KEBERADAAN DAYAH RAUDHATUL ILMI DALAM
MENINGKATKAN PEMAHAMAN AGAMA DI GAMPONG
URAM JALAN KECAMATAN BANDA ALAM
KABUPATEN ACEH TIMUR
SKRIPSI
Diajukan Oleh :
NURBAITI
Mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN)
Zawiyah Cot Kala Langsa
Prodi KPI
Jurusan Dakwah
NIM : 211001409
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN)
ZAWIYAH COT KALA LANGSA
ii
SKRIPSI
Diajukan Kepada Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Zawiyah Cot Kala Langsa Sebagai Salah Satu
Beban Studi Program Sarjana (S-1) Dalam Ilmu Dakwah
Diajukan Oleh :
NURBAITI
Mahasiswi Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN
)Zawiyah Cot Kala Langsa
Program Strata Satu (S.1)
Jurusan/Prodi : Dakwah / KPINIM : 211001409
Disetujui Oleh :
Pembimbing I Pembimbing II
iv
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah penulis ucapkan ke hadirat Allah SWT, karena dengan limpahan rahmat dan karunia-Nya penulis telah dapat menyelesaikan tugas yang mulia ini, sebagai salah satu syarat yang harus diselesaikan oleh setiap mahasiswa pada akhir studinya di Perguruan Tinggi. Shalawat dan salam kepada Nabi Muhammad SAW beserta keluarga dan sahabat sekalian yang telah mengantarkan manusia dari lembah kekufuran menuju ke alam ketauhidan.
Adapun skripsi ini berjudul “Keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama Di Gampong Uram Jalan Kecamatan
Banda Alam Kabupaten Aceh Timur”, merupakan tugas untuk memperoleh gelar
sarjana pada jurusan Dakwah prodi KPI, Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri Zawiyah Cot Kala Langsa.
Dalam kesempatan ini penulis mengucapkan terima kasih dan do’a yang sedalam-dalamnya kepada yang mulia Ayahanda dan Ibunda tercinta, serta seluruh keluarga yang tersayang, yang telah bersusah payah mendidik dan mendorong penulis dalam menempuh pendidikan hingga selesai.
Ucapan terima kasih yang tiada tara penulis sampaikan kepada Bapak Mawardi Siregar, MA selaku dosen pembimbing pertama dan Bapak Zulkarnain, MA selaku dosen pembimbing kedua dalam pembahasan skripsi ini, yang telah sudi memeriksa, mengoreksi naskah tulisan ini sehingga memenuhi standar yang
v
diinginkan. Kepada mereka berdua penulis tidak dapat membalas amal baik-nya, kepada Allah SWT penulis memohon agar mereka berdua yang telah bersusah payah membimbing penulis dari tahap pengajuan judul sampai skripsi ini terselesaikan selalu mendapat perlindungan dan pertolongan-nya.
Tak lupa pula penulis ucapkan terima kasih kepada Ketua Sekolah Tinggi Agam Islam Negeri serta seluruh karyawan yang telah melayani penulis dalam menyelesaikan adminitrasi. Semoga Allah SWT memberi limpahan rahmat dan karunia-Nya kepada mereka semua serta mendo’akan agar menjadi amal shaleh di sisi Allah SWT.
Dalam hal ini penulis menyadari sepenuhnya skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan untuk itu saran dan kritikan yang membangun dari semua pihak sangat diharapkan guna kesempurnaan skripsi ini di masa mendatang, ke semuanya menyerahkan kepada Allah SWT semoga dibalas dengan rahmat yang berlimpah ganda. Akhirnya, dengan mengharapkan ridha Allah SWT, semoga apa yang penulis paparkan dalam skripsi ini dapat menjadi sekelumit sumbangan dalam tugas penulis sebagai seorang sarjana. Amin Ya Rabbal’ Alamin.
Langsa, November 2015 Penyusun
vi
DAFTAR ISI
LEMBARAN JUDUL ... i
LEMBARAN PENGESAHAN ... ii
LEMBARAN PERNYATAAN ... iii
KATA PENGANTAR ... iv
DAFTAR ISI ... vi
DAFTAR TABEL ... vii
DAFTAR LAMPIRAN ... viii
ABSTRAK ... ix
BAB I PENDAHULUAN ... 1
A. Latar Belakang Masalah ... 1
B. Rumusan Masalah ... 5
C. Penjelasan Istilah ... 5
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian ……… 7
E. Sistematika Penulisan ………... 9
BAB II LANDASAN TEORITIS ... 10
A. Sejarah Munculnya Dayah ……… 10
B. Peranan Dayah Dalam Pembinaan Pemahaman Agama ………... 16
C. Metode Dakwah……….. 22
D. Masyarakat Sebagai Sasaran Dakwah ……… 34
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ……….. 40
A. Jenis Penelitian ... 40
B. Sumber Penentuan Data ... 41
C. Teknik Pengumpulan Data ... 42
D. Teknik Analisis Data ……… 44
E. Pedoman Penulisan ……… 45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN ... 46
A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ... 46
B. Keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur ….. ... 51
C. Hambatan-Hambatan Apa Saja Yang Dihadapi Dayah Raudhatul Ilmi Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur……… 56
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN ... 58
A. Kesimpulan ... 58
B. Saran-Saran ... 59 Daftar Pustaka
Daftar Lampiran
ix ABSTRAK
Nama : NURBAITI, Tempat/Tanggal Lahir : Uram Jalan / 10 Februari 1990, Nomor Pokok : 211001409, Judul : Keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama Di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
Dayah atau pesantren merupakan sebuah pendidikan Islam yang mempunyai budaya tersendiri, berperan penting di bidang sosial keagamaan. Pesantren merupakan pusat perubahan di bidang pendidikan, politik, budaya, sosial, dan keagamaan, bahkan pada perkembangan selanjutnya pesantren juga dapat menjadi salah satu pusat pengembangan masyarakat di bidang ekonomi. Peranan dayah sebagai sebuah lembaga pendidikan, tentu saja mempunyai tujuan yang ideal, atau tujuan sebagaimana layaknya sebuah lembaga pendidikan lain yang dirumuskan dengan jelas sebagai acuan program-program pendidikan yang diselenggarakannya. Tujuan utama dayah adalah untuk mencapai hikmah atau kebijaksanaan berdasarkan pada ajaran Islam yang dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman tentang arti kehidupan serta realisasi dari peran-peran dan tanggung jawab sosial di dalam masyarakat. Oleh karena itu, Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur. Dan untuk mengetahui kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
Dalam melaksanakan penelitian ini peneliti menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Dengan menggunakan instrument penelitian wawancara dan observasi (pengamatan). Selanjutnya untuk penganalisaan data peneliti menyajikan data secara deskriptif. Populasi dalam penelitian ini adalah Teungku Kepala Pimpinan Dayah Raudhatul Ilmi di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur, guru di Dayah Dayah Raudhatul Ilmi di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur, Bapak Geuchiek di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur, dan Bapak Teungku Imum di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur. Dari data yang penulis peroleh maka penulis menganalisis data dengan metode analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini yaitu Dayah Raudhatul Ilmi dapat menanamkan nilai-nilai pembinaan terhadap kader da’I, karena dengan pembinaan dimaksud dapat dijadikan sebagai pendorong dan penggerak minat serta kemampuan santri untuk menjadi pendakwah. Adapun hambatan-hambatan yang dihadapi Dayah Raudhatul Ilmi yaitu lambannya proses pembinaan yaitu minimnya waktu yang ditetapkan untuk kegiatan latihan. Mendidik dan membina mereka dalam waktu yang relatif sedikit akan sulit melahirkan da’I yang berkualitas dalam jangka waktu yang pendek, sebaliknya, kader da’I akan menjadi lebih sekiranya waktu pembinaan lebih panjang.
1
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Islam adalah agama dakwah yaitu agama yang menugaskan umatnya untuk menyebarkan dan mengembangkan Islam kepada umat manusia, sebagai rahmat bagi seluruh alam. Islam dapat menjamin terwujudnya kebahagiaan dan kesejahteraan umat manusia, bilamana agama Islam yang mencakup segenap kehidupan itu dijadikan sebagai pedoman hidup dan dilaksanakan sungguh-sungguh. Umat Islam mempunyai peran yang sangat penting sebagai pelaku yang yang harus menyebarkan dan menumbuhkan benih-benih amal ma’ruf itu di tengah-tengah pergaulan hidup masyarakat.1
Usaha untuk menyebarluaskan Islam, serta merealisasikan ajarannya di tengah-tengah kehidupan manusia adalah sebagian dari usaha dakwah yang dilaksanakan dalam keadaan apapun dan bagaimanapun harus dilaksanakan oleh umat Islam. Kewajiban dakwah merupakan kewajiban personal muslim bukan kewajiban instansi muslim dalam mewujudkan masyarakat muslim yang Madani (berperadaban), hal tersebut tercermin dari rasa saling membina dan meningkatkan sesama muslim dalam rangka merealisasikan ajaran dakwah.2
Fenomena dakwah di masyarakat sekarang ini sangatlah kompleks sekali, hal tersebut dipicu karena pesatnya ilmu pengetahuan dan tekhnologi yang
1
Abdullah, Rasyad Saleh, Manajemen Dakwah Islam, (Jakarta : Bulan Bintang, 1997), hal. 3.
2
mendorong semakin kritisnya pemikiran masyarakat dan semakin beratlah tugas para juru dakwah dalam menghadapi masyarakat. Namun demikian, kesadaran dan kesabaran para juru dakwah tersebut sangat menentukan dalam menjalankan tanggung jawabnya dalam membina keagamaan masyarakat, karena perlu disadari bahwa agama merupakan komponen penting dalam jiwa manusia terutama manusia di zaman modern sekarang ini.
Arus modernisasi telah mengubah sebagian besar umat Islam denagn gaya hidup yang tidak Islami. Canggihnya tekhnologi menjadi suguhan utama masyarakat baik di kota maupun di desa. Khususnya di kalangan remaja yang tidak mau dikatakan ketinggalan zaman dan tidak modern. Tanpa mengindahkan nilai-nilai dan norma agama mereka berlomba-lomba dalam mengikuti arus globalisasi seperti pergaulan bebas trend busana masa kini yang begitu jelas keluar dari ajaran agama Islam.
Dakwah merupakan salah satu langkah yang dapat diupayakan untuk membangun moralitas remaja, terutama moralitas remaja yang telah mengalami kerusakan akibat dari pergaulan yang tidak terkendali, adanya kehidupan yang bebas dari nilai-nilai ajaran Islam, kurangnya bahkan tidak adanya pengawasan sosial terhadap kehidupan dan prilaku remaja, termasuk pada saat remaja berinteraksi dalam pergaulan dengan berbagai kondisi lingkungannya.3
Perihal yang sangat berpengaruh dalam pelaksanaan syari’at Islam serta sangat penting dalam kehidupan adalah akhlak, maka dari itu sebuah motivasi yang ingin dicapai dari penulis untuk dapat meningkatkan aktivitas beribadah
3A. H. Nasution, Pembangunan Moral Inti Pembangunan Nasional, (Surabaya : Bina
3
masyarakat Aceh saat ini. Khususnya para remaja, karena masa-masa remaja adalah masa awal timbulnya gejolak hati yang kuat dalam mendewasakan diri remaja di samping banyaknya godaan-godaan yang dapat menjerumuskan kepada keburukan dan banyak ujian serta cobaan yang dapat melemahkan iman di saat usia remaja, serta remaja adalah generasi penerus Bangsa dan Negara. Karena, pendidikan budi pekerti ini memiliki nilai estetika dalam bergaul. Di sinilah tugas orang tua terutama dalam mengatasi anak yang mengalami permasalahan dalam bidang budi pekerti (akhlak). Mendidik, membimbing, dan memberi pengarahan yang baik (benar) terhadap anak yang berkaitan dengan pendidikan agama Islam adalah perbuatan yang amat dicintai Allah SWT.
Dayah atau pesantren merupakan sebuah pendidikan Islam yang mempunyai budaya tersendiri, berperan penting di bidang sosial keagamaan. Manfred Ziemek berpendapat bahwa pesantren merupakan pusat perubahan di bidang pendidikan, politik, budaya, sosial, dan keagamaan, bahkan pada perkembangan selanjutnya pesantren juga dapat menjadi salah satu pusat pengembangan masyarakat di bidang ekonomi.4
Dayah akan membawa misi dakwah, karena di dalamnya banyak santri yang datang untuk mendalami ilmu pengetahuan agama yang kemudian mereka akan menyebar luaskan ajaran agama Islam dengan binaan aqidah, spiritual agama, serta bermoral baik hingga tercipta kondisi yang stabil, aman, dan nyaman, sejahtera di dunia dan di akhirat. Bagaimanapun perubahan zaman yang sudah se modern ini, maka dayah akan tetap tumbuh dan berkembang dengan ciri
4Manfred Ziemek, Pesantren Dalam Perubahan Sosial, (Jakarta : Perhimpunan
4
khas agama Islam. Ia sebuah lembaga pengembangan generasi muslim yang mempunyai lingkungan dan tata nilai sendiri, berbeda dengan kehidupan masyarakat umum.5
Dalam era pengembangan tekhnologi yang sangat canggih seperti saat ini hampir semua sendi umat manusia mengalami perubahan yang sangat maju, baik dalam bidang kemasyarakatan, bidang keluarga, dan rumah tangga bahkan tidak terkecuali dalam bidang keagamaan tidak luput dari pengaruh arus perkembangan tekhnologi tersebut. Konsekuensinya, pikiran, gagasan, tingkah laku, mekanisme, dan pola kerja semua ikut berubah.6
Salah satu usaha untuk mengatasi dan membantu remaja yang sedang dalam masa bergejolak tersebut agar dapat melaksanakan berbagai ajaran Islam dengan baik, maka diperlukan adanya usaha-usaha untuk mewujudkan pengamalan agama yang baik bagi diri remaja. Usaha-usaha yang dimaksud tentu dengan memperhatikan hal-hal yang mempengaruhi pengamalan agama tersebut serta faktor-faktor yang mempengaruhi nya baik yang bersumber dari dalam maupun dari luar dirinya.7
Dayah Raudhatul Ilmi merupakan lembaga dakwah sekaligus lembaga pendidikan yang telah dikenal baik oleh masyarakat, khususnya masyarakat di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur. Apalagi dayah merupakan salah satu sistem dakwah dan pendidikan yang memiliki arti penting bagi masyarakat. Oleh karena itu, sangat wajar jika keberadaan dayah di
5 A. H. Nasution, Pembangunan Moral Inti Pembangunan Nasional.., hal. 211. 6
Marzuki Hamid, Masa Depan, (Bandung : Pustaka Hidayat, 1999), hal. 141.
7 Abdul Rahman Shaleh, Pendidikan Agama dan Pembangunan Watak Bangsa, (Jakarta :
5
lingkungan masyarakat menjadi salah satu pilihan masyarakat untuk mendidik anak-anak mereka sebagai kader da’I.
Berdasarkan latar belakang masalah yang terjadi di atas, maka penulis mencoba untuk meneliti lebih lanjut secara mendalam yang diangkat dalam sebuah skripsi ini yang berjudul “Keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi Dalam Meningkatkan Pemahaman Agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur”.
B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi rumusan masalah penelitian ini adalah :
1. Bagaimanakah keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur ?
2. Kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur ?
C. Penjelasan Istilah
Suatu istilah dapat mempunyai pengertian yang bermacam-macam. Oleh karena itu untuk mempermudah pemahaman dan menghindari kesalah pahaman, perlu beberapa penjelasan istilah, beberapa istilah yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
6
1. Keberadaan
Menurut Yandiyanto dalam kamus umum bahasa Indonesia, keberadaan artinya berperan sebagai melakukan tindakan, bertindak dengan giat”.8 Keberadaan yang penulis maksudkan di sini adalah tugas utama Teungku di Dayah Raudhatul Ilmi dalam membina dan meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
2. Dayah Raudhatul Ilmi
Menurut Ali Hasyimy, kata dayah berasal dari bahasa Parsia yang berarti Inang, pengasuh, dan Ibu susu.9 Istilah ini juga digunakan oleh kebanyakan sarjana dewasa ini. Malah setelah Aceh ikut bergabung merebut kemerdekaan dari Belanda, perkataan dayah digantikan menjadi pesantren.10 Dayah Raudhatul Ilmi yang penulis maksudkan di sini adalah sebuah Pendidikan Islam yang dibangun oleh ulama-ulama untuk menyebarluaskan ajaran agama Islam yang kepada masyarakat sekitarnya, dalam hal ini Dayah Raudhatul Ilmi berlokasi di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
3. Meningkatkan
Menurut Yandiyanto dalam kamus umum bahasa Indonesia kata meningkatakan diartikan dengan; “Menaikkan derajat, taraf, mempertinggi, memperhebat mengangkat diri”.11
Meningkatkan yang penulis maksudkan di sini adalah kerja keras Teungku Kepala Pimpinan Dayah Raudhatul Ilmi dalam upaya
8 Yandianto, Kamus Umum Bahasa Indonesia, (Bandung : M2S Bandung, 2001), hal.
170.
9 Ali Hasyimy, Kamus Bahasa Melayu, (Malaysia : Marican, 1970), hal. 72. 10
Zamekhsyah Dhofier, Tradisi Pesantren, Studi Tentang Pandangan Hidup Kiyai, (Jakarta : Balai Pustaka, 2000). hal. 16.
7
meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
4. Pemahaman Keagamaan
Kata pemahaman diartikan dengan; “Pengertian, pendapat, pikiran, mengerti benar”.12
Kata keagamaan berasal dari kata dasar “agama” yang dibubuhi awalan “ke” dan akhiran “an”. Kata “agama” berarti ajaran yang mempercayai pada suatu/beberapa benda yang mempunyai kekuatan untuk mengatur kehidupan manusia dan mengatur dunia seisinya. Agama merupakan agama Samawi sebagai agama ciptaan Allah SWT, bersumber dari wahyu untuk disampaikan kepada umat manusia melalui Nabi dan Rasul.13
Pemahaman keagamaan yang penulis maksudkan di sini adalah pengetahuan masyarakat di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur terhadap kegiatan keagamaan sesuai dengan nilai-nilai ajaran agama Islam.
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian
1.Tujuan Penelitian
Sebagaimana layaknya suatu usaha mempunyai tujuan tertentu yang ingin dicapainya. Begitu pula dengan pembahasan karya tulis ini. Berdasarkan rumusan masalah yang terdapat pada penulisan skripsi ini, maka yang menjadi tujuan dalam penelitian ini adalah :
12
Ibid., hal. 51.
13 N. A. Baiquni, dkk. Kamus Istilah Agama Islam Lengkap, (Surabaya : Indah, 1996),
8
a. Untuk mengetahui keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
b. Untuk mengetahui Kegiatan-kegiatan apa saja yang dilakukan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
2.Manfaat Penelitian
Dengan tercapai tujuan penelitian di atas, maka diharapkan penelitian ini dapat bermanfaat sebagai berikut :
a. Bagi mahasiswa itu sendiri dapat dijadikan sebagai gambaran dan masukan tentang peran Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
b. Dapat berguna untuk lembaga yaitu memberikan kontribusi kepada STAIN Zawiyah Cot Kala Langsa tentang hasil penelitian yang dilakukan di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur. c. Dapat berguna bagi masyarakat, yaitu memberikan gambaran hasil
penelitian tentang peran Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
9
E.Sistematika Penulisan
Berdasarkan uraian dan tujuan penelitian ini, maka sistematika dalam penyusunan skripsi dibagi menjadi 5 bab. Dengan maksud agar menghasilkan suatu susunan yang sistematis sehingga dengan mudah dapat dipahami, yang masing-masing bab memiliki hubungan yang erat satu sama lain. Adapun sistematika penulisan nya adalah sebagai berikut:
BAB I adalah pendahuluan tentang pendahuluan yang mencakup tentang
latar belakang masalah, rumusan masalah, penjelasan istilah, tujuan dan manfaat penelitian, dan sistematika penulisan.
BAB II adalah landasan teoritis yang membahas tentang : Sejarah
munculnya Dayah, peranan Dayah dalam pembinaan pemahaman agama, metode dakwah, dan masyarakat sebagai sasaran dakwah.
BAB III adalah berisikan tentang metodologi penelitian yang terdiri dari
jenis penelitian, sumber penentuan data, teknik pengumpulan data, teknik analisis data, dan pedoman penulisan.
BAB IV adalah hasil penelitian dan pembahasan yang membahas tentang
gambaran umum lokasi penelitian, keberadaan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur, dan kegiatan-kegiatan yang dilakukan Dayah Raudhatul Ilmi dalam meningkatkan pemahaman agama di Gampong Uram Jalan Kecamatan Banda Alam Kabupaten Aceh Timur.
BAB V merupakan penutup yang juga merupakan bab terakhir dari skripsi
