• Tidak ada hasil yang ditemukan

RPP PENELITIAN SASTRA

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "RPP PENELITIAN SASTRA"

Copied!
12
0
0

Teks penuh

(1)

1. Program Studi : Bahasa dan Sastra Indonesia

2. Mata Kuliah & Kode : Penelitian Sastra

3. SKS : 2 Sks: 1 (teori), 1 (praktik)

4. Semester : 6

5. Mata Kuliah Prasyarat : %

6. Dosen : Dr. Wiyatmi, M.Hum.

7. Kompetensi:

Setelah megikuti mata kuliah ini diharapkan mahasiswa mampu memahami pengertian penelitian sastra, prinsip%prinsip penelitian sastra, prosedur penelitian sastra, terampil menyusun proposal penelitian, sastra, mampu melaksanakan penelitian sastra, dan menyusun laporan penelitian sastra.

8. Indikator Ketercapaian :

Menguraikan secara lisan maupun tertulis pengetahuan dan kemampuan untuk memahami pengertian penelitian sastra, prinsip%prinsip penelitian sastra, prosedur penelitian sastra, terampil menyusun proposal penelitian, sastra, mampu melaksanakan penelitian sastra, dan menyusun laporan penelitian sastra.

9. Materi Pokok/Penggalan Materi (1) Pengertian Penelitian Sastra, (2) Prinsip%prinsip penelitian sastra, (3) Prosedur penelitian sastra,

(4) Penyusunan proposal penelitian sastra, (5) Pelaksanaan penelitian sastra,

(6) Penyusunan laporan penelitian sastra.

10. Kegiatan Perkuliahan :

Pertemuan I: Pengertian Penelitian Sastra

Komponen Langkah

Uraian Kegiatan

Estimasi

Waktu Metode Media

Sumber Bahan/ Referensi

Pengertian Penelitian Sastra

Pengantar: pengertian penelitian sastra

20” Ceramah kompoter,

power point dan LCD

Siti

(2)

Sastra (Elmatera Publishing, 2011)

PENYAJIAN (INTI)

Pengertian penelitian sastra dalam konteks ilmu sastra

70” Ceramah Power point,

kompoter, dan LCD

Siti

Chamamah% Soeratno, Teori dan Metode Penelitian Sastra (Elmatera Publising, 2011)

PENUTUP 10”

TINDAK LANJUT

Laporan pembacaan buku pada pertemuan berikutnya

9. Evaluasi : Mahasiswa menjawab sejumlah pertanyaan

yang

berhubungan dengan materi yang disajikan

I. PENILAIAN TEORI DAN PRAKTIK

A. Penilaian Teori.

No Unsur yang Dinilai Bobot Nilai Bobot x

Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

1. Penalaran dalam

menggungkapkan

(3)

kembali konsep dasar fiksi.

2. Ketepatan

menggungkapkan kembali konsep dasar fiksi.

50 10 50 x 10

3.

Total 100

Nilai Teori =∑ (Bobot x Nilai Tiap Unsur)

B. Penilaian Praktek

No Unsur Yang

Dinilai Bobot Nilai

Bobot x Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

A. Proses

1. 1 1 % % % %

2. 3.

Total 100

B. Produk 1.

2. 3.

Total B 100

C. Sikap 1.

2. 3.

Total C 100

Nilai Proses =∑ (Bobot x Nilai Tiap Proses)

(4)

Nilai Produk=∑ (Bobot x Nilai Tiap Produk)

Perhitungan Nilai :

Nilai Praktik = 0, …… Nilai Proses + 0 … Nilai Produk + 0, …Nilai Sikap

1. Nilai Akhir dan Teori

Nilai Akhir Praktik dan Teori = 0,4 Nilai Teori + 0,6 Nilai Praktik

II. PENILAIAN HANYA PRAKTIK

Nilai Akhir = Nilai Praktik

III. PENILAIAN HANYA TEORI

Nilai Akhir = Nilai Teori

SYARAT LULUS : NILAI AKHIR ≥ 5,6 Catatan :

Isi Lampiran ini disesuakan dengan jenis soal: teori + praktik, praktik atau teori.

Keterangan :

STRATEGI PERKULIAHAN Dapat dipilih antara

1. Perkuliahan 5. Kerja Laboratorium/Studio

2. Diskusi 6. Tugas Individu/ Kelompok

3. Presentasi 7. Lainnya (

4. Ujian Tengah Semester ………..

Yogyakarta, 2 Februari 2012

Mengetahui, Dosen,

Ketua Jurusan PBSI

(5)

Pertemuan kedua: Prinsip%prinsip penelitian sastra Komponen Langkah Uraian Kegiatan Estimasi

Waktu Metode Media

Sumber Bahan/ Referensi Prinsip% prinsip penelitian sastra Pengantar: menunjukkan prinsip% prinsip penelitian sastra

20” Ceramah kompoter,

power point dan LCD Siti Chamamah% Soeratno, Teori dan Metode Penelitian Sastra (Elmatera Publising, 2011) PENYAJIAN (INTI) Prinsip% prinsip penelitian sastra: berdasarkan fakta, bebas dari prasangka, menggunakan prinsip analisis, menggunakan hipotesisis (bila ada), menggunakan ukuran “objektif”

70” Ceramah Contoh

proposal penelitian sastra Power point, kompoter, dan LCD

(6)

TINDAK LANJUT

Laporan pembacaan buku pada pertemuan berikutnya

9. Evaluasi : Mahasiswa menjawab sejumlah pertanyaan

yang

berhubungan dengan materi yang disajikan

IV. PENILAIAN TEORI DAN PRAKTIK

A. Penilaian Teori.

No Unsur yang Dinilai Bobot Nilai Bobot x

Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

1. Penalaran dalam

menggungkapkan kembali konsep dasar fiksi.

50 10 50 x 10 100

2. Ketepatan

menggungkapkan kembali konsep dasar fiksi.

50 10 50 x 10

3.

Total 100

Nilai Teori =∑ (Bobot x Nilai Tiap Unsur)

B. Penilaian Praktek

No Unsur Yang

Dinilai Bobot Nilai

Bobot x Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

A. Proses

1. 1 1 % % % %

(7)

Total 100 B. Produk

1. 2. 3.

Total B 100

C. Sikap 1.

2. 3.

Total C 100

Nilai Proses =∑ (Bobot x Nilai Tiap Proses)

Nilai Produk =∑ (Bobot x Nilai Tiap Produk)

Nilai Produk=∑ (Bobot x Nilai Tiap Produk)

Perhitungan Nilai :

Nilai Praktik = 0, …… Nilai Proses + 0 … Nilai Produk + 0, …Nilai Sikap

C. Nilai Akhir dan Teori

Nilai Akhir Praktik dan Teori = 0,4 Nilai Teori + 0,6 Nilai Praktik

V. PENILAIAN HANYA PRAKTIK

Nilai Akhir = Nilai Praktik

VI. PENILAIAN HANYA TEORI

(8)

SYARAT LULUS : NILAI AKHIR ≥ 5,6

Catatan :

Isi Lampiran ini disesuakan dengan jenis soal: teori + praktik, praktik atau teori.

Keterangan :

STRATEGI PERKULIAHAN Dapat dipilih antara

1. Perkuliahan 5. Kerja Laboratorium/Studio

2. Diskusi 6. Tugas Individu/ Kelompok

3. Presentasi 7. Lainnya (

4. Ujian Tengah Semester ………..

Yogyakarta, 2 Februari 2012

Mengetahui, Dosen,

Ketua Jurusan PBSI

(9)

Pertemuan Ketiga: Prosedur penelitian Sastra Komponen Langkah Uraian Kegiatan Estimasi

Waktu Metode Media

Sumber Bahan/ Referensi Prosedur penelitian sastra Pengantar: menunjukkan prosedur penelitian sastra

20” Ceramah kompoter,

power point dan LCD Siti Chamamah% Soeratno, Teori dan Metode Penelitian Sastra (Elmatera Publising, 2011) PENYAJIAN (INTI) Prusedur penelitian sastra: (1) menetapkan persoalan pokok, (2) merumuskan dan mendefinisikan masalah, (3) mengadakan studi

kepustakaan, (4) merumus% kan hipotesis (kalau ada), (5) mengumpulkan data, (6) me% ngolah data, (7) mengana% lisis dan memberi

70” Ceramah Contoh

(10)

interpretasi, (8) membuat generalisasi, (9) menarik simpulan, (10) merumus% kan dan melaporkan hasil penelitian, (11) mengemu% kakan implikasi penelitian.

PENUTUP 10”

TINDAK LANJUT

Laporan pembacaan buku pada pertemuan berikutnya

9. Evaluasi : Mahasiswa menjawab sejumlah pertanyaan

yang

berhubungan dengan materi yang disajikan

VII. PENILAIAN TEORI DAN PRAKTIK

A. Penilaian Teori.

No Unsur yang Dinilai Bobot Nilai Bobot x

Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

1. Penalaran dalam

menggungkapkan kembali konsep dasar fiksi.

50 10 50 x 10 100

2. Ketepatan

menggungkapkan

(11)

kembali konsep dasar fiksi. 3.

Total 100

Nilai Teori =∑ (Bobot x Nilai Tiap Unsur)

B. Penilaian Praktek

No Unsur Yang

Dinilai Bobot Nilai

Bobot x Nilai

Nilai Akhir

Keterangan (L/TL)

A. Proses

1. 1 1 % % % %

2. 3.

Total 100

B. Produk 1.

2. 3.

Total B 100

C. Sikap 1.

2. 3.

Total C 100

Nilai Proses =∑ (Bobot x Nilai Tiap Proses)

Nilai Produk =∑ (Bobot x Nilai Tiap Produk)

Nilai Produk=∑ (Bobot x Nilai Tiap Produk)

(12)

Nilai Praktik = 0, …… Nilai Proses + 0 … Nilai Produk + 0, …Nilai Sikap

CI. Nilai Akhir dan Teori

Nilai Akhir Praktik dan Teori = 0,4 Nilai Teori + 0,6 Nilai Praktik

VIII.PENILAIAN HANYA PRAKTIK

Nilai Akhir = Nilai Praktik

IX. PENILAIAN HANYA TEORI

Nilai Akhir = Nilai Teori

SYARAT LULUS : NILAI AKHIR ≥ 5,6

Catatan :

Isi Lampiran ini disesuakan dengan jenis soal: teori + praktik, praktik atau teori.

Keterangan :

STRATEGI PERKULIAHAN Dapat dipilih antara

1. Perkuliahan 5. Kerja Laboratorium/Studio

2. Diskusi 6. Tugas Individu/ Kelompok

3. Presentasi 7. Lainnya (

4. Ujian Tengah Semester ………..

Yogyakarta, 2 Februari 2012

Mengetahui, Dosen,

Ketua Jurusan PBSI

Referensi

Garis besar

Dokumen terkait

Perkuliahan ini bertujuan memberikan kemampuan kepada mahasiswa untuk memahami dan mempraktikan prinsip dan prosedur penelitian sastra, mulai dari perencanaan, penyusunan

menjelaskan unsur-unsur penting penelitian, dan juga memuat beberapa contoh proposal yang berkaitan dengan bahasa dan sastra.. Selain menambahkan penjelasan pada beberapa

Penyajian Dosen menyampaikan potret esensial isu-isu pendidikan Indonesia pasca kemerdekaan hingga sekarang Ceramah & Tanya Jawab LCD & Power Point 75’. Penutup

Metode Penelitian Psikologi Sastra: Teori, Langkah,..

75 menit Diskusi dan presentasi, tanya jawab LCD, Contoh buku- buku sastra dan nonsast ra Pengantar Ilmu sastra, Pengkajian Puisi, Berkenalan dengan puisi, Puisi dan

Menutup pertemuan dengan resume dan menjelaskan pokok bahasan berikutnya Memperhatikan, mencatat, dan menanyakan hal yang belum jelas Buku Referensi Power Point Laptop LCD E..

SASTRA DAN STUDI SASTRA • Teori, Kritik, dan Sejarah Sastra - Perlu dipahami perbedaan: teori, kritik, dan sejarah sastra - Perlu dipahami bahwa ketiga bidang tersebut tidak

Robert J. Clements melihat sastra bandingan sebagai disiplin akademis yang memiliki pendekatan yang mencakup aspek (1) tema, (2) jenis/bentuk, (3) gerakan/trend, (4) keterhubungan sastra dengan disiplin dan media seni lain, dan (5) sejarah teori sastra. Obyek (1), (2), (3) dan (5) sebenarnya merupakan wilayah sastra. Teori-teori sastra dapat dimanfaatkan, terutama teori struktural, formalisme, semiotik, untuk membandingkan beberapa karya sastra. Yang diharapkan, kelak dapat menyusun pula sejarah sastra, kritik sastra, dan teori baru tentang sastra. Adapun obyek (4) merupakan analisis yang terkait dengan interdisipliner sastra. Bangunan teoritik yang dikehendaki merupakan studi sastra dalam multidisiplin. Sastra bandingan adalah studi sastra yang memiliki perbedaan bahasa dan asal negara dengan suatu tujuan untuk mengetahui dan menganalisis hubungan dan pengaruhnya antara karya yang satu terhadap karya yang lain, serta ciri-ciri yang dimilikinya (dalam Endraswara, 2011: 192). Pendapat ini lebih menekankan bahwa penelitian sastra bandingan harus berasal dari negara yang berbeda sehingga mempunyai bahasa yang berbeda pula. 3. Sapardi Djoko Damono Menurut Damono (2009:1) sastra bandingan adalah pendekatan dalam ilmu sastra yang tidak menghasilkan teori tersendiri. Boleh dikatakan teori apapun bisa dimanfaatkan dalam penelitian sastra bandingan juga disebut sebagai studi dan kajian. Dalam langkah-langkah yang dilakukannya, metode perbandinganlah yang utama. Lanjut Damono (2009:1) perbandingan yang sebenarnya merupakan salah satu metode juga selalu dilaksanakan dalam penelitian seperti halnya memberikan dan menguraikan, tetapi dalam sastra bandingan metode itu merupakan langkah utama. Jadi menurut Damono, sastra bandingan bukan hanya sekedar mempertentangkan dua sastra dari dua negara atau bangsa. Sastra bandingan juga tidak terpatok pada karya-karya besar walaupun kajian sastra bandingan sering kali berkenaan dengan penulis-penulis ternama yang mewakili suatu zaman. Kajian penulis baru yang belum mendapat pengakuan dunia pun dapat digolongkan dalam sastra bandingan. Batasan sastra bandingan tersebut menunjukkan bahwa perbandingan tidak hanya terbatas pada sastra antarbangsa, tetapi juga sesama bangsa sendiri, misalnya antarpengarang, antargenetik, antarzaman, antarbentuk, dan