• Tidak ada hasil yang ditemukan

Elektronika Dasar Model Sinyal Kecil FET

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "Elektronika Dasar Model Sinyal Kecil FET"

Copied!
8
0
0

Teks penuh

(1)

Model Sinyal Kecil FET

Rangkaian Ekuivalen AC JFET

- Bagian input terbuka (impedansi sangat tinggi).

- Bagian output merupakan sumber arus (bergantung nilai gm dan Vgs dan diparalel dengan rds.

Kurva transfer untuk menentukan transkonduktansi (gm)

gm= ∆ ID

∆ VGS

|

VDS=konstan

gm

terkecil saat

VGS=VP

(2)

D-MOSFET tipe P dan tipe N:

ID=IDSS

(

1−VGS

VP

)

2

gm

merupakan turunan dari

I

D sehingga:

gm=2IDSS

|VP|

(

1−

VGS VP

)

gm0=2IDSS

|VP|

gm=gm0

(

1−VGS

VP

)

gm=gm0

ID

IDSS

E-MOSFET tipe P dan tipe N

ID=k(VGSVT)2

gm=2

k ID

Parameter

r

ds

rds=∆ VDS

∆ ID

|

VDS=konstan

rds= 1

yOS

Kurva Karakteristik JFET untuk memntukan parameter rds

(3)

Rangkaian Penguat Common Source

Rangkaian Ekuivalen AC penguat Common Source

AV=Vo

Vi=

(gmVGS)

(

rdsRD

)

VGS =−gm

(

rdsRD

)

AV=−gmRD|rds≫RD

Zi=RG

Zo=rdsRD

(4)

Rangkaian Penguat Commond Source dengan RS

Rangkaian Ekuivalen AC Penguat Common Source dengan RS

-

r

ds diabaikan

Vo=−(gmVGS) (RD)

Vi=VGS+VS

Vi=VGS+(gmVGS) (RS)

Vi=VGS(1+gmRs)

AV=Vo

Vi=

(gmVGS) (RD) VGS(1+gmRs)=

gmRD

(5)

Zi=RG

Zo=RD

- dengan

r

ds

Rangkaian Penguat Common Source

VOVrdsVS=0

VOIrdsrdsVS=0

VO=−IORD

VS=IORS

Irds=VOVS

rds =

(−IORD)(IORS) rds

IO=gmVgs+Irds

IO=gmVgs+

(−IORD)−(IORS)

rds

IO=gmVgsIO(RD+RS)

rds

ViVgsVs=0

Vi=Vgs+Vs

Vi=Vgs+IORS

Vgs=ViIORS

IO=gm(ViIORS)−IO(RD+RS)

rds

IO=gmVigmIORS−(RD+RS)

rds IO

IO+gmIORS+(RD+RS)

rds

(6)

IO

(

1+gmRS+(RD+RS)

rds

)

=gmVi

IO= gmVi 1+gmRS+(RD+RS)

rds

VO=−IORD

VO= −gmViRD 1+gmRS+(RD+RS)

rds

AV=Vo

Vi

= −gmRD 1+gmRS+(RD+RS)

rds

Zi=RG

Zo=(rds+RS)

RD

RANGKAIAN PENGUAT COMMON DRAIN

(7)

Rangkaian Ekuivalen AC Penguat Common Drain

Vo=(gmVgs)

(

RSrds

)

ViVgsVs=0 → VS=VO

Vgs=ViVO

Vo=(gm) (ViVO)

(

RSrds

)

Vo=(gmVigmVO)

(

RSrds

)

Vo=gmVi

(

RSrds

)

gmVO

(

RSrds

)

Vo+gmVO

(

RSrds

)

=gmVi

(

RSrds

)

Vo(1+gm

(

RSrds

)

)=gmVi

(

RSrds

)

AV=Vo

Vi=

gm

(

RS

rds

)

1+gm

(

RS

rds

)

=

(

RS

rds

)

1

gm+

(

RS

rds

)

Zi=RG

Zo=RS

rds

(1/gm)
(8)

Rangkaian Penguat Common Gate

Rangkaian Ekuivalen Penguat Common Gate

Vgs=−Vi

VO=(−gmVgs) (RD)

VO=(gm)(Vi) (RD)

VO=(gmVi) (RD) AV=Vo

Vi=

(gmVi) (RD)

Vi =gmRD

Zi=RS1/gm

ZO=RD

Jika

r

ds diketahui maka persamaan AV menjadi:

Referensi

Dokumen terkait

belajar siswa pada mata diklat dasar-dasar elektronika kompetensi dasar konsep dasar elektronika kelas X TITL-2 SMK Negeri 5 Semarang. Saran yang berkaitan dengan kegiatan

Gambarkan bentuk sinyal sinus tersebut dalam waktu kontinyu dan dalam waktu diskrit.

Sikap siswa terhadap proses belajar mengajar yang menggunakan model pembelajaraan kooperatif tipe STAD berbasis Kurikulum 2013 pada pernyataan “belajar dengan

[r]

[r]

Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari minggu depan, dan mengingatkan kepada siswa bahan apa-apa yang harus dibawa atau dipersiapkan oleh siswa terkait dengan

Dari tujuan percobaan diatas, maka langkah-langkah yang harus dilakukan adalah sbb: • Langkah pertama yaitu merangkai rangkaian seperti pada Gambar 2.1 dimana sumber tegangan

ALU sendiri merupakan suatu kesatuan alat yang terdiri dari berbagai komponen perangkat elektronika termasuk di dalamnya sekelompok transistor, yang dikenal dengan