PRAKTIKUM JAMUR TEMPE( Rhizopus orizae )
Posted by Jordyanalcaff 07.14, under biologi | No comments
PRAKTIKUM PENGAMATAN JAMUR TEMPE( Rhizopus orizae ) DENGAN MENGGUNAKAN MIKROSKOP
Tujuan Kegiatan
Untuk mengetahui dan dapat menganalisa perbedaan struktur pada tumbuhan jamur tempe dan jamur oncom
II. Alat dan Bahan
Alat
ö Mikroskup
ö Kaca obyek
ö Kaca penutup
ö Pipet
ö Tusuk gigi
ö Gelas kimia
Bahan
Air
Tempe
Oncom/kerak nasi/jangel jagung
III. Dasar Teori
Jamur adalah kelompok organism eukariota, dan dimasukkan kelompok ini karena sel-selnya sudah memiliki membran inti sel. Ciri-ciri jamur yaitu, selnya eukariotik, bentuk tubuhnya ada yang uniseluler dan multiseluler, tidak memiliki klorofil, cara hidupnya adalah hidup sebagai tumbuhan heterotrof, memiliki dinding sel yang disebut kitin, dan dapat bereproduksi secara seksualdan aseksual. Jamur dibagi menjadi enam divisi, yaitu :
a. Myxomycota (sudah bukan merupakan kelompok jamur) b. Oomycota (sudah bukan merupakan kelompok jamur) c. Zygomicota
Ciri-ciri jamur : Hifa tidak bersekat.
Reproduksi : a. Seksual → denga perkawinan
b. Aseksual → dengan spora vegetatif & fragmentasi miselium Contoh : Rhizopus oryzae
d. Ascomycota Ciri-ciri jamur :
Hifa bersekat, sporanya bernama askospora. Reproduksi : a. Seksual→ pembentukan askospora b. Aseksual→ membentuk konidia spora, tunas Contoh : Neurospora crassa (jamur oncom)
e . B a s i d i o m y c o t a
Ciri-ciri jamur : hifa bersekat, tubuh berbentuk buah, dapat dilihat tanpa mikroskop. Reproduksi : a. Seksual → dengan perkawawinan hifa
b. Aseksual → spora konida
Contoh : Auricularia polytricha (jamur kuping) f . D e u t e r o m y c o t a
Ciri-ciri jamur : hifa bersekat, tidak memiliki alat reproduksi seksual. Reproduksi : a. Aseksual → spora konida
Contoh : Chladosporium (yang menyebabkan penyakitkulit).
IV. Langkah Kerja
1. 1.Ambilah bagian putih dari tempe atau oncom ( bukan kedelainya/ bungkilnya ) dengan menggunakan tusuk gigi,. 2. Letakkan diatas gelas obyek yang telah diisi air, sedikit dikocek agar benang – benangnya terurai, kemudian tututp
dengan kaca penutup.
3. Amatilah dengan mikroskup,mulai dari perbesaran lemah sampai dengan 100 kali. 4. Gambarlah hasil pengamatanmu pada kolom !
Gambar jamur Tempe
Keterangannya
Cocokkanlah gambar hasil pengamatanmu dengan gambar
berikut !
V. Pembahasan
Pada pembahasan kali ini saya akan memulainya dengan menampilkan hasil pengamatan saya .
Pertama – tama, yaitu : Jamur Tempe. Jamur tempe terdiri atas tiga tipe hifa yaitu :
a. Stolon, hifa yang membentuk jaringan pada permukaan substrat (misalnya roti)
b. rizoid, hifa yang menembus substrat dan berfungsi sebagai jangkar untuk menyerap makanan
c. sporangiofor, hifa yang tumbuh tegak pada permukaan substrat dan memiliki sporangium globuler di ujungnya. Yang kedua, yaitu : Jamur Nasi
Rhyzopus Stolongifor adalah jamur yang berada pada nasi, yang juga mempunyai sporongium, spora dan sporangifor dan mempunyai warna agak kemerah-merahan. Sporangiofor Rhizopus tidak bercabang dan setelah
pemanjangan sampai batas tertentu bagian ujung tampak membesar dan membentuk sporangium dengan menggunakan pembesaran 10 x 10.
Yang ketiga, yaitu : Jamur Roti
· Jika roti yang lembab disimpan ditempat yang hangat dan gelap, beberapa hari kemudian akan tampak jamur tumbuh diatasnya.
·Pada roti akan tumbuh bulatan hitam, yang disebut Sporangium Kesimpulan
Struktur tubuh jamur jika diamati dengan menggunakan mikroskop akan tampak lebih jelas
bagian bagiannya. Beraneka ragam jenis jamur mempunyai struktur tubuh yang berbeda-beda. Dan dikelompokkan ke dalam 4 subdivisi, yaitu: zygomycota, basidiomycota, ascomycota, deuteromycota. Bagian-bagian jamur terdiri atas: rizoid, stolon, sporangiofor,spora, sporangium, hifa.
Pertanyaan
1. Benang halus yang berwarna putih dari jamur tempe atau jamur oncom merupakan penyusun tubuh jamur yang disebut apa?
2. Apakah nama jalinan benang yang tersusun oleh cabang – vabang hifa?
3. Samakan struktur hifa jamur tempe dan jamur oncom? Hifa mana yang tidak memiliki sekat? 4. Bagaimana jumlah dan letak inti pada hifa jamur tempe?
5. Apakah inti sel memiliki selaput inti ? sel yang memiliki inti semacam ini di sebut apa ?
6. Jamur tempe nama spesiesnya Rhiizopus oligosporus , apa nama genusnya? Sebutkan jenis lain yang termasuk dalam genus ini !
7. Jamur tempe termasuk Zygomycota, sedangkan jamur oncom termasuk Ascomycota. Berdasarkan hasil pengamatanmu , perbedaan apa yang nampak antara kedua kelompok jamur tersebut?
Jawaban Pertanyaan
1. Hifa -> = Jamur multiselular yang memiliki sel-sel memanjang menyerupai benangbenang. 2. Miselium -> hifa yang membentuk cabang-cabang seperti anyaman.
3. Struktur jamur tempe dengan jamur oncom a. Jamur oncom = hifa tidak bersekat . b. Jamur tempe = sekat melintang
4. Jumlah hifa dan letak = jumlah hifa pada jamur tempe banyak sekali. Inti jamur tempe terletak pada hifanya yag tidak bersekat.
5. Inti sel memiliki selaput (membran) inti. Sel yang memiliki inti semacam ini disebut Eukariotik 6. Genus dari Rhizopus oligosporus adalah Rhizopus.
Spesies dari genus Rhizopus adalah Jamur Roti (Rhizopus stolonifer), Jamur Tempe (Rhizopus nigiricans), dan Rhizopus oryae.
7. Perbedaan jamur Zycomicota dan Ascomicota
Faktor pembeda Zycomicota Ascomicota Hifa Hifa tidak Bersekat Hifa Bersekat R eproduksi - Aseksual = pembentukan
sporangium
- Seksual = peleburan hifa
- Aseksual =membentuk konidiospora, tunas
Seksual = pembentukan spora
Badan buah Tidak ada - Askokarp
PEMBAHASAN LAIN
Praktikum kali ini mengenai analisis morfologi jamur tempe. Jamur tempe adalah salah satu mikroorganisme semi anaerob dan organism saprofit. Hal ini dapat dilihat akan kebutuhan jamur tempe akan udaradan summber
makanannya. Jamur tempe merupakan organism yang membutuhkan sedikit sekali udara dan sumber makanan yang berasal dari jasad mati, oleh karena itu jamur tempe dapat diissolasi pada media PDA (Potato Dextros Agar).
Jamur tempe ( Rhizopus oryzae) termasuk ke dalam genus Rhizopus dan Famili Mucoraceae. Pengamatan yang dilakukan dengan menggunakan mikroskop dapat dilihat bahwa misellium dari jamur tempe ini tidak bersekat. Misellium yang tidak bersekat merupakan cirri utama dari family Mucoraceae. Jamur tempe ini terdiri dari beberapa bagian utama yaitu misellium atau yang sering disebut stolon jamur, sporongiophore,sporangium dan spora yang mennjadi orga verkembangbiakannya.
KESIMPULAN
Jamur tempe ( Rhizopus oryzae) merupaakan mikro organism semi anaerob dan organism saprofit. Jamur tempe memiliki cirri utama yaitu misellium nya tidak bersekat yang juga merupakan ciri utama dari family Mucoraceae. Jamur tempe terdiri dari misellium, sporangiophore, sporangium, dan spora yang menjadi alat perkembangbiakannya.
Sumber : http://jordyanalcaff.blogspot.com/2013/03/praktikum-jamur-tempe-rhizopus-orizae.html#ixzz2dAkYQKOq
1.Dalam sistem pengelompokan tumbuhan ada beberapa macam cara tergantung dari macam kelompoknya. Kelompok tumbuhan di bawah ini yang merupakan keanekaragaman tingkat jenis dalam satu genus, adalah ...
a.Aren, kelapa, pinang
b.Lengkuas, jahe, kunir
c.Kacang tanah, kacang panjang, kacang hijau
d.Jeruk bali, jeruk nipis, jeruk peras
e.Bawang merah, bawang daun, bawang putih
PEMBAHASANPada keluarga palmae pada saat masih muda mempunyai bentuk fisik yang mirip, tetapi pada fase tertentu perkembangan mulai menunjukkan adanya perbedaan-perbedaan sehingga fase dewasa sudah jelas perbedaan bentuknya. Aren, kelapa, dan pinang berada dalam satu genus.
JAWABAN: A
2.Untuk memperbaiki tingkat kehidupan secara fisik, banyak teknologi yang digunakan oleh manusia di dalam prosesnya, salah satunya menggunakan teknologi hibridoma. Pada teknologi hibridoma terjadi peleburan 2 (dua) jenis sel, yaitu antara ...
a.Sel gamet dan sel ovum
b.Sel penghasil antibodi dan sel kanker
c.Sel gamet dan sel somatis
d.Sel penghasil antibodi dengan sel somatis
e.Sel gamet dan sel kanker
PEMBAHASAN
Sel yang berfungsi dalam sekresi hormon atau antibodi dihasilkan dalam jumlah kecil (sedikit), akan tetapi bila sel tersebut dilebur dengan sel kanker yang tidak dapat dikendalikan secara normal, maka produksi hormon atau antibodi akan meningkat.
JAWABAN: B
3.Dalam suatu ekosistem padang rumput dihuni oleh beberapa hewan, yaitu harimau, kelinci, ular, cacing. Jika populasi kelinci berkembang biak dengan cepat, maka dapat diperkirakan akan berakibat ...
a.Populasi harimau naik, populasi rumput naik
b.Populasi harimau turun, populasi rumput turun
c.Populasi harimau naik, populasi rumput turun
d.Populasi harimau turun, populasi rumput naik
e.Semua populasi di padang rumput jumlahnya tetap, kecuali jumlah kelinci bertambah
PEMBAHASAN
Dengan bertambahnya populasi kelinci maka jumlah rumput akan turun dan jumlah harimau semakin banyak karena harimau memakan kelinci.
JAWABAN: C
4.Kecambah yang ditempatkan dalam gelap akan lebih cepat pertumbuhannya dibandingkan dengan kecambah yang ditempatkan di tempat terang, hal ini ada hubungannya dengan aktivitas hormon ...
a.Filokalin
b.Florigen
c.Auksin
d.Sitokinin
e.gibberrelin
PEMBAHASANAuksin merupakan salah satu zat pengatur tumbuh yang penting bagi tumbuhan. Auksin antara lain berperan dalam proses perkembangan
akar baik akar tunggang maupun akar serabut. Selain itu, auksin juga berperanan dalam mendorong pembelahan sel, dalam proses diferensiasi jaringan, dan lain-lain. Sifat auksin yang mudah rusak/terurai karena penyinaran, sudah diketahui sejak Fritz Went melakukan eksperimennya Oleh sebab itu, para ilmuwan sekarang menganggap bahwa cahaya berdampak menghambat
pertumbuhan. Akan tetapi cahaya juga merangsang pembentukan klorofil sehingga kecambah yang ditumbuhkan di tempat gelap, sekalipun pertumbuhannya cepat atas dorongan auksin tetapi tak mampu membentuk klorofil sehingga akan mengalami etiolasi (tidak mampu berfotosintesis ) dan akhirnya akan segera mati.
Klasifikasi hormon tumbuhan berdasarkan fungsinya: a. Filokalin bersifat mendorong pertumbuhan daun b. Kaulokalin bersifat mendorong pertumbuhan batang c. Rhizokalin bersifat mendorong pertumbuhan akar.
d. Antakalin/Florigen bersifat mendorong proses pembentukan bunga
e. Asam traumalin berperan dalam mempercepat proses penyembuhan luka (regenerasi). f. Sitokinin bersifat mendorong pertumbuhan/pembelahan sel-sel di jaringan meristem. g. Giberellin bersifat mendorong perpanjangan batang.
JAWABAN: C
5.Jika dalam pengamatan Anda pada setetes air kolam di bawah mikroskop menemukan salah satu jenis alga, Anda menyimpulkan bahwa yang Anda amati adalah alga biru, dengan alasan ….
a.Memiliki dinding sel dan berkerak
b.Inti berselaput dan berpigmen
c.Bersel satu dan berbentuk batang
d.Berkoloni dan melakukan fragmentasi
e.Berbentuk benang dan memiliki pigmen fikosianin
PEMBAHASAN
Ciri dan sifat alga biru: - bersifat prokariotik
- ada yang bersel satu, ada yang bersel banyak (bentuk benang) - ada yang hidup soliter ada yang berkoloni
- mengandung pigmen fikosianin
- hidup di tempat lembab, air, ada juga sebagai endofit - merupakan vegetasi pionir
http://jordyanalcaff.blogspot.com/2013/03/praktikum-jamur-tempe-rhizopus-orizae.html#ixzz2dAkYQKOq