P
rogram Kecerdasan Emosional HR Excellency yang biasanya dikenal dengan nama Emotional Quality Management, sebenarnya telah dimulai sejak tahun 2002. Hingga sekarang, boleh dikatakanlebih dari 15.000 orang
lebih telah mengikuti program Kecerdasan Emosional di Indonesia, baik dalam bentuk seminar maupun dalam bentuk workshopnya. Bahkan, kualitas program Kecerdasan Emosional dari HR Excellency, bukan hanya saja telah diakui di Indonesia, progam ini pun pernahdiajarkan di luar negeri, yakni Malaysia, Singapura, Jepang
serta Shanghai (China).
Program ini sendiri
didasari oleh buku best seller
karya Anthony Dio Martin yakni Emotional
Quality Management.
Namun, jika para peserta yang paham soal “Kecerdasan Emosional” mengikuti dengan teliti materinya, maka program ini memberikan materi yang bahkan jauh lebih kaya dan selalu up to date. Berbagai perkembangan materi terbaru dari Kecerdasan Emosional,selalu ditambahkan. Bahkan, materi training Kecerdasan Emosional dari HR Excellency sebenarnya
bersumber dari 6 materi penting:
(1)
bahan dari modelE
motionalQ
ualityM
anagement,(2)
materi dariSix Seconds
yang terkenal di dunia,(3)
metodeExecutive EQ
dari Robert Cooper-Ayman Sawaf,(4)
Adversity Quotient
-nya Paul Stoltz,(5)
Social Intelligence
serta yang ditambahkan terakhir di akhir tahun 2011 yakni assessment dari Talent Smart.Manfaat PrograM KEcErdasan EMosional Hr ExcEllEncy
yang tEruji!
Biasanya, klien-klien yang menginvestasikan program in-house Kecerdasan Emosional (EQ) HR Excellency, menyadari bahwa kemampuan teknis orang-orangnya saja tidaklah cukup. Selain pengetahuan teknis, mereka perlu kemampuan untuk mengelola dirinya dan orang lain. Itulah EQ!
EQ bicara bagaimana mengelola
diri (intarpersonal) plus mengelola orang lain (interpersonal).
Biasanya, program Kecerdasan Emosional ini
bermanfaat
sekali untukmengatasi
berbagaipersoalan
yangseringkali muncul di organisasi
, seperti: budaya perusahaan dimana ada kecenderunganpimpinan
sama sekalitidak peduli
dengan orang-orangnya,
pimpinan
yang emosional
dan sulit mengendalikan dirinya tatkala emosi,konflik-konflik
tidak sehat yang muncul diantara berbagai unit dalam organisasi, banyaknyaturn
over
yang terjadi karena orang merasa kurang dihargai, organisasi dimana banyak sekali orang yang muda dan pintar tetapi banyaktabungan emosi yang negatif
karena cara berhubungan yang bermasalah.Sementara, dari sisi personal,
manfaat program Keceradasan Emosional
terutama berguna untuk: sebagai umpan balik atas situasi dirinya serta apa yang mesti ia kembangkan(karena para peserta biasanya akan mendapatkan assesment atau test EQ-nya sendiri),belajar mengelola emosi lebih matang
, lebihmampu
me-manage energi emosinya
sehingga akan lebih produktif, mampu menyelesaikan konflik danmembangun interaksi
lebih sehat,menyeimbangkan
kehidupan kerja dan keluarga, lebih mampumembaca profil orang
dan bagaimana melakukan pendekatan pribadi, termasuk mampu menjadikan emosi sebagai salah satu energi untuk maju.“tidaK ada PrograM EQ yang MEMbEri bonus sEbanyaK
ini!”
Salah satu hal yang membuat peserta maupun perusahaan terkejut adalah banyaknya bonus dan hadiah yang diberikan kepada peserta cuma-cuma dalam program ini.
Total ada 11 lebih
bonus yang diberikan secara
gratis untuk peserta
. Dimulaidari buku pegangan
workbook EQ yang ekslusif
serta buku pegangan pokok“Emotional Quality Management”
, peserta pun mendapatkan3 buah CD
Audio “Smart Emotion”
untuk membantu peserta terus menerus bisa belajar tatkala mereka inginrefresh materi EQ
. Yang juga amat dihargai adalah peserta mendapatkan 2 jenis test atauassesment
yang sangat penting. Pertama adalah tes Personality Analysis System(PAS)
yang didalamnya mencakup stamina level emosi (yang menjadi petunjuk apakah seseorang telah mengelola emosinya dengan baik atau tidak). Selain itu, peserta juga mendapatkantes EQ dari Talent Smart
yang menunjukkan skor-skor dari 4 kompetensi utama EQ yang mereka miliki. Disini peserta bisa menilai apakah EQ mereka lolos skor standar ataukah justru dibawah. Dari hasil skor ini pun, peserta akan diberikan sebuahbuku lengkap EQ Action
Plan
yang berisi semua tips penting cara mengembangkan EQ mereka. Inilah buku langka yang hanya dimiliki oleh para lulusan EQ HR Excellency. Di sisi lain, ada pulabuku saku EQ Guidebook
tentang perilaku-perilaku penting untuk menerapkan EQ dalam kehidupan sehari-hari. Lantas, di akhir program, peserta juga ditantang untuk terus melakukan apa yang telah dipelajarinya dalam bentukkalender 49
hari mengaplikasikan Kecerdasan Emosional
. Justru yang paling menghebohkan,adalah
bonus
yang diberikan untuk program intensif in-house yang dilakukan di banyak perusahaan yakni,konseling ‘one on one’ secara
personal
. Selain mendapatkan hasil feedback 360 derajat dari atas, rekan dan bawahan, peserta kelasin-house, punya kesempatan di-coach secara personal oleh fasilitator dan trainer yang
MatEri EQ Paling KoMPlit dan Kaya
Model pembelajaran EQ HR Excellency bisa berwujud seminar maupun workshop beberapa hari. Tentu saja, apa yang dipelajari dalam bentuk seminar dengan yang berbentuk workshop, agak berbeda kedalamannya. Biasanya, jika bentuknya seminar setengah ataupun satu hari, peserta biasanya akan lebih banyak diperkenalkan dengan konsep Kecerdasan Emosional, serta berbagai tips praktisnya. Biasanya, seminar-seminar Kecerdasan Emosional, sama seperti seminar pada umumnya, lebih bertujuan untuk awareness tentang Kecerdasan Emosional. Sementara itu, dalam workshop, penekanannya akan lebih berbeda. Waktu yang lebih panjang, juga akan memberi kesempatan kepada peserta untuk melihat hasil testnya sendiri, melihat kekurangannya serta membuat rencana tentang apa yang perlu dilakukan. Tentu saja, dalam workshop, kedalamannya serta pemahamannya akan lebih jauh komprehensif. Umumnya, dalam program public yang diadakan sekitar 4 kali setahun, HR Excellency menawarkan program komplitnya yakni selama 3 hari.
Dan selama pebelajaran ini, modul utama pengembangan Kecerdasan Emosional, akan berfokus pada pengembangan
4 Kompetensi Utama Kecerdasan Emosional
yakni:(1) Penyadaran Diri (self awareness); (2) Pengelolaan Diri (sef Management); (3) Kesadaran Sosial (social awareness) serta
MEtodE yang fun, intEraKtif dan juga MEnantang!
Pertanyaan yang seringkali muncul adalah, apakah
3 hari belajar EQ tidak akan
membosankan
. Justru sebaliknya, banyak peserta yang ikut dengan program ini mengatakan, “Kok 3 hari berlalu begitu cepat?”, “Banyak tips yang seharusnyadibahas lebih dalam lagi, 3 hari kok rasanya nggak cukup!”. Dan terus terang, EQ
sendiri memang sengaja
dirancang sehingga menjadi sebuh pembelajaran
dimana peserta menemukan jawabannya tanpa terlalu banyak diajari
. Fasilitator EQ berfungsi untuk memberi inspirasi, selanjutnya dalam berbagai kesempatan, latihan akan dilakukan oleh peserta. Sebagai sontoh, setelah mengenali tipe-tipe orang, selanjutnya peserta akan ‘dicemplungkan’ dalam suatu game dimana mereka harus belajar untuk menebak dan melihat tipe orang disekitarnya. Lalu, berbagaikegiatan dengan cermin, korek api, stress management
dengan alat pengukur level stres Biodot,game interaktif
di kelas,personal sharing
, tayangan film dan audio yang menantang, hingga biasanya di akhir acara, kamisengaja menaruh puncaknya dalam bentuk tantangan yang bisa memacu adrenalin. Intinya, seperti yang dikataan oleh banyak peserta,
“Program ini
mengaduk-aduk emosi kami, mulai dari menangis, kagum, bangga, bahkan hingga
tertawa terbahak-bahak sampai sakit perut!”
nyaris 10 taHun, MaKin Matang PrograM EQ-nya Hr
ExcEllEncy!
Tanpa terasa, hampir 11 tahun program EQ HR Excellency digulirkan di Indonesia. Hal ini tidaklah membuat program EQ HR Excellency menjadi usang. Bahkan,
di tengah
berkembangnya permintaan
atas program EQ, justru
program EQ HR Excellency
menjadi semakin populer, serta terus diupdate
. Ukurannya bukan saja banyaknya peserta yang hadir di kelas-kelas publicnya. Tetapi, hingga saat ini, ada banyak perusahaan yang masih terus-menerus melakukan in-house program untuk karyawannya, karena mereka melihat manfaat serta komentar positif dari para peserta yang mengikutnya. Berbagai perusahaan bergengsi yang melakukan repeated order atas program EQ-nya HR Excellency juga bisa menjadi salah satu indikator kualitasnya. Simak saja berbagai nama perusahaan bergengsi yang kami sebut sebagai “Emotionally Intelligent Organization” yang pernah berkali-kali atau yang masih terus berulang kali (repeated order) bekerjasama mengembangkan EQ karyawannya bekerjasama dengan HR Excellency misalnya saja:Adaro, Anugerah
Corporation, AIA, AMS, APL, BCA, BCA Finance, Bank Mandiri, BLT, BPK
Penabur, Clipan Finance, Danone Group, Djarum, HSBC, Ferron, GMF
Aeroasia, Gramedia Group, Indomobil Group, Kalber Group, Manulife,
Matahari Group, OCBC NISP, Propan Raya, Prudential, Sekolah Kesatuan
Bogor, Ursuline serta masih banyak lagi organisasi yang proyeknya terus
menyusul.
Akhir kata, di menjelang 11 tahun usia program EQ-nya HR Excellency, kami mengucapkan terima kasih baik kepada ribuan pihak personal maupun ratusan organsasi yang ‘sudi’ untuk mengalami pencerahan , peningkatan dan pemberdayaan dahsyat melalui program EQ-nya HR Excellency!
EQ training: MorE trainEr, MorE affordablE
Sebagai bagian dari motto di HR Excellency yakni, “Membuat Semua Orang di
Indonesia, bisa belajar dan mengenal EQ”, maka sejak tahun 2012, HR Excellency
telah mulai mensertifikasi trainer-trainer berbakat, ber’hati’ (passionate) serta berpengalaman untuk mengajarkan program EQ ke seluruh Indonesia pula. Mereka adalah para certified Master Trainer yang telah dilatih secara khusus, serta telah
mengumpulkan terbang mengajar. Bahkan, bersama dengan para Certified EQ Master Trainer ini, para klien dan organisasi pun akan sangat diuntungkan. Bahkan sekarang ini pun kepada para kliennya,
HR Excellency telah menawarkan paket
pembelajaran EQ dengan investasi yang lebih terjangkau, sehingga
semua karyawan di suatu perusahaan dan lembaga punya kesempatan
untuk belajar dan mengembangkan EQ-nya.
Semuanya dilakukan dengan garansi kepuasan pelanggan. Artinya, ketika tidak puas, klien bleh memilih semua biaya investasi dikembalikan ataupun mendapatkan kelas pembelajaran berikutnya, secara gratis! Memang...Itulah bagian dari rencana besar untukmemperkenalkan
dan membuat semua rakyat Indonesia, belajar dan terinspirasi untuk
mengembangkan Kecerdasan emosinya.
-Team HR