• Tidak ada hasil yang ditemukan

Pengaruh Iklim Organisasi dan Motivasi terhadap Kinerja Dokter dalam Pengisian Rekam Medis di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Pengaruh Iklim Organisasi dan Motivasi terhadap Kinerja Dokter dalam Pengisian Rekam Medis di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

ABSTRAK

Rekam medis yang lengkap dan legal merupakan ciri yang mencerminkan mutu pelayanan medis yang baik kepada pasien. Berdasarkan survei pendahuluan di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan ditemukan persentase ketidaklengkapan pengisian rekam medis oleh dokter sebesar 70%. Ketidaklengkapan pengisian rekam medis sebagian besar pada pengisian diagnosa, kolom tanda tangan dan resume hasil diagnosa pasien.

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh iklim organisasi dan motivasi terhadap kinerja dokter dalam pengisian rekam medis di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan. Jenis penelitian survei explanatory. Penelitian ini dilaksanakan bulan Agustus sampai dengan Desember 2011. Populasi adalah seluruh dokter sebanyak 35 orang dan seluruh populasi dijadikan sampel. Data diperoleh dengan wawancara dan observasi menggunakan kuesioner, dianalisis dengan regresi berganda pada pengujian α=0.05.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara statistik variabel iklim organisasi dan motivasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja dokter dalam pengisian rekam medis di Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan. Variabel iklim organisasi berpengaruh lebih besar terhadap kinerja dokter dalam pengisian rekam medis.

Disarankan kepada manajemen Rumah Sakit Bhayangkara Tingkat II Medan untuk: (1) mengupayakan iklim organisasi yang nyaman dan mampu secara aktual memenuhi kebutuhan dokter karir polisi dan non polisi, sehingga penerapan fungsi manajemen dan fungsi kepemimpinan lebih optimal serta memberikan insentif non finansial berupa penghargaan dalam bentuk perhatian secara personal, pujian atau bahkan pemberian reward bagi yang berprestasi, (2) mengupayakan kebijakan tentang pemberian sanksi disiplin (punishment) sesuai aturan dan menanamkan rasa tanggung jawab melalui pendekatan persuasif mulai dari peringatan sampai sanksi berat bagi yang tidak melaksanakan pengisian rekam medis serta memberikan apresisiasi atas kinerja yang telah dicapai, (3) mengaktifkan peran komite medis secara terus menerus untuk mengevaluasi hasil pelaksanaan pengisian rekam medis, dan (4) mengupayakan SOP (Standard Operating Procedures) tentang rekam medis.

Kata kunci : Iklim Organisasi, Motivasi, Kinerja

(2)

ABSTRACT

The complete medical records and legal is characteristic that reflects the good quality of medical services to patients. Based on preliminary survey at the Bhayangkara Hospital region II Medan, found the percentage of the incompleteness of medical records filling by doctors as much as 70%. Filling incompleteness of medical records are mostly found in the diagnosis field, the signature field, and diagnosis of patients field.

The purpose of this explanatory survey was to analyze the influence of organizational climate and motivation on the performance of doctors in filing medical records at the Bhayangkara Hospital region II Medan. This research was conducted in August until December 2011. The population of this study were all of the 35 doctors and all of them were selected to be sample. The data for this study were obtained through interviews and observation based on the questionnaire. The data obtained were analyzed through multiple regression test at α = 5%.

The result of this study showed that statistically the organizational climate and motivation variables had significantly influence on the performance of doctors in filling of medical records at Bhayangkara Hospital region II Medan. Organizational climate variables was the greater influence on the performance of doctors in filling of medical records.

It is recommended to management Bhayangkara Hospital region II Medan to: (1) create a comfortable climate of the organization and be able to actually meet the needs of doctors police careers and non-police careers, and to provide non-financial incentives in an award form, personal attention, compliments or even giving rewards for high achievers, (2) efforts a policy about disciplinary sanctions (punishment) by the rules and infuse a sense of responsibility through persuasive approaches ranging from warnings to severe of sanctions for those who not implement the filling of medical, (3) activate the role of continuous medical committee for evaluating the results of the implementation of filling medical records, and (4) pursue the SOP (Standard Operating Procedures) of medical records.

Key words: Organization Climate, Motivation, Performance

Referensi

Dokumen terkait

peserta BPJS Ketenagakerjaan yang meninggal dunia bukan karena kecelakaan.. JKM diperlukan untuk membantu meringankan beban keluarga dalam. bentuk biaya pemakaman dan uang sntunan.

Kerja dan Kesempatan Menyekolahkan Anak (Studi sektor informal di pinggir jalan KiHajar Dewantoro belakang Kampus Kentingan Universitas Sebelas Maret Surakarta). Universitas

The results of the survey from the respondents of Business English study program of Politeknik Ubsya Surabaya concerning on the needs of BCC learning materials are as

Dalam menggunakan diagram aliran data memerlukan beberapa simbol, diantaranya: e ntitas, merupakan objek aktif yang mengendalikan aliran data dengan memproduksi

167 Kota Banjarmasin 17156067310099 1993 HENDRA EKA KURNIAWAN Teknik Instalasi Pemanfaatan Tenaga Listrik SMKN 5 BANJARMASIN MP. 168 Kota Banjarmasin 17156081010209 1998

Dengan adanya web untuk sebuah dealer sepeda motor suzuki maka semua proses pemesanan kendaraan yang terjadi didalam sebuah dealer sepeda motor akan menjadi lebih efisien dan

Dengan adanya web untuk sebuah dealer sepeda motor suzuki maka semua proses pemesanan kendaraan yang terjadi didalam sebuah dealer sepeda motor akan menjadi lebih efisien dan

Pegawai Negeri Sipil yang meninggal dunia atau akan diberhentikan dengan hormat dengan hak pensiun karena mencapai batas usia pensiun, dapat diberikan kenaikan