• Tidak ada hasil yang ditemukan

LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELASlomba

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELASlomba"

Copied!
18
0
0

Teks penuh

(1)

LAPORAN PENELITIAN TINDAKAN KELAS

Pembelajaran Bahasa Indonesia dengan Metode Discovery untuk Meningkatkan Hasil

Belajar Siswa Kelas IIGB SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009 dalam memahami

informasi verbal dan nonverbal

Oleh

(2)

Pendahuluan

Latar Belakang Masalah

• Kemampuan siswa dalam memahami informasi verbal dan informasi nonverbal rendah

• Kekurangmampuan siswa dalam

mengungkapkankembali informasi verbal menjadi informasi nonverbal, biasanya grafik, bagan, denah, atau tabel yang dibuat berdasarkan data-data pada informasi verbal masih belum dilengkapi dengan keterangan grafik, judul bahkan pilihan bentuk

(3)

• Kekurangmampuan siswa dalam

mengungkapkan kembali informasi nonverbal ke dalam bentuk verbal yaitu siswa kurang mampu menggunakan kalimat baku, pilihan kata dan

ejaan yang benar.

(4)

Rumusan Masalah

Apakah metode discovery dapat

meningkatkan hasil belajar siswa kelas II

Gb SMK I Rembang tahun ajaran

(5)

Tujuan Penelitian

1. Meningkatkan hasil belajar siswa kelas II GB SMK I Rembang tahun ajaran 2008/209, dalam mengungkapkan kembali informasi nonverbal menjadi informasi verbal dan dari informasi verbal mrnjadi informasi nonverbal

2. Meningkatkan nilai rata-rata kelas siswa kelas II GB SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009 dalam mengungkapkan kembali informasi

verbal menjadi informasi nonverbal dari

(6)

Manfaat Penelitian

(7)

Landasan Teori Dan Hipotesis

a. Informasi verbal yaitu informasi yang berupa wacana atau uraian kalimat.

b. Informasi nonverbal yaitu informasi yang bersifat kasat mata yang dapat terbaca. Bentuk informasi misalnya bagan, tabel, diagram, grafik, denah ataupun matriks . c. Mengungkapkan kembali informasi verbal

menjadi informasi nonverbal

(8)

Metode Discovery

• Pengertian

Suryosubroto(2002:192) metode discovery

sebagai suatu prosedur mengajar yang

mementingkan pengajaran perseorangan

• Langkah-langkah pelaksanaan metode

discovery

(9)

Kerangka berpikir

Pembelajaran di kelas tidak lagi berpusat pada guru, namun sisw perlu diberi kesempatan seluas- luasnya untuk mengembangkan diri

Dalam metode discovery guru berusaha untuk meningkatkan aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar.

Metode discovery menurut Roestiyah (2001:20) memiliki keunggulan sebagai berikut:

• (a) mampu membantu siswa untuk mengembangkan,

memperbanyak kesiapan, serta penguasaan ketrampilan dalam proses kognitif! pengenalan siswa,

• (b) Siswa memperoleh pengetahuan yang bersifat sangat pribadi individual sehingga dapat kokoh atau mendalam dalam jiwa siswa tersebut,

(10)

Hipotesis

• Metode discovery dapat meningkatkan hasil

belajar siswa kelas II Gb SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009 dalam mengungkapkan

informasi verbal menjadi informasi nonverbal dan dari informasi nonverbal menjadi informasi verbal

• Metode discovery dapat meningkatkan nilai rata-rata kelas hasil belajar siswa kelas II Gb SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009, dalam

mengugkapkan informasi nonverbal menjadi informasi verbal dan dari informasi verbal

(11)

Metodologi Penelitian

• Subyek Penelitian :

siswa kelas II Gb SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009. Jumlah siswa kelas II Gb 37 siswa, terdiri dan 29 siswa putra dan 8 siswa putri.

(12)

Prosedur penelitian

Jenis penelitian : Penelitian tindakan

kelas

Proses Penelitian:

1. Diawali tes prasiklus

2. Direncanakan 2 siklus

3. Tiap siklus : perencanaan, pelaksanaan

tindakan,observasi,analisi data dan

(13)

Indikator Kinerja

• Seratus persen siswa kelas II GB SMK I

Rembang tahun ajaran 2008/2009

dinyatakan tuntas dengan nilai minimal 7.

• Nilai rata-rata kelas II Gb SMK I Rembang

tahun ajaran 2008- 2009 dalam

mengungkapkan informasi verbal menjadi

informasi nonverbal dan mengalami

(14)

Langkah-langkah metode discovery

Mulyana (2005 :110) langkah – langkah metode discovery yaitu :

1. Adanya masalah yang akan dipecahkan.

Sesuai dengan tingkat perkembangan kognitis siswa.

Konsep yang harus ditemukan siswa melalui kegiatan tersebut

perlu ditulis dengan jelas

Harus tersedia dengan alat dan bahan yang diperlukan

Susunan kelas diatur sedemikian rupa sehingga kegiatan belajar

mengajar nyaman.

Guru memberi kesempatan siswa mengungkapkan data.

(15)

Diskripsi kondisi awal

• Kerena pemahaman bacaannya kurang, hasil informasi nonverbal yang dihasilkan kurang memuaskan. Demikian juga tes kedua :

mengubah informasi dalam bentuk grafik

menjadi kalimat- kalimat masih masih kurang lengkap dll.

• Hasil tes diskripsi awal menunjukkan dari 37 siswa hanya 15 siswa yng berhasil mendapat nilai 7 lebih, artinya hanya 15 siswa yang

dinyatakan tuntas atau hanya 40,54 % dari

(16)

Diskripsi siklus I

• Pelaksanaan siklus I pada 22 November

2008. Hasil tes siklus I menunjukan

peningkatan dibandingkan dengan hasil

tes ujicoba. Dari jumlah siswa 37, 25

siswa atau 67,56% dinyatakan tuntas,

(17)

Siklus II

(18)

Simpulan dan Saran

Simpulan

• Metode discovery berhasil meningkatkan hasil belajar siswa kelas II SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009 dalam mengungkapkan kembali informasi verbal menjadi informasi nonverbal dan dari informasi nonverbal menjadi informasi verbal.

• Metode discovery dapat meningkatkan nilai rata-rata kelas II GB SMK I Rembang tahun ajaran 2008/2009, dalam mengungkapkan kembali invormasi verbal menjadi infprmasi nonverbal dan dari informasi nonverbal menjadi informasi verbal

Saran

Referensi

Dokumen terkait

Berdasarkan pada hasil penelitian yang telah dilakukan di kelas IV SD Negeri Panancangan 2 Kota Serang Provinsi Banten, melalui penerapan model sains teknologi

In this note, we shall investigate the Hölder continuity of matrix functions applied to normal matrices provided that the underlying scalar function is Hölder continuous..

[r]

Kerja (POKIA) III (tiga) ULP Kabupaten Batang Hari Nomor Nomor : 1U140/fAP/POKIA.IIVPU/2014 tanggal 18 September 20L4 telah menetapkan pemenang pelelangan

Kuliah akan dilaksanakan baik dengan ceramah dan diskusi kelas maupun kelompok yang dilengkapi dengan penugasan pengamatan dan analisis kritis terhadap

Berdasarkan hasil Berita Acara Hasil Pengadaan langsung (BAHPL) Nomor : 658.5/KP/Opsarpras-04/VIII/2014 tanggal 19 Agustus 2014, dan Penetapan Penyedia Barang – Pengadaan

Some of popular inground lights include Amerlites Pool Lights, Amerquartz Pool Lights, Hayward Underwater Lights, Hydrel Underwater Lights, Slimlite Series Light, and Spa Brite

Secara umum akar tanaman kedelai dan sorgum manis kontrol yang ditumbuhkan pada media OMA tidak menunjukkan adanya kolonisasi cendawan dalam jaringan akar, begitu juga dengan akar