• Tidak ada hasil yang ditemukan

Kajian Teoritik Efek Doppler Terhadap Momentum dan Energi Foton Pada Metamaterial

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Kajian Teoritik Efek Doppler Terhadap Momentum dan Energi Foton Pada Metamaterial"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

KAJIAN TEORITIK EFEK DOPPLER TERHADAP MOMENTUM DAN ENERGI FOTON PADA METAMATERIAL

ABSTRAK

Telah dilakukan kajian teoritik pengaruh Efek Doppler terhadap momentum dan energi foton pada Metamaterial. Eksperimen dilakukan dengan cara memvariasikan kecepatan metamaterial dan besarnya frekuensi foton. Dengan mengubah kedua variabel tersebut secara bergantian, menunjukkan hasil bahwa keduanya memberikan pengaruh yang besar apakah metamaterial dapat bersifat kasat mata ataupun tidak.Kemudian nilai-nilai dari variasi yang dilakukan disimulasikan dengan Pemrograman MatLab R2012a sehingga menunjukkan grafik sebagai data visual.Melalui grafik tersebut, dapat terlihat dengan jelas bahwa sifat dan nilai Efek Doppler dari suatu metamaterial sangat bergantung terhadap besarnya frekuensi foton yang diberikan dan kecepatan metamaterial itu sendiri.

Kata Kunci :Metamaterial, Efek Doppler, Negative Index Material, Transformasi Lorentz, Refleksi Fresnel.

vi

(2)

THEORITICAL STUDY OF DOPPLER SHIFT WITH MOMENTUM AND PHOTON ENERGY IN METAMATERIAL

ABSTRACT

The theoretical study of Doppler Effect for momentum and foton energy in metamaterial was done by making some variation of metamaterial velocity and foton frequency. By changing the both variable, it shown that the two variable gave effect about was the metamaterial invisible or not. Then the values of variation, be simulated by MatLab R2012a software, so it shown the graphic as a visual data. From the graphic, the characteristic and value of Doppler Effect of metamaterial was influenced by foton frequency and the metamaterial velocity it self.

Keywords :Metamaterial, DopplerEffect, Negative Index Material, Lorentz

Transform, Fresnell Reflection.

vii

Referensi

Dokumen terkait

Menurut Gronroos dalam Ratminto (2008:2) “pelayanan adalah suatu aktivitas atau serangkaian aktivitas yang bersifat tidak kasat mata (tidak dapat diraba) yang terjadi

Produk yang dihasilkan oleh perusahaan jasa bersifat tidak berwujud sehingga fasilitas yang diberikan, yang dapat dilihat dengan kasat mata, akan menjadi tolok ukur awal

Uji normalitas data bertujuan untuk menguji apakah dalam model regresi, variabel terikat dan variabel bebes keduanya memiliki distribusi normal atau tidak.

Sedangkan menurut Gronroos dalam Ratminto (2005:2) kualitas layanan adalah suatu aktivitas atau serangkaian aktivitas yang bersifat tidak kasat mata yang terjadi sebagai akibat

Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang

dipilihnya variabel ukuran perusahaan karena perusahaan manufaktur memiliki rata-rata total aset yang relatif besar, variabel yang kedua yaitu leverage yang diukur

Menurut Gronroos dalam Ratminto (2008:2) “pelayanan adalah suatu aktivitas atau serangkaian aktivitas yang bersifat tidak kasat mata (tidak dapat diraba) yang terjadi

Uji normalitas dilakukan untuk melihat apakah dalam model regresi variabel terikat dan variabel bebas keduanya mempunyai distribusi normal atau tidak. Model regresi yang