• Tidak ada hasil yang ditemukan

S SOS 1202894 Abstract

N/A
N/A
Protected

Academic year: 2017

Membagikan "S SOS 1202894 Abstract"

Copied!
2
0
0

Teks penuh

(1)

Meta Rolitia, 2016

NILAI GOTONG ROYONG UNTUK MEMPERKUAT SOLIDARITAS DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KAMPUNG NAGA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

NILAI GOTONG ROYONG UNTUK MEMPERKUAT SOLIDARITAS DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KAMPUNG NAGA

Meta Rolitia

1202894

ABSTRAK

Penelitian ini memaparkan mengenai permasalahan gotong royong pada masyarakat adat Kampung Naga untuk memperkuat solidaritas. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode kualitatif. Menggunakan observasi dan wawancara sebagai alat pengumpul data yang dilakukan peneliti terhadap informan penelitian, dapat diperoleh data baru mengenai nilai dalam kegiatan gotong royong yakni adanya nilai toleransi semenjak ramai oleh pengunjung melalui pemaparan masyarakat. Subjek dalam penelitian ini adalah tokoh adat dan masyarakat yang dianggap cukup mendukung untuk fokus penelitian. Data juga didukung oleh hasil observasi yang sudah dilakukan peneliti. Untuk menguji keabsahan data dilakukan wawancara mendalam dengan informan untuk memastikan bahwa jawaban informan sudah pasti. Melalui perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi hingga diperoleh kesimpulan yang kokoh. Tujuan dari penelitian ini: untuk mendeskripsikan bentuk-bentuk kegiatan gotong royong serta nilai yang terkandung didalamnya. Hasil penelitian diketahui bahwa (1) bentuk gotong royong di masyarakat Kampung Naga terdiri dari pertanian, perbaikan atau renovasi rumah, acara ritual, dan upacara adat (2)Setiap kegiatan gotong royong dimaknai kebersamaan oleh masyarakat baik melalui nilai kebahagian, nilai kesedihan dan nilai toleransi (3) Kegiatan gotong royong tidak terlepas dari peran para pemangku adat dan masyarakat sesuai dengan fungsinya masing-masing (4) Ramainya kunjungan membutuhkan usaha dan upaya dari masyarakat untuk dapat mempertahankan gotong royong dengan solidaritas melalui pembentukan guide.

(2)

Meta Rolitia, 2016

NILAI GOTONG ROYONG UNTUK MEMPERKUAT SOLIDARITAS DALAM KEHIDUPAN MASYARAKAT KAMPUNG NAGA

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu

MUTUAL COOPERATION VALUE TO STRENGTHEN THE

SOLIDARITY IN COMMUNITY LIFE OF NAGA VILLAGE

Meta Rolitia

1202894

ABSTRACT

This research describes the mutual cooperation activities of traditional community of Naga Village to strengthen solidarity. The method used in this research is a qualitative method. Using observation and interview as a data collection tool that conducted by researcher to informant, it can obtain new data regarding the value of mutual cooperation activities namely the value of tolerance since since the height of visits by visitors through public exposure. Subjects in this study are the traditional leaders and people who are considered sufficiently support the research focus. The data in this research is also supported by the observation that has been conducted by researcher. To test the validity of the data conducted in-depth interview with informant to ensure the answers from the informant. Through the extension of participation, persistence observation, and triangulation so that to obtain a solid conclusion. The purpose of this study: to describe the forms of mutual cooperation activities and values contained therein. The research results revealed that (1) The form of mutual assistance in community of Naga Village is composed of agricultural activities, repair or renovation of the house, ritual, and traditional ceremony. (2) Every mutual cooperation activity interpreted togetherness by the community either through the happiness value, sadness value and tolerance value. (3) Mutual cooperation activities cannot be separated from the role of traditional authority and community in accordance with their respective functions. (4) Hectic visit requires effort and endeavor from community to be able to maintain mutual cooperation with solidarity through

Referensi

Dokumen terkait

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bentuk gotong royong apa yang mengalami pergeseran, faktor yang mempengaruhi adanya pergeseran serta upaya apa yang dilakukan

DISFUNGSIONAL PERAN KARANG TARUNA DALAM PELESTARIAN KEARIFAN LOKAL DI KAMPUNG CIREUNDEU (Studi Deskriptif pada Karang Taruna RW 10 di Kampung Adat Cireundeu Kecamatan

Kata kunci : arsitektur vernakular, arsitektur tradisional, arsitektur hijau, green architecture, GBCI, tata guna lahan, kampung adat, Kampung Naga, Kampung Dukuh, area

Gambar gotong-royong dalam kegiatan marhobas dalam upacara adat. kegiatan marhobas dilakukan dalam upacara adat baik upacara adat kelahiran, perkawinan dan kematian

Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa (1) proses pelaksanaan Upacara adat Ngabubur Suro dilaksanakan selama dua hari dengan serangkaian kegiatan yang diikuti oleh

Dalam hal ini masyarakat adat, dan masyarakat biasa yang berada di lingkungan yang memiliki kebudayaan unik yakni tradisi Upacara Adat Seren Taun di Kecamatan

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan pewarisan nilai adat Pikukuh Tilu dalam kepercayaan Sunda Wiwitan pada masyarakat Kampung Wage Kecamatan

Seperti halnya masyarakat Lampung, masyarakat Negara Nabung masih kuat dalam melaksanakan kegiatan gotong royong, baik di bidang pertanian, pelaksanaan upacara adat,