PANDUAN GURU 2A LINGKUNGAN RUMAH REVISI

(1)

LINGKUNGAN RUMAH Tema : Lingkungan Rumah

Sub Tema : Macam-macam benda di rumah Hari ke- : 1

A. JADWAL HARIAN No

. Kegiatan PelajaranMata

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Rumah Kami SBK 2. _Inti:

- Mendengarkan cerita berjudul Kerja Kelompok dan menjawab pertanyaan tentang isi cerita. - Membaca percakapan tentang membandingkan

banyak benda

- Mengisi tabel tentang jumlah benda

Bahasa Indonesia Matematika

3. Penutup :

- Membuat gambar rumah S B K

B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu dan menjelaskan isi lagu secara singkat terutama yang berkaitan dengan benda-benda di rumah

 Guru membacakan cerita, kemudian mengajukan beberapa pertanyaan secara lisan / tertulis.

 Untuk masuk pada materi matematika, guru mengajak siswa melakukan percakapan.

 Guru menugasi siswa untuk menuliskan jumlah benda dalam percakapan ke dalam tabel yang tersedia kemudian tanya jawab tentang isi tabel.

 Untuk mengakhiri KBM, guru menugasi siswa untuk membuat gambar rumah dan mewarnainya dengan warna yang sesuai. C. CATATAN SISWA

Matematika

(2)

 Dengan mengetahui jumlahnya, kita bisa membandingkan banyaknya benda yang satu dengan benda yang lain.

 Kita juga bisa mengurutkan benda-benda tersebut mulai dari jumlah yang paling banyak atau dari yang jumlahnya paling sedikit.

D. TUGAS DI RUMAH

Tuliskan nama-nama benda yang ada di rumahmu kemudian hitunglah jumlah benda tersebut dan tuliskan ke dalam tabel!

N o.

Nama Benda Jumlah

1.

2.

3.

4.

5.

 Benda apakah yang jumlahnya paling sedikit ?

 Benda apakah yang jumlahnya paling banyak ?  Apakah ada benda yang jumlahnya sama ?

(3)

 Urutkanlah nama-nama benda tersebut mulai dari yang jumlahnya paling sedikit !

E. CERITA PENUTUP

 Tidak ada cerita

Tema : Lingkungan Rumah

1. Pembukaan : - Menyanyikan lagu 2. Inti :

- Mengamati gambar macam-macam

benda,kemudian membandingkan banyak benda tersebut

- Menghitung jumlah benda sesuai gambar kemudian membandingkan

banyak benda.

- Membaca dan menuliskan lambang bilangan

3. Penutup :

- Bermain memindahkan bola Penjas Orkes

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu rumah kami kemudian tanya jawab tentang lagu secara lisan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar alat makan, kemudian menjawab beberapa pertanyaan tentang gambar.

(4)

 Guru mengajak siswa untuk menghitung banyaknya gambar benda pada buku tematik, lalu menentukan benda yang jumlahnya paling banyak, paling sedikit, dan sama banyak.  Guru menugasi siswa untuk membaca dan menuliskan lambang

bilangan dari 101 sampai 200

 KBM diakhiri dengan melakukan permainan memindahkan bola di lapangan.

C. CATATAN SISWA MATEMATIKA

-Membaca lambang bilangan

Contohnya : 150 dibaca seratus lima puluh 225 dibaca dua ratus dua puluh lima ( ditulis dengan huruf )

- Menuliskan lambang bilangan

Contohnya : seratus tujuh puluh lima ditulis 175 Dua ratus lima ditulis 205

( ditulis dengan angka ) D. TUGAS DI RUMAH

Bacalah lambang bilangan berikut ! 1. 117 dibaca

_______________________________________________________________ 2. 133 dibaca

_______________________________________________________________ 3. 148 dibaca

_______________________________________________________________ 4. 150 dibaca

_______________________________________________________________ 5. 175 dibaca

_______________________________________________________________

Tulislah lambang bilangannya !

(5)

3. seratus tujuh puluh dua ditulis ___________________ 4. seratus delapan puluh satu ditulis ________________ 5. seratus sembilan ditulis ________________________

1. Pembukaan :

- Melakukan percakapan tentang banyak teman Bima dan Wawan

Bahasa Indonesia

2. Inti :

- Membandingkan dua kumpulan benda / teman Bima dan Wawan

- Membandingkan bilangan dengan kata lebih besar,sama besar,atau lebih kecil

- Mengisi soal dan tabel tentang menyatakan perbandingan banyak benda dan bilangan dengan lambang <, > , atau =

Matematika

3. Penutup :

(6)

 Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percakapan tentang banyak teman Bima dan Wawan secara berpasangan.

 Guru menugasi siswa untuk membandingkan banyak teman Bima dan Wawan

 Guru memperkenalkan istilah lebih besar, sama besar, atau lebih kecil untuk membandingkan dua bilangan, memberi contoh penggunaannya, kemudian menugasi siswa untuk mengerjakan latihan.

 Guru menjelaskan arti lambang < , >, dan = serta penggunaannya.

 Guru menugasi siswa untuk mengerjakan latihan tentang perbandingan banyak benda dan besar bilangan.

 KBM diakhiri dengan permainan pernyataan bilangan

C. CATATAN SISWA

- Lambang yang biasa digunakan dalam perbandingan ( Matematika) yaitu < , > , =

< artinya lebih kecil > artinya lebih besar = artinya sama dengan

Isilah titik-titik di bawah ini dengan tanda <, =, atau > !

1. 101 ... 110 6. 230 ... 203

(7)

3. 137 ... 173 8. 249 ... 249

4. 215 ... 205 9.. 252 ... 225

5. 228 ... 218 10. 290 ... 209

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul Rumah Kami SBK 2. Inti :

- Menceritakan gambar Bima yang sedang mengamati macam-macam benda

- Mengelompokkan benda padat, cair dalam tabel dengan mengamati gambar

(8)

3. Penutup :

- Menyusun kata acak menjadi nama benda cair

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu rumah kami

 Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk menceritakan gambar Bima

 Guru menugasi siswa untuk mengelompokkan benda-benda yang telah diamati pada tabel yang tersedia.

 Guru menugasi mengelompokkan benda-benda yang ada dalam gambar sesuai jenis benda.

 Untuk mengakhiri KBM, guru mengajak siswa untuk bermain menyusun huruf acak menjadi nama benda cair

C. CATATAN SISWA IPA

Bentuk Benda

 Banyak benda di sekitar kita.

 Benda –benda tersebut dapat dikelompokkan menjadi 2 jenis, yaitu benda padat dan benda cair.

1. Benda padat

 Contoh : batu bila dipijat akan terasa keras.

Batu bila dipindahkan, akan tetap bentuknya. Jadi batu adalah benda padat

 Yang termasuk kelompok benda padat diantaranya :

- payung - tas

(9)

- sandal - penggaris

- batu - buku

2. Benda cair

 Setiap hari kita menggunakan air.

 Air dapat mengalir

 Bentuk air selalu mengikuti bentuk tempatnya

 Air dalam botol bentuknya seperti botol

 Yang termasuk kelompok benda cair di antaranya :

- air - sirup

- kecap - bensin

- minyak goreng - susu kental manis

- minyak tanah - saos

 Benda cair ada yang bisa diminum, untuk mandi , untuk bahan bakar, untuk memasak, dll

1. Tuliskan ciri-ciri benda padat! 2. Tuliskan ciri-ciri benda cair!

(10)

- Menjawab pertanyaan dengan mengamati gambar keluarga Bima

Bahasa Indonesia

2. Inti :

- Mengelompokkan benda padat dan benda cair dengan mengisi tabel

- Melakukan percobaan benda padat dan benda cair dan mencatat hasil percobaan serta

menuliskan ciri-ciri benda tersebut

- Membuat kesimpulan dari hasil percobaan dengan melengkapi kalimat pertanyaan

Bahasa Indonesia IPA

3. Penutup :

- Menyanyikan lagu berjudul Rumah Kami SBK

 Guru mengajak siswa mengamati gambar keluarga Bima kemudian menjawab pertanyaan tentang gambar.

 Guru mengajak siswa untuk mengingat kembali benda-benda yang

ada di rumahnya, kemudian menuliskan de dalam tabel yang tersedia sesuai dengan jenisnya.

 Guru mengajak siswa menyiapkan peralatan yang dibawanya dari

rumah kemudian melakukan percobaan IPA mengikuti langkah-langkah yang sudah tersedia.

 Guru menugasi siswa menjawab pertanyaan-pertanyaan sesuai hasil percobaan.

 Dengan percobaan, siswa menemukan ciri-ciri benda padat dan

benda cair.

 Selanjutnya, setelah melakukan percobaan siswa diminta mengisi atau melengkapi soal-soal yang tersedia.

 KBM diakhiri dengan menyanyikan lagu yang berjudul Rumah

(11)

yang tepat C. CATATAN SISWA

IPA

Ciri-ciri benda

 Ciri-ciri benda padat :

- memiliki berat - dapat dipegang atau diraba - menempati ruang - tidak mengalir

- bentuknya tetap

 Ciri-ciri benda cair : - memiliki berat - menempati ruang

- bentuknya berubah-ubah sesuai dengan wadahnya / tempatnya - bisa mengalir

- tidak dapat dipegang atau diraba

Lakukanlah kembali percobaan 1 dan 2 menggunakan benda benda yang lain.

 Tuliskanlah persamaan sifat antara benda padat dan benda cair !

 Tuliskanlah perbedaan sifat antara benda padat dan benda cair

Tugas untuk besok

 Membawa dokumen diri

 Menanyakan kepanjangan dari KTP, KK, SIM, STNK, STTB, BPKB dan menuliskannya pada buku PS IPS

(12)

Sub Tema : Benda-benda dan dokumen penting di rumah Hari ke- : 1

1. _Pembukaan:

- Melakukan percakapan tentang dokumen Bahasa Indonesia 2. _Inti:

- Mengelompokkan macam-macam dokumen dengan mengisi tabel yang terdiri atas dokumen diri dan dokumen keluarga

- Mengerjakan tugas membuat dokumen kelompok yang terdiri dari foto-foto anggota kelompok, kemudian menghias dokumen tersebut

IPS

3. _Penutup:

- Memajang hasil kerja kelompok SBK

 Dengan bimbingan guru, siswa melakukan percakapan tentang

dokumen secara berpasangan.

 Guru menanyakan kepada siswa kepanjangan dari KTP, KK, SIM, STNK, STTB, dan BPKB, kemudian guru menginformasikan bahwa surat-surat berharga tersebut termasuk dokumen.

 Guru menjelaskan bahwa dokumen dibedakan menjadi 2 yaitu

(13)

 Guru menugasi siswa untuk mengelompokkan

dokumen-dokumen di atas ke dalam tabel, dan siswa boleh menambahnya dengan dokumen lain yang diketahuinya.

 Guru memandu siswa untuk membuat dokumen anggota kelompok secara berkelompok.

C. CATATAN SISWA IPS

 Dokumen yaitu surat yang tertulis atau tercetak yang dapat dipakai sebagai keterangan ( seperti akta kelahiran, surat nikah, surat perjanjian ). Dokumen disebut juga surat penting /

berharga.

 Dokumen dibedakan menjadi 2, yaitu dokumen pribadi dan dokumen keluarga.

 Dokumen pribadi yaitu surat-surat yang berkaitan erat dengan diri sendiri, contohnya : akta kelahiran, kartu pelajar, raport, ijasah / STTB, KTP, SIM, foto pribadi

 Setiap siswa biasanya akan memperoleh kartu pelajar sebagai tanda bukti bahwa kita sekolah di SD, SLTP, atau SLTA tersebut.

 Buku rapor sebagai tanda bukti nilai atau hasil belajar seorang murid di setiap semester pada suatu tingkatan dan jenjang pendidikan.

 Setiap penduduk harus memiliki KTP.

(14)

 Dokumen keluarga yaitu surat-surat yang berkaitan erat dengan keluarga, contohnya : KK, surat nikah, sertifikat tanah / rumah, foto bersama anggota keluarga.

 Tempelkanlah foto anggota keluargamu pada kertas HVS.

 Tuliskanlah data diri di bawah foto ( nama, tanggal lahir, hobi

A. JADWAL HARIAN No

1. Pembukaan

- Menyanyikan lagu yang berjudul Keluarga SBK 2. _Inti

- Menceritakan salah satu dokumen keluarga dengan membaca teks bacaan tentang keluarga Bima, kemudian melengkapi pertanyaan sesuai dengan cerita dan melengkapi pertanyaan dengan kata tanya - Menceritakan dokumen diri sendiri

(15)

3. Penutup :

- Bermain petak jongkok Penjas Orkes

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Keluargaku dengan nada dan irama yang tepat

 Guru mengajak siswa mengamati gambar / foto keluarga Bima kemudian menugasi siswa untuk membaca teks pendek tentang cerita diri Bima.

 Setelah mengamati dan membaca teks guru menugasi siswa untuk melengkapi kalimat sesuai bacaan.

 Guru menugasi siswa untuk melengkapi kalimat tanya dengan kata tanya

 Guru meminta siswa untuk menceritakan foto yang dibawa siswa secara tertulis

 KBM diakhiri dengan permainan petak jongkok di lapangan.

IPS

Akta kelahiran

 Akta kelahiran adalah salah satu dokumen pribadi yang harus dimiliki oleh setiap orang.

 Akta kelahiran dibuat setelah bayi lahir.

 Di dalam akta kelahiran tidak ditempeli foto

 Dokumen ini sangat diperlukan saat seseorang akan mendaftar ke sekolah atau mencari pekerjaan.

 Akta kelahiran memuat data :

 nama anak lengkap  jenis kelamin

(16)

 nama kedua orang tua

 Akte kelahiran sangat penting dan tidak boleh hilang karena dipergunakan saat mendaftarkan sekolah dan bekerja

 Akte kelahiran disebut juga surat kenal lahir

 Tulislah alamat dan tanggal lahir teman-teman sekelasmu.

 Setelah diperiksa guru, tempelkan di dekat meja belajar.

 Ucapkanlah Selamat Ulang Tahun kepada temanmu yang merayakan hari Ulang tahunnya.

A. JADWAL HARIAN

(17)

. Pelajaran 1. Pembukaan :

- Melakukan percakapan Bahasa

Indonesia 2. _Inti:

- Mengamati akte kelahiran Bima, kemudian menuliskan data diri Bima

- Menceritakan data diri sendiri, kemudian menuliskan data diri itu dengan mengamati akte kelahiran sendiri

- Mendengarkan data diri teman kemudian menuliskannya pada tabel

IPS

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Keluarga SBK B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa melakukan percakapan yang berkaitan

dengan data diri.

 Guru bertanya apa yang dimaksud dengan data diri / identitas diri kepada siswa dan minta memberi contoh

 Guru mengajak siswa mengamati akta kelahiran Bima kemudian membimbing siswa menuliskannya pada tempat yang sudah tersedia.

 Guru meminta siswa menyiapkan akta kelahiran yang dibawanya,

mencermati isinya lalu menuliskannya data dirinya pada tempat yang tersedia.

 Guru memberi kesempatan kepada siswa yang ingin menceritakan data dirinya di muka kelas.

 Selanjutnya, guru menugasi siswa mengisi tabel yang tersedia dengan data teman-teman sekelasnya.

 KBM diakhiri dengan menyanyikan lagu ” Keluarga”

 Tidak ada catatan D. TUGAS DI RUMAH

 Pinjamlah Kartu Keluarga ( KK ) kepada orang tuamu dan foto kopi.

 Keterangan apa saja yang dapat kalian temukan dalam kartu keluarga. Coba tuliskan pada buku tugasmu!

(18)

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Keluarga SBK 2. _Inti:

- Membaca teks berjudul “Kerukunan dalam Keluarga”

- Menjawab pertanyaan berdasarkan bacaan Kerukunan dalam Keluarga

- Menyebutkan bentuk-bentuk kerukunan dalam keluarga

- Menceritakan praktik hidup rukun di rumah - Mengelompokkan koleksi benda-benda

berharga keluarga dengan mengamati gambar

Bahasa Indonesia P Kn

3. _Penutup:

- Mendengarkan cerita dari guru

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Keluarga

dengan nada dan irama yang tepat

 Guru mengajak siswa menjawab pertanyaan sesuai teks bacaan .

 Guru menugasi siswa untuk menceritakan tentang bentuk-bentuk kerukunan dengan mengamati gambar.

 Guru mengajak siswa untuk mempraktikkan hidup rukun dengan

(19)

 Guru menugasi siswa untuk mengelompokkan koleksi benda-benda berharga dalam keluarga

 Untuk mengakhiri KBM, siswa mendengarkan cerita guru dan

guru menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalam cerita.

C. CATATAN SISWA PKN

Bentuk – bentuk Kerukunan

1. Hidup rukun penting dikenalkan pada setiap anak kecil.

2. Supaya rukun dalam bermain harus saling mengalah dan saling menghormati.

3. Hidup rukun ditanamkan sebelun anak masuk sekolah agar kebiasaan hidup rukun sudah merasuk ke dalam jiwa anak. 4. Jika tidak rukun akan dijauhi teman.

5. Nasehat orang tua harus dipatuhi.

6. Berbicara dengan orang tua harus sopan.

7. Di rumah orang tua memberi contoh yang baik bagi anak-anaknya. 8. Pekerjaan rumah harus dibagi rata sesuai kemampuan masing-masing anggota keluarga.

9. Orang tua juga menyayangi anak-anaknya dengan adil dan tidak membeda-bedakan.

10.Kerukunan dalam keluarga dapat membuat hidup tenang dan tentram

11.Bentuk hidup rukun yang sering kita lakukan di rumah adalah: - Makan bersama keluarga

- Nonton televisi bersama keluarga - Rekreasi bersama

(20)

D. TUGAS RUMAH

 Bandingkan data dirimu dalam rapot dengan akte kelahiran, temukan persamaan dan perbedaaanya.

 Kemudian tuliskan pada buku tulismu

Tak Ada Burung Yang Tersisa

Berbagai macam burung semula hidup bebas di Kerajaan Angkasa.

Semua rakyat tidak ada yang mengganggu burung karena menurut mereka burung tidak berharga. Pada saat pedagang burung dari negeri Nirwana datang hal itu menjadi berubah. Para pedagang burung itu ingin membeli burung di Kerajaan Angkasa.

Penduduk kini tahu kalau burung laku di jual. Mereka bersemangat menangkap burung untuk dijual. Rakyat Kerajaan Angkasa kini menjadi kaya karena ada pekerjaan baru. Mereka tidak menyangka burung yang mereka anggap tidak berharga ternyata laku di jual.

Raja Angkasa mendengar ramainya perburuan dan perdagangan burung. Rakyatnya makin sejahtera dengan pekerjaan baru mereka .

Penangkapan burung secara besar-besaran berlangsung berbulan-bulan. Akan tetapi ada satu yang dilupakan , Kerajaan Angkasa lupa bila burung-burung itu semakin habis. Sebab semua burung terus diburu tanpa ada yang memelihara.

Kini tak terlihat lagi burung terbang di angkasa Kerajaan Angkasa. Pada suatu hari seorang menteri melapor kepada raja. Tanaman padi di sawah penduduk tidak dapat dipanen karena dimakan ulat. “ Ulat?. Bukankah selama ini kerajaan kita tidak pernah ada ulat pemakan padi ?”. tanya Raja Angkasa. “ Benar Raja, dulu ulat-ulat itu dimakan oleh burung, tapi kini burung telah habis “.,jawab Menteri.

Raja sedih memikirkan rakyatnya akan terkena bencana kelaparan karena tidak jadi panen padi. Maka Raja segera memerintahkan menteri untuk melepas burung yang sudah terlanjur ditangkap.

(21)

Sejak saat itu burung-burung dapat hidup bebas kembali di Kerajaan Angkasa. Beberapa tahun kemudian, Kerajaan Angkasa kembali dipenuhi berbagai jenis burung berbulu indah dan bersuara merdu.

A. JADWAL HARIAN No

. Kegiatan Mata Pelajaran

1. _Pembukaan

- Menyanyikan lagu yang berjudul Keluarga

SBK 2. _Inti:

- Membaca teks bacaan yang berjudul “Membantu Orang Tua”

- Menjawab pertanyaan sesuai bacaan - Melengkapi cerita menggunakan

kata-kata yang tepat tentang membantu orang tua dengan melihat gambar - Menjelaskan manfaat hidup rukun

Bahasa Indonesia PKn

Aku akan selalu mengingat dan melaksanakan pesan

ini: Selamat belajar nak penuh

semangat.

(22)

3. _Penutup:

- Menuliskan pesan dan kesan tentang membantu orang tua

Bahasa Indonesia

 Guru mengajak siswa menyanyikan kembali lagu yang berjudul Keluarga dengan riang gembira

 Guru mengajak siswa membac teks bacaan yang berjudul membantu orang tua dengan intonasi yang tepat

 Guru menjelaskan arti kata-kata yang dianggap sulit dari bacaan.

 Guru menugasi siswa menjawab pertanyaan sesuai bacaan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar-gambar yang terdapat dalam buku, kemudian siswa diminta untuk melengkapi kalimat sesuai gambar.

 Guru meminta kepada siswa untuk melakukan percakapan dan menjawab pertanyaan tentang manfaat hidup rukun.

 Guru mengajak siswa membaca pesan yang terdapat dalam buku, kemudian siswa ditugasi untuk menyalin pesan tersebut dengan huruf tegak bersambung, dan menghiasnya supaya menarik.

C. CATATAN SISWA Pkn

1. Bentuk-bentuk hidup rukun dalam keluarga adalah : - menolong ibu

(23)

- Membantu kakak menyiram tanaman atau membersihkan halaman .

2. Manfaat hidup rukun dalam keluarga adalah : - Disayang orang tua dan saudara

- Hidup dalam keluarga menjadi menyenangkan - Suasana rumah menjadi damai dan tentram

Bahasa Indonesia

 Orang tua pasti akan selalu memberi pesan yang baik kepada anak-anaknya.

 Sebagai anak kita harus mematuhi nasehat orang tua

 Semua nasehat orang tua itu pasti baik.

 Mintalah nasihat dari orangtua, supaya kamu dapat meningkatkan kerukunan dalam keluarga.

Tema : Lingkungan Rumah

Sub Tema : Memelihara benda-benda di rumah Hari ke- : 1

(24)

No

1. _Pembukaan:

- Menyanyikan lagu yang berjudul Naik Kelas

SBK 2. _Inti:

- Mem baca teks yang berjudul Rapor Bima - Menjawab pertanyaan sesuai bacaan - Menceritakan cara memelihara atau

merawat dokumen dan

- benda berharga dengan menjawab pertanyaan sesuai gambar

Bahasa Indonesia IPS

3. _Penutup:

- Bermain kasti Penjas orkes

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Naik Kelas dengan riang

 Guru mengajak siswa membaca teks berjudul rapot Bima

kemudian guru mengajukan beberapa pertanyaan tentang isi teks dan menjawab pertanyaan sesuai bacaan

 Guru menceritakan pengalamannya dalam memelihara dokumen dan benda berharga yang dimilikinya.

 Guru menanyakan kepada siswa dokumen dan benda berharga

apa saja yang dimilikinya, kemudian mintalah siswa

menuliskannya dan menjelaskan caranya memelihara dokumen dan benda berharga tersebut.

 Untuk mengakhiri pembelajaran, guru mengajak siswa untuk bermain kasti di halaman sekolah

(25)

 Suatu saat, kita pasti akan membutuhkan dokumen yang kita miliki, baik untuk keperluan sekolah, pekerjaan, maupun

keperluan keluarga yang lainnya.

 Maka dari itu, kita harus memelihara dokumen-dokumen tersebut dengan sebaik-baiknya.

 Contohnya :setiap akhir semester, kita menerima rapor.

 Di dalam rapor itu tertulis :

 Nama dan tanggal lahir sesuai akta kelahiran.

 Nilai

 Rapor tersebut harus kita pelihara dengan baik.

 Di dalam rapor ditempeli foto pemiliknya.

 Tujuan kita memelihara rapor dan dokumen lainnya, diantaranya :

 agar tidak rusak - agar awet

 agar mudah mencarinya - agar tetap bersih

 Cara memelihara dokumen diantaranya :

 - dilaminating - diberi bingkai  - disampul. - rajin dibersihkan

 Lihatlah kembali nilai rapormu, kemudian tuliskan semua nilai yang terdapat di dalamnya, lalu mintalah komentar dari orang tua tentang nilai-nilaimu tersebut.

(26)

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Naik Kelas

2. _- _Inti:

- Membaca teks bacaan

- Menjawab pertanyaan sesuai bacaan - Menyebutkan dan berdiskusi tentang cara

merawat benda-benda koleksi berharga - Menuliskan hasil diskusi di dalam tabel - Menceritakan tujuan merawat benda

koleksi

3. Penutup :

- Membuat dokumentasi barang koleksi pribadi, misalnya

membuat pigura

SBK

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “ Naik Kelas” dan menceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru mengajak siswa membaca teks dengan lafal dan intonasi

(27)

 Guru menugasi siswa menjawab pertanyaan sesuai isi teks dengan kalimat jawab yang lengkap.

 Guru meminta sisiwa menceritakan,menjelaskan dan

menyebutkan cara merawat benda-benda koleksi kemudian menuliskan dalam tabel

 Guru meminta siswa menjelaskan tujuannya merawat atau

memelihara dokumen, kemudian melengkapi kalimat sesuai gambar

 Dengan bimbingan guru, siswa membingkai foto yang dibawanya menggunakan alat dan bahan sederhana

Tujuan merawat benda koleksi

 Barang koleksi yang tidak disimpan dan tidak dirawat dengan baik akan mudah rusak

 Ada beberapa cara untuk merawat barang koleksi , antara lain :

 Letakkan barang pada tempat yang kering

 Bersihkanlah seminggu sekali dengan kain lap atau kemoceng

 Berilah kapur barus atau kamper untuk mengusir binatang  Jauhkan dari jangkauan anak-anak

 Ditata yang rapi agar kelihatan indah dan menarik

 Dokumen dan benda berharga yang kita miliki harus kita pelihara dengan baik.

 Barang koleksi bila dirawat dengan baik akan awet dan tahan lama

(28)

 Rapikan meja belajar dan lemari pakaianmu agar sedap dipandang mata.

N

o. Nama Benda Cara merapikan

1. 2. 3. 4. 5. 6.

1. Bagaimana keadaan meja belajar dan lemari pakaianmu sebelum dirapikan ?

2. Bagaimana keadaan meja belajar dan lemari pakaianmu sesudah dirapikan ?

3. Siapa yang membantumu melakukannya ? 4. Bagaimana perasanmu saat merapikannya ?

5. Bagaimana cara agar meja belajar dan lemari pakaianmu selalu rapi ?

6. Apa komentar orang tuamu ketika melihat meja belajar dan lemari pakaianmu sudah rapi ?

1. Pembukaan :

(29)

2. _Inti:

- Mengamati gambar salah satu dokumen yaitu rapor, kemudian menceritakan dokumen tersebut dengan singkat. - Membaca teks bacaan dengan intonasi

yang tepat.

- Melengkapi kalimat tanya dari dengan jawaban yang sudah tersedia

- Membuat data nilai pribadi dengan melihat nilai rapor saat

duduk di kelas 1

- Menyusun atau mengurutkan bilangan dari yang terkecil atau dari yang terbesar

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita yang berjudul Tiga Anak Kelinci

membuat Rumah

 Guru mengajak siswa membaca percakapan dan melakukan percakapan dengan teman kelompok

 Guru menugasi siswa mengajukan pertanyaan tentang isi percakapan menggunakan kata tanya yang sudah tersedia’

 Guru menugasi siswa menyusun kata menjadi kalimat yang

baik.

 Guru mengajak siswa mencermati kembali isi percakapan, dan mintalah siswa menyebutkan bilangan-bilangan yang

terdapat dalam percakapan.

 Guru mengajak siswa untuk mengurutkan

bilangan-bilangan tersebut mulai dari yang terkecil dan sebaliknya ( mulai dari yang terbesar )

 Guru menugasi siswa mengurutkan bilangan-bilangan yang tersedia mulai dari yang terkecil dan sebaliknya.

 Guru bercerita dan menyampaikan pesan moral yang

terkandung di dalamnya, siswa diminta mendengarkannya dengan baik.

(30)

- Bilangan dapat diurutkan mulai dari yang terkecil / terbesar. - Contoh bilangan :

145 - 147 - 149 - 146 - 148

Urutan mulai dari yang terkecil yaitu: 145 146 147 -148 - 149

Urutan mulai dari yang terbesar yaitu: 149 148 147 -146 - 145

Urutkanlah bilangan-bilangan di bawah ini mulai dari yang terkecil !

1. 237 - 239 - 235 - 238 - 236 ____ ____ ____ ____ ____

2. 312 - 316 - 313 - 315 - 314 ____ ____ ____ ____ ____

3. 344 - 348 - 345 - 347 - 346 ____ ____ ____ ____ ____

4. 373 - 371 - 375 - 372 - 374 ____ ____ ____ ____ ____

5. 428 - 425 - 426 - 429 - 427 ____ ____ ____ ____ ____

Urutkan bilangan-bilangan di bawah ini mulai dari yang terbesar !

1. 197 - 195 - 199 - 196 - 198 ____ ____ ____ ____ ____

(31)

3.326 - 328 - 325 - 327 - 329 ____ ____ ____ ____ ____

4.414 - 416 - 413 - 415 - 412 ____ ____ ____ ____ ____

5. 445 - 447 - 444 - 446 - 448 ____ ____ ____ ____ ____

Tiga Anak Kelinci Membuat Rumah

Seekor induk kelinci hidup bersama tiga ekor anaknya.Sejak kecil ketiga anak kelinci itu diasuhnya dengan penuh kasih sayang.Di sekitar mereka sering berkeliaran musang sehingga induk kelinci selalu menasihati anak-anaknya agar berhati-hati bila bermain.

Setelah dewasa, ketiga anak kelinci itu diminta untuk membuat rumah sendiri. Induk kelinci menganjurkan agar

mereka memilih tanah yang agak keras, sehingga musang tidak dapat merusaknya.

Anak kelinci tertua pemalas. Dia tidak mau bekerja keras, maunya serba enak,serba mudah,dan serba cepat. Ia memilih tanah yang berpasir dan empuk . Dalam sehari saja rumahnya sudah jadi.

Anak kelinci yang kedua juga agak malas, tetapi ia masih memiliki sifat hati-hati. Ia membuat rumah di sekitar kebun yang tanahnya tidak terlalu gembur, tetapi juga tidak terlalu keras. Sementara anak kelinci yang paling kecil, memilih

membuat rumah di tanah berpadas. Tanahnya sangat keras dan lama membuatnya. Si kecil ini terkenal rajin, ulet, dan suka bekerja keras. Ia perlu 2 minggu untuk membuat sarangnya. Setelah ketiga rumah selesai, berpisahlah mereka dari

induknya. Mereka tinggal di rumahnya masing-masing.

Ketika malam tiba, datanglah musang ke rumah kelinci yang tertua. Ia ketakutan, lalu lari menuju rumah adiknya di dekat kebun. Rasanya cukup aman.Tetapi tiba-tiba hujan deras membuat tanah kebun menjadi gembur. Akibatnya mudah dihancurkan oleh musang. Akhirnya kedua kelinci itu berlari menuju rumah adiknya yang paling kecil.

(32)

kakak-kakaknya. Mereka segera masuk dan bersembunyi. Tidak berapa lama musang datang. Kuku-kuku musang mencakar-cakar

dinding padas. Tetapi dinding tersebut tidak rusak sedikitpun. Musang tidak dapat masuk ke rumah kelinci. Mereka bertiga aman dari ancaman musang.

Tidak sia-sia rupanya jerih payah si kecil selama ini.Dan sejak peristiwa itu, kedua kakak kelinci itu mengikuti membuat rumah di tanah berpadas. Dengan demikian amanlah mereka dari ancaman musang.

Pesan Moral :

1. _Pembukaan:

- Menyanyikan lagu yang berjudul Tolong Menolong

SBK

2. _Inti:

- Melakukan percakapan tentang tolong menolong

- Membuat kalimat tanya menggunakan kata tanya yang sudah tersedia

- Mencari persamaan kata

- Menjelaskan dan menyebutkan maafaat tolong menolong.

- Menyusun atau mengurutkan bilangan

Bahasa Indonesia PKn

Matematika Bermain, menyontek, menyuruh orang lain

(33)

dari yang terkecil atau yang terbesar 3. Penutup :

- Menyanyikan lagu wajib yang berjudul Satu Nusa Satu Bangsa

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Tolong

Menolong dengan gembira

 Guru mengajak siswa melakukan percakapan tentang tolong menolong , kemudian guru meminta siswa untuk membuat pertanyaan dengan kata tanya yang sudah tersedia

 Guru meminta siswa untuk mencari persamaan kata dalam kalimat

 Guru membahas secara singkat isi teks dan pengertian tolong menolong.

 Guru menugasi siswa menjawab pertanyaan seputar sikap

tolong menolong.

 Guru menugasi siswa untuk menjawab pertanyaan –pertanyaan tentang manfaat tolong menolong

 Guru mengajak siswa untuk mengurutkan bilangan-bilangan yang sudah ditulisnya dengan benar.

 Guru menugasi siswa mengurutkan bilangan-bilangan yang

tersedia mulai dari yang terkecil dan dari yang terbesar.

 Guru membimbing siswa menyanyikan lagu wajib Satu Nusa Satu Bangsa

C. CATATAN SISWA PKn

 Tolong menolong artinya saling menolong

 Ketika kita memberi pertolongan kepada orang lain harus dengan hati yang ikhlas.

(34)

 Jika mendapat pertolongan, kita sebaiknya kita mengucapkan terima kasih.

 Selain harus rukun dan saling tolong menolong, kita juga harus mau berbagi.

 Sikap-sikap tersebut sangat penting dalam kehidupan sehari-hari.

 Pentingnya hidup rukun, diantaranya :

 agar pergaulan semakin menyenangkan

 agar hidup kita semakin tenang  agar persatuan semakin kuat

 Pentingnya tolong menolong, diantaranya :

 agar kita belajar menjadi makhluk sosial

 agar kepedulian terhadap orang lain terlatih

 agar kita mendapat dukungan saat kita mengalami kesulitan

 agar kita tidak merasa sendirian

 Pentingnya saling berbagi, diantaranya :

 agar beban kita terasa lebih ringan

 agar kesulitan yang dihadapi cepat teratasi

 agar jika ada kekurangan saling melengkapi

 Dengan orang lain kita bisa berbagi :

 perasaan suka maupun duka

 makanan / uang / rejeki

 pengalaman

 Berlatihlah mengurutkan bilangan. Mintalah soal latihan kepada orangtuamu !

(35)

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Tolong

Menolong SBK

2. _Inti:

- Menunjukkan manfaat tolong menolong melalui gambar

- Menyusun kalimat acak denganhuruf tegak bersambung

PKN

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Mendengarkan cerita yang berjudul ” Beki Tertangkap Basah”

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tolong Menolong” dan menjelaskan isi lagu secara singkat.

 Guru membimbing siswa untuk memperhatikan beberapa

gambar kemudian menugasi siswa untuk melengkapi kalimat dengan memperhatikan gambar

 Guru meminta siswa untuk menyusun kalimat acak dengan tulisan tegak bersambung pad buku tulis siswa kemudian menghias tulisan tersebut dengan bagus

 Guru bercerita tentang Trenggiling dan siswa diminta untuk mendengarkannya dengan baik.

(36)

 Catatan sudah ada pada buku tematik 2A hal: 69

D. TUGAS RUMAH

 Tuliskan pertolongan apa saja yang pernah kalian berikan kepada keluarga dan tetangga

Beki Tertangkap Basah

Beki adalah seekor kucing. Tubuhnya besar. Bulunya belang-belang dan lebat. Beki sangat malas. Kerjanya hanya makan dan tidur saja.

Dari mana Beki memperoleh makanan? Ya, minta-minta kepada temannya. Jika teman-temannya tidak memberi, Beki marah. Mereka akan dicakar dan digigit. Sifat Beki tentu saja tidak disukai. Teman-teman mulai menjauhinya. Beki tidak mempunyai Teman-teman lagi.

Lama-kelamaan badan Beki menjadi kurus. Bulunya mulai rontok. Karena malu, akhirnya ia pergi. Setelah dua hari Beki berjalan,

perutnya lapar. Akhirnya, Beki beristirahat di sebuah batu. Beki

mengintip ke balik batu. Ia terkejut karena ada sebuah goa. Di dalam gora, ada daging kelinci milik harimau.

”Bagaimana caranya agar aku mendapat daging kelinci itu, ya? Ah, nanti malam aku akan mencurinya!” kata Beki.

(37)

Ternyata, harimau terbangun. Beki terkejut. Ia berlari. Beki

memanjat pohon, tetapi harimau berhasil menggigit ekornya. Ekor Beki putus.

”Awas kamu! Jika mencuri lagi, aku makan kamu!” kata harimau mengancam. Harimau itu kemudian pergi. Beki cepat-cepat turun dari pohon sambil meringis kesakitan. Ia berlari sangat kencang. Kini, Beki benar-benar Jera. Ia tidak mau mencuri lagi. Ia berjanji akan jera.

Diceritakan oleh Kak Syam. Sumber: Bobo No 20 Tahun XXII, 1995.

Tema : Lingkungan Rumah Tema Sub Tema : Perubahan pada benda Hari ke- : 1

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Topiku SBK 2. _Inti:

- Menyimak percakapan

- Melakukan percobaan tentang perubahan bentuk benda

- Mengamati gambar dan menyebutkan nama benda yang dibuat dari tanah liat atau plastisin

- Menjelaskan cara mengubah bentuk benda dengan mengisi tabel

- Menyebutkan hasil perubahan bentuk

(38)

benda dengan mengisi tabel - Mengelompokkan benda sesuai

perubahannya 3. Penutup :

- Mendengarkan dongeng yang berjudul Trenggiling

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Tolong Menolong”  Guru membimbing siswa melakukan percobaan untuk

memahami perubahan bentuk benda.

 Guru meminta siswa menyebutkan bentuk baru hasil percobaan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar-gambar benda yang

dibuat dari tanah liat atau plastisin lalu menuliskan namanya di bawah gambar ( kalau mungkin sambil melakukan percobaan)

 Guru menugasi siswa secara berkelompok untuk menuliskan cara

mengubah benda agar bentuknya berubah melalui pengalaman atau hasil pengamatannya.

 Guru menugasi siswa menuliskan hasil perubahan bentuk benda pada tabel yang sudah disediakan.

 Guru menugasi siswa untuk mengelompokkan benda sesuai perubahannya sehinggga membentuk suatu gambar tertentu

 Guru bercerita tentang Trenggiling dan siswa diminta untuk

mendengarkannya dengan baik. C. CATATAN SISWA

IPA

 Benda padat memiliki bentuk yang tetap. Meskipun demikian kita dapat mengubahnya.

 Benda dapat diubah bentuknya dengan cara : - dipotong - digergaji

- dicetak - digunting - dijahit - dilipat

 Hasil perubahan bentuk benda :

- kayu : meja, kursi, lemari, tempat tidur

- tanah liat : genting, batu bata, guci, celengan, asbak, pot bunga

(39)

- kulit binatang : tas, sepatu, jaket

- kertas : buku, lampion, baling-baling, amplop - karet : sandal, ban, ikat rambut

- batu : cobek, arca/ patung

- plastik : ember, pengki, gayung, tempat bekal, botol minum

- kain : kemeja, taplak meja, celana, gorden D. TUGAS DI RUMAH

 Tanyakan kepada orangtua bahan untuk membuat kue donat dan kue pisang

Tenggiling

Tenggiling adalah binatang menyusui pemakan semut dan rayap. Tubuhnya tertutup sisik yang tersusun seperti atap genting. Sisik di seluruh tubuhnya menjadi alat pertahanan diri dari gigitan semut dan rayap. Kaki trenggiling pendek tapi kuat. Jari-jarinya dilengkapi dengan cakar. Dengan kaki yang demikian, trenggiling pandai memanjat pohon untuk mencari sarang semut dan rayap. Saat memanjat pohon, ekornya juga sering digunakan untuk berpegangan.

Tenggiling tidak mempunyai gigi. Namun, tenggiling mempunyai lidah yang panjang dan berlendir. Panjang lidahnya dapat mencapai setengah dari panjang badannya. Panjang badannya dapat sampai 100 cm. Berapa panjang lidah tenggiling ?

Untuk memperoleh makanan, mula-mula tenggiling merusak sarang semut atau rayap dengan cakar kakinya. .Lalu lidahnya dijulurkan masuk ke sarang semut atau rayap. Karena lidahnya berlendir, maka semut atau rayap menempel di lidahnya. Lidah akan segera ditarik masuk ke mulut jika dirasakan semut/rayap yang menempel sudah banyak.

Musuh tenggiling adalah anjing dan harimau. Untuk melindungi dirinya, trenggiling akan menggulung badannya menjadi seperti bola. Kepalanya disembunyikan diekornya yang lebar. Tenggiling dapat merubah bentuknya.

Pesan Moral :

Tema : Lingkungan Rumah Sub Tema : Perubahan pada benda Hari ke- : 2

Bentuk benda dapat berubah.

Apakah sifat kita juga

dapat berubah ?

Yang malas belajar

menjadi rajin.

Yang tulisannya tidak

rapi menjadi ....

(40)

A. JADWAL HARIAN No

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul Topiku 2. _Inti:

- Melakukan percakapan tentang perubahan wujud benda kemudian melakukan

percobaan perubahan wujud benda - Menuliskan hasil percobaan

- Menentukan perubahan wujud benda melalui mengamati gambar dengan memberi tanda tertentu pada gambar - Menjawab pertanyaan tentang perubahan

benda

Bahasa Indonesia IPA

3. Penutup :

- Bermain sepak bola Penjas Orkes B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu “Topiku” dan bertanya jawab berkaitan dengan perubahan wujud benda.

 Guru menyiapkan peralatan peralatan untuk melakukan

percobaan, atau sehari sebelumnya guru menugasi siswa untuk membawa peralatan tersebut.

 Guru membimbing siswa melakukan percobaan langkah demi

langkah untuk membuktikan perubahan wujud pada benda padat, benda cair, dan benda gas.

 Guru mengajukan beberapa pertanyaan yang berkaitan dengan percobaan yang dilakukan dan menarik kesimpulan dari hasil percobaan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar benda pada buku tematik kemudian menugasi siswa untuk memberi tanda v atau x sesuai perintah.

 Guru mengajak siswa bermain sepak bola di lapangan dengan

semangat C. CATATAN SISWA

 Benda di sekitar kita dapat berubah wujud.

 Perubahan wujud benda dari padat menjadi cair disebut mencair.

 Perubahan wujud benda dari cair menjadi padat disebut membeku.

 Benda padat dapat mencair jika dipanaskan.

 Benda cair dapat membeku jika didinginkan D. TUGAS DI RUMAH

(41)

1. Mengocok telur kemudian menggorengnya.

2. Menyalakan lilin kemudian meneteskannya ke dalam gelas berisi air. 3. Mengisi plastik dengan air, memasukkannya ke dalam kulkas

( freezer ).

Amati apa yang terjadi dengan perubahan wujud benda di atas. Tuliskan hasilnya pada buku tulismu !

Keterangan tidak ada cerita Tema : Lingkungan Rumah Sub Tema : Perubahan pada benda Hari ke- : 3

1. _Pembukaan:

- Mengamati gambar dan menceritakan gambar

- Mewarnai gambar dengan warna yang sesuai

SBK

2. _Inti:

- Membaca cerita yang berjudul ” Lingkungan Rumah Bima ”

- Menceritakan kembali cerita yang telah dibaca

- Melengkapi kalimat sesuai cerita yang telah dibaca

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Menyusun kalimat-kalimat acak menjadi sebuah cerita yang baik kemudian diberi hiasan yang bagus

 Guru mengajak siswa mengamati gambar dan menugasi mereka untuk menceritakan dan mewarnai gambar tersebut.

 Guru menugasi siswa untuk membaca cerita , kemudian guru

mengajukan beberapa beberapa pertanyaan tentang isi bacaan

 Guru menugasi siswa untuk menceritakan kembali cerita yang telah dibaca dengan kata-katanya sendiri

(42)

 Guru menugasi siswa untuk menyusun kalimat acak sehingga menjadi cerita yang benar

 Catatan sudah ada pada buku tematik 2A hal : 87 Perlu diingat

 Kita harus menyayangi semua makhluk ciptaan Tuhan sebagai ungkapan rasa syukur kita atas segala kebaikannya.

 Lakukanlah kembali percobaan 1, 2, dan 3 di rumah.

 Mintalah bantuan orangtuamu bila kamu mengalami kesulitan.

 Buatlah laporannya pada sehelai kertas ! E. CERITA PENUTUP

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul “ Es Lilin” SBK 2. _Inti:

- Membaca percakapan untuk menemukan perbedaan bilangan ganjildan bilangan genap

- Membedakan bilangan ganjil dan bilangan genap

- Memberikan tanda bilangan genap atau bilangan ganjil pada tabel dan angka-angka yang terdapat pada gambar bunga - Bermain bilangan

3. Penutup :

- Mendengarkan dongeng yang berjudul Teratai

(43)

 Guru mengajak siswa menyanyi kemudian menceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru mengajak siswa membaca percakapan berkaitan dengan bilangan genap dan ganjil.

 Guru memberi contoh cara menentukan bilangan genap dan

bilangan ganjil.

 Guru membimbing siswa untuk dapat membedakan bilangan ganjil dan bilangan genap.

 Guru menugasi siswa untuk menentukan bilangan ganjil dan genap dengan memberi tanda v atau x sesuai petunjuk yang ada.

 Guru mendongeng dan menyampaikan pesan moral yang

terkandung di dalamnya, siswa diminta mendengarkannya dengan baik .

 Bilangan ganjil yaitu bilangan yang tidak habis jika dibagi dua atau angka belakangnya 1, 3, 5, 7, 9.

 Jadi semua bilangan yang tempat satuannya diisi dengan angka 1, 3, 5, 7, 9. termasuk bilangan ganjil.

 Bilangan genap yaitu bilangan yang habis jika dibagi dua atau angka belakangnya 2, 4, 6, 8.

 Jadi semua bilangan yang tempat satuannya diisi dengan angka 2, 4, 6, 8, termasuk bilangan genap.

1. Tulislah 20 bilangan genap antara 100-150 2. Tulislah 20 bilangan ganjil antara 150 – 200

Teratai

(44)

Batang teratai berupa rimpang yang tumbuh tegak di dasar kolam. Daunnya berbentuk bulat lonjong. Tepi daun sedikit melipat dan bergerigi runcing. Permukaan daun bagian atas licin, hijau, dan

mengkilat.

Permukaan daun bawah ungu tua dan tertutup bulu-bulu halus. Daun dari bunga teratai terapung-apung di permukaan air. Buah yang telah masak terbenam di dalam air.

Ukuran bunganya cukup besar, berdiameter sekitar 25 cm.

Warnanya ada yang merah, merah jambu, dan putih. Bunga putih lebih umum dijumpai. Bunga mekar pada pukul 6 – 7 sore. Bunga akan menutup kembali keesokan harinya sebelum tengah hari.

Kebanyakan teratai termasuk bunga malam karena mekar pada malam hari. Hanya ada satu jenis yang mekar pada siang hari, yaitu tunjung biru. Bunganya berwarna ungu atau biru lembayung.

Keindahan bunga teratai sering dikaitkan dengan soal-soal keagamaan dan kesucian. Teratai dianggap bunga suci oleh pemeluk agama Hindu dan Budha.

Bunga dapat dipetik untuk menghias ruangan. Bunga

ditempatkan di sebuah cawan yang dalam sehingga seluruh tangkai bunga terendam air. Selain sebagai tanaman hias, teratai juga

dimanfaatkan untuk makanan. Buah yang masih muda dapat dimakan sebagai sayuran. Bijinya yang sudah masak banyak mengandung tepung. Bila ditumbuk, tepung biji teratai dapat dipakai untuk membuat roti.

Sumber: Seri Mengenal Flora: Bunga di Sekitar Kita (2005: 34-35)

A. JADWAL HARIAN

Bunga teratai disukai orang karena indah dan berguna. Bagaimana aku dapat ”indah” bagaikan bunga teratai?

(45)

No

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang bejudul ” Es Lilin” SBK 2. _Inti:

- Mengelompokkan dan mewarnai bilangan ganjil dan bilangangenap

- Mengelompokkan bilangan ganjil dan

bilangan genap kemudianmengisikannya ke dalam tabel

- Melengkapi bilangan genap dan bilangan ganjil dari gambar

- Mengerjakan soal cerita tentang bilangan genap dan bilangan ganjil

Matematika

3. Penutup :

- Bermain arisan bilangan B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu Es Lilin

 Guru mengajak siswa mengamati bilangan yang terdapat pada

gambar es krim, kemudian

mengelompokkan bilangan-bilangan tersebut pada kotak genap dan ganjil yang sudah tersedia.

 Guru menjelaskan cara melengkapi bilangan secara urut, kemudian menugasi siswa untuk mengerjakan latihan- latihan yang berkaitan dengan bilangan ganjil dan genap dengan benar.

 Guru mengajak siswa mengamati bilangan –bilangan yang

terdapat pada gambar es krim, kemudian menugasi siswa untuk mengajakan latihan yang berkaitan dengan bilangan ganjil dan bilangan genap dengan baik.

 Guru mengajak siswa bermain arisan bilangan.

C. TUGAS DI RUMAH

 Berlatihlah tentang bilangan ganjil dan genap.

 Mintalah soal latihan kepada orangtuamu !

(46)

PENGALAMAN Tema : Pengalaman

Sub Tem : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 1

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu Jam Dinding

2. _Inti:

- Menyimak percakapan yang berkaitan dengan waktu

- Membaca jarum jam panjang dan jarum jam pendek

- Menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam

- Membuat jadwal kegiatan lengkap dengan waktu pelaksanaannya

Matematika

3. Penutup :

- Membuat gambar jam

S B K

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Jam Dinding dan membahas secara singkat tentang jam.

 Guru mengajak siswa menyimak dan melakukan percakapan antara Bima dan Wawan tentang waktu.

 Guru menyiapkan jam buatan, dan mengatur jarum jam sehingga menunjukkan waktu tertentu dan siswa diminta

(47)

 Guru menanyakan kegiatan siswa sepanjang hari dan lamanya waktu yang digunakan untuk melakukan setiap kegiatan.

 Guru menugasi siswa untuk membuat jadwal kegiatan mulai dari bangun tidur pagi sampai mau tidur lagi ( malam )

 Guru menugasi siswa untuk menggambar jam , dan mewarnainya sesuai petunjuk.

C. CATATAN SISWA Matematika

 Jarum pendek penunjuk jam. Jarum panjang penunjuk menit.

 Jika jarum panjang menunjuk pukul 12 dan jarum pendek menunjuk angka 7, berarti waktu menunjukkan pukul 07.00.

 Pukul 07.00 dibaca pukul tujuh tepat.

 Pukul satu siang ditulis pukul 13.00

 Pukul sembilan malam ditulis pukul 21.00

 Pukul 14.00 dibaca pukul dua siang

 Pukul 20.00 dibaca pukul delapan malam.

 Buatlah jam dari kertas karton / bahan lain yang jarumnya bisa diputar, besok dibawa ke sekolah.

(48)

Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Menghitung Waktu Hari ke- : 2

A. JADWAL HARIAN No

1. Pembukaan :

- Mengamati gambar dan membaca puisi yang berjudul “Pelangi”

2. _Inti:

- Membaca teks berjudul Pengalaman Wawan

- Melengkapi cerita

- Menuliskan pengalaman menarik yang pernah dialami lalu

membacakannya di depan kelas

3. Penutup :

- Melakukan variasi gerak lengan dan tungkai

Penjas Orkes

 Guru mengajak siswa membaca puisi yang berjudul Pelangi dan menceritakan isi puisi tersebut secara lisan dan singkat.

 Guru menugasi siswa untuk membaca teks dengan lafal dan intonasi yang tepat kemudian tanya jawabtentang isi teks bacaan

 Guru menugasi siswa untuk melengkapi kalimat

(49)

 Guru mengingatkan kembali pengalaman Wawan saat menuju ke rumah Dimas, lalu guru menugasi siswa untuk menuliskan pengalaman menarik yang pernah dialaminya menggunakan tulisan tegak bersambung.

 Guru memberi kesempatan kepada beberapa orang

siswa untuk membacakan pengalamannya itu di depan kelas.

 Guru mengajak siswa ke luar kelas / lapangan untuk melakukan permainan memindahkan bendera.

 Pengalaman menarik yang pernah dialami pasti akan selalu diingat.

 Pengalaman yang kita anggap menarik biasanya pengalaman yang dapat menyenangkan hati kita.

 Pada saat kita menceritakan kembali pengalaman yang menarik itu, hati kita akan ikut senang.

 Tanyakan kepada anggota keluargamu di rumah, pengalaman menarik yang pernah mereka alami.

 Tuliskanlah hasilnya dalam buku Prmu ! E. CERITA PENUTUP

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul “Jam Dinding” dengan nada dan irama yang benar

SBK

2. _Inti:

- Membaca teks percakapan tentang Pengalaman Dimas

- Membuat pertanyaan yang sesuai dengan jawaban yang tersedia - Mencari persamaan kata

- Menentukan tanda waktu yang ditunjukkan jarum jam

(50)

- Bermain mencari rumah burung sesuai dengan jarum jam yang ditunjukkan 3. Penutup :

- Mendengarkan cerita

 Guru mengajak siswa untuk menyanyikan lagu Jam Dinding dan menceritakan isi lagu dengan singkat.

 Guru menugasi siswa untuk membaca percakapan antara Bima,

Wawan, dan Dimas.

 Guru menugasi siswa untuk mengajukan pertanyaan sesuai dengan jawaban yang sudah tersedia.

 Guru menugasi siswa untuk mencari persamaan dari kata-kata yang digarisbawahi , yang terdapat dalam kalimat .

 Guru menugasi siswa untuk menentukan tanda waktu yang

ditunjukkan jarum jam dengan benar.

 Guru mengajak siswa untuk bermain mencari rumah burung sesuai dengan jarum jam yang ditunjukkan

 Guru bercerita yang berjudul Celaka karena Sombong dan menyampaikan pesan moral yang terkandung di dalam cerita. C. CATATAN SISWA

 Kalimat larangan ditandai dengan adanya penggunaan kata jangan atau tidak boleh dan diakhiri dengan tanda baca yaitu tanda seru ( ! )

 Tuliskanlah 5 kalimat larangan yang pernah diucapkan orangtuamu di rumah.

Karena serakah

Di tepi hutan hiduplah seekor monyet dan seekor kura-kura. Pada suatu hari, monyet mengajak kura-kura menanam pohon pisang.

“Kura-kura, mari kita menanam pohon pisang,” ajak monyet. “Ayo, kau di sebelah kanan aku di sebelah kiri,” jawab kura-kura. Hari berganti hari. Setiap hari kura-kura merawat pohong

(51)

“Tumbuh, tumbuhlah pohon pisangku,” kura-kura bernyanyi riang. Monyet hanya melihat tingkah kura-kura sambil tiduran di

rerumputan.

“Apa kabar monyet? Bagaimana pohon pisangmu?” sapa kura-kura kepada monyet. “Biarkan saja, besok juga berbuah,” jawab monyet sombong.

Bulan berganti bulan, Pohon pisang kura-kura berbuah besar-besar. Sedangkan pohon pisang monyek mati karena tidak dirawat.

Pisang tanaman kura-kura siap dipanen.

“Bagaimana cara memetik buah pisang ini?” pikir kura-kura.

“Mungkin monyet mau membantuku.” Monyet mau membantu asal buah pisang di bagi dua. Kura-kura tidak keberatan.

Monyet lalu memanjat pohon pisang kura-kura. Monyet mulai memakan buah pisang itu satu persatu. Ia lupa akan janjinya. Kura-kura menunggu di bawah pohon pisang. “Nyet, mana pisang

bagianku” teriak kura-kura. “Ini pohon pisangku,” rengek kura-kura hampir menangis.

“Salah sendiri mengapa tidak bisa memanjat pohon!,” ejek monyet. Kura-kura sedih bercampur marah. Ia menggoyang-goyang pohon pisang itu.

Tiba-tiba ..bruk. Pohon pisang itu tumbang. Monyet itu jatuh. Tubuhnya tertimpa batang pisang. “Ampun, kura-kura, tolong aku. Aku menyesal,” kata monyet. Tetapi kura-kura sudah pergi mencari sahabat baru.

(dikutip dari Karena Serakah, karya Bustomi Rosni, 2001)

Menurutku, si kura-kura tidak boleh

meninggalkan si monyet dalam keadaan

menderita. Si Monyet bisa mati kalau tidak ada

yang menolong. Apalagi si monyet sudah minta

ampun.

Perbuatan monyet memang salah. Tetapi si

kura-kura akan lebih terpuji kalau ia mau

(52)

1. Pembukaan :

- Mengamati gambar kemudian menceritakan gambar yang diamati 2. _Inti:

- Melakukan percakapan

- Mendengarkan cerita peristiwa sedih yang dialami Bima

- Menceritakan peristiwa penting dalam keluarga yang menyedihkan

- Menunjukkan peristiwa menyenangkan dan menyedihkan dengan membuat gambar orang yang berekspresi senang atau sedih

 Guru mengajak siswa mengamati gambar

kemudian menceritakan gambar yang diamati dengan singkat

 Guru mengajak siswa melakukan percakapan dengan lafal, intonasi dan ekspresi yang benar

 Guru membacakan cerita peristiwa sedih yang dialami Bima dan siswa mendengarkan dengan baik

 Guru menugasi siswa untuk bercerita tentang

pengalaman sedih yang pernah terjadi dalam keluarga

 Guru menugasi siswa untuk menunjukkan peristiwa yang menyenangkan atau peristiwa yang menyedihkan dengan membuat gambar orang yang berekspresi senang atau sedih C. CATATAN SISWA

IPS

 Peristiwa menyedihkan , contohnya :

(53)

 Sakit * Dipukul teman

 Rumah kebanjiran *

Dll.

 Peristiwa yang menyenangkan, contohnya :

 Piknik ke kebun binatang  Merayakan ulang tahun

 Bermain petak umpet dengan teman

 Mendapat piala

 Bermain mobil-mobilan dengan teman D. TUGAS DI RUMAH

 Tanyakan kepada orang tuamu peristiwa sedih apa sajakah yang pernah dialami keluargamu!

Mengintip si belang

Langit di kaki Gunung Salak tampak cerah. Bintang bertaburan di langit. Sinar bulan di malam itu tidak begitu kelihatan. Malam itu jauh dari tana-tanda akan hujan. Semilir angin dingin menyusup pelan ke dalam tubuh. Kami menarik risleting jaket hingga pangkal. Namun tekad kami telah bulat. Menunggu si belang di balik remang-remang malam. Sebagai orang kota mengintip salah satu penghuni hutan lindung Gunung Salak adalah sesuatu yang sangat

mengasyikkan. Berbeda rasanya melihat macan tutul di kebun binatang dengan di alam bebas.

Ada kebanggaan tersendiri bila sudah mengintipnya. Apalagi jika kita bisa mengabadikannya dalam sebuah foto. Ada salah satu teman kami yang menjelaskan bahwa biasanya si belang muncul di sekitar sumur, berjalan di antara pipa-pipa uap. Tempat hidup si belang mulai terancam, karena hutan banyak yang dibuka untuk lahan pertanian. Dulu orang takut dengan keganasan macam tutul. Kini semuanya telah berubah. Manusia kian bertambah ganas merusak hidup si belang,

Sekarang ini banyak binatang yang dapat aku lihat hanya di kebun binatang.

(54)

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu berjudul ”Jam Dinding SBK 2. _Inti:

- Menceritakan gambar dan menunjukkan lamanya waktu kegiatan

- Menceritakan lamanya waktu kegiatan Bima

- Menghitung lamanya waktu pada soal cerita

- Menghitung lama waktu perjalanan dengan memerhatikan gambar peta

3. Penutup :

- Melakukan permainan ” Jam Hidup” Penjas Orkes B. TEKNIS PELAKSANAAN

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Jan

Dinding

 Guru mengajak siswa mengamati gambar tentang waktu untuk mengetahui lamanya waktu yang digunakan.

 Guru mengajak siswa mengamati gambar kegiatan yang dilakukan Bima , menceritakannya, lalu menuliskan ke dalam tabel yang tersedia.

 Guru mengajak siswa untuk mengamati gambar kegiatan Bima

(55)

waktu yang digunakan.guru menugasi siswa untuk menyelesaikan soal cerita berkenaan dengan waktu.

 Guru menugasi siswa secara berkelompok untuk menentukan lama perjalanan menuju suatu kota dan menuliskannya ke dalam tabel.

 Guru menugasi siswa untuk menceritakan pengalamannya

tentang menghitung waktu.

 Guru mengajak siswa untuk melakukan permainan jam hidup. C. CATATAN SISWA

 Jam adalah alat untuk melihat waktu. Dengan menggunakan jam , kita juga bisa menentukan lamanya kegiatan yang kita lakukan.

 Dalam kehidupan sehari-hari, jam memang sangat berguna. Dengan selalu menepati waktu / janji, kita akan menjadi orang yang tertib waktu / disiplin.

 Hitunglah lamanya perjalananmu :

 dari rumah ke sekolah

 dari rumah, ke rumah nenek dari ayah

 dari rumah ke rumah kakek dari ibu.

E.CERITA PENUTUP

 Tidak ada cerita Tema : Pengalaman

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 1

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu yang berjudul ” Mari Bertamasya”

2. _Inti:

- Membaca teks “ Bertamasya keTaman Cagar Alam “

- Melengkapi cerita sesuai dengan bacaan - Membuat kalimat menggunakan

kata-kata yang terdapat dalam bacaan

- Menuliskan kalimat yang didiktekan guru dengan benar

- Bermain kartu huruf sesuai dengan petunjuk

(56)

3. Penutup :

- Mewarnai gambar S B K

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Tamasya, dan menceritakan isi lagu secara singkat.

 Guru mengajak siswa untuk membaca teks yang berjudul Bertamasya ke Taman Cagar Alam.

 Guru menjelaskan arti dari kata-kata yang dianggap sulit dari

bacaan.

 Guru menugasi siswa untuk melengkapi cerita sesuai bacaan.

 Guru menuliskan beberapa kata, menjelaskan artinya, kemudian menugasi siswa untuk membuat kalimat menggunakan kata-kata tersebut.

 Guru mendiktekan beberapa kalimat siswa mendengarkan dengan

baik kemudian menuliskan dengan benar

 Guru mengajak siswa bermain kartu huruf dengan cara

menyusunnya dimulai dari huruf yang digaris bawahi dan diakhiri dengan huruf yang dilingkari.

 Guru menugasi siswa untuk mewarnai gambar dengan warna yang serasi.

 Bertamasya = piknik

 Menunggu = menanti

 Tertib = teratur

 Tumbuhan = tanaman D. TUGAS DI RUMAH

 Tulislah nama-nama hewan yang mudah ditemukan di sekitar tempat tinggalmu !

 Berapa banyak binatang yang mudah kalian jumpai di sekitar rumah?

E.CERITA PENUTUP

Sub Tema : Pengalaman Mengenal Binatang Hari ke- : 2

(57)

1. Pembukaan :

- Menyanyikan lagu dan melakukan percakapan

Bahasa Indonesia

2. _Inti:

- Mengamati gambar lalu menentukan jenis hewan berdasarkan tempat hidupnya

- Menuliskan hasil pengamatan ke dalam tabel yang tersedia.

- Memasangkan gambar hewan dengan lingkungan hidupnya yang sesuai. - Menuliskan bagian tubuh hewan yang

ditunjuk anak panah

- Memasangkan gambar bagian tubuh hewan dengan kegunaannya.

- Memasangkan bagian tubuh hewan dengan hewan pemiliknya

- Mengisi tabel yang tersedia dengan bagian tubuh hewan

beserta kegunaannya

I P A

Bahasa Indonesia

3. Penutup :

- Melakukan variasi gerak lengan dan

tungkai Penjas Orkes

 Guru mengajak siswa menyanyikan lagu yang berjudul Tamasya.

 Guru mengajak siswa membaca percakapan antara Bu Neni dan

murid kelas 2 yang berkaitan tentang Cagar Alam kemudian mengamati gambar macam-macam hewan.

 Guru mengajukan pertanyaan yang berkaitan dengan hewan-hewan tersebut.

 Guru menugasi siswa untuk menuliskan hasil pengamatannya terhadap hewan-hewan tersebut ke dalam tabel .

 Guru menugasi siswa untuk memasangkan gambar hewan

dengan tempat hidupnya yang sesuai, menuliskan bagian tubuh yang ditunjukkan anak panah..