i
APLIKASI PENGHITUNGAN NILAI ASET ORGANISASI
MENGGUNAKAN BIAYA PENYUSUTAN
(Studi Kasus: Biro Sarana dan Prasarana Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta)
SKRIPSI
Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
Memperoleh Gelar Sarjana Komputer
Program Studi Teknik Informatika
Disusun oleh:
Novi Hartati
NIM : 065314069
JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS SAINS DAN TEKNOLOGI
UNIVERSITAS SANATHA DHARMA
YOGYAKARTA
ii
ASSET VALUE CALCULATION ORGANIZATION
APPLICATIONS USING COST DEPRECIATION
(Case Study:Bureau of Infrastructure Sanata Dharma University
Yogyakarta)
A THESIS
Presented as Partial Fulfillment of the Requirements
To Obtain theSarjana KomputerDegree
In Informatics Engineering Department
By:
Novi Hartati
NIM : 065314069
DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING
FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY
SANATA DHARMA UNIVERSITY
YOGYAKARTA
v
HALAMAN MOTTO
Perubahan tidak menjamin tercapainya kebaikan tetapi tidak mungkin
ada perbaikan yang dicapai tanpa adanya perubahan
(Mario Teguh)
vi
Kupersembahkan untuk :
1. Allah SWT yang memberikan kesehatan serta kemudahan
sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan baik.
2. Bapak ibuk ku tercinta (Hartoyo dan Sulastri) yang telah
mendidik memberikan kasih sayang dan motivasi kepada penulis
untuk menyelesaikan skripsi.
3. Adekku tersayang(Aris Linawati)
4. Kamu (Joko Supriyanto)yang selama ini telah memberikan
ix
ABSTRAK
Sebuah organisasi pasti memiliki suatu asset atau kekayaan seperti tanah,
mobil, peralatan dan lain-lain. Asset tersebut dari waktu akan mengalami proses
pengurangan daya guna / penyusutan. Perhitungan biaya penyusutan penting
untuk menghitung nilai asset yang telah digunakan serta ketika asset sudah tidak
berdaya guna lagi sudah tersedia biaya untuk mengganti asset tersebut yang
dikumpulkan selama umur manfaat asset. Ada beberapa cara untuk menghitung
biaya penyusutan yaitu dengan menggunakan metode garis lurus (straight line
methods)dan metode saldo menurun(decline balance methods).
Program aplikasi penghitung dapat dijadikan sebagai alat bantu untuk
menghitung biaya penyusutan asset dengan menggunakan metode di
atas.Program ini akan dibuat dengan menggunakan bahasa pemrograman Java
dan MySQL sebagai databasenya. Program aplikasi ini akan menerima dari user
berupa nilai harga awal asset, nilai harga penyusutan pertama, waktu
penyusutan dan tahun pembelian kemudian inputan tersebut akan dihitung oleh
sistem sehingga akan menampilkan secara lengkap biaya penyusutan disetiap
x
ABSTRACT
An Organisation must have an asset or assets from time to experience the
power reduction in order/ depreciation. Calculation of depreciation costs is
important to calculate value assets that have been used and when the asset is no
longer readily available efficient cost to replace these assets collected over the
estimated useful asset. There are several ways to calculate the depreciation using
the straight line method(Straight Line Methods) and the declining balance method
(Decline Balance Methods).
Counter application program can be used as a tool for calculating asset
depreciation by using the method above. Program can be created using the Java
programming applications will be accepted from the user in the form of the initial
asset price, the price of the first contraction , the contraction and then input the
year of purchase. After that it will be calculated by the system so it will display
xi
KATA PENGANTAR
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala berkat dan
rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Aplikasi Penghitungan Nilai Aset Organisasi Menggunakan Biaya Penyusutan (Studi
Kasus: Biro Sarana dan Prasarana Universitas Sanata Dharma Yogyakarta)”.
Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat
memperoleh gelar Sarjana Komputer Program Studi Teknik informatika
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dengan terselesaikannya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan
terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu memberikan dukungan
baik berupa masukan ataupun berupa saran. Ucapan terima kasih
sebanyak-banyaknya ditujukan kepada :
1. Bapak Eko Hari Parmadi, S.Si.,M.Kom. selaku Dosen Pembimbing yang
telah banyak meluangkan waktu dan perhatiannya untuk membimbing
penulis menyelesaikan Tugas Akhir ini.
2. Ibu Agnes Maria Polina, S.Kom.,M.Sc. dan ibu Ridowati Gunawan,
S.Kom.,M.T. selaku panitia penguji yang telah banyak memberikan
masukan dan saran agar sempurnanya tugas akhir ini.
3. Ibu Ridowati Gunawan, S.Kom.,M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik
Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta.
4. Ibu P.H. Prima Rosa H., S.Si., M.Sc. selaku Dekan Fakultas Sains dan
Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
5. Ibu MG Wara Kushartini, M.T. selaku kepala Biro Sarana dan Prasarana
Universitas Sanata Dharma Yogyakarta yang telah memberikan
kesempatan untuk studi kasus di BSP USD Yogyakarta, atas semua saran
dan pemberian buku referensi yang sangat membantu.
6. Bapak Emanuel Bele Bau yang turut mendukung dalam persiapan ujian
xiii Daftar isi
SKRIPSI...iii
SKRIPSI... iv
HALAMAN MOTTO ... v
HALAMAN PERSEMBAHAN ... .vi
HALAMAN KEASLIAN KARYA...vii
HALAMAN PERSETUJUAN ...viii
ABSTRAK ... ix
ABSTRACT ... x
KATA PENGANTAR ... xii
Daftar isi...xiii
BAB I. PENDAHULUAN ... 1
1.1. Latar Belakang Masalah ... 1
1.2. Rumusan Masalah ... 1
1.3. Tujuan Masalah... 1
1.4. Batasan Masalah ... 1
1.5. Metodologi Penelitian ... 2
1.6. Sistematika Penulisan... 3
BAB II. LANDASAN TEORI ... 5
2.1. Biaya Penyusutan... 5
xiv
2.3. Metode Berimbang(Declining Balance Methods) ... 6
2.4. Metode Garis Lurus dan Berimbang berdasarkan pasal 11 Undag-undang Nomor 17 tahun 2000... 7
2.5. Bahasa Pemrograman Java ... 9
2.6. Database MySQL... 9
BAB III. ANALISA dan PERANCANGAN SISTEM ... 10
3.1. Analisa Sistem ... 10
3.1.1. Sistem yang ada saat ini... 10
3.1.2. Gambaran sistem baru ... 11
3.2. Diagram Model Use Case... 12
3.3. Narasi Use Case ... 14
3.4. Diagram Konteks ... 41
3.5. Diagram Aktivitas ... 42
3.6. Diagram ER ... 49
3.7. Diagram Kelas ... 50
3.8. Diagram Sequence ... 51
3.9. Perancangan Antar Muka ... 71
3.9.1. Desain Interface... 71
BAB IV. IMPLEMENTASI SISTEM ... 81
4.1. Implementasi Sistem ... 81
xv
4.1.2. Halaman utama administrator ... 82
4.1.3. Halaman update data... 85
4.1.4. Halaman barang... 87
4.1.5. Halaman pengolahan data jenis barang ... 90
4.1.6. Halaman pengolahan data merk ... 92
4.1.7. Halaman pengolahan data kategori... 94
4.1.8. Halaman pengolahan data pada penyusutan ... 97
4.1.9. Halaman Help... 107
BAB V. PENGUJIAN dan ANALISA ... 105
5.1. Asset Bergerak ... 105
5.1.1. Jenis barang mobil ... 105
5.1.2. Halaman sepeda motor... 117
5.1.3. Halaman kursi ... 124
5.1.4. Halaman meja... 130
5.1.5. Halaman almari ... 135
5.1.6. Halaman komputer ... 142
5.1.7. Halaman printer ... 153
5.1.8. Halaman AC... 166
5.1.9. Halaman TV ... 177
5.2. Asset Tidak Bergerak ... 187
xvi
BAB VI. PENUTUP ... 198
6.1. Kesimpulan ... 198
6.2. Saran... 198
xvii
Daftar gambar
Gambar 3.1 Diagramusecase...12
Gambar 3.2 Diagramusecaseupdate data barang...12
Gambar 3.3 Diagramusecaseupdate jenis barang...13
Gambar 3.4 Diagramusecaseupdate merk barang ...13
Gambar 3.5 Diagramusecaseupdate kategori barang ...13
Gambar 3.6 Diagramkonteks...41
Gambar 3.7 Diagram aktivitasusecaselogin ... 42
Gambar 3.8 Diagram aktivitasusecasesimpan data barang ... 42
Gambar 3.9 Diagram aktivitasusecasehapus data barang... 42
Gambar 3.10 Diagram aktivitasusecaseedit data barang... 43
Gambar 3.11 Diagram aktivitassearchingdata barang ...43
Gambar 3.12 Diagram aktivitasusecasesimpan jenis data barang... 43
Gambar 3.13 Diagram aktivitas usecasehapus jenis barang... 44
Gambar 3.14 Diagram aktivitasusecaseedit jenis barang ... 44
Gambar 3.15 Diagram aktivitasusecasesearching jenis barang... 44
Gambar 3.16 Diagram aktivitasusecasesimpan merk barang... 45
Gambar 3.17 Diagram aktivitasusecasehapus merk barang ... 45
Gambar 3.18 Diagram aktivitasusecaseedit merk barang ... 45
Gambar 3.19 Diagram aktivitasusecasesearching merk barang ... 46
Gambar 3.20 Diagram aktivitasusecasesimpan kategori barang ... 46
Gambar 3.21 Diagram aktivitasusecasehapus kategori barang ... 46
Gambar 3.22 Diagram aktivitasusecaseedit kategori barang ... 47
Gambar 3.23 Diagram aktivitasusecasesearching kategori ... 47
Gambar 3.24 Diagram aktivitasusecasebrowse jenis barang ... 47
Gambar 3.25 Diagram aktivitasusecasebrowse merk barang... 48
Gambar 3.26 Diagram aktivitasusecasebrowse hitung...48
Gambar 3.27 Diagram aktivitasusecaselihat grafik metode garis lurus ...48
Gambar 3.28 Diagram aktivitasusecase lihatgrafik metode berimbang...49
Gambar 3.29 Diagram ER... 49
Gambar 3.30 Diagram Kelas ...50
Gambar 3.31 Diagramsequencesimpan data barang...51
Gambar 3.32 Diagramsequencehapus data barang...52
Gambar 3.33 Diagramsequenceedit data barang ...53
Gambar 3.34 Diagramsequencesearching data barang...54
Gambar 3.35 Diagramsequencesimpan jenis barang...55
Gambar 3.36 Diagram sequence hapus jenis barang ...56
Gambar 3.37 Diagramsequenceedit jenis barang ...57
Gambar 3.38 Diagramsequencesearching jenis barang ...58
Gambar 3.39 Diagramsequencesimpan merk barang ...59
Gambar 3.40 Diagramsequencehapus merk barang ...60
Gambar 3.41 Diagramsequenceedit merk barang...61
Gambar 3.42 Diagramsequencesearching merk barang ... 62
Gambar 3.43 Diagramsequencesimpan kategori ...63
Gambar 3.44 Diagramsequencehapus kategori ... 64
Gambar 3.45 Diagramsequenceedit kategori ... 65
Gambar 3.46 Diagramsequencesearching kategori ...66
Gambar 3.47 Diagramsequencebrowse jenis barang...67
Gambar 3.48 Diagramsequencebrowse merk barang ...68
Gambar 3.49 Diagramsequencelihat grafik metode garis lurus... 69
Gambar 3.50 Diagramsequencelihat grafik metode berimbang ... 70
Gambar 3.51 Halaman login ...71
Gambar 3.52 Halaman utama user ...72
Gambar 3.53 Halaman update data ...72
xviii
Gambar 3.55 Halaman penambahan jenis barang ...74
Gambar 3.56 Halaman penambahan merk barang ...75
Gambar 3.57 Halaman penambahan kategori barang...76
Gambar 3.58 Halaman browse jenis barang... 76
Gambar 3.59 Halaman browse merk barang ... 77
Gambar 3.60 Halaman hitung investasi ... 78
Gambar 3.61 Diagram hasil hitung investasi ... 78
Gambar 4.1 Halaman login ... 81
Gambar 4.2 Halaman utama administrator... 83
Gambar 4.3 Halaman update data ...85
Gambar 4.4 Halaman barang...88
Gambar 4.5 Halaman pengolahan data jenis barang ...91
Gambar 4.6 Halaman pengolahan data merk ... 93
Gambar 4.7 Halaman pengolahan data kategori... 95
Gambar 4.8 Halaman pengolahan data pada penyusutan ... 97
Gambar 4.9 Halaman help... 107
Gambar 4.1 Grafik hasil penyusutan tahun 2010-2020 dengan metode straight line ... 105
Gambar 4.2 Grafik hasil penyusutan tahun 2010-2020 dengan metode pengurangan berimbang 105 Gambar 4.3 Grafik hasil penyusutan tahun 2010-2020 dengan metode straight line berdasarkan undang–undang nomor 17 tahun 2000 ...106
Gambar 4.4 Grafik hasil penyusutan tahun 2010-2020 dengan metode pengurangan berimbang berdasarkan undang–undang nomor 17 tahun 2000 ... 106
Gambar 5.1 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...107
Gambar 5.2 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 107
Gambar 5.3 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan mobil dengan masa manfaat 10 tahun ...107
Gambar 5.4 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ... 110
Gambar 5.5 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 110
Gambar 5.6 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan mobil dengan masa manfaat 7 tahun ...110
Gambar 5.7 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ... 113
Gambar 5.8 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 113
Gambar 5.9 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan mobil dengan masa manfaat 15 tahun ...113
Gambar 5.10 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...116
Gambar 5.11 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 116
Gambar 5.12 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan sepeda motor dengan masa manfaat 5tahun ...116
Gambar 5.13 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...119
Gambar 5.14 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 119
Gambar 5.15 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan sepeda motor dengan masa manfaat 9 tahun ...119
Gambar 5.16 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...122
Gambar 5.17 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 122
Gambar 5.18 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan sepeda motor dengan masa manfaat 15 tahun ...122
Gambar 5.19 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...125
Gambar 5.20 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 125
Gambar 5.21 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan kursi dengan masa manfaat 5 tahun...125
xix
Gambar 5.23 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 128 Gambar 5.24 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan kursi dengan masa manfaat 8 tahun...128 Gambar 5.25 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...110 Gambar 5.26 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 131 Gambar 5.27 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan meja dengan masa manfaat 6 tahun ...131 Gambar 5.28 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...134 Gambar 5.29 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 134 Gambar 5.30 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan meja dengan masa manfaat 10 tahun ...134 Gambar 5.31 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...137 Gambar 5.32 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 137 Gambar 5.33 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan almari dengan masa manfaat 7 tahun...137 Gambar 5.34 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...140 Gambar 5.35 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 140 Gambar 5.36 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan almari dengan masa manfaat 15 tahun...140 Gambar 5.37 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...143 Gambar 5.38 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 143 Gambar 5.39 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan komputer dengan masa manfaat 6 tahun ..143 Gambar 5.40 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...146 Gambar 5.41 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 146 Gambar 5.42 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan komputer dengan masa manfaat 8 tahun ..146 Gambar 5.43 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...149 Gambar 5.44 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 149 Gambar 5.45 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan komputer dengan masa manfaat 10 tahun 149 Gambar 5.46 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...152 Gambar 5.47 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 152 Gambar 5.48 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan komputer dengan masa manfaat 12 tahun 152 Gambar 5.49 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...155 Gambar 5.50 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 155 Gambar 5.51 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan printer dengan masa manfaat 5 tahun ...155 Gambar 5.52 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...158 Gambar 5.53 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 158 Gambar 5.54 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan printer dengan masa manfaat 9 tahun ...125 Gambar 5.55 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...158 Gambar 5.56 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 161 Gambar 5.57 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan printer dengan masa manfaat 15 tahun ...161 Gambar 5.58 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...164 Gambar 5.59 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 164 Gambar 5.60 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan printer dengan masa manfaat 10 tahun ...164 Gambar 5.61 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...167 Gambar 5.62 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
xx
Gambar 5.64 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...170 Gambar 5.65 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 170 Gambar 5.66 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan AC dengan masa manfaat 9 tahun ...170 Gambar 5.67 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...173 Gambar 5.68 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 173 Gambar 5.69 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan AC dengan masa manfaat 14 tahun ...173 Gambar 5.70 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...176 Gambar 5.71 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 176 Gambar 5.72 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan AC dengan masa manfaat 17 tahun ...177 Gambar 5.73 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...178 Gambar 5.74 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 179 Gambar 5.75 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan TV dengan masa manfaat 7 tahun ...179 Gambar 5.76 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...182 Gambar 5.77 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 182 Gambar 5.78 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan TV dengan masa manfaat 15 tahun ...182 Gambar 5.79 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...185 Gambar 5.80 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 185 Gambar 5.81 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan TV dengan masa manfaat 18 tahun ...185 Gambar 5.82 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...189 Gambar 5.83 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 189 Gambar 5.84 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan bangunan dengan masa manfaat 20 tahun 189 Gambar 5.85 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...192 Gambar 5.86 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
berdasarkan undang-undang nomor 17 tahun 2000 ... 192 Gambar 5.87 Grafik hasil detail nilai sisi penyusutan bangunan dengan masa manfaat 15 tahun 193 Gambar 5.88 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang ...196 Gambar 5.89 Grafik hasil nilai sisi dengan metode straight dan pengurangan berimbang
xxi
Daftar Tabel
Tabel 2.1 Pedoman penyusutan menurut pasal 11 undang-undang nomor 17 tahun 2000...8
Tabel 3.1Problem, Opportunities, Objective, And Constrains Matrix...15
Tabel 3.2 Narasiusecase login...16
Tabel 3.3 Narasiuse casesimpan data barang ... 30
Tabel 3.4 Narasiuse casehapus data barang ... 31
Tabel 3.5 Narasiuse caseedit data barang... 18
Tabel 3.6 Narasiuse casesearching data barang ...19
Tabel 3.7 Narasiuse casesimpan jenis barang ... 21
Tabel 3.8 Narasiuse casehapus data jenis barang...22
Tabel 3.9 Narasiuse caseedit data jenis barang ... 24
Tabel 3.10 Narasiuse casesearching data jenis barang...25
Tabel 3.11 Narasiuse casesimpan merk barang ...27
Tabel 3.12 Narasiuse casehapus data merk barang ...28
Tabel 3.13 Narasiuse caseedit data merk barang ...31
Tabel 3.14 Narasiuse casesearching data merk barang ...31
Tabel 3.15 Narasiuse casesearching browse jenis barang ... 33
Tabel 3.16 Narasiuse casesearhing browse merk barang ... 34
Tabel 3.17 Narasiuse casehitung...36
Tabel 3.18 Narasiuse caselihat grafik lurus ... 37
Tabel 3.19 Narasiuse caselihat grafik pengurangan berimbang ... 39
Tabel 3.20 Narasiuse caselogout...40
Tabel 3.21 Kelas analisis simpan data barang ... 52
Tabel 3.22 Kelas analisis hapus data barang ... 53
Tabel 3.23 Kelas analisis edit data barang ... 54
Tabel 3.24 Kelas analisis searching data barang ... 54
Tabel 3.25 Kelas analisis simpan jenis barang ... 55
Tabel 3.26 Kelas analisis hapus jenis data barang ...56
Tabel 3.27 Kelas analisis edit data barang ... 58
Tabel 3.28 Kelas analisis searching data barang ... 59
Tabel 3.29 Kelas analisis simpan merk barang ... 60
Tabel 3.30 Kelas analisis hapus merk barang ... 61
Tabel 3.31 Kelas analisis edit merk barang... 62
Tabel 3.32 Kelas analisis searching merk barang ...63
Tabel 3.33 Kelas analisis simpan kategori barang ...64
Tabel 3.34 Kelas analisis hapus kategori barang... 65
Tabel 3.35 Kelas analisis edit kategori barang ... 66
Tabel 3.36 Kelas analisis searching kategori barang...67
Tabel 3.37 Kelas analisis browse jenis barang ... 68
Tabel 3.38 Kelas analisis browse merk barang ... 69
Tabel 3.39 Kelas analisis lihat grafik metode garis lurus... 70
Tabel 3.40 Kelas analisis lihat grafik metode pengurangan berimbang ...70
Tabel 4.1 Hasil penyusutan tahun 2010-2013 ... 102
Tabel 4.2 Hasil penyusutan tahun 2014-2017 ... 102
Tabel 4.3 Hasil penyusutan tahun 2017-2020 ... 103
Tabel 5.1 Hasil penyusutan dari tahun 2010-2013 ...105
Tabel 5.2 Hasil penyusutan dari tahun 2014-2017 ...106
Tabel 5.3 Hasil penyusutan dari tahun 2017-2020 ...106
Tabel 5.4 Hasil detail nilai sisi penyusutan mobil dengan masa manfaat 10 tahun ... 108
Tabel 5.5 Hasil penyusutan dari tahun 2010-2013 ...109
Tabel 5.6 Hasil penyusutan dari tahun 2014-2017 ...109
Tabel 5.7 Hasil detail nilai sisi penyusutan mobil dengan masa manfaat 7 tahun ... 111
Tabel 5.8 Hasil penyusutan dari tahun 2010-2013 ...111
xxii
xxiii
xxiv
1
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Biro Sarana dan Prasarana (BSP) Universitas Sanata Dharma (USD)
merupakan unit yang mengelola semua barang atau kekayaan yang dimiliki oleh
USD dan menghitung semua nilai penyusutan asset USD. Banyaknya asset yang
dimiliki USD seperti tanah, bangunan, barang (mebel, komputer, kendaraan, dll)
membuat pengelolaannya sangat kompleks dan proses penghitungan asset menjadi
sangat rumit serta mengeluarkan waktu yang lama. Perhitungan ini penting karena
setiap barang mengalami pengurangan daya guna sehingga nilai assetnya semakin
berkurang atau menyusut dan untuk membantu merencanakan pergantian maupun
pengadaan barang Biro Sarana dan Prasarana USD melakukan peghitungan biaya
penyusutan asset-asetnya di setiap tahun berdasarkan Pasal 11 Undang-Undang
Nomor 17 tahun 2000.Melihat hal tersebut di atas maka dibuatlah “Aplikasi
Penghitungan Nilai Asset Organisasi Menggunakan Biaya Penyusutan”.
1.2. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka bisa diambil suatu
rumusan masalah yaitu bagaimana membuat sebuah program yang mampu
menghitung nilai biaya penyusutan asset yang terdapat di Universitas Sanata
Dharma khususnya di bagian Biro Sarana dan Prasarana dengan menggunakan
biaya penyusutan.
1.3. Tujuan Penelitian
Tujuan dari pembuatan program aplikasi adalah membuat program dengan
menggunakan metode straight line dan pengurangan berimbang
1.4. Batasan Masalah
Dalam suatu penelitian perlu adanya batasan masalah agar penelitian lebih
tercapai sesuai kebutuhan. Adapun batasan-batasan yang digunakan dalam
penelitian adalah:
1. Jenis asset yang akan dibahas dalam penelitian ini yaitu asset yang
bergerak ( kendaraan ( mobil , sepeda motor , dan lain lain), komputer
(notebook, OHP, kamera/handycam dan lain lain ), furniture ( kursi,
meja, almari dan lain lain), (alat elektronik ( TV, AC dll ) ) dan tidak
bergerak ( bangunan dan tanah )yang terdapat di Universitas Sanata
Dharma yang dikelola oleh BSP kecuali asset tanah.
2. Penghitungan biaya penyusutan menggunakan dua metode yaitu
metode garis lurus (straight line methods) dan metode saldo menurun
(decline balance methods) berdasarkan Pasal 11 Undang – undang Nomor 7 tahun 2000
3. Pembuatan aplikasi menggunakan Java sebagai bahasa pemrograman
dan MySQL sebagai databasenya.
1.5. Metodologi Penelitian
Dalam melaksanakan penelitian ini, penulis menggunakan metodologi
penelitian sebagai berikut:
1. Pengumpulan data yang digunakan ada 2 cara yaitu:
a) Wawancara
Metode ini dilakukan dengan cara mengadakan tanya jawab dengan
pihak-pihak yang berkaitan dengan pengelolaan asset, pemeliharaan asset, penghitungan
asset.
b) Studi Pustaka
Metode ini dilakukan dengan cara membaca, mengutip bahan dari literature serta
sumber lain yang berhubungan dengan masalah-masalah yang akan dibahas.
2. Analisis dan perancangan sistem
Bab ini berisikan tentang analisis sistem yang kemudian dari hasil analisis
yang dilakukan akan dibuat sebuah rancangan sistem untuk menyelesaikan
diagram konteks, diagram aktivitas, diagram kelas, diagram sequence,
perancangan antar muka.
3. Implementasi sistem
Implementasi sistem ini dilakukan untuk memastikan program yang telah
dibuat dapat berjalan sesuai dengan harapan.
4. Pengujian
Uji coba program dilakukan untuk memastikan program yang telah dibuat
dapat berjalan sesuai dengan harapan.
1.6. Sistematika Penulisan
Sistem penulisan yang digunakan dalam skripsi ini adalah :
BAB I PENDAHULUAN
Memberikan gambaran secara umum tentang isi skripsi yang meliputi: latar
belakang, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan dan manfaat, metode
penelitian dan sistematika penulisan.
BAB II LANDASAN TEORI
Berisi tentang teori penyusutan asset, metode biaya peyusutan, bahasa
pemrograman java dan MySQL.
BAB III ANALISIS dan PERANCANGAN SISTEM
Bab ini akan membahas analisis dan rancangan dari sistem yang akan
dibangun secara umum dan terperinci.
BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM DAN PENGUJIAN
Berisi penjelasan dan fungsi program sistem untuk menghitung biaya
BAB V ANALISIS HASIL DAN PEMBAHASAN
Berisi analisis manfaat, kelebihan dan kekurangan program.
BAB VI KESIMPULAN DAN SARAN
Berisi kesimpulan dan saran dari sistem untuk menghitung biaya penyusutan
5
BAB II
LANDASAN TEORI
Pada bab ini ditulis landasan teori yang menjadi acuan pengerjaan tugas
akhir yaitu sebagai berikut :
2.1. Biaya Penyusutan
Untuk mencapai tujuan dibutuhkan alat dan alat tersebut tidak akan abadi.
Suatu alat tidak akan berguna lagi atau rusak akibat dipakai. Ketidakbergunaan
atau kerusakan alat tersebut dalam keadaan normal tidak terjadi seketika , tetapi
dari waktu mengalami pengurangan daya guna. Proses dari keadaan berguna
sampai saat dianggap kurang-tidak berguna lagi disebut penyusutan. Setiap alat
untuk mencapai tujuan tadi harus diganti agar proses mencapai tujuan tidak
terhambat akibat ketidakbergunaan alat. Karena itu saat alat tidak berdaya guna
lagi sudah dipersiapkan alat baru sebagai gantinya. Untuk ini, maka selama suatu
alat dipakai harus dianggap nilainya berkurang menyusut dan dibutuhkan suatu
biaya untuk menutupnya yaitu biaya penyusutan. Maka , begitu alat tidak berdaya
guna lagi , saat itu pula sudah tersedia biaya sebagai pengganti alat tersebut yang
dikumpulkan selama umur pemakai alat. ( Waldiyono , 2008)
Penyusutan tidak selamanya tergantung kepada umur daya guna alat. Tetapi
bisa pula terjadi akibat perubahan zaman dan perubahan keadaan pasar. Nilai
suatu alat dengan hadirnya suatu alat dengan teknologi baru yang lebih ekonomis
dibanding dengan alat lama maka terjadi pula penyusutan tanpa diproses lewat
waktu. Jadi hal-hal yang menyebabkan penyusutan ada dua faktor yaitu faktor
teknis (seperti : rusak, aus, bencana alam, dll) dan faktor ekonomis (seperti : harga
perolehan, nilai sisa, nilai ekonomis). Untuk menentukan biaya penyusutan
diperlukan suatu metode atau cara untuk menghitungnya, cara tersebut adalah
dengan menggunakan metode penyusutan.Seperti metode garis lurus dan metode
2.2. Metode Garis Lurus(Straight Line Methods)
Metode garis lurus mengalokasikan beban penyusutan yang sama besarnya
selama masa manfaat alat. Untuk mendapatkan beban periodik, digunakan
estimasi masa manfaat aktiva dalam satu bulan atau tahun. Selisih antara harga
pokok (awal) alat dan nilai harga penyusutan pertama dibagi dengan masa
manfaat alat untuk mendapatkan jumlah harga perolehan yang dibebankan pada
masing-masing unit waktu. (Waldiyono, 2008)
Beban penyusutan menurut metode ini dihitung dengan rumus sebagai
berikut:
D = P - L
n
Nilai sisa pada tahun ke-k ( Book Value)
Dimana:
D = Beban penyusutan(Depreciation)
P = Nilai/harga awal(Fixs Cost)
L = Nilai harga penyusutan pertama/nilai residu(Salvage Value)
n = Waktu penyusutan/waktu ekonomis(Usefull life)
2.3. Metode Berimbang(Declining Balance Methods)
Metode jumlah menurun ini akan menghasilkan beban penyusutan yang
menurun setiap periode. Metode ini beranggapan bahwa aktiva baru sangat besar
peranannya dalam usaha mendapatkan penghasilan, peranan aktiva tersebut
semakin lama semakin mengecil seiring dengan semakin tuanya aktiva tersebut.
(Waldiyono, 2008)
Penyusutan dengan menggunakan metode Berimbang (Declining Balance
Dimana :
X = Tingkat Defresiasi
L = Nilai sisa
Lk = Nilai sisa tahun akhir ke
Dk = Penyusutan tahun ke
P = Nilai/Harga awal
2.4. Metode garis lurus dan Metode Berimbang berdasarkan Pasal 11 Undang–undang Nomor 17 Tahun 2000
Untuk aktiva kelompok I s.d kelompok IV disusutkan dengan memakai metode garis lurus ( Stright Line Methods ) atau saldo menurun (
Declining Balance Methods).
Untuk Aktiva kelompok bangunan harus disusutkan dengan metode garis lurus.
Penggunaan metode penyusutan tersebut harus dilakukan secara taat azas. Masa manfaat dan tarif penyusutan aktiva untuk masing – masing
Gambar tabel 2.1pedoman penyusutan menurut pasal 11 UU Nomor 17
Permanen 20 Tahun 5 %
Tidak Permanen 10 Tahun 10 %
Kelompok Bukan Bangunan atau benda bergerak :
Kelompok I jika n≤ 4 maka penyusutan pada metode garis lurus 25% dan
saldo menurun 50%
Kelompok II jika n > 4 dan≤ 8 maka penyusutan pada metode garis lurus
12,5% dan saldo menurun 25%
Kelompok III jika n > 8 dan≤ 16 maka penyusutan pada metode garis
lurus 6,25% dan saldo menurun 12,5%
Kelompok IV jika n > 16 dan≤ 20 maka penyusutan pada metode garis
lurus 5% dan saldo menurun 10%
Kelompok Bangunan atau benda tidak bergerak :
Permanen jika n≤20 maka penyusutan pada metode garis lurus 20% Tidak Permanen jika n≤10 maka penyusutan pada metode garis lurus
2.5. Bahasa Pemrograman Java
Java adalah bahasa pemrograman yang berorientasi objek dan dapat dijalankan
pada berbagai platform sistem operasi.Perkembangan java tidak hanya terfokus
pada satu sistem operasi,tetapi dikembangkan untuk berbagai sistem operasi dan
bersifat open source. Sebagai sebuah peralatan pembangun, teknologi java
menyediakan banyak tools yaitu compiler, interpreter, penyusun
dokomentasi,paket kelas dan sebagainya. Aplikasi dengan teknologi java secara
umum adalah aplikasi serba guna yang dapat dijalankan pada seluruh mesin yang
memiliki Java Runtime Environment (JRE). Java juga merupakan sebuah
Deployment Environment yang mempunyai dua komponen yaitu JRE yang
terdapat pada paket J2SDK, mengandung kelas-kelas untuk semua paket teknologi
Java yang meliputi kelas dasar dari Java, komponen GUI dan
sebagainya.Kemudian komponen yang lain terdapat pada Web Browser.Hampir
seluruh Web Browser komersial menyediakan interpreter dan runtime
environment dari teknologi Java. (http://poss.ipb.ac.id/files/JENI-Intro1-Bab02-Pengenalan%20Bahasa%20JAVA.pdf)
2.6. DatabaseMySQL
MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL
(bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread,
multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL sebenarnya
merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu
SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian
database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang
memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis.
Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja
optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh
10
BAB III
ANALISIS dan PERANCANGAN
SISTEM
3.1. Analisis Sistem
3.1.1 Sistem yang ada saat ini
BSP saat ini belum pernah melakukan penghitungan biaya penyusutan untuk
asset yang dimiliki USD. BSP baru berencana akan melakukan penghitungan
biaya penyusutan asset untuk tahun ke depannya dan penghitungan akan
berdasarkan Undang-Undang Nomor 17 tahun 2000. Sebenarnya staff BSP
mengetahui cara penghitungan asset namun banyaknya asset yang dikelola oleh
BSP mengakibatkan staff BSP mengalami kesulitan dalam penghitungan
penyusutan asset.
Tabel 3.1.Problem, Opportunities, Objective, And Constraints Matrix Project : Program Aplikasi Penghitungan
Nilai Asset Organisasi Menggunakan
Biaya Penyusutan”
Project Manajer :Novi Hartati
Cause and Effect Analysis System Improvement Objectives
Problem/ opportunity
Causes and effects System
petugas lebih
3.1.2 Gambaran Sistem Baru
Untuk menangani masalah-masalah di atas , maka akan dibuat sistem baru
yaitu Aplikasi Penghitungan Nilai Asset Organisasi Menggunakan Biaya
Penyusutan (Study kasus : Biro Sarana dan Prasaran Universitas Sanatha Dharma
Yogyakarta). Sistem ini digunakan oleh petugas BSP untuk menghitung biaya
penyusutan asset.Selain itu sistem ini membantu menghindarkan petugas dari
masalah seperti dalam penghitungan biaya penyusutan sangat rumit sehingga
kesulitan dalam menghitung dan sering terjadi kekeliruan sampai membutuhkan
waktu yang banyak.
Dalam sistem yang baru ini jika pengguna (petugas BSP) akan
menggunakan sistem, pengguna harus login terlebih dahulu, sistem akan
mengecek bahwa pengguna berhak atau tidak. Pada sistem ini pengguna akan
mengisikan data sesuai dengan inputan yang diminta dalam sistem. Setelah itu
sistem akan melakukan proses penghitungan sehingga langsung menampilkan
hasilnya berupa table dan grafik..
Pengguna yang terlibat dalam sistem yaitu User (petugas). User bertugas
penyusutan pertama, waktu penyusutan dan tahun pembelian selanjutnya langsung
melihat hasilnya dan setiap saat bisa melihat hasil penghitungan tersebut.
3.2 Diagram ModelUse Case
Gambar 3.1diagram usecase
Gambar 3.3usecase Update jenis barang
Gambar 3.4usecase Update merk barang
3.3 NarasiUse Case
Tabel 3.2.Narasi Use case Login
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Login Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use Case ini mendiskripsikan proses masuk ke dalam sistem dan mangakses database.
Prakondisi User telah memiliki username dan password.
Pemicu Use Case ini dilakukan ketika user
memasukkan username dan password.
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user inputan sesuai , sistem akan menampilkan halaman utama user. Bidang alternatif 1.user mengklik tombol [cancel] untuk
membatalkan proses login
akan menampilkan pesan eror.Proses kembali ke langkah 2.
Kesimpulan Hanya user yang memiliki username dan
password yang dapat masuk ke sistem Pascakondisi user akan masuk ke halaman utama
Aturan bisnis
-Batasan dan spesifikasi Implementasi
user harus memasukkan username dan password dengan benar
Asumsi
-Masalah terbuka
-Tabel 3.3.Narasi Use case Simpan barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Simpan barang Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses
penambahan data barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan tambah data barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 5: user akan
Langkah 4 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data barang berhasil disimpan
Langkah 5 : Sistem merespon dengan menampilkan tabel data asset yang telah tersimpan.
Bidang alternatif 1.User mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan atau apabila sudah selesai memasukan data dan akan kembali ke halaman utama.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan tabel data barang yang sudah tersimpan
Pascakondisi User dapat melihat tabel hasil dari data yang disimpan dan sistem berada dihalaman update data
Aturan bisnis user harus memasukkan data yang sesuai diminta sistem
Tabel 3.4.Narasi Use case Hapus Data Barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Hapus Data
Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis Use Case ID
Prioritas Tinggi
-Aktor Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses
penghapusan data barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan hapus data barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Langkah 6 : user mengklik tombol
Langkah 7 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data berhasil disimpan
Langkah 8 : sistem menghapus data
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan halaman data table yang ingin dihapus sudah tidak ada.
Pascakondisi User dapat melihat data yang igin dihapus tadi sudah tidak ada dan sistem berada dihalaman Update data
Tabel 3.5.Narasi Use case Edit Data Barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Edit Data Barang Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses edit data asset yang telah ada pada database.
Prakondisi User telah berada dihalaman utama user
Pemicu Use Case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan pengeditan data
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
mencari atau memilih data barang yang ingin diedit
Langkah 7 : Sistem akan memberikan
Bidang alternatif user mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan proses edit data.
Kesimpulan Sistem hanya akan menerima inputan data yang sesuai untuk tiap - tiap pemrosesan data. Pascakondisi Sistem masuk ke halaman pengolahan data Aturan bisnis User harus memasukkan data dengan tipe yang
sesuai dengan tipe data yang akan diedit. Batasan dan
spesifikasi Implementasi
Harus dapat mengedit data apabila data telah ditemukan.
Asumsi
-Masalah terbuka
-Tabel 3.6.Narasi Use case Searching Data Barang
Pengarang :Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Searching Data
Barang
Aktor Pendukung
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses pencarian data yang diinginkan dan telah tersimpan oleh database.
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan pencarian data yang diinginkan
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Bidang alternatif User mengklik tombol [cancel] untuk kembali kehalaman utama setelah selesai melihat hasil pencarian data.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan hasil data tabel barang yang diinginkan
Pascakondisi Sistem menapilkan hasil pencarian data berupa tabel data barang.
Aturan bisnis
-spesifikasi Implementasi
Asumsi
-Masalah terbuka
-Tabel 3.7.Narasi Use case Simpan Jenis Barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Simpan Jenis
Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses penambahan data jenis barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan tambah data jenis barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update data]
sistem kemudian menekan tombol [simpan]
Langkah 4 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data jenis barang berhasil disimpan
Langkah 5 : Sistem merespon dengan menampilkan tabel data asset yang telah tersimpan.
Bidang alternatif 1.User mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan atau apabila sudah selesai memasukan data dan akan kembali ke halaman utama.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan tabel data jenis barang yang sudah tersimpan
Pascakondisi User dapat melihat tabel hasil dari data yang disimpan dan sistem berada dihalaman Update data
Aturan bisnis user harus memasukkan data yang sesuai diminta sistem
Tabel 3.8.Narasi Use case Hapus Data Jenis Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Hapus Data Jenis
Barang
Berhubungan
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses penghapusan data jenis barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan hapus data jenis barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Langkah 6 : user mengklik tombol
Langkah 7 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data berhasil dihapus
Langkah 8 : sistem menghapus data jenis
Bidang alternatif User mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan proses penghapusan data
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan halaman data table yang ingin dihapus sudah tidak ada.
Pascakondisi User dapat melihat data yang igin dihapus tadi sudah tidak ada dan sistem berada dihalaman pengolahan data
Batasan dan
Tabel 3.9.Narasi Use case Edit data Jenis Barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Edit data Jenis Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses edit data jenis barang yang telah ada pada database. Prakondisi User telah berada dihalaman utama user
Pemicu Use Case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan pengeditan data
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 6 : user merubah data yang telah
ditemukan,kemudian klik [Edit]
Langkah 7 : Sistem akan memberikan
Bidang alternatif user mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan proses edit data jenis barang.
Kesimpulan Sistem hanya akan menerima inputan data yang sesuai untuk tiap - tiap pemrosesan data. Pascakondisi Sistem masuk ke halaman Update Data
Aturan bisnis User harus memasukkan data dengan tipe yang sesuai dengan tipe data yang akan diedit. Batasan dan
spesifikasi Implementasi
Harus dapat mengedit data apabila data telah ditemukan.
Asumsi
-Masalah terbuka
-Tabel 3.10.Narasi Use case Searching Data Jenis Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Searching Data
Jenis Barang
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses pencarian data jenis barang yang diinginkan dan telah tersimpan oleh database.
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan pencarian data jenis barang yang diinginkan
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol [Jenis
Bidang alternatif User mengklik tombol [cancel] untuk kembali kehalaman utama setelah selesai melihat hasil pencarian data jenis barang.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan hasil data tabel barang yang diinginkan
Pascakondisi Sistem menampilkan hasil pencarian data jenis barang berupa tabel data barang.
Tabel 3.11.Narasi Use case Simpan Merk Barang
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Simpan Merk
Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses
penambahan data golongan barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan tambah data Merk barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Langkah 4 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data nama merk barang berhasil disimpan
menampilkan tabel data nama merk barang yang telah tersimpan. Bidang alternatif 1.User mengklik tombol [cancel] untuk
membatalkan atau apabila sudah selesai memasukan data dan akan kembali ke halaman utama.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan tabel data nama merk barang yang sudah tersimpan
Pascakondisi User dapat melihat tabel hasil dari data yang disimpan dan sistem berada dihalaman Update data
Aturan bisnis user harus memasukkan data yang sesuai diminta sistem
Tabel 3.12.Narasi Use caseHapus Data Merk Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Hapus Data Merk
Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses penghapusan data jenis barang yang akan diproses oleh sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan hapus data golongan barang
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Langkah 6 : user mengklik tombol
Langkah 7 : Sistem akan memberikan konfirmasi jika data berhasil dihapus
Langkah 8 : sistem menghapus data jenis
Bidang alternatif User mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan proses penghapusan data Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah
menampilkan halaman data table yang ingin dihapus sudah tidak ada.
Masalah terbuka
-Tabel 3.13.Narasi Use case Edit data Merk Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Edit data Merk
Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses edit data jenis barang yang telah ada pada database. Prakondisi User telah berada dihalaman utama user
Pemicu Use Case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan pengeditan data
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol [Merk]
klik [Edit] konfirmasi jika data
Bidang alternatif user mengklik tombol [cancel] untuk membatalkan proses edit data barang.
Kesimpulan Sistem hanya akan menerima inputan data yang sesuai untuk tiap - tiap pemrosesan data. Pascakondisi Sistem masuk ke halaman Update data
Aturan bisnis User harus memasukkan data dengan tipe yang sesuai dengan tipe data yang akan diedit. Batasan dan
spesifikasi Implementasi
Harus dapat mengedit data apabila data telah ditemukan.
Asumsi
-Masalah terbuka
-Tabel 3.14.Narasi Use case Searching Data Merk Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Searching Data
Merk Barang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses pencarian data jenis barang yang diinginkan dan telah tersimpan oleh database.
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin melakukan pencarian data jenis barang yang diinginkan
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Bidang alternatif User mengklik tombol [cancel] untuk kembali kehalaman utama setelah selesai melihat hasil pencarian data jenis barang.
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan hasil data tabel barang yang diinginkan
Pascakondisi Sistem menampilkan hasil pencarian data jenis barang berupa tabel data barang.
Tabel 3.15.Narasi Use case Searching Browse Jenis Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Browse Jenis
Barang
Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses
pengambilan golongan jenis barang yang ingin
disimpan
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
menggolongkan nama jenis barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user
memilih tombol
[Update Data]
Langkah 3: User akan
Langkah 5: User
Langkah 6 : Sistem
menampilkan halaman
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan halaman Barang
Tabel 3.16.Narasi Use case Searching Browse Merk Barang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi :
Nama Use Case Browse Merk
Barang
Aktor Pendukung
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses
pengambilan golongan jenis barang yang ingin disimpan
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
menggolongkan nama jenis barang
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1: user memilih tombol [Update Data]
Langkah 3: User akan memilih tombol
Langkah 6 : Sistem menampilkan halaman
Masalah terbuka
-Tabel 3.17.Narasi Use case Hitung
Pengarang : Novi Hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Hitung Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses penghitungan yang dilakukan sistem. Prakondisi User telah berada di halaman utama petugas
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melakukan penghitungan penyusutan setiap asset
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
maka loading akan berhenti dan akan menampilkan hasil hitungan berupa tabel.
Bidang alternatif
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan hasil hitungan berupa tabel Pascakondisi Sistem masuk ke halaman utama dan
menampilkan hasil hitungan berupa tabel Aturan bisnis Petugas harus memasukkan data yang sesuai
diminta sistem
Tabel 3.18.Narasi Use case Lihat Grafik Lurus
Pengarang : Novi Hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Lihat Grafik Lurus Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan hasil penghitungan aset berupa grafik
Prakondisi User telah berada di halaman utama petugas
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melihat hasil penghitungan penyusutan aset berupa grafik
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 1 : user memilih tombol [Hitung Investasi]
Langkah 3: User
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan gambar grafik garis lurus Pascakondisi Sistem masuk ke halaman utama dan
menampilkan hasil hitungan berupa tabel dan grafik
Tabel 3.19.Narasi Use case Lihat Grafik Berimbang Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010
Versi : 1.0
Nama Use Case Lihat Grafik
Berimbang
Jenis Use Case : Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan hasil penghitungan aset berupa grafik
Prakondisi User telah berada di halaman utama petugas
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
melihat hasil penghitungan penyusutan aset berupa grafik
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
Langkah 6: User
Kesimpulan Use case ini selesai jika sistem sudah menampilkan gambar grafik metode berimbang
Pascakondisi Sistem masuk ke halaman utama dan
menampilkan hasil hitungan berupa tabel dan grafik
Aturan bisnis Petugas harus memasukkan data yang sesuai diminta sistem
Tabel 3.20.Narasi Use case Logout
Pengarang : Novi hartati Tanggal : 13 Agustus 2010 Versi : 1.0
Nama Use Case Logout Jenis Use Case :
Kebutuhan Bisnis
Deskripsi Use case ini mendiskripsikan proses keluar dari sistem
Prakondisi User telah berada di halaman utama user
Pemicu Use case ini dilakukan ketika user ingin
mengakhiri / keluar dari sistem
Langkah Umum Kegiatan Pelaku Respons Sistem
memilih tombol
[logout] Langkah 2: Sistem menutup sistem
Bidang alternatif
Kesimpulan Hanya user yang sudah login yang dapat melakukan proses logout.
Pascakondisi User masuk kehalaman login
Aturan bisnis User harus sudah melewati proses login Batasan dan
spesifikasi Implementasi
-Asumsi
-Masalah terbuka
-3.4 Diagram Konteks
3.5 Diagram Aktivitas
Diagram AktifitasUse CaseLogin
Gambar 3.7diagram aktivitas usecase login Diagram AktifitasUse CaseSimpan Data Barang
Gambar 3.8diagram aktivitas usecase Simpan Data Barang Diagram AktifitasUse CaseHapus data Barang
Diagram AktifitasUse CaseEdit data Barang
Gambar 3.10diagram aktivitas usecase Edit Data Barang Diagram AktifitasUse CaseSearching Data Barang
Gambar 3.11diagram aktivitas usecase Searching Data Barang Diagram AktifitasUse CaseSimpan Jenis Barang
Diagram AktifitasUse CaseHapus Jenis Barang
Gambar 3.13diagram aktivitas usecase hapus jenis barang Diagram AktifitasUse CaseEdit Jenis Barang
Gambar 3.14diagram aktivitas usecase edit jenis barang Diagram AktifitasUse CaseSearching Jenis Barang
Diagram AktifitasUse CaseSimpan Merk Barang
Gambar 3.16diagram aktivitas usecase simpan merk barang Diagram AktifitasUse CaseHapus Merk Barang
Gambar 3.17diagram aktivitas usecase hapus merk barang Diagram AktifitasUse CaseEdit Merk Barang
Diagram AktifitasUse CaseSearching Merk Barang
Gambar 3.19diagram aktivitas usecase searching merk barang Diagram AktifitasUse CaseSimpan Kategori Barang
Gambar 3.20diagram aktivitas usecase simpan kategori barang Diagram AktifitasUse CaseHapus Kategori Barang
Diagram AktifitasUse CaseEdit Kategori Barang
Gambar 3.22diagram aktivitas usecase edit kategori barang Diagram AktifitasUse CaseSearching Kategori Barang
Gambar 3.23diagram aktivitas usecase kategori merk barang Diagram AktifitasUse CaseBrowse Jenis Barang
Diagram AktifitasUse CaseBrowse Merk Barang
Gambar 3.25diagram aktivitas usecase browse merk barang
Diagram AktifitasUse CaseHitung
Gambar 3.26diagram aktivitas usecase browse hitung Diagram AktifitasUse CaseLihat grafik metode garis lurus
Diagram AktifitasUse CaseLihat grafik metode berimbang
Gambar 3.28diagram aktivitas usecase lihat grafik metode berimbang
3.6 Diagram ER
3.7Diagram Kelas
3.8 Diagram Sequence
Diagram ini memperlihatkan event-event yang berurutan sepanjang
jalannya waktu. Setiap diagramsequenceakan menggambarkan aliran-aliran pada
suatuuse case. Diagram ini dibaca dengan cara melihat pada objek-objek dengan
pesan-pesan yang menekankan pada pengiriman pesan dalam waktu tertentu,
secara berurutan yang berfungsi untuk menunjukkan rangkaian pesan yang
dikirim antara objek, juga interaksi yang terjadi antara objek.
Diagram sequence untuk proses dalam aplikasi penghitungan nilai asset
ditunjukkan dalam 21 diagram, antara lain: 1. Proses simpan data barang
Gambar 3.31Diagram sequence simpan data barang
Diagram pada gambar 3.31 memperlihatkan event-event yang terjadi dalam
proses simpan data barang yang digambarkan dengan pesan-pesan yang berurutan
padatimelinenya. Adapun pesan-pesan tersebut secara berurut adalah :
Usermemasukkan data barang lewatinterfacebarang
Sistem menyimpan data barang melaluicontrollerSimpanBarang.
Sistem melakukan penyimpanan data barang ke dalamdatabase
Sistem menampilkan data barang baru lewatcontrollerSimpanBarang
Kelas Analisis Simpan Data Barang
Tabel 3.21. Kelas Analisis Simpan Data Barang
KelasInterface,ControllerdanEntityusecase simpan data barang
KelasInterface KelasController KelasEntity
H-001 barang SimpanBarang barang
2. Use Case Hapus data Barang
Gambar 3.32Diagram sequence hapus data asset
Diagram pada gambar 3.32 memperlihatkanevent-event yang terjadi dalam
proses simpan data barang yang digambarkan dengan pesan-pesan yang berurutan
padatimelinenya. Adapun pesan-pesan tersebut secara berurut adalah :
Usermemilih data barang yang akan dihapus lewatinterfacebarang
Sistem menghapus data barang yang dipilih melaluicontrollerHapusBarang.
Sistem melakukan penghapusan data barang ke dalamdatabase
Sistem menampilkan data barang yang sudah dihapus lewat controller
HapusBarang
Sistem menampilkan konfirmasi data barang yang diinginkan telah terhapus
Kelas Analisis Hapus data Barang
Tabel 3.22.Kelas Analisis Hapus data Barang
KelasInterface,ControllerdanEntityusecase Hapus data barang
KelasInterface KelasController KelasEntity
H-002 barang HapusBarang barang
3. Use Case Edit data Barang
Gambar 3.33Diagram sequence edit data barang
Diagram pada gambar 3.33 memperlihatkanevent-event yang terjadi dalam
proses edit data barang yang digambarkan dengan pesan-pesan yang berurutan
padatimelinenya. Adapun pesan-pesan tersebut secara berurut adalah :
Usermemilih data barang yang akan diedit lewatinterfacebarang
Sistem akan menampilkan data barang yang akan diedit lewat controller
EditBarang
Setelah barang diedit sistem menyimpan data barang melalui controller
EditBarang
Sistem melakukan edit data barang ke dalamdatabase
Sistem menampilkan data barang telah diedit lewatcontrollerEditBarang
Sistem menampilkan konfirmasi data barang tersebut telah diedit ke interface
Kelas Analisis Edit data Barang
Tabel 3.23.Kelas Analisis Edit data Barang
KelasInterface,ControllerdanEntityusecase Edit data barang
KelasInterface KelasController KelasEntity
H-003 barang EditBarang barang
4. Use Case Searching Data Barang
Gambar 3.34Diagram sequence searching data barang
Diagram pada gambar 3.34 memperlihatkanevent-event yang terjadi dalam
proses searching data barang yang digambarkan dengan pesan-pesan yang
berurutan padatimelinenya. Adapun pesan-pesan tersebut secara berurut adalah :
Usermenekan tombol [searching] lewatinterfacebarang
Sistem mencari data barang melaluicontrollerSearchingBarang
Sistem melakukan pencarian data barang ke dalamdatabase
Sistem menampilkan data barang yang dicari keinterfacebarang
Kelas Analisis Searching Data Barang
Tabel 3.24.Kelas Analisis Searching Data Barang
KelasInterface,ControllerdanEntityusecase Edit data barang
KelasInterface KelasController KelasEntity