• Tidak ada hasil yang ditemukan

if you don t find anything pleasant, at least you ll find something new (Voltaire)

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "if you don t find anything pleasant, at least you ll find something new (Voltaire)"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

“if you don’t find anything

pleasant, at least you’ll find

something new“

(Voltaire)

Skripsi ini penulis persembahkan kepada:  Mamaku tersayang yang ada di timika.

 Almarhum papaku yang kukagumi dan selalu kurindukan.  Adikku Rein yang paling kusayangi Yang memberiku semangat

untuk terus melangkah ke depan. You are everything to me.

 Keluarga Besarku yang ada di timika, sorong dan tual.Terima

kasih atas dukungan yang diberikan selama ini.

 Sepupuku kony yang selalu mendukung di saat aku kesusahan.  Teman-teman kosku Rikson, Septi, Roy dan semua yang telah

membantuku.

 Seseorang yang selalu ... Biarpun jauh di mata, namun kamu

akan selalu dekat di hati.

 Ka deny yang selalu membantuku dan mengajarkan banyak hal.  Rio, Diaz, Pebri, Harry Potter, Dani, Aries Dharmawan, Dedi

Herawadi, Labib Imana serta seluruh teman-teman angkatan 2004, Jurusan Teknik Pertambangan, UPN Veteran Yogyakarta . Banyak kenangan yang sudah kita lewati bersama dan tak akan terlupakan.

(2)

RINGKASAN

PT. Freeport Indonesia adalah sebuah perusahaan yang bergerak dibidang pertambangan tembaga dan emas. PT Freeport Indonesia beroperasi dan melakukan kegiatan penambangan di wilayah Tembagapura kabupaten Mimika propinsi Papua bagian barat Indonesia. Kegiatan penambangan dilakukan secara tambang terbuka dan tambang bawah tanah. Salah satu tambang bawah tanah yang ada ialah tambang bawah tanah DOZ.

Kecelakaan kerja yang terjadi pada tambang bawah tanah DOZ tahun 2007 adalah sebanyak 35 kasus untuk korban manusia dan 67 kasus untuk kerusakan alat, tahun 2008 sebanyak 22 kasus terjadi untuk korban manusia dan 92 kasus untuk kerusakan alat, serta tahun 2009 (Januari-Maret) jumlah kecelakaan kerja yang terjadi sebanyak 4 kasus untuk korban manusia dan 13 kasus kerusakan alat. Nilai FR kecelakaan dengan korban manusia 2007 - Maret 2009 berturut-turut adalah 4,60, 2.83 dan 0.52. Nilai FR kerusakan peralatan 2007 - Maret 2009 berturut-turut adalah 8.82, 11.82 dan 1.67. Nilai SR kecelakaan dengan korban manusia 2007 - Maret 2009 berturut-turut adalah 16.98, 5.4 dan 3.47.

Program pencegahan kecelakaan yang dilakukan Departemen Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Lingkungan antara lain dengan melakukan safety meeting dan penyuluhan (konseling) tentang K3 bagi karyawan, memberi sanksi kepada karyawan yang terbukti melanggar aturan standar yang berlaku dalam pekerjaannya, mereview (meninjau) kembali prosedur standar operasional yang berlaku dan disesuaikan dengan kondisi di lapangan, dan melakukan tindakan perbaikan (Corrective Action) yang diperlukan untuk mengatasi kondisi tidak aman yang terjadi di areal penambangan.

Penyakit akibat kerja (PAK) yang diderita oleh para karyawan dari tahun 2005 hingga bulan Maret 2009 meliputi 2 jenis penyakit yaitu Gangguan Pendengaran sebanyak 28 kasus dan Pneumoconiosis sebanyak 1 kasus. Penyebab utama terjadinya penyakit akibat kerja adalah faktor bahaya lingkungan kerja pada tambang DOZ di PT. Freeport Indonesia yang meliputi tiga faktor utama, yakni Debu, Kebisingan, dan Diesel Particulate Matters (DPM).

Usaha untuk mengurangi terjadinya PAK antara lain pemberian APD, menghilangkan debu dari sumbernya dengan penyemprotan, pengendalian kebisingan secara administrasi dan secara teknis serta pengendalian DPM dengan program pengukuran tingkat DPM, uji emisi kendaraan tambang, serta memperbaiki dan memelihara mesin/peralatan bertenaga diesel dan ventilasi secara berkala.

Kecelakaan kerja yang sering terjadi pada tambang bawah tanah DOZ disebabkan oleh dua faktor utama yakni Tindakan Tidak Aman yang dilakukan oleh pekerja di tambang bawah tanah DOZ dan Kondisi Tidak Aman yang terdapat pada tambang bawah tanah DOZ. Tindakan Tidak Aman (Unsafe Act) adalah faktor yang paling banyak menyebabkan kecelakaan kerja di tambang bawah tanah DOZ.

Program-program kerja yang dilaksanakan oleh Departemen K3 lebih terfokus pada penanganan masalah-masalah seputar keselamatan kerja, sedangkan masalah-masalah kesehatan kerja terutama penyakit akibat kerja serta lingkungan kurang mendapat perhatian yang serius oleh pihak manajemen Departemen K3.

(3)

KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNya sehingga penulis dapat menyelesaikan penyusunan skripsi ini.

Bahan – bahan penyusunan skripsi ini didasarkan dari hasil penelitian lapangan mulai tanggal 02 April 2009 sampai dengan tanggal 04 Mei 2009 yang dilakukan pada tambang bawah tanah DOZ di PT. Freeport Indonesia.

Dalam penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan rasa terima kasih kepada: 1. Prof. Dr. H. Didit Welly Udjianto, MS., selaku Rektor UPN “Veteran”

Yogyakarta.

2. Dr. Ir. Koesnaryo, M.sc., IPM, selaku Dekan Fakultas Teknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta.

3. Ir. Anton Sudiyanto, MT, selaku Ketua Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknologi Mineral UPN “Veteran” Yogyakarta.

4. Ir. Budiarto, MT, dosen pembimbing I. 5. Nurkhamim, ST, MT, dosen pembimbing II. 6. Ir. Dyah Probowati, MT, dosen pembahas.

7. Bapak Pieter Sekeh selaku General Superintendent dan Bapak Hendy Umar selaku Superintendent Departemen K3 pada tambang bawah tanah DOZ di PT. Freeport Indonesia.

8. Bapak Minto Sasono, General Foreman Departemen K3 sekaligus pembimbing lapangan dalam penulisan laporan tugas akhir ini.

9. Para Safety Crew khususnya Bpk. Djoko Sadewo, Bpk. Rahmat Mokodompit, Bpk. Olean Gobai, dan Bapak Asep Ruswardi.

Harapan penulis, semoga apa yang telah tersusun dalam skripsi ini dapat bermanfaat bagi para pembaca serta bagi PT. Freeport Indonesia.

Yogyakarta, 19 juli 2011 Penulis

(4)

DAFTAR ISI

Halaman KATA PENGANTAR ... vi DAFTAR GAMBAR ... ix DAFTAR TABEL ... x DAFTAR LAMPIRAN ... xi Bab I PENDAHULUAN ... 1 1.1. Latar Belakang ... 1 1.2. Tujuan Penelitian ... 1 1.3. Identifikasi Masalah ... 2 1.4. Metodologi Penelitian ... 2 1.5. Pembatasan Masalah ... 3 1.6. Manfaat Penelitian ... 4 II TINJAUAN UMUM ... 5

2.1. Lokasi dan Kesampaian Daerah ... 5

2.2. Iklim dan Curah Hujan ... 7

2.3. Keadaan Morfologi dan Geologi ... 8

2.4. Cadangan Bijih ... 14

2.5. Metode Penambangan ... 14

2.6. Program Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Di PT. Freeport Indonesia... 18

III DASAR TEORI ... 22

3.1. Konsep Sebab Dan Akibat Kecelakaan ... 22

3.2. Penyakit Akibat Kerja ... 27

3.3. Lingkungan Tempat Kerja ... 29

3.4. Statistik Kecelakaan Tambang ... 32

3.5. Kerangka Dasar Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja ... 33

IV KAJIAN KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA ... 35

4.1. Penyebab Kecelakaan Kerja ... 35

4.2. Statistik Kecelakaan ... 36

4.3. Penyebab Penyakit Akibat Kerja ... 39

4.4. Statistik Penyakit Akibat Kerja ... 40

4.5. Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Tambang Bawah Tanah DOZ ... 42

(5)

Halaman

V PEMBAHASAN ... 48

5.1. Analisis Terhadap Penyebab Kecelakaan Kerja... 48

5.2. Analisis Terhadap Statistik Kecelakaan... 49

5.3. Analisis Terhadap Penyebab Penyakit Akibat Kerja... 51

5.4. Analisis Terhadap Statistik Penyakit Akibat Kerja... 53

5.5. Analisis Terhadap Manajemen Keselamatan Dan Kesehatan Kerja Pada Tambang Bawah Tanah DOZ ... 54

VI KESIMPULAN DAN SARAN ... 56

6.1. Kesimpulan ... 57

6.2. Saran ... 58

DAFTAR PUSTAKA ... 59

(6)

DAFTAR GAMBAR

Gambar Halaman

2.1. Peta Lokasi Operasional PT. FI ... 6

2.2. Zona-zona Penambangan PT. Freeport Indonesia... 9

2.2. Gambaran Area Kegiatan Penambangan pada Block Caving Method ... 15

2.4. Major Pillar dan Minor Pillar ... 15

2.4. Drawpoint dan Panel ... 17

(7)

DAFTAR TABEL

Tabel Halaman

3.1. Penyebab Kecelakaan Menurut H.W. Heinrich ... 24 4.1. Penyebab Kecelakaan Kerja Manusia Di Tambang Bawah Tanah DOZ

Berdasarkan Heinrich Ratio... 35 4.2. Penyebab Kerusakan Peralatan/Infrastruktur Di Tambang Bawah Tanah

DOZ Berdasarkan Heinrich Ratio... 36 4.3. Rincian Kasus Kecelakaan Korban Manusia Di Tambang Bawah

Tanah DOZ Tahun 2007 – Maret 2009... 38 4.4. Rincian Kasus Kerusakan Peralatan Di Tambang Bawah Tanah

DOZ Tahun 2007 – Maret 2009... 39 4.5. Statistik Penyakit Akibat Kerja Karyawan Tambang DOZ

(8)

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN Halaman

A. DATA KECELAKAAN KORBAN MANUSIA PADA TAMBANG

BAWAH TANAH DOZ TAHUN 2007 ... 60 B. DATA KECELAKAAN KORBAN MANUSIA PADA TAMBANG

BAWAH TANAH DOZ TAHUN 2008 ... 71 C. DATA KECELAKAAN KORBAN MANUSIA PADA TAMBANG

BAWAH TANAH DOZ JANUARI-MARET TAHUN 2009 ... 75 D. DATA KERUSAKAN PERALATAN PADA TAMBANG BAWAH

TANAH DOZ TAHUN 2007 ... 76 E. DATA KERUSAKAN PERALATAN PADA TAMBANG BAWAH

TANAH DOZ TAHUN 2008 ... 96 F. DATA KERUSAKAN PERALATAN PADA TAMBANG BAWAH

TANAH DOZ JANUARI-MARET TAHUN 2009 ... 113 G. PERHITUNGAN JUMLAH JAM KERJA KARYAWAN PADA

TAMBANG BAWAH TANAH DOZ TAHUN 2007... 117 H. PERHITUNGAN JUMLAH JAM KERJA KARYAWAN

PADA TAMBANG BAWAH TANAH DOZ

Referensi

Dokumen terkait

b) apabila semua harga penaw aran at au harga penaw aran t erkoreksi di at as nilai t ot al HPS, pelelangan dinyat akan gagal. 2) harga sat uan yang nilainya lebih besar dari

Kepada para peserta yang merasa keberatan atas penetapan tersebut diatas, diberikan hak untuk menyampaikan sanggahan baik secara sendiri maupun bersama-sama, mulai tanggal 19

dalam Kumpulan Cerpen Jangan Main-main (dengan Kelaminmu) Karya Djenar Maesa Ayu 1.. Oleh Else

Penelitian terdahulu yang mendukung bahwa melalui strategi belajar PQ4R dengan media powerpoint dapat meningkatkan kualitas pembelajaran antara lain: Dina Mayasari

Pelelangan Sederhanan secara elekt ronik melalui LPSE. Pelelangan Sederhanan secara elekt ronik melalui

data-data formolir isian kualifikasi yang diimput didalam sistem Pengadaan secara Elektronik (LPSE) pada alamat website LPSE, sesuai yang tertuang dalam Dokumen Kualifikasi

JKPjit/V/2013 pada tanggal 15 Mei 2013 untuk Kegiatan Rehabilitasi Jaringan Tersier Pekerjaan Jasa Konsultan Perencanaan dengan data-data sebagai berikut:. Nama Perusahaan

Sifat kepribadian dianggap paling penting memengaruhi hasil dari sebuah negosiasi, dimana ada cenderung bahwa orang yang mudah untuk setuju seringkali merupakan sasaran empuk dalam