• Tidak ada hasil yang ditemukan

Metode Perencanaan Program dan Proyek Kesehatan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2021

Membagikan "Metode Perencanaan Program dan Proyek Kesehatan"

Copied!
39
0
0

Teks penuh

(1)

Metode Perencanaan

Program dan Proyek Kesehatan

dr. Nandy Wilasto, MScIH

16.10.2017

(2)

Siklus Program

Penilaian

Pengembang

-an

Imple

mentasi

Evaluasi

(3)

Proses Manajemen Proyek

(4)

Metode Perencanaan Program/Proyek Kesehatan

• Analisis Vertikal

(5)

2. Model epidemiologis

Rentan

Infeksi

Sub-klinis

Penyakit

Kematian

(6)

Sebab Kematian Diabetes Mellitus

1800000

781000

1300000

0

200000

400000

600000

800000

1000000

1200000

1400000

1600000

1800000

2000000

(7)

Laki - laki, 51th, buruh pabrik, merokok, riwayat

DM 5th, batuk lebih dari 3 minggu, penurunan

berat badan, lemah/letih, anak 3: 2 remaja SMA

dan 1 SD, istri juga bekerja sebagai buruh pabrik.

Setting: Puskesmas

(8)

3. Potensi intervensi

Rentan

Infeksi

Sub-klinis

Penyakit

Kematian

(9)

3. Potensi intervensi

Rentan

Infeksi

Sub-klinis

Penyakit

Kematian

Intervensi

Intervensi

Intervensi

Kriteria Intervensi:

• Efikasi

• Efektivitas

• Efisiensi

• Akseptabilitas

• Feasibilitas

(10)

Kekurangan analisis vertikal

• Medical bias  perjalanan alamiah penyakit

• Menekankan pada hubungan antara perjalanan alamiah

penyakit, dan kurang dalam

– Implementasi

(11)
(12)
(13)

Model ZOPP

• Objective Oriented Project Planning (Ziel Orientierte Projekt

Planung)

• Dikembangkan oleh GIZ

(14)

ZOPP

1. Analisis situasi

2. Identifikasi masalah prioritas

3. Analisis stakeholder

4. Analisis masalah (pohon masalah)

5. Perumusan tujuan (pohon tujuan)

(15)

1 + 2 Analisis situasi & identifikasi prioritas

• Apa masalah kesehatan dan pelayanan kesehatan kita?

• Berapa banyak kasus yang kita hadapi? Seberapa besar

bebannya?

• Kapan masalah tersebut muncul?

• Dimana kasus tersebut muncul?

• Siapa yang terkena dampak?

• Kenapa masalah tersebut muncul?

• Apa yang sudah kita kerjakan?

• Apa hasilnya?

(16)

3. Analisis Stakeholder

• Siapa saja yang terlibat?

• Siapa yang dapat manfaat dari intervensi yg dikerjakan?

• Siapa yang dirugikan dari intervensi yg dikerjakan?

• Siapa yang kita butuhkan untuk menjalankan strategi kita?

• Siapa yg dapat melengkapi intervensi kita?

(17)

3. Analisis Stakeholder: membuat daftar

(18)

3. Analisis Stakeholder: membuat prioritas

High influence

Low Influence

High interest

(19)

3. Analisis Stakeholder: pelibatan

Inform

Consult

Partner

Control

Problem

identification

Planning

Implementation

Monitoring &

Evaluation

(20)

Contoh

• Sarana transportasi yang tidak aman

di Desa Kembang Setaman

(21)

Daftar Stakeholder

Stakeholder

Main interest

Sopir bus

Pendapatan

Perusahaan bus

Profit

Petani

Pendapatan

Masyarakat

Kesejahteraan

Pemerintah daerah

Pembangunan

Lembaga donor

Pasar potensial

Pemilik usaha

agrobisnis

(22)

Prioritas Stakeholder

High influence

Low Influence

High interest

Perusahaan Bus

Pemerintah Daerah

Petani

Masyarakat

Sopir bus

Low interest

(23)

Pelibatan Stakeholder

Inform

Consult

Partner

Control

Problem

identification

Masyarakat

Petani, sopir bus,

perusahaan bus

Planning

Lembaga donor,

petani

Perusahaan

bus, sopir bus

PemDa

Implementation

Sopir bus,

perusahaan

bus

PemDa

Monitoring &

Evaluation

Lembaga donor,

masyarakat

Konsultan

PemDa

(24)

Analisis masalah

• Apa yang menjadi masalah utama?

• Apa yang menjadi masalah dari masalah?

• Apa yang menjadi akar permasalahan?

• Apa yang diakibatkan oleh masalah kita?

(25)

4. Pohon masalah

Sering terjadi kecelakaan bus

Datang terlambat ke pasar

Penumpang terluka

Bencana pengeluaran

Produk tidak terjual

Kondisi bus yg jelek

Sopir yg ceroboh

Jalan yg buruk

Umur bis tua

Minim perawatan

Waktu mengemudi

panjang

Kepatuhan berlalu

lintas rendah

(26)

5. Pohon tujuan

Bus yg aman & dpt dipercaya

Datang tepat waktu ke

pasar

Penumpang selamat

Pengeluaran teratur

normal

ekonomi

Produk terjual

Kondisi bus yg baik

Sopir yg berhati-hati

Jalan yg baik

Bus baru

Perawatan rutin

Waktu mengemudi

yg lebih manusiawi

Kepatuhan berlalu

lintas baik

(27)

Tugas Kelompok #1

• Pelibatan stakeholder  1 slide

• Pohon masalah  1 slide

• Pohon tujuan 1 slide

Total 3 slide

(28)

Kelompok 1: Tingginya kasus TB-MDR, Rumah Sakit

Kelompok 2: Tingginya kasus TB-MDR, Dinas Kesehatan

Kelompok 3: Ca Cervix, Puskesmas

(29)

Mengadakan pesta ulang tahun

kejutan untuk Joni

Kenangan indah bagi Joni

Hubungan antar

mahasiswa semakin dekat

Intensitas marah Joni

berkurang

Makanan enak tersaji &

tertata

Para tamu undangan

berdatangan

Atmosfir yg

baik

tercipta

Pergi belanja

Menyiapkan

makanan

Menyebar

undangan

Putar musik yg

merdu

Menyiapkan meja

Joni & mahasiswa

menyanyi bersama

Joni datang

Memastikan

Joni tidak ada

acara lain

(30)

Purpose

Objective 2

Objective 1

Result 1.1.

Result 1.2.

Result 2.1.

Result 2.2

Activity 1.1.1.

Activity 1.1.2.

Activity 1.1.3.

...

Activity 1.2.1.

Activity 1.2.2.

Activity 1.2.3.

...

Activity 2.1.1.

Activity 2.1.2.

Activity 2.1.3.

...

Activity 2.2.1.

Activity 2.2.2.

Activity 2.2.3.

...

(31)

Planning Matrix

Indicators

Data

Source

Assumptions

Goal:

Peningkatan sosial ekonomi masyarakat

Purpose:

Tersedianya sarana transportasi yg aman dan dapat dipercaya di desa

Objectives:

1. Peningkatan kondisi bus

2. Sopir yang lebih berhati – hati di jalan

Results:

1.1. Armada bus diperbaharui

1.2. Perawatan bus berkala diadakan 1.3. Waktu kerja yg manusiawi diterapkan 1.4. Aturan berlalu lintas dipahami para sopir

Activities:

1.1.1. Pengadaan bus baru

1.2.1. Pendirian bengkel perawatan 1.3.1. Analisis beban kerja

(32)

Planning Matrix

Indicators

Data

Source

Assumptions

Goal:

Peningkatan sosial ekonomi masyarakat

Purpose:

Tersedianya sarana transportasi yg aman dan dapat dipercaya di desa

Tren kondisi ekonomi di desa baik

Objectives:

1. Peningkatan kondisi bus

2. Sopir yang lebih berhati – hati di jalan

Kondisi jalan dan jembatan bagus

Results:

1.1. Armada bus diperbaharui

1.2. Perawatan bus berkala diadakan 1.3. Waktu kerja yg manusiawi diterapkan 1.4. Aturan berlalu lintas dipahami para sopir

Kualitas produksi bus terjaga, pasokan onderdil terjaga

Activities:

1.1.1. Pengadaan bus baru

1.2.1. Pendirian bengkel perawatan 1.3.1. Analisis beban kerja

(33)

Planning Matrix

Indicators

Data

Source

Assumptions

Goal:

Peningkatan sosial ekonomi masyarakat

Proporsi rumah tangga miskin <10%

Purpose:

Tersedianya sarana transportasi yg aman dan dapat dipercaya di desa

Tidak ada lagi

kecelakaan bus pada th 2015

Tren kondisi ekonomi di desa baik

Objectives:

1. Peningkatan kondisi bus

2. Sopir yang lebih berhati – hati di jalan

• 100% bus kondisi baik di akhir 2014 • 100% sopir punya

SIM di akhir 2014

Kondisi jalan dan jembatan bagus

Results:

1.1. Armada bus diperbaharui

1.2. Perawatan bus berkala diadakan 2.1. Waktu kerja yg manusiawi diterapkan 2.2. Aturan berlalu lintas dipahami para sopir

• 100% bus < 5 th • Semua bus dirawat tiap triwulan • ... Kualitas produksi bus terjaga, pasokan onderdil terjaga Activities:

1.1.1. Pengadaan bus baru

1.2.1. Pendirian bengkel perawatan 2.1.1. Analisis beban kerja

(34)

Hierarki

Aktivitas MonEv

Jenjang

informasi

Goal

Ex-post evaluation

Outcomes/imp

act

Objective

Evaluasi setelah selesai

+ review berkelanjutan

Outcome/

effectiveness

Purpose

Review berkelanjutan

Effectiveness/

sustainability

Results

Monitoring dan Review Output

(35)

Planning Matrix

Project Description Indicators

Means of

verifications (MOVs)

Assumptions

1. Goal

10. Indicator

11. MOVs

2. Purpose

12. Indicator

13. MOVs

9. Assumptions

3. Objectives

14. Indicator

15. MOVs

8. Assumptions

4. Outputs

16. Indicator

17. MOVs

7. Assumptions

5. Activities

Milestone specified in

activity schedules and

scope of services

Work plans and

management reports

on physical and

financial progress

(36)

Tugas Kelompok #2

(37)

Ya

Tidak

Dapat terealisasi?

Hampir pasti

Jangan masukkan dalam

LogFrame

Sepertinya tidak

Sepertinya ya

masukkan dalam LogFrame

Apakah mungkin mendesain ulang proyek dan faktor

eksternal yg berpengaruh?

Ya

Tidak

Desain ulang proyek, tambahan

aktivitas atau formulasi kembali

pernyataan tujuan

(38)

Result Area

1.3. Waktu kerja yg manusiawi diterapkan

Indicator

Semua sopir bekerja selama kurang dari waktu maksimal

yg diperbolehkan oleh kebijakan perusahaan

Data Source

Buku harian pegawai bus

Activities

Timeframe

Person

responsible

Funding

estimate

Funding

source

1.3.1. Studi kelayakan

1 – 30 Juni

Konsultan

Rp. 50 jt

Donor

1.3.2. Pemaparan hasil

studi

10 Juli

Konsultan

Rp. 10 jt

Donor

1.3.3. Diskusi kebijakan

11 – 15 Juli

Direktur

Rp. 15 jt

Perusahaan

Bus

1.3.4. Kebijakan disebar

luaskan

16 – 31 Juli

Manajer

SDM

Rp. 15 jt

Perushaan

Bus

(39)

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan yang telah diuraikan sebelumnya, dapat disimpulkan bahwa profitabilitas memiliki pengaruh yang signifikan terhadap

Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU) tidak diatur dalam KUHP karena TPPU adalah UU yang bersifat khusus, sedangkan KUHP mengatur Tindak Pidana yang bersifat umum.. Dasar hukumnya

91.Candi Kidal : Candi peninggalan kerajaan Singosari terletak disebelah tenggara kota Malang dan merupakan makam Anusopati 92.Catur warna : Pembagian manusia ke dalam 4 asta

Antara yang berikut, yang manakah menunjukkan susunan murid yang betul daripada yang paling perlahan kepada yang paling laju?. Sofea tidak dapat membuka penutup botol

Pengaruh Pembelajaran reciproc , Kooperatif Tipe Nht , Dan Langsung Terhadap Kemampuan Pemahaman Matematis Siswa Smp.. Universitas Pendidikan Indonesia

Berdasarkan Berita Acara Hasil Prakualifikasi dan Surat Penetapan Hasil Prakualifikasi Pokja Unit Layanan Pengadaan Barang/Jasa Kabupaten Luwu Timur, dengan ini diumumkan hasil

[r]

Peraturan Komisi Pengawas Persaingan Usaha Nomor 1 Tahun 2010 Tentang Tata Cara Penanganan Perkara. Undang-undang Nomor 5 Tahun 1999 tentang Larangan Praktek