• Tidak ada hasil yang ditemukan

Prosedur Pembiayaan Talangan Haji Dengan Akad Qardh Pada Pt. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Solo bab 1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Prosedur Pembiayaan Talangan Haji Dengan Akad Qardh Pada Pt. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Solo bab 1"

Copied!
6
0
0

Teks penuh

(1)

commit to user BAB I

PENDAHULUAN

A.Latar Belakang

Menunaikan ibadah haji merupakan harapan bagi seluruh umat muslim,

terutama pada masyarakat Indonesia yang mayoritas beragama islam, namun

keinginan tersebut tidak semua dapat terealisasi karena adanya keterbatasan

quota pada setiap tahunnya, sehingga semakin lama mereka mendaftarkan diri

pada Departemen Agama setempat, semakin lama pula pelaksanaannya,

sedangkan dana untuk mendapatkan porsi haji relative besar.

Inilah yang menjadi keresahan calon jamaah haji untuk mendapatkan

porsi keberangkatan haji ke tanah suci. Dalam hal ini, Dewan Pengawas

Syariah Nasional memberikan kesempatan pada lembaga keuangan syariah

(LKS) untuk merespon kebutuhan masyarakat dalam berbagai produknya,

termasuk pengurusan haji yaitu berupa dana talangan dalam pembayaran BPIH.

Antusiasme masyarakat untuk melakukan ibadah haji sangatlah besar dan

hal itulah yang manjadi alasan PT. Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk.

Kantor Cabang Syariah Solo selaku perbankan syariah menghadirkan produk

“Talangan haji BTN iB” yang memberikan kemudahan bagi calon jamaah haji

dalam mendapatkan porsi haji di Departemen Agama setempat, sehingga

produk ini membantu masyarakat muslim untuk menjalankan kewajibannya

kepada Allah SWT.

Pembiayaan talangan haji pada PT. Bank Tabungan Negara (Persero)

(2)

commit to user

2 tahun ke tahun, Tahun 2011 pada awal pendirian produk ini, nasabah yang

mengajukan pembiayaan ini hanya 18 orang, tetapi pada tahun 2012 meningkat

menjadi 273 orang. Berdasarkan uraian diatas maka penulis tertarik untuk

mengadakan pengamatan dengan judul “PROSEDUR PEMBIAYAAN

TALANGAN HAJI DENGAN AKAD QARDH PADA PT. BANK

TABUNGAN NEGARA (PERSERO) Tbk. KANTOR CABANG

SYARIAH SOLO”

B.Perumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah tersebut, maka akan timbul

permasalahan sebagai berikut:

1. Bagaimana prosedur permohonan pembiayaan talangan haji pada PT. Bank

Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo?

2. Bagaimana penerapan akad qardh dalam pembiayaan talangan haji pada PT.

Bank Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo?

3. Apakah Kendala dan Solusi dalam pembiayaan talangan haji pada PT. Bank

Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo?

C.Tujuan Penelitian

Tujuan yang hendak dicapai dalam kegiatan penelitian ini antara lain:

1. Mengetahui prosedur permohonan pembiayaan talangan haji pada PT. Bank

Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo.

2. Mengetahui penerapan akad qardh dalam pembiayaan talangan haji pada

(3)

commit to user

3

3. Mengetahui Kendala dan Solusi dalam pembiayaan talangan haji pada PT.

Bank Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo.

D.Manfaat Penelitian

Penelitian yang telah dilakukan penulis ini diharapkan dapat bermanfaat bagi

pihak-pihak sebagai berikut ini.

1. Bagi Perusahaan

Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan sumbangan pikiran bagi

PT. Bank Tabungan Negara Syariah (Persero) Tbk. Kantor Cabang Solo,

dalam rangka pengambilan keputusan terutama dibidang pembiayaan pada

dana talangan haji BTN iB

2. Bagi Peneliti

Hasil penelitian dapat memberikan pengalaman tentang penerapan dari teori

perkuliahan yang telah diberikan selama masa perkuliahan, sehingga dapat

diterapkan dimasa yang akan datang oleh peneliti.

3. Bagi Pembaca

Penelitian ini diharapkan mampu memberikan referensi bagi peneliti lain

yang sejenis dimasa mendatang. Sehingga dapat memperbaiki keterbatasan

dan kelemahan yang ada pada penulisan ini.

4. Bagi Investor

Memberikan informasi kepada masyarakat atau calon investor sebagai dasar

(4)

commit to user

4

E.Metode Penelitian

Metodologi adalah kerangka teoritis yang digunakan oleh penulis untuk

menganalisa, mengerjakan atau mengatasi masalah yang dihadapi (Gorys

Keraf, 2001: 301). Kerangka teoritis merupakan sekumpulan metode yang

sangat penting dalam penelitian karena baik buruknya hasil penelitian

ditentukan oleh bagaimana memilih dan menerapkan metode yang tepat. Untuk

metodelogi penulisan diantaranya sebagai berikut :

1. Ruang Lingkup Tugas Akhir

Tugas akhir disusun melalui magang kerja pada PT. Bank Tabungan Negara

(Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Solo yang merupakan analisis,

mengenai prosedur pembiayaan talangan haji.

2. Jenis dan Sumber Data

a. Data primer

Yaitu data yang diperoleh secara langsung dari sumbernya. Dalam hal ini

penulis menggunakan cara sebagai berikut :

1) Interview

Yaitu mengadakan wawancara langsung dengan responden di lembaga

keuangan tersebut untuk memperoleh data yang paling akurat dan

dapat dipercaya.

2) Dokumenter

Yaitu dengan memperoleh data dari lembaga keuangan yang

(5)

commit to user

5

b. Data sekunder

Data yang diperoleh dari membaca atau literature dari sumber lainnya.

Penulis melakukan studi pustaka yaitu dengan membaca berbagai

literature yang berhubungan dengan teori dan penelitian tersebut.

F. Metode Pengumpulan Data

a. Wawancara

“Wawancara adalah suatu cara untuk mengumpulkan data dengan

mengajukan pertanyaan langsung ke informan atau seorang autoritas

(seorang ahli atau yang berwenang dalam suatu masalah)” (Gorys Keraf,

2001: 161). Dalam pengumpulan data penulis mengadakan wawancara

langsung dengan pihak terkait untuk memperoleh informasi yang jelas dan

lengkap.

b. Observasi

Pengumpulan data melalui pengamatan dengan cara melihat secara langsung

mengenai kegiatan yang dilakukan oleh PT. Bank Tabungan Negara

(Persero) Tbk. Kantor Cabang Syariah Solo.

c. Dokumentasi

Pengumpulan data dengan cara memperoleh data dari instansi terkait dan

sumber-sumber lain yang dapat dipertanggungjawabkan serta mendukung

dalam penyusunan penelitian Tugas akhir ini.

d. Studi Pustaka

(6)

commit to user

6

G.Teknik Pembahasan

a. Metode Deskripsi

Metode analisis deskriptif merupakan metode penganalisisan yang

dilakukan dengan cara menentukan data, mengelompokkan data dan

menginterpretasikan data sehingga dapat memberikan gambaran masalah

Referensi

Dokumen terkait

Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa tes yang berbentuk uraian sebanyak 6 butir soal dan setiap soal tersebut disesuaikan dengan indikator untuk

Promosi selain bersifat memberitahu juga bersifat untuk membujuk terutama kepada pembeli-pembeli potensial, dengan mengatakan bahwa suatu produk adalah lebih baik dari

penulis ingin mengucapkan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak yang telah memberikan bantuannya dalam penulisan hukum ini:.. selaku Dekan Fakultas

Zaid (1995: 9) explains that there are three places in a lesson where semantic mapping may be used; as pre- reading strategy to activate students’ prior knowledge or to

Analisis Penilaian Kredit dan Laporan Keuangan Calon Debitur Terhadap Keputusan Pemberian Kredit Pada PT Mandala Finance Tbk Cabang Bangka (Studi Kasus Pada Usaha

Developed by Aerodrome software, this slick little application offers several features that aren’t found in Audio Player, including support for Variable Bit Rate (VBR) MP3

Kewenangan yang dipunyai KPPU ini tidak sebatas pada melakukan monitoring, penyelidikan dan/atau pemeriksaan terhadap kasus dugaan praktik monopoli dan/atau persaingan

Pada proses pembuatan garam, petani garam membutuhkan air laut untuk proses kristalisasi garam, dan untuk memenuhi kebutuhan air laut tersebut, terlebih dahulu