• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Budaya Kerja Terhadap Kemampuan Dan Komitmen Karyawan Di Palang Merah Indonesia Sumatera Utara

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Budaya Kerja Terhadap Kemampuan Dan Komitmen Karyawan Di Palang Merah Indonesia Sumatera Utara"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

PENGARUH BUDAYA KERJA TERHADAP KEMAMPUAN DAN KOMITMEN KARYAWAN DI PALANG MERAH INDONESIA

DAERAH SUMATERA UTARA

ABSTRAK

Budaya kerja merupakan salah satu elemen kunci pengelolaan sumber daya manusia, maka penting bagi penulis menganalisis budaya kerja yang ada di Palang Merah Indonesia Daerah Sumatera Utara untuk melakukan perubahan cara kerja yang sesuai dengan nilai-nilai budaya kerja guna meningkatkan kemampuan dan komitmen sesuai dengan tugas pokok dan fungsi karyawan. Penelitian ini termasuk penelitian survey dimana populasinya adalah karyawan di Palang Merah Indonesia Daerah Sumatera Utara yang berjumlah 34 karyawan dengan lamanya bekerja minimal 2 tahun. Besar sampel diambil secara keseluruhan jumlah populasi yang ada yang berjumlah 34 karyawan. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner. Pengukuran terhadap variabel-variabel dijabarkan dalam item-item pernyataan yang merujuk pada skala Likert, dengan kisaran skor antara 1 – 5. Hasil penelitian membuktikan bahwa hanya ilmu pengetahuan dan teknologi dan kejujuran yang memiliki pengaruh secara signifikan terhadap kemampuan. Hal ini dapat dilihat dari nilai t untuk ilmu pengetahuan dan teknologi sebesar 5,239 dengan probabilitas 0.000 lebih kecil dari taraf signifikansi 1%. Nilai t untuk kejujuran sebesar 1,896 dengan nilai probabilitas sebesar 0.068 lebih kecil taraf signifikansi 10%. Sedangkan ketekunan, kreatifitas dan kedisiplinan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kemampuan. Dan dapat pula dibuktikan bahwa hanya ilmu pengetahuan dan teknologi dan kejujuran yang memiliki pengaruh secara signifikan terhadap komitmen. Hal ini dapat dilihat dari nilai t untuk ilmu pengetahuan dan teknologi sebesar 2,490 dengan probabilitas 0.019 lebih kecil dari taraf signifikansi 5%. Nilai t untuk kejujuran sebesar 2,257 dengan nilai probabilitas sebesar 0.032 lebih kecil taraf signifikansi 5%. Sedangkan ketekunan, kreatifitas dan kedisiplinan tidak memiliki pengaruh yang signifikan terhadap komitmen. Dapat dilihat pula bahwa nilai F sebesar 42,153 dengan nilai probabilitas sebesar 0.000 lebih kecil dari taraf signifikansi 5%, maka dapat dikatakan bahwa kejujuran, ketekunan, kreatifitas dan kedisiplinan dan ilmu pengetahuan dan teknologi berpengaruh secara signifikan terhadap kemampuan dapat dilihat nilai F sebesar 15,581 dengan nilai probabilitas sebesar 0.000 lebih kecil dari taraf signifikansi 5%, maka dapat disimpulkan bahwa kejujuran, ketekunan, kreatifitas dan kedisiplinan dan ilmu pengetahuan dan teknologi berpengaruh secara signifikan terhadap komitmen.

Kata Kunci: Budaya Kerja, Kemampuan, Komitmen

(2)

THE IMPACT OF CULTURE WORK ON THE ABILITY AND THE COMMITMENT Of EMPLOYEE IN INDONESIA RED CROSS CHAPTER

ABSTRACT

Realizing that work culture is one of key elements of human resource management, the researcher considers that it is important to analyze the work culture of the civil service official in order to make a correction of the work manner which appropriate with the work culture values to improve the ability and the commitment as the official’s main job and function. The research was an survey study in which the population of the researh was all the PMI North Sumatera Chepter with 34 officials participated in with long to worked minimal 2 years. The questionnaire is used to collect the data. The measurement of the variables is described in the form of statement of items with Likert scale as the reference. The score shift is 1-5. Research showsthat only science and technology, and honesty that have significant influence on the ability. This can be seen from the value of the for science and technology with a probability of 5.239 for 0.000 was less than 1% level of significance. t value for the honesty of 1.896 with a probability value for 0068 less 10 % level of significance. As for persistence, creativity and discipline not have asignificant impact on capacity. And cand also be proved that only science and technology and honesty that have significant influence on commitment. This can be seen from the value t for science and technology with probability of 2.490 for 0019 was less than 5 % level of significance. t value for the honesty of 2.257 with aprobability value for 0032 is smaller significance level of 5%. While perseverance, creativity and discipline do not have a significant impact on commitment. Can be seen also that the F value of 42.153 with a probability value for 0.000 was less than 5% significance level, it is said that honesty, perseverance, creativity and discipline, and science and technology significantly affects the ability to see the value of F of 15.581 with a value probability for 0000 was less for 0000 was less than 5 % significance level, it can be concluded that honesty, perseverance, creativity and discipline and science and technology to significantly influence the commitment

Keywords : Cultural Work, Ability, Commitment

Referensi

Dokumen terkait

Pada fit model, nilai yang dirasakan memiliki hubungan tidak langsung.. positif namun tidak signifikan terhadap dengan t-value sebesar

Untuk kelompok control melakukan pelatihan Meloncati rintangan 30 cm dengan 10 repetisi 3 set dan Untuk kelompok pelakuan melakukan pelatihan Meloncati rintangan 40 cm

a. Korelasi adalah hubungan timbal balik atau sebab akibat dari suatu keadaan. 8 Dalam statistik, istilah korelasi diberi pengertian sebagai hubungan antara dua variabel

Seorang  pasien  perempuan  berusia  75  tahun  datang   ke  klinik  Penyakit  Mulut  Fakultas  Kedokteran  Gigi   Universitas  Airlangga  dengan  keluhan  timbul

Tahun 2020 adalah tahun ke-3 pelaksanaan Rencana Strategis Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, dari sebanyak 1 sasaran strategis dengan sebanyak 4 indikator kinerja yang

Pengelolaan arsip merupakah salah satu tugas yang harus dilaksanakan dalam organisasi, baik Pemerintah maupun swasta. Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya dalam pengelolaan

Karena pendidikan karakter bangsa merupakan sebuah jawaban atas permasalahan yang selama ini dikeluhkan oleh banyak pihak tentang krisis yang terjadi dalam dunia pendidikan

Rencana Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJMDesa) ini didasarkan pada Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional;