Lampiran 1
Saya Dewi Astuti Pasaribu, adalah mahasiswi Fakultas Keperawatan Universitas Sumatera Utara. Saat ini, saya sedang menjalankan penelitian dengan judul “ Pengaruh Latihan Pernapasan Tripod Position (TP) dan Pursed Lips Breathing (PLB) Terhadap Kualitas Hidup Pada Klien Penyakit Paru Obstruktif
Kronik (PPOK)” di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Tahun 2015.
LEMBAR PENJELASAN PENELITIAN
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengidentifikasi pengaruh latihan pernapasan tripod position dan pursed lips breathingterhadap kualitas hidup klien penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).
Dengan adanya kegiatan latihan tersebut, saya mohon kesediaan Ibu/Bapak untuk menjadi partisipan dalam penelitian ini dan menjawab beberapa pertanyaan dengan jujur serta saya akan menjamin dan menjaga kerahasiaan identitas dan data. Demikian yang dapat saya sampaikan dan terima kasih saya ucapkan atas partisipasi keikutsertaan Ibu/Bapak dalam penelitian saya ini dan semoga bermanfaat.
Medan, Agustus 2015 Hormat Saya
E-ma
Dewi Astuti Pasaribu
Yang bertanda tangan di bawah ini :
Setelah memperoleh penjelasan, dengan ini saya menyatakan bersedia untuk berpartisipasi menjadi responden penelitian dengan judul “ Pengaruh Latihan Pernapasan Tripod Position dan Pursed Lips Breathing Terhadap Kualitas Hidup Klien Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK) ”.
Saya tidak mendapat pemaksaan dari pihak manapun dan dengan suka rela berpartisipasi dalam penelitian ini. Adapun bentuk kesediaan saya adalah : bersedia diwawancarai, diobservasi dan dilakukan pemeriksaan serta bersedia melakukan latihan pernapasan dengan metode TripodPosition dan Pursed Lips Breathing sesuai dengan kententuan dan prosedur yang ada.
Demikian persetujuan ini saya buat dengan sebenar-benarnya. Medan, ... 2015
Responden :
( )
No Kode : 1(satu) untuk Kelompok Intervensi Catatan :
2 (dua) untuk Kelompok Kontrol
Lampiran 3
(Diisi oleh peneliti)
KARAKTERISTIK RESPONDEN Jika sudah berhenti merokok selama
No Hari /
Tanggal Waktu
Lampiran5
KUESIONER KUALITAS HIDUP CAT (COPD ASSESSMENT TEST)
LEMBAR OBSERVASI
Nama Responden :
... No.Kode : ... Ruangan : ...
No. Reg. Pasien : ... Derajat PPOK : ...
Ketentuan :
1) Untuk masing-masing butir pertanyaan dibawah ini, berilah jawaban yang tepat untuk menggambarkan kondisi pasien saat ini dengan memberikan tanda ( X ).
2) Pastikan pasien hanya memilih satu jawaban untuk masing-masing pertanyaan. 3) Contoh pengisian kuesioner
Saya sangat gembira Saya sangat sedih
Lampiran 6
Saya tidak pernah batuk Saya selalu batuk
Tidak ada dahak (riak) sama Dada saya penuh dengan
sekali dahak (riak)
Tidak ada rasa berat (tertekan) Dada saya terasa berat
di dada (tertekan) sekali
Ketika saya jalan mendaki/ Ketika saya jalan mendaki naik tangga, saya tidak sesak naik tangga saya sangat sesak
Aktivitas sehari-hari saya Aktivitas sehari-hari saya di
di rumah tidak terbatas rumah sangat terbatas
Saya tidak khawatir keluar rumah Saya sangat khawatir keluar
meskipun saya menderita penya- rumah karena kondisi paru
kit paru saya
Saya sangat bertenaga Saya tidak punya tenaga sama
sekali
Saya dapat tidur dengan Saya tidak dapat tidur nyeyak
nyeyak karena kondisi paru saya
1) Langkah – 1 : NP (neutral position).
Posisi ini disebut dengan posisi netral atau posisi awal gerakan yaitu duduk bersandar di kursi dengan posisi badan (tulang belakang) membentuk sudut 90o dengan telapak tangan diletakan diatas lutut. Kepala tegak sejajar dengan tulang belakang, dan dilakukan dengan santai, sambil bernafas dengan berlahan-lahan.
2) Langkah – 2 : WAS (with arm support).
Duduk dengan posisi badan (tulang belakang/punggung) condong kedepan membentuk sudut 30o sampai dengan 45o, beban badan didukung oleh lengan dengan siku tangan berada di lutut. Kepala membentuk sudut 16o sampai dengan 18o sejajar dengan tulang belakang (punggung), dan dilakukan dengan santai sambil bernapas dengan berlahan-lahan.
3) Langkah – 3 : WAHS (with arm and head support).
Duduk dengan posisi badan (tulang belakang/punggung) condong kedepan membentuk sudut 30o sampai dengan 45o, beban badan dan kepala didukung oleh lengan dengan membentuk sudut 45o , atau telapak tangan berada dipipi. Siku tangan berada pas di lutut, sebagai pondasi dukungan terhadap kepala.
Lampiran 7
Sumber : Kim.et.al, (2012), Multidisciplinary respiratory medicine (MRM), 7:9 licnsee Bio Med Central, Seoul ; Effects of breathing maneuver and sitting posture on muscle
activity in inspiratory accessory muscle in patients with chronic obstructive pulmonary disease : diperoleh tanggal 20 Maret 2015 dari
Lampiran 7
APLIKASI UNTUK PENELITIAN
PURSED LIPS BREATHING
Langkah – 1
Proses inspirasi (menghirup oksigen) menarik napas berlahan – lahan dari hidung secara dalam dan kuat selama ± 5 detik – 10 detik ( sambil mengatakan “smell a rose”) melalui hidung dengan posisi mulut tertutup, sehingga menguatkan pergerakan diagrafma keatas membuat rongga toraks semakin mengecil.
Langkah –2
Oksigen yang masuk kerongga sementara ditahan selama ± 2 detik – 3 detik dan bibir seolah – olah akan meniup sehingga oksigen yang berada di rongga toraks akan menyebabkan tekanan intraalveolus semakin meningkat sehingga melebihi tekanan udara atmosfir.
Langkah –3