• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Kasus Divisi AKSES+ PT. BPR KS).

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja Pegawai (Studi Kasus Divisi AKSES+ PT. BPR KS)."

Copied!
16
0
0

Teks penuh

(1)

vii

ABSTRACT

Company as an organization consists of a group of people who is working and doing several routine activities which is planned under the coordination of a leader towards achieving specific goals. Base on these concepts., the research is done in term of variables identification which is influencing employee’s work performance in a company or organization. This research considered two kinds of variables, such as Management Control System and Style of Leadership. Samples that have been taken was processed by Slovin Approaches. Then, Multi Linier Regression and Multi Coefficient Correlation were used as models for data analyst. The result shows that Management Control System and Style of Leadership give positive influence into the employee’s work performance. However, the primary variable which more dominant is style of leadership.

(2)

ABSTRAK

Sebagai organisasi, perusahaan terdiri dari kumpulan orang yang bekerjasama dalam melakukan berbagai kegiatan secara teratur dan terencana dibawah koordinasi seorang pemimpin untuk mencapai tujuan tertentu. Berkenaan dengan hal tersebut, maka penelitian ini mencoba untuk mengidentifikasi variable yang mempengaruhi kinerja pegawai dalam suatu perusahaan atau organisasi. Adapun variable yang digunakan meliputi Sistem Pengendalian Manajemen (SPM) dan Gaya Kepemimpinan (GK). Sampel yang diambil menggunakan pendekatan Slovin. Analisis terhadap data menggunakan model regresi linier berganda dan koefisien korelasi berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja pegawai. Adapun variable yang memiliki pengaruh yang dominan adalah gaya kepemimpinan.

(3)

ix

DAFTAR ISI

Halaman

HALAMAN JUDUL ... i

HALAMAN PENGESAHAN ... ii

HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN SKRIPSI ... iii

KATA PENGANTAR ... iv

1.1 Latar Belakang Masalah ... 1

1.2 Perumusan Masalah ... 4

1.3Maksud dan Tujuan Penelitian ... 4

1.3.1Maksud Penelitian ... 4

2.1 Pengertian Sistem Pengendalian Manajemen ... 6

2.1.1 Sistem ... 6

2.1.2 Pengendalian ... 7

2.1.3 Manajemen ... 8

2.1.4 Sistem Pengendalian Manajemen ... 10

(4)

2.2 Gaya Kepemimpinan ... 14

2.2.1 Kepemimpinan ... 14

2.2.2 Manajer Versus Pemimpin ... 20

2.2.3 Gaya Kepemimpinan ... 21

2.3 Kinerja Pegawai ... 40

2.3.1 Hakikat Kinerja ... 40

2.4 Kerangka Pemikiran ... 46

2.5 Pengembangan Hipotesis ... 49

BAB III OBJEK DAN METODE PENELITIAN ... 50

3.1 Objek Penelitian ... 50

3.1.1 Sejarah Perusahaan ... 50

3.1.2 Visi dan Misi ... 51

3.2 Jenis dan Sumber Data Penelitian ... 51

3.3 Operasional Variabel ... 52

3.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Pengambilan Sampel ... 52

3.5 Metode Pengumpulan Data ... 54

3.6 Analisis Data ... 55

3.7 Analisis Koefisien Korelasi Berganda ... 58

3.8 Regresi Linear Berganda ... 60

3.10 Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) ... 61

3.11 Pengujian Hipotesis ... 62

BAB IV HASIL PENELITIANDAN PEMBAHASAN ... 63

4.1 Analisis deskriptif ... 63

4.1.1 Analisis Deskriptif Variabel ... 63

4.2 Analisis Data ... 82

4.2.1 Uji Validitas ... 82

4.2.2 Uji Reliabilitas ... 101

4.3 Hasil Uji Asumsi Klasik ... 110

4.3.1 Uji Normalitas ... 110

(5)

xi

4.3.3 Uji Heteroskedastisitas ... 112

4.4 Analisis Regresi Linier Berganda ... 113

4.4.1 Analisis Regresi ... 113

4.4.2 Analisis Uji Signifikansi Simultan (Uji Statistik F) .. 120

4.4.3 Analisis Uji Signifikansi Parameter Individual (Uji Statistik t) ... 125

4.4.4 Analisis Koefisien Korelasi Berganda ... 133

4.4.5 Analisis Uji Determinan R2 ... 138

BAB V SIMPULAN DAN SARAN ... 140

5.1 SIMPULAN ... 140

5.2 SARAN ... 141

DAFTAR PUSTAKA ... 142

LAMPIRAN ... 143

DAFTAR RIWAYAT HIDUP PENULIS ... 169  

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

(6)

DAFTAR TABEL

Halaman

Tabel 3.1 Bobot Penilaian Berdasarkan Skala Likert ... 55

Tabel 4.1 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 1 ... 63

Tabel 4.2 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 2 ... 64

Tabel 4.3 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 3 ... 65

Tabel 4.4 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 4 ... 65

Tabel 4.5 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 5 ... 66

Tabel 4.6 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 6 ... 67

Tabel 4.7 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 7 ... 67

Tabel 4.8 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 8 ... 68

Tabel 4.9 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 9 ... 68

Tabel 4.10 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 10 ... 69

Tabel 4.11 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 11 ... 70

Tabel 4.12 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 12 ... 70

Tabel 4.13 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 13 ... 71

Tabel 4.14 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 14 ... 72

Tabel 4.15 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 15 ... 72

Tabel 4.16 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 16 ... 73

Tabel 4.17 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 17 ... 74

Tabel 4.18 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 18 ... 74

Tabel 4.19 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 19 ... 75

Tabel 4.20 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 20 ... 75

Tabel 4.21 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 21 ... 76

Tabel 4.22 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 22 ... 77

Tabel 4.23 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 23 ... 77

Tabel 4.24 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 24 ... 78

Tabel 4.25 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 25 ... 79

(7)

xiii

Tabel 4.27 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 27 ... 80

Tabel 4.28 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 28 ... 80

Tabel 4.29 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 29 ... 81

Tabel 4.30 Distribusi Jawaban Responden Terhadap Pertanyaan 30 ... 82

Tabel 4.31 Hasil Uji Validitas ... 83

Tabel 4.32 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel SPM ... 85

Tabel 4.33 Perhitungan Korelasi Antara Item Pertanyaan X1 ... 87

Tabel 4.34 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel GK ... 90

Tabel 4.35 Perhitungan Korelasi Antara Item Pertanyaan X2 ... 93

Tabel 4.36 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel KP ... 96

Tabel 4.37 Perhitungan Korelasi Antara Item Pertanyaan Y ... 98

Tabel 4.38 Hasil Uji Reabilitas ... 102

Tabel 4.39 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel SPM ... 103

Tabel 4.40 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel GK ... 105

Tabel 4.41 Rekapitulasi Jawaban Responden Terhadap Variabel KP ... 108

Tabel 4.42 Hasil Uji Normalitas ... 110

Tabel 4.43 Hasil Uji Multikolinieritas ... 111

Tabel 4.44 Hasil Uji Heteroskedastisitas ... 112

Tabel 4.45 Hasil Uji Regresi ... 114

Tabel 4.46 Hasil Perumusan Regresi Berganda ... 114

Tabel 4.47 Data SPM, GK, KP ... 116

Tabel 4.48 Hasil Besar Pengaruh Secara Simultan ... 120

Tabel 4.49 Manual Perhitungan Koefisien Penentu Berganda ... 121

Tabel 4.50 Hasil Uji Pengaruh Secara Parsial ... 131

Tabel 4.51 Data SPM, GK, KP ... 133

Tabel 4.52 Interpretasi Koefisien Korelasi ... 136

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran A Surat Kesediaan Bimbingan ... 143

Lampiran B Surat Izin Melakukan Penelitian ... 144

Lampiran C Kuesioner ... 145

Lampiran D Tabulasi Jawaban Responden ... 150

Lampiran E Hasil SPSS ... 154  

 

 

 

(9)

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha  

1

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebagai organisasi, perusahaan terdiri dari kumpulan orang yang bekerjasama

dalam melakukan berbagai kegiatan secara teratur dan terencana di bawah koordinasi

seorang pemimpin untuk mencapai tujuan tertentu. Secara umum, tujuan utama

sebuah perusahaan adalah untuk memperoleh laba (profit). Selanjutnya laba yang

diperoleh tersebut digunakan untuk menjamin kesinambungan usaha (continue),

untuk meningkatkan pertumbuhan usaha (growth), serta untuk mempertahankan

kelangsungan usaha (survival).

Di era globalisasi saat ini, sumber daya manusia (SDM) menjadi faktor yang

paling penting dalam perkembangan Perusahaan. SDM merupakan faktor sentral

dalam pengelolaan suatu organisasi. Mereka yang menjadi penggerak roda organisasi

dalam mencapai dan mewujudkan tujuan dan sasaran yang ditetapkan. Karena itu,

produktivitas Organisasi sangat ditentukan oleh produktivitas SDM yang

bersangkutan. Peningkatan kinerja pegawai akan membawa kemajuan bagi

perusahaan untuk dapat bertahan dalam suatu persaingan lingkungan bisnis yang

tidak stabil. Upaya-upaya untuk meningkatkan kinerja pegawai merupakan tantangan

manajemen yang paling serius karena keberhasilan untuk mencapai tujuan dan

kelangsungan hidup perusahaan tergantung pada kualitas kinerja sumber daya

manusia yang ada didalamnya. Oleh karena itu, seorang Manajer yang baik harus

(10)

Bab I Pendahuluan 2

sumber daya yang dimiliki secara efektif dan efisien guna mencapai tujuan

perusahaan yaitu memperoleh profit semaksimal mungkin untuk mempertahankan

kelangsungan hidup perusahaan tersebut. Dalam melaksanakan tugasnya, seorang

Manajer harus bisa menerapkan fungsi dari manajemen yaitu Planning, Organizing,

Commanding, Controlling, Coordinating. Henry Mintzberg, seorang ahli riset ilmu manajemen, mengemukakan bahwa ada sepuluh peran yang dimainkan oleh manajer

di tempat kerjanya. Salah satu Peran ini meliputi peran sebagai figur untuk anak

buah, pemimpin, dan penghubung. Sebagai figur seorang pemimpin, seorang manajer

memiliki peran untuk menegakkan dan mengarahkan organisasi dalam mencapai

tujuan. Gaya kepemimpinan berpengaruh kuat terhadap jalannya organisasi dan

kelangsungan hidup organisasi. Peran kepemimpinan sangat strategis dan penting

dalam sebuah organisasi sebagai salah satu penentu keberhasilan dalam pencapaian

misi, visi dan tujuan suatu organisasi. Maka dari itu, tantangan dalam

mengembangkan strategi organisasi juga terletak pada gaya kepemimpinannya.

Seperti sudah dibahas diatas, salah satu fungsi dari manajen adalah sebagai

pengendali (Controlling). Pengendalian (Controlling) ini merupakan proses untuk

menjamin bahwa segala kegiatan yang dilakukan di dalam perusahaan sudah

mengarah pada tujuan yang diinginkan. Pengendalian terencana dari suatu aktivitas

merupakan suatu karakteristik dasar dari industri modern, sebab pada dasarnya

pengendalian yang efektif atas manusia, bahan, mesin, dan uang merupakan aspek

yang sangat penting demi kelangsungan hidup perusahaan. Sejalan dengan

perkembangan suatu perusahaan maka untuk menghadapi faktor-faktor tersebut di

(11)

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha  

3

seluruh aktivitas produksi sehingga dapat mencapai semua tujuan perusahaan.

Sebuah sistem pengendalian juga tidak terlepas dari kenyataan bahwa suatu

organisasi melibatkan individu-individu. Aktivitas individu ini diarahkan untuk

mencapai tujuan organisasi. Tujuan-tujuan pribadi dari individu-individu itu sering

sekali dilupakan. Tujuan pribadi seseorang bisa selaras dengan tujuan organisasi bisa

juga tidak selaras. Ketidakselarasan tujuan mengakibatkan tujuan organisasi atau

tujuan individu tidak tercapai, untuk itulah diperlukan suatu pengendalian kerja

sehingga tujuan individu dapat selaras dengan tujuan organisasi. Salah satu alat

untuk mencapai tujuan tersebut adalah adanya Sistem Pengendalian Manajemen yang

baik. Anthony dan Govindarajan (2005) mendefinisikan SPM sebagai suatu proses di

mana para manajer mempengaruhi anggota organisasi lainnya untuk

mengimplementasi strategi organisasi. Selanjutnya Ansari (1977) berpendapat bahwa

SPM meliputi seluruh aturan organisasi dan tindakan yang didisain untuk mencapai

tujuan dalam meningkatkan kinerja dengan risiko yang kecil. Selain itu juga SPM

adalah sebuah konsep yang memiliki dimensi, yaitu evaluasi/pengukuran kinerja dan

proses sosialisasi. Beberapa peneliti di bidang akuntansi juga mengakui, bahwa SPM

sangat berperan dalam kinerja organisasi (Gietzman, 1996; Hopwod, 1996; Tomkins,

2001).

Berkaitan dengan fenomena – fenomena dan penjelasan diatas, sangatlah

menarik untuk mengkaji bagaimana pengaruh sistem pengendalian manajemen dan

gaya kepemimpinan terhadap kinerja di dalam suatu perusahaan. Oleh karena itu,

maka penulis tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Sistem

(12)

Bab I Pendahuluan 4

Divisi AKSES+ PT. BPR KS”.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang yang telah dikemukakan, maka rumusan masalah

pada penelitian ini adalah :

1.Apakah sistem pengendalian manajemen berpengaruh terhadap kinerja

pegawai pada Divisi AKSES+ PT. BPR KS?

2.Apakah gaya kepemimpinan berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada

Divisi AKSES+ PT. BPR KS?

3.Apakah sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan

berpengaruh terhadap kinerja pegawai pada Divisi AKSES+ PT. BPR KS?

1.3 Maksud dan Tujuan Penelitian 1.3.1 Maksud Penelitian

Maksud dari penelitian ini adalah untuk memberikan gambaran bagaimana

suatu sistem pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinan berpengaruh dalam

meningkatkan kinerja pegawai.

1.3.2 Tujuan Penelitian

Adapun yang menjadi tujuan dari penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen terhadap kinerja

pegawai pada Divisi AKSES+ PT. BPR KS.

2. Untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan terhada kinerja pegawai pada

(13)

Bab I Pendahuluan

Universitas Kristen Maranatha  

5

3. Untuk mengetahui pengaruh sistem pengendalian manajemen dan gaya

kepemimpinan terhadap kinerja pegawai pada Divisi AKSES+ PT. BPR KS.

1.4 Kegunaan Penelitian 1.4.1 Aspek Akademis

Kegunaan penelitian pada aspek akademis ini diharapkan dapat menambah dan

memperkaya pengetahuan mengenai penerapan sistem pengendalian manajemen dan

pengaruh dari gaya kepemimpinan di dalam suatu perusahaan atau organisasi

terhadap kinerja pegawai ataupun anggotanya dan juga dapat dijadikan bahan

referensi untuk penelitian selanjutnya.

1.4.2 Aspek Praktis

Pada aspek praktis, penelitian ini diharapkan dapat berguna bagi pihak

perusahaan dalam proses manajemen di dalam perusahaannya. Salah satunya dalam

proses pengambilan keputusan dan kebijakan berhubungan dengan sistem

pengendalian manajemen, kinerja pegawai, dan dapat mengatahui seberapa besar

gaya kepemimpinan para manajer terhadap kinerja pegawainya.

(14)

Bab V Kesimpulan dan Saran

 

141

BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Dari hasil analisa dan pengolahan data pada penelitian tentang “Pengaruh

Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemimpinan Terhadap Kinerja

Pegawai pada Divisi AKSES+ PT. BPR KS”, maka dapat disimpulkan sebagai

berikut:

1. Sistem Pengendalian Manajemen secara parsial memiliki pengaruh yang

signifikan terhadap Kinerja Pegawai, dengan presentase pengaruh sebesar

46.79% sedangkan sisanya 53.21% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak

diamati.

2. Gaya Kepemimpinan secara parsial memiliki pengaruh yang signifikan

terhadap Kinerja Pegawai, dengan presentase pengaruh sebesar 55.20%

sedangkan sisanya 44.80% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diamati.

3. Sistem Pengendalian Manajemen dan Gaya Kepemimpinan secara

simultan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap Kinerja Pegawai, dengan

presentase pengaruh sebesar 58.83% sedangkan sisanya 41.17% dipengaruhi

oleh faktor lain.

4. Berdasarkan jawaban responden terhadap item pertanyaan untuk variable

Gaya Kepemimpinan dapat disimpulkan bahwa Gaya Kepemimpinan yang

digunakan pada Divisi Akses+ PT. BPK KS adalah Gaya Kepemimpinan

(15)

Bab V Kesimpulan dan Saran

 

Universitas Kristen Maranatha  

142

pegawai dalam mengambil keputusan, mendelegasikan wewenang, mendorong

partisipasi, menggunakan umpan balik sebagai peluang untuk melatih pegawai.

5.2 Saran

Adapun saran yang dapat diberikan penulis adalah sebagai berikut:

1. Divisi Akses+ PT. BPR KS diharapkan dapat mempertahankan dan

mengoptimalkan system pengendalian manajemen dan gaya kepemimpinannya

karena berdasarkan penelitian kedua variabel tersebut dapat meningkatkan

kinerja pegawai.

2. Penelitian selanjutnya mengenai pengaruh system pengendalian

manajemen dan gaya kepemimpinan terhadap kinerja pegawai ini hendaknya

dapat memperluas sampel penelitian sehingga hasil penelitian dapat lebih

(16)

Daftar Pustaka

 

DAFTAR PUSTAKA

Anthony-Deavden-Bedford. Management Control System. 6th. Agus Maulana. Binarupa

Aksara.

Anthony Robert N., Govindarajan Vijay. 2012. Management Control System. 11th Edition.

FX. Kurniawan Tjakrawala. McGraw Hill. Salemba Empat.

Jogiyanto. 2010. Metodologi Penelitian Bisnis. EdisiPertama. BPFE-Yogyakarta.

Prawirosentono. 1999. Manajemen Sumber Daya Manusia. BPFE Yogyakarta.

Robbins, Stephen P., Coulter Mary. 2005. Manajemen. Harry Slamet dan Ernawati Lestari.

8th, Pearson Prentice Hall, PT. Indeks.

Sinambela. Lijan Poltak. 2012. Kinerja Pegawai. Edisi Pertama. Graha Ilmu, Yogyakarta.

Siregar, Syofian. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif. Edisi Pertama. Kencana, Prenada

Media Group, Jakarta.

Suandi, Arief. 2001. Sistem Pengendalian Manajemen. Pertama. BPFE Yogyakarta.

Suliyanto. 2009. Metode Riset Bisnis. CV. Andi Offset. Yogyakarta.

Wahjosumidjo. 1987. Kepemimpinan dan Motivasi. Ghalia Indonesia, Balai

Aksara-Yudistira, Pustaka Saadiyah.

Yukl, Gary. Leadership in organization (Kepemimpinan dalam Organisasi). Yusuf Udaya,

Referensi

Dokumen terkait

Penjelasan Dokumen Pengadaan (Aanwijzing) dipimpin langsung oleh Sofi Isnaini, selaku Ketua Panitia Pengadaan Barang/Jasa Paket Pekerjaan Rehabilitasi Ruang Kelas

Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini terdiri atas dua, yaitu dokumentasi yaitu data yang didapat dari pengumpulan data dan informasi melalui buku-buku,

Dapat dilihat bahwa ODHA dalam film ini ditampilkan sebagai sosok yang positif yang bisa memberikan semangat hidup pada orang lain, bukan seperti kecenderungan

tahun Dua ribu enam belas melalui situs Pengadaan (ULP) Polres Klungkung tusan Kapolres Klungkung Nomor : giatan Penjelasan pekerjaan tersebut di situs

[r]

Adapun studi ini dilakukan untuk mengetahui okupansi penumpang pada rute Surabaya – Lamongan via Stasiun Gubeng ini dengan asumsi jalur kereta api Stasiun Gubeng –

Responden penelitian ini adalah dua orang pria, yang pertama bernama Doni (nama samaran) berusia 29 tahun positif HIV sejak 2004 dan Agus 33 tahun, keduanya mengalami depresi

Berdasarkan hasil Uji Friedman tersebut direkomendasikan untuk tidak menggunakan 4 skema dengan rerata peringkat terendah (F1, F8, F5, dan F6), sebaliknya