• Tidak ada hasil yang ditemukan

Peran Remitan Buruh Migran Internasional bagi Rumah Tangga di Pedesaan

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Peran Remitan Buruh Migran Internasional bagi Rumah Tangga di Pedesaan"

Copied!
79
0
0

Teks penuh

Loading

Gambar

Gambar 1 Kerangka Pemikiran
Tabel 6 Jumlah dan frekuensi pengiriman remitan berdasarkan jenis kelamin
Tabel 7 Perbandingan pendapatan tanpa remitan dan nilai remitan terhadap
Tabel 8 Pengeluaran rumah tangga buruh migran (sebelum dan setelah
+5

Referensi

Dokumen terkait

Adapun yang menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: pertama, Bagaimana bentuk-bentuk perlindungan hukum bagi buruh migran perempuan di

Dalam Negeri: saat buruh migran bermasalah dengan PPPILN (Pelaksana Penempatan Pekerja Indonesia di Luar Negeri) saat masih berada di wilayah Negara Indonesia,

Membagi pekerjaan pada setiap anggota keluarga yang sudah mampu untuk melakukan pekerjaan rumah tangga itu sangat diperlukan, karena seorang ibu yang menjadi buruh pabrik tidak

Dari kesimpulan di atas dan data-data yang diperoleh, dapat dibuatkan rekomendasi agar pemanfaatan remitan buruh migran berpengaruh lebih baik lagi pada pertumbuhan ekonomi wilayah

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Karakteristik buruh tani perempuan, 2) Curahan waktu kerja buruh tani perempuan dalam sektor domestik dan non

Karakteristik responden ibu rumah tangga pra sejahtera di Kabupaten Gowa Sulawesi Selatan masing-masing berdasarkan usia responden masih berkisar pada usia produktif,

Buruh migran, termasuk pekerja rumah tangga migran Indonesia, dilindungi dengan ayat 18 dan 19 Undang-Undang Ketenagakerjaan yang menetapkan bahwa “sebuah kontrak jasa

Hasil analisis memperlihatkan bahwa variabel yang mempengaruhi karakteristik rumah tangga miskin di Kabupaten Pacitan ialah jenis kelamin kepala keluarga, usia kepala