Contoh Soal Dan Jawaban Cahaya & Alat Optik

(1)

CONTOH S

CONTOH SOAL DAN OAL DAN JAWJAWABAN CAABAN CAHAHAYYA & A & ALAALAT OPTIT OPTIKK

Teknokiper.com - Pembahasan contoh

Teknokiper.com - Pembahasan contoh soal tentang cahaya dan alatsoal tentang cahaya dan alat optik untuk tingk optik untuk tingk sekolah menengah pertama. Contoh so

sekolah menengah pertama. Contoh soal cahaya dan alat optik ini dial cahaya dan alat optik ini disusun dalam bentususun dalam bentu pilihan berganda dilengkapai dengan pe

pilihan berganda dilengkapai dengan pembahasan dan dirancang sedembahasan dan dirancang sedemikian berdasarkamikian berdasarka beberapa subtopik yang paling sering ke

beberapa subtopik yang paling sering keluar dalam kajian cahaya danluar dalam kajian cahaya dan alat optik. Beberapalat optik. Beberap subtopik yang akan dibahas antara lain p

subtopik yang akan dibahas antara lain pengertian dan sifat cahaya, pr engertian dan sifat cahaya, pr oses melihat, hukuoses melihat, huku pemantulan cahaya Snellius, pemantulan cahaya dan pembentukn bayangan pada cermi pemantulan cahaya Snellius, pemantulan cahaya dan pembentukn bayangan pada cermi datar, pembentukan cahaya pada cermin cekung dan cermin cembung, rumus dasar untu datar, pembentukan cahaya pada cermin cekung dan cermin cembung, rumus dasar untu cermin, penggunaan cermin cekung dan cermin cembung, pembiasan cahaya, pembentuka cermin, penggunaan cermin cekung dan cermin cembung, pembiasan cahaya, pembentuka cahaya pada lensa cekung dan lensa cembung, dan kekuatan lensa.

cahaya pada lensa cekung dan lensa cembung, dan kekuatan lensa.

Contoh 1 : Proses Melihat

Sebuah benda dapat terlihat oleh mata kita Sebuah benda dapat terlihat oleh mata kita karena ....

karena .... A. T

A. Terjadi pembiasan cahayaerjadi pembiasan cahaya B. B

B. Benda berukuran besarenda berukuran besar

C. Benda berada di tempat terang C. Benda berada di tempat terang

D. Berkas cahaya dipantulkan ke mata D. Berkas cahaya dipantulkan ke mata

Pembahasan : Pembahasan :

Berdasarkan ada tidaknya cahaya pada benda, Berdasarkan ada tidaknya cahaya pada benda,

benda dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu benda sumber cahaya dan benda gela benda dikelompokkan menjadi dua jenis, yaitu benda sumber cahaya dan benda gela Sumber cahaya adalah benda yang memiliki sumber cahaya sendiri seperti matahari, lili Sumber cahaya adalah benda yang memiliki sumber cahaya sendiri seperti matahari, lili lampu, dan sebagainya.

lampu, dan sebagainya.

Benda gelap adalah semua benda yang tidak memiliki sumber cahaya sendiri misalnya pensi Benda gelap adalah semua benda yang tidak memiliki sumber cahaya sendiri misalnya pensi buku, pot, kursi, meja, dan sebagainya. Benda gelap dapat kita lihat karena sebagian sin buku, pot, kursi, meja, dan sebagainya. Benda gelap dapat kita lihat karena sebagian sin

(2)

dari sumber cahaya seperti lampu atau cahaya matahari yang mengenai benda dipantulka dari sumber cahaya seperti lampu atau cahaya matahari yang mengenai benda dipantulka masuk ke mata.

masuk ke mata.

Jawaban : Jawaban :

Contoh 2 : Sifat Bayangan

Contoh 2 : Sifat Bayangan Pada Cermin DatarPada Cermin Datar

Sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar adalah .... Sifat bayangan yang dibentuk oleh cermin datar adalah .... A. Maya, tegak, diperbesar

A. Maya, tegak, diperbesar

B. Maya, tegak, menghadap terbalik dengan benda B. Maya, tegak, menghadap terbalik dengan benda C. Nyata, terbalik, sama besar

C. Nyata, terbalik, sama besar

D. Nyata, tegak, menghadap terbalik D. Nyata, tegak, menghadap terbalik

Berikut beberapa sifat bayangan yang terbentuk oleh cermin datar: Berikut beberapa sifat bayangan yang terbentuk oleh cermin datar: 1). Maya (berada di belakang cermin)

1). Maya (berada di belakang cermin) 2). Sama besar dengan benda

2). Sama besar dengan benda

3). Menghadap terbalik dengan benda 3). Menghadap terbalik dengan benda 4).

4). TTegakegak

5). Jarak banyangan sama dengan jarak

5). Jarak banyangan sama dengan jarak benda.benda.

Jadi, sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar yang ada pada opsi jawaban adala Jadi, sifat bayangan yang terbentuk pada cermin datar yang ada pada opsi jawaban adala maya, tegak, dan mengahadap terbalik

maya, tegak, dan mengahadap terbalik dengan benda (kiri jadi kanan).dengan benda (kiri jadi kanan).

Jawaban : Jawaban :

Contoh 3 : Pembentukan Bayangan Pada Cermin Cembung

Perhatikan gambar di bawah ini! Perhatikan gambar di bawah ini!

Gambar di atas memperlihatkan pembentukan bayangan dari benda AB pada sebuah cermi Gambar di atas memperlihatkan pembentukan bayangan dari benda AB pada sebuah cermi

Teknokiper

(3)

Berdasarkan gambar di atas, sifat bayangan yang terbentuk adalah .... Berdasarkan gambar di atas, sifat bayangan yang terbentuk adalah .... A. Nyata, tegak, diperbesar

A. Nyata, tegak, diperbesar B. Nyata, tegak, diperkecil B. Nyata, tegak, diperkecil C. Maya, tegak, diperkecil C. Maya, tegak, diperkecil D. Maya, terbalik, diperkecil D. Maya, terbalik, diperkecil

Cermin yang digunakan pada soal adalah cermin cembung. Berdasarkan gambar di ata Cermin yang digunakan pada soal adalah cermin cembung. Berdasarkan gambar di ata dapat kita lihat bahwa bayangan yang terbentuk lebih kecil daripada bendanya dan tega dapat kita lihat bahwa bayangan yang terbentuk lebih kecil daripada bendanya dan tega terhadap bendanya. Perlu diingat bahwa untuk sembarang posisi, bayangan yang terbentu terhadap bendanya. Perlu diingat bahwa untuk sembarang posisi, bayangan yang terbentu pada cermin cembung selalu maya, tegak, dan diperkecil.

pada cermin cembung selalu maya, tegak, dan diperkecil.

Jawaban : Jawaban :

Contoh 4 : Hukum Pemnatulan Cahaya Snellius Contoh 4 : Hukum Pemnatulan Cahaya Snellius Perhatikan diagaram di bawah ini!

Perhatikan diagaram di bawah ini!

Diagram di atas menunjukkan pemantulan suatu berkas cahaya pada sebuah cermin data Diagram di atas menunjukkan pemantulan suatu berkas cahaya pada sebuah cermin data Jika sudut antara sinar datang dan sinar pantul adalah seperti terlihat pada gambar, ma Jika sudut antara sinar datang dan sinar pantul adalah seperti terlihat pada gambar, ma besar sudut datangnya adalah ....

besar sudut datangnya adalah .... A. 84 A. 84oo B. 42 B. 42oo C. 36 C. 36oo D. 24 D. 24oo Pembahasan : Pembahasan : T

Terdapat dua poin penting erdapat dua poin penting dalam hukum pemantulan cahaya, dalam hukum pemantulan cahaya, yaitu:yaitu:

1). Sinar datang, sinar pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang. 1). Sinar datang, sinar pantul, dan garis normal terletak pada satu bidang.

(4)

2). Besar sudut pantul sama dengan besar sudut datang (r = i) 2). Besar sudut pantul sama dengan besar sudut datang (r = i)

Garis normal adalah garis yang berada di antara sinar datang dan sinar pantul. Garis norm Garis normal adalah garis yang berada di antara sinar datang dan sinar pantul. Garis norm merupakan garis tegak lurus terhadap permukaan cermin. Pada gambar terlihat jumlah sud merupakan garis tegak lurus terhadap permukaan cermin. Pada gambar terlihat jumlah sud antara sinar pantul dan sinar datang, maka berlaku persamaan :

antara sinar pantul dan sinar datang, maka berlaku persamaan : ⇒ ⇒ i + r = 84 i + r = 84oo ⇒ ⇒ i + i = 84 i + i = 84oo ⇒ ⇒ 2i = 84 2i = 84oo ⇒ ⇒ i = 42 i = 42oo Jawaban : Jawaban :

Contoh 5 : Sifat dan Kecepatan Cahaya

Waktu yang dibutuhkan oleh cahaya untuk menempuh jarak sejauh 300.000.000 kilomet Waktu yang dibutuhkan oleh cahaya untuk menempuh jarak sejauh 300.000.000 kilomet adalah .... adalah .... A. 1000 detik A. 1000 detik B. 500 detik B. 500 detik C. 250 detik C. 250 detik D. 100 detik D. 100 detik Pembahasan : Pembahasan :

Cahaya adalah radiasi yang merambat lurus dan merupakan gelombang elektromagnetik yan Cahaya adalah radiasi yang merambat lurus dan merupakan gelombang elektromagnetik yan tidak memerlukan medium untuk merambat. Cahaya merambat tegak lurus terhadap ara tidak memerlukan medium untuk merambat. Cahaya merambat tegak lurus terhadap ara getaran sehingga tergolong gelombang transversal.

getaran sehingga tergolong gelombang transversal.

Kecepatan cahaya adalah 3 x 10

Kecepatan cahaya adalah 3 x 1088 m/s, sehingga: m/s, sehingga: Dik : v = 3 x 10

Dik : v = 3 x 1088 m/s, s = 300.000.000 km = 3 x 10 m/s, s = 300.000.000 km = 3 x 101111 m m

Siap-siap Sambut Ramadan

Bayar berbagai tagihan, dari PLN

hingga BPJS, raih cashback s.d 150 rb.

…

Tokopedia Tokopedia Shop Now Shop Now Iklan Iklan

(5)

Dit : t = ... ? Dit : t = ... ? ⇒ ⇒ v = s/t v = s/t ⇒ ⇒ t = s/v t = s/v ⇒ ⇒ t = t = 3 x 10 3 x 101111 3 x 10 3 x 1088 ⇒ ⇒ t = 1 x 10 t = 1 x 1033 ⇒ ⇒ t = 1000 detik t = 1000 detik Jawaban : Jawaban :

Contoh 6 : Tinggi Minimum Cermin Contoh 6 : Tinggi Minimum Cermin

Seorang murid yang tingginya 1,5 meter berdiri di depan sebuah cermin datar vertikal. Ag Seorang murid yang tingginya 1,5 meter berdiri di depan sebuah cermin datar vertikal. Ag dapat melihat bayangan seluruh tubuhnya, maka tinggi minimum cermin tersebut harus sam dapat melihat bayangan seluruh tubuhnya, maka tinggi minimum cermin tersebut harus sam dengan .... dengan .... A. 80 cm A. 80 cm B. 75 cm B. 75 cm C. 70 cm C. 70 cm D. 50 cm D. 50 cm Pembahasan : Pembahasan :

Untuk melihat bayangan tubuh seluruhnya dari kepala hingga kaki, maka tinggi minimu Untuk melihat bayangan tubuh seluruhnya dari kepala hingga kaki, maka tinggi minimu cermin datar yang digunakan harus memenuhi persamaan

cermin datar yang digunakan harus memenuhi persamaan berikut:berikut: ⇒

⇒ Tinggi minimum cermin = ½ tinggi badan Tinggi minimum cermin = ½ tinggi badan

⇒

⇒ Tinggi minimum cermin = ½ x 1,5 m Tinggi minimum cermin = ½ x 1,5 m

⇒

⇒ Tinggi minimum cermin = 0,75 m Tinggi minimum cermin = 0,75 m

⇒

⇒ Tinggi minimum cermin = 75 cm. Tinggi minimum cermin = 75 cm.

Jawaban : Jawaban :

Contoh 7 : Persamaan atau Rumus untuk Cermin

Sebuah benda diletakkan pada jarak 8 cm di depan cermin cekung. Jika jarak fokus cermi Sebuah benda diletakkan pada jarak 8 cm di depan cermin cekung. Jika jarak fokus cermi adalah 6 cm, maka jarak bayangan yang terbentuk adalah ....

adalah 6 cm, maka jarak bayangan yang terbentuk adalah .... A. 24 cm A. 24 cm B. 20 cm B. 20 cm C. 12 cm C. 12 cm

(6)

D. 10 cm D. 10 cm

Cermin cekung adalah cermin positif sehingga nilai jarak fokusnya positif. Cermin cekung adalah cermin positif sehingga nilai jarak fokusnya positif. Dik : f = 6 cm, s = 8 cm

Dik : f = 6 cm, s = 8 cm Dit : s' = ... ?

Dit : s' = ... ?

Berdasarkan persamaan untuk cermin: Berdasarkan persamaan untuk cermin: ⇒ ⇒ 1 1 = = 11 + + 11 f f ss ss'' ⇒ ⇒ 1 1 = = 11 + + 11 6 6 88 ss'' ⇒ ⇒ 1/s' = 1/6 - 1/8 1/s' = 1/6 - 1/8 ⇒ ⇒ 1/s' = (4 - 3)/24 1/s' = (4 - 3)/24 ⇒ ⇒ 1/s' = 1/24 1/s' = 1/24 ⇒ ⇒ s' = 24 cm s' = 24 cm Jawaban : Jawaban :

Contoh 8 : Pembiasan Cahaya Contoh 8 : Pembiasan Cahaya

Jika indeks bias benzena adalah 1,5 maka cepat rambat cahaya di dalam benzena adalah .... Jika indeks bias benzena adalah 1,5 maka cepat rambat cahaya di dalam benzena adalah .... A. 4 x 10 A. 4 x 1088 m/s m/s B. 3 x 10 B. 3 x 1088 m/s m/s C. 2 x 10 C. 2 x 1088 m/s m/s D. 1,5 x 10 D. 1,5 x 1088 m/s m/s Pembahasan : Pembahasan :

Mialkan : u = udara, b = benzena, v = kecepatan, n = indeks bias. Mialkan : u = udara, b = benzena, v = kecepatan, n = indeks bias. Dik : nu = 1, nb = 1,5, vu = 3 x 10

Dik : nu = 1, nb = 1,5, vu = 3 x 1088 m/s m/s Dit : vb = ... ?

Dit : vb = ... ?

Cepat rambat cahaya di benzena: Cepat rambat cahaya di benzena: ⇒

⇒ nb . vb = nu . vu nb . vb = nu . vu

⇒

(7)

⇒ ⇒ vb = (3 x 10 vb = (3 x 1088)/1,5)/1,5 ⇒ ⇒ vb = 2 x 10 vb = 2 x 1088 m/s m/s Jawaban : Jawaban :

Contoh 9 : Menentukan Sifat Bayangan Lensa Cembung

Jika sebuah benda diletakkan di antara F dan 2F dari lensa cembung, maka sifat bayanga Jika sebuah benda diletakkan di antara F dan 2F dari lensa cembung, maka sifat bayanga yang terbentuk adalah ....

yang terbentuk adalah .... A. Maya, terbalik, dipekecil A. Maya, terbalik, dipekecil B. Maya, tegak, diperbesar B. Maya, tegak, diperbesar C. Nyata, terbalik, diperbesar C. Nyata, terbalik, diperbesar D. Nyata, tega, diperkecil D. Nyata, tega, diperkecil

Jika dilihat berdasarkan pembagian ruang pada lensa, posisi di antara F dan 2F digolongka Jika dilihat berdasarkan pembagian ruang pada lensa, posisi di antara F dan 2F digolongka sebagai ruang II. Rumus penentuan letak bayangan adalah sebagai berikut:

sebagai ruang II. Rumus penentuan letak bayangan adalah sebagai berikut: ⇒

⇒ Ruang benda + Ruang bayangan = 5 Ruang benda + Ruang bayangan = 5

⇒

⇒ Ruang bayangan = 5 - Ruang bayangan = 5 - Ruang bendaRuang benda

Jika benda diletakkan di ruang II, maka bayangannya berada pada: Jika benda diletakkan di ruang II, maka bayangannya berada pada: ⇒

⇒ Ruang bayangan = 5 - Ruang bayangan = 5 - 22

⇒

⇒ Ruang bayangan = 3 Ruang bayangan = 3

Bayangan yang terbentuk berada di ruang III. Ruang III terletak di sebelah kanan 2F Bayangan yang terbentuk berada di ruang III. Ruang III terletak di sebelah kanan 2F belakang lensa. Sifat bayangan yang terbentuk pada ruang ini adalah nyata, terbali belakang lensa. Sifat bayangan yang terbentuk pada ruang ini adalah nyata, terbali diperbesar

diperbesar, dan di , dan di belakang lensa.belakang lensa.

Jawaban : Jawaban :

Contoh 10 : Kekuatan Lensa Contoh 10 : Kekuatan Lensa

Jika sebuah lensa cembung memiliki jarak titik api 40 cm, maka kekuatan lensa terseb Jika sebuah lensa cembung memiliki jarak titik api 40 cm, maka kekuatan lensa terseb adalah .... adalah .... A. 2 Dioptri A. 2 Dioptri B. 2,5 Dioptri B. 2,5 Dioptri C. 4 Dioptri C. 4 Dioptri D. 5 Dioptri D. 5 Dioptri

(8)

F Faacceebbooookk GGooooggllee++ TTwwiitttteer r Pembahasan : Pembahasan : Dik : f = 40 cm = 0,4 m Dik : f = 40 cm = 0,4 m Dit : P = ... ? Dit : P = ... ? Kekuatan Lensa: Kekuatan Lensa: ⇒ ⇒ P = 1/f P = 1/f ⇒ ⇒ P = 1/0,4 P = 1/0,4 ⇒ ⇒ P = 2,5 D P = 2,5 D Jawaban : Jawaban :

Seluruh konten yang diterbitkan di teknokiper.com disusun oleh teknokiper dan dilindungi undan

undang hak cipta. Dilarang menerbitkan

undang hak cipta. Dilarang menerbitkan ulang konten dalam bentuk apapun dan ulang konten dalam bentuk apapun dan dengan cara apapudengan cara apapu

Contoh Soal Dan Jawaban Cahaya & Alat Optik

Contoh 1 : Proses Melihat

Contoh 1 : Proses Melihat

Contoh 3 : Pembentukan Bayangan Pada Cermin Cembung

Contoh 3 : Pembentukan Bayangan Pada Cermin Cembung

Teknokiper

Contoh 5 : Sifat dan Kecepatan Cahaya

Contoh 5 : Sifat dan Kecepatan Cahaya

Siap-siap Sambut Ramadan

Siap-siap Sambut Ramadan

Bayar berbagai tagihan, dari PLN

Bayar berbagai tagihan, dari PLN

hingga BPJS, raih cashback s.d 150 rb.

hingga BPJS, raih cashback s.d 150 rb.

…

…

Contoh 7 : Persamaan atau Rumus untuk Cermin

Contoh 7 : Persamaan atau Rumus untuk Cermin

Contoh 9 : Menentukan Sifat Bayangan Lensa Cembung

Contoh 9 : Menentukan Sifat Bayangan Lensa Cembung

Related Post:

Related Post: