.2 Tinjauan Non Fisik ... 61

BAB IV ANALISA PERENCANAAN DAN PERANCANGAN... 63

4.1 Gagasan Perancangan ... 63

4.1.1 Fungsi dan Peranan Youth Center ... 63

4.1.2 Sasaran dan Lingkup Pelayanan ... 63

4.2 Gagasan Perencanaan ... 63

4.2.1 Arah Perencanaan Fisik ... 64

4.2.2 Arah Kegiatan Secara Fungsional ... 64

4.2.3 Pelaku Kegiatan ... 65

4.2.4 Struktur Organisasi Pengelola Youth Center Sragen ... 66

4.2.5 Pola Kegiatan ... 67

4.2.6 Jadwal Kegiatan ... 68

4.3 Lokasi Youth Center ... 68

4.3.1 Analisa Lokasi ... 68

4.4 Analisa Pemilihan Site ... 70

4.4.1Kriteria Pemilihan Site ... 70

4.4.2 Penentuan Lokasi ... 72

4.5 Analisa dan Pengolahan Site ... 73

4.5.1 Kondisi Eksisting Site ... 73

4.5.2 Analisa dan Konsep Pencapaian ... 74

4.5.3 Analisa dan Konsep Orientasi bangunan ... 76

4.5.4 Analisa dan Konsep View ... 77

4.5.5 Analisa dan Konsep Kebisingan ... 78

4.5.6 Analisa dan Konsep Iklim ... 80

4.5.7 Analisa dan Konsep Zonifikasi... 83

4.5.8 Analisa dan Konsep Sirkulasi ... 84

(13)

xii

4.6.1 Kegiatan Utama ... 85

4.6.2 Rekapitulasi Besaran Ruang ... 97

4.6.3 Analisa dan Konsep Massa ... 98

4.6.4 Analisa dan Konsep Tampilan Arsitektur ... 101

4.6.5 Analisa dan Konsep Interior ... 104

4.6.5 Analisa dan Konsep Landscape ... 106

4.6.6 Analisa dan Konsep Struktur ... 109

4.6.7 Analisa Utilitas Bangunan ... 115

4.6.8 Analisa dan Konsep Penekanan Arsitektur High tech ... 123

(14)

xiii

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1.1 Remaja ... 2

Gambar 1.2 Contoh Fasade Bangunan Hightech Building ... 7

Gambar 1.3 Contoh Fasade Bangunan Hightech Building ... 7

Gambar 1.4 Contoh Interior ... 7

Gambar 1.5 Contoh Interior ... 8

Gambar 1.6 Ruang Laboratorium Computer dan Perpustakaan ... 8

Gambar 1.7 Ruang Diskusi ... 9

Gambar 1.14Pemetaan fasilitas olahraga dan seni budaya ... 13

Gambar 2.1 Rumah adat wae Rebo ... 29

Gambar 2.2 The Ponpidou Center ... 30

Gambar 2.3 Saint Marry Tower ... 31

Gambar 2.4 Transparan, Pelapisan dan Pergerakan ... 32

Gambar 2.5 TEN Arquitectos ... 32

Gambar 2.6 Hongkong and Shanghai Bank ... 33

Gambar 2.7 Iloyd Building ... 35

Gambar 2.8 Gary Comer Youth Center ... 41

Gambar 2.9 Chinese – Janpanesse Youth Center ... 42

Gambar 2.10 Saint CloudYouth Center... 43

Gambar 2.11 A San Jose Branc Library And Washington Youth Center ... 44

Gambar 2.12 Rivas Vaciama drid Youth Center ... 45

Gambar 3.1 Peta Kabupaten Sragen ... 49

Gambar 3.2 Peta 20 Kecamatan di Kabupaten Sragen ... 51

(15)

xiv

Gambar 3.4 Peta Kecamatan Karangmalang ... 58

Gambar 3.5 Yepenas Karangmalang dan SBI ... 60

Gambar 3.6 Rumah Sakit Sarila Husada ... 60

Gambar 4.1 Struktur Organisasi Youth Center Sragen ... 66

Gambar 4.2 Pola Kegiatan Youth Center Sragen ... 67

Gambar 4.3 Lokasi site 1 ... 69

Gambar 4.4 Lokasi site 2 ... 70

Gambar 4.5 Kondisi Eksisting site ... 73

Gambar 4.6 Luas Site Area ... 74

Gambar 4.7 Analisa Jalan... 75

Gambar 4.8 Konsep ME dan SE ... 76

Gambar 4.9 Analisa Orientasi Bangunan ... 77

Gambar 4.10 Analisa View To dan From Site ... 78

Gambar 4.11 Analisa Kebisingan ... 79

Gambar 4.12 Konsep Mengurangi Kebisingan ... 80

Gambar 4.13 Analisa Arah Sinar Matahari ... 81

Gambar 4.14 Respon Matahari ... 81

Gambar 4.20 Sketsa Ide Massa Bangunan ... 99

Gambar 4.21 Konsep Massa Bangunan ... 100

Gambar 4.22 Konsep Tata Letak Massa Bangunan ... 100

Gambar 4.23 Bangunan High Tech... 101

Gambar 4.24 Bangunan Minimalis Modern ... 102

Gambar 4.25 Bangunan High Tech... 103

Gambar 4.26 Contoh desainsecondary skin ... 104

Gambar 4.27 Contoh Bangunan Berkonsep Secondary skin... 104

(16)

xv

Gambar 4.29 Interior Lapangan Futsal ... 105

Gambar 4.30 Konsep Penataan Landscape ... 107

Gambar 4.31 Paving block ... 107

Gambar 4.32 Kursi Taman ... 108

Gambar 4.33 Rangka Bangunan ... 109

Gambar 4.34 kolom expose ... 109

Gambar 4.35 Spider Glass ... 110

Gambar 4.36 Detail Spider Glass ... 110

Gambar 4.37 Tiang pancang ... 111

Gambar 4.38 Pondasi Foot plat ... 112

Gambar 4.39 Alat berat Jack In Pile 120 Ton ... 112

Gambar 4.40 Plat lantai ... 113

Gambar 4.41 Lantai Granit ... 114

Gambar 4.42 Plafond ... 114

Gambar 4.43 Atap baja ... 115

Gambar 4.44 Atap baja ... 115

Gambar 4.45 Skema instalasi air bersih ... 116

Gambar 4.46 Skema instalasi air kotor ... 116

Gambar 4.47 Konsep Jaringan Air Hujan dan Drainase ... 117

Gambar 4.48 Skema jaringan listrik ... 118

Gambar 4.49 Heat Detector ... 119

Gambar 4.50 Smoke detector ... 119

Gambar 4.51 Fire alarm ... 119

Gambar 4.52 Fire Hydrant ... 120

Gambar 4.53 Automatic Hydrant ... 120

Gambar 4.54 Standar desain tangga ... 121

Gambar 4.55 Standardesain RAMP... 122

Gambar 4.56 KonsepInside out ... 123

Gambar 4.57 KonsepTransparan, pelapisan dan perderakan ... 124

(17)

xvi

DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Klasifikasi Gelanggang Remaja ... 40

Tabel 2.2 Youth Center ... 46

Tabel 3.1 Potensi-potensi Kecamatan dan Kelurahan/Desa yang ada di Kabupaten Sragen ... 51

Tabel 3.2 Fasilitas Olahraga di Kabupaten Sragen ... 57

Tabel 3.3 Dstribusi Penduduk Kabupate Sragen ... 61

Tabel 3.4 Penduduk menurut Kelompok Umur Jenis Kelamin ... 62

Tabel 4.1 Skala Prioritas Kriteria Pemilihan Site ... 71

Tabel 4.2 Skala Proritas Pemilihan Site ... 72

Tabel 4.3 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang ... 85

Tabel 4.4 Kebutuahan Ruang dan Besaran ruang Bidang Musik ... 86

Tabel 4.5 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Biadna Informasi ... 87

Tabel 4.6 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Stasiun Radio ... 88

Tabel 4.7 Kebutuhan ruang dan besaran ruangbidang seni budaya... 89

Tabel 4.8 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Olahraga ... 90

Tabel 4.9 Kebutuhan Ruang dan Besaran Fun Game ... 92

Tabel 4.10 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Mini Cinema ... 94

Tabel 4.11 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Pandaftaran ... 94

Tabel 4.12 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Pengelola ... 95

Tabel 4.13 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Servis... 96

Tabel 4.14 Kebutuhan Ruang dan Besaran Ruang Servis Parkir ... 97

Referensi

Dokumen terkait

Evaluasi Program Pendidikan Sistem Ganda, Suatu Penelitian Evaluatif Berdasarkan Stake’s Countenance Model Mengenai Program Pendidikan Sistem Ganda pada Sebuah SMK di Sulawesi

more transparently, the basic framework of critical theory of the frankfurt school is basically attempted to review its critical paradigm toward four (4)

Trianto (2007, p. 103) menguraikan, bahwa “ pendidikan IPA di SD diharapkan dapat menjadi wahana bagi siswa untuk mempelajari diri sendiri dan alam sekitarnya,

Aktivitas antioksidan dan analisis keragaman genetik dengan menggunakan penanda molekuler perlu dilakukan untuk mengetahui keragaman genetik sirsak yang berasal dari

Konflik fisik, berkaca pada proposisi restu-agresi George Homans, bahwa cara berperilaku seseorang berdasarkan emosi, spontan tanpa perencanaan sadar seperti dalam

[r]

tergolong kelas II dan lebih baik dibandingkan E. camaldulensis memiliki nilai runkle ratio lebih besar dari 1.. Felting power adalah perbandingan antara panjang serat

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui metode purifikasi bioethanol dan kadar bioetanol yang dihasilkan dari proses purifikasi, mengetahui kapasitas adsorpsi