• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit dan Ukuran Perusahaan Terhadap Kualitas Audit pada Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

PENGARUH AUDIT TENURE, REPUTASI AUDITOR, SPESIALISASI AUDITDAN UKURAN PERUSAHAANTERHADAP KUALITAS

AUDIT PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis apakah audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit dan ukuran perusahaan terhadap kualitas audit.Populasi penelitian ini adalah Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

Metode penelitian dalam skripsi ini adalah analisis statistik deskriptif dan analisis regresi logistik. Variabel Independen pada penelitian ini adalah audit tenure, reputasi auditor, spesialisasi audit dan ukuran perusahaan sedangkan Variabel Dependennya adalah kualitas audit. Jumlah populasi penelitian ini sebanyak 43 perusahaan dengan menggunakan purposive sampling diperoleh 30 perusahaan sebagai sampel dari tahun 2011 sampai dengan 2015. Jenis data yang dipakai adalah data sekunder.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa secara simultan audit tenure, reputasi auditor, spesialiasasi audit dan ukuran perusahaan berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit. Sementara secara parsial, hanya variabel reputasi auditor berpengaruh signifikan terhadap kualitas audit.

Kata Kunci :Audit Tenure, Reputasi Auditor, Spesialisasi Audit, Ukuran Perusahaan, Kualitas Audit

(2)

ABSTRACT

EFFECT OF AUDIT TENURE, AUDITOR REPUTATION, AUDIT SPECIALIZATION, AND CLIENT SIZE TOWARDS AUDIT QUALITY OF BANKING COMPANY ON INDONESIAN

STOCK EXCHANGE 2011-2015

This study aims to identify and analyze whether audit tenure, auditor reputation, audit specialization, and client size to audit quality. This research population is banking company listed on indonesian stock exchange.

The method of this thesis is a descriptive statistical analysis and logistic regression analysis. Independent variables in this study is audit tenure, auditor reputation, audit specialization, and client size, while the dependent variable is audit quality. Total population of this research are 43 companies using purposive sampling obtained 30 companies from 2011 to 2015. The type of data used is secondary data.

The results of this research showed that audit tenure, auditor reputation, audit specialization and client size had significant effect on audit quality. In partial, only auditor reputation had significant effect on audit quality.

Keywords: Audit Tenure, Auditor Reputation, Audit Specialization, And Client Size

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis apakah ukuran perusahaan dan reputasi auditor berpengaruh terhadap audit delay pada perusahaan manufaktur yang terdaftar

Hipotesis dalam penelitian ini adalah Audit Tenure, Ukuran Kap, Ukuran Perusahaan Klien, dan Spesialisasi Audit Terhadap Kualitas Audit Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar

Melalui penelitian ini akan dilakukan pengukuran audit tenure, fee audit , ukuran kantor akuntan publik dan spesialisasi auditor terhadap kualitas audit pada perusahaan

Hasil ini menunjukkan bahwa 32,9% kualitas audit dapat dijelaskan oleh variabel tenure , ukuran KAP dan spesialisasi auditor dengan kontrol ukuran perusahaan, pertumbuhan,

Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh audit tenure dan ukuran KAP terhadap audit report lag (ARL), serta spesialisasi industri auditor sebagai variabel moderasi

Apakah kualitas audit (diproksikan dengan ukuran KAP), kualitas audit (diproksikan dengan auditor spesialisasi industri) dan auditor tenure secara simultan berpengaruh

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah terdapat pengaruh antara kualitas audit (diproksikan dengan ukuran KAP), kualitas audit (diproksikan dengan auditor

Hasil ini menunjukkan bahwa 32,9% kualitas audit dapat dijelaskan oleh variabel tenure, ukuran KAP dan spesialisasi auditor dengan kontrol ukuran perusahaan, pertumbuhan,