• Tidak ada hasil yang ditemukan

7b495c5878fba18ff3434b09053fc6e1

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "7b495c5878fba18ff3434b09053fc6e1"

Copied!
90
0
0

Teks penuh

(1)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 1 Visi, Misi dan Filosofi Manajemen –Vision, Mission and Management’s Philosophy 2

Informasi Umum - General Information 3

Profil Perusahaan Company Profile 4

Susunan Kepemilikan Saham Shareholders Composition 4

Susunan Dewan Komisaris, Direksi Dan Pejabat EksekutifComposition of the Board of Commissioners, Directors and Executive Officers

6

Sambutan Dewan Komisaris Message from the Board of Commissioners 9

Sambutan Direktur Utama – Message from President Director 10

Perkembangan Usaha Bank Business Progress 11

Data Keuangan Penting – Highlights of Financial Data 11

Sasaran Strategi dan Kebijakan Manajemen Target, Strategy and Management Policy 15

Laporan Manajemen – Management Report 17

Struktur Organisasi – Organization Chart 18

Perkembangan Hasil Usaha Business Growth 20

Peristiwa Penting - Important Events 22

Hal-hal yang Diperkirakan Terjadi Dimasa Mendatang Forecasting About the Future 22

Pelaksanaan Prinsip Tata Kelola Perusahaan yang Baik Good Corporate Governance Principles Implementation

27

Rapat Umum Pemegang Saham General Shareholders Meeting 28

Laporan Pelaksanaan Manajemen Risiko - Risk Management Implementation Report 47

Informasi Lainnya – Others Information 57

Tabel Manajemen Risiko – Risk Management Table 58

Laporan Auditor IndependenIndependent Auditor Report 89

DAFTAR ISI

(2)

Bank menjalankan kegiatan usahanya berpedoman pada Visi, Misi dan Filosofi Manajemen :

Bank in dealing with its activities has been oriented at Vision, Mission and Management Philosophy :

V i s i

Menjadi Bank yang Solid, Sehat dan Modern

Vision

Becoming a Solid, Sound and Modern Bank.

M i s i

Memberikan Kepada Nasabah suatu Pelayanan Perbankan yang Modern dan Terpercaya.

Mission

Providing a Modern and Reliable Banking Services to the Customers.

Filosofi Manajemen

Dalam mencapai Visi dan Misi tersebut ditetapkan filosofi manajemen STAR yaitu Satisfaction, Transparency, Ability, Respectable

Management Philosophy

To Achieve the Vision and Mission, it determined of STAR Management Philosophy which consists of Satisfaction, Transparency, Ability, Respectable.

VISI, MISI DAN FILOSOFI MANAJEMEN

(3)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 3 PT. Anglomas )nternational Bank Bank didirikan oleh

keluarga almarhum Noto Suhardjo Wibisono (Lioe Kiem Tjiauw) dan Hartini Wibisono (Tan Sioe Ing) di Surabaya pada tanggal 15 Maret 1991 berdasarkan Akte No. 32 yang dibuat oleh Eddy Widjaja, S.H. Notaris di Surabaya dan disahkan oleh Menteri Kehakiman Republik Indonesia pada tanggal 1 Juli 1991.

Bank memperoleh ijin operasi sebagai Bank Umum dari Menteri

Keuangan Republik Indonesia melalui SK No.

1107/KMK.013/1991 tanggal 12 Nopember 1991.

Pada tanggal 31 Maret 2008, secara resmi 90% saham dimiliki oleh Wishart Investments Inc, sebuah perusahaan investasi berkedudukan di British Virgin Islands yang melakukan kegiatan investasi di beberapa negara seperti Singapura, Hongkong, India, Nigeria, Ghana, Dubai dan Eropa/Baltics.

Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No.46 tanggal tanggal 17 Desember 2013 yang dibuat oleh Notaris Siti Nurul Yuliami, S.H., M,Kn., Wishart Investments Inc, membeli saham Bank milik Bambang Sujanto sebanyak 11.880 lembar saham atau Rp.11.880.000.000,- sehingga posisi kepemilikan menjadi 99% atau Rp.130.680.000.000,-

Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No.47 tanggal tanggal 17 Desember 2013 yang dibuat oleh Notaris Siti Nurul Yuliami, S.H.,

PT. Anglomas )nternational Bank Bank was established by Noto Suhardjo Wibisono’s family Lioe Kiem Tjiauw and Hartini Wibisono (Tan Sioe Ing) under virtue of the deed of Notary No. 32 dated 15 March 1991 drawn up by Eddy Wijaya, SH, Notary in Surabaya. The deed was ratified by the Minister of Justice of the Republic of Indonesia on 1 July 1991.

Bank has got its business license as Commercial Bank from the Minister of Finance of the Republic of Indonesia with the decree No. 1107/KMK.013/1991 dated 12 November 1991.

On 31 March 2008, legally 90% shares owned by Wishart Investments Inc, an investment company domiciled at British Virgin Islands with business activities at several countries like Singapore, Hongkong, India, Nigeria, Ghana, Dubai and Europe/Baltics.

Based on the Deed of Sale and Purchase of Shares No. 46 dated December 17, 2013 legalized by Notary Siti Nurul Yuliami, S.H.,M.Kn., Wishart Investments Inc, purchased Bank shares owned by Bambang Sujanto amounting 11.880 number of shares or Rp.11.880.000.000,- therefore precentage of ownership is 99% or Rp.130.680.000.000,-

Based on the Deed of Sale and Purchase of Shares No. 47 dated December 17,2013 legalized by Notary Siti Nurul

INFORMASI UMUM

(4)

M,Kn., PT. TG Indonesia membeli saham Bank milik Bambang Sujanto sebanyak 1.320 lembar saham atau Rp.1.320.000.000,- (dalam proses persetujuan OJK).

Seiring dengan perkembangan bisnis perbankan di Indonesia yang dinamis, Bank berupaya mewujudkan Visinya sebagai Bank Fokus yang Solid dan Disegani. Kepercayaan yang telah diberikan nasabah selama ini menjadi pilar utama untuk terus tumbuh dan berkembang dalam menjalankan fungsinya sebagai lembaga intermediasi.

Yuliami, S.H.,M.Kn., PT. TG Indonesia purchased Bank shares owned by Bambang Sujanto in the Bank amounting 1.320 number of shares or Rp.1.320.000.000,-

(on the process for approval from OJK)

In line with the dynamic banking business development in Rp.177,461 million with 4 branches network which are located in Surabaya and Jakarta, supported by more than 72 employees.

Sejak awal beroperasi pada tahun 1991 Bank berusaha mengukuhkan eksistensinya dalam dunia perbankan nasional dan pada akhir 2013 Bank memiliki 4 jaringan kantor yang siap melayani nasabah di wilayah Surabaya dan Jawa Timur pada umumnya serta Jakarta. Dengan fokus pada segmen ritel, Bank berusaha memenuhi kebutuhan nasabah dengan memberikan fasilitas kredit dan pelayanan perbankan lainnya serta melakukan penghimpunan dana masyarakat dalam bentuk Tabungan, Giro dan Deposito Berjangka.

Since started the operating business in 1991 Bank has been tried to strengthen its presence in Indonesian banking industry and by the end of 2013 Bank had 4 branch network that always ready to serve all customers in East Java, especially in Surabaya and Jakarta with focusing on retail market, Bank has been trying to fulfill customer’s needs by providing loans and other services as well as collecting funds in terms of saving account, current account and time deposit.

Dalam memenuhi Kebijakan Arsitektur Perbankan Indonesia, Bank telah memenuhi ketentuan modal minimum dimana posisi modal disetor akhir Desember 2013 tercatat sebesar Rp.132.000 juta dan Dana Setoran Modal sebesar Rp.18.000 juta.

To complied with Indonesian Banking Architecture, Bank has been fulfilled the minimum capital requirement where the position of paid up capital by the end of December 2013 was Rp.132,000 million and Capital Deposit Funds was Rp.18,000 million.

Posisi Desember 2013, Total Aset sebesar Rp.177.461 juta dengan 4 jaringan kantor yang tersebar di Surabaya dan Jakarta serta didukung oleh lebih dari 72 karyawan. Bank terus berkomitmen untuk meningkatkan kinerjanya serta berusaha mewujudkan Misinya yaitu meningkatkan fungsi intermediasi melalui pengelolaan manajemen yang sehat dan konservatif dengan prioritas pada usaha kecil dan menengah.

As of December 2013, total assets recorded Rp.177,461 million with 4 branch network located in Surabaya and Jakarta which supported by more than 72 employees. Bank has committed to improve its performance and making serious efforts to reach its Mission by increasing intermediary function through the sound and conservative management with priority in small and medium scale business.

Identitas Perusahaan /

Company Identity

Nama Perusahaan/ Company Name

: PT. ANGLOMAS INTERNATIONAL BANK

Bidang Usaha/Business yang dibuat oleh Notaris Siti Nurul Yuliami,SH.,M.Kn., susunan kepemilikan saham Bank adalah sebagai berikut :

Shareholders Composition

(5)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 5

Pada tanggal 18 Desember 2013, Wishart Investments Inc. dan PT. TG Indonesia melakukan setoran modal masing-masing sebesar Rp.17.820. juta dan Rp.180 juta. Jumlah setoran diatas sementara dicatat sebagai Tambahan Modal Disetor dan baru dipindahkan sebagai Modal Saham setelah mendapatkan pengesahan dari Otoritas Jasa Keuangan.

As of December 18, 2013 Wishart Investments Inc. and PT. TG Indonesia deposited addition capital amounted Rp.17.820 million and Rp.180 million.The amount is temporarily recorded as Additional Paid-in Capital and the shares will be transferred as capital share after obtaining approval from Otoritas Jasa Keuangan.

Profil Wishart Investments, Inc

 Wishart Investments Inc, didirikan di British Virgin Islands sebagai perusahaan bisnis Internasional pada tanggal 11 September 2001 dengan Nomor Registrasi 462407.

 Sebagai Perusahaan Induk, perusahaan memiliki investasi dibeberapa Negara seperti Asia (Singapura, Indonesia, Hongkong, India), Afrika (Nigeria, Ghana), Timur Tengah (Dubai) dan Eropa (Baltik).

 Fokus usaha adalah dibidang Manufaktur Makanan, Penutup Lantai, Kertas, Yarn & Fabrics, Perdagangan, Logistik dan Perumahan. Aktivitas lainnya adalah dibidang Jasa Keuangan, Lifestyles, Pemasaran & Distributor Kendaraan Bermotor, Otomasi Perkantoran, Kimia serta Peralatan di sektor Power & Energy.

 Susunan Direksi saat ini adalah : - Mohan K. Vaswani

- Vishamkar T. Adnani - Sajen G. Aswani - Ang Kok Leong

 Modal Perusahaan sebesar USD. 150 juta yang terdiri dari 150 juta saham dengan nilai persaham sebesar USD.1,00

 Posisi akhir tahun 2013, Aset Perusahaan sebesar USD.1,142 miliar dan Laba setelah pajak penghasilan sebesar USD.20,9 juta

Kekuatan utama perusahaan ini antara lain berwawasan internasional, jaringan yang luas, pengamatan yang tajam dengan prioritas risiko pada daerah bisnis yang baru. Tim manajemen yang dinamis dan profesional, struktur organisasi yang ramping dan fleksibel sehingga memungkinkan respon yang cepat terhadap kesempatan baru.

Profil PT. TG Indonesia

 PT. TG Indonesia, didirikan pada tanggal 13 September 2006 sebagai perusahaan bergerak dibidang ekspor batu bara berdasarkan pengesahan Menteri Hukum dan HAM Nomor W29-00062 British Virgin Islands as an International Business Company on 11th September 2001 with Registration Number 462407.

It is a Holding Company with subsidiaries in Asia (Singapore, Indonesia, Hongkong, India), Africa (Nigeria, Ghana), Middle East (Dubai) as well as Europe (Baltics).

The Company’s main focus is in the manufacture of food, Floor Coverings, Paper, Yarn & Fabrics, Trading, Logistics and Real Estate. Other activities include Financial Services, Lifestyles and Marketing & Distribution of Automobiles, Office Automation, Chemicals, Power and Energy Equipment.

The current Directors are : - Mohan K.Vaswani USD.1.142 billion with profit after tax USD.20,9 million.

The core strengths of the company are an international outlook, a wide network, entrepreneurial flair and risk appetite for uncharted territories. Dynamism of a professional management team and agility of lean organization also enable it to respond swiftly to new opportunities.

Profile of PT. TG Indonesia

PT. TG Indonesia, was established as a company in the form of merchandise export coal on September 13, 2006 with the endorsement of the Minister of Justice and Human Rights HT.01.01 No. W29-00062 HT.01.01-TH. 2006.

(6)

Susunan Dewan Komisaris, Direksi Dan Pejabat Eksekutif

Composition of the Board of Commissioners, Directors and Executive Officers

Berdasarkan Rapat Umum Para Pemegang Saham tanggal 27 Desember 2013 dan AkteNo.1 tanggal 5 Agustus 2013 yang dibuat oleh Anita Anggawidjaja, S.H., Notaris di Surabaya, susunan Telah mendapatkan persetujuan dari Otoritas Jasa Keuangan tanggal 29 April 2014 sebagai Komisaris Utama. Memperoleh gelar Master in Business Administration dari Sloan School of Management United States of America, 2002. Mengawali karir di bidang perbankan sejak tahun 2008 sampai dengan Februari 2014 dengan jabatan terakhir sebagai Head Integration Management Office DBS Group Management Committee Concurently President.

Bernard RKK Tan President Commissioner

A Singapore citizen, 48 years old. Has obtained approval from the Financial Services Authority at April 29, 2014 as President Commissioner. A Masters in Business Administration from the Sloan School of Management United States of America, 2002. Started his banking career in 2008 to February 2014 with his last position as Head Integration Management Office DBS Group Management Committee Concurently President.

Drs.Ec.Bastian Purnama Komisaris Independen

Warga negara Indonesia, berumur 58 tahun. Menjabat sebagai Komisaris Independen sejak Nopember 2009 sampai saat ini. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Padjajaran Bandung tahun 1984. Berpengalaman di bidang perbankan, lembaga keuangan dan pasar modal. Beberapa jabatan penting antara lain sebagai direktur utama Bursa Efek Surabaya sampai November 2007 dan sebagai Direktur Informasi Teknologi Bursa Efek Indonesia sampai Juni 2009.

Drs.Ec.Bastian Purnama Independent Commissioner

(7)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 7 Direktur Utama sesuai persetujuan Bank

Indonesia melalui Surat

No.10/164/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 11 Nopember 2008. Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Atmajaya tahun 1986. Mengawali karir perbankan sejak tahun 1983 sebagai Analis Kredit pada PT. Bank Umum Nasional. Tahun 1993-1995 menjabat sebagai Area General Manager pada PT. Bank Surya, Tbk. Sejak Tahun 1995 sampai Oktober 2008 bekerja pada PT. Bank Woori Indonesia dengan jabatan

terakhir sebagai Vice President

Director/Compliance Director.

I.N. Mawa

Direktur Kepatuhan

Warganegara Indonesia, berumur 66 tahun. Menjabat sebagai Direktur Kepatuhan Bank sejak 7 April 2000 berdasarkan persetujuan Bank

Indonesia dengan Surat No.

2/28/DpG/DPIP/Rahasia tanggal 7 April 2000. Memperoleh gelar Sarjana Sosial dari STIA Panglima Sudirman pada tahun 2000.

Mengawali karir perbankan pada tahun 1971 sebagai staff tata usaha pada Bank Bumi Daya-Denpasar. Sampai tahun 1998 berkarir di Bank Bumi Daya dengan jabatan terakhir sebagai Manager Audit dan Marketing Kantor Wilayah XI Bank Bumi Daya Surabaya. Saat ini menjadi Anggota Ahli Honoris di Institut Bankir Indonesia.

B. Budijanto Jahja President Director

Indonesian, 53 years old. Appointed as President Director since 18 December 2008 based on Bank Indonesia approval No. 10/164/GBI/DPIP/Rahasia dated 11 November 2008. Graduated from Atmajaya University majoring in Economics in 1986. Started his banking Compliance Director since February 2000 based on Bank Indonesia Daya, Denpasar. Until 1998 had career at Bank Bumi Daya and his last occupation as Audit and Marketing Manager of Regional Office IX at Bank Bumi Daya Surabaya. He also occupied as Honorary Member at Institut Bankir Indonesia.

Tuk Yulianto Direktur Operasional

Warga Negara Indonesia berumur 49 tahun. Menjabat sebagai Direktur Operasional sejak 19 Juli 2013 berdasarkan persetujuan Bank

Indonesia dengan Surat No.

15/30/GBI/DPIP/Rahasia tanggal 19 Juli 2013. Sebelumnya menjabat sebagai Kepala Divisi Kepatuhan dan Manajemen Risiko sejak tahun 2002. Pendidikan terakhir Magister Manajemen STIE Artha Bodhi Iswara Surabaya tahun 2008.

(8)

Pejabat Eksekutif :

Toto Warsoko Pikir Kepala Divisi Operasional.

Warga Negara Indonesia berumur 61 tahun. Menjabat sebagai Kepala Divisi Operasional sejak 1999. Pendidikan terakhir Magister Akuntansi Program Pasca Sarjana Universitas Airlangga Surabaya tahun 2004

.

Membawahi Bagian Anggaran & Akuntansi, Teknologi Informasi (TI), Administrasi Kredit dan Umum. Mengawali karir perbankan sejak tahun 1993 sebagai Auditor Intern Bank.

Executive Officer:

Toto Warsoko Pikir Head of Operation Division

Indonesian, 61 years old. Appointed as Head of Operation Division since 1999. Graduated from Airlangga University Surabaya, majoring in Magister Accounting in 2004. Supervise Budget and Accounting, EDP, Loan Administration and General Affairs. Started his banking career in 1993 as Internal Auditor at the Bank.

Haifan Yahya

Kepala Satuan Kerja Audit Intern (SKAI)

Warga Negara Indonesia berumur 63 tahun. Menjabat sebagai Kepala Satuan Kerja Audit Intern (SKAI) sejak tahun 2000. Pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi Akuntansi Universitas Padjajaran Bandung tahun 1977. Membawahi Bagian Audit Intern. Mengawali karir di perbankan sejak tahun 1998 sebagai staff administrasi valas di Bank Bumi Daya Jakarta. Tahun 1996–2003 sebagai Kepala cabang Bank Bumi Daya Surabaya dan Jember.

Haifan Yahya Head of Internal Audit

Indonesian, 63 years old. Appointed as Head of Internal Audit since 2000. Graduated from Padjajaran University Bandung, majoring in Business Accounting in 1977. Supervise Internal Audit Department. Started his banking career in 1978 as staff in foreign exchange

Warga Negara Indonesia berumur 39 tahun. Menjabat sebagai Kepala Cabang Kusuma Bangsa sejak Januari 2012. Pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi Akuntansi Universitas Tujuh Belas Agustus Surabaya tahun 1998. Membawahi Kantor Cabang Kusuma Bangsa dan Kantor Cabang Pembantu Pasar Atum. Mengawali karir di perbankan sejak tahun 1998 sebagai Acount Officer , Kabag Pemasaran, Kepala Kantor Kas dan Kepala Cabang Pembantu.

Liling

Kusuma Bangsa Branch Manager

Indonesian, 39 years old. Appointed as Kusuma Bangsa Branch Manager since January 2012. Graduated from 17 August University majoring in Accounting in 1998. Supervise operation activities of Kusuma Bangsa Branch Office and Pasar Atum Sub Branch Office, Started his banking career in 1998 as Acount Officer,Marketing Officer, Head of Cash Office and Sub Branch Manager.

Richard Saksono Kepala Cabang Manyar

Warga Negara Indonesia berumur 54 tahun. Menjabat sebagai Kepala Cabang Manyar sejak Januari 2011. Pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi Universitas Surabaya tahun 1985. Membawahi Kantor Cabang Manyar. Mengawali karir di perbankan sejak tahun 1987 sebagai Staf Administrasi Kredit, Marketing, Manajer Marketing, Kepala Service Point, dan Kepala Cabang,

Richard Saksono Manyar Branch Manager

Indonesian, 54 years old. Appointed as Manyar Branch Manager Januari 2011. Graduated from Surabaya University majoring in Economic in 1985. Supervise operation activities of Manyar Branch Office, Started his banking career in 1987 as Administration Staff, Acount Officer, Marketing Manager, Head of Service Point and Branch Manager.

Naniek Widanarti Kepala Cabang Jakarta

Warga Negara Indonesia berumur 39 tahun. Menjabat sebagai Kepala Cabang Jakarta sejak Januari 2012. Pendidikan terakhir Sarjana Ekonomi Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Kerjasama Jogjakarta tahun 2000. Membawahi Kantor Cabang Jakarta. Mengawali karir di perbankan sejak tahun 2000 sebagai Customer Service, Teller, Staf SKAI dan Koordinator Operasional Cabang.

Naniek Widanarti Jakarta Branch Manager

(9)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 9

2013 adalah tahun yang penuh tantangan tetapi juga penting bagi Bank. Tantangan yang dihadapi karena Bank mengalami sedikit

kerugian seiring kebijakan karena merupakan periode perubahan positif, dimana perubahan tersebut akan membawa Bank berkembang pada tahun mendatang.

Pemegang Saham Mayoritas Bank, Wishart Investments Inc, telah meningkatkan kepemilikan menjadi 99% melalui pembelian saham milik Pemegang Saham Minoritas. Dalam rangka pemenuhan ketentuan OJK, Pemegang Saham Minoritas baru akan ditetapkan oleh Bank. Bersamaan dengan itu Pemegang saham telah menyatakan langkah awal dan memberikan komitmen penuh untuk mengembangkan Bank kearah yang lebih baik. Pemegang Saham telah membuktikan komitmen tersebut dengan meningkatkan modal disetor melalui tambahan sebesar Rp. 18 miliar pada akhir tahun 2013, pengangkatan Presiden Komisaris baru, memperkuat fungsi Direksi dan rencana ambisius untuk mengejar strategi digital dalam rangka meningkatkan kemampuan Bank dalam menarik nasabah. Dengan permodalan yang semakin kuat, Bank akan kembali berkomitmen untuk meningkatkan ekspansi kredit yang direncanakan dilakukan pada kuartal kedua 2014.

Dalam perubahan mendasar tersebut, Bank akan tetap berkomitmen melaksanakan perbankan yang pruden, mempertahankan pengawasan ketat dan budaya manajemen risiko yang kuat. Bank menginformasikan bahwa tidak terdapat temuan pemeriksaan yang signikan pada tahun 2013 dan posisi kredit terjaga baik dimana rasio NPL adalah rendah (0%).

2014 akan menjadi tahun yang sangat menjanjikan. Atas nama Dewan Komisaris, Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh Stakeholders Bank, Pemegang Saham, Manajemen, Karyawan dan terpenting kepada Nasabah yang telah bersama kami dan akan selalu bersama dalam perjalanan Bank selanjutnya.

2013 has been a challenging but significant year for the Bank. It has been challenging because the Bank suffered a year of small losses as the management maintained a conservative approach to managing the loan and deposit book. Both the loan and deposit book were slightly lower for 2013.

But 2013 has also been significant because it has marked a period of positive change–change that will see the Bank take off in the years to come.

The majority shareholders of the Bank, Wishart Investments Inc, have raised their shareholding to 99%, in the process buying out the Minority Shareholder. To comply with OJK’s regulation, a new Minority Shareholder will be introduced to the Bank. Together, the Shareholders have stated that it wants a new beginning and has made a firm commitment to grow the Bank in a new direction. They have underlined this commitment with an injection of capital IDR 18 Billion by year 2013, the appointment of a new President Commissioner, a move to strengthen Directors, and an ambitious plan to pursue a digital strategy to increase the reach of the Bank to potential customers. With a stronger capital base, the Bank will be recommitting to expanding its loan books, which it has planned done in the second quarter of 2014.

In the midst of these changes, what remains constant is that the bank remains firm in its commitment to prudential banking - maintaining firm controls and having a strong risk management culture. The bank is pleased to announce that there have been no major audit findings for the year 2013, and that the loan book remains very sound with the NPL rate being at a low [0%].

(10)

Tata Kelola Perusahaan yang Baik, Sumber Daya Manusia dan Penyelesaian Aktiva Bermasalah.

Konsolidasi yang dilakukan membawa dampak kepada pencapaian pertumbuhan yang negatif dan posisi kerugian dalam jumlah yang berkurang dibanding tahun sebelumnya.

Beberapa perubahan mendasar telah terjadi pada tahun 2013, sebagai komitmen Pemegang Saham atas rencana strategis yang akan dilakukan pada tahun 2014 antara lain pembelian saham milik Pemegang Saham Minoritas sehingga kepemilikan menjadi 99% dan Pemegang Saham Minoritas baru akan ditetapkan dalam waktu segera, penambahan modal disetor sebesar Rp. 18 miliar pada akhir tahun 2013 dan pengangkatan Presiden Komisaris baru. Dengan peningkatan permodalan dan fungsi manajemen akan membawa perubahan signifikan dalam pencapaian rencana selanjutnya terutama ekspansi kredit dan penghimpunan dana pihak ketiga.

Pada kesempatan ini atas nama Manajemen kami menyampaikan perhargaan dan terima kasih kepada Pemegang Saham, Bank Indonesia dan Nasabah setia serta pihak lain atas segala dukungan dan kepercayaan yang telah diberikan.

Akhirnya kami menyampaikan penghargaan dan terima kasih kepada Dewan Komisaris atas bimbingan dan pengarahan yang diberikan serta seluruh jajaran Direksi dan Karyawan atas dedikasi, dukungan dan kerjasama dalam masa konsolidasi ini. Semoga dengan kerjakeras dan komitmen penuh kita dapat mencapai keberhasilan pada masa mendatang.

Internal comprehensive internal consolidation continued in 2013 where Management prepared strong fundamental for facing strategic plan and business expansion in 2014.

Management focused on improving the quality of the implementation of Risk Management, Good Corporate Governance, Human Resources and Settlement of problem assets.

Consolidation which implemented affect to negative growth and business loss with lower volume compare to previous year.

There were basic changes happened in 2013, as the strong commitment of Shareholder towards the strategic plan in 2014 such as purchasing shares from minority shareholder where the ownership became 99% and remaining 2% shareholder will be determined soon, the additional capital amounting Rp. 18 billion by the end of 2013 and appointment of new President Commissioner of the Bank. With the increasing of capital and management function will provide significant changes on the effort to meet future plan on loan expansion and deposit.

In this opportunity on behalf of Management, we addressed highly appreciation and thanksful to Shareholders, Bank Indonesia and our Loyal Customers as well as other parties for all strong support and trust.

Finally we would like to appreciate and thanksful to the Board of Commissioners for all support and advice given and all Directors and Employees for the dedication, support and cooperation during this consolidation period. Hopefully with hardworking and strong committment we can achieve the better successful in the future.

Mei 2014/May 2014

B. Budijanto Jahja Direktur Utama/President Director

Sambutan Direktur Utama

(11)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 11

Data Keuangan Penting/

Highlight of Financial Data

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Neraca 2013 2012 % Balance Sheet

Aset Lancar 121.986 99.756 122,28% Current Assets

Aset Produktif 150.343 132.072 113,83% Productive Assets

Cadangan Kerugian Penurunan Nilai

(133) (124) 107,20% Allowance for Impairment

Losses

Kredit 34.461 38.907 88,57% Loan

Jumlah Aset 177.461 159.738 111,09% Assets Total

Dana Pihak Ketiga 27.636 46.178 59,85% Third Party Funds

Kewajiban Lain 19.426 2.674 726,48% Other Liabilities

Ekuitas 128.814 110.886 116,17% Equity

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Laporan Laba – Rugi 2013 2012 % Income Statement

Pendapatan Bunga 10.666 11.302 94,37% Interest Income

Beban Bunga 594 1.292 45,98% Interest Expenses

Pendapatan Operasional Lainnya 325 473 68,71% Other Operational Income

Beban Operasional Lainnya 12.121 12.975 93,42% Other Operational Expenses

Laba/Rugi sebelum Pajak (1.572) (2.494) 63,03% Profit/Loss before Tax

Laba/Rugi Setelah Pajak (1.409) (2.221) 63,44% Profit/Loss after Tax

Rasio Keuangan 2013 2012 Financial Ratio

Rasio Pinjaman terhadap Dana Pihak Ketiga (LDR)

124,70% 84,25% Loan to Deposit Ratio

Rasio Kecukupan Modal Minimum (CAR) 181,38% 135,59% Capital Adequacy Ratio

Rasio Laba terhadap Total Aset (ROA) (1,11%) (1,36%) Return on Assets

Rasio Laba terhadap Modal (ROE) (0,84%) (2,17%) Return on Equity

Rasio Aset Tetap terhadap Modal 10,51% 7,59% Fixed Assets to Equity Ratio

Rasio NIM 7,15% 7,47% Net Interest Margin

Rasio BOPO 115,83% 121,06% Operating Expenses to Operating

Income Ratio

Rasio pemenuhan CKPN 100,00% 100,00% Provision on Productive Assets

Ratio

NPL-bruto 0,00% 0,00% Non Performing Loan – Gross

NPL- neto 0,00% 0,00% Non Performing Loan – Nett

Perkembangan Usaha Bank

Business Progress

(12)

Klasifikasi Aset Produktif/

Productive Assets Classification

(dalam Jutaan/inmillion Rupiah) Kolektibilitas 2013 % 2012 % Collectibility

Lancar 34.461 100% 38.907 100% Current

Dalam Perhatian Khusus - - - - Special Mention

Kurang Lancar - - - - Sub Standard

Diragukan - - - - Doubtful

Macet - - - - Loss

Jumlah 34.461 100% 38.907 100% Total

Portofolio Kredit/

Loan Portfolio

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Sektor Ekonomi 2013 % Economy Sector

Perdagangan, Restoran & Hotel 11.257 32,67% Trading, Restaurant and Hotel

Jasa-jasa dunia Usaha Industri Pengolahan Konstruksi

10.354 7.980 3.895

30,05% 23,16% 11,30%

Business Services Manufacturing Industry

Construction

Pengangkutan, Pergudangan dan Komunikasi

625 1,81% Transportation, Warehouse and

Communication

Lain-lain 350 1,01% Others

Jumlah 34.461 100,00% Total

(13)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 13

Usaha Mikro Kecil dan Menengah/

Small and Medium Business

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Jenis Usaha Nominal/Amount % Type of Business

Usaha Mikro 96 0,38% Micro Business

Usaha Kecil 3.444 13,72% Small Business

Usaha Menengah 21.563 85,90% Medium Business

Jumlah 25.103 100,00% Total

Jenis Penggunaan Kredit/

Loan Usage

:

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Jenis Penggunaan Nominal/Amount % Funds Usage

Modal Kerja 33.009 95,79% Working Capital

Investasi 952 2,76% Investment

Konsumsi 500 1,45% Consumption

Jumlah 34.461 100,00% Total

Kredit kepada Pihak Terkait/

Loan to Related Parties

(dalam Jutaan/in million Rupiah)

Debitur Nominal/Amount % Debtor

Pihak terkait - 0% Related Parties

Pihak tidak terkait 34.461 100,00% Third Parties

Jumlah 34.461 100,00% Total

(14)

Pertumbuhan Aset, Kredit, DPK dan Ekuitas

Assets, Loan, Third Party Funds and Equity Growth

(dalam Jutaan/in million Rp.) Pertumbuhan

5 (lima) Tahun

2013 2012 2011 2010 2009 5 years

Growth

Jumlah Aset 177.461 159.738 166.373 214.994 260.110 Total Assets

Kredit 34.461 38.907 60.467 80.587 126.992 Loan

Dana Pihak Ketiga (DPK) 27.636 46.178 60.771 110.066 172.982 Third Party Funds

(15)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 15

Sasaran, Strategi dan Kebijakan

Manajemen

Target, Strategy And

Management Policy

Penghimpunan Dana

Dalam hal penghimpunan dana pihak ketiga, manajemen tetap berupaya mempertahankan nasabah-nasabah lama dengan menawarkan tingkat suku bunga yang wajar serta tetap berupaya meningkatkan penghimpunan dana murah melalui tabungan.

Funding

In th case of third party funding, management keep trying to maintain its existing customers by offering reasonable interest rate and trying to increase low-cost funding through saving accounts.

Penyaluran Kredit

Dalam mempersiapkan fundamental yang kuat dimasa mendatang, maka di tahun 2013 manajemen melakukan konsolidasi intern disegala bidang antara lain penyelesaian Agunan yang diambil alih, menjaga kualitas kredit dan meningkatkan kualitas SDM.

Loan Distribution

On the preparation for strong fundamental in the future, in 2013 the management conducted comprehensive internal consolidation such as settlement of foreclosed assets, maintaining credit quality and improving the quality of human resources.

Manajemen

Strategi Manajemen diarahkan untuk meningkatkan kualitas manajemen umum, manajemen risiko serta fungsi kepatuhan. Dengan mengacu pada peningkatan manajemen yang telah dicapai, Bank tetap menjalankan upaya untuk meningkatkan kualitas manajemen sesuai kebutuhan organisasi dengan menetapkan beberapa strategi sebagai berikut :

Management

Management strategy was focused to improve quality of general management, risk management and compliance function.

(16)

1. Bank berusaha mempertahankan eksposur risiko yang wajar dengan berorientasi kepada :

 Kebijakan dan prosedur intern serta kemampuan sumber daya yang tersedia.

 Peraturan Perundang-undangan dan ketentuan lain yang berlaku terkait dengan kegiatan operasional.

2. Bank memastikan bahwa manajemen dan kegiatan operasional dikelola oleh Sumber Daya Manusia yang memiliki pengetahuan dan keahlian dibidang manajemen risiko sesuai dengan kompleksitas dan kemampuan Bank.

Kebijakan peningkatan kualitas manajemen yang ditetapkan senantiasa berorientasi dan sejalan dengan Visi, Misi dan Rencana Strategis Bank.

1. Bank has been tried to maintain a proper risk exposure which oriented to :

Internal policies and procedures.

Prevailing Law and other regulation related to the operation activities.

2. Bank ensured that management and operation activities conducted by human resources who have knowledge and expertise on risk management refer to Bank’s complexity and capacity.

Management quality improvement policies established by referring to the Vision, Mission and Bank Strategic Plan.

Kebijakan & Strategi

1. Mengimplementasikan Prinsip Good Corporate Governance yang didasarkan pada TARIF (Transparency, Accountability, Responsibility, Independency, Fairness).

2. Memperbaiki seluruh Aspek Tingkat Kesehatan Bank dengan berpedoman kepada Hasil Pemeriksaan Bank Indonesia sehingga dapat menjadi Bank Berpredikat BAIK.

3. Meningkatkan Kepatuhan terhadap Peraturan Bank Indonesia, Kebijakan Internal dan Ketentuan lain.

4. Menerapkan dan meningkatkan Kualitas Pelayanan kepada semua Pihak Terkait oleh seluruh Manajemen Bank yang maksimal dengan menerapkan STAR :

⌂ Satisfaction. ⌂ Transparency. ⌂ Ability. ⌂ Respectable

5. Melanjutkan penerapan Prinsip 3 S (terutama staff front-office):

a. Stand-Up & Smile. b. Speed.

c. Satisfaction.

6. Meningkatkan kualitas Penerapan Manajemen Risiko

7. Meningkatkan Kenyamanan Lingkungan Kerja serta Bank’s Appearance .

8. Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia yang diawali dengan Perubahan Paradigma dalam Kerangka Pikir , serta peningkatan Ketrampilan, Pengetahuan & Kemampuan sehingga dapat bersaing dalam kondisi pasar yang sangat kompetitif.

9. Meningkatkan Efisiensi.

Policy & Strategy

1. Implementing Good Corporate Governance Principles which based on TARIF (Transparency, Accountability, Responsibility, Independency, Fairness).

2. Improving Management Aspect at all Bank Rating by referring to the result of Bank Indonesia inspection therefore Bank will obtain Sound predicate .

3. Improving the compliance to the prevailing Bank Indonesia regulation, Internal Policies and others.

4. Implementing and improving Service Excellence by all level of organization members to give maximum customer satisfaction by implementing the STAR :

⌂ Satisfaction. ⌂ Transparency. ⌂ Ability. ⌂ Respectable.

5. Continuing implementing 3 S Principles (especially front officers) :

a. Stand-Up & Smile. b. Speed.

c. Satisfaction.

6. Improving the implementation of Risk Management.

(17)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 17 Tahun 2013 merupakan periode konsolidasi internal yang

menyeluruh dalam rangka mempersiapkan dasar yang kuat, Manajemen telah cukup mampu menjaga kualitas aktivanya.

In year 2013 where as comprehensive internal consolidation period in order to preparing strong fundamental, Management was able to maintain quite good quality of productive assets.

Secara umum kinerja Bank pada tahun 2013 bila dibandingkan periode yang sama di tahun sebelumnya adalah sebagai berikut, Aset naik sebesar 11,11% dari Rp.159.738 juta menjadi Rp.177.461 juta, Kredit menurun sebesar 11,43% dari Rp.38.907 juta menjadi Rp.34.461 juta dengan kolektibilitas Lancar 100,00%.

Dana Pihak Ketiga menurun sebesar 40,15% dari Rp.46.178 juta menjadi Rp.27.636 juta. Kerugian sebesar Rp.1.409 juta CAR mencapai 181,38%.

Kinerja Bank secara umum mengalami penurunan disebabkan Bank sedang melakukan konsolidasi di semua aspek.

Sebagai komitmen untuk mengembangkan Bank, Pemegang Saham pada tahun 2013 menambah Setoran Modal sebesar Rp.38.000 juta.

Kinerja Bank yang negatif menyebabkan pencapaian beberapa rasio profitabilitas menunjukkan penurunan seperti ROA dari (1,36%) menjadi (0,84%), ROE dari (2,17%) menjadi (1,11%), NIM dari 7,47% menjadi 7,15% dan rasio BOPO dari 121,08% menjadi 115,83%.

Manajemen mempunyai komitmen untuk meningkatkan kemampuan Sumber Daya Manusia dengan meningkatkan program pendidikan & pelatihan melalui alokasi biaya pendidikan secara bertahap hingga mencapai 5% dari biaya tenaga kerja.

Perbaikan lain terus dilakukan terutama berdasarkan hasil pemeriksaan Bank Indonesia sehingga kegiatan operasional menjadi lebih baik dan sehat.

Dalam rangka meminimalkan risiko, Satuan Kerja Manajemen Risiko selalu berupaya mengkoordinir pengelolaan risiko yang ada khususnya eksposur risiko pada aktivitas perkreditan sehingga kualitas Aset Produktif dapat terjaga baik.

Dalam periode berjalan Bank telah menerapkan penyesuaian PSAK 60 )nstrumen Keuangan Pengungkapan yang efektif untuk periode akuntansi yang dimulai pada atau setelah tanggal 1 Januari 2013.

In general, Bank performance in year 2013 if compare with the previous year as follow, Asset increased by 11.11% from Rp.159,738 million to Rp.177,461 million, Loan decreased by 11.43% from Rp. 38,907 million to Rp. 34,461 million with 100.00% as Current.

Third Parties Funds decreased by 40.15% from Rp. 46,178 million to Rp. 27,636 million. Loss amounting Rp.1,409 million Capital Adequacy Ratio (CAR) reached 181.38%.

Bank performance in general has decreased due to the negative profitability ratios show a decreased such as ROA from (1.36%) to (0.84%), ROE from (2.17%) to (1.11%), NIM from 7.47% to 7.15% and BOPO from 121,08% to 115.83%.

Management committed to improve human resources skills through education & training program and allocate adequate budget for education & training up to 5% of personnel expenses.

Other improvement was keep on going especially based on Bank Indonesia Inspection result in order to achieve better and sound operation activities.

(18)

18

2008

STRUKTUR ORGANISASI

-

ORGANIZATION CHART

DEWAN KOMISARIS

Komite Pemantau Risiko / Risk Monitoring Committee

Komite Renumerasi & Nominasi / Renumeration & Nomination Committee

Komite A.L.C.O / Asset & Liability Committee

Komite Kredit / Credit Committee

Komite Personalia / Human Resource Committee

(19)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 19

Produk dan Jasa

Produk Simpanan

Products and Services

Deposit Products

Tabungan Aster Bonus (Aman Sejahtera Terjamin)

Tabungan dengan bunga harian yang kompetitif dan berhadiah langsung berdasarkan Poin yang diperoleh.

Tabungan Aster Bonus adalah merupakan modifikasi dari Tabungan Aster dengan perubahan pada hadiah menjadi voucher belanja.

Aster

Bonus

Saving

Account

(Saved-Prosperous-Guaranteed)

Saving account with competitive daily interest rate and direct rewards based on point obtained.

Aster Bonus saving account is the modification from Aster saving account with the changing of goods reward to shopping voucher reward.

Tabungan Amin Cemerlang

Tabungan dengan bunga yang kompetitif dan berhadiah langsung.

Amin Cemerlang Saving Account

Saving account with competitive interest rate and free gift.

Tabungan Amin Dana

Tabungan khusus bagi nasabah prima.

Amin Dana Saving Account

Special saving account for prime customers

Deposito Berjangka

Simpanan berjangka untuk nasabah perorangan maupun badan hukum dengan jangka waktu tertentu yaitu 1, 3, 6 dan 12 bulan.

Time deposit

Time deposit for individual and legal entity with specific time period 1, 3, 6 and 12 months

.

Produk Kredit

 Fasilitas Rekening Koran

 Kredit Tetap

 Kredit Konsumsi (Pemilikan Rumah dan Kendaraan Bermotor)

 Kredit Besar (kredit dengan jumlah diatas Rp.5.000 juta)

Loan

:

Overdraft Facilities Fixed Loan

Consumer Loan (Housing Loan and Car Loan)

Multiple Purpose Loan Bank Guarantee

Micro Scale Business Loan (up to Rp.50 million)

Small Scale Business Loan (> Rp.50 million to Rp.500 million)

Medium Scale Business Loan (> Rp.500 million to Rp.5,000 million)

Big Scale Business (> Rp.5,000 million)

Jasa

 Sistem Kliring Nasional (SKN)

 Transfer dana

 Transfer via RTGS

Kliring antarkota

Tingkat Suku Bunga Rata- Rata Per Tahun

Kredit : 12,89%

(20)

Teknologi Informasi

Dalam rangka mendukung kegiatan operasional, Bank terus berupaya meningkatkan Sistem Teknologi Informasinya.

Saat ini Bank menggunakan Core Banking System WinCore untuk menunjang kegiatan operasional Bank untuk melakukan pelayanan kepada nasabah, penerapan manajemen risiko, penerapan PSAK 55/50 dan pelaporan Bank Indonesia sesuai ketentuan BASEL II.

Perkembangan Perekonomian dan Target Pasar

Di tengah berbagai tantangan baik dari eksternal maupun internal selama 2013, stabilitas sistem keuangan Indonesia tetap terjaga. Tantangan eksternal dipicu oleh belum pulihnya pertumbuhan perekonomian dunia, penurunan harga komoditas global serta tingginya ketidak pastian di pasar keuangan global.

Kondisi perekonomian Indonesia di tahun 2013 ditandai dengan masih melemahnya perekonomian global seiring dengan adanya Rencana The Federal Reserve yang diumumkan pada Mei 2013 menyebabkan investor mengalihkan investasinya (capital outflow) dari Emerging Market (EM) sehingga berdampak pada pelemahan nilai tukar negara EM termasuk Indonesia.

Dampak dari melemahnya perekonomian global secara langsung berimplikasi menurunkan pertumbuhan ekonomi Nasional Indonesia dari 6,2% tahun 2012 menjadi 5.6% pada tahun 2013.

Namun demikian terhadap target pasar Bank yang ada di segmen UMKM hal tersebut tidak terlalu berdampak negatif.

Information Technology

In order to support operational activities, information technology system will be continunously improved.

Currently Bank using WinCore Banking System to support internal during 2013, the Indonesian financial system stability is maintained. External challenges triggered by the growth of the world economy has not fully recovered, the decline in global commodity prices and the high uncertainty in the global financial markets.

Indonesia's economy in 2013 was marked by the weakening of the global economy in line with the Federal Reserve's plan announced in May 2013 caused investors to shift their investment (capital outflow) from Emerging Market (EM) so that the impact on depreciation of EM countries including Indonesia.

The impact of the global economic slowdown lowered directly implicates the Indonesian economic growth of 6.2% in 2012 to 5.6% in 2013.

However, the Bank's target market in the SME segment with less negative impact.

Perkembangan Hasil Usaha

Pertumbuhan Aset

Tahun 2013 aset Bank naik sebesar 11,11% sehingga total aset per 31 Desember 2013 menjadi Rp.177.461 juta dimana 68,74% atau sebesar Rp.121.986 juta dalam bentuk aset lancar (kas, giro pada Bank Indonesia, giro pada bank lain, pembelian Sertifikat Bank Indonesia, Sertifikat Deposito Bank Indonesia, Fasilitas Simpanan Bank Indonesia, Surat Berharga).

Kualitas aset lancar dalam kondisi yang sehat.

Kredit Yang Diberikan

Kredit yang diberikan per 31 Desember 2013 adalah sebesar Rp.34.461 juta atau menurun sebesar 11,43% bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya.

Kualitas Kredit seluruhnya dalam kondisi Lancar 100,00%. LDR sebesar 124,70% atau lebih tinggi dibanding tahun 2012 pada posisi 84,25%.

Pemberian Kredit Kepada Usaha Mikro Kecil dan

Menengah (UMKM)

Kredit yang disalurkan kepada usaha mikro, kecil dan menengah adalah sebesar Rp.25.103 juta atau 72,84% dari total kredit telah sejalan dengan kebijakan Pemerintah maupun Bank Indonesia dalam rangka memperkuat dan mendukung sektor usaha mikro, kecil dan menengah.

Business Growth

Asset Growth

In year 2013 Bank assets was increased by 11.11% therefore total assets as of 31 December 2013 was Rp. 177,461 million where 68.74% or Rp. 121,986 million was iquid assets (cash, demand deposit with Bank Indonesia, demand deposit with other banks, placement in Bank Indonesia Certificate, Deposit Certificates of Bank Indonesia, Deposit Facility of Bank IndonesiaI, Marketable Securities).

Productive assest were in sound condition.

Loan

As of 31 December 2013, loan was Rp. 34.461 million or decreased by 11.43% compared to previous year.

Loan quality the composition classified as Current was 100.00%. LDR was 124.70% or slightly higher compared to previous year at 84.25%.

Loan to Small and Medium Scale Business

(21)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 21

Pembentukan Cadangan Kerugian Penurunan

Nilai/ Cadangan Penurunan Penghapusan

Saldo cadangan Kerugian Penurunan Nilai dari sebesar Rp.124 juta tahun 2012 menjadi Rp.133 juta tahun 2013 telah sesuai dengan ketentuan.

Establishment of Loan Provision

Balance reserves of impairment losses amounting to Rp. 124 million in 2012 to Rp. 133 million in 2013 in accordance with the provisions.

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga

Penghimpunan Dana Pihak Ketiga dalam bentuk giro, tabungan dan deposito berjangka menurun sebesar 40,15% yaitu dari Rp.46.178 juta pada tahun 2012 menjadi Rp.27.636 juta pada tahun 2013.

Deposit

Deposit in term of current account, saving account and time deposit were decreased by 40.15% from Rp.46,178 million in 2012 to Rp.27,636 million in 2013.

Kualitas Aset

Pada tahun 2013 tidak terdapat aset bermasalah.

Assets Quality

In year 2013 without non performing loan.

Permodalan

Ekuitas pada tahun 2013 sebesar Rp.128.814 juta atau naik 16,17% bila dibandingkan tahun 2012 sebesar Rp.110.886 juta.

Capital

Equity in year 2013 was Rp.128,814 million or increased by 16.17% compared to year 2012 at Rp.110.886 million.

Jaringan Kerja dan Mitra Usaha

Jaringan Kantor berada pada lokasi-lokasi strategis di kota Surabaya dan Jakarta yaitu :

Office Park Thamrin Residences Blok RA. 07-08 Jl. Thamrin Boulevard (d/h Kebon Kacang Raya) Jakarta Pusat 10220

Telp. (021) 23579899 (Hunting) Fax. (021) 23579725

 Kantor Cabang Pembantu Pasar Atum :

Pusat Perbelanjaan Pasar Atum Lt. 1 Stand No 12, Jl. Bunguran No 45,Surabaya 60161

Telp. (031) 3532965-66, Fax (031) 3532967

Branch Network

Branch Network were located at strategic places in Surabaya and Jakarta as follow :

Head Office :

Jl. Kusuma Bangsa No.110 Surabaya 60136 Phone. (62-31) 5355339 (Hunting)

Fax. 5325855-56

Kusuma Bangsa Branch Office :

Jl. Kusuma Bangsa No.110, Surabaya 60136 Phone. (62-31) 5355339 (Hunting)

Office Park Thamrin Residences Blok RA. 07-08 Jl. Thamrin Boulevard (d/h Kebon Kacang Raya) Jakarta Pusat 10220

Telp. (021) 23579899 (Hunting) Fax. (021) 23579725

Pasar Atum Sub-branch Office :

Pasar Atum Shopping Center 1st Floor Stand No. 12 Jl. Bunguran No. 45 Surabaya 60161

(22)

Kepemilikan Direksi, Dewan Komisaris dan

Pemegang Saham dalam Kelompok Usaha Bank.

Direksi, Dewan Komisaris dan Pemegang Saham tidak memiliki Saham dalam Kelompok Usaha Bank

Ownership

of

Directors,

the

Board

of

Commissioners and the shareholders in the

Bank Business Group

.

Directors, Board of Commissioners and Shareholders do not have shares in the Bank BusinessGroup

Peristiwa Penting

Peristiwa penting yang terjadi pada tahun 2013 antara lain :

- Kantor Cabang Andhika Plaza pindah ke Jl. Manyar Kertoarjo V/23, Surabaya.

- Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 27 Desember 2013 menerima pengunduran diri Anton Baroto sebagai Komisaris dan pengangkatan Bernard RKK Tan sebagai Komisaris Utama.

- Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No.46 tanggal 17 Desember 2013 yang dibuat oleh Notaris Siti Nurul Yuliami S.H.,M.,Kn., Wishart Investments Inc. membeli saham Bank milik Bambang Sujanto, sebanyak 11.880 lembar saham.

- Berdasarkan Akta Jual Beli Saham No.47 tanggal 17 Desember 2013 yang dibuat oleh Notaris Siti Nurul Yuliami S.H.,M.,Kn., PT. TG Indonesia membeli saham Bank milik Bambang Sujanto, sebanyak 1.320 lembar saham.

- Sesuai keputusan Rapat Umum Pemegang Saham tanggal 5 Agustus 2013 pengangkatan Tuk Yulianto sebagai Direktur Operasional.

-

Pemegang Saham pada tahun 2013 menambah Setoran Modal sebesar Rp.38.000 juta

Important Events

Important events happened in year 2013 such as :

- Moved Andhika Plaza Branch to Jl. Manyar Kertoarjo V/23 Surabaya.

- Based on the decision of the General Meeting of Shareholders dated 27 December 2013, accepted the resignation of Anton Baroto as Commissioner and assignment of Bernard RKK Tan as President Commissioners.

- Based on the Deed of Sale and Purchase of Shares No. 46 dated December 17,2013 legalized by Notary Siti Nurul Yuliami, S.H.,M.Kn., Wishart Investments Inc, purchased Bank shares owned by Bambang Sujanto amounting

- The Shareholders increased its paid up capital amounted to Rp.38.000 million year 2013.

Hal-hal yang Diperkirakan Terjadi dimasa

Mendatang

Forecasting About The Future

Saat ini Bank termasuk dalam kategori Buku-1 dan mengalami kerugian dengan posisi kredit diberikan yang terbatas, walaupun telah cukup baik dalam permodalan. Rencana Strategis Bank adalah berkembang menjadi Bank dengan kategori Buku-2. Untuk mencapai rencana tersebut Bank perlu meningkatkan permodalan termasuk kegiatan operasional Bank yaitu peningkatan posisi kredit yang diberikan dan penghimpunan dana pihak ketiga. Sehubungan dengan hal tersebut seluruh infrastruktur Bank akan ditingkatkan secara signifikan termasuk menetapkan sistim IT baru dan infrastrukturnya, menerapkan kegiatan yang terbaik pada semua fungsi dalam Bank, memperkuat sistim dengan standar prosedur operasi (SOP) yang baik pada fungsi utama dan pendukung Bank. Setelah adanya sistim IT yang kuat dan penerapan sistim dimaksud, Bank akan dapat meningkatkan dirinya menjadi Bank yang modern.

Langkah yang dilakukan:

Bank merencanakan mengambil langkah langkah secepatnya untuk memperoleh Laba seiring dengan usaha mencapai Visi Bank.

Currently bank is Buku 1 category and making losses with a very small loan book, though the bank is well capitalized. Strategically bank plans to grow to be categorized as Buku 2. For this bank needs to grow the capital as well as the operations of the bank i.e. increase the loan book as well as deposit taking. It is pertinent that the overall infrastructure of the bank has to be improved significantly. It would include setting up of new IT systems and infrastructures, putting in place best practices of various functions within the bank, robust systems with standard operating procedures (SOPs) for all core and non-core functions. Once the strong IT and other systems are in place bank can upgrade itself to become a modern bank.

Steps :

(23)

Laporan Tahunan 2013 Annual Report 23

Rencana Jangka Pendek (2014):

1.Untuk memperoleh Laba dalam waktu singkat: Bank akan melakukan perubahan investasi dana yang ada sekitar Rp. 80 miliar guna memperoleh peningkatan pendapatan dengan beberapa alternatif antara lain Pemberian Kredit kepada Perusahaan Besar, SME atau BPR (melalui joint financing). Penilaian telah dilakukan terhadap faktor Waktu, Risiko dan likuiditas dari beberapa alternatif dan tertuang dalam Rencana Bisnis Bank. Berdasarkan penilaian secara menyeluruh Bank memutuskan untuk memilih pembiayaan kepada Perusahaan Besar ditahun 2014 dengan mempertimbangkan tingkat risiko yang paling rendah. Langkah ini akan dilaksanakan untuk meningkatkan laba tanpa berdampak negatif terhadap profil resiko yang rendah.

2.Sesuai rencana pada bulan April 2014 dana sebesar Rp. 80 miliar akan ditanamkan dalam pemberian kredit kepada beberapa Perusahaan Besar yang sangat solid atau blue chips companies. Langkah ini dilaksanakan sebagai langkah jangka pendek dengan tingkat risiko yang rendah dan memungkinkan Bank untuk membangun sistim dan prosedur yang kuat dalam mendukung rencana jangka menengah dalam penyaluran kredit SME.

3.Peningkatan infrastruktur IT akan dilakukan pada tahun 2014 dan pengujian atas keamanan/security test akan dilakukan guna meningkatkan kesiapan Bank menjadi Bank modern pada tahun 2015. Mengingat langkah ini sangat penting, Bank akan membuat subsidiari terpisah untuk mendukung langkah ini apabila diperlukan.

4.Peningkatan kualitas SDM akan dilakukan dengan menambah staff pada berbagai fungsi termasuk bagian IT untuk memperkuat penerapan internal sistim dan prosedur.

5.Penyempurnaan standard prosedur operasi dengan berpedoman kepada kegiatan yang baik dalam industri perbankan.

6.Proses perubahan Nama Bank dan rebranding akan dilaksanakan pada tahun 2014.

7.Peningkatan Modal: Tambahan modal sebesar Rp. 50 miliar akan dilakukan pada akhir tahun 2014.

8.Perbaikan dalam penerapan ketentuan akan dilakukan terutama dalam tingkat pengawasan. Bank merencanakan mengusulkan dan mengangkat beberapa Komisaris baru serta menambah anggota Direksi.

Rencana Jangka Menengah (2015 – 2016) :

1.Dana Pihak Ketiga akan ditingkatkan dengan tujuan untuk menurunkan tingkat LDR.

2.Penanaman dana dalam bentuk pembiayaan kredit kepada Perusahaan Besar akan secara bertahap dikurangi dan dialihkan kepada pembiayaan kredit kepada SME.

3.Peningkatan Modal: Tambahan modal sebesar Rp. 200 miliar akan dilakukan pada akhir tahun 2015 dan tambahan modal lainnya sebesar Rp. 200 miliar akan dilakukan pada akhir tahun 2016.

Short-term Steps (2014):

1. For immediate profitability: Bank has investible cash of IDR 80 billion. There are several options to invest this cash to generate higher returns, such as: Corporate Lending, SME Lending, or Community Lending (through joint financing route). Risk, Time, Liquidity assessment of all the options are done in detail and form part of this business plan. Based on the thorough assessment Bank has decided to opt for Corporate Lending in the year 2014, as this is the lowest risk option. This step will be done to emphasize on profitability without sacrificing the low risk profile.

2. It is planned to lend IDR 80 billion by April 2014 to ready to get upgraded as a modern bank in 2015. Due to the significance of this step, the bank will create a separate subsidiary to support this role when there is a need to.

4. People will be recruited in various functions including IT to strengthen the internal systems and procedures.

5. Standard Operating Procedures (SOPs) will be developed benchmarking with industry best practices.

6. Name change and rebranding process of the bank will be done in 2014.

7. Capital Infusion: New Capital of IDR 50 billion will be injected by end of 2014.

8. Improved governance especially in supervisory level. New commissioners will be appointed and number of directors will be expanded.

Medium-term Steps (2015 2016) :

1.Third party deposit taking will restart which will help reduce the LDR (Loan to Deposit Ratio).

2.Corporate Lending will be gradually reduced and shifted towards SME lending.

(24)

4.Bank merencanakan melakukan IPO/penjualan saham melalui bursa pada tahun 2017 dan 2018. Langkah ini diambil dalam rangka mendukung rencana pencapaian permodalan Bank untuk menjadi Bank kategori Buku 2 pada tahun 2018.

Guna meningkatkan kualitas penerapan prinsip pengelolaan Bank berbasis risiko sebagaimana tertuang dalam Peraturan Bank Indonesia Nomor 13/1/PBI/2011 tentang Penilaian Tingkat Kesehatan Bank Umum, maka kinerja Bank diharapkan dapat mencapai target yang ditetapan pada akhir tahun 2014 yaitu :

Profil Risiko

Profil Risiko Bank sampai dengan akhir tahun 2014 diproyeksikan berada pada peringkat Risiko Low to Moderate. Pengelolaan Risiko diperkirakan masih didominasi oleh Risiko Kredit, Strategik, Likuiditas, dan Operasional.

Bank akan tetap mempertahankan tingkat likuiditas yang kuat dengan pengelolaan dana secara berhati-hati dan konservatif melalui kebijakan penanaman dana dalam bentuk Kredit dan Surat Berharga.

Tata Kelola Perusahaan

Dalam menerapkan Tata Kelola Perusahaan yang baik, Bank berpedoman pada 5 prinsip yaitu Keterbukaan, Akuntabilitas, Pertanggungjawaban, Independensi dan Kewajaran yang senantiasa diterapkan dalam kegiatan bisnis dan pelaksanaan operasional Bank sehari-hari.

Pemenuhan kecukupan jumlah Sumber Daya Manusia yang profesional tetap akan dilakukan sesuai dengan kemampuan internal dan kebutuhan. Upaya peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia dilakukan melalui pendidikan dan pelatihan secara reguler dan berkelanjutan, selain itu pemenuhan sertifikasi manajemen risiko akan dilanjutkan untuk pejabat senior sampai direksi dengan mengikuti program sertifikasi sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Manajemen akan selalu menyempurnakan prosedur kerja internal dan melakukan evaluasi guna disesuaikan dengan kondisi yang ada. Demikian pula Sistem Informasi Manajemen akan kembali disempurnakan sehingga mampu mendukung proses pengambilan keputusan yang akurat.

Rentabilitas

Manajemen berupaya meningkatkan kinerja Bank di tahun 2014 menjadi lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya dan diharapkan laba tahun berjalan setelah pajak mencapai Rp.2.009 juta atau meningkat 142,58% dibandingkan tahun 2013 sehingga saldo laba pada akhir tahun 2014 mencapai (Rp.2.234 juta). Dengan perolehan laba tersebut maka rasio utama rentabilitas adalah : ROA sebesar 0,87%, ROE sebesar 1,37%, NIM sebesar 8,56% dan rasio BOPO sebesar 89,22 %.

4.The company intended to do IPO (Initial Public Offering) in 2017 and 2018. This step will be done to support the capital base to reach BUKU 2 by 2018.

To improve the quality of the implementation of Bank-based risk management principles as stated in Bank Indonesia Regulation Number 13/1/PBI/2011 concerning the assessment of Commercial Bank’s rating, by the end of 2014 Bank’s performance would achieve the following target :

Risk Profile

Bank’s Risk Profile is projected by the end of 4 in Low to Moderate Risk. Risk Management is predicted to be dominated by Credit, Strategic, Liquidity, and Operational Risk.

Bank will keep maintain strong liquidity condition through the implementation of prudential principles and conservatism on the investment activities in terms of loan and marketable securitites.

Good Corporate Governance

On the implementation of Good Corporate Governance Principles, Bank will focus on 5 principles namely Transparency, Accountability, Responsibility, independency and Fairness that will be implemented on banking business and operation activities.

Fulfilling the adequateness of professional Human Resources will keep carry on referring to internal capacity and needs. Improvement of Human Resources will be executed through regular education and training program, also it will continue with the participation on risk management certification program which prioritize to senior officer level up to Directors. Management will keep evaluating and improving the internal policy and procedures in order to adjust with current condition. Management Information System will be improved in order to support on accurate decision making process.

Earnings

Management will try their best to increase Bank’s performance in 2014 which is better than previous year and expected for Net Income after Tax will be Rp.2009 million or increased by 142.58% compared to 2013 therefore Retained Earnings by the end of 2014 will be (Rp.2.234 million). Based on Net Income, some main profitability ratios will be as follows: ROA at 0.87 %, ROE at 1.37%, NIM at 8.56% and BOPO at 89.22 %.

Permodalan

Modal Bank diproyeksikan pada akhir Tahun 2014 sebesar Rp.198.588 juta dengan tingkat CAR sebesar 117,40%.

Capital

Bank Capital is projected by the end of 2014 amounting Rp.198,588 million with a CAR at 117.40%.

Aset diproyeksikan pada akhir tahun 2014 mencapai Rp.231.029 juta dengan posisi Dana Pihak Ketiga sebesar Rp.28.093 juta

Referensi

Dokumen terkait

Pergerakan tanah lateral pada kedalaman -1.00 meter dari permukaan tanah akibat pemancangan grup tiang 1 – 5 memiliki nilai yang bervariasi antara 1.68 mm – 78.47 mm.... Prediksi

Variabel yang berkenaan dengan peran dan fungsi profesi meliputi (1) kinerja yang ditunjukkan konselor merupakan tugas yang harus dia lakukan untuk memfasilitasi perkembangan

Apabila persembahan Bapak, Ibu, Saudara/i, tidak / belum tercantum dalam Warta Jemaat atau tidak sesuai dengan jumlah pemberian, kami mohon segera menghubungi

Manajemen strategi pembelajaran masyarakat menuju sadar peduli pajak yang mempengaruhi optimalisasi penerimaan pajak di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Bandung Cibeunying

Parameter uji yang dilakukan adalah analisis kadar pati, amilosa, amilopektin, swelling power , profil gelatinisasi pati , Texture Analyzer (TA), dan uji

Pemberian zeolit dapat meningkatkan serapan P dan pertumbuhan tanaman karena zeolit mampu menambah P tersedia didalam tanah, sehingga aplikasi zeolit kedalam tanah mampu

( Seratus sembilan puluh enam juta tujuh ratus ribu rupiah) Negoisasi Harga Penawaran

masih berespon tetapi tidak bisa dilakukan distraksi relaksasi. 10 : Nyeri berat, pasien tidak mampu berkomunikasi dengan baik. 8.